laporan hasil kajian on the job learning ... · web viewsmpn 1 binamu smpn khusus jeneponto...

21
MATRIKS KAJIAN ON THE JOB LEARNING CALON KEPALA SEKOLAH KABUPATEN JENEPONTO BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN PESERTA DIDIK KONDISI IDEAL KONDISI NYATA KONTRIBUSI CALON SMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO 1. Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik 2. Terdapat proses penerimaan peserta didik yang meliputi: a. Pembentukan panitia PPDB b. Rapat kerja dan pembagian tugas c. Proses pendaftaran d. Proses Seleksi e. Proses penentuan calon terpilih f. Proses daftar ulang 3. Melakukan orientasi peserta didik yang bersifat akademik 4. Mengatur kehadiran dan ketidakhadiran peserta didik 1. Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik 2. Terdapat proses penerimaan peserta didik yang meliputi: a. Pembentukan panitia PPDB b. Rapat kerja dan pembagian tugas c. Proses pendaftaran d. Proses Seleksi e. Proses penentuan calon terpilih f. Proses daftar ulang 3. Melakukan orientasi peserta didik yang bersifat akademik 4. Mengatur kehadiran dan ketidakhadiran peserta didik 1. Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik 2. Terdapat proses penerimaan peserta didik yang meliputi: a. Pembentukan panitia PPDB b. Rapat kerja dan pembagian tugas c. Proses pendaftaran d. Proses Seleksi e. Proses penentuan calon terpilih f. Proses daftar ulang 3. Melakukan orientasi peserta didik yang bersifat akademik 4. Mengatur kehadiran dan ketidakhadiran peserta didik 1. Hendaknya perencanaan PPDB merujuk pada SPM pendidikan dasar dengan jumlah peserta didik maksimal 36 siswa per kelas 2. Hendaknya proses seleksi dari tahap awal sampai akhir dilaksanakan secara terbuka/transpara n 3. Hendaknya proses seleksi dan kriteria kelulusan 1

Upload: vodat

Post on 09-Feb-2018

217 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

MATRIKS KAJIAN ON THE JOB LEARNINGCALON KEPALA SEKOLAHKABUPATEN JENEPONTO

BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN PESERTA DIDIK

KONDISI IDEALKONDISI NYATA

KONTRIBUSI CALONSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO

1. Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik

2. Terdapat proses penerimaan peserta didik yang meliputi:a. Pembentukan panitia PPDBb. Rapat kerja dan pembagian tugasc. Proses pendaftaran d. Proses Seleksie. Proses penentuan calon terpilihf. Proses daftar ulang

3. Melakukan orientasi peserta didik yang bersifat akademik

4. Mengatur kehadiran dan ketidakhadiran peserta didik

5. Mengatur evaluasi peserta didik6. Mengatur kenaikan kelas, mutasi

dan drop out7. Mengatur kode etik dan peningkatan

disiplin peserta didik8. Mengatur layanan bimbingan dan

konseling peserta didik9. Mengatur organisasi peserta didik

yang meliputi OSIS 10. Melaksanakan kegiatan ekstra dan

kokurikuler untuk peserta didik

1. Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik

2. Terdapat proses penerimaan peserta didik yang meliputi:a. Pembentukan panitia PPDBb. Rapat kerja dan pembagian tugasc. Proses pendaftaran d. Proses Seleksie. Proses penentuan calon terpilihf. Proses daftar ulang

3. Melakukan orientasi peserta didik yang bersifat akademik

4. Mengatur kehadiran dan ketidakhadiran peserta didik

5. Mengatur evaluasi peserta didik6. Mengatur kenaikan kelas, mutasi dan

drop out7. Mengatur kode etik dan peningkatan

disiplin peserta didik8. Mengatur layanan bimbingan dan

konseling peserta didik9. Mengatur organisasi peserta didik

yang meliputi OSIS 10. Melaksanakan kegiatan ekstra dan

kokurikuler untuk peserta didik

1. Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik

2. Terdapat proses penerimaan peserta didik yang meliputi:a. Pembentukan panitia PPDBb. Rapat kerja dan pembagian tugasc. Proses pendaftaran d. Proses Seleksie. Proses penentuan calon terpilihf. Proses daftar ulang

3. Melakukan orientasi peserta didik yang bersifat akademik

4. Mengatur kehadiran dan ketidakhadiran peserta didik

5. Mengatur evaluasi peserta didik6. Mengatur kenaikan kelas, mutasi

dan drop out7. Mengatur kode etik dan

peningkatan disiplin peserta didik8. Mengatur layanan bimbingan dan

konseling peserta didik9. Mengatur organisasi peserta didik

yang meliputi OSIS 10. Melaksanakan kegiatan ekstra dan

kokurikuler untuk peserta didik

1. Hendaknya perencanaan PPDB merujuk pada SPM pendidikan dasar dengan jumlah peserta didik maksimal 36 siswa per kelas

2. Hendaknya proses seleksi dari tahap awal sampai akhir dilaksanakan secara terbuka/transparan

3. Hendaknya proses seleksi dan kriteria kelulusan disosialisasikan kepada orang tua calon siswa, masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya.

1

Page 2: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

KONDISI IDEALKONDISI NYATA

KONTRIBUSI CALONSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO

11. Melakukan pembinaan prestasi unggulan.

12. Melakukan Pembinaan dan pengembangan peserta didik berupa:a. Pengembangan bakat, minat,

kreatifitas, dan kemampuanb. Penyiapan perangkat pemantau

bakat, minat, kreatifitas, dan kemampuan peserta didik

c. Menyelenggarakan penuangan wahana kreatifitas

d. Mewadahi/menyalurkan bakat, minat, dan kreatifitas siswa

e. Melaksanakan pemantauan kemampuan siswa

13. Melakukan pelacakan terhadap alumni

11. Melakukan pembinaan prestasi unggulan.

12. Melakukan Pembinaan dan pengembangan peserta didik berupa:a. Pengembangan bakat, minat,

kreatifitas, dan kemampuanb. Tidak memiliki perangkat

pemantau bakat, minat, kreatifitas, dan kemampuan peserta didik

c. Belum ada penuangan wahana kreatifitas

d. Mewadahi/menyalurkan bakat, minat, dan kreatifitas siswa

e. Melaksanakan pemantauan kemampuan siswa

13. Belum melakukan pelacakan terhadap alumni

11. Melakukan pembinaan prestasi unggulan.

12. Melakukan Pembinaan dan pengembangan peserta didik berupa:a. Pengembangan bakat, minat,

kreatifitas, dan kemampuanb. Belum memiliki perangkat

pemantau bakat, minat, kreatifitas, dan kemampuan peserta didik

c. Belum ada penuangan wahana kreatifitas

d. Mewadahi/menyalurkan bakat, minat, dan kreatifitas siswa

e. Melaksanakan pemantauan kemampuan siswa

13. Belum melakukan pelacakan terhadap alumni

4. Hendaknya melakukan pelacakan terhadap alumni

Peserta Diklat Cakep,

Drs. H. SYARIFUDDIN, M. Pd. NIP.19690101 199412 1 007

2

Page 3: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

LAPORANKAJIAN ON THE JOB LEARNING

BAHAN KAJIAN(5)

PENGELOLAAN PESERTA DIDIK

OLEH :

Drs. H. SYARIFUDDIN, M. Pd.

PESERTA DIKLATCALON KEPALA SEKOLAH

TINGKAT KABUPATEN JENEPONTO2011

i

Page 4: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN HASIL KAJIANPENGELOLAAN PESERTA DIDIK

Drs. H. SYARIFUDDIN, M. Pd

Peserta Diklat Calon Kepala Sekolah Kabupaten Jeneponto

Tahun 2011

Telah melakukan pengkajianPengelolaan Peserta Didik

SMPN 1 Binamu dan SMPN Khusus Jeneponto

Jeneponto, 13 Oktober 2011

Kepala SMPN Khusus Jeneponto, Kepala SMPN 1 Binamu,

H. SARIPUDDIN D., S. Pd., SE., MM. D r s . S Y A H R I R S A I N I NIP. 19660131 198903 1 007 NIP. 19530406 198503 1

013

ii

Page 5: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

PENDAHULUAN

Pengelolaan peserta didik (kesiswaaan) termasuk salah satu substansi pengelolaan pendidikan dan menduduki posisi strategis karena ini merupakan pusat layanan pendidikan. Berbagai macam kegiatan, baik yang berada di dalam maupun di luar latar institusi persekolahan, tertuju kepada peserta didik. Semua kegiatan pendidikan, yaitu yang berkenaan dengan manajemen akademik, layanan pendukung akademik, sumber daya manusia, sumber daya keuangan, sarana prasarana dan hubungan sekolah dengan masyarakat, senantiasa diupayakan agar menjadi layanan pendidikan yang andal bagi peserta didik.

Pengelolaan peserta didik adalah suatu pengaturan terhadap peserta didik di sekolah, sejak peserta didik masuk sampai dengan peserta didik lulus, bahkan setelah menjadi alumni. Oleh karena itu, kegiatan pengelolaan peserta didik meliputi hal-hal sebagai berikut:

1. Perencanaan peserta didik;2. Penerimaan peserta didik;3. Orientasi peserta didik baru;4. Mengatur kehadiran dan ketidakhadiran peserta didik di sekolah;5. Mengatur evaluasi peserta didik;6. Mengatur kenaikan tingkat peserta didik, mutasi dan drop out. 7. Mengatur kode etik, pengadilan dan peningkatan disiplin peserta didik. 8. Mengatur layanan peserta didik yang meliputi: layanan kepenasehatan

akademik dan administratif, layanan bimbingan dan konseling peserta didik.

9. Mengatur organisasi peserta didik yang meliputi: Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dan organisasi alumni.Seorang calon kepala sekolah diharapkan dapat memahami pengelolaan

peserta didik. Mengkaji pengelolaan peserta didik sekolah tempat magang pada kegiatan on the job learning (OJL) bertujuan untuk melatih calon kepala sekolah mengembangkan dimensi kompetensi manajerial khususnya kompetensi mengelola peserta didik dalam rangka penerimaan peserta didik baru dan pengembangan kapasitas peserta didik.

1

Page 6: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil pengisian instrumen kajian pengelolaan peserta didik, wawancara dengan kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang kesiswaan dan matriks kajian pengelolaan peserta didik, berikut kami sajikan deskripsi hasil kajian pengelolaan peserta didik sekolah tempat magang di sekolah sendiri dan sekolah lain.

1. SMP Negeri 1 Binamu

SMPN 1 Binamu adalah sekolah lanjutan pertama yang tertua di kabupaten Jeneponto. Sejak awal beroperasinya sampai dengan saat ini minat orang tua siswa untuk menyekolahkan putra-putrinya di SMPN 1 Binamu tidak pernah surut. Citra SMPN 1 Binamu dimata orang tua siswa masih tergolong baik. Bahkan tak sedikit diantara mereka yang mengatakan bahwa mereka adalah alumni sehingga ingin anaknya juga dapat bersekolah di sekolah ini.

Besarnya minat orang tua siswa yang ingin menyekolahkan putra-putrinya di SMPN 1 Binamu merupakan satu masalah tersendiri dalam pengelolaan sekolah terkhusus pada proses penerimaan calon siswa. Jumlah pendaftar setiap tahunnya jauh melebihi kapasitas daya tampung yang dipersiapkan sekolah. Bertambahnya sekolah-sekolah baru setingkat SMP yang di bangun pemerintah di sekitar SMPN 1 Binamu tidak mengurangi jumlah pendaftar calon siswa baru setiap tahun. SMPN 1 Binamu adalah sekolah yang dijadikan prioritas utama oleh para pendaftar. Sekolah lain adalah tujuan berikutnya jika nantinya mereka tidak berhasil lulus diterima di SMPN 1 Binamu.

Mengantisipasi adanya protes-protes terhadap hasil seleksi penerimaan calon siswa baru maka tahapan-tahapan seleksi termasuk kriteria kelulusan hendaknya disosialisasikan kepada orang tua calon siswa, masyarakat ataupun pihak lain yang memiliki kepentingan untuk itu.

Menurut pengalaman saya selama mengabdi di SMPN 1 Binamu, hal yang tidak bisa dihindari oleh kepala sekolah dan panitia seleksi PPDB adalah adanya nota-nota sakti dari pejabat-pejabat daerah yang menginginkan agar calon siswa tertentu diterima tanpa memperhatikan nilai tes dari calon siswa tersebut. Hal inilah yang sering menjadi sorotan masyarakat umum sehingga mereka juga berharap diperlakukan sama artinya anak-anak mereka juga harus dinyatakan lulus dan diterima sebagai calon siswa baru SMPN 1 Binamu.

2

Page 7: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

Dengan banyaknya kejadian-kejadian seperti tersebut, akhirnya jumlah siswa yang sedianya hanya untuk 36 siswa perkelas menjadi sampai 40-an perkelas.

Menurut saya pribadi, pelayanan nota-nota sakti dapat dihindari dengan memberikan pemahaman terhadap pejabat-pejabat daerah tentang pentingnya pelaksanaan seleksi PPDB yang adil, jujur dan transparan. Pemberian pemahaman tersebut dapat dilakukan dengan mengadakan sosialisasi pelaksanaan seleksi PPDB dan mengundang para pejabat daerah sebelum pelaksanaan seleksi. Dengan pelaksanaan PPDB yang adil, jujur dan transparan akan menghasilkan calon-calon siswa baru yang mempunyai kemampuan standar sehingga proses pengembangannya lebih mudah dibanding dengan menerima calon siswa yang memiliki kompetensi dibawah standar misalnya calon siswa yang belum lancar membaca huruf latin.

Seluruh rangkaian seleksi PPDB dilaksanakan secara gratis tanpa memungut biaya dari orang tua atau calon siswa yang mendaftar. Proses seleksi penerimaan siswa baru di SMPN 1 Binamu dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:

a) Calon siswa mengambil formulir yang disiapkan panitia secara gratis;b) Formulir yang telah diisi lengkap dikembalikan ke panitia dengan

melampirkan syarat-syarat yang diminta diantaranya : foto kopi ijazah/STTB/SKHUN, foto siswa, pernyataan orang tua/wali, dan tata tertib sekolah yang sudah ditandatangani orang tua/wali siswa;

c) Pada saat pengembalian formulir, calon siswa sekaligus mengikuti tes membaca latin dan mengaji bagi yang beragama Islam;

d) Mengikuti tes tertulis pada hari yang ditentukan. Materi pelajaran yang masuk dalam tes seleksi adalah matematika dan bahasa Indonesia.

e) Pengumuman lulus;f) Pendaftaran ulang;g) Pembagian gugus untuk kegiatan MOS;h) Mengikuti kegiatan MOS;i) Pembagian kelas.

Pelaksanaan orientasi siswa baru belum dilaksanakan dengan baik sesuai dengan fungsi dan tujuannya. Pengurus OSIS lebih banyak berperan dalam pelaksanaan orientasi tanpa adanya kontrol yang baik dari pihak guru atau panitia orientasi. Orientasi bagi siswa-siswa baru hendaknya dilaksanakan

3

Page 8: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

dengan perencanaan yang matang dan melibatkan guru, pegawai, dan pengurus OSIS sehingga tujuan pelaksanaannya dapat tercapai.

Pengaturan kenaikan kelas di SMPN 1 Binamu diatur dalam kurikulum. Peserta didik dinyatakan naik kelas apabila memenuhi syarat :

a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada dua semester di kelas yang diikuti.

b. Maksimal memiliki 2 (dua) mata pelajaran yang nilainya dibawah nilai KKM.

c. Memiliki nilai minimal Baik untuk aspek kepribadian, kelakuan, dan kerajinan pada tingkatan kelas yang ikuti.

d. Kehadiran minimal 80%.

Pembinaan dan pengembangan bakat, minat, kreatifitas, dan kemampuan peserta didik dilakukan pada kegiatan pengembangan diri siswa. Kegiatan ini dilaksanakan setara 2 jam pelajaran pada hari Jum’at pagi.

Kegiatan pembinaan dan pengembangan siswa dilaksanakan berdasarkan bakat dan minat yang paling menonjol dari siswa tersebut. Setiap siswa hanya boleh memilih satu jenis kegiatan pengembangan diri. Pemilihan dan pengelompokan siswa ke dalam kegiatan pengembangan diri dilakukan dengan cara membagikan formulir pemilihan kegiatan pengembangan diri yang disiapkan oleh sekolah. Jenis-jenis kegiatan pengembangan diri siswa ditentukan berdasarkan kemampuan dan kesiapan sekolah dalam pembinaan dan pengembangan bakat tersebut.

Kegiatan pengembangan diri siswa yang dibina sekolah berdasarkan kondisi obyektif sekolah adalah :

a. KarateBertujuan untuk memiliki prestasi seni bela diri

b. Kegiatan PMR1) Praktik PPPK2) Memiliki jiwa sosial dan peduli kepada orang lain3) Melatih siswa untuk cepat dan tepat dalam memberikan

pertolongan pertama4) Membentuk piket UKS

c. Kepramukaan1) Sebagai wahana siswa untuk berlatih berorganisasi2) Melatih siswa untuk trampil dan mandiri

4

Page 9: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

3) Melatih siswa untuk mempertahankan hidup4) Memiliki jiwa sosial dan peduli kepada orang lain5) Memiliki sikap kerjasama kelompok6) Dapat menyelesaikan permasalahan dengan tepat

d. Bola Baskete. Seni TariKegiatan pembinaan peserta didik sebagaimana diatur dalam

permendiknas nomor 39 tahun 2008 juga sudah dilaksanakan di SMPN 1 Binamu. Jenis kegiatan pembinaan dimaksud adalah:

1. Pembinaan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha dilakukan antara lain melalui kegiatan shalat dhuhur secara berjamaah di mushallah sekolah, memperingati hari isra’ mi’raj, mengadakan maulid di sekolah.

2. Pembinaan budi pekerti luhur atau akhlak mulia, antara lain a. Melaksanakan tata tertib sekolah; b. Melaksanakan gotong royong dan kerja bakti (bakti sosial); c. Melaksanakan norma-norma yang berlaku dan tatakrama pergaulan; d. Menumbuhkembangkan kesadaran untuk rela berkorban terhadap

sesama; e. Menumbuhkembangkan sikap hormat dan menghargai warga sekolah; f. Melaksanakan kegiatan 7K (Keamanan, kebersihan, ketertiban,

keindahan, kekeluargaan, kedamaian dan kerindangan).3. Pembinaan kepribadian unggul, wawasan kebangsaan, dan bela negara,

antara lain : a. Melaksanakan upacara bendera setiap hari senin, serta hari-hari besar

nasional; b. Menyanyikan lagu-lagu nasional (Mars dan Hymne);

4. Pembinaan prestasi akademik, seni, dan/atau olahraga sesuai bakat dan minat, antar lain mengadakan lomba mata pelajaran, PORSENI.

SMPN 1 Binamu belum melakukan usaha untuk melacak alumni ke mana mereka melanjutkan atau sudah berkerja di mana saja mereka. Hal yang agak mudah dilakukan sekarang untuk melacak alumni adalah dengan memanfaatkan situs-situs pertemanan di internet. Sekolah juga dapat membuat web atau blog yang dapat diakses oleh alumni-alumni kemudian melampirkan satu menu untuk pelacakan alumni. Cara ini tentunya hanya bisa

5

Page 10: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

mendeteksi alumni-alumni yang paham dengan penggunaan internet tetapi paling tidak sudah ada satu usaha melacak alumni-alumni sekolah.

2. SMP Negeri Khusus Jeneponto

Sejak awal beroperasinya pada tahun pelajaran 2007/2008, SMPN Khusus Jeneponto hanya menerima calon siswa baru sebanyak 20 orang setiap tahun. Pembatasan jumlah yang tergolong sedikit tersebut terkait dengan kemampuan keuangan daerah, komitmen dan kebijakan pemerintah daerah serta ketersediaan sarana dan prasarana sekolah.

SMPN Khusus Jeneponto memberikan layanan khusus kepada seluruh siswa dan guru-gurunya termasuk siswa SLB dan SMA dengan menyediakan konsumsi untuk makan siang setiap hari. Layanan khusus lainnya adalah menyediakan asrama gratis bagi seluruh siswa untuk menginap terutama bagi siswa yang bertempat tinggal jauh dari sekolah. Konsumsi untuk makan malam dan sarapan pagi bagi siswa yang menginap di asrama ditanggung masing-masing oleh siswa. Siswa kelas IX diwajibkan tinggal di asrama sekolah guna memantapkan persiapan menghadapi ujian kelulusan bagi siswa tersebut.

Guru-guru yang mengajar di sekolah ini direkrut dari sekolah-sekolah lain di Jeneponto yang dianggap memiliki kompetensi dan kemampuan lebih setelah ada penilaian dari kepala sekolah selama guru-guru tesebut mengabdi selama kurang lebih dua tahun sebagai guru honorer. Beberapa guru dinyatakan tidak layak sehingga tidak memperoleh SK dari pemerintah kabupaten menjadi guru tetap di SMPN Khusus Jeneponto.

Pemberian layanan-layanan khusus tersebut dan beberapa kelebihan lain yang dimiliki SMPN Khusus Jeneponto mengakibatkan minat orang tua calon siswa ingin menyekolahkan anaknya di sekolah ini. Dengan jatah yang hanya 20 orang siswa pertahun dan ketatnya persaingan dalam seleksi penerimaan siswa baru membuat orang tua siswa mencari celah agar anaknya diterima di sekolah ini. Menurut keterangan kepala SMPN Khusus bahwa proses seleksi PPDB dilaksanakan secara adil, jujur dan transparan.

Dalam usaha menghindari adanya kecurigaan orang tua calon siswa dan masyarakat mengenai proses seleksi yang tidak adil, tidak jujur dan tidak transparan maka sebaiknya pihak sekolah mensosialisasikan seluruh tahapan seleksi dan membuka ruang kepada pihak-pihak terkait untuk memantau pelaksanaan seleksi calon peserta didik baru.

6

Page 11: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

Seluruh rangkaian seleksi PPDB dilaksanakan secara gratis tanpa memungut biaya dari orang tua atau calon siswa yang mendaftar. Proses seleksi penerimaan siswa baru di SMPN Khusus dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:

a) Calon siswa mengambil formulir yang disiapkan panitia secara gratis;b) Formulir yang telah diisi lengkap dikembalikan ke panitia dengan

melampirkan syarat-syarat yang diminta diantaranya : foto kopi ijazah/STTB/SKHUN, foto siswa, pernyataan orang tua/wali dan keterangan siswa masuk peringkat 10 besar di sekolahnya;

c) Pada saat pengembalian formulir, calon siswa sekaligus mengikuti tes membaca latin dan mengaji bagi yang beragama Islam;

d) Mengikuti tes tertulis pada hari yang ditentukan. Materi pelajaran yang masuk dalam tes seleksi adalah matematika, bahasa Indonesia dan IPA.

e) Pengumuman lulus;f) Pendaftaran ulang;g) Pembagian kelompok untuk kegiatan MOS;h) Mengikuti kegiatan MOS.

Pengaturan kenaikan kelas di SMPN Khusus diatur dalam kurikulum sekolah. Peserta didik dinyatakan naik kelas apabila memenuhi syarat :

a) Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada dua semester di kelas yang diikuti.

b) Maksimal memiliki 3 (tiga) mata pelajaran yang nilainya dibawah nilai KKM.

c) Memiliki nilai minimal Baik untuk aspek kepribadian, kelakuan, dan kerajinan pada tingkatan kelas yang ikuti.

Kegiatan pengembangan diri siswa yang dibina SMPN Khusus adalah :a) Kegiatan pelayanan konseling yaitu berkenaan dengan masalah diri

pribadi siswa dan kehidupan sosial, belajar, dan pembentukan karier siswa terutama pengembangan kreatifitas dan bimbingan karier.

b) Kegiatan pengembangan pribadi dan kreatifitas siswa dilaksanakan melalui kegiatan ekstrakurikuler dengan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:1). Keagamaan meliputi: rohani Islam, shalat dhuhur berjamaah, dan kultum;

7

Page 12: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

2). Keolahragaan meliputi: Foot sal, bulu tangkis, basket, karate, tennis meja;3). Kepemimpinan meliputi: LDKS, PMR, Kepramukaan;4). Seni meliputi: Dapur teater satu, paduan suara, tarian daerah,

modern dance, cheerleaders;5). Pencinta alam, KIR, kelompok majalah kreasi, dan fotografi;6). Meeting setiap hari meliputi: bahasa Inggris, bahasa Arab dan

bahasa daerah Makassar.

Sebagai sekolah baru, SMPN Khusus baru dua kali menamatkan siswa yaitu pada tahun pelajaran 2009/2010 dan 2010/2011. Alumni-alumni SMPN Khusus sebahagian besar lulus diterima masuk di SMAN Khusus Jeneponto yang juga masih satu lokasi sehingga untuk sementara alumni-alumni SMPN Khusus masih mudah dilacak keberadaannya dan pekerjaannya. Kedepan diharapkan ada usaha-usaha yang dilakukan sekolah untuk melacak alumni-alumni jika sekolah ini sudah banyak menamatkan alumni-alumninya. Cara melacak alumni saat ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan situs-situs pertemanan di internet atau memasang menu tertentu pada web atau blog sekolah.

8

Page 13: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

PENUTUP

Pengelolaan peserta didik merupakan fokus utama pengelolaan pendidikan di sekolah. Pengelolaan peserta didik yang baik menentukan keberhasilan peserta didik mengikuti pendidikan di sekolah tersebut.

Sebagai peserta diklat calon kepala sekolah, melalui tugas mengkaji pengelolaan peserta didik, saya telah memperoleh banyak tambahan ilmu dan pengalaman. Semoga ilmu yang saya peroleh dapat bermanfaat untuk peningkatan mutu pendidikan Indonesia di masa depan, Amin.

9

Page 14: LAPORAN HASIL KAJIAN ON THE JOB LEARNING ... · Web viewSMPN 1 BINAMU SMPN KHUSUS JENEPONTO Terdapat perencanaan penerimaan peserta didik Terdapat proses penerimaan peserta didik yang

Lampiran 17 : Laporan Hasil Kajian Pengelolaan Peserta Didik