Download - LAKIP 2015 BPS Kabupaten Samosir
BADAN PUSAT STATISTIK
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SAMOSIR
TAHUN ANGGARAN 2015
BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SAMOSIR 2016
BADAN PUSAT STATISTIK
LAKIP
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SAMOSIR
TAHUN ANGGARAN 2015
BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SAMOSIR 2016
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
i Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
KATA PENGANTAR
Laporan Kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir dibuat berdasarkan
Permenpan RB RI Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk teknis perjanjian
kinerja,pelaporan kinerja dan tata cara reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
yang merupakan pelaksanaan dari pasal 14, pasal 27 dan pasal 30 Peraturan Presiden
nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah serta
Permenpan RB RI Nomor 12 tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi atas Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Laporan Kinerja BPS Kabupaten Samosir ini dimaksudkan untuk memberi
gambaran mengenai penyelenggaraan kegiatan pelaksanaan tugas yang diberikan
pemerintah kepada BPS Kabupaten Samosir, yaitu melaksanakan koordinasi dan
kerjasama serta mengembangkan dan membina hubungan baik dalam bidang statistik
dengan pemerintah, swasta maupun masyarakat pada umumnya sesuai perundang-
undangan yang berlaku.
Kepada semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi dalam penyusunan
sampai penerbitan laporan ini kami ucapkan terima kasih. Kritik dan saran untuk
perbaikan laporan ini dimasa datang sangat kami hargai.
Pangururan, 19 Februari 2016
Kepala Badan Pusat Statistik
Kabupaten Samosir
RUDY HARLON HARIANJA
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
ii Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
D A F T A R I S I
Kata Pengantar i
Daftar Isi ii
Ringkasan Eksekutif iii
Bab I Pendahuluan 2
1.1 Latar Belakang 2
1.2 Maksud dan tujuan 3
1.3 Tugas Fungsi dan Struktur Organisasi 4
1.4 Sumber Daya Manusia 6
1.5 Potensi dan Permasalahan 6
1.6 Sistematika Penyajian 8
Bab II Perencanaan Kinerja 11
2.1 Rencana Strategis 2015-2019 11
2.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2015 38
Bab III Akuntabilitas Kinerja 40
3.1 Capaian Kinerja Tahun 2015 40
3.2 Perkembangan Capaian Kinerja 2015 terhadap 2014 43
3.3 Capaian Kinerja 2015 terhadap terhadap Renstra 2015-
2019
49
3.4 Realisasi Anggaran 2015 50
Bab IV Penutup 54
4.1 Tinjauan Umum 54
4.2 Permasalahan dan Kendala Utama 54
4.3 Saran Tindak Lanjut 55
Lampiran-lampiran :
1 Struktur Organisasi 57
2 Rencana Strategis 2015-2019) 58
3 RKT 2016 66
4 Perjanjian Kinerja 2015 69
5 Pengukuran Capaian Kinerja 2015 71
6 Sumber Daya Manusia (SDM) 74
7 Kegiatan Prioritas 2015 79
8 Mailling List Publikasi 81
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
iii Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
RINGKASAN EKSEKUTIF
Undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik, memberikan
wewenang kepada Badan Pusat Statistik (BPS) untuk menyelenggarakan kegiatan
statistik dengan cara sensus, survei, kompilasi produk administrasi, dan cara lain, serta
mengumumkan hasilnya secara berkala atau sewaktu-waktu dan terbuka kepada
masyarakat baik instansi pemerintah, lembaga swasta, lembaga swadaya masyarakat
ataupun perorangan.
Dengan demikian tugas BPS Kabupaten Samosir adalah melaksanakan tugas
pemerintahan dibidang kegiatan statistik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan yang berlaku. Dengan amanat tersebut maka Visi BPS Kabupaten Samosir
adalah“Pelopor data statistik terpercaya untuk semua (The Agent of trustworthy
statistical data for all)” merupakan harapan dan tekad yang ingin dicapai untuk
menjadikan BPS Kabupaten Samosir sebagai sumber data yang objektif dan terpercaya.
Ketersediaan ragam data dan informasi statistik yang berkualitas menjadi tantangan dan
peluang BPS Kabupaten Samosir sebagai penyelenggara kegiatan statistik di indonesia
pada umumnya dan di Kabupaten Samosir pada khususnya.
Visi BPS Kabupaten Samosir yang merupakan Visi BPS Republik Indonesia
tersebut diharapkan dapat tercapai dengan menerapkan tiga misi yang meliputi :
1). Menyediakan data statistik berkualitas melalui kegiatan statistik yang terintegrasi
dan berstandar nasional ;
2). Memperkuat Sistem Statistik Nasional yang berkesinambungan melalui pembinaan
dan koordinasi dibidang statistik;
3). Membangun insan statistik yang profesional, berintegritas, dan amanah untuk
kemajuan perstatistikan;
Dalam rangka melaksanakan Visi dan Misi diatas BPS Kabupaten Samosir
membuat suatu rencana yang terarah dan sasaran yang jelas serta dapat dievaluasi dan
dikembangkan sebagai implementasi pelaksanaan reformasi birokrasi mewujudkan
good governace dan clean government.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
iv Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Guna mencapai sasaran dari pembangunan perstatistikan yang telah ditetapkan, maka
pada tahun 2015 BPS Kabupaten Samosir menetapkan 2 (dua) program yang telah
ditetapkan oleh pemerintah yaitu :
1. Dukungan Manejemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya (DMPTL) BPS ; dan
2. Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik (PPIS).
Penyelenggaraan program-program tersebut dibiayai Pemerintah Republik
Indonesia melalui APBN yang dituangkan kedalam Bagian Anggaran
SP.DIPA.054.01.2.668.508/2015 tanggal 14 November 2014;dengan nilai DIPA awal sebesar:
Rp. 2.653.904.000,- dan DIPA Akhir sebesar Rp. 3.451.050; yang merupakan Revisi
DIPA ke 9, realisasi penggunaan anggaran mencapai Rp. 3.275.590.882,-atau sebesar
94,92 persen.
Kendala yang dihadapi dalam melaksanakan program-program BPS Kabupaten
Samosir yang mengakibatkan keterlambatan namun tidak mengakibatkan tidak
selesainya pelaksanaan kegiatan teknis dan anggaran, secara umum disebabkan oleh:
A. Teknis
- Masih terbatasnya Kuantitas sumber daya manusia (SDM) khususnya tenaga Staf
dan petugas lapangan Koordinator Statistik Kecamatan (KSK) dari sembilan
Kecamatan jumlah KSK yang terpenenuhi pada tahun 2015 yaitu sebanyak 5(lima)
kecamatan KSK yang defenitif dan empat Kecamatan dirangkap oleh Staf BPS
Kabupaten Samosir
- Kondisi masyarakat yang mayoritas bekerja di sektor pertanian menimbulkan
hambatan pelaksanaan kegiatan pengumpulan data pada jam kerja sehingga
cenderung dilaksanakan pada sore hingga malam hari.
- Responsibilitas masyarakat terhadap kegiatan pengumpulan data oleh BPS relatif
masih rendah, khususnya dari kalangan dunia usaha.
- Adanya persepsi masyarakat bahwa pengumpulan data berkaitan dengan pajak dan
bantuan.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
v Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
B. Anggaran
- Kurang terserapnya anggaran pada tahun anggaran 2015 disebabkan adanya self
blocking pagu Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik (PPIS) dalam rangka
penghematan anggaran. Untuk fasilitas air bersih sampai saat ini belum ada jaringan
sehingga tidak ada tagihan air. Realisasi belanja modal (53) tahun anggaran 2015
tercatat sebesar Rp.16.225.000,- atau sebesar 94,92 persen dari anggarannya sebesar
Rp.16.500.000,-atauterdapat efisiensi sebesar 5,08 %.
- Pemanfaatan anggaran yang harus semakin efektif dan efisien, dengan mengelola
anggaran yang tertib, bersih dan bebas korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
Berbagai upaya dilakukan BPS Kabupaten Samosir untuk mengatasi kendala
tersebut dengan menyesuaikan keadaan dan situasi daerah setempat.
Sesuai dengan visi BPS sebagai “Pelopor data statistik terpercaya untuk semua”
dicerminkan dari data statistik yang relevan, akurat, tepat waktu, mudah diakses,
terbandingkan, konsisten dan lengkap. Ketersediaan data yang dihasilkan BPS
Kabupaten Samosir diharapkan dapat memenuhi kebutuhan jangka pendek,
menengah dan jangka panjang bagi keperluan pemerintah, dunia usaha dan
masyarakat.
Untuk mencapai visi tersebut BPS Kabupaten Samosir menetapkan 4 (empat) tujuan
yang ingin dicapai dan menjadi panduan untuk meningkatkan kinerja dalam
melaksanakan kegiatan statistik, yaitu :
Tujuan 1.Meningkatkan Ketersediaan Data dan Informasi Statistik yan Berkualitas
Tujuan 2.Meningkatkan Pelayanan Prima dalam Rangka Mewujudkan SSN yang
handal,efektif dan efisien
Tujuan 3.Penguatan Teknologi Informasi dan Komunikasi serta sarana kerja
Tujuan 4. Peningkatan Kapasitas SDM dan Penataan Kelembagaan
keempat tujuan strategis ini bersinergi dalam penyediaan data dan informasi statistik
yang berkualitas, dan pada periode tahun 2015 ditandai dengan pencapaian target
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
vi Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
tersedianya data dan informasi statistik yang lengkap, akurat dan tepat waktu dapat
terpenuhi.
Tabel 1. Rata-rata pencapaian tujuan strategis BPS Kabupaten Samosir 2015
Indikator Kinerja Tujuan Satuan Target Realisasi Tingkat
Capaian
Peningkatan kualitas data statistik Persen 85 76,52 90,02
Peningkatan pelayanan prima hasil
kegiatan statistik
Persen 84 93,33 100
Rata-rata Tingkat Capaian 88,98
Hasil evaluasi atas pelaksanaan fungsi dan tugas BPS sesuai dengan visinya,
menyimpulkan bahwa secara umum pencapaian kinerja dan akuntabilitas BPS
Kabupaten Samosir menunjukkan tingkat keberhasilan sangat baik. Simpulan ini
tercermin dari angka rata-rata pencapaian kinerja sasaran sebesar 88,98
persen.Tingkat pencapaian kinerja tersebut memberi arti bahwa pelaksanaan
kegiatan yang dilakukan BPS telah sesuai program, kebijakan, sasaran, dan tujuan
yang telah ditetapkan dalam rencana strategis dan sekaligus telah mampu memenuhi
Misi BPS Kabupaten Samosir.
Bab 1
Pendahuluan
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
2 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Tata kepemerintahan yang baik merupakan suatu konsepsi tentang
penyelenggaraan pemerintahan yang bersih, demokratis, dan efektif. Upaya untuk
mewujudkan suatu tata kepemerintahan yang baik hanya dapat dilakukan apabila terjadi
keseimbangan peran ketiga pilar, yaitu pemerintah, dunia usaha swasta, dan masyarakat.
Upaya tersebut telah dituangkan dalam peraturan perundang-undangan, antara lain:
a) TAP MPR Nomor XI Tahun 1998 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan
Bebas KKN
b) UU Nomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan
Bebas dari KKN
c) UU Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik
d) Inpres Nomor 7 Tahun 1999 tentangAkuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
e) Inpres Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi
f) Keppres Nomor 103 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan,
Susunan Organisasi, dan Tata kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen.
g) Keputusan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 121 Tahun 2001 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Perwakilan Badan Pusat Statistik di Daerah
h) Permenpan RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk teknis perjanjian
kinerja,pelaporan kinerja dan tata cara reviu atas Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
3 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Satu diantara inti pokok dari peraturan tersebut di atas adalah bahwa, setiap
instansi pemerintah diwajibkan mengimplementasikan Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (Sistem AKIP), dengan tujuan untuk mendorong terciptanya
akuntabilitas kinerja instansi pemerintah sebagai satu diantara beberapasyarat untuk
terciptanya pemerintahan yang baik dan terpercaya.
Dengan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini diharapkan Badan Pusat
Statistik Kabupaten Samosir dapat menjalankan kinerjanya sesuai dengan tujuan dan
sasaran yang telah ditetapkan, serta mampu menghadapi hambatan yang timbul dari
permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan indikator kinerja utama organisasi.
1.2 MAKSUD DAN TUJUAN
Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Badan Pusat Statistik
Kabupaten Samosir Tahun 2015 dimaksudkan untuk mengkomunikasikan capaian
kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir dalam satu tahun anggaran yang
dikaitkan dengan proses pencapaian indikator sasaran yang ditetapkan.
Tujuan penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Badan Pusat
Statistik Kabupaten Samosir Tahun 2015 adalah sebagai berikut :
1. Sebagai sarana bagi Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir dalam
menyampaikan Pertanggungjawaban Capaian Kinerja selama tahun 2015 kepada
seluruh stakeholders (Instansi Pemerintah dan kepada publik). Capaian kinerja yang
dilaporkan adalah penilaian atas keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan
sesuai dengan program, kebijakan, sasaran dan tujuan dalam mewujudkan Visi,
Misi dan Strategi sebagaimana ditetapkan dalam Rencana Strategis Badan Pusat
Statistik Kabupaten Samosir Tahun 2015-2019.
2. Aspek Manajemen Kinerja bagi keperluan internal organisasi, LKIP Tahun 2015
sebagai sarana evaluasi pencapaian kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten
Samosir. Untuk setiap celah kinerja yang ditemukan, manajemen Badan Pusat
Statistik Kabupaten Samosir dapat merumuskan strategi pemecahan masalahnya
sehingga capaian kinerja dapat ditingkatkan secara berkelanjutan.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
4 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
1.3 TUGAS, FUNGSI DAN SUSUNAN ORGANISASI
1. Kedudukan
Berdasarkan Keputusan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Nomor 121 Tahun
2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan BPS di Daerah,
a) BPS Kabupaten Samosir adalah Perwakilan BPS di Daerah yang berada di
bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala BPS Propinsi Sumatera Utara;
b) BPS Kabupaten Samosir dipimpin oleh seorang Kepala.
2. Tugas Pokok
BPS Kabupaten Samosir mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan statistik
dasar di Kabupaten Samosir sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
3. Fungsi
Dalam melaksanakan tugas tersebut, BPS Kabupaten Samosirmenyelenggarakan fungsi:
a) Penyelenggaraan statistik dasar di Kabupaten Samosir;
b) Koordinasi kegiatan fungsional dalam pelaksanaan tugas BPS Kabupaten;
c) Pelancaran dan pembinaan terhadap kegiatan instansi Pemerintah di bidang
kegiatan statistik di Kabupaten Samosir;
d) Penyelenggaraan pembinaan dan pelayanan administrasi umum di bidang
perencanaan umum, ketatausahaan, organisasi dan tata laksana, kepegawaian,
keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga BPS
Kabupaten Samosir.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
5 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
4. Kewenangan
Dalam menyelenggarakan fungsi tersebut, Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
mempunyai kewenangan:
a) Penyusunan rencana daerah di Kabupaten Samosir secara makro di bidang
statistik;
b) Perumusan kebijakan di bidang statistik untuk mendukung pembangunan daerah
di Kabupaten Samosir;
c) Penetapan sistem informasi statistik di Kabupaten Samosir;
d) Penetapan dan penyelenggaraan statistik nasional di Kabupaten Samosir;
e) Kewenangan lain yang melekat dan telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
5 Struktur Organisasi
Untuk melaksanakan tugas, fungsi, kewenangan, susunan organisasi dan tata
kerja tersebut, sesuai Keputusan Kepala BPS Nomor 121 Tahun 2001 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan Badan Pusat Statistik di Daerah, telah ditentukan
struktur organisasi Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir.
Struktur Organisasi Badan Pusat Statistik kabupaten Samosir terdiri dari :
a. Kepala;
b. Subbagian Tata Usaha;
c. Seksi Statistik Sosial;
d. Seksi Statistik Produksi;
e. Seksi Statistik Distribusi;
f. Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik;
g. Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik;
h. Kelompok Jabatan Fungsional.
Secara rinci struktur organisasi BPS Kabupaten Samosir tahun 2015 dapat di lihat pada
bagan lampiran 1.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
6 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
1.4 .SUMBER DAYA
Era globalisasi yang sarat dengan tantangan, persaingan dan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang
berkualitas dan Profesional untuk mencapai efektivitas dan efisiensi dalam
penyelenggaraan tugas pemerintahan. Dalam menciptakan SDM yang berkualitas dan
Profesional, Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir terus memotivasi pegawainya
untuk meningkatkan pengetahuannya baik melalui pendidikan formal maupun non
formal. Sumber Daya Manusia (SDM) Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir pada
tahun 2015 berjumlah 14 orang dengan tingkat pendidikan SLTA,DIV/S1, secara rinci
gambaran SDM BPS Kabupaten Samosir terdapat pada Lampiran 6.
.
1.5 POTENSI DAN PERMASALAHAN
a. Potensi yang Dimiliki
Secara kelembagaan, BPS Kabupaten Samosir yang merupakan bagian dari BPS
Provinsi Sumatera Utara dan bagian integral dari BPS Republik Indonesia merupakan
instansi vertikal sesuai Peraturan Presiden Nomor 86 tahun 2007. Perpres tersebut
menjamin koordinasi vertikal dalam penyelenggaraan kegiatan statistik, terutama untuk
menyediakan dan memberikan pelayanan data dan informasi statistik dasar di daerah.
Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah (Pusat), Pemerintah Provinsi dan Pemerintah
Kabupaten/Kota, menempatkan BPS pada posisi strategis dalam mengembangkan
Sistem Statistik Nasional baik di pusat maupun daerah. BPS menjadi instansi yang
bertanggungjawab dalam penyediaan data dan informasi statistik dasar, serta
menjalankan fungsi koordinasi dan pembinaan terhadap pelaksanaan statistik sektoral
oleh Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota. Untuk itu, BPS
mengeluarkan Peraturan Kepala BPS Nomor 9 Tahun 2009 tentang Penyelenggaraan
Statistik Sektoral oleh Pemerintah Daerah yaitu dengan menetapkan Norma, Standar,
Prosedur, dan Kriteria (NSPK).
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
7 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang pesat sangat
potensial untuk menunjang kegiatan BPS Kabupaten Samosir.Peralatan dan
perlengkapan untuk keperluan pengumpulan data, pengolahan data, maupun diseminasi
data berbasis TIK mutakhir yang dimiliki BPS Kabupaten Samosir seiring berjalannya
waktu sarana dan prasarana terus ditingkatkan , merupakan potensi untuk meningkatkan
kualitas dan mempercepat ketersediaan data dan informasi statistik.
Dewasa ini, data dan informasi statistik dari BPS secara resmi digunakan
Pemerintah Kabupaten Samosir sebagai rujukan untuk perumusan kebijakan,
perencanaan, pemantauan, maupun evaluasi pembangunan. Peraturan Pemerintah
Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan
Daerah (EPPD) yang memuat sejumlah indikator kunci sebagai bahan evaluasi kinerja
penyelenggaraan otonomi daerah, memerlukan ketersediaan data dan informasi statistik
pada tingkat wilayah pemerintahan terkecil.
Sejalan dengan kondisi tersebut, secara regional kepedulian dan apresiasi yang
tinggi dari Pemerintah Kabupaten Samosir terhadap data dan informasi statistik yang
dihasilkan BPS Kabupaten Samosir semakin meningkat, dan menjadi tuntutan yang
harus dapat dipenuhi. Menyikapi hal ini Pemerintah Kabupaten Samosir dalam RPJMD
Tahun 2015-2019 memuat sistem data dan informasi statistik adalah sebagai bagian dari
sistem pendukung manajemen pembangunan regional.
a. Permasalahan yang Dihadapi
Permasalahan yang dihadapi dalam melaksanakan program-program BPS Kabupaten
Samosir antara lain :
1. Kondisi Masyarakat
Masyarakat Kabupaten Samosir yang bekerja disektor pertanian dimana masyarakat
akan bekerja pagi hari sampai sore bahkan sampai malam menjelang panen. Hal ini
menjadi kesulitan bagi petugas lapangan dalam pengumpulan data, selain itu
kondisi tingkat pendidikan penduduk yang masih rendah akan menyulitkan
memberikan jawaban yang benar serta kurangnya pengetahuan masyarakat akan
pentingnya data dan informasi statistik.
2. Jumlah Pegawai
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
8 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Jumlah Pegawai di BPS Kabupaten Samosir yang masih sangat kurang yaitu dari 9
(sembilan) Kecamatan hanya 5 (lima) kecamatan terpenuhi KSK defenitif, dan
empat kecamatan dirangkap oleh staf dan struktural.
3. Masih terdapat keterlambatan pemasukan dokumen lapangan, khususnya dokumen
keuangan daerah dan desa, yang berakibat pada pengiriman ke BPS Provinsi, dan
akhirnya pengiriman data ke BPS Pusat menjadi lambat. Kondisi demikian menjadi
perhatian BPS Kabupaten Samosir yang utamanya berkaitan dengan masih
rendahnya kesadaran masyarakat/pemerintah dan sebagian pengusaha untuk
memberikan informasi yang dituangkan dalam kuesioner, termasuk kebenaran data,
dan data apa adanya kepada petugas pengumpul data.
b. Strategi Mengatasi Masalah
Dalam pelaksanaan kegiatan statistik segala permasalahan dan kendala menjadi
penghambat terlaksananya program yang telah dicanangkan untuk itu melakukan
berbagai cara dan strategi untuk dapat meminimalisasi kesalahan akibat dari kendala
kendala tersebut dengan berbagai strategi :
1. Untuk menghadapi kondisi masyarakat dilakukan briefeng kepada petugas sebelum
bertugas dan diupayakan mendata di sore hari atau di hari libur atau hari tertentu
masyarakat sedang tidak bekerja dengan kemungkinan mendata sampai malam hari.
2. Untuk mengisi kekosongan KSK di Kecamatan, oleh staf dan Kepala Seksi
melaksanakan tugas rangkap sebagai KSK, dengan menambah jam kerja dan hari
libur.
3. Untuk segala keterlambatan diupayakan sebelum jadwal berakhir akan dilaksanakan
bentuk tim membantu petugas yang terlambat.
1.6 SISTEMATIKA PENYAJIAN
Pada dasarnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini memberikan penjelasan
mengenai pencapaian kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir selama tahun
2015. Capaian kinerja (performance result) tahun 2015 tersebut dibandingkan dengan
Penetapan Kinerja (Performance agreement) Tahun 2015 sebagai tolok ukur
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
9 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
keberhasilan tahunan organisasi. Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana kinerja
ini akan dimungkinkan diidentifikasikannya sejumlah celah kinerja (performance gap)
bagi perbaikan kinerja di masa datang.
Sistematika penyajian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) BPS
Kabupaten Samosir tahun 2015 berpedoman pada Permenpan RB Nomor 53 Tahun
2014 tentang Petunjuk teknis perjanjian kinerja,pelaporan kinerja dan tata cara reviu
atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, sebagai berikut :
BAB I Pendahuluan, menjelaskan secara ringkas latar belakang, maksud dan tujuan,
Tugas, Fungsi, dan Susunan organisasi BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015.
BAB II Perencanaan Kinerja, menjelaskan secara ringkas Rencana Strategis (Renstra)
BPS Kabupaten Samosir tahun 2015-2019 dan Perjanjian Kinerja (PK) BPS
Kabupaten Samosir Tahun 2015.
BAB III Akuntabilitas Kinerja, menjelaskan analisis capaian kinerja, Perkembangan
Capaian Kinerja, Capaian Kinerja, Prestasi yang dicapai sealam tahun 2015,
Kegiatan Prioritas dan Realisasi Anggaran BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015.
BAB IV Penutup, menjelaskan simpulan menyeluruh dari Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah BPS Kabupaten Samosir tahun 2015, Tinjauan umum, dan tindak
lanjut yang menguraikan rekomendasi yang diperlukan bagi perbaikan kinerja di
masa mendatang.
Bab 2
Perencanaan Kinerja
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
11 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
2.1 RENCANA STRATEGIS 2015 – 2019
Sebagai upaya mensukseskan pembangunan dibidang statistik, BPS Kabupaten
Samosir telah menetapkan strategi dalam peningkatan kualitas dan keragaman data
sebagai pedoman dan tolok ukur kinerja dalam pelaksanaan pembangunan statistik.
Kebijakan ini diselaraskan dengan arah kebijakan dan program pembangunan nasional
yaitu Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) 2005-2025 dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah (PJM) 2015-2019, mengacu Renstra 2015-2019.
Peningkatan kualitas data menjadi salah satu sasaran strategis yang akan dicapai BPS
dalam mendukung strategi dan arah kebijakan nasional
Tuntutan terhadap penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang baik (good
governance) dan pemerintah yang bersih (clean government), merupakan hal mutlak
bagi kepercayaan masyarakat yang harus diterapkan dalam kegiatan pemerintahan.
Keterbukaan atau setidaknya transparansi instansi pemerintah di bidang informasi
(termasuk informasi statistik) mengharuskan pemerintah menyajikan informasi yang
obyektif, akurat, tepat waktu, terpercaya, dan lengkap. Untuk itu, BPS Kabupaten
Samosir perlu menyusun suatu perencanaan strategis (Renstra) pembangunan di bidang
statistik yang komprehensif dan mampu mengemban tugas pokok dan fungsinya yang
secara tidak langsung dapat mempercepat terwujudnya good governance dan clean
goverment tersebut.
Rencana Strategis Pembangunan Statistik BPS Kabupaten Samosir adalah
dokumen perencanaan pembangunan di bidang statistik yang berskala Kabupaten yang
berlaku selama kurun waktu 2015-2019.
A. Visi BPS Kabupaten Samosir
Visi adalah kondisi masa depan yang ingin dicapai oleh organisasi. Perumusan
visi dimaksudkan untuk (a) mencerminkan apa yang ingin dicapai organisasi pada suatu
periode waktu tertentu di masa datang (b) memberikan arah dan fokus strategis yang
jelas (c) mampu menjadi perekat dan menyatukan berbagai gagasan strategis yang
terdapat dalam suatu organisasi (d) memiliki orientasi terhapap masa depan sehingga
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
12 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
seluruh elemen organisasi memiliki penyikapan yang sama tentang masa depan
organisasi (e) mampu menumbuhkan komitmen seluruh jajaran dalam lingkungan
organisasi (f) mampu menjamin kesinambungan kepemimpinan organisasi.
Visi BPS Kabupaten Samosir sesuai dengan Visi BPS RI Tahun 2015-2019
dibangun dengan memperhatikan berbagai kekuatan dan kondisi internal serta peluang
dan tantangan yang dihadapi dari pihak luar dengan landasan pemikiran proaktif.
Pembangunan Daerah Kabupaten Samosir di bidang statistik diarahkan agar
mampu mengakomodasi berbagai tantangan yang berkembang, seperti reformasi yang
mendukung keterbukaan informasi, otonomi daerah yang mengandung tantangan
keragaman data dan informasi statistik pada tingkatan wilayah kecil, perkembangan
teknologi informasi yang mengarah kepada peningkatan kemudahan akses masyarakat
akan data dan informasi, serta memperhatikan kesiapan SDM penyelenggara statistik
dan kecenderungan pembatasan akses terhadap data dari responden/obyek kegiatan
statistik.
Visi BPS Kabupaten Samosir 2015-2019 mengacu pada visi BPS sebagai
berikut:
“Pelopor data statistik terpercaya untuk semua”
(“The agent of trustworthy statistical data for all”)
BPS Kabupaten Samosir adalah lembaga pemerintah yang mempunyai tugas
pokok menyediakan dan melakukan koordinasi ketersediaan data dan informasi statistik
pada lingkup Daerah Kabupaten Samosir.Kata “pelopor” mempunyai makna bahwa
BPS sebagai pencetus ide penyedia statistik terpercaya, sekaligus sebagai pelaku dalam
penyediaan statistik terpercaya.Kata “data statistik yang terpercaya” yaitu statistik yang
menggambarkan keadaan yang sebenarnya. Kata “untuk semua” dimaksudkan bahwa
semua pihak mempunyai hak yang sama untuk mengakses data BPS (impartial).
Dengan visi tersebut eksistensi BPS sebagai penyedia data dan informasi
statistik menjadi semakin penting, karena dapat dipercaya semua pihak.BPS bukan
hanya bagian dari pemerintah, tapi juga bagian dari keseluruhan masyarakat dan aspek
kehidupan.Di samping itu, visi ini juga memberikan ruang yang cukup bagi peran serta
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
13 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
berbagai pihak untuk ikut serta dalam menyediakan, memanfaatkan, dan menggunakan
data dan informasi statistik.
Proses penyediaan data dan informasi statistik yang dihasilkan BPS menjadi
bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat yang disebarluaskan melalui berbagai
media dan berbagai cara agar pemanfaatannya berdaya jangkau luas, di dalam maupun
di luar negeri.
B. Misi BPS Kabupaten Samosir
Pernyataan misi merupakan penjabaran serta rencana pelaksanaan program dan
kegiatan agar mampu mencapai visi yang sudah ditetapkan.
Misi dimaksudkan adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh
oleh instansi pemerintah, sebagai penjabaran visi yang telah ditetapkan. Misi organisasi
menjelaskan alasan keberadaan suatu organisasi (the reason of being).
Berdasarkan visi BPS, maka misi pembangunan regional statistik daerah
Kabupaten Samosir mencakup :
a. Menyediakan data statistik berkualitas melalui kegiatan statistik yang terintegrasi dan
berstandar nasional;
b. Memperkuat Sistem Statistik Nasional yang berkesinambungan melalui pembinaan
dan koordinasi dibidang statistik;
c. Membangun insan statistik yang profesional, berintegritas, dan amanah untuk
kemajuan perstatistikan;
Misi Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir tahun 2015 – 2019 mengandung arti :
1. Menyediakan data statistik berkualitas melalui kegiatan statistik yang terintegrasi dan
berstandar nasional maupun internasional;
Menyediakan data statistik ...
“Badan Pusat Statistik merupakan penyelenggara statistik dasar, yaitu statistik yang
pemanfaatannya ditujukan untuk keperluan yang bersifat luas, baik bagi pemerintah
maupun masyarakat” (Perpres No.86 tahun 2007)”
...berkualitas ...
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
14 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
“Berkualitas berarti data statistik yang dihasilkan BPS memenuhi dimensi kualitas
yakni relevan, akurat, disajikan tepat waktu, koheren, dapat diakses, dan dapat
diinterpretasikan”.
... melalui kegiatan statistik yang terintegrasi ...
“Kata terintegrasi bermakna bahwa penyelenggaraan kegiatan statistik perlu lebih
mengedepankan pendekatan fungsional, serta mengurangi pelaksanaan yang tersekat
(silo thinking). Pendekatan fungsional berarti alur proses dari pengumpulan data,
pengolahan data hingga diseminasi data dilakukan secara terintegrasi antar subject
matter. Terintegrasi juga berarti penyelenggaraan statistik yang dilakukan bersama-
sama oleh pemerintah dan masyarakat harus saling mengisi dan saling memperkuat
dalam memenuhi kebutuhan statistik, serta menghindari terjadinya duplikasi kegiatan
(UU no. 16 tahun 1997)”.
... dan berstandar nasional maupun internasional ...
“Setiap penyelenggaraan kegiatan statistik, BPS akan selalu berpedoman kepada
konsep, standar dan metode yang berlaku secara universal dan berstandar
internasional, mengikuti kaidah yang digariskan dalam fundamental principle of
official statistics”.
2. Memperkuat Sistem Statistik Nasional yang berkesinambungan melalui pembinaan
dan koordinasi dibidang statistik
Memperkuat Sistem Statistik Nasional yang berkesinambungan ...
“Sistem Statistik Nasional adalah suatu tatanan yang terdiri atas unsur-unsur yang
secara teratur saling berkaitan, sehingga membntuk totalitas dalam penyelenggaraan
statistik. Sistem Statistik Nasional perlu diwujudkan secara terus menerus dan
berkelanjutan. (UU no. 16 tahun 1997)”.
... melalui pembinaan dan koordinasi ...
“Bahwa dalam rangka perencanaan pembangunan nasional pada umumnya, dan
pembangunan sistem rujukan informasi statistik nasional pada khususnya,
penyelenggaraan kegiatan statistik perlu didukung upaya-upaya koordinasi dan
kerjasama serta upaya pembinaan terhadap seluruh komponen masyarakat statistik
(PP No. 51 tahun 1999 tentang penyelenggaraan statistik).
Koordinasi dan atau kerjasama penyelenggaraan statistik antara BPS, instansi
pemerintah, dan masyarakat dilaksanakan atas dasar prinsip kemitraan. Koordinasi
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
15 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
dan atau kejasama pelaksanaan kegiatan statistik dilakukan dalam rangka
membangun satu pusat rujukan informasi statistik nasional.
3. Membangun insan statistik yang profesional, berintegritas, dan amanah untuk
kemajuan perstatistikan
Membangun insan statistik ...
“Pembangunan insan statistik dilakukan untuk mewujudkan pengejawantahan nilai-
nilai organisasi Badan Pusat Statistik, yakni profesional, berintegritas dan amanah”.
... yang profesional ...
“Dalam menyelenggarakan kegiatan statistik, insan statistik yang harus memiliki
kapasitas dan kapabilitas yang diperlukan untuk menghasilkan data statistik yang
berkualitas”.
... berintegritas ...
“Insan statistik yang menyelenggarakan kegiatan statistik harus memiliki integritas
yaitu memiliki sikap dan perilaku dalam melaksanakan profesi/tugasnya seperti
dedikasi (pengabdian yang tinggi terhadap profesi yang diemban). Disiplin
(melaksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan), konsisten (satunya kata dengan
perbuatan), terbuka (menghargai ide, saran, pendapat, masukan, dan kritik-kritik dari
berbagai pihak), dan akuntabel (bertanggung jawab dan setiap langkahnya terukur)”.
... amanah ...
“Amanah merujuk kepada sikap yang selalu mengdepankan kejujuran di dalam
melaksanakan kegiatan statistik”.
Dalam rangka melaksanakan Visi dan Misi diatas BPS Kabupaten Samosir
membuat suatu rencana yang terarah dan sasaran yang jelas serta dapat dievaluasi dan
dikembangkan sebagai implementasi pelaksanaan reformasi birokrasi mewujudkan
good governace dan clean government.
C. Tujuan BPS Kabupaten Samosir
Undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik mengamanatkan BPS
Kabupaten Samosir untuk menyediakan data dan informasi statistik pada skala regional,
serta melakukan koordinasi, integrasi, sinkronisasi, dan standarisasi
dalampenyelenggaraan statistik.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
16 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Tujuan utama dalam pembangunan daerah di bidang statistik lima tahun ke
depan adalah peningkatan kualitas data statistik yang berkualitas, peningkatan
pelayanan prima hasil kegiatan statistik dan peningkatan birokrasi yang akuntabel.
Untuk itu, BPS Kabupaten Samosir perlu meningkatkan koordinasi dengan Pemerintah
Daerah Kabupaten Samosir serta Dinas/instansi/SKPD terkait, integrasi, sinkronisasi,
dan standardisasi kegiatan statistik.
Dalam rangka mengantisipasi lingkungan strategis yang berkembang, maka
pembangunan statistik dilakukan melalui reformasi birokrasi dengan menerapkan
program Statcap CERDAS (Statististical Capacity Building – Change and Reform for
Development of Statistic). Tiga pilar reformasi birokrasi dilakukan dalam tempo 2015-
2019, meliputi:
(i). Peningkatan kualitas data statistik,
(ii). Peningkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistik,dan
(iii).Peningkatan birokrasi yang akuntabel
Tujuan diartikan sebagai kondisi yang dicapai atau dihasilkan dalam jangka
waktu tertentu. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan misi
serta didasrkan pada isu-isu dan analisis strategis. Tujuan tidak harus dinyatakan dalam
bentuk kuantitatif, tetapi harus dapat menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai di
masa mendatang.
Rumusan tujuan BPS Kabupaten Samosir untuk mendukung upaya pencapaian visi dan
misi BPS Kabupaten Samosir dapat dilihat padatabel di bawah ini.
Tabel 2. Rumusan Visi, Misi, dan Tujuan BPS Kabupaten Samosir 2015-2019
VISI
2015-
2019
Pelopor Data
Statistik
Terpercaya
untuk Semua
MISI BPS KABUPATEN SAMOSIR 2015-2019
1) Menyediakan data statistik berkualitas melalui
kegiatan statistik yang terintegrasi dan berstandar
nasional
2) Memperkuat Sistem Statistik Nasional yang
berkesinambungan melalui pembinaan dan
koordinasi dibidang statistik
3) Membangun insan statistik yang profesional,
berintegritas, dan amanah untuk kemajuan
perstatistikan
TUJUAN
2019
1. Peningkatan kualitas data statistik statistik
2. Peningkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistik
3. Peningkatan birokrasi yang akuntabel
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
17 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Adapun keterkaitan tujuan BPS Kabupaten Samosir terhadap misi BPS
Kabupaten Samosir dalam rangka mencapai visi BPS Kabupaten Samosir 2015-2019
adalah :
1. Tujuan 1 : Peningkatan kualitas data statistik, terkait dengan :
1.1 Misi ke-1 : Menyediakan data statistik berkualitas melalui kegiatan statistik
yang terintegrasi dan berstandar nasional maupun internasional;
1.2 Misi ke-3 : Membangun insan statistik yang profesional,berintegritas,dan
amanah untuk kemajuan perstatistikan;
2 Tujuan 2 : Peningkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistic, terkait dengan :
2.1 Misi ke 2 : Memperkuat Sistem Statistik Nasional yang berkesinambungan
melalui pembinaan dan koordinasi dibidang statistik
2.2 Misi ke 3 : Membangun insan statistik yang profesional, berintegritas, dan
amanah untuk kemajuan perstatistikan
3. Tujuan 3 : Peningkatan birokrasi yang akuntabel, terkait dengan :
3.1 Misi ke 3 : Membangun insan statistik yang profesional, berintegritas, dan
amanah untuk kemajuan perstatistikan.
Tujuan pertama pembangunan statistik menuntut BPS Kabupaten Samosir untuk
meningkatkan kualitas data statistik. Tujuan pertama ini akan didukung dan diupayakan
dengan menerapkan program Statcap CERDAS (Statistical Capacity Building – Change
and Reform for Development of Statistic in Indonesia) kerangka penjaminan kualitas.
Tujuan kedua berupa peningkatan pelayan prima hasil kegiatan statistik. Keberhasilan
upaya peningkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistik tidak terlepas dari dukungan
dan peranan TIK, yang diwujudkan melalui pembangunan arsitektur dan kerangka TIK
dan manajemen informasi. Hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya penggunaan TIK
statistik. Tujuan kedua ini akan diperkuat oleh komponen kedua Statcap CERDAS yaitu
Penguatan Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Sistem Informasi Manajemen
Statistik.
Tujuan ketiga Peningkatan Birokrasi yang akuntabel, di dalam tujuan tersebut terkait
dengan misi membangun insan statistik yang profesional, berintegritas dan amanah
untuk kemajuan perstatistikan. Untuk itu, peningkatan kapasitas dan kemampuan tenaga
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
18 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
statistik harus terus dilakukan. Tujuan keempat ini diperkuat dengan komponen ketiga
Statcap CERDAS yaitu pengembangan sumber daya manusia.
Keberhasilan BPS Kabupaten Samosir dalam hal penerapan pemerintahan yang
berorientasi kepada hasil (result oriented government)diukur dengan cara melihat
keberhasilan tujuan, sehingga perlu ditetapkan secara spesifik indikator dan target dari
setiap tujuan BPS Kabupaten Samosir. Indikator dan target dari tujuan tersebut adalah
sebagai berikut :
Tabel 3. Tujuan dan Indikator Tujuan BPS Kabupaten Samosir 2015-2019
No Tujuan Target
Uraian Indikator 2015 2016 2017 2018 2019
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Peningkatan kualitas
data statistik statistik
Persentase
konsumen yang
merasa puas
dengan kualitas
data statistik
85% 85% 90% 90% 90%
2 Peningkatan
pelayanan prima hasil
kegiatan statistik
Persentase
Kepuasan
Konsumen
terhadap pelayanan
data BPS
84% 84% 84% 84% 84%
3 Peningkatan birokrasi
yang akuntabel
Hasil Penilaian
SAKIP oleh
Inspektorat
65% 65% 65% 65% 65%
A. SASARAN STRATEGIS
Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh suatu organisasi dalam
rumusan yang lebih spesifik, terukur, serta dalam kurun waktu yang lebih pendek dari
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
19 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
tujuan. Secara ringkas tujuan dan sasaran strategis BPS Kabupaten Samosir dapat
dirumuskan seperti tabel berikut:
Tabel 4. Tujuan dan Sasaran Strategis BPS Kabupaten Samosir
TUJUAN SASARAN STRATEGIS
T1. Peningkatan kualitas data statistik
SS.1. Meningkatnya kepercayaan
pengguna terhadap kualitas data
BPS
SS.2. Meningkatnya kualitas hubungan
dengan sumber data (respondent
engagement)
T2. Peningkatan pelayanan prima hasil
kegiatan statistik
SS.3. Meningkatnya kualitas hubungan
dengan pengguna data (user
engagement)
T3 Peningkatan birokrasi yang
akuntabel
SS.4. Meningkatnya kualitas manajemen
sumber daya manusia BPS
SS.5. Meningkatnya pengawasan dan
akuntabilitas kinerja aparatur BPS
Keberhasilan pencapaian sasaran strategis BPS dapat diukur dengan berbagai
indikator utama, seperti meningkatnya konsumen yang merasa puas dengan kualitas
data statistik, meningkatnya konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data
BPS,meningkatnya konsumen yang merasa puas dengan akurasi data BPS,
meningkatnya konsumen yang merasa puas dengan Kemutakhiran data
BPS,meningkatnya pemasukan dokumen (response rate) survei dengan pendekatan
rumah tangga, meningkatnya pemasukan dokumen (response rate) survei dengan
pendekatan usaha, meningkatnya pemasukan dokumen (response rate) survei dengan
pendekatan non rumah tangga non usaha, meningkatnya Kepuasan Konsumen terhadap
pelayanan data BPS, meningkatnya pengguna data yang selalu menjadikan data dan
informasi statistik BPS sebagai rujukan utama,meningkatnya pengunjung eksternal yang
mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS,meningkatnya Konsumen
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
20 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
yang puas terhadap akses data BPS, dan meningkatnya pengguna layanan yang merasa
puas terhadap pemenuhan sarana dan prasarana BPS.
B. NILAI – NILAI INTI BPS
Nilai inti merupakan nilai yang dijunjung tinggi oleh setiap pegawai dan yang
memandu pegawai dalam memilih berbagai alternatif yang di perlukan untuk menuju
masa depan. BPS Kabupaten Samosir telah menetapkan nilai-nilai inti yang dapat
dijadikan sebagai pedoman oleh setiap pegawainya dalam menetapkan keputusan
berkaitan dengan upaya pencapaian visi dan misi BPS Kabupaten Samosir 2015-2019.
Nilai-nilai inti (Core Values) tersebut adalah seabagai berikut :
1) Profesional (Kompeten, Efektif, Efisien, inovatif dan sistemik
2) Integritas (Dedikasi, Disiplin, Konsisten, Terbuka dan Akuntabel
3) Amanah (Terpercaya, Jujur, Tulus dan Adil
Nilai-nilai inti ini merupakan pondasi yang kokoh untuk membangun jati diri dan
penuntun prilaku setiap insan BPS Kabupaten Samosir dalam melaksanakan tugas.
Adapun penjabaran dari nilai-nilai inti BPS Kabupaten Samosir ini adalah sebagai
berikut :
1. Profesional
Profesional merupakan modal dasar yang harus dimiliki oleh setiap pegawai BPS
Kabupaten Samosir dalam melaksanakan profesi/tugasnya dengan unsur-unsur sebagai
berikut :
a. Kompeten
Mempunyai keahlian dalam bidang tugas yang diemban,
b. Efektif
Memberikan hasil maksimal,
c. Efisien
Mengerjakan setiap tugas secara produktif, dengan sumber daya minimal,
d. Inovatif
Selalu melakukan pembaruan dan atau penyempurnaan melalui proses
pembelajaran diri secara terus menerus,
e. Sistemik
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
21 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Meyakini bahwa setiap pekerjaan mempunyai tata urutan proses sehingga pekerjaan
yang satu menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pekerjaan yang lain.
2. Integritas
Integritas merupakan sikap dan perilaku kerja yang harus dimiliki oleh setiap
pegawai dalam pengabdiannya kepada organisasi, dengan unsur-unsur sebagai
berikut :
a. Dedikasi
Memiliki pengabdian yang tinggi terhadap profesi yang diemban dan institusi,
b. Disiplin
Melaksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan,
c. Konsisten
Selarasnya kata dengan perbuatan,
d. Terbuka
Menghargai ide, saran, pendapat, masukan dan kritik dari berbagai pihak,
e. Akuntabel
Bertanggung jawab dan langkahnya terukur,
3. Amanah
Amanah merupakan sikap kerja yang harus dimiliki oleh setiap pegawai untuk
dipertanggungjawabkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan unsur-unsur :
a. Terpercaya
Melaksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan, yang tidak hanya didasarkan
pada logika tetapi juga sekaligus menyentuh mental spiritual,
b. Jujur
Melaksanakan semua pekerjaan dengan tidak menyimpang dari prinsip moralitas,
c. Tulus
Melaksanakan tugas tanpa pamrih, menghindari konflik kepentingan (pribadi,
kelompok dan golongan) serta mendedikasikan semua tugas untuk perlindungan
kehidupan manusia, sebagai amal ibadah atau perbuatan untuk Tuhan Yang Maha
Esa,
d. Adil
Menempatkan sesuatu secara berkeadilan dan memberikan haknya.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
22 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
C. ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI, KERANGKA REGULASI DAN
KERANGKA KELEMBAGAAN
C.1. Arah Kebijakan dan Strategi Daerah
1.1 Agenda Prioritas
Penyusunan arah kebijakan dan strategi Daerah Kabupaten Samosir dalam Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2015-2019 berpedoman pada
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025 sebagaimana tertuang dalam UU No. 17
tahun 2007. Tahapan RPJPN 2005-2025 dapat dilihat pada gambar berikut :
Tabel 5. Tahapan RPJPN 2005-2025
RPJM 1
(2005-2009)
RPJM 2
(2010-2014)
RPJM 3
(2015-2019
RPJM 4
(2020-2024)
Menata kembali
NKRI,
membangun
Indonesia yang
aman dan
damai,yang adil
dan
demokratis,dengan
tingkat
kesejahteraan
yang lebih baik.
Memantapkan
penataan kembali
NKRI,
meningkatkan
kualitas SDM,
membangun
kemampuan
iptek,memperkuat
daya saing
perekonomian.
Memantapkan
pembangunan
secara menyeluruh
dengan
menekankan
pembangunan
keunggulan
kompetitif
perekonomian yang
berbasis SDA yang
tersedia, SDM
yang berkualitas,
serta kemampuan
iptek.
Mewujudkan
masyarakat
Indonesia yang
mandiri, maju,
adil dan makmur
melalui
percepatan
pembangunan
disegala bidang
dengan struktur
perekonomian
yang kokoh
berlandaskan
keunggulan
kompetitif.
RPJP (2005-2024)
Dalam kerangka pencapaian visi jangka panjang yakni mewujudkan Kabupaten
Samosir Sejahtera Berjaya RPJP 2005-2025 mengamanatkan untuk lebih memantapkan
pembangunan secara menyeluruh dengan menekankan pembangunan keunggulan
kompetitif perekonomian yang berbasis sumber daya alam yang tersedia, sumber daya
manusia yang berkualitas serta kemampuan iptek.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
23 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Untuk menunjukkan prioritas dalam jalan perubahan menuju indonesia yang
berdaulat secara politik, mandiri dalam bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam
kebudayaan, dirumuskan sembilan agenda prioritas dalam pemerintahan ke depan.
Kesembilan agenda prioritas itu disebut NAWACITA, yaitu :
1. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi bangsa dan memberikan rasa aman
kepada seluruh warga.
2. Membuat pemerintah selalu hadir dengan membangun tata kelola pemerintahan yang
bersih, efektif, demokratis dan terpercaya.
3. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daereh dan desa
dalam kerangka negara kesatuan.
4. Memperkuat kehadiran negara dalam melakukan reformasi sistem dan penegakan
hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya.
5. Meningkatkan kualitas hidup manusia indonesia.
6. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional sehingga
bangsa indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya.
7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis
ekonomi domestik.
8. Melakukan revolusi karakter bangsa.
9. Memperteguh kebhineka-an dan memperkuat restorasinsosial indonesia.
Nawacita pemerintahan tersebut memiliki hubungan yang erat dengan pembangunan
statistik yang dilakukan oleh BPS Kabuapten Samosir, antara lain :
1. Nawacita kesatu “Menghadirkan kembali negara untuk melindungi bangsa dan
memberikan rasa aman kepada seluruh warga”.Dukungan BPS Kabupaten
Samosir untuk agenda prioritas ini dengan menyediakan data yang terkait
dengan nilai kebangsaan dan keamanan.
2. Nawacita kedua “Membuat pemerintah selalu hadir dengan membangun tata
kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis dan terpercaya”. Untuk
maksud tersebut BPS Kabupaten Samosir telah melaksanakan reformasi
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
24 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
birokrasi dimulai dengan persiapan transformasi melalui program Statistical
Capacity Building – Change and Reform for Development of Statistics (Statcap
CERDAS) sejak tahun 2008.
3. Nawacita ketiga “Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat
daerah-daereh dan desa dalam kerangka negara kesatuan”. BPS Kabupaten
Samosir mendukung agenda prioritas ini melalui penyediaan data spasial yang
dilaksanakan secara berkala.
4. Nawacita keempat ”Memperkuat kehadiran negara dalam melakukan reformasi
sistem dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya”.
BPS kabupaten Samosir menerapkan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan
Wilayah Bersih, Bebas dan Melayani (WBBM), Strategi Nasional Program
Pencegahan Korupsi (Stranas PPK),Penerapan Zona Integritas.
5. Nawacita kelima “Meningkatkan kualitas hidup manusia indonesia”. BPS
Kabupaten Samosir mendukung agenda prioritas dalam menyediakan data yang
terkait statistik kesejahteraan rakyat seperti data konsumsi, ketenagakerjaan,
pendidikan, kesehatan, dan lain sebagainya.
6. Nawacita keenam “Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar
internasional sehingga bangsa indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-
bangsa Asia lainnya”.BPS Kabupaten Samosir mendukung agenda prioritas
dalam menyediakan data yang terkait statistik produksi dan distribusi seperti
data pertanian, industri, ekspor-impor dan lain sebagainya.
7. Nawacita ketujuh “Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan
sektor-sektor strategis ekonomi domestik”.BPS Kabupaten Samosir mendukung
agenda prioritas dalam menyediakan data ekonomi makro seperti Produk
Domestik Bruto (PDB), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), inflasi, dan
lain sebagainya.
8. Nawacita kedelapan “Melakukan revolusi karakter bangsa”.BPS Kabupaten
Samosir mendukung agenda prioritas melalui jalur pendidikan di Sekolah Tinggi
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
25 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Ilmu Statistik (STIS) dan pengembangan SDM di Pusat Pendidikan dan
Pelatihan (Pusdiklat).
9. Nawacita kesembilan “Memperteguh kebhineka-an dan memperkuat
restorasinsosial indonesia”.BPS Kabupaten Samosir mendukung agenda
prioritas melalui penyediaan data statistik ketahanan sosial, seperti statistik
sosial, indeks demokrasi indonesia, dan lain sebagainya.
1.2 Quickwins dan Program Lanjutan
Quickwins dan Program Lanjutan merupakan bentuk akselerasi program yang
telah diselaraskan dengan sembilan agenda prioritas pemerintah (Nawacita) dan Trisakti
ke dalam bentuk kegiatan prioritas. Selanjutnya beberapa prioritas pembangunan
nasional tersebut diharapkan dapat memberikan landasan yang baik bagi pelaksanaan
program kegiatan daerah dalam RPJMD 2015-2019. Sehingga sasaran-sasaran
pembangunan dapat tercapai dan dapat meningkatkan kesejahteraan serta bermanfaat
bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
Quickwins BPS Kabupaten Samosir adalah metode pengukuran data kemiskinan
yang disempurnakan. Sedangkan program lanjutan untuk BPS Kabupaten Samosir
adalah kegiatan publikasi hasil kegiatan BPS Kabupaten Samosir yang terbit tepat
waktu.
a. Arah Kebijakan dan Strategi BPS Kabupaten Samosir
Data statistik yang berkualitas sangat diperlukan oleh semua pihak sebagai
bahan rujukan untuk menyusun perencanaan, melakukan evaluasi, membuat keputusan,
dan memformulasikan kebijakan agar sasarn kegiatan yang telah ditetapkan dapat
dicapai dengan efektif dan efisien.
Peningkatan kualitas data menjadi salah satu sasaran strategis yang akan dicapai
BPS Kabupaten Samosir dalam mendukung strategi dan arah kebijakan nasional dan
Daerah . Sejalan dengan strategi dan arah kebijakan BPS Kabupaten Samosir, selama
lima tahun ke depan BPS Kabupaten Samosir perlu mengupayakan reformasi dan
perubahan terhadap pembangunan statistik secara menyeluruh. Sebagai upaya
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
26 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
meningkatkan kualitas data dan meningkatkan kualitas penyajian perlu dilakukan
pembenahan-pembenahan, antara lain memenuhi kebutuhan perangkat TIK dan
meningkatkan kualitas SDM. Proses peningkatan kualitas data ini, pada gilirannya akan
dicerminkan oleh berkurangnya timelines penyajian data, dan meningkatkan kualitas
penyajian, serta memberikan kemudahan kepada pengguna data untuk mengakses data.
Statistik bermutu tinggi dan dapat diandalkan yang dihasilkan secara tepat waktu
merupakan bagian esensial dalam proses perumusan suatu kebijakan. Hal ini
ditunjukkan dengan meningkatnya kualitas data dan informasi statistik ekonomi,
meningkatnya kualitas data dan informasi statistik kesejahteraan rakyat, meningkatnya
manajemen survei, meningkatnya metodologi survei, meningkatnya dan
berkembangnya analisis statistik, meningkatnya hubungan dengan pengguna data
meningkatnya efektivitas dan efisiensi diseminasi data dan informasi statistik, serta
meningkatnya penerapan teknologi informasi dan komunikasi. Peningkatan kualitas
data dan informasi statistik selama ini baru terfokus kepada perbaikan metodologi dan
teknis statistik. Saat ini perbaikan yang dilakukan diharapkan mulai menyentuh seluruh
aspek seperti penelaahan kembali proses ketatalaksanaan (business process review),
pengembangan kapasitas TIK, dan peningkatan kapasitas dan kemampuan SDM serta
penataan kelembagaan. Keberhasilan upaya peningkatan kualitas data dan informasi
statistik ini tidak terlepas dari dukungan dan peranan TIK, yang diwujudkan melalui
pembangunan arsitektur dan kerangka TIK dan manajemen informasi.Hal ini
ditunjukkan dengan meningkatnya penggunaan TIK statistik.Keberhasilan peningkatan
kualitas data dan informasi statistik juga sangat memerlukan dukungan dan peranan dari
SDM.Hal ini menunjukkan meningkatnya kapasitas dan kemampuan tenaga statistik di
pusat maupun daerah.
Pembangunan kapasitas dan penyediaan data dan informasi statistik nasional
direncanakan akan dilakukan melalui sebuah program teknis perstatistikan, yaitu
program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik. Program ini akan menjadi
sebuah rencana kerja institusi penyedia data dan informasi statistik baik di Pusat
maupun Daerah termasuk BPS Kabupaten Samosir.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
27 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Perkembangan situasi global, perkembangan TIK, dan peningkatan kesadaran
masyarakat akan pentingnya statistik di masa mendatang memungkinkan munculnya
berbagai tantangan dalam pembangunan statistik di Indonesia. Pesatnya perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini dirasakan berdampak terhadap permintaan
data dan informasi statistik yang semakin beragam, akurat, berkesinambungan, dan
tepat waktu.Permintaan data dan informasi semacam ini tidak hanya datang dari
pemerintah, tetapi juga datang dari masyarakat.
Dalam rangka mewujudkan Statistik Daerah yang andal, efektif dan efisien,
maka program pembangunan statistik diarahkan untuk meningkatkan ketersediaan data
dan informasi statistik terpercaya yang berkualitas.Peningkatan kapasitas kegiatan
statistik di BPS Kabupaten Samosir dilakukan untuk menjawab peningkatan permintaan
terhadap data dan informasi statistik dalam mendukung penyelenggaraan otonomi
daerah.
Kapasitas teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di BPS Kabupaten
Samosir, saat ini juga belum seluruhnya sesuai dengan kemajuan teknologi komputasi
yang diperlukan untuk mempercepat pengumpulan, pengolahan, dan diseminasi data
yang cakupan maupun kuantitasnya semakin bertambah.Untuk mengimplementasikan
Statistik Derah dengan memanfaatkan TIK diperlukan sarana dan prasarana yang
memadai.
Sumber daya manusia yang kurang memadai baik kuantitas maupun kualitas
merupakan situasi yang benar-benar memprihatinkan, khususnya di tingkat Kecamatan
dan hal ini adalah menjadi suatu kondisi yang harus dapat diatasi di Daerah menunggu
adanya peningkatan SDM tersebut baik dari segi kuantitas maupun kualitas.
Dalam rangka memenuhi kebutuhan data yang berkualitas, pemanfaatan TIK, dan
peningkatan kapasitas SDM berdampak kepada kondisi kelembagaan. Oleh karena itu
kelembagaan BPS Kabupaten Samosir perlu dilakukan penataan kembali sesuai dengan
kebutuhan dan perkembangan lingkungan strategis.
Berdasarkan visi, misi, tujuan, dan sasaran yang telah ditetapkan, serta
mengacu pada strategi pembangunan daerah di bidang statistik dalam RPJM , maka
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
28 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
BPS Kabupaten Samosir menetapkan arah kebijakan dan strategi untuk mencapai tujuan
dan sasaran-sasaran strategisnya yang merupakan serangkaian aktivitas utama untuk
mencapai sasaran sasaran proses.
Adapun Arah kebijakan dan strategi untuk mencapai tujuan dan sasaran strategis
tersebut diuraikan di bawah ini:
1) Untuk mencapai sasaran-1 “ Meningkatnya kepercayaan pengguna terhadap
kualitas data BPS” ditetapkan arah kebijakan “Peningkatan ketersediaan data dan
informasi statistik yang berkualitas”, dengan strategi sebagai berikut :
a) Meningkatkan publikasi survei yang mencantumkan ukuran kualitas seperti :
1) Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) untuk kurun waktu 2015-2016
2) Survei Kepuasan Konsumen
3) Sensus Ekonomi 2016 untuk kurun waktu 2015-2018
4) Pendataan Potensi Desa 2018
b) Meningkatkan sarana dan prasarana untuk pengumpulan serta pengolahan data
dan informasi statistik.
c) Meningkatkan kualitas metodologi survei dan sensus sesuai standar
internasional.
2) Untuk mencapai sasaran-2: “Meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data
(respondent engagement)” ditetapkan arah kebijakan “Peningkatan response rate”,
dengan strategi sebagai berikut :
a) Meningkatkan komunikasi dengan penyedia data;
b) Meningkatkan sosialisasi kegiatan BPS;
3) Untuk mencapai Sasaran-3: “Meningkatnya kualitas hubungan dengan pengguna
data (user engagement)”. Ditetapkan arah kebijakan “Peningkatan kualitas dan kuantitas
penyebaran data dan informasi statistik kepada masyarakat,Peningkatan kemudahan dan
kecepatan akses terhadap data dan informasi statistik BPS dan Pemenuhan sarana dan
prasarana BPS secara akuntabel dalam mendukung pelayanan prima hasil kegiatan
statistik”, dengan strategi sebagi berikut :
a) Meningkatkan diseminasi hasil kegiatan statistik;
b) Meningkatkan customer relationship management;
c) Meningkatkan sosialisasi kegiatan statistik;
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
29 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
d) Meningkatkan kualitas website BPS dan atau PST didukung oleh TIK dan
infrastruktur yang memadai;
e) Mengoptimalkan sistem informasi statistik dalam mendukung kualitas
diseminasi data informasi statistik;
f) Meningkatkan efektivitas pemenuhan sarana dan prasarana BPS yang
mendukung pelayanan prima hasil kegiatan dan dukungan operasional kegiatan
statistik;
g) Meningkatkan tingkat utilisasi penggunaan sarana dan prasarana BPS dalam
rangka meningkatkan pelayanan prima hasil kegiatan statistik;
4) Untuk mencapai sasaran-4 : “Meningkatnya kualitas manajemen sumber daya
manusia BPS”, ditetapkan arah kebijakan “Penguatan fungsi yang terkait dengan Sistem
Managemen SDM aparatur, pengawasan, akuntabilitas kinerja” dan “Penyelarasan
kegiatan yang terkait dengan reformasi birokrasi BPS khususnya yang terkait dengan
Sistem Manajemen SDM aparatur, pengawasan, akuntabilitas kinerja”, dengan strategi
sebagai berikut :
a). Mengoptimalkan pembangunan keseluruhan sistem manajemen SDM aparatur
yang terintegrasi dan komprehensif,
b). Mengoptimalkan pembangunan kompetensi SDM dalam bidang teknis
. statistik dan TI,
c). Mengoptimalkan penyiapan kebutuhan insan statistik yang baru,
5) Untuk mencapai sasaran-5 : “Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja
aparatur BPS”, ditetapkan arah kebijakan “Penguatan fungsi yang terkait dengan sistem
manajemen SDM aparatur, pengawasan, akuntabilitas kinerja” dan “penyelarasan
kegiatan yang terkait dengan reformasi birokrasi BPS khususnya yang terkait dengan
sistem manajemen SDM aparatur, pengawasan, akuntabilitas kinerja”,dengan strategi
sebagai berikut :
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
30 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
a). Mengoptimalkan pengawasan penggunaan anggaran dalam rangka
meminimalkan penyimpangan penggunaan anggaran,
b). Meningkatkan kualitas pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS.
C.2 Program dan Kegiatan
BPS Kabupaten Samosir secara berkesinambungan menyempurnakan dan
mengembangkan kegiatan pengumpulan, pengolahan, pengkajian dan analisis, serta
diseminasi data dan informasi statistik.BPS Kabupaten Samosir mempunyai dua
Program yaitu :
1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Kegiatan Teknis Lainnya BPS,
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Kegiatan Teknis Lainnya bertujuan
untuk memberi dukungan manajemen dan kelancaran pelaksanaan kegiatan teknis di
bidang penyediaan data dan informasi statistik yang berkualitas.Dasar kebijaksanaan
dalam rencana anggaran program ini diarahkan untuk kegiatan-kegiatan operasional
penyelenggaraan lembaga seperti perencanaan program dan kegiatan, pemantauan
dan evaluasi kegiatan, penyediaan gaji pegawai, peningkatan kapasitas SDM.
2. Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik (P2IS) BPS
Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik (P2IS) BPS yang merupakan
dekonsentrasi kegiatan dari masing-masing Eselon II di BPS (Pusat), yang
menyangkut belanja oprasional, belanja honor, dan belanja perjalanan dinas.
Program BPS Kabupaten Samosir didasarkan pada :
a). Amanat UU No 16 Tahun 1997 tentang Statistik, yakni penyelenggaraan
Sensus, meliputi Sensus Penduduk 2010, Sensus Pertanian 2013 dan
persiapan Sensus Ekonomi 2016.
b.). Penyediaan data strategis yang mendukung Visi dan Misi RPJM Daerah,
meliputi kegiatan statistik berskala besar dan lintas sektor: Penyediaan dan
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
31 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Pengembangan Statistik Neraca Regional, Penyediaan dan Pengembangan
Statistik Harga, Penyediaan dan Pengembangan Statistik Rumah Tangga
melalui Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) dan Survei Angkatan
Kerja Nasional (SAKERNAS), Penyediaan dan Pengembangan Data
Kemiskinan, Penyediaan dan Pengembangan Data dan informasi statistik
Industri Besar/Sedang, Survei Biaya Hidup dan Survei Diagram Timbangan
Nilai tukar Petani 2012, serta Sensus Potensi Desa 2013.
C.3 Kerangka Regulasi
Kerangka regulasi merupakan tinjauan seluruh peraturan penyelenggaraan
statistik di BPS Kabupaten Samosir untuk mengetahui kekurangan muatan peraturan
tersebut yang berpotensi mengakibatkan kegiatan statistik berlangsung kurang
optimal. Upaya perbaikan terhadap muatan peraturan itu dapt mengarah pada
amandemen UU Statistik. Ketika perbaikan telah dilakukan, peraturan yang telah
diperbaharui akan meminimalkan kendala dalam operasional penyelenggaraan
statistik.
Secara umum regulasi yang mengatur BPS dapat dibagi ke dalam dua
kelompok, yaitu regulasi yang mengatur tentang penyelenggaraan statistik dan
regulasi yang mengatur tentang struktur organisasi BPS. Regulasi yang mengatur
tentang penyelenggaraan statistik dan menjadi payung hukum bagi BPS dalam
melaksanakan kegiatan statistik adalah UU No. 16 Tahun 1997 tentang statistik dan
Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Statistik. Adapun
regulasi mengenai struktur organisasi BPS utamanya adalah untuk mendukung
penyelenggaraan statistik sebagai amanat UU. Kedua kelompok regulasi yang
mengatur BPS itu adalah :
1). Regulasi mengenai struktur organisasi BPS
a. Keputusan Presiden No. 103 tahun 2001 (yang diamandemen dengan Peraturan
Presiden No. 64 Tahun 2005) tentang kedudukan, Tugas,Fungsi,Kewenangan,
Susunan organisasi, dan tata kerja lembaga pemerintah non departemen.
b. Peraturan Presiden No. 86 tahun 2007 tentang Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
32 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
c. Peraturan Kepala BPS No. 7 tahun 2008 tentang organisasi dan tata kerja BPS
d. Peraturan Kepala BPS No. 121 tahun 2001 tentang organisasi dan tata kerja
Perwakilan BPS di Daerah
e. Keputusan Kepala BPS No.3 tahun 2002 tentang uraian tugas bagian,
bidang,subbagian, dan seksi perwakilan BPS di daerah
f. Surat Keputusan Menteri PAN dan RB No. B/417/M.Pan/02/2008 tentang
Penyusunan Oganisasi dan Tata Kerja BPS
g. Surat Keputusan Menteri PAN dan RB No. B/174.1/M.Pan/07/2001 tentang
penyusunan Organisasi dan Tata Kerja Kantor Regional BPS
h. Peraturan Kepala BPS No. 116 tahun 2014 perubahan atas Perka BPS No. 7
tahun 2008 tentang organisasi dan tata laksana
i. Surat Menteri PAN dan RB No. B/2001/M.Pan/05/2014 tentang Persetujuan
Perubahan Organisasi dan Tata Laksana BPS
2). Regulasi mengenai bagaimana BPS menyelenggarakan kegiatan statistik
a. UU No. 16 tahun 1997 tentang statistik
b. PP No. 51 Tahun 1999 tentang penyelenggaraan statistik
c. Peraturan Kepala BPS No. 9 Tahun 2009 tentang penyelenggaraan statistik
sektoral oleh Pemerintah Daerah
Terkait dengan UU No. 16 16 tahun 1997, terdapat muatan dari undang-undang ini
yang perlu mendapatkan perhatian untuk perbaikan. Urgensi dari perlunya dilakukan
perbaikan itu adalah sebagai berikut :
a) Pasal 30 UU No. 16 tahun 1997
Pasal ini menyatakan bahwa seluruh aktivitas statistik sektoral perlu mendapatkan
persetujuan dan dikoordinasikan oleh BPS. Pengkoordinasian ini dimaksudkan untuk
mencegah duplikasi kegiatan survei yang sama, yang berujung kepada pemborosan
penggunaan anggaran serta sumber daya. Pasal ini telah mengatur mengenai masalah
koordinasi. Namun demikian, belum ada ketentuan secara eksplisit mengatur
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
33 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
tindakan yang dapat dilakukan BPS sekiranya ada kegiatan statistik sektoral yang
dilakukan oleh instansi pemerintah tidak mengikuti kaidah yang telah digariskan oleh
BPS.
b) Pasal 27 UU No. 16 Tahun 1997
Partisipasi responden relatif masih rendah dalam aktivitas sensus dan survei,
mengakibatkan penyelesaian kegiatan tersebut tertunda, yang pada gilirannya
mengakibatkan rendahnya tingkat akurasi dari statistik yang dihasilkan. Pasal ini
sesungguhnya telah mengatur tentang kewajiban responden untuk memberikan
keterangan yang diperlukan dalam penyelenggaraan statistik dasar oleh BPS. Namun
dalam pelaksanaan di lapangan, ketentuan ini tidak sepenuhnya dapat diterapkan. Di
sisi lain belum ada ketentuan yang secara eksplisit menjabarkan tindakan hukum
yang dapat dilakukan oleh BPS saat berhadapan dengan keengganan responden.
Dengan demikian diperlukan petunjuk teknis untuk menjabarkan penerapan pasal
tersebut. Disamping itu terdapat sejumlah tantangan yang harus disikapi dengan tepat
terkait dengan hubungan kelembagaan dengan instansi lain.
C.4 Kerangka Kelembagaan
Kerangka kelembagaan adalah perangkat kementerian/lembaga berupa
struktur organisasi, ketatalaksanaan dan pengelolaan aparatur sipil negara, yang
digunakan untuk mencapai visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan
kegiatan pembangunan sesuai dengan tugas dan fungsi kementerian /lembaga yang
disusun dengan berpedoman pada RPJMD dan RPJMN
Kerangka kelembagaan memaparkan kebutuhan fungsi dan struktur organisasi yang
diperlukan dalam upaya pencapaian sasaran strategis, tata laksana yang diperlukan
antar unit organisasi, baik internal maupun eksternal serta pengelolaan sumber daya
manusia, termasuk di dalamnya mengenai pengelolaan pemenuhan kebutuhan
sumber daya manusia, baik itu secara kualitas maupun kuantitas serta kebutuhan
fungsi dan struktur organisasi. Keinginan masyarakat terhadap datakualitas,
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
34 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
mendorong BPS Kabupaten Samosir untuk mapu menyajikan data dan informasi
statistik yang dapat dipercaya, relevan, dan tepat waktu melalui proses kerja yang
sistematis, penataan organisasi, tata laksana penyediaan data dan informasi dan
didukung sumber daya manusia (SDM) yang profesional, serta teknologi informasi
dan komunikasi (TIK) yang modern. Untuk meningkatkan tata laksana penyediaan
data dan informasi, dibutuhkan upaya yang sungguh-sungguh agar dapat mencapai
kinerja yang optimal. Peningkatan tersebut berarti bahwa pembangunan statistik
tidak hanya difokuskan pada peningkatan tekhnik statistik semata, namun juga pada
perbaikan proses manajemen untuk menghasilkan data.
1. Kebutuhan Tata Laksana
Dalam upaya pencapaian sasaran strategis, BPS Kabupaten Samosir membutuhkan
penataan tata laksana sebagai berikut :
a) Perlunya integrasi proses bisnis dalam penyelenggaraan kegiatan statistik yang
lebih mengedepankan pendekatan fungsional, serta mengurangi pelaksanaan
yang bersifat tersekat-sekat. Pendekatan fungsional berarti alur proses dari
akuisisi kebutuhan pengguna data hingga diperolehnya data statistik oleh
pengguna data.
b) Perlunya pembangunan sistem prosedur penjaminan kualitas data BPS.
c) Perlunya penetapan standar dan prosedur statistik yang seragam dan sesuai
dengan standar dan prosedur yang dilakukan BPS, dalam hal koordinasi
penyelenggaraan statistik dengan kementerian/lembaga.
d) Perlunya penelaahan mendalam atas standar operating procedure di BPS
Kabupaten Samosir khususnya pada proses bisnis inti untuk memitigasi risiko-
risiko dalam penyelenggaraan statistik.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
35 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
2. Kebutuhan Pengelolaan Sumber Daya Manusia
Dalam upaya pencapaian sasaran strategis, BPS Kabupaten Samosir membutuhkan
penataan sistem pengelolaan sumber daya manusia BPS Kabupaten Samosir sebagai
berikut :
a) Perlunya penyelarasan strategi pengelolaan dan pengembangan SDM dengan
Renstra BPS Kabupaten Samosir 2015-2019, yakni menjadikan fungsi
pengelolaan SDM yang bersifat lebih strategis (menjadi strategic business
partner). Fungsi pengelolaan SDM yang strategis bermakna tidak hanya
mengerjakan tugas administratif belaka namun juga melakukan perencanaan
dan pengembangan SDM yang dibutuhkan Badan Pusat Statistik Kabupaten
Samosir.
b) Untuk mencapai sasaran strategis “Meningkatnya kualitas pembinaan dalam
penyelenggaraan SSN”, maka BPS Kabupaten Samosir perlu membangun
standar kompetensi bagi statistisi dan pranata komputer, membangun perangkat
asesmen kompetensi dan modul pelatihan dan pembinaan.
c) Untuk meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data (respondent
engagement), perlu peningkatan kompetensi petugas survei (enumerator).
3. Kebutuhan Fungsi dan Struktur Organisasi
Penataan fungsi dan struktur organisasi BPS Kabupaten Samosir dilakukan dengan
mengakomodir perubahan dinamika baik internal maupun eksternal melalui
penguatan kelembagaan. Tujuan penguatan kelembagaan yang akan dilakukan tahun
2015-2019 adalah :
a) Reorganisasi BPS Modern yang right sizing berdasarkan perubahan proses
bisnis.
b) Penguatan UU Statistik No. 16 Tahun 1997 dan rancangan aturan sistem
statistik Nasional (SSN), dan
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
36 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
c) Meningkatkan peran BPS kabupaten Samosir sebagai pusat sumber data
statistik dan tata kelola statistik daerah maupun nasional.
Hasil yang diharapkan adalah berkrmbangnya pengelolaan dari lembaga BPS dan
lingkungan kerja ke depan, yaitu :
1. Desain organisasi
Pada tahap awal akan dilakukan evaluasi terhadap organisasi BPS Kabupaten
Samosir saat ini. Evaluasi terdiri dari analisis jabatan, analisis tugas dan fungsi,
penilaian terhadap kerangka tatkelola institusi dan tatakelola struktur organisasi.
Hasil evaluasi menjadi landasan pengembangan model organisasi BPS
Kabupaten Samosir ke depan.
2. Penguatan hukum dan peraturan perundang-undangan
Perubahan bisnis proses yang dilakukan BPS Kabupaten Samosir di masa depan
yang merubah silo oriented menjadi functional orientedmenyebabkan BPS
Kabupaten Samosirharus melakukan penyesuaian organisasi. Perubahan bisnis
yang dilakukan juga akan lebih efektif dan efisien bila disertai penguatan hukum
dan perundang-undangan yang memayungi perubahan ini.
D. TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
1. Target Kinerja
Tolok ukur keberhasilan pelaksanaan Renstra BPS Kabupaten Samosir 2015-
2019 diukur dengan berbagai indikator kinerja beserta target kinerjanya. Pada bab ini
akan dijelaskan mengenai target kinerja yang ditetapkan untuk indikator kinerja
sasaran strategis, indikator kinerja program dan indikator kinerja kegiatan.
1.1 Indikator Kinerja Sasaran Strategis
Indikator Sasaran Strategis BPS kabupaten Samosir untuk Pembangunan
Jangka Menengah periode 2015-2019 merupakan alat ukur yang mengindikasikan
keberhasilan pencapaian sasaran strategis BPS Kabupaten Samosir dalam kurun
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
37 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
waktu tersebut. Adapun Indikator Kinerja Sasaran Strategis BPS Kabupaten Samosir
2015-2019 disertai target kinerjanya dapat dilihat pada Tabel 5 lampiran.
1.2 Indikator Kinerja Program dan Indikator Kinerja Kegiatan
1) Untuk mencapai tujuan dan sasaran strategis yang telah ditetapkan, maka dalam
kurun waktu 2015-2019, BPS akan menjalankan 2 (dua) program yaitu : Program
Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik (PPIS) BPS Provinsi, dengan
kegiatan :
a) Penyediaan dan pelayanan informasi Statistik BPS Provinsi
b) Pengembangan metodologi sensus dan survei
c) Pelayanan dan pengembangan Diseminasi Informasi Statistik
d) Pengembangan sistem informasi statistik
e) Penyediaan dan pengembangan statistik kependudukan dan ketenagakerjaan
f) Penyediaan dan pengembangan statistik kesejahteraan rakyat
g) Penyediaan dan pengembangan statistik ketahanan sosial
h) Penyediaan dan pengembangan statistik tanaman pangan,hortikultura dan
perkebunan
i) Penyediaan dan pengembangan statistik peternakan,perikanan dan kehutanan
j) Penyediaan dan pengembangan statistik industri,pertambangan dan
penggalian,energi dan konstruksi
k) Penyediaan dan pengembangan statistik distribusi
l) Penyediaan dan pengembangan statistik harga
m) Penyediaan dan pengembangan statistik keuangan, teknologi informasi dan
pariwisata
n) Penyediaan dan pengembangan statistik neraca produksi
o) Penyediaan dan pengembangan statistik pengeluaran
p) Pengembangan dan analisis statistik
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
38 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
2) Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS
(DMPTTL), dengan kegiatan :
a) Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Provinsi
b) Layanan Perkantoran
2. Kerangka Pendanaan
Kerangka pendanan merupakan kebutuhan pendanaan secara keseluruhan untuk
mencapai sasaran strategis BPS Kabupaten Samosir.
2.2 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015
Selama periode tahun 2014 telah ditetapkan target yang harus dipenuhi oleh satuan
kerja yang menjadi ukuran keberhasilan dalam memenuhi tugas sebagai lembaga
pemerintahan. Pada sub bab ini ditampilkan Perjanjian kinerja yang menjadi
tanggung jawab kepala satuan kerja. Target yang dicanangkan menjadi tolok ukur
Indikator Kinerja yang akan di evaluasi pada akhir tahun yakni dengan
membandingkan capaian atau realisasi sampai dengan akhir tahun terhadap target.
Perjanjian Kinerja Tahun 2015 pada lampiran 4.
Bab 3
Akuntabilitas Kinerja
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
40 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
3.1 CAPAIAN KINERJA BPS KABUPATEN SAMOSIR TAHUN 2015
Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik dan Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Statistik memberi amanat kepada BPS untuk menyelenggarakan statistik dasar dan
mengumumkan hasilnya secara teratur dan transparan kepada masyarakat. Keputusan
Presiden Nomor 166 Tahun 2000, menetapkan BPS sebagai salah satu Lembaga
Pemerintah Non Kementerian (LPNK) yang menjalankan kewenangan di bidang
statistik dasar baik di pusat maupun di daerah-daerah.
Akuntabilitas kinerja BPS Kabupaten Samosir merupakan perwujudan
kewajiban untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan pelaksanaan misi
BPS dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui media
pertanggungjawaban secara periodik selama satu tahun. Pelaksanaan tugas pokok dan
fungsi BPS dilakukan sesuai dengan rencana strategis seperti tertulis pada Bab II.
Secara umum pencapaian kinerja dan akuntabilitas BPS Kabupaten Samosir
menunjukkan tingkat keberhasilan dengan angka rata-rata pencapaian kinerja tujuan
sebesar 88,98 persen. Pencapaian tersebut diukur terhadap Indikator Tujuan Strategis
BPS Kabupaten Samosir yang merupakan keadaan atau kondisi yang ingin dicapai.
Dari keempat tujuan yang mengarah pada pengembangan kegiatan statistik yang
berkualitas dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 6. Tingkat Capaian Kinerja BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Tujuan/Sasaran
Strategis
Indikator
Kinerja Utama Satuan Target
Realisasi Capaian
Kinerja
(1) (2) (3) (4)
1. Peningkatan
kualitas data
statistik
Persentase
konsumen yang
merasa puas
dengan kualitas
data statistik
Persen 85 76,52 90,02
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
41 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Tujuan/Sasaran
Strategis
Indikator
Kinerja Utama Satuan Target
Realisasi Capaian
Kinerja
(1) (2) (3) (4)
1.1
Meningkatnya
kepercayaan
pengguna
terhadap
kualitas data
BPS
Persentase
konsumen yang
merasa puas
dengan kualitas
data statistik
Persen 85 76,52 90,02
Persentase
konsumen yang
selalu
menjadikan data
dan informasi
statistik BPS
sebagai rujukan
utama
Persen 85 58,33 68,62
Persentase
pemutakhiran
data MFD dan
MBS
Persen 100 100 100
Jumlah release
data yang tepat
waktu
Aktivitas 6 6 100
Jumlah
publikasi/laporan
yang terbit tepat
waktu
Publikasi
17
17
100
Jumlah
publikasi/laporan
sensus yang
terbit tepat
waktu
Publikasi
0
0
0
1.2
Meningkatnya
kualitas
hubungan
dengan
sumber data
(Respondent
Engagement)
Persentase
pemasukan
dokumen
(response rate)
survei dengan
pendekatan
rumah tangga
Persen
100
100
100
Persentase
pemasukan
dokumen
(response rate)
survei dengan
pendekatan
usaha
Persen
100
100
100
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
42 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Tujuan/Sasaran
Strategis
Indikator
Kinerja Utama Satuan Target
Realisasi Capaian
Kinerja
(1) (2) (3) (4)
Persentase
pemasukan
dokumen
(response rate)
survei dengan
pendekatan non
rumah tangga
non usaha
Persen
100
100
100
2. Peningkatan
pelayanan
prima hasil
kegiatan
statistik
Persentase
Kepuasan
Konsumen
terhadap
pelayanan data
BPS
Persen
84 93,33 100
2.1
Meningkatnya
kualitas
hubungan
dengan
pengguna data
(User
Engagement)
Persentase
Kepuasan
Konsumen
terhadap
pelayanan data
BPS
Persen
84 93,33 100
Jumlah
pengunjung
eksternal yang
mengakses data
dan informasi
statistik melalui
website BPS
Pengunjung 50 120 240
Persentase
Konsumen yang
puas terhadap
akses data BPS
Persen
70 97,6 138,8
Persentase
pengguna
layanan yang
merasa puas
terhadap
pemenuhan
sarana dan
prasarana BPS
Persen
100 87,5 100
3. Peningkatan
penyelenggara
an/
pelaksanaan
birokrasi yang
Hasil Penilaian
SAKIP oleh
Inspektorat
Persen 65 50 76,92
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
43 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Tujuan/Sasaran
Strategis
Indikator
Kinerja Utama Satuan Target
Realisasi Capaian
Kinerja
(1) (2) (3) (4)
akuntabel
3.1
Meningkatnya
kualitas
manajemen
sumber daya
manusia BPS
Persentase
pegawai yang
menduduki
jabatan
fungsional
tertentu
Persen
100 88 88
Persentase
pegawai yang
berpendidikan
minimal
Diploma IV atau
Strata I
Persen
83,33 83,33 100
3.2
Meningkatnya
pengawasan
dan
akuntabilitas
kinerja
aparatur BPS
Hasil Penilaian
SAKIP oleh
Inspektorat
Persen 65 50 76,92
Rata-rata
Capaian
Tujuan
88,98
Tingkat pencapaian kinerja tersebut memberi arti bahwa pelaksanaan kegiatan
yang dilakukan BPS telah sesuai program, kebijakan, sasaran, dan tujuan yang telah
ditetapkan dalam rencana strategis dan sekaligus telah mampu memenuhi Misi BPS
Kabupaten Samosir.
3.2 PERKEMBANGAN CAPAIAN KINERJA TAHUN 2015 TERHADAP TAHUN 2014
Pengukuran kinerja digunakan sebagai dasar untuk menilai keberhasilan dan
kegagalan pelaksanaan seluruh kegiatan yang dilakukan oleh BPS Kabupaten Samosir.
Tujuan 1. Tahun 2014
Meningkatkan ketersediaan data dan informasi statistik yang berkualitas.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
44 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Tujuan utama yang ingin dicapai BPS Kabupaten Samosir adalah tersedianya
data dan informasi statistik yang berkualitas, sampai dengan Desember 2014 pencapaian
target tersebut sebesar 80 %, diukur dengan indikator Persentase Persentase konsumen
yang merasa puas dengan kualitas data BPS.
Tujuan 1. Tahun 2015
Peningkatan kualitas data statistik
Tujuan utama yang ingin dicapai BPS Kabupaten Samosir adalah Peningkatan
kualitas data statistik, sampai dengan Desember 2015 pencapaian target tersebut sebesar
76,52 %, diukur dengan indikator Persentase Persentase konsumen yang merasa puas
dengan kualitas data BPS. Tabel berikut menyajikan capaian dimaksud dengan indikator
kinerjanya.
Tabel 7.Tingkat Pencapaian Kinerja Meningkatkan ketersediaan data dan
informasi statistik yang berkualitas
Indikator Kinerja Tujuan Capaian Kinerja
tahun 2014
Capaian Kinerja
tahun 2015
Persentasekonsumen yang merasa puas
dengan kualitas data BPS 80 % 90,02 %
Tujuan 2. Tahun 2014
Meningkatkan Pelayanan Prima dalam rangka mewujudkan SSN yang andal,
efektif dan Efisien.
Tingkat pencapaian tujuan2 dapat tercapai sesuai target yang diharapkan
dengan tingkat capaian indikator Persentase konsumen yang merasa puas dengan
layanan data BPS sebesar 83,75 %. Tabel berikut menyajikan capaian dimaksud dengan
indikator kinerjanya.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
45 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Tujuan 2. Tahun 2015
Peningkatan Pelayanan Prima hasil kegiatan statistik.
Tingkat pencapaian tujuan 2 dapat tercapai sesuai target yang diharapkan dengan
tingkat capaian indikator Persentase kepuasan konsumen terhadap pelayanan data BPS
sebesar 100%. Tabel berikut menyajikan capaian dimaksud dengan indikator kinerjanya.
Tabel 8. Tingkat Pencapaian Kinerja Meningkatkan Pelayanan Prima dalam
rangka mewujudkan SSN yang andal, efektif dan Efisien
Indikator Kinerja Tujuan Capaian Kinerja
tahun 2014
Capaian Kinerja
tahun 2015
Persentase konsumen yang merasa puas
dengan layanan data BPS 83,75 % 100 %
Tujuan 3. Tahun 2014
Penguatan teknologi informasi dan komunikasi serta sarana kerja
Tingkat pencapaian tujuan 3 dapat tercapai sesuai dengan yang diharapkan. Hal
ini dapat terlihat dari tingkat pencapaian indikator jumlah satker yang mempunyai situs
web yang terhubung secara online. Tabel berikut menyajikan capaian dimaksud dengan
indikator kinerjanya.
Tabel 9. Tingkat Pencapaian Kinerja Penguatan teknologi informasi
dan komunikasi serta sarana kerja
Indikator Kinerja Tujuan Target
2014
Realisasi
2014
Tingkat
Capaian
2014
Ket.
Jumlah satker yang mempunyai situs web
yang terhubung secara online 1 1 100 % IKU
Tujuan 3. Tahun 2015
Peningkatan penyelenggaraan/pelaksanaan birokrasi yang akuntabel
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
46 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Tingkat pencapaian tujuan 3 dapat tercapai sesuai dengan yang diharapkan. Hal
ini dapat terlihat dari tingkat pencapaian indikator Hasil penilaian SAKIP oleh
Inspektorat Tabel berikut menyajikan capaian dimaksud dengan indikator kinerjanya.
Tabel 10. Tingkat Pencapaian Kinerja Penguatan teknologi informasi
dan komunikasi serta sarana kerja
Indikator Kinerja Tujuan Target 2015 Realisasi
2015
Capaian Kinerja
2015
Hasil penilaian SAKIP oleh Inspektorat 65% 65% 100 %
Tujuan 4. Tahun 2014
Peningkatan kapasitas SDM dan penataan kelembagaan
Tingkat pencapaian tujuan 4 dapat tercapai sesuai dengan yang diharapkan. Hal
ini dapat terlihat dari tingkat pencapaian indikator Persentase pegawai berpendidikan
minimal Diploma IV atau Strata 1 di BPS Kabupaten Samosir mencapai 100 %. Tabel
berikut menyajikan capaian dimaksud dengan indikator kinerjanya.
Tabel 11. Tingkat Pencapaian Kinerja Peningkatan
kapasitas SDM dan penataan kelembagaan
Indikator Kinerja Tujuan Target
2014
Realisasi
2014
Tingkat
Capaian
2014
Ket.
Persentase pegawai berpendidikan
minimal Diploma IV atau Strata 1 di BPS
Kabupaten Samosir
76 % 76 % 100% IKU
a. Masalah/Kendala
Dari tujuan yang dicapai pada tahun 2015 diatas kita mengahadapi berbagai masalah
dan kendala antara lain yaitu :
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
47 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
1. Kondisi Masyarakat
Masyarakat Kabupaten Samosir yang bekerja disektor pertanian dimana
masyarakat akan bekerja pagi hari sampai sore bahkan sampai malam menjelang
panen.Hal ini menjadi kesulitan bagi petugas lapangan dalam pengumpulan data,
selain itu kondisi tingkat pendidikan penduduk yang masih rendah akan
menyulitkan memberikan jawaban yang benar serta kurangnya pengetahuan
masyarakat akan pentingnya data dan informasi statistik.
2. Jumlah Pegawai
Jumlah Pegawai di BPS Kabupaten Samosir yang masih sangat kurang yaitu dari
9 (sembilan) Kecamatan hanya 5 (lima) kecamatan terpenuhi KSK.
3. Beberapa responden sedang berpergian sementara ke luar kota selama beberapa
hari hingga batas akhir pencacahan tidak dapat ditemui.
b. Strategi Mengatasi Masalah/Kendala
Dalam pelaksanaan terlaksananya program kegiatan statistik yang telah dicanangkan
dan strategi untuk mengatasi kendala:
1. Sebelum petugas lapangan bertugas terlebih dahulu dilakukan briefeng kepada
petugas dan diupayakan mendata di sore hari atau di hari libur atau hari tertentu
masyarakat sedang tidak bekerja dengan kemungkinan mendata sampai malam
hari, dan diupayakan koordinasi dengan aparat desa/kelurahan setempat
2. Untuk mengisi kekosongan KSK di Kecamatan, pekerjaan dilakukan/dirangkap
oleh staf dan Kepala Seksi yang ada di BPS Kaabupaten Samosir dengan cara
menambah jam kerja.
3. Untuk segala keterlambatan diupayakan sebelum jadwal berakhir akan
dilaksanakan bentuk tim membantu petugas yang terlambat.
4. Petugas yang direkrut diutamakan dari masyarakat setempat, sehingga diharapkan
dapat lebih mengetahui wilayah dan kebiasaan masyarakat yang akan menjadi
obyek sebagai responden
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
48 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
c. Evaluasi Indikator Kinerja Utama
Sebagai penyedia data untuk pemerintah, kalangan pengusaha swasta dan
masyarakat umum, BPS Kabupaten Samosir mempunyai komitmen untuk menyediakan
data berkualitas untuk semua. Untuk mengetahui dan mengukur data yang berkualitas
telah ditetapkan Indikator Kinerja Utama. Dibawah ini akan diuraikan kaitan Indikator
Kinerja Utama BPS Kabupaten Samosir dengan dimensi data berkualitas yaitu :
1) Relevansi
Data dikatakan mempunyai relevansi jika memenuhi kebutuhan pengguna.
2) Akurat
Akurat adalah kedekatan antara nilai perkiraan dengan nilai populasi sebenarnya
(yang tidak diketahui).
3) Ketepatan
Sebagian besar pengguna ingin data terkini yang secara periodik disajikan dan tepat
waktu sesuai jadwal.
4) Mudah diakses
Data statistik nilainya jika mudah diakses dalam bentuk yang diinginkan pengguna,
dan dokumentasi yang baik untuk dapat memahami data tersebut. Dalam
penyebarluasan data dan informasi statistik, selain menyajikan publikasi dalam
bentukbuku dan soft copy, diseminasi data dan informasi statistik juga ditayangkan
dalam website BPS baik pusat maupun daerah.
5) Ketebandingan
Statistik karakteristik tertentu sangat bermanfaat jika nilainya dapat dibandingkan
dengan karakteristik antar waktu dan antar tempat.
6) Konsistensi
Data statistik dapat dikatakan konsisten apabila dapat digabubg secara reliabel
dengan cara berbeda untuk tujuan berbeda, tanpa harus melihat apakah berasal dari
satu sumber.
7) Kelengkapan
Kelengkapan statistik adalah ketersediaan data dan informasi dengan statistik yang
seharusnya tersedia menurut keperluan pengguna.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
49 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
3.3 CAPAIAN KINERJA TAHUN 2015 TERHADAP TARGET RENSTRA 2015-2019
Capaian Kinerja Tahun 2015 Terhadap Target RENSTRA 2015-2019 dapat dilihat pada
tabel berikut :
Tabel 12. Tujuan dan Indikator Tujuan BPS Kabupaten Samosir 2015-2019
No Tujuan Target
Uraian Indikator 2015 2016 2017 2018 2019
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Peningkatan kualitas
data statistik statistik
Persentase
konsumen yang
merasa puas
dengan kualitas
data statistik
85% 95% 95% 95% 95%
2 Peningkatan
pelayanan prima
hasil kegiatan
statistik
Persentase
Kepuasan
Konsumen
terhadap
pelayanan data
BPS
84% 95% 95% 95% 95%
3 Peningkatan
birokrasi yang
akuntabel
Hasil Penilaian
SAKIP oleh
Inspektorat
65 65 65 65 65
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
50 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Tabel 13. Tujuan dan Indikator Tujuan BPS Kabupaten Samosir 2015
No Tujuan Capaian Kinerja 2015
Uraian Indikator 2015 (1) (2) (3) (4)
1 Peningkatan kualitas
data statistik statistik
Persentase konsumen
yang merasa puas
dengan kualitas data
statistik
90,02%
2 Peningkatan
pelayanan prima
hasil kegiatan
statistik
Persentase Kepuasan
Konsumen terhadap
pelayanan data BPS
100%
3 Peningkatan
birokrasi yang
akuntabel
Hasil Penilaian SAKIP
oleh Inspektorat
76,92%
3.4 REALISASI ANGGARAN TAHUN 2015
Kegiatan BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015 dalam penyelenggaraan statistik
dilaksanakan melalui 2 (dua) program yang dananya bersumber pada APBN,
dituangkan kedalam DIPA Bagian Anggaran 54 dengan Total Anggaran sebesar
Rp.3.451.050.000,-
Rincian penyerapan anggaran pada anggaran tersebut dapat dijelaskan sebagai
berikut :
(1) Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS
realisasinya mencapai 97,59 persen.
(2) Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik realisasinya mencapai
91,64 persen.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
51 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Nilai penyerapan rata-rata pada bagian anggaran 54 ini adalah sebesar 94,92
persen.
Tabel 14.Realisasi Penggunaan Anggaran dirinci menurut Program
Kode Uraian Pagu (Rp)
Realisasi
Anggaran s/d
Juni 2015
RealisasiAng
garan s/d
Desember
2015
(1) (2) (3) (4) (5)
BAGIAN ANGGARAN 54
01.01.01 Program Dukungan
Manajemen dan
Pelaksanaan Tugas
Teknis Lainnya BPS
1.900.799.000
,-
782.073.617,
(40,38%)
1.854.983.032,
(97,59%)
01.01.06 Program Penyediaan dan
Pelayanan Informasi
Statistik
1.550.251.000
,-
367.209.600,
(23,58%)
1.420.607.850
, (91,64%)
Jumlah 3.451.050.000
,-
1.149.283.217,
(32.89%)
3.275.590.882,
(94,92)
Tabel 15. Realisasi Penggunaan Anggaran dirinci menurut Belanja
Kode Uraian Pagu (Rp) Realisasi
Anggaran s/d
Juni 2015
RealisasiAng
garan s/d
Desember
2015
(1) (2) (3) (4) (5)
BAGIAN ANGGARAN 54
51 BelanjaPegawai 1.590.412.00
0,-
537.266.261,
- (37,39%)
1.553.719.66
4,- (97,69)
52 BelanjaBarang 1.844.138.00
0,-
492.189.390,
- (26,35%) 1.705.646.2
18,-
(92,49%)
53 Belanja Modal 16.500.000,- 0 16.225.000,-
(98,33%)
Jumlah 3.451.050.00 1.149.283.21 3.275.990.88
2,- (94,92%)
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
52 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
0,- 7,- (32,89)
Tabel 16. Realisasi Penggunaan Anggaran dirinci menurut Seksi
Kode Uraian Pagu (Rp) Realisasi
Anggaran s/d
Juni 2015
RealisasiAnggar
an s/d Desember
2015
(1) (2) (3) (4) (5)
BAGIAN ANGGARAN 54
1. Tata Usaha 1.900.799.000,
-
782.073.617,(4
0,38%)
1.854.983.032,
(97,59%)
2. StatistikSosial 1.195.034.000,
-
359.471.100,
(30,08%) 1.091.165.600,
(91.30%)
3. StatistikProduksi 85.096.000,- 3.344.000,-
(3,92)
84.469.000,-
(99,26%)
4. StatistikDistribusi 126.486.000,- 0% 118.356.500,-
(93,58)
5. Neraca Wilayah
danAnalisisStatistik 71.765.000,-
0% 61.786.500,-
(86.09%)
6. Integrasi Pengolahan
dan Diseminasi
Statistik
71.870.000,- 4.394.500,-
(61,22%) 64.830.250,-
(90,20%)
Jumlah 3.451.050.000,
-
1.149.283.217,(
32,89%)
3.275.990.887,-
(94,92)
Bab 4
Penutup
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
54 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
BAB IV
PENUTUP
4.1 TINJAUAN UMUM
Penyusunan Akuntabilitas Kinerja Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten
SamosirTahun 2015 merupakan perwujudan kewajiban BPS Kabupaten Samosir untuk
mempertanggungjawabkan keberhasilan dan/atau kegagalan pelaksanaan misi BPS
dalam mencapai tujuan dan sasaran, yang telah ditetapkan dalam APBN yang
dituangkan kedalam Bagian Anggaran 54 Tahun 2015, secara periodik selama satu
tahun. Penjabaran pelaksanaan tugas pokok dan fungsi BPS Kabupaten Samosir
dituangkan dalam Rencana strategis tahun 2015 - 2019, yang terdiri dari 3 (tiga) tujuan,
5 (lima) sasaran yang meliputi 2 (dua) program. Sesuai dengan visi BPS Kabupaten
Samosir sebagai penyedia data statsitik berkualitas, dicerminkan dari keberhasilannya
menyediakan data statistik yang objective, up to date, reliable, complete, dan on time,
serta user friendly, yang juga dapat memenuhi kebutuhan jangka pendek, menengah
dan jangka panjang bagi keperluan pemerintah, dunia swasta, dan masyarakat. Dari
ketiga tujuan strategis yang telah ditetapkan, rata-rata pencapaian sebesar 88,98
persen. Pencapaian ini sangat menggembirakan dan sesuai dengan yang diharapkan.
4.2 PERMASALAHAN DAN KENDALA UTAMA
Meskipun program kegiatan sudah sesuai dengan sasaran dan tujuan yang
telah ditetapkan, namun masih memerlukan beberapa langkah perbaikan guna lebih
menyempurnakan hasil yang didapat. Secara umum, beberapa penyebab atau kendala
yang mengakibatkan tidak tercapainya target sasaran dan tujuan yang ditetapkan,
diantaranya adalah :
a. Waktu pengumpulan data yang relatif singkat dan faktor kesulitan lapangan untuk
memperoleh data merupakan dampak dari perkembangan kehidupan sosial
ekonomi.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
55 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
b. Respon dari pemberi data yang kurang.
c. Munculnya anggapan yang beredar di masyarakat yang menganggap pengumpulan
data berkaitan dengan pajak dan bantuan.
d. Akurasi, ketersediaan, dan kelengkapan data terutama untuk data sekunder yang
tersedia di lembaga pemerintah masih sangat terbatas.
e. Kurangnya SDM khususnya petugas lapangan, terutama untuk tenaga koordinator
statistik kecamatan (KSK) yang masing ada dirangkap oleh staf maupun struktural
4.3 SARAN TINDAK LANJUT
a. Optimalisasi sumber daya manusia yang tersedia dengan melakukan peningkatan
kemampuan staf melalui berbagai kegiatan pelatihan dan seminar atau
pengembangan diri. Disamping itu perlu memberi kesempatan tugas belajar
maupun izin belajar pada jalur formal seperti melanjutkan pendidikan jenjang S1,
S2, dan S3 guna pencapaian peningkatan kompetensi.
b. Optimalisasi mitra terbaik berdasarkan penilaian yang telah dilakukan terhadap
mitra.
c. Peningkatan kegiatan sosialisasi statistik pada media resmi maupun melalui setiap
kegiatan/pertemuan yang dilaksanakan oleh BPS Kabupaten Samosir.
d. Melakukan koordinasi dengan Pemerintah Daerah dalam hal pelaksanaan survei
dan sensus dilapangan.
Lampiran
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
57 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
KASI STAT. DISTRIBUSI (82840)
Wivo Prawiska.Sinaga, S.ST - (III/c)
NIP 19850912 200801 2 005
Lampiran 1 :
STRUKTUR ORGANISASI BPS KABUPATEN SAMOSIR
KASUBBAG TATA USAHA (82810)
Depsing Sitepu, SE - (III/c)
NIP 19690502 199102 1 001
KSK RONGGUR
NIHUTA
…………………
………….
KASI STAT. SOSIAL (82820)
Darman Mikael Purba, S.ST - (III/b)
NIP 19860531 200912 1 005
-
KASI STAT. PRODUKSI (82830)
Fendi H.Rajagukguk, SE - (III/c)
NIP 19731101 199401 1 001
KASI STAT. NERWILIS (82850)
-
KASI IPDS (82860)
-
Staf Subbag Tata Usaha
Yupiter Sitanggang,SSi
NIP 198706282012121001
KEPALA KANTOR (82800)
Ir. Rudy Harlon Harianja - (IV/b)
NIP 19660324 199203 1 003
Staf Seksi Stat.Sosial
Amudi P. Saragih, S.ST - (III/a)
NIP 19910214 201410 1 001
Staf Seksi IPDS/Plt.Kasi IPDS
Valentina Simbolon, S.ST - (III/a)
NIP 19890512 201211 2 001
KSK SIANJUR
MULAMULA
……………
KSK
HARIAN
Jhonner Sihotang - (III/b)
NIP 19690110 199003 1 004
KSK
SITIOTIO
……………
KSK ONAN RUNGGU
Valentina Samosir, SE –
(III/a)
NIP 19880212 201212 2 001
KSK NAINGGOLAN
Romastiur Nainggolan, S.Si –
(III/a)
NIP 19850318 201212 2 002
KSK PALIPI
Hadiwono Situmorang, ST - (III/a)
NIP 19740708 200212 1 003
KSK
PANGURURAN
Aron Sinaga - (II/b)
NIP 19860407 200604 1 002
KSK
SIMANINDO
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
58 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Lampiran 2
RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SAMOSIR
TAHUN 2015 - 2019
Instansi : Badan Pusat StatistikKabupaten Samosir
Visi : BPS Kabupaten Samosir “Pelopor data statistik terpercaya untuk
semua (The Agent of trustworthy statistical data for all)”
Misi :
1).Menyediakan data statistik berkualitas melalui kegiatan statistik
yang terintegrasi dan berstandar nasional
2).Memperkuat Sistem Statistik Nasional yang berkesinambungan
melalui pembinaan dan koordinasi dibidang statistik;
3).Membangun insan statistik yang profesional, berintegritas, dan
amanah untuk kemajuan perstatistikan;
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
59 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Program dan Kegiatan BPS Kabupaten Samosir
Tujuan Sasaran Strategis
Arah Kebijakan
Strategi Program
Kegiatan
T.1.Peningkatan kualitas data statistik melalui kerangka penjaminan kualitas
SS.1.Meningkatnya kepercayaan pengguna data terhadap kualitas data BPS
1.Peningkatan ketersediaan data dan informasi statistik yang berkualitas
1.Meningkatkan publikasi survei yang mencantumkan ukuran kualitas.
PROGRAM PPIS
-
Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik BPS Propinsi
2. Meningkatkan sarana dan prasarana untuk pengumpulan serta pengolahan data dan informasi statistik.
3. Meningkatkan kualitas metodologi survei dan sensus sesuai standar nasional dan internasional.
SS.2.Meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data (respondent engagement) SS.3. Memastikan pengendalian mutu yang ekonomis, efektif dan efisien
1. Peningkatan response rate
1.Meningkatkan komunikasi dengan peyedia/sumber data.
PROGRAM PPIS
- Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik BPS Propinsi
2.Meningkatkan sosilaisasi kegiatan BPS Kabupaten Samosir.
PROGRAM DMPTTL
- Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Propinsi
1. Peningkatan kualitas penyelenggaraan kegiatan statistic
1.Meningkatkan kualitas pengembangan dan analisis Statistik.
PROGRAM PPIS
-
Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik BPS Propinsi
2.Mempublikasikanquality gate pada masing-masing
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
60 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
tahapan kegiatan statistik.
T.2.Penigkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistik
SS.4. Meningkatkan kualitas hubungan dengan pengguna data (user engagement)
1.Peningkatan kualitas dan kuantitas penyebaran data dan informasi statistik kepada Pemerintah, Swasta dan masyarakat
1. Menigktakan diseminasi hasil kegiatan statistik.
PROGRAM PPIS
-
Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik BPS Propinsi
2.Meningkatkancustomer relationship management.
3.Meningkatkan sosialisasi kegiatan statistik.
PROGRAM DMPTTL
- Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Propinsi
SS.5. Meningkatkan kualitas diseminasi data dan informasi Statistik
1.Peningkatan kemudahan dan kecepatan akses terhadap data dan informasi statistik BPS Kabupaten Samosir
1.Meningkatkan kualitas website dan atau PST BPS Kabupaten Samosir didukung oleh TIK dan infrastruktur yang memadai.
PROGRAM PPIS
-
Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik BPS Propinsi
2. Mengoptimalkan sistem informasi statistik dalam mendukung kualitas diseminasi data informasi statistik.
SS.6. Meningkatnya pemenuhan sarana dan prasarana BPS Kabupaten Samosir
1. Peningkatan kemudahan dan kecepatan akses terhadap data dan informasi statistik BPS Kabupaten Samosir
1.Meningkatkan efektivitas pemenuhan sarana dan prasarana BPS yang mendukung pelayanan prima hasil kegiatan statistik dan
PROGRAM PSPA
- Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPS Propinsi
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
61 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
dukungan operasional kegiatan statistik.
T.3. Penguatan Sistem Statistik Nasional melalui koordinasi dan pembinaan yang efektif di bidang statistik
SS.7. Meningkatnya kualitas koordinasi dan kerjasama dalam penyelenggaraan SSN
1.Penciptaan iklim yang kondusif untuk koordinasi dan kerjasama dalam peyelenggaraan SSN
1.Meningkatkan kemudahan akses bagi Pemerintah, Masyarakat maupun swasta dalam memberikan metadata kepada BPS Kabupaten Samosir.
PROGRAM PPIS
-
Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik BPS Propinsi
2.Mengoptimalkan pembinaan penyelenggaraan statistik di Instansi Pemerintah, Masyarakat maupun swasta.
2.Penguatan fungsi yang menangani penyebarluasan informasi, advokasi dan sosialisasi berbagai regulasi terkait dan kegiatan statistik
1.Mengoptimalkan penyebarluasan informasi, advokasi dan sosialisasi berbagai regulasi terkait.
PROGRAM DMPTTL
-
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Propinsi Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Propinsi
2.Mengoptimalkan penyebaran informasi tentang kegiatan statistik BPS.
3. Megoptimalkan dan Meningkatkan penggunanaa sarana dan
PROGRAM PSPA
- Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPS
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
62 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Prasarana TI dan Operasional Statistik.
Propinsi
SS.8. Meningkatnya kualitas pembinaan dalam penyelenggaraan SSN
1.Penciptaan iklim yang kondusif untuk pembinaan dalam penyelenggaraan SSN
1. Meningkatkan kemudahan akses bagi pemerintah, masyarakat maupun swasta dalam memberikan metadata kepada BPS Kabupaten Samosir.
PROGRAM PPIS
- Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik BPS Propinsi
2.Mengoptimalkan pembinaan dan pendidikan untuk pemberdayaan insan statistik di pemerintah, masyarakat maupun swasta.
PROGRAM DMPTTL
- Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Propinsi
T.4. Peningkatan birokrasi yang akuntabel
SS.9. Meningkatnya kualitas manajemen sumber daya Manusia BPS Kabupaten Samosir
1.Penguatan fungsi yang terkait dengan Sistem Manajemen SDM yang komprehensif dan terintegrasi berbasis kompetensi.
1. Mengoptimalkan Penggunaan Sistem Manajemen SDM aparatur yang terintegrasi dan komprehensif,
PROGRAM DMPTTL
-
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Propinsi
2. Mengoptimalkan pendayagunaan kompetensi SDM aparatur, termasuk meningkatkan kompetensi SDM dalam bidang teknis statistik, audit dan TI,
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
63 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
3.Mengoptimalkan Pendayagunaan insan statistik BPS Kabupaten Samosir.
SS.10.Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS Kabupaten Samosir
1.Penguatan fungsi yang terkait dengan sistem pengawasan aparatur dan akuntabilitas kinerja.
1.Mengoptimalkan pengawasan penggunaan anggaran dalam rangka meminimalkan penyimpangan penggunaan anggaran,
PROGRAM DMPTTL
- Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Propinsi
2.Penyelarasan kegiatan yang terkait dengan reformasi birokrasi BPS khususnya yang terkait dengan system pengawasan aparatur dan akuntabilitas kinerja.
2.Meningkatkan pengawasan terhadap kualitas dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS kabupaten Samosir.
SS.11. Meningkatnya tata kelola penggunaan anggaran dan pelaksanaan kegiatan
1.Penguatan fungsi yang terkait dengan sistem pengelolaan anggaran dan pelaksanaan kegiatan.
1. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran dan pelaksanaan kegiatan.
PROGRAM DMPTTL
- Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Propinsi
2.Penyelarasan kegiatan yang terkait dengan reformasi birokrasi BPS khususnya yang terkait dengan system pengelolaan anggaran dan pelaksanaan kegiatan.
2.Meningkatkan perencanaan dan pengelolaan anggaran yang akuntabel.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
64 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Indikator Kinerja Sasaran Strategis
TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA SASARAN STRATEGIS TARGET KINERJA
2019
a b c
T I. : Persentase Konsumen yang merasa puas dengan kualitas data BPS Meningkatkan ketersediaan
data dan informasi statistik yang berkualitas
SS.1 Tersedianya data dan informasi statistik ekonomi makro yang lengkap, akurat dan tepat waktu.
IKSS 1.1. Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik ekonomi makro
90%
IKSS 1.2 Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik ekonomi makro
90%
IKSS 1.3. Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan statistik ekonomi yang tepat waktu
95%
SS.2 Tersedianya data dan informasi Statistik Sosial dan Kesejahteraan Rakyat yang lengkap, akurat, dan tepat waktu
IKSS 2.1. Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik sosial dan Kesejahteraan rakyat
95%
IKSS 2.2. Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik sosial dan Kesejahteraan rakyat
95%
IKSS 2.3. Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan statistik statistik sosial dan Kesejahteraan rakyat
100%
SS.3 Meningktakan metodoligi sensus dan survei, serta pemasukan dokumen
IKSS 3.1. Persentase konsumen yang merasa puas terhadap cakupan data BPS
95%
IKSS 3.2. Persentase pemasukan dokumen/response rate dari kegiatan survei statistik
100%
T 2. : Persentase konsumen yang merasa puas dengan layanan data BPS
Meningkatkan pelayanan prima dalam rangka mewujudkan SSN yang andal, efektif, dan efisien
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
65 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
SS.4 Meningkatkan dan mengembangkan análisis statistik
IKSS 4.1. Jumlah judul publikasi statistik
50
IKSS 4.2. Jumlah fungsional statistik dengan kualifikasi tingkat ahli
6
SS.5 Meningkatkan efektifitas dan efisiensi diseminasi data dan informasi statistik
IKSS 5.1. Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS KabupatenSamosir
5000
IKSS 5.2. Jumlah pengunjung berulang yang menggunakan data BPS
N/A
SS.6 Meningktakan hubungan dengan pengguna data
IKSS 6.1. Persentase konsumen data yang merasa terpenuhi kebutuhan datanya
95%
IKSS 6.2. Jumlah instansi pemerintah dan lembaga lainnya yang menerima publikasi BPS
80
T 3. : Persentase data mutakhir yang ditampilkan di Website BPS kabupaten/Kota Penguatan teknologi informasi
dan komunikasi serta sarana kerja
SS.7 Meningkatkan kualitas pengolahan data dan informasi statistik
IKSS 7.1. Persentase hasil pengolahan data yang dikirim ke BPS Propinsi tepat waktu
100%
IKSS 7.2. Jumlah petugas fungsional pranata komputer
1
Tujuan 4 : Persentase pegawai berpendidikan minimal Diploma IV atau Strata 1 Peningkatan kapasitas SDM dan
penataan kelembagaan
SS.8 Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia
IKSS 8.1. Jumlah pegawai yang memangku jabatan fungsional tertentu
4
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
Lampiran, 3
Satuan TargetAnggaran
(Juta Rupiah)
0712 Kab.
Samosir
T1 Tujuan 1. Peningkatan kualitas data statistik
Persentase konsumen yang merasa puas
dengan kualitas data statistik80
1.1. Meningkatnya kepercayaan pengguna terhadap kualitas data BPS --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------1429,66
1.1.1. Persentase konsumen yang merasa puas
dengan kualitas data statistik
Persen 8006 Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik 1429,66
1.1.2. Persentase konsumen yang selalu menjadikan
data dan informasi statistik BPS sebagai
rujukan utama
Persen 53
2895 Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik BPS Provinsi 1429,66
1.1.3. Persentase pemutakhiran data MFD dan MBS Persen 10001 Laporan Pengembangan Metodologi Sensus dan Survei 2,69
1.1.4. Jumlah publikasi/laporan yang terbit tepat
waktu
Publikasi 20002 Pemutakhiran Sistem dan Program MFD dan MBS Berbasis Web 1,77
1.1.5. Jumlah publikasi/laporan sensus yang terbit
tepat waktu
Publikasi 1003 Updating Peta Desa dan Blok Sensus 0,92
17 Publikasi/Laporan Sensus Ekonomi 2016 1426,97
039 Publisitas SE2016 46,08
041 Listing Usaha/Perusahaan 1380,89
1.2. --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------365,04
1.2.1. Persentase pemasukan dokumen (response
rate) survei dengan pendekatan rumah tangga
Persen 0
06 Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik 365,04
1.2.2. Persentase pemasukan dokumen (response
rate) survei dengan pendekatan usaha
Persen 0
2895 Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik BPS Provinsi 365,04
1.2.3. Persentase pemasukan dokumen (response
rate) survei dengan pendekatan non rumah
tangga non usaha
Persen 0
04 Publikasi/Laporan Kependudukan dan Ketenagakerjaan 76,35
007 Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) Semesteran 23,25
008 Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) Tahunan 53,1
07 Publikasi/Laporan Statistik Kesejahteraan Rakyat 135,29
011 Survei Sosial Ekonomi Nasional Kor dan Konsumsi 89,45
012 SUSENAS Modul Kesehatan dan Perumahan 45,84
08 Publikasi/Laporan Statistik Ketahanan Sosial 9,73
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015 66
RENCANA KINERJA TAHUNAN BPS KABUPATEN SAMOSIR
TAHUN 2016
Tujuan / Sasaran / Indikator Program / Kegiatan / Output / Komponen
Meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data (respondent
engagement)
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
013 Survei Perilaku Peduli Lingkungan Hidup 8,83
017 Penyusunan Statistik Politik Keamanan 0,9
11 Publikasi/Laporan Statistik Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan 20,16
018 Survei Pertanian Tanaman Pangan/Ubinan 13,96
020 Survei Hortikultura dan Indikator Pertanian 4,25
022 Survei Perusahaan Perkebunan 0,32
023 Implementasi Pengumpulan Data Komoditas Pertanian Strategis Melalui
Rumah Tangga1,63
12 Publikasi/Laporan Statistik Peternakan, Perikanan, dan Kehutanan 2,27
024 Survei Perusahaan Peternakan dan RPH/TPH 1,2
026 Survei Perusahaan Kehutanan 1,07
13 Publikasi/Laporan Statistik Industri, Pertambangan dan Penggalian, Energi, dan Konstruksi 16,84
028 Survei Industri Besar/Sedang Tahunan 0,58
029 Survei Industri Mikro dan Kecil (VIMK) Triwulanan 2,45
030 Survei Pertambangan, Energi, Penggalian, Captive Power dan Updating
Direktori1,52
031 Survei Konstruksi 12,29
14 Publikasi/Laporan Statistik Distribusi 8,48
035 Survei Pola Distribusi Perdagangan Beberapa Komoditi 5,41
037 Kompilasi Data Transportasi 3,07
18 Publikasi/Laporan Statistik Harga 30,02
045 Survei Statistik Harga Produsen 1,77
046 Indeks Kemahalan Konstruksi 10,1
048 Survei Penyusunan Diagram Timbang IHPB Provinsi 0,59
050 Survei Harga Perdesaan 17,56
21 Publikasi/Laporan Statistik Keuangan, TI, dan Pariwisata 27,96
055 Survei Statistik Keuangan Pemerintah Daerah 2,11
060 Survei Bidang Jasa Pariwisata 25,85
22 Publikasi/Laporan Neraca Produksi 18,86
065 Penyusunan PDB Sektor Informal Menurut Lapangan Usaha 0,7
068 Penyusunan PDRB Tahunan dan Triwulanan Menurut Lapangan Usaha
Tahun Dasar 2010=10018,16
23 Publikasi/Laporan Neraca Pengeluaran 19,08
070 Penyusunan Komponen Pengeluaran Rumah Tangga dan Institusi Nirlaba
Triwulanan/Tahunan dan Penyusunan SUT/IO Sisi Uses8,77
071 Penyusunan Neraca Rumah Tangga dan Institusi Nirlaba (FSA) 1,5
076 Penyusunan Konsolidasi PDRB Pengeluaran Triwulanan dan Tahunan 8,81
T2 Tujuan 2. Peningkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistik
Persentase kepuasan konsumen terhadap
pelayanan data BPS
Persen 84
2.1. --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------157,95
2.1.1. Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses
data dan informasi statistik melalui website
BPS
Pengunjung 1
02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPS 92,63
2.1.2. Persentase konsumen yang puas terhadap
akses data BPS
Persen 722891 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Negara BPS Provinsi 92,63
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015 67
Meningkatnya kualitas hubungan dengan pengguna data (user
engagement)
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
2.1.3. Persentase pengguna layanan yang merasa
puas terhadap pemenuhan sarana dan
prasarana BPS
Persen 65
01 Kendaraan Bermotor 0
02 Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 8,03
003 Pengadaan Perangkat Teknologi dan Informasi 8,03
03 Peralatan dan Fasilitas 84,6
005 Pengadaan Sarana Perkantoran 70
007 Pengadaan Meubelair 14,6
06 Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik 65,32
2895 Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik BPS Provinsi 65,32
02 Laporan Diseminasi Statistik 60,1
005 Peningkatan Kualitas dan Layanan Publikasi 60,1
03 Laporan Metadata Statistik 5,22
004 Peningkatan Pelayanan Metadata Kegiatan Statistik Dasar, Sektoral dan
Khusus5,22
T3 Tujuan 3. Peningkatan birokrasi yang akuntabel
Hasil penilaian SAKIP oleh Inspektorat Point 1
3.1. Meningkatnya kualitas manajemen sumber daya manusia BPS --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------1864,26
3.1.1. Persentase pegawai yang menduduki jabatan
fungsional tertentu
Persen 101 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS 1864,26
3.1.2. Persentase pegawai yang berpendidikan
minimal Diploma IV atau Strata I
Persen 12886 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Provinsi 1864,26
01 Layanan Perkantoran 1864,26
001 Belanja Pegawai 1533,47
002 Belanja Barang Operasional 330,79
3.2. Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
3.2.1. Hasil penilaian SAKIP oleh Inspektorat Point 1 01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS
2886 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Provinsi
01 Layanan Perkantoran
177 Penyelenggaraan Pembinaan SAKIP
Total 3816,91
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015 68
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
69 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015
BPS KABUPATEN SAMOSIR
Lampiran, 4
Tujuan/Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target
(1) (2) (3) (4)
1. Peningkatan kualitas data
statistik
Persentase konsumen yang
merasa puas dengan kualitas
data statistik
Persen 85
1.1Meningkatnya
kepercayaan pengguna
terhadap kualitas data BPS
Persentase konsumen yang
merasa puas dengan kualitas
data statistik
Persen 85
Persentase konsumen yang
selalu menjadikan data dan
informasi statistik BPS sebagai
rujukan utama
Persen 85
Persentase pemutakhiran data
MFD dan MBS
Persen 100
Jumlah release data yang tepat
waktu
Aktivitas 6
Jumlah publikasi/laporan
yang terbit tepat waktu
Publikasi
17
Jumlah publikasi/laporan yang
terbit tepat waktu
Publikasi
0
1.2 Meningkatnya kualitas
hubungan dengan sumber
data (Respondent
Engagement)
Persentase pemasukan dokumen
(response rate) survei dengan
pendekatan rumah tangga
Persen
100
Persentase pemasukan dokumen
(response rate) survei dengan
pendekatan usaha
Persen
100
Persentase pemasukan dokumen
(response rate) survei dengan
pendekatan non rumah tangga
non usah
Persen
100
2. Peningkatan pelayanan
prima hasil kegiatan
statistik
Persentase Kepuasan Konsumen
terhadap pelayanan data BPS
Persen
84
2.1 Meningkatnya kualitas
hubungan dengan
pengguna data (User
Engagement)
Jumlah pengunjung eksternal
yang mengakses data dan
informasi statistik melalui
website BPS
Pengunjung 50
Persentase Konsumen yang
puas terhadap akses data BPS
Persen
70
Persentase pengguna layanan
yang merasa puas terhadap
Persen
100
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
70 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Tujuan/Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target
(1) (2) (3) (4)
pemenuhan sarana dan
prasarana BPS
3. Peningkatan
penyelenggaraan/pelaksan
aan birokrasi yang
akuntabel
Hasil Penilaian SAKIP oleh
Inspektorat
Poin 1
3.1 Meningkatnya kualitas
manajemen sumber daya
manusia BPS
Persentase pegawai yang
menduduki jabatan fungsional
tertentu
Persen
100
Persentase pegawai yang
berpendidikan minimal
Diploma IV atau Strata I
Persen
83,33
3.2 Meningkatnya
pengawasan dan
akuntabilitas kinerja
aparatur BPS
Hasil Penilaian SAKIP oleh
Inspektorat
Poin 1
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
71 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Lampiran 5
PENGUKURAN CAPAIAN KINERJA TAHUN 2015
Tujuan/Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Satuan Target Realisasi Capaian
Kinerja
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Peningkatan kualitas data statistik Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data statistik
Persen 85 76,52 90,02
1.1 Meningkatnya kepercayaan pengguna terhadap kualitas data BPS
Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data statistik
Persen 85 76,52 90,02
Persentase konsumen yang selalu menjadikan data dan informasi statistik BPS sebagai rujukan utama
Persen 85 58,33 68,62
Persentase pemutakhiran data MFD dan MBS
Persen 100 100 100
Jumlah release data yang tepat waktu
Aktivitas 6 100 100
Jumlah publikasi/laporan yang terbit tepat waktu
Publikasi
17 17 100
1.2 Meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data (Respondent Engagement)
Persentase pemasukan dokumen (response rate) survei dengan pendekatan rumah tangga
Persen
100 100 100
Persentase pemasukan dokumen (response rate) survei dengan
Persen
100 100 100
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
72 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Tujuan/Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Satuan Target Realisasi Capaian
Kinerja
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
pendekatan usaha
Persentase pemasukan dokumen (response rate) survei dengan pendekatan non rumah tangga non usaha
Persen
100 100 100
2. Peningkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistik
Persentase Kepuasan Konsumen terhadap pelayanan data BPS
Persen
84 93,33 100
2.1 Meningkatnya kualitas hubungan dengan pengguna data (User Engagement)
Persentase Kepuasan Konsumen terhadap pelayanan data BPS
Persen
84 93,33 100
Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS
Pengunjung 50 120 240
Persentase Konsumen yang puas terhadap akses data BPS
Persen
70 97,6 138,8
Persentase pengguna layanan yang merasa puas terhadap pemenuhan sarana dan prasarana BPS
Persen
100 87,5 100
3. Peningkatan penyelenggaraan/ pelaksanaan birokrasi yang akuntabel
Hasil Penilaian SAKIP oleh Inspektorat
Persen 65 50 76,92
3.1 Meningkatnya kualitas manajemen sumber daya manusia BPS
Persentase pegawai yang menduduki jabatan fungsional
Persen
100 88 88
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
73 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Tujuan/Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Satuan Target Realisasi Capaian
Kinerja
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
tertentu
Persentase pegawai yang berpendidikan minimal Diploma IV atau Strata I
Persen
83,33 83,33 100
3.2 Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS
Hasil Penilaian SAKIP oleh Inspektorat
Persen 65 50 76,92
Rata-rata Capaian Tujuan 88,98
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015 74
Lampiran 6 :
JUMLAH PEJABAT STRUKTURAL DI LINGKUNGAN
BPS KABUPATEN SAMOSIR
MENURUT KELOMPOK UMUR DAN ESELON
TAHUN 2015
ESELON
Kelompok Umur (tahun)
Jumlah <=
20
21 –
24
25 -2
9
30 - 3
4
35 -3
9
40 - 4
4
45 - 4
9
50 - 5
4
55
56
56+
I - - - - - - - - - - - -
II - - - - - - - - - - - -
III - - - - - - 1 - - - - 1
IV - - 1 1 - 1 1 - - - - 4
Jumlah - - 1 1 - 1 2 - - - - 5
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015 75
JUMLAH PEGAWAI DI LINGKUNGAN BPS KABUPATEN SAMOSIR
MENURUT PANGKAT/GOLONGAN
TAHUN 2015
No. Pangkat Golongan Jumlah
1. Juru Muda Tk I I/b -
2. Juru I/c -
3. Juru Tk I I/d -
4. Pengatur Muda II/a -
5. Pengatur Muda Tk I II/b -
6. Pengatur II/c 1
7. Pengatur Tk I II/d -
8. Penata Muda III/a 7
9. Penata Muda Tk I III/b -
10. Penata III/c 5
11. Penata Tk I III/d -
12. Pembina IV/a -
13. Pembina Tk I IV/b 1
14. Pembina Utama Muda IV/c -
15. Pembina Utama Madya IV/d -
16. Pembina Utama IV/e -
Jumlah 14
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015 76
JUMLAH PEGAWAI DI LINGKUNGAN BPS KABUPATEN SAMOSIR
MENURUT JENIS JABATAN SATUAN ORGANISASI
TAHUN 2015
No. Unit Organisasi
Jenis Jabatan
Jumlah
Ese
lon
I
Ese
lon
II
Ese
lon
III
Ese
lon
IV
Fu
ngsio
nal
Sta
f Non
Fu
nsio
nal
1. Kepala BPS Kabupaten Samosir - - 1 - - - 1
2. Sub Bagian Tata Usaha - - - 1 - 1 2
3. Seksi Statistik Sosial - - - 1 - - 1
4. Seksi Statistik Produksi - - - 1 - - 1
5. Seksi Statistik Distribusi - - - 1 - 1 2
6. Seksi Statistik Nerwilis - - - - - 1 1
7. Seksi IPDS - - - - - 1 1
8. KSK - - - - 5 - 5
Jumlah - - 1 4 5 4 14
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015 77
JUMLAH PEGAWAI DI LINGKUNGAN BPS KABUPATEN SAMOSIR
MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN
TAHUN 2014
No. Unit Organisasi
Jenjang Pendidikan
Jumlah
S3 S2
S1/
DIV
S0/
DIII SLTA SLTP SD
1. Kepala BPS Kabupaten Samosir - - 1 - - - - 1
2. Sub Bagian Tata Usaha - - 2 - - - - 2
3. Seksi Statistik Sosial - - 1 - - - - 1
4. Seksi Statistik Produksi - - 1 - - - - 1
5. Seksi Statistik Distribusi - - 2 - - - - 2
6. Seksi Statistik Nerwilis - - 1 - - - - 1
7. Seksi IPDS - - 1 - - - - 1
8. KSK - - 4 - 1 - - 5
Jumlah - - 13 - 1 - - 14
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015 78
JUMLAH PEGAWAI DI LINGKUNGAN BPS KABUPATEN SAMOSIR
MENURUT GOLONGAN DAN SATUAN ORGANISASI
TAHUN 2015
No. Unit Organisasi
Golongan
Jumlah
IV III II I
1. Kepala BPS Kabupaten 1 - - - 1
2. Sub Bagian Tata Usaha - 2 - - 2
3. Seksi Statistik Sosial - 1 - - 1
4. Seksi Statistik Produksi - 1 - - 1
5. Seksi Statistik Distribusi - 2 - - 2
6. Seksi Statistik Nerwilis - 1 - - 1
7. Seksi IPDS - 1 - - 1
8. KSK - 4 1 - 5
Jumlah 1 12 1 - 14
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
79 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Lampiran: 7
Kegiatan Prioritas BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Kegiatan Pelaksanaan
Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nop Des 1 Sakernas
Semesteran
2 Sakernas Tahunan
3 Susenas KOR dan
Konsumsi 2015
4 Susenas Panel
5 Susenas Konsumsi
dan MSBP
6 Penyusunan
Statistik Politik dan
Keamanan
7 SUPAS 2015
8 Pemutakhiran Basis
Data Terpadu
9 Survei Pertanian Tanaman Pangan dan Ubinan
10 Survei luas panen dan luas lahan tanaman pangan
11 Survei Perusahaan Peternakan dan RPH
12 Survei Perusahaan Kehutanan
13 Survei Industri Besar/Sedang Tahunan
14 Survei Pertambangan dan Energi
15 Survei Konstruksi
16 Survei Penggalian
17 IMK Triwulanan dan Tahunan
18 Kompilasi Data Transportasi
19 Pengadaan data IKK 2014 dalam rangka kebijakan Dana Perimbangan 2015
20 Statistik Harga Pedesaan
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
80 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
21 Survei Statistik Keuangan Pemerintah Daerah
22 Survei Bidang Jasa
dan Pariwisata
23 Penyusunan PDRB
Tahunan menurut
Lapangan Usaha
Kegiatan Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nop Des
24 Penyusunan
komponen
pengeluaran
triwulanan dan
tahunan SKKRT
25 Penyusunan
komponen
pengeluaran
triwulanan dan
tahunan SKLNPRT
26 Penyusunan
Statistik Daerah
27 Peningkatan
pelayanan
metadata kegiatan
statistik
dasar,sektoral dan
khusus
28 Pengolahan SUPAS
2015
29 Penggambaran Peta
BS bermuatan
kegiatan ekonomi
30 Pembentukan
master frame BS
SE2016
31 Pengadaan Belanja
Modal
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
81 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Lampiran 8
MAILING LIST
PUBLIKASI BPS KABUPATEN SAMOSIR TAHUN 2015
No Judul Publikasi
Distribusi
Jumlah Internal
BPS
Eksternal
BPS
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Kabupaten Samosir Dalam Angka 2015 11 4 15
2 Kecamatan Sianjur Mula-Mula Dalam Angka 2015 5 1 6
3 Kecamatan Harian Dalam Angka 2015 5 1 6
4 Kecamatan Sitiotio Dalam Angka 2015 5 1 6
5 Kecamatan Onan Runggu Dalam Angka 2015 5 1 6
6 Kecamatan Nainggolan Dalam Angka 2015 5 1 6
7 Kecamatan Palipi Dalam Angka 2015 5 1 6
8 Kecamatan Ronggur Nihuta Dalam Angka 2015 5 1 6
9 Kecamatan Pangururan Dalam Angka 2015 5 1 6
10 Kecamatan Simanindo Dalam Angka 2015 5 1 6
11 Statistik Lahan Sawah di Kabupaten Samosir 2014 4 1 5
12 Statistik Daerah Kabupaten Samosir 2015 11 4 15
13 Statistik Daerah Kecamatan Sianjur Mula-Mula 2015
5 1 6
14 Statistik Daerah Kecamatan Harian 2015 5 1 6
15 Statistik Daerah Kecamatan Sitiotio 2015 5 1 6
16 Statistik Daerah Kecamatan Onan Runggu 2015 5 1 6
17 Statistik Daerah Kecamatan Nainggolan 2015 5 1 6
18 Statistik Daerah Kecamatan Palipi 2015 5 1 6
19 Statistik Daerah Kecamatan Ronggur Nihuta 2015 5 1 6
20 Statistik Daerah Kecamatan Pangururan 2015 5 1 6
21 Statistik Daerah Kecamatan Simanindo 2015 5 1 6
22 Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha Kabupaten Samosir 2010 - 2014
7 3 10
23 Analisis Situasi Pembangunan Manusia Kabupaten 4 1 5
Badan Pusat Statistik Kabupaten Samosir
82 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPS Kabupaten Samosir Tahun 2015
Samosir 2014
24 Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Samosir Menurut Pengeluaran 2010 - 2014
7 3 10
25 Statistik Tanaman Padi dan Palawija kabupaten Samosir 2014
4 1 5
26 Analisis Indikator Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Samosir 2014
4 1 5
27 Analisis Distribusi Pendapatan Penduduk Kabupaten Samosir 2014
4 1 5
BADANPUSAT STATISTIK KABUPATEN SAMOSIR
Komplek Perkantoran Pemkab Samosir, Desa Siopat Sosor Pababa - Kecamatan Pangururan 22392
Telp. : (0626)2222490, Fax : (0626) 22224901
Website :http://samosirkab.bps.go.Id, E-mail : [email protected]