dkbm

12
LAPORAN PRAKTIKUM ILMU GIZI MENGHITUNG KONSUMSI GIZI BERDASARKAN DKBM DOSEN PEMBIMBING : IR. HERI WARSITO, MP DAHLIA INDAH AMARETA, SKM., M.Gizi PUSPITO ARUM, S.Gz., M.Gizi GELLA APRILIA G42141333 POLITEKNIK NEGERI JEMBER

Upload: gella-aprilia

Post on 18-Jan-2016

122 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

DKBM

TRANSCRIPT

Page 1: DKBM

LAPORAN PRAKTIKUM

ILMU GIZI

MENGHITUNG KONSUMSI GIZI

BERDASARKAN DKBM

DOSEN PEMBIMBING :

IR. HERI WARSITO, MP

DAHLIA INDAH AMARETA, SKM., M.Gizi

PUSPITO ARUM, S.Gz., M.Gizi

GELLA APRILIA

G42141333

POLITEKNIK NEGERI JEMBER

JURUSAN KESEHATAN

PROGRAM STUDI D-IV GIZI KLINIK

2014 / 2015

Page 2: DKBM

BAB I

PENDAHULUAN

A. TUJUAN PRAKTIKUM

1. Mahasiswa mengetahui cara penggunaan Daftar Komposisi Bahan Makanan

2. Mahasiswa mampu menghitung nilai konsumsi gizi berdasarkan Daftar Komposisi

Bahan Makanan

B. DASAR TEORI

Daftar Daftar Komposisi Bahan Makanan (DKBM) berisikan nilai gizi dari

beragam pangan yang biasa dikonsumsi masyarakat Indonesia. Daftar ini berguna

untuk merencanakan hidangan makanan yang baik dan memenuhi kecukupan zat gizi

serta sebagai penilaian pada konsumsi makanan sehari-hari apakah telah terpenuhi

kecukupan zat gizi. Daftar Komposisi Bahan Makanan ini ditujukan kepada semua

pihak yang bersangkutan dengan makanan atau gizi, seperti : para petugas kesehatan

dan gizi, ahli teknologi makanan, pengusaha makanan, pertanian siswa sekolah dan

lain-lainnya.

Tidak semua bagian bahan makanan (sayuran, buah-buahan dan lainnya) dapat

dimakan. Untuk memperhitungkan jumlah bagian yang termakan dan yang terbuang

dari sayuran dan buah-buahan perlu diketahui jumlah bagian yang biasa dimakan

(Bdd ledible portion) dari bahan makanan tersebut.

Page 3: DKBM

BAB II

METODOLOGI PRAKTIKUM

A. ALAT DAN BAHAN

1. Kertas HVS

2. Alat tulis

3. Daftar Komposisi Bahan Makanan

B. Prosedur kerja

1. Tuliskan jenis makanan yang dikonsumsi satu sehari sebelumnya, beserta berat dan

ukuran rumah tangganya

2. Hitung nilai gizi dari tiap-tiap bahan makanan berdasarkan DKBM dan Bdd dari

bahan-bahan makanan tersebut

3. Hitung total konsumsi zat gizi dengan menjumlahkan nilai-nilai gizi bahan

makanan tersebut.

Page 4: DKBM

BAB III

HASIL PENGAMATAN

3.1 TABEL LEMBAR KERJA

No.Nama

Makanan

Berat

(gram)

Nilai Gizi

Intake

EnergiEnergi

(kkal)

Karbohidra

t

(kkal)

Lemak

(kkal)

Protein

(kkal)

1 Nasi Putih 300 540 477,6 8,1 36 521,7

2 Plecing Kangkung 100 75 40 25,2 10 75,2

3 Tempe Goreng 50 168 15,6 126 40 191,6

4 Cakalang 100 107 22 6,5 78,4 106,7

5 Susu 100 61 17,2 31,5 12,8 61,5

6 Krupuk 50 238,5 187 92,25 3,4 238,65

7 Bebek Goreng 50 150 9 98,15 48 150,15

8 Jus Apukat 100 85 30,8 58,5 3,6 95,9

9 Sayur Asam 100 29 20 5,4 2,8 28,2

10 Sayap Ayam Goreng 50 147,5 3 72 68 143

11 Tahu Goreng 50 57,5 5 38,25 19,4 62,25

Jumlah Intake Energy 1674,85

3.2 PERHITUNGAN LEMBAR KERJA

1. Nasi Putih (3 ×100=30 0gram)

Energy ¿ 30 0100

×180=540 kkal

Karbohidrat ¿ 300100

×39,8=119,4 gr × 4=477,6 kkal

Lemak ¿ 300100

× 0,3=0,9 gr ×9=8,1 kkal

Protein ¿ 300100

×3=9 gr× 4=36 kkal

Page 5: DKBM

¿521,7 kkal

2. Plecing Kangkung (1 ×100=100gram)

Energy ¿ 100100

×75=75 kkal

Karbohidrat ¿ 100100

×10=10 gr × 4=40 kkal

Lemak ¿ 100100

×2,8=2,8 g r× 9=25,2 kkal

Protein ¿ 100100

×2,5=2,5 gr× 4=10 kkal

¿75,2 kkal

3. Tempe Goreng (2 ×25=50 gram)

Energy ¿ 50100

×136=168 kkal

Karbohidrat ¿ 50100

×7,8=3,3 gr× 4=15,6 kkal

Lemak ¿ 50100

×28=14 gr ×9=126 k kal

Protein ¿ 50100

×20=10 gr× 4=40 kkal

¿191.6 kkal

4. Cakalang (1 ×100=100gram)

Energy ¿ 100100

×107=107 kkal

Karbohidrat ¿ 100100

×5,5=5,5 gr × 4=22 kkal

Lemak ¿ 100100

×0,7=0,7 gr ×9=6,5 kkal

Protein ¿ 100100

×19,6=19,6 gr× 4=78,4 kkal

¿106,7 kkal

5. Susu (1 ×100=100gram)

Page 6: DKBM

Energy ¿ 100100

×61=61 kkal

Karbohidrat ¿ 100100

× 4,3=4,3 gr × 4=17,2 kkal

Lemak ¿ 100100

×3,5=3,5 gr× 9=31,5 kkal

Protein ¿ 100100

×2,2=2,2 gr × 4=12,8 kkal

¿61,5 kkal

6. Kerupuk (2 ×25=50 gram)

Energy ¿ 50100

× 477=238,5 kkal

Karbohidrat ¿ 50100

×68,5=34,25 gr× 4=187 kkal

Lemak ¿ 50100

×20,5=10,25 gr× 9=92,25 kkal

Protein ¿ 50100

× 4,7=2,35 gr × 4=3,4 kkal

¿238,65 kkal

7. Bebek Goreng (1 ×50=50 gram)

Energy ¿ 50100

×300=150 kkal

Karbohidrat ¿ 50100

× 4,5=2,25 gr × 4=9kkal

Lemak ¿ 50100

×20,7=10,35 gr× 9=98,15 kkal

Protein ¿ 50100

×24=12 gr× 4=48 kkal

¿150,15 kkal

8. Jus Apukat (1 ×100=100gram)

Energy ¿ 100100

×85=85 kkal

Karbohidrat ¿ 100100

×7,7=7,7 gr× 4=30,8 kkal

Page 7: DKBM

Lemak ¿ 100100

×6,5=9,5 gr ×9=58,5 kkal

Protein ¿ 100100

×0,9=0,9 gr× 4=3,6 kkal

¿95,9 kkal

9. Sayur Asam (1 ×100=100gram)

Energy ¿ 100100

×29=29 kkal

Karbohidrat ¿ 100100

×5=5 gr × 4=20 kkal

Lemak ¿ 100100

×0,6=0,6 gr ×9=5,4 kkal

Protein ¿ 100100

×0,7=0,7 gr × 4=2,8 kkal

¿28,2 kkal

10. Sayap Ayam Goreng (1 ×50=50 gram)

Energy ¿ 50100

×295=147,5 kkal

Karbohidrat ¿ 50100

×1,5=0,75 gr× 4=3 kkal

Lemak ¿ 50100

×16=8 gr× 9=72 kkal

Protein ¿ 50100

×34=17 gr × 4=68 kkal

¿143 kkal

11. Tahu Goreng (2 ×25=50 gram)

Energy ¿ 50100

×115=57,5 kkal

Karbohidrat ¿ 50100

×2,5=1,25 gr× 4=5 kkal

Lemak ¿ 50100

×8,5=4,25 gr ×9=38,25 kkal

Protein ¿ 50100

× 9,7=4,25 gr × 4=19,4kkal

¿62,25 kkal

Page 8: DKBM
Page 9: DKBM

BAB IV

PEMBAHASAN

Dalam praktikum yang akan dilakukan “Menghitung Konsumsi Gizi berdasarkan

DKBM (Daftar Komposisi Bahan Makan)”. Setelah kita menghitung konsumsi gizi yang kita

makan dalam sehari selanjutnya dibandingkan dengan ketubuhan energy yang sebelumnya

dihitung pada praktikum kesatu dan kedua. Kebutuhan energy yang dihitung berdasarkan

pekalian BMR dengan tingkat aktifitas adalah sebesar 1938 kkal sedangkan total intake

energy dari konsumsi yang dihitung berdasarkan DKBM selama sehari sebesar 1674,85 kkal.

Intake energy tersebut didapatkan dari beberapa bahan makanan yang dikonsumsi dalam

sehari dihitung berdasarkan DKBM yaitu :

1. Nasi putih adalah makanan utama orang indonesia dalam kehidupan sehari-hari.

Intake energy yang dikonsumsi adalah 521,7 kkal

2. Masakan kedua adalah Plencing Kangkung yang intake energy yaitu 75,2 kkal

3. Bahan makanan Tempe Goreng dikonsumsi intake energy dalam sehari sebanyak

191,6 kkal

4. Bahan makanan Cakalang dikonsumsi intake energy dalam sehari sebanyak 106,7

kkal

5. Bahan makanan Susu dikonsumsi intake energy dalam sehari sebanyak 61,5 kkal

6. Bahan makanan Krupuk dikonsumsi intake energy dalam sehari sebanyak 238,65 kkal

7. Bahan makanan Bebek Goreng dikonsumsi intake energy dalam sehari sebanyak

150,15 kkal

8. Bahan makanan Jus Apukat dikonsumsi intake energy dalam sehari sebanyak 95,9

kkal

9. Bahan makanan Sayur Asam dikonsumsi intake energy dalam sehari sebanyak 28,2

kkal

10. Bahan makanan Sayap Ayam Goreng dikonsumsi intake energy dalam sehari

sebanyak 143 kkal

11. Bahan makanan Tahu Goreng dikonsumsi intake energy dalam sehari sebanyak 62,25

kkal

Page 10: DKBM

Konsumsi makanan pertiga orang itu berbeda-beda oleh karena itu melakukan

perhitungan konsumsi gizi agar setiap orang tahu jumlah kkal bahan makanan yang dimakan.

Setelah dihitung intake energy bahan makanan masing-masing dapat diperoleh jumlah

keselurahan intake yang dikonsumsi adalah 1674,85 kkal sedangkan intake energy yang telah

dihitung menggunakan BMR X tingkat aktifitas adalah 1938 kkal. Jadi kebutuhan kalori yang

dikonsumsi kurang memenuhi energy yang seharusnya kalorinya jumlahnya sama. Sehingga

hal itu harus ditambahkan salah satu jumlah bahan makanannya ditambah agar jumlah intake

energynya sama dengan kebutuhan energy.

Page 11: DKBM

BAB V

KESIMPULAN

Setiap makanan yang dikonsumsi dalam sehari harus sesuai dengan kebutuhan energi

agar tidak terjadi kekurangan atau kelebihan kebutuhan energi. Sebab jika hal itu terjadi

maka akan menyebabkan gizi yang kita konsumsi tidak akan seimbang. Apabila gizi tidak

seimbang maka tidak sesuai dengan semboyan makanan Indonesia “Gizi Seimbang”, sebelum

kita mengkonsumsi bahan makanan apapun kita harus tahu apakah bahan makanan yang akan

kita konsumsi itu bergizi, mudah dicerna, menyehatkan, enak, sesuai kebutuhan energi kita

masing-masing dan lain-lain.