i
JUDUL PROGRAM
PELATIHAN PENULISAN ARTIKEL ILMIAH BAGI GURU-GURU SMP DI KECAMATAN PENEBEL
Oleh:
Drs. Putu Yasa, M.Si (Ketua)
NIP. 196111041987031002
Drs. I Made Mariawan, M.Pd (Anggota)
NIP. 195906081985031001
Dr. Ni Nyoman Parwati, M.Pd (Anggota)
NIP.196512291990032002
Dibiayai dari Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA)
Universitas Pendidikan Ganesha
SPK No. 129/UN48.15/LPM/2014 Tanggal 13 Februari 2014
JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA Tahun 2014
LAPORAN AKHIR
PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKS
ii
HALAMAN PENGESAHAN
1. Judul : Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah Bagi Guru-Guru SMP di
Kecamatan Penebel
2. Ketua Pelaksana :
a. Nama Lengkap
b. Jenis kelamin
c. NIP/NIDN
d. Disiplin Ilmu
e. Pangkat/Gol
f. Jabatan
g. Fakultas/Jurusan
h. Alamat
i. Telp/Faks/E-mail
j. Alamat Rumah
k. Telp/Faks/E-mail
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
Drs. Putu Yasa, M.Si
Laki-Laki
196111041987031002/0004116104
Pendidikan Fisika
Pembina Utama Muda/IVc
Lektor Kepala
MIPA/Pendidikan Fisika
Jln Udayana, No. 11 Singaraja
0362-25072/0362-25735/-
Dsn. Panji Singaraja
-
3. Jumlah Anggota Pelaksana : 2 orang
4. Lokasi Kegiatan :
a. Nama Desa
b. Kecamatan
c. Kabupaten/Kota
d. Propinsi
:
:
:
:
Penebel Kaja
Penebel
Tabanan
Bali
5. Jumlah biaya kegiatan : Rp. 10,000,000,00 (sepuluh juta rupiah)
6. Lama Kegiatan : 6 (enam) bulan
Singaraja, 9 September 2014
Ketua Pelaksana,
Drs. Putu Yasa, M.Si
NIP. 196111041987031002
Mengetahui
Kepala LPM Undiksha,
Prof. Dr. Ketut Suma, M.S
NIP: 195901011984031003
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkat kehadapan Ida Hyang Widhi Waca, Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat rahmat Nya lah seluruh rangkaian kegiatan P2M ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat
waktu.
Kegiatan P2M ini dapat dilaksanakan berkat adanya bantuan dan kerjasama yang sangat
baik dari semua pihak yang terlibat. Pada kesempatan ini kami mengucapkan teriamakasih sebesar-
besarnya kepada:
1. Rektor Undiksha yang telah memberikan dana untuk pelaksanaan kegiatan P2M ini.
2. Ketua LP2M yang telah memberikan persetujuan untuk melaksanakan kegiatan P2M
dalam bentuk pelatihan.
3. Kepala UPTD Kecamatan Penebel yang telah memfasilitasi kegiatan ini
4. Semua Kepala Sekolah SMP di Kecamatan Penebel yang telah menugaskan stafnya
untuk mengikuti kegiatan P2M ini.
5. Semua guru-guru peserta kegiatan P2M yang telah banyak berpartisipasi dan kerjasama
yang sangat baik selama mengikuti kegiatan P2M ini.
6. Semua pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan P2M ini.
Kami menyadari bahwa apa yang telah kami lakukan dan hasilkan selama melaksanakan
kegiatan P2M ini masih jauh dari yang sempurna. Oleh karena itu, kami mengharapkan saran dan
kritik yang konstruktif dari semua pihak demi penyempurnaan kegiatan P2M selanjutnya. Kami
berharap semoga P2M ini dapat memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pada umumnya
dan peningkatan profesionalisme guru pada khususnya.
Singaraja, 9 September 2014
Ttd
Ketua Pelaksana
iv
RINGKASAN
Tujuan yang ingin dicapai melalui kegiatan P2M ini adalah meningkatkan pengetahuan,
pemahaman, dan keterampilan guru-guru SMP di Kecamatan Penebel dalam menulis artikel jurnal
hasil penelitian melalui pelatihan dan pendampingan penulisan artikel ilmiah dalam jurnal
terakreditasi. Target khusus yang direncanakan meliputi (1) meningkatkan kemampuan dan
keterampilan guru menulis artikel ilmiah hasil penelitian. Sebagai kriterianya adalah 60 % dari guru
guru memiliki pengetahuan minimal ‘cukup’ dalam menulis artikel ilmiah hasil penelitian, (2)
Adanya produk artikel ilmiah hasil penelitian yang akan dimuat dalam journal ilmiah. Sebagai
kriterianya adalah artikel ilmiah yang dihasilkan kualitasnya minimal ‘baik’, (3) respon guru
terhadap pelaksanaan kegiatan P2M minimal kualifikasi ‘positif’. Metode yang dipakai dalam
mencapai tujuan tersebut, adalah sebagai berikut. (1) Mengembangkan wawasan para guru terkait
dengan jurnal ilmiah melalui pemberian informasi, (2) Memberikan pelatihan dan pembimbingan
kepada para guru untuk menulis artikel ilmiah hasil penelitian, dan (3) memfasilitasi para guru
untuk penerbitan artikel ilmiah hasil penelitian.
Hasil Kegiatan P2M ini adalah, (a) kegiatan P2M ini terlaksana sesuai dengan rencana dan
jadwal yang telah ditetapkan, (b) kegiatan P2M ini menghasilkan produk artikel ilmiah hasil
penelitian dari guru-guru SMP di Kecamatan Penebel yang akan dimuat dalam journal ilmiah, (c)
kualitas kemampuan para guru menulis artikel ilmiah hasil penelitian berada dalam kualifikasi baik
dengan skor rata-rata 85,35, (d) artikel ilmiah yang dihasilkan para guru dianggap layak untuk
diterbitkan dalam journal ilmiah khususnya journal dalam negeri yang ber ISSN.
v
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PENGESAHAN ii
RINGKASAN iii
DAFTAR ISI iv
BAB I PENDAHULUAN 1
A Analisis Situasi 1
B Identifikasi dan Perumusan Masalah 2
C Tujuan Kegiatan 2
D Manfaat Kegiatan 2
BAB II METODE PELAKSANAAN 3
A Solusi yang Ditawarkan 3
B Tahap Kegiatan 3
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN 6
A Hasil Kegiatan 6
B Pembahasan 6
BAB IV PENUTUP 8
A Kesimpulan 8
B Saran 8
DAFTAR PUSTAKA 9
LAMPIRAN 10
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Analisis Situasi
Kecamatan Penebel terletak di Kabupaten Tabanan yaitu 70 km dari Singaraja dan 13 km
dari kota Tabanan. Di kecamatan Penebel terdapat tiga buah SMP Negeri yaitu SMP 1 Penebel
dengan jumlah guru 53 orang, SMP 2 Penebel dengan jumlah guru 48 orang, dan SMP 3 Penebel
dengan jumlah guru 32 orang. Jenjang pendidikan guru sebagian besar berkualifikasi S1 yang
sudah pernah menulis karya ilmiah berupa skripsi.
Hasil observasi terhadap karya tulis ilmiah yang pernah dilakukan beberapa guru dari
masing-masing sekolah, menunjukkan bahwa kualitas dan kuantitas guru dalam bidang penulisan
karya ilmiah masih perlu ditingkatkan. Jika aturan kenaikan pangkat terbaru diberlakukan, maka
akan banyak guru yang mengalami kesulitan naik pangkat karena tidak memiliki karya ilmiah.
Wawancara terhadap beberapa orang guru di SMP di Kecamatan Penebel dapat diketahui bahwa
mereka tidak pernah menulis artikel hasil penelitian yang dimuat dalam jurnal ilmiah. Alasan
mereka adalah tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk menulis artikel ilmiah. Mereka
sangat berharap agar suatu hari ada pihak yang melatih, membimbing, dan mendampingi mereka
untuk menulis artikel ilmiah.
Pelatihan dan pendampingan melakukan PTK bagi guru-guru di kecamatan Penebel telah
dilakukan pada pengabdian masyarakat sebelumnya (Mariawan, dkk. 2009). Hasil dari pelatihan
dan pendampingan tersebut adalah guru-guru dianggap mampu untuk melakukan PTK di kelas
masing-masing sampai menghasilkan laporan penelitian. Namun, sampai saat ini penulisan artikel
hasil penelitian belum pernah dilaksanakan. Oleh karena itu, tampaknya perlu dilakukan suatu
kegiatan yang mampu meningkatkan pemahaman dan keterampilan para guru dalam bidang karya
pengembangan profesi, khususnya penulisan artikel jurnal hasil penelitian. Hal ini akan dilakukan
melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat (P2M) sebagai salah satu kegiatan Tri Dharma
Perguruan Tinggi yang mutlak dilakukan oleh dosen. Kegiatan P2M ini akan dilakukan pada guru-
guru SMP. Khalayak yang menjadi sasaran kegiatan ini adalah para guru SMP di Kecamatan
Penebel. Kegiatan ini berupa pelatihan dan pembimbingan penulisan artikel jurnal hasil penelitian
sebagai tindak lanjut dari pengabdian kepada masyarakat yang pernah dilaksanakan sebelumnya.
SMP yang ada di Kecamatan Penebel tersebar pada 3 lokasi, yaitu SMP Negeri 1 Penebel
terletak di Kota Kecamatan Penebel, SMP Negeri 2 Penebel terletak di Kebendesaan Penatahan,
dan SMP Negeri 3 Penebel terletak di Kebendesaan Senganan. Pada masing-masing sekolah ada
2
sebanyak 6 sampai 7 guru yang sudah mempunyai laporan ilmiah hasil penelitian yang dilakukan
melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di sekolah masing-masing. Dari jumlah laporan yang ada,
semuanya belum dilengkapi dengan artikel ilmiah hasil penelitian.
Mempertimbangkan pemahaman dan keterampilan guru yang masih kurang dalam
penulisan artikel ilmiah hasil penelitian, maka para guru dan kepala sekolah memandang perlu
untuk mengadakan kegiatan P2M yang melibatkan para guru di daerah ini, bahkan para kepala
sekolah sangat berharap kegiatan ini bisa berlangsung dengan segera. Informasi dari kepala
sekolah, para guru sangat ingin meningkatkan kompetensi profesionalisme mereka terutama dalam
penulisan artikel ilmiah yang nantinya bisa dimuat dalam journal ilmiah.
B. Identifikasi dan Perumusan Masalah
Berdasarkan analisis situasi di atas, maka beberapa masalah yang terjadi pada SMP di
Kecamatan Penebel, berhasil diidentifikasi sebagai berikut.
(1) Pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan para guru tentang penulisan karya ilmiah
berupa artikel jurnal hasil penelitian sangat kurang.
(2) Kinerja para guru dalam melakukan kegiatan-kegiatan ilmiah masih kurang.
C. Tujuan Kegiatan
Tujuan dari kegiatan ini adalah
(1) Meningkatkan kemampuan dan keterampilan guru-guru SMP di Kecamatan Penebel dalam
menulis artikel ilmiah hasil penelitian.
(2) Menghasilkan produk artikel ilmiah hasil penelitian dari guru-guru SMP di Kecamatan
Penebel yang akan dimuat dalam journal ilmiah.
D. Manfaat Kegiatan
Manfaat yang ingin diperoleh melalui pelaksanaan P2M ini adalah sebagai berikut.
(1) Memberikan wawasan kepada guru tentang tata cara penulisan artikel jurnal hasil
penelitian, sehingga mereka termotivasi untuk menulis artikel jurnal hasil penelitian.
(2) Memberikan pengalaman langsung kepada guru tentang prosedur penulisan artikel jurnal
hasil penelitian, sehingga guru mampu menghasilkan produk berupa artikel jurnal hasil
penelitian yang siap dimuat dalam suatu jurnal ilmiah.
3
BAB II
METODE PELAKSANAAN
A. Solusi yang ditawarkan
Berdasarkan permasalahan yang dihadapi oleh mitra seperti terungkap di atas, beberapa
alternatif solusi yang ditawarkan adalah sebagai berikut.
(1) Memberikan pelatihan dan pembimbingan kepada para guru untuk menulis artikel ilmiah
hasil penelitian.
(2) Menambah wawasan para guru terkait dengan journal ilmiah
(3) Memfasilitasi para guru untuk penerbitan artikel ilmiah hasil penelitian.
B. Tahap Kegiatan
Rancangan mekanisme pelaksanaan kegiatan P2M ini dilakukan dengan mengadopsi
langkah-langkah action research yang terdiri dari 4 (empat) tahapan, yaitu: perencanaan, tindakan,
observasi dan evaluasi, dan refleksi. Kegiatan-kegiatan atau aktivitas-aktivitas dari masing-masing
tahapan adalah sebagai berikut.
1. Perencanaan
Kegiatan perencanaan berlangsung dalam kurun waktu 2 bulan. Kegiatan-kegiatan yang
dilakukan pada tahap perencanaan adalah:
(a) Pembekalan Tim Pelaksana
Berdasarkan rancangan dalam proposal, tim pelaksana diundang untuk mengadakan
pertemuan persiapan pelaksanaan P2M, Tim pelaksana kemudian menyepakati mengenai maksud,
tujuan, rancangan mekanisme program P2M, dan beberapa hal teknis berkaitan dengan
metode/teknik pelaksanaan.
(b) Sosialisasi program P2M pada sekolah mitra (khalayak sasaran)
Sosialisasi dilakukan dalam bentuk koordinasi dengan mengundang semua guru, Kepala
Sekolah, dan UPTD Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga Kecamatan Penebel yang
berkenaan dengan program yang akan dilaksanakan. Kegiatan sosialisasi dilakukan oleh Tim
Pelaksana.
(c) Penyusunan program pelatihan
Berdasarkan hasil identifikasi, hasil analisis permasalahan yang ada, hasil analisis
kebutuhan, dan hasil analisis potensi sekolah, selanjutnya disusun program pelatihan.
4
2. Tindakan
Tindakan dalam kegiatan ini berupa implementasi Program, yang berlangsung selama 2
bulan. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam implementasi program adalah (a) pembentukan
kelompok-kelompok kerja guru, (b) meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para guru
tentang penulisan artikel ilmiah hasil penelitian, (c) memberikan contoh-contoh artikel ilmiah yang
dimuat dalam journal terakreditasi, (d) pembimbingan penulisan artikel ilmiah hasil penelitian, dan
(e) memfasilitasi penerbitan artikel dalam journal ilmiah.
3. Observasi dan Evaluasi
Obervasi dan evaluasi berlangsung dalam kurun waktu 3 bulan. Observasi dilakukan
terhadap proses penulisan artikel ilmiah para guru mitra. Instrumen yang digunakan berupa catatan
lapangan. Beberapa hal yang diobservasi adalah kendala-kendala, kekurangan-kekurangan, dan
kelemahan-kelemahan yang muncul dalam proses penulisan maupun dalam proses penerbitan.
Evaluasi dilakukan terhadap kuantitas dan kualitas produk yang dihasilkan. Produk yang
dihasilkan dalam kegiatan pelatihan ini adalah pemahaman/keterampilan para guru dalam penulisan
artikel ilmiah dan artikel ilmiah yang dihasilkan oleh para guru. Kuantitasnya dilihat dari minimal
60% guru mempunyai pemahaman/keterampilan kualitas baik dalam penulisan artikel ilmiah.
Kualitas artikel ilmiah dilihat dari format penulisan, content (isi), bahasa, dan penampilan yang
diambil dari rubric penskoran skala Likert. Penskoran kualitas digunakan rubrik penskoran sebagai
berikut.
Rubrik Penskoran Kualitas Artikel Ilmiah
No ASPEK PENILAIAN SKOR
1 Pemilihan/peru
musan
tema/judul
Ketepatan pemilihan/perumusan tema/judul
a. Tepat Skor 4
b. Cukup tepat Skor 3
c. Kurang tepat Skor 2
d. Tidak tepat Skor 1
2 Penyusunan
Kerangka
Artikel
Kelengkapan, kelogisan, dan sistematika
a. Lengkap, logis, dan sistematis Skor 4
b. Cukup lengkap, cukup logis, dan cukup sistematis Skor 3
c. Kurang lengkap, kurang logis, dan kurang sistematis Skor 2
d. Tidak lengkap, logis, dan tidak sistematis Skor 1
3 Pengembangan
Kerangka
menjadi karya
tulis/artikel
Kesesuaian kerangka dengan karya tulis/artikel hasil pengembangannya
a. Sesuai Skor 4
b. Cukup sesuai Skor 3
c. Kurang sesuai Skor 2
d. Tidak sesuai Skor 1
5
No ASPEK PENILAIAN SKOR
4 Sistematika
penulisan
Kesesuaian sistematika penulisan
a. Sesuai Skor 4
b. Cukup sesuai Skor 3
c. Kurang sesuai Skor 2
d. Tidak sesuai Skor 1
5 Bahasa (1) Kesesuai dengan EYD
a. Sesuai Skor 4
b. Cukup sesuai Skor 3
c. Kurang sesuai Skor 2
d. Tidak sesuai Skor 1
(2) Penggunaan bahasa
a. Struktur bahasa sederhana, lugas dan mudah dipahami Skor 4
b. Struktur bahasa cukup sederhana, lugas dan cukup
dipahami
Skor 3
c. Struktur bahasa kurang sederhana, kurang lugas dan
kurang dipahami
Skor 2
d. Struktur bahasa rumit dan tidak bisa dipahami Skor 1
(3) Koherensi antar kalimat
a. Koheren Skor 4
b. Cukup koheren Skor 3
c. Kurang koheren Skor 2
d. Tidak koheren Skor 1
SKOR TOTAL
4. Refleksi
Refleksi dilakukan terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan. Hal ini dilakukan untuk
mengetahui kekurangan-kekurangan atau keberhasilan terhadap kegiatan-kegiatan yang telah
dilakukan, dalam rangka menetapkan rekomendasi terhadap keberlangsungan atau pengembangan
kegiatan-kegiatan berikutnya.
6
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Kegiatan
Kegiatan P2M ini terlaksana sesuai dengan rencana dan jadwal yang telah ditetapkan.
Kegiatan P2M ini menghasilkan produk artikel ilmiah hasil penelitian dari guru-guru SMP di
Kecamatan Penebel yang akan dimuat dalam journal ilmiah. Kualitas produk artikel ilmiah hasil
penelitian mencerminkan kualitas kemampuan dan keterampilan guru-guru SMP di Kecamatan
Penebel dalam menulis artikel ilmiah hasil penelitian.
Berdasarkan pedoman evaluasi yang telah ditetapkan, skor rata-rata kualitas artikel ilmiah
yang dihasil guru-guru SMP kecamatan Penebel sebesar 85,35 yang berada dalam kualifikasi baik
dan dianggap layak untuk diterbitkan dalam journal ilmiah khususnya journal dalam negeri yang
ber ISSN.
B. Pembahasan
Kegiatan P2M ini telah berlangsung dengan baik sesuai dengan rencana dan tujuan yang
telah ditetapkan. Hal ini terlihat dari kemampuan (pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan)
guru-guru peserta P2M dalam menulis artikel ilmiah berkualitas baik dengan nilai rata-rata 85,35.
Di samping itu, dihasilkannya produk berupa artikel ilmiah hasil penelitian dari guru-guru SMP di
kecamatan Penebel sebagai peserta P2M. Artikel yang dihasilkan sebagai salah satu produk dari
kegiatan P2M ini memiliki sifat-sifat tertentu yang spesifik, yaitu (1) objektif, (2) rasional, (3) kritis,
serta (4) pembaharuan dan up to date (kekinian). Dilihat dari isi dan sisematika penulisan, artikel
ilmiah yang dihasilkan sudah memiliki syarat sebagai jurnal ilmiah. Berdasarkan hal tersebut,
artikel ilmiah yang dihasilkan yang dihasilkan dianggap cukup memadai untuk dimuat dalam
journal ilmiah.
Faktor pendukung dari pelaksanaan kegiatan P2M ini adalah antusias para guru untuk
mengikuti kegiatan. Kegiatan ini direncanakan untuk 15 orang guru SMP di Kecamatan Penebel,
namun dalam pelaksanaannya ternyata mendapat respon yang positif dari beberapa guru Sekolah
Dasar di Kecamatan Penebel, Kepala Disdikbud Kabupaten Tabanan, Kepala UPTD Kecamatan
Penebel, dan guru-guru lain di Kecamatan Penebel, sehingga jumlah peserta melampaui dari jumlah
yang direncanakan.
Kegiatan P2M ini telah mampu memberikan bekal pengetahuan, pemahaman, dan
keterampilan tentang penulisan artikel ilmiah. Hal ini terlihat dari produk artikel ilmiah yang
dihasilkan guru-guru peserta, rata-rata mempunyai kualitas baik. Keberhasilan ini patut disyukuri
7
bersama karena berkat kerjasama yang baik dari berbagai pihak, baik itu tim P2M, guru, dan
kepala sekolah, serta Unit Pelaksana Pendidikan Kecamatan Penebel.
Sekalipun pelaksanaan kegiatan P2M ini berjalan lancar dan produk yang dihasilkan cukup
memadai, namun ada beberapa kendala sebagai factor penghambat dari pelaksanaan P2M ini. Salah
satu factor penghambat dari pelaksanaan P2M ini adalah mencarikan penerbit journal ilmiah yang
ber ISSN. Sampai saat ini, ada beberapa penerbit journal ilmiah yang telah diupayakan, namun
masih menunggu periode terbit yang waktunya belum pasti. Di samping itu, faktor lain yang
menjadi kendala adalah waktu pelaksanaan yang sangat singkat dan jumlah peserta yang banyak,
sehingga tidak semua peserta bisa mensimulasikan hasil kegiatannya. Beberapa kendala tersebut
dapat dijadikan sebagai bahan refleksi, pertimbangan, dan saran untuk kegiatan P2M selanjutnya.
8
BAB IV
PENUTUP
A. Simpulan
Kegiatan P2M ini telah mampu meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan
para guru untuk menulis artikel ilmiah hasil penelitian. Artikel ilmiah yang dihasilkan guru-guru
peserta P2M berkualifikasi baik dengan nilai rerata 85,35. Artikel ilmiah yang dihasilkan dianggap
cukup layak untuk diterbitkan dalam jurnah ilmiah. Respon dan antusiasme para guru terhadap
kegiatan P2M adalah positif.
B. Saran-Saran
Beberapa saran yang diajukan terkait dengan pelaksanaan P2M ini adalah sebagai berikut.
(1) Para guru yang telah mendapat pelatihan dan pendampingan penulisan artikel ilmiah,
hendaknya bisa memberikan motivasi kepada teman lain untuk menulis artikel ilmiah.
(2) Para guru peserta kegiatan P2M hendaknya dapat mengadakan kegiatan lanjutan berupa
pertemuan-pertemuan ilmiah di masing-masing sekolah agar kegiatan yang telah dialihkan
dapat dilaksanakan dengan lebih baik.
(3) Hasil yang diperoleh oleh para guru perlu diimbaskan kepada para guru yang lainnya agar
kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat, khususnya para guru
yang berminat menulis artikel ilmiah.
9
DAFTAR PUSTAKA
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional. 2009. Sertifikasi Guru
dalam Jabatan: Buku 3 Pedoman Penyusunan Portofolio.
Ibnu, Suhadi. 2010. Isi dan Format Jurnal Ilmiah: Anatomi Artikel Konseptual dan Hasil Penelitian.
Makalah disampaikan pada Lokarya Pengelolaan Jurnal bagi Para Pengelola Jurnal
Perguruan Tinggi di Indonesia, Malang, 11-14 November 2010.
Khisbiyah, Y. 2011. Struktur, Alur dan Pengorganisasian Gagasan dalam Pembudayaan Penulisan
Karya Ilmiah. Surakarta. UMS Press.
Lindsay, D. 2008. A Guide to Scientific Writing. (Penerjemah S. S. Achmadi). UI-Press, Jakarta.
Manalu, W. 2009. Penulisan artikel ilmiah pada jurnal ilmiah internasional. Makalah Pelatihan
Penatar Penulisan Artikel Ilmiah di Perguruan Tinggi, DIKTI, Jakarta.
Mariawan, dkk. 2009. Pelatihan PTK bagi Guru-Guru SMP di Kecamatan Penebel. Laporan P2M.
LPM Undiksha.
Rifai, Mien A. 2010. Kiat Mengevaluasi Diri Naskah Ilmiah dan Siasat Memilih Berkala
Penerbitnya. Makalah disampaikan pada Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah Nasional,
Denpasar, 3-6 Juni 2010.
10
Lampiran
a. Absensi Peserta Kegiatan
11
b. Foto-Foto Kegiatan
12
c. Peta Lokasi
Peta lokasi Kabupaten Tabanan
Koordinat : 8°14'30"-8°30'70" LS; 114°54'52"-
115°12'57" BT
Wilayah Kegiatan (Mitra):
Kec. Penebel
U
Keterangan:
Kota
Singaraja
Kota
Tabanan
Kota
Denpasar
Kota
Jembrana Danau Beratan, Bedugul Gunung Batukaru Wilayah Mitra
35 km
8
3 km
U