Download - identifikasi tujuan
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
1/19
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Penilaian dapat didefinisikan sebagai salah satu gabungan antara ilmu pengetahuan dan
seni, dimana dalam penilaian ini bukan saja terdiri dari perhitungan matematis akan tetapi
juga bergantung pada rumusan dan opini yang dibuat oleh seorang penilai setelah membuat
analisis dan kajian yang mendalam terhadap karakterisistik harta, keadaan ekonomi, latar
belakang sejarah, prospek serta potensi-potensi pada masa yang akan datang. Sedangkan
pengertian properti menurut “common law” atau hukum Anglo Saon dari !nggris disebutkan
bahwa properti artinya kepemilikan atau hak untuk memiliki sesuatu benda, atau segala
benda yang dapat dimiliki.Artinya properti dapat dibedakan kepemilikannya atas benda-
benda bergerak "personal property# dan tanah serta bangunan permanen "real property#.
$alam personal property ada yang termasuk tangible "seperti peralatan, perlengkapan mesin,
kendaraan dan lain-lain# dan intangible asset "seperti surat-surat berharga dan
goodwill%copyright%franchises, dan lain-lain#. Sedangkan real property adalah pengertian
properti yang kita pahami selama ini yakni tanah dan bangunan permanen serta
pengembangan lainnya.
&enurut SP! '((), mendefinisikan penilaian sebagai suatu proses pekerjaan seorang
penilai dalam memberikan opini tertulis mengenai nilai ekonomi pada saat tertentu. $alam
definisi lain menyebutkan, proses penilaian adalah suatu prosedur yang sistematik yang
dilaksanakan guna memperoleh jawaban atas pertanyaan klien tentang nilai suatu real
property. $engan demikian penilaian properti dapat didefinisikan sebagai suatu proses
perhitungan secara matematika dan kajian karakteristik dalam memberikan suatu estimasi dan
pendapatan atas nilai ekonomis suatu properti baik berwujud maupun tidak berwujud,
berdasarkan hasil analisa terhadap fakta-fakta yang obyektif dan rele*an dengan
menggunakan metode dan prinsip-prinsip penilaian yang berlaku.Proses penilaian dimulai
ketika penilai mengidentifikasikan masalah penilaian dan berakhir dengan diserahkannya
laporan penilaian kepada klien. Penilaian memiliki berbagai macam kepentingan yang
1
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
2/19
mendasari. +al ini yang mengakibatkan pada hasil penilaian dapat terwujud dalam berbagai
hasil, tergantung pada keperluan dan kepentingan dalam memperoleh tujuan tertentu tersebut.
B. RUMUSAN MASALAH. Apa saja identifikasi tujuan dalam proses penilaian properti
'. agaimana sur*ei pendahuluan untuk melakukan proses penilaian
/. Apa saja tahapan untuk pengumpulan dan analisis data dalam proses penilaian
0. Apa saja macam pendekatan-pendekatan penilaian dalam proses penilaian
1. agaimana rekonsiliasi nilai dalam proses penilaian
2. Sebutkan macam-macam dari laporan penilaian, ketentuan penyimpangan dan apa
saja syarat untuk pengungkapan laporan penilaian
C. TUJUAN
. 3ntuk mengetahui identifikasi tujuan dalam proses penilaian
'. 3ntuk mengetahui tahapan-tahapan dalam sur*ei pendahuluan
/. 3ntuk mengetahui cara-cara dalam pengumpulan dan analisis data
0. 3ntuk mengetahui penggunaan pendekatan-pendekatan yang dilakukan dalam proses
penilaian
1. 3ntuk mengetahui analisis terhadap berbagai kesimpulan dalam proses penilaian
2. 3ntuk mengetahui macam-macam laporan penilaian, syarat pengungkapan dan
ketentuan penyimpangan
BAB II
PEMBAHASAN
2
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
3/19
A. IDENTIFIKASI TUJUAN
Proses Penilaian suatu properti harus dilakukan dalam bentuk tahapan 4 tahapan
sebagai berikut5
. !dentifikasi Permasalahan
$alam mengidentifikasi permasalahan terdapat langkah 4 langkah yang harus
dilakukan5
a. !dentifikasi properti yang akan dinilai
# !dentifikasi real estate, yaitu identifikasi awal secara fisik mengenai alamat
dan data deskriptif lain yang dapat menerangkan lokasi tersebut dengan
menunjuk landmark yang dikenali, identifikasi legalitas "hak dan nomor#
kepemilikan tanah.
'# !dentifikasi real properti, yaitu identifikasi yang meliputi bentuk fisik tanah
dan% bangunan, yang meliputi identifikasi pemilik bangunan "perorangan atau
kolektif#, apaakh saat penilaian dalam penguasaan orang lain, ank, dsb.
!dentifikasi dalam status, apakah bersengketa dsb.
b. Penggunaan%6ujuan penilaian
Penggunaan atau fungsi dari penilaian adalah cara dimana klien menggunakan
informasi yang ada di dalam laporan penilaian. 7lien bisa menentukan penggunaan penilaian ketika mengajukan permintaan untuk menggunakan jasa
penilai. 3ntuk mencegah pekerjaan yang sia-sia, penilai dan klien harus mencapai
suatu pengertian timbal balik yang sama mengenai penggunaan dan kepemilikan
dari laporan penilaian dan kesimpulannya.
c. $efinisi nilai
6ujuan dari proses penilaian adalah untuk menetukan estimasi nilai suatu properti,
sehingga tipe tertentu dari suatu nilai dan kepentingan yang ada harus
diidentifikasi secara tegas dan jelas.
Pernyataan tujuan penilaian pada laporan akhir dari nilai akhir yang ditentukan
dalam rencana kerja penilaian sebelumnya, menentukan ruang lingkup dari
penugasan penilaian. 8enis dari nilai yang akan dicari termasuk juga nilai pasar,
nilai guna "use *alue#, going concern *alue, in*estment *alue dan assesed *alue
serta insurable *alue. Pernyataan tertulis dari nilai yang dimaksudkan harus
dinyatakan dalam setiap laporan penilaian.
d. 6anggal penilaian
3
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
4/19
6angal penilaian harus dicantumkan karena faktor- faktor yang mempengaruhi
nilai real property terus berubah. 9alau kondisi yang diamati pada saat penilaian
masih sama dalam jangka waktu tertentu setelah penilaian, suatu estimasi nilai
dipertimbangkan berlaku hanya untuk waktu tertentu yang secara tegas dinyatakan
dalam laporan penilaian. :ilai pasar biasanya dilihat sebagai refleksi dari persepsi
pelaku pasar untuk kondisi dimasa mendatang, dan persepsi itu didasarkan pada
bukti nyata di pasar pada suatu periode waktu tertentu. :ilai mencerminkan
kondisi ekonomi pada suatu waktu tertentu, dan perubahan tiba-tiba didalam
bisnis dan pasar real estat dapat mempengaruhi nilai secara dramatis.
e. 8enis dan nilai yang dikehendaki
&aksud dari nilai yang dikehendaki adalah seperti contoh5 3ntuk tujuan jual-beli,
nilai yang dikehendaki adalah :ilai pasar wajar " fair market value#; 3ntuk tujuanasuransi, nilai yang dikehendaki adalah nilai asuransi; 3ntuk tujuan lelang
"auction#, nilai yang dikehendaki adalah nilai paksa jual " forced sale value#, dan
seterusnya.
f. $eskripsi ruang lingkup penilaian
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
5/19
erdasarkan identifikasi permasalahan yang telah dilakukan pada tahap pertama,
penilai dapat memperkirakan data dan informasi apa saja yang diperlukan dalam rangka
penilaian properti tersebut. 6erdapat dua jenis data yang harus dikumpulkan oleh seorang
penilai, yaitu data umum dan data khusus. $ata umum ini meliputi informasi berkenaan
dengan prinsipprinsip,kekuatan%keunggulan dan faktorfaktor yang mempengaruhi nilai
properti, yaitu informasi - informasi berkenaan dengan tren sosial, ekonomi,
pemerintahan dan kekuatan lingkungan yang berpengaruh terhadap nilai properti.
Sedangkan data khusus adalah data yang berkaitan langsung dengan properti yang akan
dinilai serta properti - properti pembandingnya. $ata khusus ini meliputi data secara
detail mengenai fisik, data lokasional, data biaya, data pendapatan dan pembelanjaan,
sebagaimana yang terdapat juga pada properti pembanding. 7aitan antara tahap pertama
dan tahap kedua sangat erat5 jenis properti yang berbeda memerlukan data pendukung
yang berbeda; tanggal penilaian yang berbeda memerlukan data yang berbeda; tujuan
penilaian yang berbeda memerlukan data yang berbeda, dan seterusnya.
.# Sumber data
8enis data yang diperlukan, baik data primer maupun data sekunder, selanjutnya
berpengaruh secara langsung terhadap sumber datanya. Sumber data ini sangat ber*ariatif
dari berbagai sektor. $i !ndonesia, secara garis besar sumber data tersebut dapat
diklasifikasikan sebagai berikut5
!nstansional "Pemerintah :on- Pemerintah#
P:
' $irjen Pajak
/ Pemda
0 roker = Agent
1 Perusahaan Penilai
2 :otaris % PPA6
) Pengembang
:on 4 !nstansional
Penjual
' Pembeli
/ !klan
0 &edia &assa
>.# S$& = 9aktu
Personel dan waktu yang diperlukan ditentukan oleh jangka waktu yang dikehendaki
oleh pemberi tugas dan kompleksitas properti yang dinilai. 8umlah personel dan waktu
5
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
6/19
yang diperlukan ini biasanya tergantung pada beban kerja penilaian yang akan dilakukan,
di mana beban ini tergantung pada tipe properti yang dinilai, skala properti, tujuan
penilaian, tingkat kesulitan dalam pengukuran di lapangan serta instrumen yang
diperlukan. Sebagai contoh, pada Penilaian pabrik baja, misalnya memerlukan waktu dan
personel yang cukup banyak karena biasanya pabrik semen menempati areal yang luas
dan terdiri dari ratusan unit bangunan.
$.# Perencanaan kerja
Suatu perencanaan kerja yang matang akan sangat membantu kelancaran dan efisiensi
pelaksanaan penilaian. Perencanaan kerja ini meliputi5
pembagian tugas dan tanggung jawab tiap personel, perencanaan biaya, sarana pendukung
"peralatan, sarana transportasi, dan sebagainya#, jadwal kegiatan dan lain-lain.
C. PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA
$ata yang perlu dikumpulkan dan dianalisis haruslah data yang mempunyai hubungan
dan pengaruh terhadap estimasi nilai properti subjek "properti yang dinilai#. $ata yangtidak mempunyai korelasi langsung terhadap nilai properti subjek tidak perlu
dicantumkan dalam laporan penilaian. $ata yang dikumpulkan dan dianalisis ini secara
garis besar diklasifikasikan menjadi data umum dan data khusus.
a# $ata umum
&eliputi data dalam skala nasional, propinsi, kabupaten, kota dan lingkungan sekitar.
$ata ini meliputi faktor-faktor eksternal "sosial, ekonomi, peraturan pemerintah dan
lainnya# yang mempengaruhi nilai.
6
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
7/19
# ?okasional
• $ata mengenai kecenderungan populasi, peraturan pemerintah, tata guna
• tanah, kepadatan, transportasi, masalah lingkungan, fasilitas umum, dan
•
sebagainya yang berpengaruh terhadap nilai properti subjek mungkindicantumkan dalam laporan penilaian.
'# @konomi
• 6ren ekonomi baik secara nasional, regional maupun dalam lingkup yang lebih
sempit "lingkungan sekitar# biasanya sangat berpengaruh terhadap nilai
properti subjek.
• $ata tersebut seperti tingkat upah buruh, bahan-bahan material, tingkat sewa,
tingkat hunian "occupancy rate# dan sebagainya.
• $ata penting lainny yang juga harus dianalisis adalah studi tentang minat
konsumen terhadap lokasi, tipe, harga, kualitas dan tingkat permintaan dalam
suatu segmen pasar tertentu.
b# $ata 7husus
$ata yang lebih spesifik adalah berkaitan dengan properti subjek dan properti
pembanding.
c# $ata Properti Subjek
$ata tentang properti subjek ini meliputi5 tapak "site#, bangunan "impro*ement# dan
dokumen kepemilikan "title#.
6apak "Site# angunan undel ?egal
. 3kuran = ?uasan
'. entuk = 7ontur
/. @le*asi
0. 8enis 6anah
1. Posisi "letak#
7
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
8/19
2. one
).
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
9/19
• &elakukan adjustment "penyesuaian# data pembanding terhadap properti subjek
dengan menggunakan faktor penyesuaian diatas.
•
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
10/19
Ferifikasi informasi, kompilasi data, checking akurasi data transaksi untuk
mengukur kondisi pasar
&emilih unit pembanding yang sesuai
?angkah perbandingan melalui “penyesuaian faktor-faktor”
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
11/19
• Penyusu!n Fun$s"%n!&
Penurunan fungsi kegunaan bangunan dengan kriteria tingkat efisiensi kepuasan
keinginan, dan kebutuhan pasar.
•Penyusu!n E#se'n!& (E&onomi)
:ilai yang hilang yang disebabkan oleh pengaruh dari luar properti. Ada dua kategori
sumber, yaitu5
- kemunduran lokasi 5 disebabkan oleh lingkunan disekitar properti subjek,
contoh polusi dan kebisingan
- kemunduran ekonomi 5 disebabkan kondisi ekonomi, contoh kenaikan tingkat
bunga, kelebihan penawaran jenis property tertentu.
METODE PENGHITUNGAN PENYUSUTAN
Ada dua metode yang dapat digunakan untuk mengestimasi penyusutan, yaitu5
(. Me%)e &!n$sun$
• Metode 'm!r Hid!p
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
12/19
• Metode Kapitalisasi Pendapatan
&enghitung nilai properti dengan mengkapltalisasi pendapatan bersih dari subjek
properti lalu dikurangi dengan nilai tanah diperoleh nilai bangunan. +asil ini
dibandingkan dengan biaya membangun baru.
B"!y! Re+'%)u#s" B!'u (Reprod!tion Cost Ne*)
@stimasi biaya membangun dengan harga sekarang, pada tanggal penilaian, sebuah
replica nyata dari bangunan, dengan menggunakan konstuksi yang standar, material,
desain, lay out, dan kualitas pekerjaan yg sama.
B"!y! Pen$$!n" B!'u (Replaement Cost Ne*)
@stimasi biaya membangun dengan harga sekarang, pada tanggal penilaian bangunan
dengan fungsi yang sebanding , dengan menggunakan material yang modern, dan standar,
desain dan lay out sekarang .
B"!y! Re+'%)u#s" !!u Pen$$!n" B!'u ,SPI ..((.(/
8umlah uang yang dikeluarkan untuk reprodukasi % pengganti properti baru yang dihitung
berdasarkan harga pasaran setempat sekarang%pada tanggal penilaiannya untuk
bahan%material atau unit, hiaya jasa kontraktor %arsitek%konsultan teknik termasuk
keuntungan, biaya instalansi, biaya super*isi, biaya tenaga ahli teknik termasuk semua
pengeluaran standar yang berkaitan dengan angkutan, asuransi, pondasi, bea masuk, PP:,
PPh !mpor, dan biaya bunga selama konstruksi, tetapi tidak termasuk biaya upah lembur
dan premi % bonus.
PENDEKATAN PENDAPATAN (+NCOME APPROACH)Pendekatan penilaian yang dilakukan dengan mendasarkan pada tingkat keuntungan yang
mungkin dihasilkan oleh properti subjek pada saat ini dan masa yang akan datang yang
selanjutnya dilakukan pengkapitalisasian untuk mengkon*ersi aliran pendapatan tersebut
ke dalam nilai properti. Sesuai digunakan untuk income producing property "properti
yang menghasilkan pendapatan tertentu#, seperti hotel dan restoran.
?angkah-langkah antara lain 5
&enentukan Pendapatan 7otor Potensial "Potential Iross !ncome#
12
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
13/19
&engurangi pendapatan kotor potensial dengan *acancy "tingkat kekosongan#,
sehingga didapat Pendapatan 7otor @fektif "@ffecti*e Iross !ncome#.
&engurangi pendapatan kotor efektif dengan biaya-biaya operasional dan
outgoing, sehingga didapat pendapatan operasi bersih ":et Jperating !ncome#
&engkapitalisasikan pendapatan operasi bersih dengan tingkat kapitalisasi,
sehingga didapat nilai properti.
Nilai Properti = Pendapatan Operasi %ersi#
Ting&at Kapitalisasi
A)! 0 1e%)%&%$" y!n$ &!2"1 )"$un!#!n )!&!1 Pen)e#!!n Pen)!+!!n:
. Iross !ncome &ultiplier "I!& # % :et !ncome &ultiplier ":!
'. $irect >apitaliDation
/. $iscounted >ash Klow "$>K#
0.
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
14/19
F. LAPORAN PENILAIAN
Pen$e'"!n L!+%'!n
L!+%'!n +en"&!"!n adalah Suatu dokumen yang mencantumkan instruksi penugasan,
tujuan dan dasar penilaian, dan hasil analisis yang menghasilkan opini nilai dan dapat
juga menjelaskan proses analisis yang dilakukan dalam pelaksanaan penilaian, dan
menyatakan informasi yang penting yang digunakan dalam analisis.
Jen"s L!+%'!n
Secara umum laporan Penilaian tertulis terdiri atas / jenis laporan yaitu 5
L!+%'!n Pen"&!"!n Te'"n3" ,se&4-3%n!"ne) !!u 3%1+'e5ens"6e sy&e/
&endeskripsikan informasi secara detil dan komprehensif. ?aporan ini seharusnya
mengandung seluruh informasi yang signifikan dalam penilaian, termasuk
pembahasan secara mendetil atas setiap hal yang dinyatakan dalam laporan.
L!+%'!n Pen"&!"!n R"n$#!s ,su11!'y !!u s5%' 4%'1 sy&e/
&engungkapkan informasi secara ringkas. ?aporan ini seharusnya berisi ringkasandari seluruh informasi yang signifikan dalam penilaian dan meliputi satu atau
beberapa paragraf yang diringkas dalam bentuk narasi singkat atau bentuk form.
L!+%'!n Pen"&!"!n Te'7!!s ,'es'"3e) !!u +'%4%'1! sy&e/
menyatakan informasi dalam bentuk paparan minimal. !si laporan biasanya ditentukan
oleh Pemberi 6ugas yang hanya membutuhkan informasi dinyatakan secara singkat
dan biasanya merupakan kombinasi dari pernyataan naratif singkat dan fakta
sederhana atau Mbulleted pointsM.
L!+%'!n L"s!n
14
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
15/19
+asil penilaian yang dikomunikasikan secara *erbal dengan dipresentasikan di depan
sidang pengadilan baik sebagai saksi ahli atau pemberian kesaksian.
L!+%'!n Te'u&"s
+asil penilaian yang dikomunikasikan kepada Pemberi 6ugas dalam bentuk tulisan,
termasuk yang dikomunikasikan secara elektronik. ?aporan tertulis dapat merupakan
suatu dokumen narasi terinci yang berisikan semua materi yang terkait yang diuji dan
dianalisis untuk mendapatkan kesimpulan nilai.
$alam penyusunan laporan penilaian sesuai dengan SP! ini, Penilai harus mengikuti
pedoman sebagai berikut 5
. ?aporan penilaian6ingkat ketelitian laporan penilaian ditentukan oleh tujuan penilaian, kompleksitas
objek penilaian yang dinilai sesuai keperluan pengguna laporan penilaian. Semua
laporan penilaian harus mencakup referensi seperti di bawah ini 5
!dentifikasi status Penilai 5 laporan penilaian harus mencantumkan tanda
tangan yang bertanggung jawab atas penilaian tersebut dengan peraturan
perundangan yang berlaku.
!dentifikasi pemberi tugas dan pengguna laporan 5 pencantuman dalam
pemberian tugas harus konsisten dengan yang disampaikan dalam lingkup
penugasan.
&aksud dan tujuan penilaian 5 tujuan harus dinyatakan secara jelas.
!dentifikasi objek penilaian 5 objek penilaian meliputi asset atau liabilitas
!dentifikasi bentuk kepemilikan 5 dari bentuk kepemilikannya, apakah
kepemilikan sendiri atau kepemilikan lainnya harus dicantumkan dalam
laporan penilaian.
$asar nilai 5 dasar nilai harus memenuhi dan sesuai dengan tujuan penilaian.
6anggal penilaian
8enis mata uang yang digunakan 6ingkat kedalaman in*estigasi 5 adanya batas dalam melakukan inspeksi,
penelahaan, perhitungan dan analisis untuk suatu tujuan.
Sifat dan sumber informasi
Asumsi dan asumsi khusus
Pendekatan penilaian dan alasan penggunaan 5 laporan penilaian harus
didasarkan kepada pendekatan yang digunakan yang memuat deskripsi
informasi dan data yang digunakan beserta alasannya.
7esimpulan penilaian
15
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
16/19
Persyaratan atas persetujuan untuk publikasi 5 harus dinyatakan secara jelas
pada laporan penilaian atas setiap publikasi terhadap laporan.
7onfirmasi bahwa penilaian dilakukan berdasarkan SP!
&emuat deskripsi informasi dan data yang diperiksa ,analisis pasar,
pendekatan dan prosedur penilaian yang diterapkan beserta alasannya
&emuat Pernyataan Penilai ">ompliance Statement# dimana penilaian
dilakukan sesuai 7@P! dan SP!
7ondisi dan syarat pembatas
&encantumkan nama, kualifikasi professional dan tanda tangan Penilai
'. 8enis dan penyajian ?aporan Penilaian ditentukan oleh Penilai dan Pemberi 6ugas
sesuai yang dinyatakan dalam ?ingkup Penugasan.
/. !si dan panjangnya laporan tergantung dari maksud dan tujuan penilaian, persyaratanhukum, jenis objek penilaian dan sifat permasalahan penilaian.
0. Apabilan laporan dikirimkan secara elektronik, seorang penilai harus melakukan
langkah yang wajar untuk melindungi integritas data dan memastikan tidak terjadi
kesalahan.
Sy!'! Pen$un$#!+!n
8ika penilaian dibuat oleh Penilai !nternal, pengungkapan khusus harus
dicantumkan dalam laporan penilaian yang mengenai keberadaan dan sifat
hubungan antara penilai dan pihak pemilik.
8ika seorang Penilai memilki kapasitas lebih dari seorang penilai maka harus
menyebutkan peran khusus yang disandangnya dalam tiap penugasan tersebut.
Penilai harus mengungkapkan setiap penyimpangan untuk memenuhi ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Keenu!n Peny"1+!n$!n
6idak ada penyimpangan yang diperbolehkan kecuali dapat memenuhi
persyaratan bahwa tiap laporan menyatakan secara jelas dan akurat.
8ika penilai diminta untuk melaksanakan penugasan yang menyimpang dari
persyaratan dengan yang laDim dilaksanakan dengan memenuhi SP! dan 7@P!,
Penilai hanya dapat melaksanakan apabila kondisi di bawah ini 5
Penilai menentukan bahwa instruksi tidak akan cenderung menyesatkan
pengguna laporan penilaian.
Penilai menentukan bahwa penilaian tidak menjadi sangat terbatas yang
membuat hasil penilaian tidak lagi dapat dipercaya dan andal untuk tujuan
yang diharapkan.
16
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
17/19
Penilai memberi masukan kepada Pemberi 6ugas bahwa instruksi yang
diberikan merupakan penyimpangan dari SP! yang harus diungkapkan
sepenuhnya.
Segala kondisi yang melibatkan penyimpangan dari pelaporan :ilai Pasar, harus
mengidentifikasi dengan jelas bahwa penilaian yang dilaporkan adalah berbeda
dengan :ilai Pasar.
17
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
18/19
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Penggunaan atau fungsi dari penilaian adalah cara dimana klien menggunakan
informasi yang ada di dalam laporan penilaian. 7lien bisa menentukan penggunaan
penilaian ketika mengajukan permintaan untuk menggunakan jasa penilai. 3ntuk
mencegah pekerjaan yang sia-sia, penilai dan klien harus mencapai suatu pengertian
timbal balik yang sama mengenai penggunaan dan kepemilikan dari laporan penilaian dan
kesimpulannya
6ujuan dari proses penilaian adalah untuk menetukan estimasi nilai suatu properti,
sehingga tipe tertentu dari suatu nilai dan kepentingan yang ada harus diidentifikasi
secara tegas dan jelas. Pernyataan tujuan penilaian pada laporan akhir dari nilai akhir
yang ditentukan dalam rencana kerja penilaian sebelumnya, menentukan ruang lingkup
dari penugasan penilaian. 8enis dari nilai yang akan dicari termasuk juga nilai pasar, nilai
guna "use *alue#, going concern *alue, in*estment *alue dan assesed *alue serta insurable
*alue. Pernyataan tertulis dari nilai yang dimaksudkan harus dinyatakan dalam setiap
laporan penilaian.
18
-
8/16/2019 identifikasi tujuan
19/19
DAFTAR PUSTAKA
http5%%ejournal.undip.ac.id%inde.php%modul%article%download%010%'C
http5%%adipatisucipto.blogspot.co.id%'('%(%tujuan-dan-proses-penilaian-aset.html
http5%%dokumen.tips%documents%penilaian-real-properti.html
Korumpenilaipublik.blogspot.co.id%'(/%('
19
http://ejournal.undip.ac.id/index.php/modul/article/download/1454/1219http://adipatisucipto.blogspot.co.id/2012/01/tujuan-dan-proses-penilaian-aset.htmlhttp://dokumen.tips/documents/penilaian-real-properti.htmlhttp://adipatisucipto.blogspot.co.id/2012/01/tujuan-dan-proses-penilaian-aset.htmlhttp://dokumen.tips/documents/penilaian-real-properti.htmlhttp://ejournal.undip.ac.id/index.php/modul/article/download/1454/1219