difusi dan osmosi.docx

1
Difusi dan Osmosi 1. Apa yang di maksud dengan hidrofilik dan hidrofobik ? Jawab : Hidrofilik digunakan untuk menerangkan molekul atau gugus molekul yang tertarik pada air dan pelarut polar lain, sedangkan hidrofobik digunakan untuk menerangkan molekul atau gugus molekul yang tidak mudah bercampur dengan air. Hidrokarbon dan lemak itu hidrofobik. Hidrofilik adalah lapisan membran sel yang mempunyai afinitas terhadap air. Hidrofobik adalah lapisan pada membran sel yang tidak mempunyai afinitas terhadap air. Hidrofilik vs Hidrofobik Hidrofilik dan Hidrofobik Hidrofilik diambil dari dua kata yaitu hidro yang berarti air dan filik yang berarti suka. Jadi hidrofilik adalah zat yang dapat dilarutkan dalam air. Sedangkan hidrofobik diambil dari kata hidro (air) dan fobik (tidak suka). Zat- zat yang bersifat hidrofobik adalah zat yang tidak dapat larut dalam air tetapi dapat larut dalam minyak. Sifat kelarutan di sini ditinjau dari sifat kepolarannya. Dimana air adalah senyawa polar dan minyak adalah non polar. Jadi ketika suatu zat dicampurkan dengan suatu zat lain dengan sifat kepolaran yang sama maka zat tersebut dapat bercampur (larut). Hal ini pula yang menjelaskan kenapa air dan minyak tidak dapat bercampur, karena meraka memiliki sifat yang berbeda (polar & non polar).

Upload: damar-panji

Post on 10-Feb-2016

18 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Difusi dan Osmosi.docx

Difusi dan Osmosi1. Apa yang di maksud dengan hidrofilik dan hidrofobik ?

Jawab : Hidrofilik digunakan untuk menerangkan molekul atau gugus molekul yang tertarik pada air dan pelarut polar lain, sedangkan hidrofobik digunakan untuk menerangkan molekul atau gugus molekul yang tidak mudah bercampur dengan air. Hidrokarbon dan lemak itu hidrofobik. Hidrofilik adalah lapisan membran sel yang mempunyai afinitas terhadap air. Hidrofobik adalah lapisan pada membran sel yang tidak mempunyai afinitas terhadap air.Hidrofilik vs HidrofobikHidrofilik dan HidrofobikHidrofilik diambil dari dua kata yaitu hidro yang berarti air dan filik yang berarti suka. Jadi hidrofilik adalah zat yang dapat dilarutkan dalam air.Sedangkan hidrofobik diambil dari kata hidro (air) dan fobik (tidak suka). Zat-zat yang bersifat hidrofobik adalah zat yang tidak dapat larut dalam air tetapi dapat larut dalam minyak.Sifat kelarutan di sini ditinjau dari sifat kepolarannya. Dimana air adalah senyawa polar dan minyak adalah non polar. Jadi ketika suatu zat dicampurkan dengan suatu zat lain dengan sifat kepolaran yang sama maka zat tersebut dapat bercampur (larut). Hal ini pula yang menjelaskan kenapa air dan minyak tidak dapat bercampur, karena meraka memiliki sifat yang berbeda (polar & non polar).