1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara
merupakan unit kerja yang berada dalam lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Utara dan berfungsi sebagai pembantu Gubernur dalam ketersedian data
terkait pembangunan daerah. Dalam menjalankan tugasnya Biro Perekonomian
Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asisten II) yang dalam
tugas dan kewenangannya di bidang perekonomian dan pembangunan.
Dalam perspektif yang luas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP)
mempunyai fungsi sebagai media/wahana pertanggungjawaban kepada public atas
penyelenggaraan pemerintahan. Untuk itu penyusunan Laporan Kinerja Instansi Biro
Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara Tahun 2017 ini secara
garis besarnya berisi informasi mengenai rencana kinerja maupun capaian kinerja
selama tahun 2017. Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Biro
Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara ini mendasarkan pada
amanat peraturan perundang-undangan sebagai berikut :
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan
Kinerja Instansi Pemerintah;
3. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah;
4. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian
Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah;
2
B. Maksud dan Tujuan
Maksud penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Biro
Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara Tahun 2017 adalah
sebagai bentuk pertanggungjawaban dan evaluasi kinerja dari Kepala Biro
Perekonomian sebagaimana kontrak kerja yang telah ditandatangani/disepakati
sekaligus sebagai amanah yang telah dituangkan dalam Peraturan Presiden Nomor
29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah serta
ketentuan peraturan lainnya yang berkaitan.
Sedangan tujuan penyusunan Lapaoran Kinerja Instansi Pemerintah Biro
Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara Tahun 2017 adalah
sebagai berikut :
1. Dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan pemerintah yang baik (Good
Governance) dalam pelaksanaan pelayanan masyarakat;
2. Mengetahui capaian kinerja program yang telah dilakukan oleh Biro
Perekonomian dalam melaksanakan indikator program sesuai rencana strategis
yang telah ditetapkan;
3. Menyediakan satu tolok ukur untuk mengukur dan melakukan pengendalian
pelaksanaan kegiatan setiap tahun agar dapat melakukan perbaikan kedepannya;
4. Memberikan evaluasi dan umpan balik dalam rangka penyempurnaan berbagai
kebijakan yang diperlukan untuk peningkatan kinerja Biro Perekonomian Setda
Provinsi Kalimantan Utara.
C. Gambaran Umum Organisasi Perangkat Daerah
1. Tugas Pokok dan Fungsi Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Utara
Sesuai Peraturan Gubernur Nomor 18 Tahun 2016 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara. Biro Perekonomian
Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara mempunyai tugas pokok adalah : ”
Merumuskan kebijakan, koordinasi, pembinaan dan pemberian bimbingan serta
pengendalian teknis di bidang Sarana Perekonomian, Industri dan Jasa serta
Produksi Daerah dan Sumber Daya Alam”.
3
Fungsi Biro Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara
adalah sebagai berikut :
a. Perumusan Kebijakan teknis di bidang Perekonomian sesuai dengan Rencana
Strategis yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Daerah;
b. Perumusan, perencanaan, pembinaan, koordinasi dan pengendalian teknis di
bidang pengembangan usaha, BUMD dan lembaga keuangan, sumber daya
alam dan tata usaha biro;
c. Perumusan, perencanaan, pembinaan, koordinasi dan pengendalian teknis di
bidang investasi, potensi daerah dan penanaman modal, pengembangan
pariwisata, seni dan budaya serta pemasaran dan ekonomi kreatif;
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang
tugasnya.
2. Struktur Organisasi Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Utara
Berdasarkan Peraturan Gubernur Kalimantan Utara Nomor 08 Tahun
2016, maka struktur organisasi Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Utara adalah sebagai berikut :
a. Kepala Biro
b. Bagian Sarana Perekonomian, terdiri atas :
1) Sub Bagian Perusahaan Daerah dan Lembaga Keuangan;
2) Sub Bagian Penanaman Modal dan Promosi;
3) Sub Bagian Tata Usaha Biro;
c. Bagian Industri dan Jasa, terdiri atas :
1) Sub Bagian Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi dan UKM;
2) Sub Bagian Perhubungan dan Pariwisata;
d. Bagian Produksi Daerah dan SDA, terdiri atas :
1) Sub Bagian Pertanian dan Ketahanan Pangan;
2) Sub Bagian Lingkungan Hidup dan Kehutanan;
3) Sub Bagian Energi dan Sumber daya Mineral.
4
3. Personil/Pegawai
Sumber Daya Aparatur merupakan komponen penting dalam menjalankan
kinerja organisasi secara keseluruhan. Kualitas dan kuantitas sumber daya
manusia perlu dirancang sesuai dengan kebutuhan terutama dalam menciptakan
Biro Perekonomian sebagai unit kerja perumus kebijakan bagi pimpinan daerah
dan Pemerintah Daerah.
Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta
struktur organisasi di atas, maka komposisi jabatan dalam struktur organisasi Biro
Perekonomian saat ini adalah 1 (satu) orang Eselon II; 3 (tiga) orang eselon III
yaitu jabatan kepala bagian, dan 8 (Delapan) orang Eselon IV yaitu jabatan Kepala
Sub Bagian.
Komposisi pegawai saat ini berdasarkan jenis kelamin terdiri dari 11 orang
laki-laki atau sebesar 61.1% dan perempuan sebanyak 7 orang atau sebesar 38.9%,
sebagaimana disajikan dalam Tabel 1.1. Sedangkan komposisi Pegawai Biro
Perekonomian berdasarkan tingkat golongan yaitu golongan IV sebanyak 4 orang
atau sebesar 22.2%, golongan III sebanyak 12 orang atau sebesar 66.7% dan
golongan II sebanyak 2 orang atau sebesar 11.1%, untuk lebih jelasnya dapat
dilihat pada Tabel 1.2. Adapun komposisi pegawai berdasarkan tingkat
pendidikan yaitu Pasca Sarjana (S-2) 3 orang atau sebesar 16.7%, Sarjana (S-1)
13 orang atau sebesar 72.2%, Diploma 1 orang atau sebesar 5.5% dan SLTA 1
orang atau sebesar 5,6 orang seperti tertera pada Tabel 1.3. Selain itu, jumlah
pegawai tidak tetap pada Biro Pembangunan Setda Provinsi Kalimantan Utara
sebanyak 429% lulusan S1, 14,3% Diploma dan 42,9% lulusan SMA, seperti
dilihat pada Tabel 1.4 di bawah ini
Tabel 1.1. Rekapitulasi Pegawai Biro Perekonomian Sekretariat Daerah
Provinsi Kalimantan Utara Berdasarkan Jenis Kelamin
No. Jabatan Jenis Kelamin Jumlah
Laki-Laki Perempuan
1. Kepala Biro 1 - 1
2. Kepala Bagian 1 2 3
3. Kepala Sub Bagian 4 4 8
4. Pelaksana 5 1 6
Jumlah 11 7 18
Sumber : Data Kepegawaian Perekonomian, 2018.
5
Tabel 1.2. Rekapitulasi PNS Biro Perekonomian Setda Provinsi
Kalimantan Utara Berdasarkan Golongan
No. Jabatan Golongan
IV III II
A B C D Jml A B C D Jml A B C D jml
1. Kepala Biro - - 1 - 1 - - - - - - - - - -
2. Kepala Bagian - 3 - - 3 - - - - - - - - - -
3. Kepala Sub
Bagian
- - - - - - 1 2 5 8 - - - - -
4. Pelaksana - - - - - 4 - - 4 1 - 1 - 2
Jumlah 2 1 1 - 4 4 1 2 5 12 1 - 1 - 2
Sumber : Data Kepegawaian Biro Perekonomian, 2017
Tabel 1.3. Rekapitulasi PNS Biro Pembangunan Setda Provinsi
Kalimantan Utara Berdasarkan Tingkat Pendidikan
No. Jabatan Pendidikan
S2 S1 D3 D2 SLTA SLTP Jml
1. Kepala Biro 1 - - - - - 1
2. Kepala Bagian 1 2 - - - - 3
3. Kepala Sub Bagian 1 7 - - - - 8
4. Pelaksana 4 1 - 1 - 6
Jumlah 3 13 1 - 1 - 18
Sumber : Data Kepegawaian Biro Perekonomian, 2017
Tabel 1.4. Rekapitulasi Pegawa Tidak Tetap Biro Pembangunan Setda
Provinsi Kalimantan Utara
No. Jabatan Pendidikan
S2 S1 D3 D2 SLTA SLTP Jml
1. PTT - 3 - - 2 - 5
Jumlah - 3 - - 2 - 5
Sumber : Data Kepegawaian Biro Perekonomian, 2017
6
D. Capaian Reformasi Birokrasi Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Utara
Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB) merupakan
instrumen penilaian kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi yang dilaksankana
secara mandiri oleh masing-masing kementerian/lembaga dan pemerintah daerah.
Target kinerja ini dimunculkan pada tahun 2016 untuk mengukur sejauh mana
perkembangan pelaksanaan Reformasi Birokrasi di Biro Perekonomian Sekretariat
Daerah Provinsi Kalimantan Utara dalam menciptakan birokrasi pemerintah yang
profesional dengan karakteristik adaptif, berintegritas, berkinrja tinggi, bersih dan
bebeas KKN, mampu melayani publik, netral, sejahtera, berdedikasi dan memegang
teguh nilai-nilai dasar dan kode etik aparatur negara.
E. Isu Strategis / Permasalahan
Isu penting yang strategis yang patut diangkat dalam Biro Perekonomian
Sekrertariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara ini dan perlu disiapkan landasan-
landasannya untuk tahap pembangunan berikutnya adalah tentang perlunya:
1. Koordinasi dan sinkronisasi dalam perencanaan dan pelaksanaan program/
kegiatan belum berjalan optimal;
2. Sistem, prosedur dan mekanisme kerja birokrasi belum terlaksana secara efisien
dan efektif;
3. Kompetensi dan distribusi sumber daya aparatur belum merata;
4. Masih rendahnya disiplin dan budaya kerja aparatur dalam melaksanakan tugas
pengabdiaanya sebagai pelayan masyarakat; dan
5. Belum optimalnya koordinasi antar PD, sehingga pelaksanaan tugas antar PD
kurang sinergis dan tidak terkoordinir dengan baik.
7
F. Sistematika Penyusunan
Sistematika penyusunan laporan kinerja instansi pemerintah Biro
Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara Tahun 2017 terdiri dari
4 (empat) bab yaitu sebagai berikut :
Bab I Pendahuluan
Menjelaskan secara ringkas latar belakang, maksud dan tujuan Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Gambaran Singkat tentang tugas
pokok dan fungsi organisasi dan personil perangkat daerah serta sistematika
penyusunan.
Bab II Perencanaan Kinerja
Menjalankan ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun 2017 yang
mendasarkan pada dokumen perencanaan
Bab III Akuntabilitas Kinerja
Menjelaskan capaian kinerja berdasarkan hasil pengukuran kinerja tahun
2017. Diuraikan pula analisis capaian kinerja yang meliputi pembandingan
antara target dan realisasi kinerja tahun 2017; pembandingan antara realisasi
kinerja serta capaian kinerja tahun 2017; pembandingan realisasi kinerja
sampai dengan tahun 2017 dengan target 2018 berdasarkan dokumen RPJMD
tahun 2016-2021 untuk beberapa indikator kinerja tahun 2017 dibandingkan
dengan standar nasional; analisis keberhasilan/kegagalan, hambatan/kendala
dan permasalahan yang dihadapi serta langkah-langkah antisipatif yang
diambil serta penyajian realisasi anggaran
Bab IV Penutup
Memuat kesimpulan umum atas capaian kinerja pemerintah Biro
Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara tahun 2017 dan
upaya/langkah di masa mendatang yang akan dilakukan oleh Biro
Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara dalam rangka
peningkatan kinerjanya.
8
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
Perencanaan kinerja merupakan tekad dan janji rencana kinerja tahunan yang akan
dicapai oleh Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara. Perjanjian
kinerja ini menggambarkan capaian kinerja yang akan diwujudkan oleh Biro Perekonomian
Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara dalam suatu tahun tertentu dengan
mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya.
Tujuan umum disusunnya perjanjian kinerja adalah dalam rangka intensifikasi
pencegahan korupsi, peningkatan kualitas pelayanan publik; percepatan untuk mewujudkan
manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel. Namun demikian, ruang
lingkup ini lebih diutamakan terhadap berbagai program utama organisasi, yaitu program –
program yang dapat menggambarkan keberadaan organisasi serta menggambarkan isu
strategis yang sedang dihadapi organisasi.
Untuk itu, penyusunan perencanaan kinerja Biro Perekonomian Sekretariat Daerah
Provinsi Kalimantan Utara tahun 2017 merupakan sasaran dan target kinerja yang
sepenuhnya mengacu pada indikator kinerja utama tahun 2017, dokumen rencana kinerja
tahunan tahun 2017, Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2017 dan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Kalimantan Utara Tahun Anggaran 2017, Prioritas
dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2017 serta dokumen Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Kalimantan Utara Tahun Anggaran 2017. Target
kinerja tersebut mempresentasikan nilai kuantitatif yang harus dicapai selama tahun 2017.
Target kinerja pada tingkat sasaran strategis akan dijadikan tolok ukur dalam mengukur
keberhasilan organisasi di dalam upaya peningkatan visi dan misi dan akan menjadi
komimen bagi Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara untuk
mencapainya dalam tahun 2017.
A. Rencana Strategis
Penetapan visi sebagai bagian dari perencanaan strategik, merupakan suatu
langkah penting dalam perjalanan suatu organisasi. Visi tidak hanya penting pada waktu
mulai berkarya, tetapi juga pada kehidupan organisasi itu selanjutnya. Didalam konteks
kehidupan bernegara, visi memainkan peran yang sangat menentukan didalam dinamika
perubahan, sehingga pemerintah pada umumnya dan instansi pemerintah pada
khususnya dapat bergerak maju menuju masa depan yang lebih baik. Visi adalah cara
9
pandang jauh kedepan kemana sebuah instansi atau organisasi harus dibawa agar dapat
selalu eksis, penuh inisiatif dan inovatif. Visi juga merupakan gambaran yang menantang
tentang keadaan masa depan yang diinginkan oleh sebuah instansi atau organisasi.
Dalam rangka mencapai visi dan misi tersebut, maka diperlukan dasar-dasar nilai
yang tertanam di setiap pegawai Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Utara sebagai landasan dedikasi, prestasi dan partisipasinya. Pembangunan
di Kalimantan Utara menuntut perhatian lebih, tidak hanya untuk menghadapi
permasalahan- permasalahan yang ada, namun juga mengantisipasi perubahan yang
muncul di masa yang akan datang, mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat,
memperkuat daya saing daerah dan memperkokoh keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI) di wilayah perbatasan dengan negara lain tetangga. Permasalahan
yang dihadapi Kalimantan Utara antara lain kemiskinan, keterbatasan infrastruktur,
pertumbuhan dan pemerataan pembangunan, terbatasnya kesempatan kerja, kesenjangan
sosial dan lain sebagainya.
Maka, arah kebijakan pembangunan daerah ditujukan untuk pengentasan
kemiskinan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat, revitalisasi pertanian dan
kelautan, perluasan kesempatan lapangan kerja, peningkatan aksebilitas dan kualitas
pelayanan keehatan dan pendidikan, pembangunan infrastruktur strategis, pariwisata,
perdagangan, jasa dan industri pengolahan yang berdaya saing, rehabilitasi dan
konservasi lingkungan serta penataan struktur pemerintah daerah yang menyiapkan
kemandirian masyarakat Kalimantan Utara.
Tujuan Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara
merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi dan visi Provinsi
Kalimantan Utara yang bersifat idealistik, mengandung nilai-nilai keluhuran dan
keinginan yang kuat untuk menjadi baik dan berhasil, yang akan menjadi arahan
perjalanan organisasi dalam beberapa tahun yang akan datang. Dengan demikian, tujuan
Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara sebagai berikut :
1. Meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat
Tujuan-tujuan tersebut di atas merupakan bagian integral dalam aktivitas Biro
Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara, dengan fokus utama
berupa tindakan dan alokasi sumber daya organisasi dalam kegiatan dan operasionalnya.
Sasaran Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara
adalah tindakan dan alokasi sumber daya organisasi dalam kegiatan atau operasional
organiasi. Sasaran harus bersifat spesifik, dapat dinilai dan diukur, menantang namun
10
dapat dicapai, beriorientasi pada hasil dan dapat dicapai dalam waktu satu tahun atau
beberapa tahun. Adapun sasaran yang ingin dicapai adalah sebagai berikut :
1. Meningkatnya Tingkat Pertumbuhan Ekonomi 5,5%,
2. Meningkatnya Peringkat Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)(Peringkat 17),
3. Meningkatnya Peringkat Penanaman Modal Asing (PMA)(Peringkat 17),
4. Meningkat Tingkat Inflasi Daerah (3-5%)
Tujuan dan sasaran disajikan pada tabel 2.1. di bawah ini
Tabel 2.1. Tujuan dan Sasaran Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Utara
No. Tujuan Sasaran
1. Meningkatkan kualitas pelayanan
publik kepada masyarakat
a. Meningkatnya Tingkat
Pertumbuhan Ekonomi 5,5%,
b. Meningkatnya Meningkatnya
Peringkat Penanaman Modal
Dalam Negeri
(PMDN)(Peringkat 17),
c. Meningkatnya Peringkat
Penanaman Modal Asing
(PMA)(Peringkat 17),
d. Meningkat Tingkat Inflasi
Daerah (3-5%)
Sumber : Rencana Strategis Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara 2016-2021
B. Strategi dan Kebijakan Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Utara
Strategi menjelaskan pemikiran-pemikiran secara konseptual analitis dan
komprehensif tentang langkah-langkah ataupun upaya-upaya yang diperlukan untuk
merealisasikan tujuan dan sasaran organsisasi yang telah ditetapkan, sedangkan
kebijakan merupakan ketentuan-ketentuan yang telah disepakati pihak-pihak terkait dan
ditetapkan oleh yang berwenang untuk dijadikan pedoman, pegangan atau petunjuk bagi
setiap usaha dan kegiatan aparatur pemerintah ataupun masyarakat, agar tercapai
kelancaran dan keterpaduan dalam upaya mencapai tujuan dan sasaran Biro
11
Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara. Berikut ini disajikan
Strategi dan Kebijakan Jangka Menengah Biro Perekonomian Sekretariat Daerah
Provinsi Kalimantan Utara seperti pada tabel. 2.2 di bawah ini:
Tabel 2.2. Strategi dan Kebijakan Biro Perekonomian Sekretariat Daerah
Provinsi Kalimantan Utara
No. Sasaran Strategi Kebijakan
Meningkatnya iklim investasi yang berdaya saing
Peningkatan investasi
produk unggulan daerah
Peningkatan kualitas pelayanan investasi daerah Pembangunan kawasan/cluster
pengembangan ekonomi dan
investasi
Sumber : Rencana Strategis Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara Tahun
2016-2021
C. Penetapan Kinerja Tahun 2017
Perjanjian kinerja tahun 2017 disusun berdasarkan pada Peraturan Menteri
Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor 29 Tahun
2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja Instansi
Pemerintah sehingga istilah Perjanjian Kinerja masih menggunakan istilah Penetapan
Kinerja. Adapun penetapan kinerja pemerintah Biro Pembangunan Sekretariat Daerah
Provinsi Kalimantan Utara tahun 2017 sebagai berikut :
Tabel 2.3. Perjanjian Kinerja Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan
Utara Tahun 2017
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
1 Menfasilitasi, Mengkoordinasikan dan Menganalisa draft kebijakan
Jumlah draft kebijakan dibidang stabilitas harga kebutuhan pokok, pemberdayaan perekonomian, industri dan perdagangan, Pariwisata, perhubungan dan telekomunikasi, produksi daerah.
6 Dok
2 Meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
1 Jumlah investasi bidang produksi daerah dan SDA yang difasilitasi di Prov. Kalimantan Utara
18 Dok
2 Laporan ekonomi makro provinsi Kalimanatan Utara 3 Dok
3 Laporan perkembangan Inflasi Provinsi Kalimantan Utara 2 dok
4 Laporan Sarana Perekonomian 1 Dok
12
5 Laporan Perkembangan Industri dan Jasa 1 Dok
6 Laporan Monev Rastra dan BBM
4 Dok
7 Laporan Produksi Daerah dan SDA 1 Dok
8 Perda tentang Perusahaan Daerah 1 Perda
Jumlah anggaran tahun 2017 adalah Rp. 7.767.910.000,00. (Tujuh Milyar Tujuh
Ratus Enam Puluh Tujuh Juta Sembilan Ratus Sepuluh Ribu Rupiah).
Penetapan kinerja merupakan unsur penting dalam akuntabilitas kinerja dalam
rangka mencapai sasaran yang telah ditentukan. Adapun Penetapan Kinerja yang
digunakan dalam rencana strategik, adalah sebagai berikut:
Tabel 2.4. Penetapan Kinerja dalam rencana strategic
No Tujuan Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Kinerja pada tahun
2017 2018 2019 2021 2020
1
Meningkatk
an kualitas
pelayanan
publik
kepada
masyarakat
1
Menfasilitasi, Mengkoordinasikan dan Menganalisa draft kebijakan
Jumlah draft kebijakan dibidang stabilitas harga kebutuhan pokok, pemberdayaan perekonomian, industri dan perdagangan, Pariwisata, perhubungan dan telekomunikasi, produksi daerah.
6 Dok
6 Dok
6 Dok
6 Dok
6 Dok
2 Meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
1 Jumlah investasi bidang produksi daerah dan SDA yang difasilitasi di Prov. Kalimantan Utara
18 Dok
18 Dok
18 Dok
18 Dok
18 Dok
13
2 Laporan ekonomi makro provinsi Kalimanatan Utara
3 Dok
3 Dok
4 Dok
4 Dok
4 Dok
3 Laporan perkembangan Inflasi Provinsi Kalimantan Utara
2 dok
2 Dok
2 Dok
2 Dok
2 DoK
4 Laporan Sarana Perekonomian
1 Dok
1 Dok
1 Dok
1 Dok
1 Dok
5 Laporan perkembangan Industri dan Jasa
1 Dok
1 Dok
1 Dok
1 Dok
1 Dok
6 Laporan Monev Rastra, dan BBM
4 Dok
3 Dok
3 Dok
3 Dok
3 Dok
7 Laporan pupuk komisi pengawas pupuk dan petisida (KP3)
- 1
Dok 1
Dok 1
Dok 1
Dok
8 Laporan Produksi Daerah dan SDA
1 Dok
1 Dok
1 Dok
1 Dok
1 Dok
9 Perda tentang Perusahaan Daerah
1 Dok
1 Dok
1 Dok
1 Dok
1 Dok
14 14
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
A. Capaian Kinerja Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara
Pengukuran kinerja adalah untuk menilai pencapaian secara kuantitatif setiap
indikator kinerja sebagai bahan kontribusi bagi proses penilaian dan evaluasi atas
keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, kegiatan,
kebijakan, tujuan, sasaran dan indikator kinerja. Tujuan lainnya adalah memberikan
pemahaman bahwa pengukuran kinerja tidak hanya indikator output saja, tetapi juga
outcome, manfaat dan dampak serta memberikan dasar pengukuran dan evaluasi kinerja
yang lebih sistematis, terukur dan dapat diterapkan.
Dalam melakukan pengukuran capaian kinerja, Biro Perekonomian Sekretariat
Daerah Provinsi Kalimantan Utara pada tahun 2017 telah dilakukan secara berkala
(triwulan) dan tahunan serta masih mendasarkan pada format pengukuran kinerja
sebagaiana yang termuat dalam Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Penyusunan Penetapan
Kinerja dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yaitu dengan cara
membandingkan antara realisasi capaian indikator kinerja dengan target indikator kinerja
sasaran yang telah ditetapkan dalam perjanjian kinerja Biro Perekonomian Sekretariat
Daerah Provinsi Kalimantan Utara tahun 2017.
Adapun tujuan dilakukannya pengukuran kinerja adalah dalam rangka untuk menilai
keberhasilan dan kegagalan pencapaian sasaran strategis Biro Perekonomian Sekretariat
Daerah Provinsi Kalimantan Utara. Guna mempermudah interpretasi atas pencapaian
indikator kinerja sasaran Biro Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara
tersebut digunakan skala nilai peringkat kinerja yang mengacu pada tabel VII-C dalam
Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah
Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah sebagai berikut :
15 15
Tabel 3.1. Skala Nilai Peringkat Kinerja
No. Interval Nilai Realisasi Kinerja Kriteria Penilaian Realisasi
Kinerja
1. ≥ 91 Sangat tinggi
2. 76 ≤ 90 Tinggi
3. 66 ≤ 75 Sedang
4. 51 ≤ 65 Rendah
5. ≤ 50 Sangat rendah
Sumber : Permendagri Nomor 54 Tahun 2010
Adapun tingkat capaian kinerja Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Utara pada tahun 2017 berdasarkan hasil pengukurannya di atas dapat
diilustrasikan dalam tabel 3.1. sebagai berikut :
Tabel 3.2. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian
(%)
1 Menfasilitasi, Mengkoordinasikan dan Menganalisa draft kebijakan
Jumlah draft kebijakan dibidang stabilitas harga kebutuhan pokok, pemberdayaan perekonomian, industri dan perdagangan, Pariwisata, perhubungan dan telekomunikasi, produksi daerah.
6 Dok 3 Dok 50%
2 Meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
1 Jumlah investasi bidang produksi daerah dan SDA yang difasilitasi di Prov. Kalimantan Utara
18 Dok 19 Dok 106%
2 Laporan ekonomi makro provinsi Kalimanatan Utara
3 Dok 3 Dok 100%
3 Laporan perkembangan Inflasi Provinsi Kalimantan Utara
2 dok 2 dok 100%
4 Laporan Sarana Perekonomian
1 Dok 1 Dok 100%
5 Laporan Perkembangan Industri dan Jasa
1 Dok 1 Dok 100%
16 16
6 Laporan Monev Rastra dan BBM
4 Dok 4 Dok 100%
7 Laporan Produksi Daerah dan SDA
1 Dok 1 Dok 100%
8 Perda tentang Perusahaan Daerah
1 Perda 1 Perda 100%
Jumlah 95%
1. Capaian kinerja Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara
hingga akhir tahun sebesar 95% berarti realisasi kinerja sangat tinggi. Hal ini
dikarenakan adanya sasaran strategis yang realisasinya melampaui target terutama pada
sasaran strategis meningkatkan perkembangan perekonomian daerah dalam jumlah
investasi bidang produksi daerah dan SDA yang difasilitasi di Prov. Kalimantan Utara.
Rincian tingkat capaian kinerja masing-masing indikator sasaran tersebut dapat dilihat
lebih terinci lagi pada matriks pengukuran kinerja dalam lampiran I
1. Capaian Kinerja Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan
Utara Tahun 2017
Membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun ini
a. Menfasilitasi, Mengkoordinasikan dan Menganalisa draft kebijakan
Tabel 3.3. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk Menfasilitasi,
Mengkoordinasikan dan Menganalisa draft kebijakan
Sasaran
Strategis
Indikator Kinerja
Utama Target Realisasi % Capaian
Menfasilitasi,
Mengkoordin
asikan dan
Menganalisa
draft
kebijakan
Jumlah draft kebijakan dibidang stabilitas harga kebutuhan pokok, pemberdayaan perekonomian, industri dan perdagangan, Pariwisata, perhubungan dan telekomunikasi, produksi daerah
6 Dok 3 Dok 50 %
17 17
Menfasilitasi, Mengkoordinasi dan menganalisa draft kebijakan di biro Perekonomian
ditahun 2017 masih jauh dari target yang ditentukan hanya 50 persen yang terelealisasi,
kedepan nya tahun 2018 bisa lebih dari target yang ditentukan dalam hal menfasilitasi ,
mengkoordinasi dan menganilisa suatu draf kebijakan.
Tabel 3.3. Pembandingan antara capaian kinerja tahun 2017 dengan tahun sebelumnya
untuk Menfasilitasi, Mengkoordinasikan dan Menganalisa draft kebijakan
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Capaian
2015
Capaian
2016
Capaian
2017
Menfasilitasi,
Mengkoordinasikan
dan Menganalisa
draft kebijakan
Jumlah draft
kebijakan
dibidang
stabilitas harga
kebutuhan
pokok,
pemberdayaan
perekonomian,
industri dan
perdagangan,
Pariwisata,
perhubungan
dan
telekomunikasi,
produksi daerah
- - 50%
Pembandingan capaian kinerja tahun 2017 terkait Menfasilitasi,
Mengkoordinasikan dan Menganalisa draft kebijakan dengan tahun sebelumnya
belum ada. Hal ini disebabkan pada tahun sebelumnya indikator kinerja utamanya
berbeda dengan indikator kinerja pada tahun 2017.
18 18
b. Meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
Tabel 3.4. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk
meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Target
2017
Realisasi
2017
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Jumlah
investasi
bidang
produksi
daerah dan
SDA yang
difasilitasi di
Prov.
Kalimantan
Utara
18 19 105,6 %
Dalam peningkatan perkembangan perekonomian daerah banyak jumlah investasi
dibidang produksi daerah dan SDAyang sudah difasilitasi di Provinsi Kalimantan
Utara dan melebihi target yang ditetapkan oleh Biro Perekonomian di tahun 2017.
Tabel 3.5. Pembandingan antara capaian kinerja tahun 2017 dengan tahun
sebelumnya untuk meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Capaian
2015
Capaian
2016
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Jumlah investasi
bidang produksi
daerah dan SDA
yang difasilitasi
di Prov.
Kalimantan Utara
- - 105,6 %
Pembandingan capaian kinerja tahun 2016 terkait meningkatkan perkembangan
perekonomian daerah dengan tahun sebelumnya belum ada. Hal ini disebabkan
19 19
pada tahun sebelumnya indikator kinerja utamanya berbeda dengan indikator
kinerja pada tahun 2016.
c. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk meningkatkan
perkembangan perekonomian daerah
Tabel 3.6. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk
meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Target
2017
Realisasi
2017
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Laporan
ekonomi
makro provinsi
Kalimanatan
Utara
3 Dok 3 Dok 100 %
Laporan ekonomi Makro sebagai bahan kebijakan pemerintah Prov kaltara untuk
peningkatan perkembangan perekonomian daerah mencapai realisasi sesuai dengan
target yang telah ditentukan.
d. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk meningkatkan
perkembangan perekonomian daerah
Tabel 3.7. Perbandingan antara capaian kinerja tahun 2017 dengan tahun
sebelumnya untuk meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Capaian
2015
Capaian
2016
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Laporan ekonomi
makro provinsi
Kalimanatan
Utara
- - 100%
20 20
pembandingan capaian kinerja tahun 2017 terkait meningkatkan perkembangan
perekonomian daerah dengan tahun sebelumnya belum ada. Hal ini disebabkan
pada tahun sebelumnya indikator kinerja utamanya berbeda dengan indikator
kinerja pada tahun 2016
e. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk meningkatkan
perkembangan perekonomian daerah
Tabel 3.8. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk
meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Target
2017
Realisasi
2017
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Laporan
perkembangan
Inflasi Provinsi
Kalimantan
Utara
2 Dok 2 Dok 100%
Meningkatkan perkembangan perekonomian daerah diperlukan laporan
perkembangan Inflasi Provinsi Kalimantan Utara agar dapat untuk penentuan
kestabilan perekonomian daerah .
21 21
Tabel 3.9. Pembandingan antara capaian kinerja tahun 2017 dengan tahun
sebelumnya untuk meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Capaian
2015
Capaian
2016
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Laporan
perkembangan
Inflasi Provinsi
Kalimantan
Utara
-
-
100%
Pembandingan capaian kinerja tahun 2017 terkait meningkatkan perkembangan
perekonomian daerah dengan tahun sebelumnya belum ada. Hal ini disebabkan
pada tahun sebelumnya indikator kinerja utamanya berbeda dengan indikator
kinerja pada tahun 2016
f. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk meningkatkan
perkembangan perekonomian daerah
Tabel 3.8. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk
Meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Target
2017
Realisasi
2017
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Laporan
Sarana
Perekonomian
1 Dok 1 Dok 100%
Laporan Sarana dibuat 1dokumen diakhir tahun sehingga ada dokumen laporan
Sarana perekonomian dan terealisasi sesuai target
22 22
Tabel 3.9. Pembandingan antara capaian kinerja tahun 2017 dengan tahun
sebelumnya untuk meningkatkan perkembangan perekonomian
daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Capaian
2015
Capaian
2016
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Laporan
Sarana
Perekonomian
-
-
100%
Pembandingan capaian kinerja tahun 2017 terkait meningkatkan perkembangan
perekonomian daerah dengan tahun sebelumnya belum ada. Hal ini disebabkan
pada tahun sebelumnya indikator kinerja utamanya berbeda dengan indikator
kinerja pada tahun 2016
g. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk meningkatkan
perkembangan perekonomian daerah
Tabel 3.10. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk
Meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Target
2017
Realisasi
2017
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Laporan
Perkembangan
Industri dan Jasa
1 Dok 1 Dok 100%
23 23
Laporan perkembangan Industri dan Jasa dibuat 1 dokumen diakhir tahun sehingga
ada dokumen laporan dan terealisasi sesuai target
Tabel 3.11. Pembandingan antara capaian kinerja tahun 2017 dengan tahun
sebelumnya untuk meningkatkan perkembangan perekonomian
daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Capaian
2015
Capaian
2016
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Laporan
Perkembangan
Industri dan
Jasa
-
-
96,86%
Pembandingan capaian kinerja tahun 2017 terkait meningkatkan perkembangan
perekonomian daerah dengan tahun sebelumnya belum ada. Hal ini disebabkan
pada tahun sebelumnya indikator kinerja utamanya berbeda dengan indikator
kinerja pada tahun 2016
h. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk meningkatkan
perkembangan perekonomian daerah
Tabel 3.12. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk
Meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Target
2017
Realisasi
2017
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Laporan
Monev Rastra
dan BBM
4 Dok 4 Dok 100 %
24 24
Laporan Monev dan Rastra dan BBM dibuat 1dokumen diakhir tahun sehingga ada
dokumen laporan dan terealisasi sesuai target
Tabel 3.13. Pembandingan antara capaian kinerja tahun 2017 dengan tahun
sebelumnya untuk meningkatkan perkembangan perekonomian
daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Capaian
2015
Capaian
2016
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Laporan
Monev Rastra
dan BBM
-
-
96,86%
Pembandingan capaian kinerja tahun 2017 terkait meningkatkan perkembangan
perekonomian daerah dengan tahun sebelumnya belum ada. Hal ini disebabkan
pada tahun sebelumnya indikator kinerja utamanya berbeda dengan indikator
kinerja pada tahun 2016
i. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk meningkatkan
perkembangan perekonomian daerah
Tabel 3.14. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk
Meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Target
2017
Realisasi
2017
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Laporan
Produksi
Daerah dan
SDA
1 Dok 1 Dok 100%
25 25
Tabel 3.15. Pembandingan antara capaian kinerja tahun 2017 dengan tahun
sebelumnya untuk meningkatkan perkembangan perekonomian
daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Capaian
2015
Capaian
2016
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Laporan
Produksi
Daerah dan
SDA
-
-
100%
Pembandingan capaian kinerja tahun 2017 terkait meningkatkan perkembangan
perekonomian daerah dengan tahun sebelumnya belum ada. Hal ini disebabkan
pada tahun sebelumnya indikator kinerja utamanya berbeda dengan indikator
kinerja pada tahun 2016
j. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk meningkatkan
perkembangan perekonomian daerah
Tabel 3.16. Pengukuran Capaian Penetapan Kinerja Tahun 2017 untuk
Meningkatkan perkembangan perekonomian daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Target
2017
Realisasi
2017
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Perda tentang
Perusahaan
Daerah
1 Dok 1 Dok 100%
26 26
Tabel 3.17. Pembandingan antara capaian kinerja tahun 2017 dengan tahun
sebelumnya untuk meningkatkan perkembangan perekonomian
daerah
Sasaran Indikator Kinerja
Utama
Capaian
2015
Capaian
2016
Capaian
2017
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Perda tentang
Perusahaan
Daerah
-
-
100%
Pembandingan capaian kinerja tahun 2017 terkait meningkatkan perkembangan
perekonomian daerah dengan tahun sebelumnya belum ada. Hal ini disebabkan
pada tahun sebelumnya indikator kinerja utamanya berbeda dengan indikator
kinerja pada tahun 2016
B. Membandingkan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini dengan target jangka
menengah yang terdapat dalam dokumen perencanaan strategis organisasi
Renstra Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Kalimantan Utara yang baku
berdasarkan RPJMD provinsi sudah ada, tetapi konsep naskah Biro Perekonomian
Sekretariat Daerah Kalimantan Utara arahnya seperti pada penetapan kinerja diatas
sehingga kalau nanti renstra provinsi sudah ada maka tinggal melakukan penyesuaian.
Sehingga realisasi kinerja pada tahun 2017 sudah menggambarkan target yang akan
dicapai dalam perencanaan jangka menegah organisasi.
C. Membandingkan realisasi kinerja tahun ini dengan standar nasional (jika ada)
Data nasional yang dipakai sebagai pembanding tidak ada.
27 27
D. Analisis penyebab keberhasilan /kegagalan atau peningkatan / penurunan kinerja
serta alternatif solusi yang telah dilakukan.
Penyebab keberhasilan:
Dukungan dana yang mencukupi
Adanya kerja sama yang baik
Penyebab kegagalan;
Perencanaan yang tidak tepat
Prasarana dan sarana pendukung yang kurang
Kualitas dan kuantitas SDM tidak memadai
E. Analisis Atas Efisiensi Penggunaan Sumber Daya
Pada anggaran tahun 2017 Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Kalimantan Utara
Anggaran belanja langsung yang ada pada Biro Perekonomian adalah Rp.
7.767.910.000,00. Sebelum Perubahan Yang terdiri dari :
a. Belanja Pegawai : Rp. 2.035.600.000,00
b. Belanja Barang dan Jasa : Rp. 5.716.810.000,00
c. Belanja Modal : Rp. 15.500.000,00
Anggaran belanja langsung yang ada pada Biro Perekonomian adalah Rp.
5.680.705.300,00. Sesudah Perubahan Yang terdiri dari :
a. Belanja Pegawai : Rp. 1.734.700,00
b. Belanja Barang dan Jasa : Rp. 3.930.505,300
c. Belanja Modal : Rp. 15.500.000,00
28 28
Terdapat efisiensi anggaran pada beberapa bidang antara lain:
Tabel 3.18. Analisis atas Efisiensi Penggunaan Sumber Daya
No. Program/Kegiatan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Efisiensi (Rp)
1 2 3 4 5
A. Program Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
1,579,470,100.00 1,165.615.249.00 413.854,851,00
B. Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
221,835,200.00 82.459.058.00 139.376.142,00
C. Program Peningkatan
Kapasitas Sumber
Daya Aparatur
250,000,000.00 97,436,828.00 152.563.172,00
D. Program Peningkatan
Pengembangan
Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja dan
Keuangan
3,629,400,000.00 2,682,533,626.00 946.866.474,00
2. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan
pencapaian pernyataan kinerja.
Dari 4 program dan 19 kegiatan yang di programkan Biro Perekonomian Sekretariat
Daerah Kalimantan Utara pada tahun anggaran 2017 tidak ada kegiatan yang gagal
dilaksanakan.
F. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja
Selanjutnya berdasarkan hasil pengukuran kinerja di atas dilakukan evaluasi dan analisa
pencapaian kinerja guna memberikan informasi yang lebih transparan mengenai sebab-
sebab tercapai atau tidak tercapainya kinerja yang telah ditargetkan. Adapaun evaluasi dan
analisis tingkat pencapaian kinerja dari 2 sasaran strategis Biro Pembangunan Sekretariat
Daerah Provinsi Kalimantan Utara tahun 2017 tersebut adalah sebagai berikut :
Sasaran Strategis 1 :
“Menfasilitasi, Mengkoordinasikan dan Menganalisas draft kebijakan ”
29 29
Untuk mengukur sasaran pertama terdapat 2 indikator sasaran, Berikut tersaji dalam tabel
3.19 berikut di bawah ini
Tabel 3.19. Pengukuran Capaian Sasaran strategis 1
No. Indikator Kinerja Realisasi Tahun 2017
2016 Target Realisasi % Capaian
1. Jumlah draft kebijakan
dibidang stabilitas harga
kebutuhan pokok,
pemberdayaan
perekonomian, industri
dan perdagangan,
pariwisata perhubungan
dan telekomunikasi
,produksi daerah
- 6 Dok 3 Dok 50 %
Terlihat dari tabel 3.19. di atas pada sasaran pertama ini 1indikator sasaran tersebut
Jumlah draft kebijakan dibidang stabilitas harga kebutuhan pokok, pemberdayaan
perekonomian, industri dan perdagangan, pariwisata, perhubungan dan telekomunikasi,
produksi daerah
Faktor-faktor yang mempengaruhi pencapaian keberhasilan sasaran ini :
b. Dukungan dana yang mencukupi;
c. Motivasi yang tinggi dari para pegawai yang berminat mengikuti pendidikan dan
pelatihan (diklat)/bimbingan teknis (bimtek);
d. Adanya kerja sama yang baik
Hambatan/Masalah
a. Kualitas kemampuan dan keterampilan sumber daya manusia dalam upaya
mewujudkan pembangunan dan kepemerintahan yang baik (Good Governance) belum
optimal;
30 30
Strategi/ upaya pemecahan masalah
a. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan pelatihan yang
bersifat teknis mengenai semua bidang yang berkaitan dengan bagian yang ada di Biro
Perekonomian ;
b. Meningkatkan koordinasi dengan Biro Organisasi serta instansi teknis terkait dengan
sesuai bidang tugasnya;
Program :
Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Sasaran Strategis 2 :
“Meningkatkan perkembangan perekonomian daerah”
Tabel 3.20. Pengukuran capaian sasasaran strategis 2
No. Indikator Kinerja Realisasi Tahun 2017
2016 Target Realisasi % Capaian
1. Jumlah investasi bidang
produksi daerah dan SDA
- 18 Dok 19 Dok 105,6 %
2 Laporan ekonomi makro
provinsi Kalimantan Utara
- 3 Dok 3 Dok 100 %
3 Laporan perkembangan
inflasi Provinsi
Kalimantan Utara
- 2 Dok 2 Dok 100 %
4 Laporan Sarana
Perekonomian
- 1 Dok 1 Dok 100 %
5 Laporan Perkembangan
Industri dan Jasa
- 1 Dok 1 Dok 100 %
6 Laporan Monev Rastra
dan BBM
- 4 Dok 4 Dok 100 %
7 Laporan Produksi Daerah
dan SDA
- 1 Dok 1 Dok 100 %
8 Perda tentang Perusahaan
Daerah
- 1 Perda 1 Perda 100 %
31 31
Faktor-faktor yang mempengaruhi pencapaian keberhasilan sasaran ini :
a. Dukungan dana yang mencukupi;
b. Dukungan pimpinan yang tinggi;
c. Adanya kerja sama yang baik
Hambatan/Masalah
a. Kualitas kemampuan sumber daya manusia dalam upaya mewujudkan pembangunan
dan kepemerintahan yang baik (Good Governance) belum optimal
b. Masih rendahnya motivasi untuk meningkatkan pelayanan publik .
c. Sarana dan prasarana pendukung kerja perlu ditingkatkan
Strategi/ upaya pemecahan masalah
a. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan pelatihan yang
bersifat teknis terkait mengenai semua bidang yang berkaitan dengan bagian yang ada
di Biro Perekonomian
b. Mengadakan sarana dan prasarana pendukung;
c. Meningkatkan koordinasi dengan instansi teknis terkait dengan sesuai bidang
tugasnya.
Program :
Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
G. Realisasi Keuangan
Dalam rangka untuk mencapai target kinerja sebanyak 2 sasaran strategis sebagaimana yang
ditetapkan dalam penetapan kinerja tahun 2017 maka besaran alokasi dan realisasi belanja
untuk setiap sasaran strategis dalam dilihat sebagai berikut.
32 32
Tabel 3.21. Pencapai Kinerja dan Anggaran
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Kinerja Anggaran
Target Capaian
Realisasi
%
Realisasi
Pagu/target Realisasi %
Realisasi
1. Menfasilitasi,
Mengkoordinasikan dan
Menganalisa draft
Kebijakan
Jumlah draft kebijakan dibidang stabilitas
harga kebutuhan pokok, pemberdayaan
perekonomian, industry dan perdagangan,
pariwisata, perhubungan dan
telekomunikasi, produksi daerah
6 Dok 3 Dok 50% 3.629.400.000,00 2.682.533.526,00 73,91%
2.
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian daerah
Jumlah investasi bidang produksi dan SDA
yang difasilitasi di Provinsi Kalimantan
Utara
18
Dok
19 Dok 105,6% 1.611.400.000,00 1.211.085.798,00 75,16%
Laporan ekonomi makro Provinsi
Kalimantan Utara
3 Dok 3 Dok 100% 1.416.000.000,00 1.041.341.452,00 73,54%
Laporan perkembangan Inflasi Provinsi
Kalimantan Utara
2 Dok 2 Dok 100% 1.416.000.000,00 1.041.341.452,00 73,54%
Laporan Sarana Perekonomian 1 Dok 1 Dok 100% 1.416.000.000,00 1.041.341.452,00 73,54%
Laporan Perkembangan Industri dan Jasa 1 Dok 1 Dok 100% 602.000.000,00 430.106.276,00 71,45%
Laporan monev Rastra dan BBM 4 Dok 4 Dok 100% 1.611.400.000,00 1.211.085.798,00 75,16%
Laporan Produksi Daerah dan SDA 1 Dok 1 Dok 100% 1.611.400.000,00 1.211.085.798,00 75,16%
Perda tentang Perusahaan Daerah 1
Perda
1 Perda 100% 1.416.000.000,00 1.041.341.452,00 73,54%
33
Analisis Penggunaan Anggaran dikaitkan dengan capaian sasaran
Tabel 3.22
No Sasaran Indikator Program Anggaran Realisasi %
1 Menfasilitasi,
Mengkoordinasikan
dan Menganalisa
draft Kebijakan
Jumlah draft
kebijakan
dibidang
stabilitas harga
kebutuhan
pokok,
pemberdayaan
perekonomian,
industry dan
perdagangan,
pariwisata,
perhubungan
dan
telekomunikasi,
produksi daerah
Program
peningkatan
pengembangan
sistem
pelaporan
capaian kinerja
dan keuangan
3.629.400.000,00 2.682.533.526,00 73,91%
2
Meningkatkan
perkembangan
perekonomian
daerah
Jumlah
investasi
bidang
produksi dan
SDA yang
difasilitasi di
Provinsi
Kalimantan
Utara
Program
peningkatan
pengembangan
sistem
pelaporan
capaian
kinerja dan
keuangan
1.611.400.000,00 1.211.085.798,00 75,16%
Laporan
ekonomi makro
Provinsi
Kalimantan
Utara
Program
peningkatan
pengembangan
sistem
pelaporan
capaian
1.416.000.000,00 1.041.341.452,00 73,54%
34
kinerja dan
keuangan
Laporan
perkembangan
Inflasi Provinsi
Kalimantan
Utara
Program
peningkatan
pengembangan
sistem
pelaporan
capaian
kinerja dan
keuangan
1.416.000.000,00 1.041.341.452,00 73,54%
Laporan Sarana
Perekonomian
Program
peningkatan
pengembangan
sistem
pelaporan
capaian
kinerja dan
keuangan
1.416.000.000,00 1.041.341.452,00 73,54%
Laporan
Perkembagan
Industri dan
Jasa
Program
peningkatan
pengembangan
sistem
pelaporan
capaian
kinerja dan
keuangan
602.000.000,00 430.106.276,00 71,45%
Laporan Monev
Rastra dan
BBM
Program
peningkatan
pengembangan
sistem
pelaporan
capaian
1.611.400.000,00 1.211.085.798,00 75,16%
35
kinerja dan
keuangan
Laporan
Produksi
Daerah dan
SDA
Program
peningkatan
pengembangan
sistem
pelaporan
capaian
kinerja dan
keuanga
1.611.400.000,00 1.211.085.798,00 75,16%
Perda tentang
perusahaan
Daerah
Program
peningkatan
pengembangan
sistem
pelaporan
capaian
kinerja dan
keuanga
1.416.000.000,00 1.041.341.452,00 73,54%
36
BAB IV
P E N U T U P
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Biro Perekonomian Sekretariat Daerah
Provinsi Kalimantan Utara tahun 2017 ini merupakan laporan capaian kinerja
(performance results) selama tahun 2017. Dengan kata lain, Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah ini bermaksud untuk menyajikan satu informasi yang utuh atas upaya
pelaksanaan pembangunan yang telah dilakukan dilihat dari tingkat capaian dan target
sasaran strategis, selain itu juga mengungkapkan keberhasilan dan atau kegagalan
pelaksanaan program, kegiatan, hambatam-hambatan/kendala yang dijumpai dalam
pelaksanaan maupun strategi pemecahan masalah yang akan dilaksanakan di masa
mendatang agar sasaran yang telah ditetapkan dapat tercapai sesuai yang direncanakan.
Dalam pelaksanaan pencapaian target indikator kinerja pemerintah Biro
Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara juga didukung dengan
adanya alokasi anggaran belanja daerah dalam APBD tahun anggaran 2017 sebesar Rp .
7.767.910.000,00 , 00. Sesudah perubahan menjadi Rp. 5.680.705.300,00 Jumlah tersebut
telah direalisasikan sebesar Rp. 4.028.044.661,00 . Keberhasilan capaian kinerja tahun
2017 tidak terlepas dari adanya solusi untuk mengatasi hambatan dan kendala yang
bersifat internal maupun eksternal. Terhadap berbagai target capaian maupun yang tidak
tercapai Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara akan
melakukan langkah konstruktif dan konkrit melalui analisis dan evaluasi agar dapat
dilakukan perbaikan dan penanganan di masa mendatang. Kekurangan yang terjadi selama
tahun 2017 menjadi catatan yang tentunya akan menjadi bahan evaluasi penyusunan
kebijakan guna memperbaiki kinerja tahun mendatang, sasaran program yang belum
tercapai seratus persen akan dievaluasi, sehingga seluruh sasaran program tahun
mendatang nantinya dapat dicapai lebih baik dari tahun sebelumnya. Evaluasi juga akan
dilakukan terhadap capaian dari pembangunan jangka menengah agar kendala yang
dihadapi dan resiko kegagalannya dapat ditekan dan diperbaiki sedini mungkin dan dicari
solusi untuk mengatasinya.
Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Biro Perekonomian Sekretariat
Daerah Provinsi Kalimantan Utara tahun 2017 ini. Secara ringkas seluruh capaian kinerja
tersebut di atas, telah memberikan pelajaran yang sangat berharga bagi Biro Perekonomian
Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara untuk meningkatkan kinerja di masa-masa
mendatang.