LATIHAN FISIK PADA KLIEN DIABETES MELITUS

DISUSUN OLEH

Kelompok V Program Profesi Ners Angkatan XVII FIK UNPAD

FAKULTAS ILMU KEPERAWATANUNIVERSITAS PADJADJARAN

20091. Pengertian latihan fisik

pada DM

latihan fisik atau olahraga yang

dilakukan oleh penderita diabetes

mellitus yang merupakan terapi

diabetes mellitus untuk

pengendalian glukosa.

2. Manfaat latihan fisik DM Menurunkan glukosa darah akibat

pemakaian yang meningkat

dan perbaikan dalam

glikogenolisis.

Menurunkan kadar trigliserid,

VLDL dan kolesterol LDL, juga

meningkatkan kadar kolesterol

HDLyang merupakan faktor

protektif terjadinya

aterosklerosis dan penyakit

jantung koroner

Perbaikan ikatan insulin

dengan reseptornya dan

perbaikan pada sensitivitas

insulin.

Menurunkan berat badan bagi

penderita yang gemuk,

mengurangi stress dan

mempertahankan kesegaran tubuh.

3. Jenis latihanlatihan kontinyu (jogging 30

menit)

latihan ritmis (lari,jalan)

latihan interval (jalan cepat

diselingi jalan lambat)

latihan progresif

latihan daaya tahan

4.hal-hal yang harus diperhatikan dalam latihan

Jangan memulai olahraga jika

kadar gula darah rendah .

Sepatu yang dipakai harus pas

betul dengan kaki tiadak boleh

terlalu ketat ataupun terlalu

longgar, dan jangan

menimbulkan luka, karena luka

sekecil apapun dapat

menimbulkan komplikasi yang

berbahaya.

Latihan harus didampingi oleh

orang yang tahu mengatasi

serangan hipoglikemi.

Klien harus selalu membawa

permen atau sedikit gula untuk

pertolongan bila terjadi serangan

hipoglikemi.

Sebaiknya klien selalu membawa

tanda pengenal bahwa dirinya

adalah pengidap diabetes mellitus.

Lakukan pemeriksaan kaki

secermat mungkin setelah selesai

latihan untuk memeriksa

kemungkinan terjadinya perlukaan

untuk dilakukan segera

pertolongan yang diperlukan.

Hindari kekurangan cairan ( harus

cukup minum ).

Lakukan pemantauan gula darah

secara teratur.