34
BAB 3
DATA DAN ANALISIS
3.1 Riwayat Perusahaan
3.1.1 Sejarah Perusahaan
PT. Adi Sarana Armada , atau yang dikenal dengan nama Adira Rent,
adalah perusahaan yang bergerak di bidang penyedia jasa transportasi dan telah
beroperasi sejak tahun 2003. Saat ini Adira Rent tengah mengalami pertumbuhan
bisnis yang pesat dengan mengelola lebih dari 5000 unit kendaraan dan memiliki
jaringan cabang dan service point yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dengan dilandasi filosofi bisnis: Growing fast for Commitment,
pengembangan Sistem Informasi yang handal serta merupakan bagian dari
TRIPUTRA GROUP yang menjunjung tinggi falsafah Good Coorporate
Governance, Adira Rent akan selalu meningkatkan kemampuannya dalam
memberikan pelayanan yang profesional. Selain ketersediaan armada yang
berkualitas, Adira Rent selalu mengutamakan kepuasan pelanggan dalam tiap
layanannya.
Oleh sebab itu sudah menjadi komitmen perusahaan untuk memahami
kondisi dan kebutuhan transportasi setiap pelanggan, baik sebagai perusahaan
maupun pribadi, sehingga dapat memberikan solusi pengelolaan yang tepat dan
efesien bagi siapa saja yang menjadi pengguna jasa Adira Rent.
35
3.1.2 Visi dan Misi
Visi : Menjadi pengatur yang baik dan menjadi tiga besar dalam penyedia solusi
perusahaan transportasi pada 2012
Misi : Meningkatkan kepuasan pelanggan dengan menyediakan pelayanan yang
memuaskan dimana mengikuti standar tertinggi dari kepuasan pelanggan
dan karyawan, serta menciptakan nilai yang baik pada pemegang saham
3.1.3 Alamat Perusahaan
PT.Adi Sarana Armada
Gedung.Graha Kirana Lt.6, Jl.Yos Sudarso No.88 Jakarta 14350
Indonesia
Telephone : (+62-21) 6530 8811
Fax : (+62-21) 6530 8822
http://www.adirarent.com
36
3.1.4 Struktur Organisasi Perusahaan
PT. Adi Sarana Armada
OperationalDivision
FinanceDivision
SupportingDivision
CabangPerusahaan
MarketingKomunikasiHRD Acounting Finance General Af fair Af ter Sales Information
TechnologyMarketing QualityManagement
Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT.Adi Sarana Armada
37
3.1.5 Tugas dan Wewenang
Berikut adalah tugas dan wewenang dari setiap elemen-elemen dalam
struktur organisasi PT. Adi Sarana Armada:
Operational Division, divisi ini membawahi :
• Cabang Perusahaan, merupakan cabang dari perusahaan yang
tersebar pada daerah – daerah tertentu khususnya kota besar yang ada di
Indonesia.
• Marketing, Merupakan departemen yang bertugas melayani
penyewaan, dan mengadakan promosi untuk memperkenalkan
perusahaan kepada masyarakat, sehingga dapat meningkatkan pendapatan
perusahaan.
Finance Division, divisi ini membawahi :
• HRD, merupakan departemen yang menangani masalah yang
berhubungan dengan karyawan mulai dari perekrutan, penggajian,
penghitungan uang lembur dan pensiun hingga mendata seluruh aktivitas
rotasi dan mutasi di dalam perusahaan tersebut.
• General Affair, merupakan departemen yang bertugas mengurus
kepentingan-kepentingan umum yang berhubungan dengan operasional
perusahaan. Seperti maintenance fasilitas perusahaan. Departemen
General Affair juga mengatur segala aktivitas karyawan seperti office boy,
38
security dan driver. Dan mengalokasikan beberapa fasilitas yang akan
digunakan seperti alat-alat kebersihan, keamanan.
• Finance, bertugas untuk mengelola arus masuk dan keluar,
pembayaran, tagihan dan menerima pembayaran piutang dari customer.
• Accounting, merupakan bagian yang bertugas memonitor,
menganalisa, dan membuat laporan/pembukuan kinerja keuangan baik
laporan laba rugi perusahaan, laporan penerimaan kas, laporan
pembayaran hingga melakukan perhitungan terhadap cash flow yang
terjadi dalam perusahaan.
Supporting division, divisi ini membawahi :
• IT, merupakan departemen yang bertugas mengelola Teknologi
Informasi Perusahaan. Mulai dari mengelola data, software, hardware
hingga menyediakan sistem aplikasi yang akan digunakan perusahaan.
• After Sales, bertugas melakukan pengawasan terhadap kegiatan
bengkel dan spare part di semua cabang melalui kordinasi kepala pool di
masing-masing cabang, melakukan kebijakan yang dianggap perlu untuk
memperlancar kegiatan pool di tiap cabang. Selain itu, After Sales
bertanggung jawab atas pelaksanaan kerja sama dengan asuransi, instasi
dalam hal pengadaan spare part dan pelayanan service kendaraan.
• Marketing Communication : bertugas untuk memadukan
aktivitas pemasaran dengan mengadakan kegiatan khusus sekaligus
39
bertanggung jawab membangun citra baik perusahaan. Bagian ini
bertanggung jawab penuh dalam membentuk atau menciptakan brand
image agar dapat mencapai sasaran bisnis dengan baik.
• Quality Management, bertanggung jawab untuk melakukan
pengontrolan dan pengelolaan terkait kualitas produk atau jasa yang
diberikan perusahaan kepada customer terkait dengan kepuasan customer
atas produk atau jasa yang diberikan perusahaan sesuai dengan ISO 9001-
2000.
40
3.1.6 Proses Bisnis
3.1.6.1 Proses Bisnis penyewaan Mobil dari PT.Adi Sarana Armada
Gambar 3.2 Proses Bisnis Penyewaan Mobil PT.Adi Sarana Armada
41
Penjelasan Proses Bisnis
Pada Proses bisnis penyewaan mobil PT. Adi Sarana Armada, pelanggan dapat
memesan dan memilih jenis pelayanan yang disediakan oleh PT. Adi Sarana
Armada kepada Sales. Kemudian Sales akan mengecek ketersediaan mobil. Sa-
les memberikan form surat peminjaman kepada pelanggan beserta persyaratan-
persyaratannya. Apabila pelanggan memilih jasa penyewaan jangka pendek, ma-
ka pelanggan diharuskan membayar langsung kepada Sales setelah menyetujui
persyaratan-persyaratan tersebut dan mengisi form peminjaman.
Apabila sudah mendekati massa habis penyewaan, pelanggan akan
dihubungi oleh Sales untuk sebagai pengingat bahwa sudah mendekati batas
tenggat penyewaan. Dan pelanggan dapat mengembalikan kunci dan kendaraan
yang telah d sewa kepada Sales, yang kemudian kendaraan tersebut akan dicek
apakah mengalami kerusakan atau tidak.
Apabila mengalami kerusakan terhadap kendaraan yang telah disewa,
maka kendaraan tersebut akan dibawa ke bengkel resmi yang kemudian tagihan
perbaikan tersebut diserahkan kepada bagian keuangan dan diteruskan ke Sales
untuk menyerahkan surat tagihan kerusakan kepada pelanggan tersebut.
Selain itu, PT. Adi Sarana Armada melayani penyewaan jangka panjang.
Yang proses bisnisnya hampir sama dengan jangka pendek. Yang
membedakannya hanya cara pembayarannya saja. Dimana penyewaan jangka
pendek diharuskan untuk pembayaran diawal penyewaan. Sedangkan jangka
42
panjang, pembayarannya dibebankan pada pelanggan tiap bulan atau tahun
tergantung dengan perjanjian.
3.1.6.2 proses Bisnis Logistik PT.Adi Sarana Armada
Gambar 3.3 Proses Bisnis Logistik PT.Adi Sarana Armada
43
Penjelasan Proses Bisnis
Selain melayani jasa penyewaan mobil, PT. Adi Sarana Armada juga
melayani jasa transportasi logistik. Pada pelayanan ini, pelanggan dapat
memesan dan memilih jasa layanan logistik yang disediakan PT. Adi Sarana
Armada kepada Sales. Kemudian Sales akan mengecek ketersediaan mobil pada
tanggal yang diinginkan pelanggan. Apabila kendaraan logistik yang dipesan
pada tanggal tersebut tersedia, Sales akan menyerahkan Form Layanan Logistik
kepada pelanggan untuk di setujui.
Proses penghitungan biaya layanan logistik adalah per ritase, yaitu per
antarnya barang sampai tujuan dan kembalinya kendaraan ke pool (gudang).
Maka, bagian gudang akan mengirimkan laporan pengiriman logistik kepada
Sales yang kemudian dilanjutkan dengan pembuatan surat tagihan pembayaran
kepada pelanggan yang penghitungan biayanya berdasarkan laporan pengiriman
logistik.
44
3.2 Identifikasi Masalah
Masalah yang dihadapi oleh PT. Adi Sarana Armada adalah :
• Selama ini PT. Adi Sarana Armada belum dapat memeriksa apakah investasi TI
yang tersedia untuk memenuhi kebutuhan perusahaan tersebut sudah berjalan se-
suai dengan strategi dan tujuan perusahaan.
• PT. Adi Sarana Armada juga ingin mengetahui dampak dan resiko dari proyek
yang akan dikembangkan dan apakah perkembangan proyek yang akan segera
dilakukan sesuai atau tidak dengan kebutuhan strategi perusahaan.
45
3.3 Strategic Intention / Arahan Strategi Perusahaan
Tabel 3.1 Strategic Intention PT.Adi Sarana Armada
Strategic Intention
Name
Strategic Intention
Goals
Strategic Intention
Metric
Weight Total Weight
Perusahaan fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Pengembangan target
pasar baik di kota besar
maupun di kota kecil
Pembukaan cabang-
cabang di wilayah kota-
kota besar di Indonesia
(min 3 cabang / tahun)
20
40
Meningkatkan atau
memperbanyak sarana
armada
Menambah jumlah sara-
na armada yang dimiliki
dan menggantinya sete-
lah 5 tahun pemakaian
20
Perusahaan fokus
terhadap kepuasan
pelanggan
Memberikan
kemudahan dalam
penyewaan unit mobil
Jumlah keluhan dalam
penyewaan unit mobil15
30
Menjamin kualitas
mobil dan layanan yang
diberikan
Mengganti unit mobil
yang berumur >5 tahun 15
46
Perusahaan fokus
terhadap peningkatan
operasional perusahaan
Meningkatkan
efektifitas dan efisiensi
perusahaan
Informasi yang real time
30 30
Dalam penggambaran strategic intention PT.Adi Sarana Armada, dapat dijelaskan
sebagai berikut :
Perkembangan bisnis perusahaan sebesar 40%
Pembukaan cabang-cabang di wilayah kota-kota besar di Indonesia
(minimal 3 cabang /tahun )
Jumlah sarana armada yang dimiliki dan menggantinya setelah 5
tahun pemakaian
Fokus terhadap kepuasan pelanggan sebesar 30%
Jumlah keluhan dalam penyewaan unit mobil
Penggatian unit mobil yang berumur lebih dari 5 tahun
Perusahaan fokus terhadap peningkatan operasional perusahaan sebesar 30%
Informasi Real Time
47
3.4 Demand/Supply Planning
Kebutuhan dan pasokan strategis diperoleh dari analisa terhadap
arahan strategis sebagai berikut :
Tabel 3.2 Demand/Supply Planning : Perusahaan fokus pada perkembangan bisnis
perusahaan
Demand Supply
Konteks Strategi Bisnis Perencanaan Strategi untuk
Penggunaan TI
Perencanaan Strategi
untuk Pemasok TI
Arahan
Strategi
Pengembangan Bisnis Menyediakan infrastruktur TI
dan pendukung system infor-
masi yang membantu dalam
pengembangan distribusi
Menggunakan aplikasi ad-
ministratif pada iStar untuk
membantu kinerja perusa-
haan
Tujuan
Strategi
Memperluas distribusi den-
gan membuka cabang dibe-
berapa daerah
Proses distribusi dapat
ditangani dengan cepat
Memanfaatkan modul asset
pada aplikasi iStar untuk
mempermudah kegiatan
operasional
Inisiatif
Strategi
Strategi menyediakan
informasi yang terintegrasi
dengan kantor pusat
Menyediakan modul sales
pada untuk mengintegrasikan
dengan kantor pusat
Mengimplementasikan
modul sales pada aplikasi
iStar yang dapat
memberikan informasi
sesuai kebutuhan.
48
Tabel 3.3 Demand/Supply Planning : Fokus terhadap kepuasan pelanggan
Demand Supply
Konteks Strategi Bisnis Perencanaan Strategi untuk
Penggunaan TI
Perencanaan Strategi
untuk Pemasok TI
Arahan
Strategi
Fokus pada potensi pelang-
gan
Bagian sales memiliki infor-
masi mengenai penyewaan
produk oleh pelanggan
Memanfaatkan modul sales
pada aplikasi iStar yang da-
pat merecord semua tran-
saksi yang dilakukan oleh
pelanggan
Tujuan
Strategi
Memprediksi permintaan
penyewaan produk dan
memberikan pelayanan yang
memuaskan
Mengumpulkan dan menga-
nalisis informasi penyewaan
pelanggan.
Memanfaatkan aplikasi
yang dapat memelihara data
dan informasi pelanggan
Inisiatif
Strategi
Melakukan analisa pengem-
bangan layanan yang mam-
pu mengetahui permintaan
produk
Menyediakan system yang
dapat mentracking informasi
mengenai pelanggan.
Menggunakan aplikasi re-
port yang dapat memberi-
kan informasi yang dibu-
tuhkan.
49
Tabel 3.4 Demand/Supply Planning : Fokus terhadap peningkatan operasional pe-
rusahaan
Demand Supply
Konteks Strategi Bisnis Perencanaan Strategi untuk
Penggunaan TI
Perencanaan Strategi
untuk Pemasok TI
Arahan
Strategi
Meningkatkan operasional
perusahaan
Karyawan dapat
menggunakan sistem dengan
baik dan sesuai dengan
fungsinya
Menyediakan aplikasi yang
dapat membantu kinerja
karyawan.
Tujuan
Strategi
Meningkatkan efektivitas
dan efisiensi perusahaan
Aplikasi dapat membantu
untuk meningkatkan
pengolahan informasi
perusahaan, penghematan
SDM
Memanfaatkan aplikasi
yang dapat membantu
karyawan agar lebih fokus
pada kegiatan analisa
Inisiatif
Strategi
Pengelolaan dengan aplikasi
tunggal
Meningkatkan control mana-
jemen, akurasi dan standa-
risasi proses
Mengimplementasikan ap-
likasi iStar yang dapat men-
gintegrasikan seluruh proses
bisnis.
50
3.5 Lights-On
Lights-On adalah aktivitas operasional TI yang sedang berjalan. Lights-On yang
terdapat pada PT.Adi Sarana Armada adalah sebagai berikut :
3.5.1 Portfolio Aplikasi
3.5.1.1 iStar
iStar adalah sebuah aplikasi sistem yang dirancang untuk membantu
fungsi dan kinerja dari karyawan-karyawan pada seluruh departemen-departemen
dalam perusahaan ini. iStar ini meliputi beberapa modul yang dibagi kedalam
masing-masing divisi dalam keseluruhan departemen. Sistem ini dikembangkan
oleh bagian IT bersama dengan bagian non IT sebanyak 7 orang. Sistem ini
menggunakan Operating System Windows Server 2003, Windows XP, Crystal
Report 8 sebagai aplikasi pembuat laporan, Programming Language Visual Basic
6, dan Database menggunakan SQL Server.
• Tujuan Awal : tujuan awal pembangunan iStar ini bertujuan untuk membantu
operasional karyawan dan mampu mengupdate data secara real time.
• Manfaat : Dapat membantu pekerjaan Operasional perusahaan.
• Fungsi : Account Receivable, Account Payable, Asset, Sales, General Ledger,
dan Purchase Order.
• Biaya Instalasi : Rp.140.000.000 atau Rp.23.333.333/Modul Aplikasi
• Divisi yang berhubungan : Seluruh divisi dan departemen yang
terdapat dalam PT.Adi Sarana Armada
51
Tabel 3.5 Penyelarasan Data Aplikasi
W
eight
40 30 30
Weight Fokus
pada
perkem
bangan
bisnis
perusah
aan
Fokus
pada
kepuasan
pelangga
n
Fokus
terhadap
Peningkatan
Operasional
Perusahaan
Unweight Weight Total
Account Receivable 15 4.5 4.75 4 13.25 198.75
Account Payable 15 4.25 4.75 3.75 12.75 191.25
Asset 20 4.25 4.25 3.5 12 240
General Ledger 10 4.3 4.3 4 12.6 126
Purchase Order 15 4.25 4.5 4 12.75 191.25
Sales 25 4.25 4.75 4.25 13.25 331.25
52
Tabel 3.6 Business Value Scorecard untuk Aplikasi Account Receivable
Weight 40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan
pelanggan
Fokus Terhadap
peningkatan Operasional
Perusahaan
User 1 5 5 4
User 2 4 5 4
User 3 5 5 4
User 4 4 4 4
Total 18 19 16
Average 4.5 4.75 4
Score 180 142.5 120
Total Score 375
Skor Portfolio Aplikasi Account Receivable :
a. Kualitas terbagi atas :
a. Fungsionalitas : 2
b. Keakuratan : 2
53
Skor Kualitas adalah 2 + 2 dibagi 2 = 2
b. Layanan terbagi atas :
a. Ketersediaan : 3.25
b. Kecepatan Merespon : 2.25
Skor Layanan adalah 2.25 + 3.25 dibagi 2 = 2.75
c. Intensitas Penggunaan terbagi atas :
a. Ketergantungan pada Aplikasi : 3.25
b. Pengguna aplikasi pada perusahaan : 2
Skor Intensitas Penggunan adalah 3.25 + 2 dibagi 2 = 2.625
d. Penyelaras strategi atas :
a. Fokus pada Perkembangan bisnis perusahaan : 112.5
b. Fokus pada kepuasan pelanggan : 142,5
c. Fokus terhadap peningkatan operasional Perusahaan : 120
Skor Penyelarasan Strategi adalah 375 dibagi 100 = 3.75
54
Tabel 3.7 Business Value Scorecard untuk Aplikasi Account Payable
Weight 40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan pelanggan
Fokus terhadap
peningkatan
operasional
perusahaan
User 1 4 5 4
User 2 4 4 4
User 3 4 5 4
User 4 5 5 3
Total 17 19 15
Average 4.25 4.75 3.75
Score 170 142.5 112.5
Total Score 425
Skor Portfolio Aplikasi Account Payable :
a. Kualitas terbagi atas :
a. Fungsionalitas : 2.75
55
b. Keakuratan : 3.25
Skor Kualitas adalah 3.25 + 2.75 dibagi 2 = 3
b. Layanan terbagi atas :
a. Ketersediaan : 3
b. Kecepatan Merespon : 3.25
Skor Layanan adalah 3 +3.25 dibagi 2 = 3.125
c. Intensitas Penggunaan terbagi atas :
a. Ketergantungan pada Aplikasi : 3.75
b. Pengguna aplikasi pada perusahaan : 5
Skor Intensitas Penggunan adalah 3.75 + 5 dibagi 2 = 4.375
d. Penyelaras strategi atas :
a. Fokus pada Perkembangan bisnis perusahaan : 170
b. Fokus pada kepuasan pelanggan : 142.5
c. Fokus terhadap peningkatan operasional perusahaan : 112.5
Skor Penyelarasan Strategi adalah 425 dibagi 100 = 4.25
56
Tabel 3.8 Business Value Scorecard untuk Aplikasi Asset
Weight 40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan pelanggan
Fokus terhadap
peningkatan Operasional
Perusahaan
User 1 4 4 4
User 2 5 5 4
User 3 4 4 3
User 4 4 4 3
Total 17 17 14
Average 4.25 4.25 3.5
Score 170 127.5 105
Total Score 402.5
Skor Portfolio Aplikasi Asset
a. Kualitas terbagi atas :
a. Fungsionalitas : 3.25
b. Keakuratan : 3.25
57
Skor Kualitas adalah 3.25 + 3.25 dibagi 2 = 3.25
b. Layanan terbagi atas :
a. Ketersediaan : 3.25
b. Kecepatan Merespon : 3
Skor Layanan adalah 3.25 + 3 dibagi 2 = 3.125
c. Intensitas Penggunaan terbagi atas :
a. Ketergantungan pada Aplikasi : 4.5
b. Pengguna aplikasi pada perusahaan : 4.25
Skor Intensitas Penggunan adalah 4.5 + 4.25 dibagi 2 = 4.375
d. Penyelaras strategi atas :
a. Fokus pada Perkembangan bisnis perusahaan : 170
b. Fokus pada kepuasan pelanggan : 127.5
c. Fokus terhadap peningkatan operasional Perusahaan : 105
Skor Penyelarasan Strategi adalah 402.5 dibagi 100 = 4.02
58
Tabel 3.9 Business Value Scorecard untuk Aplikasi General Ledger
Weigh
t
40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan pelanggan
Fokus terhadap
peningkatan
operasional
perusahaan
User 1 4 4 4
User 2 4 5 4
User 3 5 4 4
Total 13 13 12
Average 4.3 4.3 4
Score 172 129 120
Total Score 421
59
Skor Portfolio Aplikasi General Ledger :
a. Kualitas terbagi atas :
a. Fungsionalitas : 3.6
b. Keakuratan : 4.3
Skor Kualitas adalah 3.6 + 4.3 dibagi 2 = 3.95
b. Layanan terbagi atas :
a. Ketersediaan : 3.3
b. Kecepatan Merespon : 4
Skor Layanan adalah 3.3 + 4 dibagi 2 = 3.65
c. Intensitas Penggunaan terbagi atas :
a. Ketergantungan pada Aplikasi : 4
b. Pengguna aplikasi pada perusahaan : 3
Skor Intensitas Penggunan adalah 4 + 3 dibagi 2 = 3.5
d. Penyelaras strategi atas :
a. Fokus pada Perkembangan bisnis perusahaan : 172
b. Fokus pada kepuasan pelanggan : 129
c. Fokus terhadap peningkatan operasional perusahaan : 120
Skor Penyelarasan Strategi adalah 421 dibagi 100 = 4.21
60
Tabel 3.10 Business Value Scorecard untuk Aplikasi Purchase Order
Weight 40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan pelanggan
Fokus terhadap
peningkatan operasional
perusahaan
User 1 4 4 4
User 2 5 5 4
User 3 4 5 4
User 4 4 4 4
Total 17 18 16
Average 4.25 4.5 4
Score 170 135 120
Total Score 425
Skor Portfolio Aplikasi Purchase Order :
a. Kualitas terbagi atas :
a. Fungsionalitas : 2.75
b. Keakuratan : 2.75
61
Skor Kualitas adalah 2.75 + 2.75 dibagi 2 = 2.75
b. Layanan terbagi atas :
a. Ketersediaan : 3.5
b. Kecepatan Merespon : 3
Skor Layanan adalah 3 + 3.5 dibagi 2 = 3.25
c. Intensitas Penggunaan terbagi atas :
a. Ketergantungan pada Aplikasi : 4.25
b. Pengguna aplikasi pada perusahaan : 2.75
Skor Intensitas Penggunan adalah 4.25 + 2.75 = 3.5
d. Penyelaras strategi atas :
a. Fokus pada Perkembangan bisnis perusahaan : 170
b. Fokus pada kepuasan pelanggan : 135
c. Fokus terhadap peningkatan operasional Perusahaan : 120
Skor Penyelarasan Strategi adalah 425 dibagi 100 = 4.25
62
Tabel 3.11 Business Value Scorecard untuk Aplikasi Sal
Skor Portfolio Aplikasi Sales :
a. Kualitas terbagi atas :
a. Fungsionalitas : 3
b. Keakuratan : 2.75
Weight 40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan pelanggan
Fokus terhadap
peningkatan Operasional
Perusahaan
User 1 4 4 4
User 2 5 5 4
User 3 4 5 4
User 4 4 5 5
Total 17 19 17
Average 4.25 4.75 4.25
Score 170 142.5 127.5
Total Score 440
63
Skor Kualitas adalah 3 + 2.75 dibagi 2 = 2.875
b. Layanan terbagi atas :
a. Ketersediaan : 2.75
b. Kecepatan Merespon : 3.25
Skor Layanan adalah 3.25 + 2.75 dibagi 2 = 3
c. Intensitas Penggunaan terbagi atas :
a. Ketergantungan pada Aplikasi : 4
b. Pengguna aplikasi pada perusahaan : 4
Skor Intensitas Penggunan adalah 4 + 4 dibagi 2 = 4
d. Penyelaras strategi atas :
a. Fokus pada Perkembangan bisnis perusahaan : 170
b. Fokus pada kepuasan pelanggan : 142.5
c. Fokus pada mitra kerja bisnis : 127.5
Skor Penyelarasan Strategi adalah 440 dibagi 100 = 4.4
64
3.5.2 Portfolio Infrastruktur
3.5.2.1 Platform
Adalah infrastruktur yang digunakan untuk mengetahui lisensi mengenai
Software dan Aplikasi yang digunakan oleh perusahaan
Tujuan : Mengetahui lisensi digunakan oleh perusahaan
Manfaat : Mendukung kelancaran penggunaan aplikasi.
Fungsi : Sebagai jaminan legal terhadap penggunaan suatu aplikasi.
Perincian Biaya :
Tabel 3.12 Pembiayaan Infrastruktur Platform
No Detil Harga
1 Operating System :
- Windows Server 2003 Standard x 4 Server $ 1000/License x 4 = $ 4000
- Windows XP x 120 PC $143/License x 120 = $ 17160
2 Database : SQL Server 2003 x 4 Server $ 795/License x 4 = $ 3180
3 Programming : Visual Basic 6 x 5 PC $ 600 x 5 = $ 3000
4 Crystal Report 8 x 5 PC $ 475 x 5 = $ 2375
5 Open Source OS : Linux x 141 PC $ 0 x 141 = 0 (Free)
65
No Detil Harga
Total $ 29715 x Rp.9.500 =
Rp.282.292.500
Keterangan :
- Untuk aplikasi Crystal Report 8, Visual Basic 6 hanya
diimplementasikan di komputer bagian IT pada Head Office
- Lisensi OS Windows XP hanya berkisar 46 % dari semua
cabang dan Head Office. Sisanya menggunakan OS Open
Source Linux.
- Kurs digunakan saat mencapai angka Rp.9500
• Divisi yang berhubungan : Seluruh divisi dan dapartemen yang
terdapat dalam PT.Adi Sarana Armada
66
Tabel 3.13 Business Value Scorecard untuk Infrastruktur Platform
Weight 40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan pelanggan
Fokus terhadap
peningkatan Operasional
Perusahaan
User 1 4 5 5
User 2 4 5 5
User 3 5 4 4
User 4 5 4 5
Total 18 18 19
Average 4.5 4.5 4.75
Score 180 135 142.5
Total Score 457.5
Skor Portfolio Aplikasi Platform :
a. Kualitas terbagi atas :
a. Fungsionalitas : 3.25
b. Keakuratan : 3
67
Skor Kualitas adalah 3.25 + 3 dibagi 2 = 3.125
b. Layanan terbagi atas :
a. Ketersediaan : 3.25
b. Kecepatan Merespon : 3.5
Skor Layanan adalah 3.25 + 3.5 dibagi 2 = 3.375
c. Intensitas Penggunaan terbagi atas :
a. Ketergantungan pada Aplikasi : 3.5
b. Pengguna aplikasi pada perusahaan : 4
Skor Intensitas Penggunan adalah 3.5 + 4 dibagi 2 = 3.75
d. Penyelaras strategi atas :
a. Fokus pada Perkembangan bisnis perusahaan : 180
b. Fokus pada kepuasan pelanggan : 135
c. Fokus terhadap peningkatan operasional Perusahaan : 142.5
Skor Penyelarasan Strategi adalah 457.5 dibagi 100 = 4.5
68
3.5.2.2 Hardware
Hardware adalah infrastruktur perangkat keras yang terdiri dari PC dan
Printer pada PT.Adi Sarana Armada
• Tujuan Awal : Untuk mendukung kinerja semua aplikasi dan sistem dalam
perusahaan.
• Manfaat :
ï Meningkatkan efisiensi dan efektivitas
ï Menunjang kegiatan operasional
• Fungsi :
§ Memasukan data
§ Mencetak laporan
§ Melakukan scan pada dokumen
69
• Perincian Biaya :
Tabel 3.14 Biaya untuk Infrastruktur Hardware
No Spek Hardware Harga
1 PC (Untuk karyawan di setiap bagian) x 261 Rp.3.500.000/PC x 261 =
Rp.913.000.000
2 Printer
- Printer LQ 2180 x 12 Rp.5.600.000 x 12 =
Rp.67.000.000
- Network Printer (1505) x 12 Rp.1.200.000 x 12 = Rp.
14.400.000
Total Rp.994.400.00
• Divisi yang berhubungan : Divisi IT
70
Tabel 3.15 Business Value Scorecard untuk Infrastruktur Hardware
Skor Portfolio Aplikasi Hardware :
a. Kualitas terbagi atas :
a. Fungsionalitas : 4.25
b. Keakuratan : 4.25
Weight 40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan pelanggan
Fokus terhadap
peningkatan Operasional
Perusahaan
User 1 5 4 4
User 2 4 4 3
User 3 4 5 3
User 4 5 5 4
Total 14 18 14
Average 3.5 4.5 3.5
Score 140 135 105
Total Score 380
71
Skor Kualitas adalah 4.25 + 4.25 dibagi 2 = 4.25
b. Layanan terbagi atas :
a. Ketersediaan : 4.25
b. Kecepatan Merespon : 4
Skor Layanan adalah 4.25 + 4 dibagi 2 = 4.125
c. Intensitas Penggunaan terbagi atas :
a. Ketergantungan pada Aplikasi : 4.75
b. Pengguna aplikasi pada perusahaan : 5
Skor Intensitas Penggunan adalah 4.75 + 5 dibagi 2 = 4.875
d. Penyelaras strategi atas :
a. Fokus pada Perkembangan bisnis perusahaan : 140
b. Fokus pada kepuasan pelanggan : 135
c. Fokus terhadap peningkatan operasional perusahaan : 105
Skor Penyelarasan Strategi adalah 380 dibagi 100 = 3.8
72
3.5.2.3 Server
Server merupakan komputer yang menyediakan sumber daya data bagi
komputer yang terhubung dengan Server tersebut. Server PT.Adi Sarana Armada
terdiri dari Web Server, File Sharing Server, Mail Server, dan Database Server.
• Tujuan Awal : Digunakan untuk menyimpan, mengolah dan
membagikan informasi hasil dari pengolahan data-data dari semua
aktivitas yang dilakukan user, dan juga memudahkan bagi user lain
untuk mengakses data-data dibutuhkan dalam waktu bersamaan.
• Manfaat :
•Menjamin Keamanan Data
•Kemudahan dan kecepatan user dalam mengakses
•Mampu mengembangkan kemampaun server dalam peningkatan
kinerja
• Fungsi :
•Melakukan proses back-up data
•Melakukan proses File-Sharing
•Melakukan proses pengamanan data
73
• Biaya :
Tabel 3.16 Pembiyaan Infrastruktur Server
No Keterangan Biaya
1 File Sharing Server : Dell Server X5 x 1 Rp. 10.000.000
2 Web Server : HP ML 370 G5 x 1 Rp. 33.000.000
3 Mail Server : HP ML 150 G2 x 1 Rp. 11.400.000
4 Database Server : HP ML 370 G5 x 1 Rp. 33.000.000
Total Rp. 87.400.000
• Divisi yang berhubungan : Divisi IT
74
Tabel 3.17 Business Value Scorecard untuk Infrastruktur Server
Weight 40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan pelanggan
Fokus terhadap
peningkatan Operasional
Perusahaan
User 1 4 5 5
User 2 5 5 5
User 3 4 4 4
User 4 4 5 4
Total 19 19 18
Average 4.75 4.75 4.5
Score 190 142.5 135
Total Score 467.5
75
Skor Portfolio Aplikasi Server :
a. Kualitas terbagi atas :
a. Fungsionalitas : 4.5
b. Keakuratan : 4.25
Skor Kualitas adalah 4.5 + 4.25 dibagi 2 = 4.375
b. Layanan terbagi atas :
a. Ketersediaan : 4.25
b. Kecepatan Merespon : 3.75
Skor Layanan adalah 4.25 + 3.75 dibagi 2 = 4
c. Intensitas Penggunaan terbagi atas :
a. Ketergantungan pada Aplikasi : 4.5
b. Pengguna aplikasi pada perusahaan : 4.25
Skor Intensitas Penggunan adalah 4.5 +4.25 dibagi 2 =4.375
d. Penyelaras strategi atas :
a. Fokus pada Perkembangan bisnis perusahaan : 190
b. Fokus pada kepuasan pelanggan : 142.5
c. Fokus terhadap peningkatan Operasional perusahaan : 135
Skor Penyelarasan Strategi adalah 467.5 dibagi 100 = 4.68
76
3.5.2.4 Networking (Internet Connection)
Adalah sebuah jaringan dimana unit-unit antar departemen dapat saling
terintegrasi dan terhubung. Networking terdiri dari Internet, Intranet dan
Ekstranet.
• Tujuan Awal : Mengintegrasikan modul aplikasi yang digunakan
oleh semua departemen dalam perusahaan dengan menggunakan
LAN dan mendukung kinerja media komunikasi seperti Mail Server
• Manfaat :
• Kemudahan komunikasi dan kolaborasi antar staf
• Proses pengiriman data dan informasi yang cepat (lebih real time)
• Penghematan waktu dan tenaga
•Fungsi :
• Untuk mengirim dan mengakses data
• Media komunikasi dengan pihak internal maupun eksternal
• Biaya : Rp.50.000.000/Bulan atau Rp.600.000.000/Tahun
• Divisi yang berhubungan : Semua divisi dalam perusahaan
77
Tabel 3.18 Business Value Scorecard untuk Infrastruktur Networking
Skor Portfolio Aplikasi Networking :
a. Kualitas terbagi atas :
a. Fungsionalitas : 4.25
Weight 40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan pelanggan
Fokus terhadap
peningkatan Operasional
Perusahaan
User 1 4 4 4
User 2 5 4 4
User 3 4 5 4
User 4 4 5 5
Total 17 18 17
Average 4.25 4.5 4.25
Score 170 135 127.5
Total Score 432.5
78
b. Keakuratan : 3.75
Skor Kualitas adalah 4.25 + 3.75 dibagi 2 = 4
b. Layanan terbagi atas :
a. Ketersediaan : 4.25
b. Kecepatan Merespon : 4.25
Skor Layanan adalah 4.25 + 4.25 dibagi 2 = 4.25
c. Intensitas Penggunaan terbagi atas :
a. Ketergantungan pada Aplikasi : 4.75
b. Pengguna aplikasi pada perusahaan : 4.75
Skor Intensitas Penggunan adalah 4.75 + 4.75 dibagi 2 = 4.75
d. Penyelaras strategi atas :
a. Fokus pada Perkembangan bisnis perusahaan : 170
b. Fokus pada kepuasan pelanggan : 135
c. Fokus terhadap peningkatan Operasional perusahaan : 127.5
Skor Penyelarasan Strategi adalah 432.5 dibagi 100 = 4.33
79
Tabel 3.19 Portfolio Infrastruktur
Portfolio Infrastruktur
Intensitas PenggunaanServis Biaya
(dalam
jutaan Rp)
Nilai
Penyelarasa
n
Tingkat
Layanan
Kualitas
Ketergantu
ngan
Jangkauan
Pengguna
Platform Rp.
282.292.50
0
4.58 3.375 3.125 3.5 4
Hardware Rp.994.4 3.8 4.125 4.25 4.75 5
Server Rp.87.4 4.68 4 4.375 4.5 4.25
Network Rp50 4.33 4.25 4 4.75 4.75
80
3.5.3 Portfolio Manajemen
3.5.3.1 Training
Adalah Infrastruktur Management yang digunakan sebagai alat pelatihan
karyawan agar mampu mengoperasikan aplikasi baru dalam perusahaan.
• Tujuan : Mengantisipasi timbulnya penolakan dari user karena
kesulitan mengoperasikan fungsi dari aplikasi-aplikasi baru yang
dibutuhkan untuk mendukung kelancaran proses bisnis perusahaan
• Manfaat :
• Menambah pengetahuan dan keterampilan karyawan
• Mengembangkan potensi kerja karyawan
• Fungsi : Mendidik user dalam menggunakan aplikasi.
• Perincian Biaya : Rp.30.000.000/tahun
• Divisi yang berhubungan : Divisi Manajemen dan Divisi IT
81
Tabel 3.20 Business Value Scorecard untuk Manajemen Training
Weight 40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan pelanggan
Fokus terhadap
peningkatan operasional
Karyawan
User 1 4 4 4
User 2 5 5 4
User 3 4 4 4
User 4 5 5 4
Total 18 18 12
Average 4.5 4.5 3
Score 180 135 90
Total Score 405
Skor Portfolio Aplikasi :
a. Kualitas terbagi atas :
a. Fungsionalitas : 3.75
82
b. Keakuratan : 3
Skor Kualitas adalah 3 + 3.75 dibagi 2 = 3.375
b. Layanan terbagi atas :
a. Ketersediaan : 4.25
b. Kecepatan Merespon : 3.5
Skor Layanan adalah 4.25 + 3.5 dibagi 2 = 3.875
c. Intensitas Penggunaan terbagi atas :
a. Ketergantungan pada Aplikasi : 4.5
b. Pengguna aplikasi pada perusahaan : 4.75
Skor Intensitas Penggunan adalah 4.5 + 4.75 dibagi 2 = 4.625
d. Penyelaras strategi atas :
a. Fokus pada Perkembangan bisnis perusahaan : 180
b. Fokus pada kepuasan pelanggan : 135
c. Fokus terhadap peningkatan operasional Perusahaan : 90
Skor Penyelarasan Strategi adalah 405 dibagi 100 = 4.05
83
3.5.3.2 Sales Support
Sales Support adalah infrastruktur manajemen yang digunakan untuk
meningkatkan pelayanan terhadap produk yang ditawarkan oleh PT. Adi Sarana
Armada dengan mencari informasi mengenai keluhan ataupun pelayanan
terhadap service yang ditawarkan oleh PT.Adi
• Tujuan : Adalah sarana bagi pelanggan untuk menyampaikan
keluhan terhadap pelayanan yang diberikan oleh PT.Adi Sarana
Armada.
• Manfaat : pelanggan dapat menyampaikan keluhan mengenai
pelayanan dan jasa yang diberikan oleh PT.Adi Sarana Armada.
• Fungsi : menampung keluhan, saran dan pemesanan dari pelanggan.
• Biaya Tagihan Telepon : Rp.27.000.000/bulan atau Rp.324.000.000/tahun
• Divisi yang berhubungan : Divisi IT
84
Tabel 3.21 Business Value Scorecard untuk Manajemen Sales Support
Weight 40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan pelanggan
Fokus terhadap
peningkatan Operasional
Perusahaan
User 1 5 4 4
User 2 4 5 4
User 3 4 5 5
User 4 4 4 4
Total 17 18 17
Average 4.25 4.5 4.25
Score 170 135 127.5
Total Score 432.5
85
Skor Portfolio Aplikasi Sales Support :
a. Kualitas terbagi atas :
a. Fungsionalitas : 2.5
b. Keakuratan : 3
Skor Kualitas adalah 3 + 2.5 dibagi 2 = 2.75
b. Layanan terbagi atas :
a. Ketersediaan : 3
b. Kecepatan Merespon : 2.75
Skor Layanan adalah 3 + 2.75 dibagi 2 = 2.875
c. Intensitas Penggunaan terbagi atas :
a. Ketergantungan pada Aplikasi : 3.25
b. Pengguna aplikasi pada perusahaan : 3
Skor Intensitas Penggunan adalah 3.25 + 3 dibagi 2 = 3.125
d. Penyelaras strategi atas :
a. Fokus pada Perkembangan bisnis perusahaan : 170
b. Fokus pada kepuasan pelanggan : 135
c. Fokus pada mitra kerja bisnis : 127.5
Skor Penyelarasan Strategi adalah 432.5 dibagi 100 = 4.33
86
3.5.3.3 Service and Infrastructure Maintenance
Adalah infrastruktur manajemen berjalan yang dilakukan dalam periode
waktu tertentu untuk menjaga stabilitas dan kinerja dari semua infrastruktur
dalam perusahaan.
• Tujuan Awal : untuk melakukan perawatan secara berkala terhadap
infrastructure
• Manfaat : Memberikan kenyamanan user dalam bekerja.
• Fungsi :
ï Menanggapi keluhan user tentang system dan
kebutuhan hardware serta mengambil tindak lanjut
ï Melakukan pemeliharaan terhadap aplikasi dan hardware secara
berkala
ï Memeriksa dan mengevaluasi kinerja sistem
• Biaya : Rp. 20.000.000/Tahun
• Divisi yang berhubungan : Divisi IT
87
Tabel 3.22 Business Value Scorecard untuk Manajemen Service and Maintenance
Weight 40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan pelanggan
Fokus terhadap
peningkatan operasional
Perusahaan
User 1 4 4 4
User 2 4 5 4
User 3 5 5 4
User 4 4 4 4
Total 17 18 16
Average 4.25 4.5 4
Score 170 135 120
Total Score 425
Skor Portfolio Aplikasi Service and Infrastructure Maintenance
a. Kualitas terbagi atas :
a. Fungsionalitas : 4.25
b. Keakuratan : 4.25
88
Skor Kualitas adalah 4.25 + 4.25 dibagi 2 = 4.25
b. Layanan terbagi atas :
a. Ketersediaan : 4.25
b. Kecepatan Merespon : 4.25
Skor Layanan adalah 4.25 + 4.25 dibagi 2 = 4.25
c. Intensitas Penggunaan terbagi atas :
a. Ketergantungan pada Aplikasi : 4
b. Pengguna aplikasi pada perusahaan : 4
Skor Intensitas Penggunan adalah 4 + 4 dibagi 2 = 4
d. Penyelaras strategi atas :
a. Fokus pada Perkembangan bisnis perusahaan : 170
b. Fokus pada kepuasan pelanggan : 135
c. Fokus terhadap peningkatan Operasional Perusahaan : 120
Skor Penyelarasan Strategi adalah 425 dibagi 100 = 4.25
89
Tabel 3.23 Portfolio Manajemen
Portfolio Manajemen
Intensitas PenggunaanManajemen Biaya
(dalam
Jutaan
rupiah)
Nilai
Penyelaras
an
Tingkat
Pelayana
n
Kualitas
Ketergantu
ngan
Jangkauan
Pengguna
Training User 30 4.05 3.875 3.375 45 4.75
Sales Support 324 4.33 2.875 2.75 3.25 4.75
Service and
Maintenance
20 4.25 4.25 4.25 4 4
90
3.6 Project Portfolio
Pembahasan mengenai proyek-proyek yang dikembangkan ataupun yang
sedang diimplementasikan pada PT. Adi Sarana Armada. Selain itu portfolio ini
juga digunakan untuk mengetahui nilai dampak, resiko, serta jumlah biaya yang
dibutuhkan untuk masing-masing proyek.
Project
3.6.1 iStar Barcode
Adalah project yang sedang dikembangkan dimana keseluruhan aset dan
barang milik perusahaan diberi label barcode untuk memudahkan dalam
mengorganisirnya.
• Tujuan Awal : Menjaga agar barang-barang serta aset-aset milik
perusahaan agar selalu terjaga dan terkontrol keberadaannya.
• Manfaat :
• Dapat melacak keberadaan semua asset yang ada di dalam perusahaan.
• Mengefektifkan semua asset yang ada dalam perusahaan.
• Menekan biaya pembelian asset.
• Fungsi : Mengontrol dan mengatur asset yang ada dalam perusahaan
• Kebutuhan sistem/Requirment :
• Semua aset-aset barang milik PT.Adi Sarana Armada diberi label
Barcode
• Semua kendaraan yang merupakan aset perusahaan juga diberi label
Barcode
91
• Investasi :
Tabel 3.24 Investasi iStar Barcode
N
o
Deskripsi Harga
1 Hardware
Barcode Reader x1 Rp.600.000
Barcode Printer x1 Rp.1.000.000
2 Pembangunan Sistem
2 bulan x 4 Gaji Programmer Rp.20.000.000
Total Biaya Rp.21.600.000
92
Tabel 3.25 Business Value Scorecard untuk Project iStar Barcode
Weight 40 30 30
Fokus pada
perkembangan bisnis
perusahaan
Fokus pada
kepuasan pelanggan
Fokus terhadap
peningkatan Operasional
Perusahaan
User 1 2 3 3
User 2 4 3 4
User 3 2 2 4
User 4 2 2 4
Total 10 10 15
Average 2.5 2.5 3.75
Score 100 75 112.5
Total Score 287.5
Dampak pada tujuan strategi GIS perusahaan : 287.5
Nilai Risiko terdiri atas :
a. Risiko Tingkat Kesuksesan : 4
b. Risiko Ketidakpastian Pendefinisian : 4
c. Risiko Ketidakpastian Teknis : 4
93
d. Risiko Infrastruktur Sistem Informasi : 4
e. Risiko Teknis : 5
f. Risiko Investasi : 5
g. Risiko Manajemen dalam proyek : 4
Tingkat Resiko Proyek : 30
Tabel 3.26 Portfolio Proyek
Nama
Proyek
Dampak Resiko Biaya
iStar Barcode 287.5 30 Rp.21.600.000
94
Dampak500
250
0 17 35 Resiko
iStar Barcode
Tabel 3.27 Kategori Portfolio Proyek
95
3.7 Manajemen Agenda
Manajemen agenda adalah tolak ukur untuk mengimplementasikan investasi
IT kedalam bentuk sistem informasi. Penilaian akan kondisi perusahaan sangat
diperlukan untuk mengimplementasikan suatu invastasi IT dalam bentuk sistem
kedalam perusahaan.
Ada beberapa sudut pandang yang digunakan untuk melakukan
penilaian terhadap perusahaan dalam manajemen agenda:
· Menentukan sasaran
· Bertanya dengan pertanyaan yang tepat
· Menghubungkan dengan lapisan bawah
· Memahami biaya dan sumber daya
· Fokus pada sesuatu yang benar
· Mengadopsi proses yang efektif untuk menghasilkan tindakan
Tabel 3.28 Manajemen Agenda 1: Menentukan Sasaran
Pertanyaan Manajemen Ya/Tidak Bila tidak, apa rencana untuk
membetulkannya
Apakah proses bisnis dan perencanaan IT
secara penuh terhubung dan terintegrasi?
Ya
Apakah IT mampu berinovasi memberikan
dampak pada rencana bisnis dan mengajukan
usulan baru?
Ya
96
Apakah investasi IT diprioritaskan pada
strategi bisnis?
Ya
Apakah seluruh pengeluaran IT
(pengembangan, pengoperasian, perawatan,
layanan) selaras dengan strategi bisnis
Ya
Apakah bisnis dan manajemen IT secara
konsisten melaksanakan proses manajemen
yang memperbaiki konstribusi IT pada
kinerja bisnis lapisan bawah
Ya
Apakah bisnis IT dan kinerja teknis telah
terlacak
Ya
Apakah proses perencanaan dan manajemen
fokus pada keseluruhan pengeluaran IT baik
operasional maupun proyek
Ya
Apakah manajer IT dan bisnis berpartisipasi
secara efektif pada proses manajemen
Ya
97
Tabel 3.29 Manajemen Agenda : Bertanya dengan pertanyaan yang tepat
Pertanyaan Manajemen Ya/Tidak Bila tidak, apa rencana
untuk membetulkannya
Apakah investasi IT sudah pada
tempat yang tepat?
Ya
Apakah kita tahu apa yang akan
dihasilkan?
Ya
Apakah dapat menghilangkan biaya
IT yang tidak perlu?
Ya
RIGHT DECISION
Apakah dapat menggunakan biaya
yang sudah dikeluarkan untuk
mendukung proyek yang lain?
Ya
Dapatkah mengurangi biaya dari
kegiatan yang kinerjanya buruk?
YaRIGHT ACTION
Dapatkah kita mengubah strategi
bisnis kita pada tindakan IT yang
akan menghasilkan hasil yang tepat?
Tidak Akan mengambil
tindakan strategi bisnis
sesuai dengan keefektifan
proses bisnis
Apakah kita akan mendapatkan hasil
dan nilai yang cukup dari semua
sumber daya operasional?
YaRIGHT RESULT
Dapatkah kita mengontrol secara
efektif biaya TI?
Ya
98
Tabel 3.30 Managemen agenda 3 : Menghubungkan pada Bottom line / lapisan
Pertanyaan Managemen Ya/Tidak Bila Tidak, Apa rencana untuk membetulkannya ?
Apakah kita mengetahui tujuan/
arahan strategisnya ?
Ya
Apakah investasi TI diprioritaskan
berdasarkan arahan strategi ?
Ya
Apakah seluruh biaya TI
(pengembangan, operasi, perawatan,
layanan) sudah selaras dengan
arahan strategi ?
Ya
Apakah IT dapat mengurangi
pengeluaran biaya yang tidak perlu ?
Ya
Apakah kita mengevaluasi anggaran
operasional berdasarkan arahan
strategi ?
Ya
Apakah manager TI dan bisnis
berpatisipasi secara efektif pada
proses manajemen ?
Ya
99
Tabel 3.31 Manajemen Agenda 4 : Mengerti Biaya dan Sumberdaya
Pertanyaan Managemen Ya/Tidak Bila Tidak, Apa rencana untuk membetulkannya ?
Apakah ada pengelolaan pada proyek
pengembangan dan peningkatan
sebagai Portfolio proyek ?
Ya
Adakah analisis biaya operasional
dari sudut pandang Portfolio ?
Ya
Adakah penaksiran kegiatan
operasional oleh penyelarasan
strategis ?
Ya
Adakah penaksiran kegiatan
operasional oleh kualitas atau tingkat
layanan ?
Ya
Apakah diketahui seberapa besar
investasi TI untuk layanan ? Untuk
manajemen
Ya
Apakah kita memiliki sebuah strategi
investasi untuk pengeluaran
operasional ?
Ya
Adakah strategi investasi pada
aplikasi yang ada ?
Ya
100
Bila kita saat ini melakukan Portfolio,
apakah kita mampu merawat
informasi secara akurat ?
Ya
101
Tabel 3.32 Manajemen agenda 5 : fokus pada sesuatu yang Benar
Pertanyaan Managemen Ya/Tidak Bila Tidak, Apa Rencana Untuk
Membetulkannya ?
Apakah aktivitas IT dan sumber daya yang
direncanakan, diutamakan, dilaksanakan, dan
diukur berdasarkan pada hubungan dan
kontribusi mereka pada hasil bisnis ?
Ya
Apakah perencanaan, prioritas, dan
pengukuran dukungan “strategy of action”
dengan kemampuannya dalam memberi
reaksi terhadap kegiatan yang tidak diduga
dan adanya perubahan bisnis ?
Ya
Apakah rencana perusahaan dan proses
manajemen menghasilkan tujuan yang
eksplisit dan strategi yang baik ?
Ya
Apakah semua aktivitas IT dan kegiatan
organisasi dalam sumber daya dan proses
Portfolio untuk tujuannya dalam mengatasi
dampak beban, manajemen perfoma, beban
tingkat kualitas dan layanan, komitmen
sumber daya ?
Ya
102
Apakah semua IT yang ada dikendalikan
oleh adanya tujuan strategi bisnis ?
Ya
Apakah sumberdaya – baik pengeluaran
(biaya) yang terus-menerus maupun investasi
baru dialokasikan dan dikeluarkan
berdasarkan pada hubungan yang jelas
kepada tujuan strategis ?
Ya
103
Tabel 3.33 Management agenda 6 : Mengadopsi proses yang efektif untuk
menghasilkan tindakan
Pertanyaan Managemen Ya/Tidak Bila Tidak, Apa Rencana Untuk Membetulkannya
?
Perencanaan kebutuhan pasokan –
Apakah perusahaan meningkatkan
dampak strategis dan operasional pada
investasi TI-nya ?
Ya
Inovasi – Apakah perusahaan punya
inovasi yang bagus melalui TI pada
proses dan kinerja ?
Ya
Prioritasasi – Apakah perusahaan
memilih investasi yang bernilai tinggi ?
Ya
Penyelarasan – Apakah perusahaan
mendapat peningkatan dari kegiatan TI-
nya ?
Ya
Pengukuran Kinerja – Apakah
penggunaan pengukuran kinerja
mengarah pada perbaikan kinerja TI
maupun bisnis ?
Ya
104
Pengelolaan Budaya – Apakah
perusahaan mampu untuk
mengoptimalisasikan konstribusi TI
pada kinerja bisnis ?
Ya
Manajemen Protfolio – Apakah semua
investasi TI dan sumber daya
berkontribusi pada kinerja bisnis ?
Ya
Pengelolaan dampak TI – Apakah
pemanfaatan aplikasi yang efektif pada
praktek NIE di semua area bisnis telah
meningkatkan pendapatan pada TI ?
Ya