doksisiklin

2
DOKSISIKLIN Farmakokinetik Doxycycline dikatakan hampir sepenuhnya diserap dengan bioavailabilitas lebih dari 80% dengan rata-rata ~ 95%. Namun, beberapa penulis membandingkan intravena (iv) dan oral (po) dosis doksisiklin merasa penyerapan lebih rendah-dalam kisaran 73- 77%. Penyerapan terjadi di duodenum. Waktu paruh penyerapan adalah 0,85 ± 0,41 h. Konsentrasi puncak (C max, mg / L) dengan dosis bervariasi menjadi 15,3 mg / L 4 jam setelah dosis 500 mg per oral. Farmakodinamik Doksisiklin adalah antibiotik golongan tetrasiklin. Doksisiklin bekerja secara bakteriostatik dengan cara mencegah sintesa protein mikroorganisame. Doksisiklin mempunyai spektrum kerja yang luas terhadap bakteri gram positif dan gram negatif. Indikasi: - Infeksi saluran pernafasan - Infeksi saluran pencernaan - Infeksi pada saluran kemih dan kelamin - Infeksi jaringan lunak dan kulit - Infeksi telinga, hidung, dan tenggorokan Kontraindikasi : Hipersensitif atau alergi terhadap antibiotik doksisiklin atau tetrasiklin. Dosis: - Dewasa dan anak > 8 tahun dengan berat badan > 45 kg: 100 mg setiap 12 jam selama hari pertama dilanjutkan dengan 100 mg sekali sehari. Pengobatan harus dilanjutkan minimal 1-2 hari setelah tanda-tanda dan gejala infeksi menghilang. - Anak-anak berusia > 8 tahun dengan berat badan < 45 kg: 4,4 mg/kgBB/hari dengan selang waktu 12 jam selama hari pertama dilanjutkan dengan 2,2 mg/kgBB sekali sehari. Pengobatan harus

Upload: intan-desi-pramitasari

Post on 02-Jan-2016

168 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DOKSISIKLIN

DOKSISIKLIN

Farmakokinetik

Doxycycline dikatakan hampir sepenuhnya diserap dengan bioavailabilitas lebih dari 80%  dengan rata-rata ~ 95%. Namun, beberapa penulis membandingkan intravena (iv) dan oral (po) dosis doksisiklin merasa penyerapan lebih rendah-dalam kisaran 73-77%. Penyerapan terjadi di duodenum. Waktu paruh penyerapan adalah 0,85 ± 0,41 h. Konsentrasi puncak (C max, mg / L) dengan dosis bervariasi menjadi 15,3 mg / L 4 jam setelah dosis 500 mg per oral.

FarmakodinamikDoksisiklin adalah antibiotik golongan tetrasiklin. Doksisiklin bekerja secara bakteriostatik dengan cara mencegah sintesa protein mikroorganisame. Doksisiklin mempunyai spektrum kerja yang luas terhadap bakteri gram positif dan gram negatif.

Indikasi:-     Infeksi saluran pernafasan-     Infeksi saluran pencernaan-     Infeksi pada saluran kemih dan kelamin-     Infeksi jaringan lunak dan kulit-     Infeksi telinga, hidung, dan tenggorokan

Kontraindikasi :Hipersensitif atau alergi terhadap antibiotik doksisiklin atau tetrasiklin.

Dosis:-     Dewasa dan anak > 8 tahun dengan berat badan > 45 kg: 100 mg setiap 12 jam selama hari

pertama dilanjutkan dengan 100 mg sekali sehari. Pengobatan harus dilanjutkan minimal 1-2 hari setelah tanda-tanda dan gejala infeksi menghilang.

-     Anak-anak berusia > 8 tahun dengan berat badan < 45 kg: 4,4 mg/kgBB/hari dengan selang waktu 12 jam selama hari pertama dilanjutkan dengan 2,2 mg/kgBB sekali sehari. Pengobatan harus dilanjutkan minimal 1-2 hari setelah tanda-tanda dan gejala infeksi menghilang.

-     Infeksi berat : 200 mg sehari.

Peringatan dan Perhatian :-     Gangguan fungsi hati, kontrol fungsi hati dan ginjal.-     Menyusui.-     Miastenia gravis.-     Interaksi obat : absorpsi terganggu oleh antasida yang mengandung Aluminium, Kalsium, atau

Magnesium.

Sediaan:Kapsul 100 mg

Komposisi:

Page 2: DOKSISIKLIN

Tiap kapsul Doxycycline mengandung doksisiklin Hcl yang setara dengan doksisiklin 100 mg.

Efek Samping :-       Beberapa pasien yang peka dapat mengalami fotosensitivitas, alergi kulit pada waktu terkena

sinar matahari.-       Reaksi hipersensitivitas / alergi seperti: ruam kulit dan gatal-gatal.-       Gangguan pencernaan seperti: mual, muntah, dan diare.-       Dapat terjadi anemia hemolitik, trombositopenia.