PENCEGAHAN HEPATITIS VIRUS pada ANAK-ANAK

Pembimbing:

Dr. Ch. Rini Pratiwi, Sp. A

Dimar Kumala PuspaningrumVivien Karina SariKEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN ANAKRSUD SUNAN KALIJAGA DEMAK2013Apa itu Hepatitis ?

Hepatitis adalah infeksi hati yang disebabkan oleh virus hepatitis (A,B,C,D,E). Hepatitis berarti radang atau bengkak hati. Hepatitis yang paling sering terjadi adalah Hepatitis A dan Hepatitis B.

Cara penularannya?

Hepatitis A paling sering terjadi mengingat cara penularannya sangat mudah :

Makanan yang dimasak kurang tepat.

Minum air yang telah terkontaminasi virus hepatitis.

Sedangkan Hepatitis B dapat ditularkan melalui: kontak dengan benda-enda yang darah dan cairan tubuh melalui kulit yang terbuka (transfusi darah, tato, sikat gigi, handuk, dan air susu ibu).

Gejalanya seperti apa..? hilang nafsu makan, mual, muntah diare kuning (kulit atau mata menjadi kuning) letih, rasa sakit pada otot dan tulang sendi.

Gejala di atas lebih sering terjadi pada orang dewasa. Anak-anak yang tertular biasanya tidak menunjukkan gejala, tapi infeksi dapat menjadi sangat serius dan mengakibatkan: kerusakan hati

kanker hati

kematian

Bagaimana cara pencegahannya...??? cuci tangan setelah buang air, sebelum makan dan setelah mengganti popok bayi. Cuci bersih bahan makanan, masak air minum terlebih dahulu, jangan minum air dari sumber yang tidak bersih.

Lakukan Imunisasi. Imunisasi hepatitis A dapat diberikan pada anak Usia 2-18 tahun (kekebalan terhadap virus hepatitis A bertahan selama 15-20 tahun).

Imunisasi hepatitis B diberikan 3x. Imunisasi pertama dan kedua diberikan jarak 1 bulan, dan imunisasi ketiga dalam jarak 5 bulan setelah imnunisasi kedua. Jika hamil, lakukan tes darah untuk hepatitis B. Bayi yang dilahirkan ibu yang terinfeksi hepatitis B harus diberikan imunoglobulin hepatitis B (HBIG) dan vaksin.

Jangan menggunakan alat pribadi yang mungkin terkena darah bersama-sama. Beri tahu dokter bahwa Anda terinfeksi

MENCEGAH TETAP LEBIH BAIK DARIPADA MENGOBATI...