Transcript
Page 1: DISPERSI CAHAYA POLIKROMATIK

DISPERSI CAHAYA POLIKROMATIKPosted under tak berkategori oleh 4lf1rdaus on Rabu 2 Juni 2010 at 16:50Dispersi adalah peristiwa penguraian cahaya polikromarik (putih) menjadi cahaya-

cahaya monokromatik (me, ji, ku, hi, bi, ni, u) pada prisma.

Peristiwa dispersi ini terjadi karena perbedaan indeks bias tiap warna cahaya. Cahaya berwarna merah mengalami deviasi terkecil sedangkan warna ungu mengalami deviasi terbesar.

Sudut dispersi

F = du - dmF = (nu - nm)b

dm = sudut deviasi merahdu = sudut deviasi ungunu = indeks bias untuk warna ungunm = indeks bias untuk warna merah

Catatan :

Untuk menghilangkan dispersi antara sinar ungu dan sinar merah kita gunakan susunan Prisma Akhromatik.

Ftot = F kerona - Fflinta = 0

Untuk menghilangkan deviasi suatu warna, misalnya hijau, kita gunakan susunan prisma pandang lurus.

Dtot = Dkerona - Dflinta = 0

3.  Pembiasan Cahaya pada Prisma

Bahan bening yang dibatasi oleh dua bidang

permukaan yang bersudut disebut prisma.

Besarnya sudut antara kedua permukaan itu

disebut sudut pembias (β).

Apabila seberkas cahaya masuk pada salah

satu  permukaan  prisma,  cahaya  akan

dibiaskan  dari  permukaan  prisma  lainnya.

Karena  adanya  dua  kali  pembiasan,  maka

pada prisma terbentuklah sudut penyimpangan

yang disebut sudut deviasi.

Sudut  deviasi  adalah  sudut  yang  dibentuk  oleh  perpotongan  dari  perpanjangan

cahaya datang dengan perpanjangan cahaya bias yang meninggalkan prisma.

P, Q, R,  dan S menyatakan  jalannya  cahaya  dari  udara masuk  ke  dalam  prisma.

my blog

Page 2: DISPERSI CAHAYA POLIKROMATIK

Top Related