done! teori tentang imunisasi bcg

2
2.8 Kontra Indikasi Tidak ada larangan untuk melakukan imunisasi BCG, kecuali pada anak yang berpenyakit TBC atau menunjukkan uji Mantoux Positif. Pemberian imunisasi BCG biasanya dilakukan sedini mungkin, dalamwaktu beberapa hari setelah bayi lahir. Cara pemberian imunisasi BCG bagi perorangan berlainan dengan pemberian secara masal. Imunisasi BCG secara masal tanpa didahului uji Mantoux, tidak membahayakan. Dengan imunisasi BCG anak anda diharapkan akan bebas terjangkit penyakit TBC. Setidak-tidaknya ia terhindar dari penyakit TTBC yang berat dan parah. 8 BAB IIIPENUTUP3.1 Kesimpulan Imunisasi adalah suatu usaha memberikan kekebalan tubuh bayi dan anak terhadap penyakit tertentu. Imunisasi BCG untuk menimbulkan kekebalan aktif terhadap penyakit Tuberculosis (TBC). Vaksin BCG mengandung kuman BCG(Bacillus Calmette-Guerin) yang masih hidup. Jenis kuman TBC ini telahdilemahkan. Pemberian imunisasi BCG sebaiknya dilakukan ketika bayi baru lahir sampai berumur 12 bulan, tetapi sebaiknya pada umur 0 – 12 bulan. Hasil yangmemuaskan terlihat apabila diberikan menjelang umur 2 bulan. Imunisasi BCGcukup diberikan 1 kali saja. Tempat penyuntikan BCG dilakukan di lengan kananatas, pada bayi perempuan dapat diminta suntikan dipaha

Upload: fikrifar-riz

Post on 29-Nov-2015

52 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: DONE! Teori Tentang Imunisasi BCG

2.8 Kontra Indikasi

Tidak ada larangan untuk melakukan imunisasi BCG, kecuali pada anak yang berpenyakit TBC atau menunjukkan uji Mantoux Positif.

Pemberian imunisasi BCG biasanya dilakukan sedini mungkin, dalamwaktu beberapa hari setelah bayi lahir.

Cara pemberian imunisasi BCG bagi perorangan berlainan dengan pemberian secara masal.

Imunisasi BCG secara masal tanpa didahului uji Mantoux, tidak membahayakan.

Dengan imunisasi BCG anak anda diharapkan akan bebas terjangkit penyakit TBC. Setidak-tidaknya ia terhindar dari penyakit TTBC yang berat dan parah.

8

BAB IIIPENUTUP3.1 Kesimpulan

Imunisasi adalah suatu usaha memberikan kekebalan tubuh bayi dan anak terhadap penyakit tertentu. Imunisasi BCG untuk menimbulkan kekebalan aktif terhadap penyakit Tuberculosis (TBC). Vaksin BCG mengandung kuman BCG(Bacillus Calmette-Guerin) yang masih hidup. Jenis kuman TBC ini telahdilemahkan. Pemberian imunisasi BCG sebaiknya dilakukan ketika bayi baru lahir sampai berumur 12 bulan, tetapi sebaiknya pada umur 0 – 12 bulan. Hasil yangmemuaskan terlihat apabila diberikan menjelang umur 2 bulan. Imunisasi BCGcukup diberikan 1 kali saja. Tempat penyuntikan BCG dilakukan di lengan kananatas, pada bayi perempuan dapat diminta suntikan dipaha kanan atas. Biasanyasetelah suntikan BCG bayi tidak akan menderita demam, umumnya padaimunisasi BCG jarang dijumpai efek samping. Tidak ada larangan untuk melakukan imunisasi BCG, kecuali pada anak yang berpenyakit TBC ataumenunjukkan uji Mantoux positif (+).

3.2 Saran

Pemberian imunisasi BCG sebaiknya diberikan sedini mungkin, dalam waktu beberapa hari setelah bayi lahir. Hal ini diharapkan agar terbebas dari penyakitTBC. Setidak – tidaknya ia terhindar dari penyakit TBC yang berat dan parah.

9

Page 2: DONE! Teori Tentang Imunisasi BCG

DAFTAR PUSTAKA

Staf pengajar Ilmu Kesehatan Anak. 1998.

Buku kuliah 1, Ilmu Kesehatan Anak

.Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas IndonesiaStaf pengajar Ilmu Kesehatan Anak. 1998.

Buku kuliah 2, Ilmu Kesehatan Anak

.Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas IndonesiaDick, George. 1995.

Imunisasi dalam Praktek.

Jakarta: HipocratesMarkum, A.H. 1997.

Imunisasi.

Jakarta: FK UI