LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 1
PERSYARATAN AKREDITASI MINIMAL PEMBUKAAN PROGRAM STUDI BARU
SPESIALIS KEDOKTERAN GIGI
LEMBAGA AKREDITASI MANDIRI PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN JAKARTA 2018
LAM-PTKES
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 2
DAFTAR ISI
Halaman
KRITERIA 1 TATA PAMONG DAN KERJASAMA
5
KRITERIA 2 MAHASISWA
9
KRITERIA 3 SUMBER DAYA MANUSIA
11
KRITERIA 4 KEUANGAN, SARANA, DAN PRASARANA
15
KRITERIA 5 PENDIDIKAN 24
DAFTAR LAMPIRAN 32
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 3
IDENTITAS PROGRAM STUDI YANG DIUSULKAN
Program Studi : ............................................................................................ Kode Program Studi : …...……………………………………………………………… Jurusan/Departemen : ............................................................................................ Fakultas : ............................................................................................ Perguruan Tinggi : ............................................................................................ Status Akreditasi PT : Terakreditasi/Belum Terakreditasi (coret yang tidak perlu) Peringkat/Tahun SK : ............................................................................................ Nomor SK Akreditasi **) : ............................................................................................ Alamat Program Studi : ............................................................................................
............................................................................................ ............................................................................................ No. Telepon PS : ............................................................................................ No. Faksimili PS : ............................................................................................ Homepage dan e-mail PS : ……………….......................................................................
*) Identitas program studi wajib diisi dengan lengkap **) Bukti dilampirkan
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 4
IDENTITAS PENGISI USULAN PROGRAM STUDI BARU DOKTER GIGI SPESIALIS
Nama : .................................................................................................
Tanggal Pengisian : - - Tanda Tangan :
Nama : .................................................................................................
Tanggal Pengisian : - - Tanda Tangan : Nama : .................................................................................................
Tanggal Pengisian : - - Tanda Tangan : Nama : .................................................................................................
Tanggal Pengisian : - - Tanda Tangan :
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 5
KRITERIA 1 : TATA PAMONG DAN KERJASAMA 1.1 Justifikasi Pembukaan Program Studi
Jelaskan justifikasi pembukaan program studi yang diusulkan, mencakup aspek:
1. Urgensi penyelenggaraan (kebutuhan tenaga kerja nasional, regional, dan internasional)
2. Keunggulan keilmuan program studi yang diusulkan dibandingkan dengan keilmuan prodi sejenis yang sudah ada pada perguruan tinggi lain (nasional dan internasional); dan
3. Manfaat prodi untuk institusi, masyarakat dan bangsa.
Uraian wajib didukung dengan data kuantitatif yang cukup lengkap dan keterangan sumber.
Lampirkan dokumen rencana strategis perguruan tinggi yang memuat rencana pembukaan program studi yang diusulkan.
1.2 Sistem Tata Pamong
Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam program studi. Tata pamong didukung dengan budaya organisasi yang dicerminkan dengan ada dan tegaknya aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio). Sistem tata pamong (input, proses, output dan outcome serta lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata pamong yang baik) harus diformulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi melalui peraturan dan prosedur yang jelas.
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 6
1.2.1 Struktur Organisasi dan Tata Pamong
Gambarkan struktur organisasi dan jelaskan tatapamong termasuk informasi akreditasi institusi dan program studi yang telah ada. Struktur organisasi perguruan tinggi pengusul minimal terdiri atas unsur-unsur (1) penyusun kebijakan, (2) pelaksana akademik, (3) pengawas dan penjaminan mutu, (4) penunjang akademik atau sumber belajar, dan (5) pelaksana administrasi atau tata usaha.
Gambarkan dan jelaskan struktur organisasi
Jelaskan tugas pokok dan fungsi masing-masing organ tersebut yang menjamin penerapan tata pamong PT yang baik mencerminkan aspek kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan adil dalam tabel di bawah ini:
No. Nama Generik Nama organ di PT
pengusul Tugas Pokok dan Fungsi
1. Penyusun Kebijakan 2. Pelaksana Akademik 3. Pengawas dan Penjaminan
Mutu
4. Penunjang Akademik atau Sumber Belajar
5. Pelaksana Administrasi dst
*) Harus mencerminkan aspek kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan adil
Jelaskan bahwa program studi yang diusulkan dipamong oleh unit pengelola program studi yang disusun dan ditetapkan oleh Menteri (PTN)/Badan Penyelenggara (PTS)/Pemimpin Perguruan Tinggi.
1.2.2 Sistem Penjaminan Mutu
Jelaskan Sistem Penjaminan Mutu Internal di PT pengusul yang mencakup (1) organisasi mutu, (2) ketersediaan dan kelengkapan dokumen mutu sesuai
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 7
Permenristekdikti No. 62 Tahun 2016, dan (3) auditor mutu di tingkat institusi/ fakultas/jurusan.
1.2.3 Umpan Balik
Jelaskan rencana mendapatkan umpan balik guna memperbaiki tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu dalam rangka peningkatan kualitas program studi yang mencakup umpan balik dari: 1) dosen; 2) mahasiswa; 3) tenaga kependidikan; 4) alumni; 5) lembaga/insititusi penelitian mitra; dan 6) pengguna lulusan. Nyatakan kisi-kisi instrumen yang akan dimintakan umpan balik.
1.3 Manajemen SDM Unit Pengelola
Jelaskan manajemen pengelolaan SDM di unit pengelola untuk memenuhi kebutuhan program studi yang diusulkan. Manajemen pengelolaan SDM di unit pengelola mencakup 1) kecukupan sesuai dengan Permenristekdikti No 100 Tahun 2016, 2) kualifikasi (pendidikan dan bidang keahlian), 3) rencana pengembangan untuk dosen dan tenaga kependidikan (kuantitas, kualifikasi dan kompetensi).
Penjelasan dilengkapi dengan tabel seperti pada contoh berikut: Tabel. Upaya pemenuhan jumlah SDM dan kualifikasinya
Tahun Tenaga Kependidikan Tutor Dosen
SMU DIII DIV/Sarjana Magister Spesialis Doktor Doktor Sp. Konsultan
TS TS+1
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 8
1.4 Kerjasama
1.4.1 Rekam Jejak Kerjasama
Jelaskan rekam jejak unit pengelola program studi pengusul di bidang kerjasama yang mencakup aspek (1) perumusan capaian pembelajaran, (2) pemanfaatan sumberdaya (sarana dan prasarana, fasilitas kegiatan praktikum/praktik/ PKL/PPL), (3) pemagangan, (4) penyerapan lulusan, (5) uji kompetensi, dan (6) penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Lampirkan salah satu bukti kerjasama yang telah dilaksanakan pada periode 3 (tiga) tahun terakhir.
No. Nama Institusi Dokumen Kerjasama Periode Kerjasama (tahun mulai-tahun
akhir)
Uraian Bentuk Kerjasama
1 2 3
dst
TS+2 TS+3
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 9
KRITERIA 2: MAHASISWA
2.1 Kebijakan Sistem Rekrutmen dan Seleksi Mahasiswa Baru
Jelaskan kebijakan sistem rekrutmen dan seleksi mahasiswa baru yang menganut sistem terbuka (multi–entry, multi–exit) yang meliputi kebijakan, kriteria, instrumen, prosedur, dan sistem pengambilan keputusan.
2.2 Perencanaan Penerimaan Mahasiswa
Program studi harus memiliki perencanaan yang baik tentang jumlah mahasiswa baru yang akan diterima dalam 5 (tahun) tahun pertama yang menjamin terpenuhinya mutu layanan minimum, ketercapaian pembelajaran dan keberlanjutan program (harap memperhatikan kebijakan buka/tutup program studi jika jumlah mahasiswa baru tidak mencukupi). Perencanaan tersebut harus didukung oleh: (1) rencana pengembangan kapasitas SDM, (2) rencana pengembangan sarana/prasarana, (3) analisis proyeksi calon mahasiswa dengan mempertimbangkan aspek:
a. sumber peserta didik; b. informasi peminatan prodi sejenis di tingkat nasional; c. rerata daya tampung prodi sejenis;dan d. rasio keketatan penerimaan mahasiswa baru pada perguruan tinggi
pengusul (4) target penyerapan lulusan Dalam perencanaan ini, pengusul perlu memperhatikan keadaan atau kebutuhan di tingkat nasional, regional, dan internasional.
2.2.1 Uraikan perencanaan penerimaan mahasiswa yang memuat ke 4 (empat) aspek diatas (point 1-4) pada kolom isian berikut.
(3) analisis proyeksi calon mahasiswa dengan mempertimbangkan aspek:
a. sumber peserta didik; b. informasi peminatan prodi sejenis di tingkat nasional;
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 10
c. rerata daya tampung prodi sejenis;dan d. rasio keketatan penerimaan mahasiswa baru pada perguruan tinggi
pengusul
2.2.2 Uraikan proyeksi calon mahasiswa yang memuat ke 4 (empat) aspek diatas (point 3 butir a-d) pada kolom isian berikut.
(4) target penyerapan lulusan.
2.2.3 Uraikan proyeksi serapan lulusan sesuai capaian pembelajaran yang memuat aspek diatas (point 4) pada kolom isian berikut.
Tuliskan rencana jumlah mahasiswa baru yang akan diterima dalam 4 (empat) tahun pertama dengan mengikuti format tabel berikut.
Tahun Akademik
Rencana Daya Tampung
Rencana Jumlah Mahasiswa Baru
Rencana Jumlah Dosen Tetap
Rencana Rasio Jml Mahasiswa /Jml Dosen Tetap
Penjelasan ringkas dukungan sarana prasarana
(1) (2) (3) (4) (5) (6) TS TS+1 TS+2 TS+3
2.3 Layanan Mahasiswa Jelaskan rencana ketersediaan layanan kepada mahasiswa di perguruan tinggi
pengusul meliputi: 1) bimbingan dan konseling, 2) pengembangan minat dan bakat, 3) pembinaan soft skill, 4) pemberian penghargaan terhadap prestasi, 5) pemberian beasiswa, dan 6) layanan kesehatan
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 11
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 12
KRITERIA 3 : SUMBER DAYA MANUSIA
Dosen Tetap pada Program Studi
Dosen tetap dalam instrumen pemenuhan persyaratan minimum akreditasi LAM-PTKes adalah dosen yang:
1 Diangkat dan ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang bersangkutan; termasuk dosen penugasan Kopertis, dosen yayasan pada PTS, dan dosen kontrak dengan masa kontrak sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun, dalam bidang yang relevan dengan keahlian bidang studinya.
2 Seorang dosen hanya dapat menjadi dosen tetap pada satu perguruan tinggi yang bekerja penuh waktu setara dengan minimal 40 (empat puluh) jam per minggu dan
3 Tidak menjadi dosen tetap di perguruan tinggi lain. Dosen tetap memiliki kualifikasi sebagai berikut: 1. Jumlah dan pendidikan terakhir :
a. Berjumlah 6 orang dengan kualifikasi Dokter Gigi Spesialis sesuai dengan bidang studi spesialis kedokteran gigi yang akan dibuka.
b. Pengalaman mengajar dan melakukan pelayanan medic dental spesialis, sesuai ketentuan Kolegium masing-masing bidang spesialis.
2. Berusia paling tinggi 56 tahun untuk PNS atau 35 tahun apabila berstatus Non-PNS, bagi prodi yang akan dibuka pada PTN
3. Berusia paling tinggi 58 tahun pada saat diterima sebagai dosen prodi yang akan dibuka pada PTS
4. Belum memiliki NIDN/NIDK atau telah memiliki NIDN/NIDK dari program studi lain di PTN/PTS yang akan membuka prodi dengan tetap mempertahankan nisbah dosen dan mahasiswa pada prodi yang ditinggalkan (1:45 untuk untuk rumpun ilmu agama, rumpun ilmu humaniora, rumpun ilmu sosial, dan/atau rumpun ilmu terapan (bisnis, pendidikan, keluarga dan konsumen, olahraga, jurnalistik, media massa dan komunikasi, hukum, perpustakaan dan permuseuman, militer, administrasi publik, dan pekerja sosial); 1 (satu) : 30 (tiga puluh) untuk rumpun ilmu alam, rumpun ilmu formal, dan/atau rumpun ilmu terapan (pertanian, arsitektur dan perencanaan, teknik, kehutanan dan lingkungan, kesehatan, dan transportasi).
5. Bukan guru yang telah memiliki NUP dan tenaga kependidikan dan/atau bukan pegawai tetap pada satuan administrasi pangkal instansi lain (PTN/PTS)
6. Bukan PNS/aparatur sipil negara bagi dosen program studi yang akan dibuka di PTS.
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 13
3.1 Dosen Tetap 3.1 Profil Dosen Tetap
Data dosen tetap penuh waktu yang memiliki bidang keahlian sesuai program studi yang diusulkan
No. Nama Dosen
Tetap
No Surat
Pernyataan
Tgl. Lahir
Riwayat Pendidikan Jabatan
Akademik Bidang
Keahlian Mata Ajar/Sistem Blok yang
Diampu Program Pendidikan
Program Studi
Asal PT
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Keterangan : (1) No Surat Pernyataan Bersedia Menjadi Dosen Tetap bagi calon dosen baru (2) Fotokopi ijazah dan surat pernyataan bersedia menjadi dosen tetap agar dilampirkan (3) Bagi yang sudah ber-NIDN harus melampirkan surat pernyataan/ keterangan pindah homebase dari pimpinan perguruan tinggi, dan diberikan tanda *
pada nama dosen tetap tersebut. (4) Program Pendidikan : Diploma, Sarjana, Profesi, Spesialis/ Magister, Doktor/ Sub-spesialis (Sp. Konsultan) (5) Lampirkan SK jabatan fungsional akademik dan bagi dosen yang telah memper-oleh sertifikat pendidik agar diberi tanda (**) pada kolom
tersebut dan fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan
Semua fotokopi atau softcopy dokumen tersebut harus dalam keadaan terbaca. Kelengkapan dokumen di atas merupakan persyaratan mutlak untuk aspek dosen tetap.
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 14
3.2 Rasio Dosen dan Mahasiswa Tuliskan rencana jumlah mahasiswa baru yang akan diterima dalam 5 (tahun) tahun pertama dengan mengikuti format tabel berikut.
Tahun Akademik Rencana Jumlah Dosen
Tetap Rencana Jumlah Mahasiswa Baru
Rencana Rasio Jml Mahasiswa /Jml Dosen
Tetap
Penjelasan ringkas dukungan sarana prasarana
TS TS+1 TS+2 TS+3
3.3 Tenaga Kependidikan Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada di program studi yang melayani mahasiswa dengan mengikuti format tabel berikut:
No. Jenis Tenaga
Kependidikan1 Nama Unit Kerja /
Laboratorium2
Jumlah Tenaga Kependidikan dengan Pendidikan Tertinggi3
D M P S D4 D3 D2 D1 SMA/ SMK
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
1 Tenaga perpustakaan4
2 Laboran
3 Analis 4 Teknisi
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 15
No. Jenis Tenaga
Kependidikan1 Nama Unit Kerja /
Laboratorium2
Jumlah Tenaga Kependidikan dengan Pendidikan Tertinggi3
D M P S D4 D3 D2 D1 SMA/ SMK
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)5 Operator &
Programer
6 Tenaga Administrasi/ Arsiparis
Total
Catatan: 1 Tenaga kependidikan memiliki kualifikasi minimal berijazah D3 kecuali untuk tenaga administrasi, berusia maksimum 58 tahun, dan bekerja penuh waktu 40 (empat puluh) jam/minggu.
2 Harap dirinci berdasarkan unit kerja/laboratorium (misalnya Perpustakaan Pusat, Laboratorium Mikrobiologi). 3 D = doktor; M = magister; P = profesi; S = sarjana; D4 = diploma empat; D3 = diploma tiga; D2 = diploma dua; D1 = diploma satu; SMA/SMK
= Sekolah Menengah Atas / Sekolah Menengah Kejuruan 4 Lampirkan salinan ijazah yang telah dilegalisasi
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 16
KRITERIA 4 : KEUANGAN, SARANA DAN PRASARANA
4.1 Keuangan
4.1.1 Jelaskan dokumen perkiraan arus kas selama empat tahun pertama penyelenggaraan program studi secara komprehensif yang antara lain meliputi dana operasional, sumber dana investasi, sumber dana yang berkelanjutan bukan SPP, kontribusi peserta didik (dapat berupa SPP), dan sumber dana lainnya dengan mengikuti format tabel berikut:
Penerimaan
Sumber Dana Jenis Dana
Jumlah Dana (Juta Rupiah)
TS TS+1 TS+2 TS+3
Institusi pengusul (Yayasan, Pemerintah, dsb)
Perguruan Tinggi (hasil usaha PT, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, kerjasama, sewa, dsb)
Peserta didik (SPP, uang ujian, uang wisuda, dsb)*)
Sumber dana lainnya (pemerintah, hibah, pinjaman, dsb.)
Total
Lengkapi dengan penjelasan biaya satuan yang dikenakan kepada setiap mahasiswa untuk setiap unsur beban biaya (uang pendaftaran calon mahasiswa, uang registrasi mahasiswa yang diterima, SPP, uang praktikum/ praktik/PKL, uang ujian, uang wisuda dll), dan asumsi jumlah calon mahasiswa yang mendaftar dan jumlah mahasiswa yang diterima sehingga diperoleh angka jumlah dana dari peserta didik
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 17
Penggunaan:
No. Jenis Penggunaan*) Jumlah Dana (Juta rupiah)
TS TS+1 TS+2 TS+3
1 Pendidikan 2 Penelitian 3 Pengabdian kepada
Masyarakat
4 Investasi prasarana 5 Investasi sarana 6 Investasi SDM 7 Lain-lain
Total
*) Merupakan besaran dana yang dialokasikan untuk penyelenggaraan program studi sebagai bentuk komitmen perguruan tinggi pengusul
Catatan: Untuk pembukaan program studi baru pada PTS, maka penilaian pada elemen 4.1 dilakukan jika pengusul memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Menyediakan dana investasi dan dana operasional dari PTS yang akan didirikan, yang ditandatangani oleh semua anggota organ Badan Penyelenggara dari PTS yang akan didirikan, dibuktikan dengan:
fotocopy rekening koran, tabungan, sertifikat deposito, dan surat berharga lainnya atas nama Badan Penyelenggara, dalam jumlah yang menyukupi kekurangan dana untuk operasional dan investasi penyelenggaraan perguruan tinggi sesuai dengan komitmen Subsidi Badan Penyelenggara pada Proyeksi Arus Kas;
Jika Badan Penyelenggara memperoleh hibah, maka Badan Penyelenggara diminta untuk menyampaikan fotocopy Akte Hibah atas dana tersebut, sebagai bagian dari Bukti Kepemilikan Dana.;
Badan penyelenggara yang memperoleh bantuan Negara, bantuan luar negeri, dan/atau pihak lain sebesar Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) atau lebih, dalam I (satu) tahun buku; atau mempunyai kekayaan di luar harta wakaf sebesar Rp 20.000.000.000,00 (dua puluh miliar rupiah) atau lebih diwajibkan untuk menyampaikan Laporan Keuangan yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik.
2. Laporan keuangan Badan Penyelenggara dari PTS yang akan didirikan, yang memuat:
Kondisi Badan Penyelenggara 3 tahun terakhir bagi Badan Penyelenggara yang didirikan sebelum atau pada tahun terkait, 2 tahun terakhir bagi Badan Penyelenggara yang didirikan pada 2 tahun terakhir, dan 1 tahun terakhir bagi Badan Penyelenggara yang didirikan pada tahun sebelum usulan;
Laporan Keuangan yang disusun sesuai Pernyataan KRITERIA Akuntansi Keuangan (PSAK) 45 revisi 2011 tentang Pelaporan Keuangan Entitas Nirlaba
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 18
yang memuat Laporan Posisi Keuangan, Laporan Aktivitas, Laporan Arus Kas, Catatan Atas Laporan Keuangan
Jika pengusul tidak memenuhi persyaratan di atas, maka skor setiap descriptor pada elemen 4.1 adalah 0 (nol).
4.2 Sarana
4.2.1 Peralatan Praktikum/Praktik/PKL
Tuliskan peralatan untuk melaksanakan praktikum/praktik/PKL pada tahun pertama dan perencanaannya pada tahun-tahun berikutnya. Peralatan praktikum/praktik/PKL dinilai dari ketersediaan, akses dan pendayagunaan sarana utama di lab/tempat praktikum, ruang simulasi, rumah sakit, puskesmas/balai kesehatan dan sejenisnya dengan mengikuti format tabel berikut:
No.
Nama Laboratorium
/ Tempat Praktikum /
dll.
Jenis Peralatan & tahun produksi
Jumlah Unit
Kepemilikan
Sistem Perawatan
Lokasi Lab & Letak Alat
Unit Pengelola
Rata-rata Waktu
Penggunaan (jam/minggu)
SD SW
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Keterangan: 1. SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama/Hak Pakai. 2. Peralatan yang dicantumkan adalah peralatan mutakhir yang paling penting untuk
melaksanakan pembelajaran, bukan peralatan dasar seperti gelas ukur, pipet, cawan petri, tang, palu, linggis dan sebagainya.
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 19
3. Tabel dapat dibuat dalam posisi melintang atau landscape. 4.2.2 Jenis dan Jumlah Media Pembelajaran Jelaskan ketersediaan media pembelajaran dari sisi jenis dan jumlahnya
(misalnya papan tulis, proyektor; audio, video, dan sebagainya), aksesibilitas, kualitas, dan sistem perawatannya dapat diakses oleh program studi dengan sangat mudah, memiliki kualitas dan sistem perawatan yang sangat baik.
4.2.3 Ketersediaan Buku Teks
Tuliskan bahan pustaka berupa buku teks yang relevan dengan bidang program studi dengan mengikuti format tabel berikut:
Jenis Pustaka Jumlah Judul Tingkat aksesibilitas
(1) (2) (3) Buku teks Jurnal Nasional Jurnal Internasional
Jumlah Catatan: pengisian tingkat aksesibilitas untuk buku teks diisi dengan menuliskan jumlah salinan untuk setiap judul sedangkan tingkat aksesibilitas e-books diisi dengan menjelaskan apakah e-books tersebut diakses melalui internet (nyatakan url-nya) atau tersedia dalam bentuk fisik Tuliskan jurnal/prosiding seminar yang tersedia/yang diterima secara teratur (lengkap) selama 3 (tiga) tahun berturut-turut, dengan mengikuti format tabel berikut:
Jenis Nama Jurnal Rincian Tahun dan
Nomor Tingkat
aksesibilitas (1) (2) (3) (4)
Jurnal Nasional 1. 2. Dst.
Jurnal Internasional 1. 2. Dst.
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 20
4.3 Prasarana
4.3.1 Ruang Kelas Tuliskan data ruang kelas dengan mengikuti format tabel berikut:
Keterangan: SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama
Catatan; 1Lampirkan MOU
No. Jenis Ruang Kelas
/ Diskusi Kelompok
Jumlah Unit
JumlahLuas (m2)
Kapasitas Ruangan /
Daya Tampung
Ruang
Ketersediaan Media
Pembelajaran
Kepemilikan
Lokasi Penggunaan (Jam/minggu)
Ketersediaan Ruangan
Sd Sw1 Sudah
Tersedia Akan Tersedia
Pada Tahun
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
TOTAL
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 21
4.3.2 Ruang Akademik Khusus
Tuliskan ketersediaan ruang akademik khusus berupa laboratorium, lahan praktik atau tempat praktik yang disediakan dengan mengikuti format tabel berikut:
No.
Nama Ruang Akademik
Nama Laboratorium / Lahan Praktik
Jumlah Luas
Jumlah Unit
Kepemilikan Sistem Perawatan
*)
Rata-rata Waktu
Penggunaan (jam/minggu)
SD SW
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Keterangan: SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama/Hak Pakai.
*) Jelaskan secara singkat mengenai sistem perawatan yang dilaksanakan oleh perguruan tinggi
4.3.3 Ruang Kerja Dosen
Tuliskan data ruang kerja dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan program studi dengan mengikuti format tabel berikut:
Ruang Kerja Dosen Jumlah Ruang Jumlah Luas (m2)
(1) (2) (3)
Satu ruang untuk lebih dari 2 dosen (a) Satu ruang untuk 2 dosen (b) Satu ruang untuk 1 dosen (bukan pejabat struktural) (c) TOTAL (t)
Jelaskan kelengkapan perabot, perlengkapan (termasuk jaringan internet) dan kondisi kenyamanan ruang kerja dosen.
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 22
4.3.4 Ketersediaan RSGM yang sesuai dengan persyaratan teaching hospital (Rumah Sakit Pendidikan)
No.
Nama Rumah
Sakit
Status Rumah Sakit
Pendidikan1
Status Aktreditasi
RS
UPF yang akan digunakan
dalam pendidikan
Jumlah tempat tidur
BOR Variasi Kasus
Ketersediaan Media
Pembelajaran
Kepemilikan
Lok
asi4
Daya Tampung
Mahasiswa /Ming
gu
Total
Kelas 3
Total
Kelas 3
Sd2
Kerjasama3
(1)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
(13) (14) (15)
TOTAL
Catatan: 1Beri tanda jika berstatus RS Pendidikan, jika belum berstatus rumah sakit pendidikan harus mempunyai MOU dengan RSP 2Beri tanda jika milik sendiri. 3Lampirkan MOU jika kerjasama,
4Sebutkan waktu tempuh dari Kampus Utama ke tempat tersebut. 4.3.5 Ketersediaan Tempat/ Wahana Pendidikan Klinik Lain
No.
Tempat/ Wahana Pendidi
kan Klinik Lain1
Jumlah
JumlahPasien / Hari
Varia
si dan Juml
ah Kasu
s
Ketersediaan Media Pembelaja
ran
Kepemilikan
Lokasi
Daya Tampun
g Mahasis
wa
Ketersediaan Ruangan
SD2
Kerja
Sama3
Sudah Terse
dia
Akan Terse
dia Pada
Tahun
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 23
TOTAL
Catatan : 1.Sebutkan jenis tempat pendidikan klinik lain, Puskesmas dan sejenisnya. 2Beri tanda jika milik sendiri. 3Lampirkan MOU jika kerjasama
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 24
4.3.6 Ruang Perpustakaan Jelaskan ketersediaan ruang perpustakaan (dapat di tingkat perguruan tinggi,
fakultas, atau program studi) mencakup luas (m2), daya tampung, perabot kerja, peralatan multimedia, dan perlengkapan pendukung pengelolaan perpustakaan, kondisi perpustakaan mencakup suhu, cahaya, tingkat kebisingan, dan kebersihan.
4.3.7 Ruang Penunjang Tuliskan ketersediaan ruang-ruang penunjang yang meliputi tempat beribadah,
ruang kesehatan, ruang organisasi kemahasiswaan, jamban, gudang, bengkel pemeliharaan, dan tempat parkir, dengan jumlah dan luas yang sesuai dengan jumlah penggunanya (dapat berada di tingkat perguruan tinggi, fakultas, atau program studi) dengan mengikuti format tabel berikut:
No. Jenis Prasarana
Penunjang Jumlah
Unit
Total Luas (m2)
Kepemilikan Sistem Perawatan
Unit Pengelola SD SW
dst
Keterangan: SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama.
4.3.8 Ruang Administrasi dan Kantor Tuliskan data ruang administrasi dan kantor yang berkaitan dengan pengelolaan
program studi yang diusulkan (dapat berada di tingkat perguruan tinggi, fakultas, atau program studi) mencakup (1) luas (m2), (2) daya tampung, (3) perabot kerja, (4) peralatan multimedia, (5) kondisi ruang administrasi dan kantor mencakup (a) suhu, (b) cahaya, (c) tingkat kebisingan, dan (d) kebersihan; (6) jaringan komunikasi dan internet.
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 25
KRITERIA 5 : PENDIDIKAN
5.1 Kurikulum
Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi, bahan kajian, maupun bahan pelajaran serta cara penyampaiannya, dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di perguruan tinggi. Kurikulum harus memuat capaian pembelajaran mengacu pada deskripsi level 8 (delapan) untuk spesialis atau untuk sub-spesialis level 9 (sembilan) Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) sesuai Perpres Nomor 8 Tahun 2012 dan Permendikbud No. 44 tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-Dikti), yang terstruktur untuk tercapainya tujuan, terlaksananya misi, dan terwujudnya visi keilmuan program studi. Kurikulum memuat mata kuliah/modul/blok yang mendukung capaian pembelajaran (Learning Outcome) dan memberikan keleluasaan pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan memperdalam keahlian sesuai dengan minatnya, serta dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah/modul/blok, silabus, rencana pembelajaran (RPS) dan evaluasi. Kurikulum harus dirancang berdasarkan relevansinya dengan tujuan, cakupan dan kedalaman materi, pengorganisasian yang mendorong terbentuknya hard skills dan keterampilan kepribadian dan perilaku (soft skills) yang dapat diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi.
5.1.1 Profil Lulusan Program Studi
Uraikan profil lulusan program studi yang berupa profesi atau jenis pekerjaan atau bentuk kerja lainnya berdasarkan studi keterlacakan lulusan dari program studi sejenis tingkat lokal, nasional, regional ASEAN, dan/atau internasional.
5.1.2 Capaian Pembelajaran
Jelaskan mekanisme penyusunan profil lulusan dan capaian pembelajaran program studi sesuai dengan level 8 (delapan) untuk spesialis atau untuk sub-spesialis level 9 (sembilan) KKNI dan SN-Dikti beserta pihak-pihak yang terlibat. Lengkapi penjelasan dengan hasil studi banding dan studi pelacakan (perbedaan dan atau persamaan capaian pembelajaran dan kurikulum prodi yang diusulkan dengan prodi pembandingnya).
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 26
Tuliskan rumusan capaian pembelajaran program studi sesuai dengan level 8 (delapan) untuk spesialis atau untuk sub-spesialis level 9 (sembilan) KKNI dan empat ranah capaian pembelajaran SN-Dikti
Tabel. Contoh Penyusunan Capaian Pembelajaran
No Capaian Pembelajaran (CP) Sumber Acuan
I. Aspek Sikap Lampiran Permenristekdikti Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
CP1 CP2 CP3 dst
II. Aspek Pengetahuan Lampirkan acuan yang digunakan untuk penyusunannya
CP4 CP5 CP6 dst III. Aspek Keterampilan Umum Lampiran Permenristekdikti
Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
CP8 CP9 CP10 dst IV. Aspek Keterampilan Khusus
Lampirkan acuan yang digunakan untuk penyusunannya
CP12 CP13 CP14 dst
5.1.3 Matriks Bahan Kajian
Tuliskan bahan kajian yang diturunkan dari dan relevan dengan capaian pembelajaran dan mendukung visi keilmuan dan keunikan program studi seperti pada contoh tabel berikut:
Tabel. Contoh Matriks Bahan Kajian
No Profil
Lulusan Deskripsi Capaian Pembelajaran
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 27
Aspek Sikap
Aspek Pengetahuan Aspek Keterampilan (Umum
dan Khusus)
Penciri Nasional
Penciri Program
Studi
Penciri Institusi
Penciri Program
Studi
Penciri Institusi
Penciri Nasional
1 2
dst Catatan: 1. Bahan kajian adalah suatu bangunan ilmu, teknologi atau seni, obyek yang
dipelajari, yang menunjukkan ciri cabang ilmu tertentu, atau dengan kata lain menunjukkan bidang kajian atau inti keilmuan suatu program studi. Bahan kajian dapat pula merupakan pengetahuan/bidang kajian yang akan dikembangkan, keilmuan yang sangat potensial atau dibutuhkan masyarakat untuk masa datang.
2. Tuliskan nama bahan kajian pada kolom yang tersedia. 3. Beri tanda √ pada kolom bahan kajian yang terkait dengan capaian pembelajaran. 4. Tabel sebaiknya dibuat dengan orientasi melintang atau landscape.
5.1.4 Matriks Mata kuliah.
Tuliskan nama mata kuliah yang mengait dengan bahan kajian yang membangun 4 (empat) domain capaian pembelajaran, yaitu (1) sikap, (2) keterampilan umum, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan khusus pada tabel berikut:
No Capaian
Pembelajaran Bahan Kajian 1 Bahan Kajian 2 Bahan Kajian 3
dst MK1 MK2 dst MK4 MK5 dst MK6 MK7 dst
Aspek ....... 1 CP1 2 CP2 3 dst Aspek ......
1 CP4 2 CP5 3 dst
Catatan: 1. Beri tanda pada kolom yang sesuai 2. Tabel dapat dibuat dengan orientasi melintang/landscape Bobot sks untuk setiap mata kuliah dapat dihitung menggunakan contoh berikut: Yang dihitung adalah jumlah sks mata kuliah program studi: sks program studi = sks menurut SN Dikti – sks MK wajib universitas – sks MK wajib fakultas
Teknis menghitung sks seperti pada contoh tabel berikut:
No Nama Mata Kuliah Keluasan (KL) Kedalaman (KD) Beban (B) sks
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 28
1 2 3
dst
Jumlah
KL = jumlah bahan kajian setiap mata kuliah KD = kedalaman atau aras proses kognitif menurut Anderson (2001) : 1 = mengingat, 2 = memahami, 3 = menerapkan, 4 = menganalisis, 5 = mengevaluasi, 6 = mencipta B = KLi x KDi
sks per mata kuliah =
5.1.5 Struktur Kurikulum
Tuliskan struktur kurikulum berdasarkan urutan mata kuliah (MK) per semester, dengan mengikuti format tabel berikut:
Catatan: 1 Tuliskan mata kuliah/blok pilihan sebagai mata kuliah/blok pilihan I, mata kuliah/blok pilihan II, dst.
(nama-nama mata kuliah/blok pilihan yang dilaksanakan. 2 Tuliskan bobot sks untuk setiap mata kuliah/blok pilihan. 3 Tuliskan nama dosen pengampu setiap mata kuliah/blok pilihan. 4 Beri tanda √ pada mata kuliah/blok yang dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah/blok, silabus, dan
RPS.
5.1.6 Lampirkan RPS mata kuliah 1 (satu) tahun pertama dalam file terpisah (maksimum 10 MB).
RPS paling sedikit memuat : 1. Nama program studi, nama dan kode mata kuliah, semester, sks, nama
dosen pengampu 2. Capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah
Smt Kode
MK/ Blok Nama
MK/Blok1 Bobot sks2
Dosen Pengampu4
Kelengkapan5 Depar-temen/ Bagian/
Fak Penye-lenggara
Des-kripsi
Sila-bus
RPS
(1) (2) (3) (4) (6) (7) (8) (9) (10) I II
Dst
Total
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 29
3. Kemampuan akhir yang direncanakan pada setiap tahap pembelajaran untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan
4. Bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai 5. Metode pembelajaran 6. Waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap
pembelajaran 7. Pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas
yang harus dikerjakan oleh mahasiswa selama satu semester 8. Kriteria, indikator, dan bobot penilaian, dan 9. Daftar referensi yang digunakan
5.1.7 Substansi Praktikum/Praktik/PKL
Tuliskan substansi praktikum/praktik/PKL yang mandiri ataupun yang merupakan bagian dari mata kuliah tertentu dalam tabel berikut:
No. Nama
Praktikum/ Praktik
Judul/Modul Praktikum/
Praktik
Substansi Modul
Praktikum/ Praktik
Peralatan Penunjang Praktikum/
Praktik
Rencana Pelaksanaan
(Durasi) Tempat/ Lokasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)1 2 3 4
Total Durasi praktikum dihitung berdasarkan SN-Dikti yaitu 1 (satu) sks praktikum setara dengan 170 menit per minggu. Jadi dalam 1 (satu) semester untuk setiap mata kuliah berpraktikum/praktik/PKL dengan bobot 1 (satu) sks diperlukan jam praktikum/praktik/ PKL
sebanyak = sks mata kuliah berpraktikum × 14 x jam Lampirkan panduan/petunjuk praktikum/praktik/PKL mata kuliah ber-praktikum dalam file terpisah (maksimum 10 MB)
5.2 Sistem Pembelajaran
Sistem pembelajaran adalah mekanisme pelaksanaan pembelajaran pada program studi untuk memperoleh capaian pembelajaran lulusan yang mencakup: 1) metode dan bentuk pembelajaran per mata kuliah, 2) sistem penilaian pembelajaran, 3) ketersediaan dan kelengkapan prasarana, sarana dan dana yang memungkinan terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika.
Karakteristik pelaksanaan pembelajaran hendaknya memperhatikan sifat interaktif, holistik, integratif, saintifik, kontektual, tematik, kolaboratif, dan
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 30
berpusat pada mahasiswa. Interaktif menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih dengan mengutamakan proses interaksi dua arah antara mahasiswa dan dosen. Holistik mencerminkan bahwa proses pembelajaran mendorong terbentuknya pola pikir yang komprehensif dan luas dengan menginternalisasi keunggulan dan kearifan lokal maupun nasional. Integratif menunjukkan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang terintegrasi untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan secara keseluruhan dalam satu kesatuan program melalui pendekatan antardisiplin dan multidisiplin. Saintifik menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang mengutamakan pendekatan ilmiah sehingga tercipta lingkungan akademik yang berdasarkan sistem nilai, norma, dan kaidah ilmu pengetahuan serta menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan kebangsaan. Kontekstual menjelaskan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang disesuaikan dengan tuntutan kemampuan menyelesaikan masalah dalam ranah keahliannya. Tematik berarti capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik keilmuan program studi dan dikaitkan dengan permasalahan nyata melalui pendekatan transdisiplin. Efektif menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih secara berhasil guna dengan mementingkan internalisasi materi secara baik dan benar dalam kurun waktu yang optimum. Kolaboratif adalah proses pembelajaran bersama yang melibatkan interaksi antar individu pembelajar untuk menghasilkan kapitalisasi sikap, pengetahuan, dan keterampilan dalam upaya meraih capaian pembelajaran. Berpusat pada mahasiswa menunjukkan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang mengutamakan pengembangan kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan.
5.2.1 Metode dan Bentuk Pembelajaran
Jelaskan metode dan bentuk pembelajaran per mata kuliah / blok sesuai dengan capaian pembelajaran dengan memperhatikan (1) jumlah mahasiswa per kelas, (2) ketercukupan sumber belajar, dan (3) ketercukupan sarana pembelajaran.
No. Nama Mata Kuliah/
Blok/ Modul Metode dan Bentuk
PembelajaranJumlah kelas
Jumlah mahasiswa
Sarana pembelajaran
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 31
5.2.2 Upaya Pemutakhiran Materi Bahan Ajar Jelaskan upaya-upaya yang dilakukan oleh perguruan tinggi pengusul dalam
memutakhirkan materi bahan ajar yang mencakup aspek (1) pemanfaatan dosen tamu dari perguruan tinggi lain/dunia usaha atau industri/peneliti dari lembaga penelitian/tokoh masyarakat, (2) kerjasama penelitian dengan dosen di perguru-an tinggi lain atau periset dari lembaga penelitian terkemuka, (3) mengikutserta-kan mahasiswa dan dosen dalam lokakarya/seminar/konferensi atau yang sejenis di tingkat nasional/ internasional, dan (4) pemberian insentif publikasi ilmiah kepada dosen
5.2.3 Sistem Penilaian Pembelajaran dan Tata Cara Pelaporan Penilaian
Jelaskan sistem penilaian pembelajaran dan tata cara pelaporan penilaian yang transparan dan akuntabel diindikasikan dengan adanya (1) metode yang sistematis untuk mengukur capaian pembelajaran, (2) standar penilaian yang dikomunikasikan kepada mahasiswa di awal perkuliahan, dan (3) tata cara pelaporan hasil evaluasi yang dapat diakses secara mudah oleh mahasiswa.
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 32
DAFTAR LAMPIRAN
No. Nomor Butir Keterangan
1 Persyaratan Akta notaris pendirian (PTS)
2 Persyaratan Surat pertimbangan Senat Perguruan Tinggi atas pembukaan program studi
3 Persyaratan Surat persetujuan Badan Penyelenggara atas pembukaan program studi (PTS)
4 Persyaratan Surat Keputusan Menteri tentang ijin pendirian perguruan tinggi yang akan membuka program studi (PTS)
5 Persyaratan Surat Rekomendasi Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (PTS)
6 Persyaratan Surat keputusan pejabat yang berwenang tentang pengesahan Badan Penyelenggara sebagai badan hukum atau surat pernyataan dari pejabat yang berwenang tentang pencatatan penyesuaian/ perubahan badan hukum penyelenggara (PTS)
7 Persyaratan Fotokopi rekening koran, tabungan, sertifikat deposito, dan surat berharga lainnya atas nama Badan Penyelenggara, dalam jumlah yang menyukupi kekurangan dana untuk operasional dan investasi penyelenggaraan perguruan tinggi sesuai dengan komitmen Subsidi Badan Penyelenggara pada Proyeksi Arus Kas
8 1.1 Rencana Strategis Perguruan Tinggi
9 1.2.2 Dokumen Mutu (kebijakan, manual, standar, dan formulir mutu dll sesuai dengan Permenristekdikti No 62 Tahun 2016)
10 1.4.1 Dokumen Kerjasama dengan dunia usaha dan atau industri atau pihak terkait lainnya untuk kegiatan akademik dan atau non-akademik
11 3.1 Salinan SK Menteri tentang pengangkatan calon dosen sebagai dosen tetap (PNS) pada perguruan tinggi pengusul atau Surat Keputusan Badan Penyelenggara tentang pengangkatan calon dosen sebagai dosen tetap atau Surat Kontrak antara Badan Penyelenggara dengan calon dosen tetap
12 3.1 Salinan ijazah dan transkrip yang telah dilegalisasi dari calon dosen tetap.
13 3.1 Surat kesediaan calon dosen tetap untuk bekerja penuh waktu selama 40 jam per minggu termasuk di dalamnya untuk
LAM-PTKes: Usulan Persyaratan Akreditasi Minimal Pembukaan Program Studi Baru Kedokteran Gigi Spesialis 2018 33
pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat
No. Nomor Butir Keterangan
14 3.1 Daftar riwayat hidup dosen tetap dilengkapi pas photo 6 (enam) bulan terakhir ukuran 4 x 6 cm (ditempelkan pada bagian kanan atas)
15 3.1 NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional, NIDK : Nomor Induk Dosen Khusus dosen tetap (bagi yang memilikinya)
16 3.1 Salinan surat keterangan pemimpin PT asal tentang pindah home base calon dosen tetap yang sudah memiliki NIDN/NIDK (khusus untuk pemenuhan jumlah minimum dosen)
17 3.1 Salinan sertifikat pendidik dosen tetap dan tidak tetap (bagi yang memilikinya).
18 3.1 Salinan KTP dosen tetap
19 3.1 Salinan SK jabatan fungsional terakhir (bagi dosen PNS)
20 3.3 Salinan ijazah tenaga kependidikan
21 5.1.6 RPS (Rencana Pembelajaran Semester)
22 5.1.7 Panduan/petunjuk praktikum/praktik/PKL