BAB 2
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1 Sejarah perusahaan
Star Energy didirikan pada tahun 2003 dan mempunyai manajer senior dengan
pengalaman operasi secara langsung lebih dari 100 tahun pada sektor energy Indonesia.
Perusahaan dibentuk melalui suatu hubungan patner diantara PT Nusantara Capital dan
Mr Supramu Santoso. Pada tanggal 18 September 2003, Star Energy memperoleh
lapangan dari ConocoPhilips dan mulai mengoperasikan blok kakap sebagai blok
pertama dalam sejarah bisnis. Dimana blok ini telah dikembangkan sejak tahun 1978.
blok ini menginspirasikan semua stakeholder Star Energy untuk menjalankan visi masa
depan yang cemerlang. Kontrak untuk blok yang baru-baru ini masuk suatu tahap
pembaharuan dan akan efektif sampai 2028
Lapangan kakap adalah suatu pengoperasian lepas pantai (offshore) di
pertengahan laut Natuna Barat di Riau, Sumatra. Berlokasi di laut Natuna 486 km timur
utara dari Singapore dan 1247 km utara dari Jakarta. Ini terdiri dari 9 minyak dan
lapangan gas .
9
2.1.1 Sejarah Kakap
Kakap pertama kali ditemukan pada tahun 1975 dan selama periode 30
tahun, kontrak pembagian produksi Kakap telah dipegang oleh beberapa
perusahaan minyak. Perusahaan ini melakukan bisnis mereka yang pertama di
Kakap adalah minyak matahari (1977-1978), dimana minyak matahari dapat
digunakan untuk bahan bakar. Lalu kontrak diambil alih oleh Marathon
Petroleum Indonesia. Marathon telah bereksplorasi dan memproduksi (mulai
tahun 1986) blok ini untuk 17 tahun (1979-1996), sebelum Cylde Petroleum
Indonesia menandatangani PSC Kakap (1996-1997). Bagaimanapun, ini hanya
setahun kemudian ketika sumber gulf memulai operasi mereka di Kakap (1997-
2202). Conoco Philips lalu menjadi kontraktor Kakap selanjutnya. Akhirnya
sejak tahun 2003 sampai sekarang, PSC telah dipegang oleh Star Energy sebagai
operator.
Sumber: Internal Star Energy
Gambar 2.1 Lapangan Kakap
10
2.2 Visi dan Misi
Untuk mencapai tujuan Star Energy mencoba untuk membuat visi dan misi yg
jelas sebagai kegiatan dasar bisnis mereka
VISI:
Menjadi produsen minyak bumi dan gas alam yang pertumbuhannya paling pesat dan
terpandang di Indonesia dengan menciptakan nilai yang seimbang dan bersaing bagi
para investor, karyawan, negara dan komunitas.
MISI:
Menjadi jalan menuju pertumbuhan yang sukses sebagai perusahaan produsen dan
explorasi awal Indonesia dengan mendapatkan kehormatan dari semua stakeholder
kami. Kita akan bekerja keras untuk memperoleh rasa hormat dari :
• Investor
Selain berperan sebagai pramugara pertumbuhan inventori asset minyak tanah.
Melalui aplikasi dari pengalaman luas manajemen dalam industri minyak dan
gas indonesia, Star Energy merencanakan untuk memperoleh kekayaan baru /
properties dari banyaknya peluang yang sekarang ada dinegara. Dengan menarik
karyawan berpengalaman dari industri, perusahaan akan mempromosikan suatu
pendekatan bersifat usahawan ke asset management, yang dengan kealamiannya,
akan mengakibatkan biaya-biaya rendah dan pengembalian yang tinggi
11
• Pekerja
Dengan memberikan karyawan jalur karir yang menantang, yang diperlengkapi
dengan tanggung jawab operasional, yang mana karyawan memiliki kebebasan
dalam pekerjaan mereka untuk melakukan yang terbaik sesuai dengan cara
mereka. Pihak manajemen berkomitmen untuk memelihara tingkat trust yang
tinggi dalam seluruh karyawan Star Energy sebagaimana kami mengetahui
bahwa trust merupakan syarat pertama untuk mencapai pertumbuhan yang terus
menerus. Kami juga mengakui bahwa kesuksesan perusahaan hanya dapat
dicapai melalui kerja keras dan dedikasi dari para karyawan dalam perusahaan
dan kami mengharapkan seluruh karyawan turut ambil andil dalam imbalan
perusahaan yang diperoleh dari kerja keras mereka.
• Pemerintah
Dengan selalu berperan dan bertanggung jawab sebagai perusahaan rakyat dan
sebagai kontraktor yang membantu pemerintahan Indonesia dalam penyulingan
sumber daya minyak yang efisien untuk memastikan pertumbuhan yang kontinyu
dari negara. Kami berjanji untuk bekerja sama dengan seluruh tingkatan
pemerintah, memelihara praktek bisnis dan transparansi kerja dalam tingkatan
tertinggi. Kami akan berjuang untuk menjadi perusahaan yang mana pemerintah
pusat dan lokal lebih inginkan untuk menjalankan bisnis dan dapatkan
kepercayaan.
• Komunitas Lokal
Sambil mengadakan aktivitas eksplorasi dan produksi, kami akan bekerja keras
untuk memaksimalkan keuntungan akan keberadaan kami dalam komunitas
12
sementara meminimalkan aspek negatif yang timbul dari kegiatan operasional
perusahaan. Kami akan menyediakan pekerjaan langsung dan tidak langsung
bagi komunitas lokal dan mendukung proyek yang memberikan dampak terbesar
bagi komunitas.
Kita percaya bahwa pertumbuhan Star Energy tergantung pada menyelesaikan
suatu kebijakan dari pengembangan bisa mendukung. Jika kita secara tetap
mengalamatkan masalah dan memusatkan pada semua stakeholder diatas,
kemudian pertumbuhan adalah hasil yang tertentu itu. Dengan demikian kita
akan memperoleh rasa hormat mereka dan menjadi pilihan partner
2.3 Struktur Organisasi
Strukur organisasi merupakan suatu penetapan dan pembagian pekerjaan dengan
pembatasan tugas-tugas, tanggung jawab dan kewajiban serta penetapan hubungan
antara unsur-unsur organisasi memungkinkan organisasi dapat bekerja sama secara
efektif untuk mencapai tujuan perusahaan. Melalui struktur organisasi dapat ditunjukkan
fungsi-fungsi yang ada dalam perusahaan, hubungan dari masing-masing fungsi tersebut,
wewenang dan tanggung jawab yang dilimpahkan serta uraian tugas pekerjaan setiap
fungsi yang ada.
13
Gambar 2.2 Struktur Organisasi PT. Star Enegy (sumber : Internal Star Energy)
President & CEO
Sr. Manager Commercial & Project
Executive Secretary
Vice President Relations & Corp. SHE
Manager Int. Audit
Sr. Vice President Explo. & Prod.
Vice President Operations Support
Vice President Relations &
Corp. Services
Sr.Vice President Finance
Vice President Operations
Manager Legal Counsel
Sr. Manager Ext.Relations & Sec
Manager SHE
Sr. Manager Engineering
Sr. Manager Offshore Operations
Manager Procurement
Manager Logistics
Vice President Finance &
Accounting
Manager Offshore Operations
Sr. Manager HRD
Manager Revenue & Tax
Manager Accounting
Manager Budgeting &
Reporting
Vice President Treasury &
Fin. Planning
Manager IT
Manager General Services
14
2.3.1 Tugas dan Tanggung Jawab
Adapun mengenai pembagian tugas masing-masing bagian secara besar
dapat diuraikan sebagai berikut :
• President & CEO :
o Membantu tugas direktur utama dalam menentukan langkah
kedepan yang perlu diambil oleh perusahaan dalam
pengembangannya
o Bertugas mengawasi kinerja dan menerima laporan
pertanggungjawaban dari tiap divisi.
o Menetapkan strategi dan kebijakan perkembangan perusahaan
dalam menyiapkan rencana kerja tahunan.
• Sr. Manager Commercial & Project :
o Bertugas membantu CEO mengawasi kinerja dan memberi
masukan , saran, ide, maupun nasehat.
o Melakukan evaluasi yang proyek-proyek yang ada
• Executive Secretary :
o Membuat notulen rapat.
o Mengatur jadwal rapat.
• Manager Int. Audit :
o Melakukan pengendalian internal, pemeriksaan terhadap keuangan
perusahaan, sehingga dapat mencegah terjadinya penyelewengan
dana perusahaan.
15
o Membuat laporan hasil pemeriksaan terhadap keuangan
perusahaan sebagai laporan pertanggungjawaban terhadap CEO
• Vice President Relations & Corp. SHE :
o Bertanggung jawab akan program SHE
• Sr. Manager Ext.Relations & Sec. :
o Bertanggung jawab kepada Vice President Relations & Corp. SHE
o Membuat laporan kepada Vice President Relations & Corp. SHE
• Manager SHE
o Bertanggng jawab untuk memberikan laporan mengenai segala
sesuatu yang berhubungan dengan SHE ke Vice President
Relations & Corp. SHE
• Sr. Vice President Explo. & Prod.
o Bertanggung jawab akan segala aktivitas pengeboran dan produksi
• Sr. Manager Engineering
o Bertanggung jawab akan segala aktivitas pengeboran
• Sr. Manager Offshore Operations
o Bertanggung jawab akan segala aktivitas pengoperasian
• Manager Offshore Operations
o Memberikan laporan kepada Sr. Manager Offshore Operations
o Mengatur aktivitas dilepas pantai
• Vice President Operations Support
o Bertanggung jawab akan segala sesuatu yang mendukung
pengoperasian
16
• Manager Procurement
o Mengendalikan persedian barang
• Manager Logistics
o Bertanggung jawab atas semua persediaan masuk dan keluar
• Vice President Relations & Corp. Services
o Bertanggung jawab akan layanan kebutuhan user
• Sr. Manager HRD
o Merumuskan program pelatihan dan menentukan kualifikasi untuk
pengembangan keahlian sumber daya perusahaan
• Manager IT
o Bertanggung jawab akan kebutuhan teknologi
o Menangani segala kebutuhan user
o Menangani masalah yang dihadapi user
• Manager General Services
o Memberikan pelayan umum kepada para pegawai seperti bus,
rumah bagi para pekerja yang berada dilepas pantai dan sebagainya
• Sr. Vice President Finance
o Bertanggung jawab kepada CEO mengenai aliran keuangan
o Memeriksa dan memberi persetujuan untuk laporan-laporan
keuangan
• Vice President Finance & Accounting
o Mengawasi kinerja dan menerima laporan keuangan
17
o Memberikan Persetujuan atas semua penerimaan dan pengeluaran
yang dilakukan oleh perusahaan
o Mengawasi pelaksanaan semua kegiatan yang berhubungan dengan
transaksi keuangan
o Menetapkan kebijakan akuntansi perusahaan
• Vice President Treasury & Fin. Planning
o Bertanggung jawab akan kekayaan perusahaan dan perencanaan
laporan keuangan
• Manager Revenue & Tax
o Melakukan pengendalian akan pendapatan dan pajak
o Memberikan laporan kepada Vice President Finance & Accounting
• Manager Accounting
o Melakukan pemgendalian pada keuangan
o Memberikan laporan kepada Vice President Finance & Accounting
• Manager Budgeting & Reporting
o Melakukan pengendalian pada pendanaan dan pelaporan
o Memberikan laporan kepada Vice President Finance & Accounting
• Vice President Operations
o Melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap kegiatan
operasi sehari-hari perusahaan
• Manager Legal Counsel
o Melakukan kontrak dengan supplier, mitra bisnis atau pihak
lainnya.
18
o Mengurusi pajak ,bea cukai dan surat-surat lainnya.
2.4 Proses Bisnis
Proses bisnis dalam perusahaan Star Energy adalah seperti yang tertera pada
gambar dibawah ini.
(Sumber : Internal Star Energy)
Gambar 2.3 Proses Bisnis
Pihak internal perusahaan (employee, management, shareholder) dapat
berinteraksi dan memperoleh informasi melalui interface yang ditampilkan pada
19
platform. Mereka dapat berinteraksi dengan tools-tools yang diberikan sehingga mereka
dapat berbagi pengetahuan dan pengalaman.
Pihak internal dapat berinteraksi dengan supplier, public, customer melalui
platform, dan sebagainya. Supply chain management mempunyai tugas untuk mencatat
inventory dan informasi (pembelian , persediaan dan penjualan) yang ada diantara proses
bisnis dan lintas perusahaan. Selain itu dengan aplikasi Customer Relationship
Management , pihak internal dapat menggunakann informasi mengenai konsumen untuk
menambah pengetahuan mengenai kebutuhan, keinginan, dan tingkah laku para
konsumen dengan tujuan melayani konsumen dengan lebih baik.
2.5 Teknologi Informasi Yang Telah Berjalan Pada PT. Star Energy
PT Star Energy setiap tahunnya mengeluarkan dana untuk investasi TI yaitu
sebesar US $ 1000000. Dana investasi terbagi atas biaya Lights On dan biaya proyek.
Dimana biaya Lights On PT. Star Energy adalah tujuh puluh persen (70%) dari total
biaya investasi teknologi informasi yang telah dikeluarkan oleh perusahaan untuk
membiayai aplikasi teknologi informasi yang sudah diimplementasikan saat ini
70%
30%
Total DanaLights On
Total DanaProyek
Gambar 2.4 Total Dana Investasi (sumber : hasil wawancara)
20
Teknologi Informasi pada PT. Star Energy terbagi atas empat kategori yaitu : application,
infrastructure, management, services.
35%
35% 15%
15%
Application
Infrastrusture
Management
Services
(sumber : hasil wawancara)
Gambar 2.5 Total Dana Lights On
2.5.1 Aplikasi Teknologi Informasi yang Digunakan Perusahaan
Aplikasi yang digunakan oleh PT. Star Energy untuk membantu kegiatan
operasionalnya adalah sebagai berikut :
o Lotus notes : suatu software yang digunakan untuk email oleh semua
karyawannya. Dimana jumlah karyawan yang bekerja pada perusahaan ini
adalah 100 orang. Software ini dibeli sejak tanggal 24 Desember 2004.
Biaya yang dikeluarkan untuk membeli aplikasi ini dan instalasi adalah
sebesar US $ 5000. Biaya tenaga kerja yang dikeluarkan dalam setahun
adalah sebesar (100 orang * 12 bulan * US $ 37,5)= US $ 45000. Jadi total
biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan adalah sebesar US $ 50000.
21
Berikut ini adalah tampilan lotus notes yang digunakan oleh user setiap harinya.
(sumber : internal Star Energy)
Gambar 2.6 Tampilan Lotus notes
o JD Edwards : salah satu software ERP yang digunakan oleh semua
karyawan PT Star Energy untuk menjalankan proses bisnis. Dimana
software ini dibeli pada September 2003 dan mulai digunakan pada tahun
Januari 2004. Biaya yang dikeluarkan untuk membeli software ini adalah
sebesar US $ 185000. Software ini memiliki berbagai modul. Modul yang
dipakai dalam perusahaan Star Energy adalah sebagai berikut :
22
• Financial management
Modul ini digunakan untuk membantu perusahaan untuk
merespon dengan cepat akan perubahan lingkungan, mendukung
kegiatan keuangan yang cukup kompleks dan menjamin laporan
keuangan tetap akurat.
Modul ini digunakan oleh divisi finance yang berjumlah 15
orang. Dimana divisi finance dapat mengakses informasi yang up-
to-date dan membuat keputusan dengan tepat tanpa menunggu dari
proses batch yang lama sehingga dapat meningkatkan produktifitas
staff dengan mengurangi waktu rutinitas yang berlebihan. Biaya
beli yang dikeluarkan untuk modul ini dan instalasi adalah sebesar
US $ 5000. Biaya berjalan yang dikeluarkan perusahaan yaitu
biaya tenaga kerja pertahun adalah sebesar (15 * 12 * US $ 250) =
US $ 45000. Jadi total biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan
untuk modul ini adalah sebesar US $ 50000.
• Project management
Modul Project Management ini digunakan oleh divisi
Operations yang berjumlah 20 orang. Dimana modul ini
menampilkan dana proyek dan peramalan untuk mengatur biaya
proyek dengan integrasi built-in. Selain itu modul ini digunakan
untuk mengautomatisasi proses persetujuan perubahan pesanan
untuk mempercepat pembayaran dan variasi dokumen dari
perencanaan proyek aslinya. Biaya beli yang dikeluarkan untuk
23
modul ini dan instalasi adalah sebesar US $ 2000. Biaya berjalan
yang dikeluarkan perusahaan yaitu biaya tenaga kerja pertahun
adalah sebesar (20 * 12 * US $ 75) = US $ 18000. Jadi total biaya
yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk modul ini adalah sebesar
US $ 20000.
• SCM (Supply chain management)
Modul ini menghubungkan customers, suppliers, partners
dan employees. Modul ini digunakan oleh divisi Operation Support
yang berjumlah 5 orang untuk membantu mengefektifkan
peramalan penjualan dari awal hingga penerimaan pesanan
pelanggan secara tepat waktu. Biaya beli yang dikeluarkan untuk
modul ini dan instalasi adalah sebesar US $ 5000. Biaya tenaga
kerja pertahun adalah sebesar (5 * 12 * US $ 500) = US $ 30000.
Jadi total biaya yang dikeluarkan untuk modul ini adalah sebesar
US $ 35000.
• CRM (Customer Relationship Management)
Modul ini menampilkan seluruh proses bisnis yang
berhubungan dengan customer dari pembayaran dan pengiriman.
Modul ini digunakan oleh divisi Exploration& Production yang
berjumlah 20 orang. Biaya beli dan instalasi yang dikeluarkan
untuk modul ini adalah sebesar US $ 4000. Biaya berjalan
(Ongoing Cost) yang dikeluarkan perusahaan yaitu biaya tenaga
kerja pertahun adalah sebesar (20 * 12 * US $ 150) = US $ 36000.
24
Jadi total biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk modul ini
adalah sebesar US $ 40000.
• Asset Lifecycle Management
Modul ini memberikan kemudahan bagi manajer dalam
pengambilan keputusan yang berkaitan dengan asset perusahaan
secara keseluruhan dan juga meningkatkan produktivitas tenaga
kerja dengan cara mencocokan keahlian pekerja dengan pekerjaan
yang ada. Modul ini digunakan oleh divisi Finance. Biaya yang
dikeluarkan untuk membeli modul ini dan instalasi adalah sebesar
US $ 2000. Biaya tenaga kerja yang dikeluarkan dalam setahun
adalah sebesar (15 * 12 * US $ 100) = US $ 18000. Jadi total biaya
yang dikeluarkan adalah sebesar US $ 20000.
• Human Capital Management
Modul ini digunakan oleh divisi HR dan relation & corp.
SHE yang masing-masing divisi berjumlah 20 orang. Dimana
modul ini membantu mengefesiensikan kegiatan-kegiatan HR
dengan menghilangkan kegiatan-kegiatan yang tidak membawa
keuntungan bagi perusahaan dan mengurangi biaya yang
berlebihan dengan mengembangkan aplikasi self-services. Selain
itu modul ini juga menampilkan laporan gaji dan asuransi yang
diterima untuk para pekerjanya. Biaya beli yang dikeluarkan untuk
modul ini dan instalasi adalah sebesar US $ 2000. Biaya tenaga
25
kerja yang dikeluarkan dalam setahun adalah sebesar (40 * 12 *
US $ 37,5) = US $ 18000. Jadi total biaya yang dikeluarkan untuk
modul ini adalah sebesar US $ 20000.
o Office Dekstop : Software yang digunakan oleh karyawan Star Energy
adalah Microsoft xp, adobe acrobat 7.0, Symantec ,dll. Biaya untuk
pembelian office desktop dan instalasi adalah sebesar US $ 4000. Dimana
biaya berjalan yang dikeluarkan sepenuhnya adalah sebesar (100 * 12 *
US $ 5) = US $ 6000. Jadi total biaya keseluruhan adalah US $ 10000.
• Infrastruktur :
o Platform (h/w & s/w)
Platform ini digunakan sejak 19 September 2003. Platform yang
digunakan oleh PT Star Energy untuk membantu karyawan dalam
melakukan aktivitas sehari-hari terbagi atas dua yaitu software pendukung
dan hardware. Biaya yang dikeluarkan untuk platform adalah sebesar US $
8000.
Software pendukung
Software pendukung yang digunakan adalah seperti Microsoft Word,
Microsoft Excel dan ebagainya. Biaya beli untuk software pendukung
ini dan instalasi adalah sebesar US $ 1000. Biaya yang dikeluarkan
26
untuk mengupdate adalah sebesar US $ 1000. Jadi total biaya yang
dikeluarkan adalah sebsar US $ 2000.
Hardware
Perangkat keras yang digunakan oleh perusahaan adalah :
PC (Personal Computer)
PT Star Energy mempunyai seratus Personal Computer
(PC) yang digunakan. Biaya investasi teknologi informasi yang
dikeluarkan perusahaan untuk membeli komputer tersebut
sebesar US $ 50000 dimana harga masing-masing komputer
adalah US $ 500. Biaya perawatan yang dikeluarkan
pertahunnya adalah sebesar US $ 7000. Jadi total biaya yang
dikeluarkan untuk PC adalah sebesar (US $ 50000 + US $
7000) = US $ 57000.
Printer
PT Star Energy menggunakan dua puluh printer dengan
tipe EPSON C 61. Harga tiap printer adalah US $ 110. Biaya
yang dikeluarkan untuk membeli printer adalah sebesar (20 *
US $ 110) = US $ 2200. Biaya perawatan yang dikeluarkan
untuk printer adalah US $ 500. Jadi total biaya yang
dikeluarkan adalah sebesar (US $ 2200 + US $ 500 ) = US $
2700.
27
Scanner
PT Star Energy menggunakan tiga buah scanner
dengan tipe . Harga tiap scanner adalah US $ 100. Biaya yang
dikeluarkan untuk scanner adalah sebesar US $ 300. Biaya
perawatan yang dikeluarkan adalah sebesar US $ 500. Jadi total
biaya yang dikeluarkan adalah sebesar US $ 800.
Server
Biaya investasi teknologi informasi yang dibutuhkan
perusahaan untuk menyediakan server bagi perusahaan adalah
sebesar US $ 1000. Perusahaan menggunakan sebelas server
yang digunakan untuk email,active directory, data, printer dan
ada juga untuk user. Biaya perawatan setahun yang
dikeluarkan untuk server ini adalah sebesar US $ 6500. Jadi
total biaya investasi teknologi informasi yang dikeluarkan
adalah sebesar (11 * US $1000) + US $ 6500 = US $ 17500.
o Portal system (eb Desk)
Adalah suatu portal untuk mengontrol dan menggabungkan
aplikasi–aplikasi perusahaan. Lebih utama lagi, portal akan menjadi
perantara utama untuk mengintegrasikan, menghubungkan, dan
sinkronisasi web servis dengan database dan aplikasi yang sudah ada yang
mencakup seluruh jaringan perusahaan. Secara bersamaaan dengan peran
tersebut serta fungsi yang lebih jauh, menjadikan Corporate Portal
28
sebagai sebuah platform yang memungkinkan kolaborasi berbasis global,
akses menyeluruh pada aplikasi-aplikasi perusahaan, data, isi portal dan
web servis, menjadi lebih efisien dalam melakukan manajemen informasi.
Strategi dalam eb Desk fokus pada P-S-T (Product , Serviuces &
Solutions , Transaction)
• Products
Menyediakan platform portal, produk manajemen informasi dan
produk tambahan lainnya yang dapat mengatur dan menggabungkan
informasi dan berbagai macam aplikasi yang ada di perusahaan.
• Services & Solutions
Menyediakan layanan informasi dan membuat aplikasi dengan
spesifikasi tertentu untuk masing–masing pelanggan, untuk
memastikan bahwa portal berguna dan memberikan nilai tambah.
• Transaction
Membuat integrasi antar perusahaan dengan menggunakan
implementasi ebDesk tanpa batasan, dan yang akan membangkitkan
transaksi ebusiness.
Biaya yang dikeluarkan untuk membeli portal ini dan instalasi adalah
sebesar US $ 70000. Biaya perawatan yang dikeluarkan adalah sebesar
US $ 30000. Jadi total biaya yang dikeluarkan adalah sebesar US $
100000.
29
o Software License
Perusahaan Star Energy memiliki 2 Software License yaitu
Software License untuk office desktop dan Software License untuk
software ERP (JD Edward). Biaya Software License untuk office desktop
adalah sebsar US $ 5000 sedangkan Software License untuk software ERP
(JD Edward) adalah sebsar US $ 60000. Jadi total biaya yang dikeluarkan
adalah sebesar US $ 65000
• Management :
Dari sisi management, perusahaan melakukan beberapa cara untuk
meningkatkan kinerja karyawannya adalah sebagai berikut :
o Planning
Dalam proses pembelanjaan dan melakukan investasi teknologi
informasi, perusahaan melakukan perencanaan terhadap aplikasi yang
ingin dibuatnya. Tahap perencanaan dilakukan melalui pengadaan rapat
dan konsultasi baik pihak internal perusahaan seperti direktur, manajer
keuangan, manajer. Selain itu, pihak perusahaan juga melakukan rapat dan
konsultasi dengan pihak eksternal perusahaan seprti vendor-vendor. Pada
tahap perencanaan, biaya yang dibutuhkan perusahaan sebesar US $ 35000
yang digunakan sebagai biaya konsultasi dengan pihak vendor.
30
o Training Program
Perusahaan selalu melakukan training program untuk
karyawannya agar mereka terus berkembang dan belajar. Dengan program
pelatihan ini diharapkan semua karyawan dapat mudah menjalankan
aplikasi yang mereka gunakan. Biasanya program ini diadakan setahun
sekali. Yang melakukan training kepada karyawan adalah orang-orang
dari divisi TI. Biaya yang dikeluarkan untuk melakukan training adalah
sebesar US $ 70000.
• Services :
Perusahaan sangat memperhatikan kebutuhan user. Oleh karena itu divisi TI
berusaha untuk meningktakan kebutuhan user dengan cara menggunakan:
o Remote dekstop
Suatu aplikasi yang digunakan oleh divisi TI untuk menangani
masalah user . Dimana aplikasi ini memberikan kemudahan bagi orang TI
karena dapat menyelesaikan masalah secara langsung tanpa harus datang
ketempat user tersebut. Biaya beli dan instalasi yang dikeluarkan untuk
software ini adalah sebesar US $ 70000. Dimana biaya perawatan yang
dikeluarkan sebesar US $ 10000. Total biaya yang dikeluarkan adalah
sebesar US $ 80000.
31
o Help desk
Help desk adalah suatu aplikasi yang digunakan untuk membantu
user dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi. Biaya beli dan instalasi
yang dikeluarkan untuk software ini adalah sebesar US $ 20000. . Dimana
biaya perawatan yang dikeluarkan sebesar US $ 5000. Total biaya yang
dikeluarkan adalah sebesar US $ 25000.
2.5.2 Aplikasi Proyek Yang Sedang Direncanakan
PT Star Energy mengeluarkan dana untuk investasi proyek adalah tiga
puluh persen dari total investasi yaitu sebesar US $ 300000. Dimana proyek yang
akan dilakukan adalah sebagai berikut :
Web Sphere
Web Sphere adalah portal yang digunakan untuk menggantikan
portal system yang lama yaitu ebDesk. Portal ini melengkapi modul-modul
dan kapasitas yang tidak ada sebelumnya. Berikut ini adalah salah satu
contoh page dalam portal Web Sphere :
32
(sumber : Internal Star Energy)
Gambar 2.7 Contoh page dalam portal Web Sphere
Biaya beli dan instalasi yang dikeluarkan untuk software ini adalah
sebesar US $ 180000. Dimana biaya perawatan yang dikeluarkan sebesar
US $ 20000. Total biaya yang dikeluarkan untuk portal ini adalah sebesar
US $ 200000.
Redressing IP di Kakap.
Hal ini dilakukan untuk mempermudah penulisan IP agar lebih
efisien. Dimana penulisan sebelumnya terlihat kurang efisien dan
terkadang menimbulkan masalah yang tidak terduga. Biaya beli dan
33
instalasi yang dikeluarkan untuk software ini adalah sebesar US $ 20000.
Dimana biaya perawatan yang dikeluarkan sebesar US $ 8000. sedangkan
biaya infrasturktur yang dikeluarkan adalah sebesar US $ 12000. Total
biaya yang dikeluarkan adalah sebesar US $ 40000.
Replacing radio link di Kakap.
Hal ini dilakukan untuk peremajaan dan mengganti frekuensi yang
ada ke yang lebih tinggi untuk meningkatkan keamanan dan juga
menyesuaikan regulasi dari postel. beli dan instalasi yang dikeluarkan
untuk software ini adalah sebesar US $ 40000 sedangkan biaya
infrasturktur yang dikeluarkan adalah sebesar US $ 10000 . Dimana biaya
perawatan yang dikeluarkan sebesar US $ 10000. Total biaya yang
dikeluarkan adalah sebesar US $ 60000.
2.6 IS / IT Planning
Perencanaan IS / IT dilakukan utnuk menentukan apa yang perusahaan lakukan
untuk beberapa tahun kedepannya. Perusahaan Star Energy telah melakukan perencanaan
IS/IT untuk 3 tahun kedepan sebagai berikut :
34
Tabel 2.1 IS / IT Planning
(sumber : hasil wawancara)
Tahun Perencanaan penggunaan TI
1 Web Sphere
Redressing IP di Kakap.
Replacing radio link di Kakap.
2 Telephone support. Ini diharapkan memberi
kemudahan kepada user untuk menangani
masalah yang sedang dihadapi
Help desk online.
3 Membangun system BI (Bisnis Intelligent)
yang mampu mengumpulkan dan menganalisa
data internal maupun eksternal
Mengupgrade platform