Download - LAPORAN KASUS 2

Transcript
Page 1: LAPORAN KASUS 2

LAPORAN KASUS

Ricky Agung Kurniawan

Page 2: LAPORAN KASUS 2

IDENTITAS PASIEN• Nama : Umiyah Wulandari• Tempat/tanggal lahir : Jakarta / 29 November 1994• Umur : 21 tahun• Jenis kelamin : perempuan• Pekerjaan : karyawan swasta• Pendidikan terakhir : SMA• Alamat : jl. Madrin 5 No. 62, Kampung Tanah merah,

Plumpang• Status pernikahan : lajang• Suku : betawi

Data diambil dari RS Pelabuhan Jakarta, 24-08-2015

Page 3: LAPORAN KASUS 2

ANAMNESIS

• Keluhan utama :gatal pada daerah kulit tulang kering kaki kiri sejak 2 bulan yang lalu

• Keluhan tambahan :pada daerah sekitar kulit yang gatal terdapat pula rasa panas dan sakit seperti ditusuk-tusuk

Page 4: LAPORAN KASUS 2

ANAMNESIS

• Riwayat penyakit sekarang :Pasien datang dengan keluhan gatal pada daerah kulit tulang kering kaki kiri sejak 2 bulan yang lalu. Kemudian muncul rasa panas dan sakit seperti ditusuk-tusuk pada daerah sekitar kulit yang gatal. Pada mulanya gatal tersebut dirasakan ketika pasien makan makananan yang berbau amis seperti telur dan makanan seafood. Sehabis makan makanan tersebut pasien merasakan gatal dan keesokan hari nya muncul bintik pada kulit kulit tulang kering kaki kiri.

Page 5: LAPORAN KASUS 2

ANAMNESIS

• Riwayat penyakit sekarang :ketika rasa gatal menyerang, pasien timbul keinginan untuk menggaruk daerah tulang kering kaki kiri yang gatal. Setelah digaruk, keesokan hari nya bintik-bintik tersebut menjadi membesar dan ada isinya. Lama kelamaan bintik tersebut menjadi tonjolan yang membesara dan makin banyak di daerah kulit tersebut. Pasien sudah datang untuk ke-2 kalinya pada poli spesialis dan sudah diberikan obat minum dan salep untuk keluhan pasien. Selain itu pasien mengeluh badan nya lemas dan pegal di daerah kaki.

Page 6: LAPORAN KASUS 2

ANAMNESIS

• Riwayat alergi : alergi obat dan makanan disangkal oleh pasien

• Riwayat pengobatan :pasien sudah pernah berobat ke poli spesialis kulit dan ini merupakan kunjungan yang ke-2. sebelum nya sudah diberikan obat minum dan salap

Page 7: LAPORAN KASUS 2

ANAMNESIS

• Riwayat penyakit keluarga :di dalam keluarga pasien tidak ada yang mengeluh dan memiliki gejala sama dengan pasien

• Riwayat sosial : pasien merupakan karyawan swasta swasta di daerah jakarta pusat

Page 8: LAPORAN KASUS 2

PEMERIKSAAN FISIK• Warna kulit : sawo matang• Efloresensi :

jenis : plak, krustalokasi : tulang kering kaki kiridistribusi : regionalsusunan : sirsinarbentuk : lonjongukuran : numularbatas : sirkumskriptepi : teratur, tidak aktif, menonjolbagian tengah : menonjol, tidak ada central healingpermukaan : verukosa

Page 9: LAPORAN KASUS 2

GEJALA KLINIS

Page 10: LAPORAN KASUS 2

GEJALA KLINIS

Page 11: LAPORAN KASUS 2

GEJALA KLINIS

Page 12: LAPORAN KASUS 2

RENCANA PEMERIKSAAN PENUNJANG

• Biopsi kulit histopatologi

Page 13: LAPORAN KASUS 2

RESUME

• Pasien datang dengan keluhan gatal pada daerah kulit tulang kering kaki kiri sejak 2 bulan yang lalu. Kemudian muncul rasa panas dan sakit seperti ditusuk-tusuk pada daerah sekitar kulit yang gatal. Pasien sudah datang untuk ke-2 kalinya pada poli spesialis dan sudah diberikan obat minum dan salep untuk keluhan pasien. Selain itu pasien mengeluh badan nya lemas dan pegal di daerah kaki.

Page 14: LAPORAN KASUS 2

RESUME

• Status dermatologi :lokasi : tulang kering kaki kiriefloresensi : plak, krustabatas : sirkumskripukuran : numularis

Page 15: LAPORAN KASUS 2

DIAGNOSIS

• Dari anamnesa dan pemeriksaan fisik pada pasien, didapatkan diagnosa : Dermatitis Numularis

Page 16: LAPORAN KASUS 2

DIAGNOSIS BANDING

• Neurodermatitis• Psoriasis• Dermatomikosis

Page 17: LAPORAN KASUS 2

TATALAKSANA

• NON MEDIKA MENTOSA1. menghindari faktor pemicu gatal2. jangan menggaruk benjolan di kulit3. menjaga agar kulit tidak kering

Page 18: LAPORAN KASUS 2

TATALAKSANA

• MEDIKA MENTOSA1. kortikosteroid topikal dengan

vehikulum krip / salap, atau2. preparat ter (liquoe carbonis

detergens 5-10%)

Page 19: LAPORAN KASUS 2

DERMATITIS NUMULARIS

Page 20: LAPORAN KASUS 2

SINONIM

• Eksim numular• Neurodermatitis numular

Page 21: LAPORAN KASUS 2

DEFINISI

• peradangan berupa lesi berbentuk mata uang (coin) atau agak lonjong, berbatas tegas, dengan efloresensi atau lesi awal berupa papul disertai vesikel (papulovesikel), biasanya mudah pecah sehingga basah (oozing)

Page 22: LAPORAN KASUS 2

EPIDEMIOLOGI

• Dermatitis numularis biasanya terjadi pada orang dewasa, lebih sering pada pria dibandingkan paada wanita.

• Usia puncak awitan pada kedua jenis kelamin antara 55 dan 65 tahun; pada wanita usia puncak terjadi juga pada usia 15 sampai 25 tahun.

Page 23: LAPORAN KASUS 2

GAMBARAN KLINIS

• Keluhan penderita dermatitis numularis dapat berupa gatal yang kadang sangat hebat, sehingga dapat mengganggu. Lesi akut berupa vesikel dan papulovesikel (0,3 - 1,0 cm), kemudian membesar dengan cara berkonfluensi / meluas ke samping, membentuk satu lesi karakteristik seperti uang logam (coin), eritematosa, dan berbatas tegas

Page 24: LAPORAN KASUS 2

GAMBARAN KLINIS

• Tempat predileksi biasanya terdapat di tungkai bawah, badan, lengan termasuk punggung tangan

Page 25: LAPORAN KASUS 2

PATOGENESIS

• Patofisiologi tentang dermatitis numularis ini belum diketahui dengan pasti, tetapi pada kulit penderita dermatitis numularis cenderung kering, hidrasi stratum korneum,rendah

Page 26: LAPORAN KASUS 2

PATOGENESIS

• Faktor pelepasan histamine dan mediator inflamasi lainnya dari sel mast yang kemudian berinteraksi dengan serat-saraf-C yang dapat menimbulkan gatal. Pada penderita dermatitis numularis, substansi P dan kalsitosin serat peptide meningkat pada daerah lesi dibandingkan pada non lesi. Neuropeptida ini dapat menstimulasi pelepasan sitokin lainnya sehingga memicu timbulnya inflamasi

Page 27: LAPORAN KASUS 2

PEMERIKSAAN PENUNJANG

HISTOPATOLOGI• Gambaran berupa : ortokeratosis,

hipergranulosis, akantosis dengan rete ridges memanjang teratur

• Sel radang limfosit dan histoisit di sekitar pembuluh darah dermis bagian atas, fibroblas bertambah, dan kolagen menebal

Page 28: LAPORAN KASUS 2

DIAGNOSIS BANDING

• Neurodermatitis• Psoriasis• Dermatomikosis

Page 29: LAPORAN KASUS 2

TATALAKSANA

• NON MEDIKA MENTOSA1. menghindari faktor pemicu gatal2. jangan menggaruk benjolan di kulit3. menjaga agar kulit tidak kering

Page 30: LAPORAN KASUS 2

TATALAKSANA

• MEDIKA MENTOSA1. kortikosteroid topikal dengan vehikulum krip /

salap, atau2. preparat ter (liquoe carbonis detergens 5-10%)

Page 31: LAPORAN KASUS 2

PROGNOSIS

• Keluhan ini biasanya menetap selama berbulan-bulan, bersifat kronik, dan timbul kembali pada tempat yang sama

Page 32: LAPORAN KASUS 2

TERIMA KASIH


Top Related