di kabupaten/kota provinsi jawa tengah · pdf fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan...

21
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user ANALISIS KEGIATAN EKONOMI : KONSENTRASI INDUSTRI DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2000-2013 Skripsi Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Syarat-syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta Oleh : FITRIA NUR RAHMAWATI F0112043 JURUSAN EKONOMI PEMBANGUNAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016

Upload: buidieu

Post on 26-Feb-2018

215 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ANALISIS KEGIATAN EKONOMI : KONSENTRASI INDUSTRI

DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH

TAHUN 2000-2013

Skripsi

Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Syarat-syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Ekonomi Pembangunan

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta

Oleh :

FITRIA NUR RAHMAWATI

F0112043

JURUSAN EKONOMI PEMBANGUNAN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2016

Page 2: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

ABSTRAK

ANALISIS KEGIATAN EKONOMI : KONSENTRASI INDUSTRI

DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH

TAHUN 2000-2013

FITRIA NUR RAHMAWATI

NIM. F0112043

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sektor basis, konsentrasi

industri, serta stabilitas konsentrasi industri yang terdapat pada Kabupaten/Kota di

Provinsi Jawa Tengah tahun 2000-2013. Analisis konsentrasi industri

berdasarkan pada Bakorwil Provinsi Jawa Tengah. Data sekunder diperoleh dari

Sakernas dan Jawa Tengah Dalam Angka yang dipublikasikan oleh Badan Pusat

Statistik (BPS). Data yang digunakan yaitu penduduk berumur 15 tahun ke atas

yang bekerja selama seminggu yang lalu menurut lapangan pekerjaan utama di

Provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan analisis Location Quotient

(LQ) untuk melihat penyerapan tenaga kerja terbesar pada masing-masing sektor,

penentuan konsentrasi (spasial) industri, dan pemetaan dengan Sistem Informasi

Geografis (SIG).

Hasil analisis Location Quotient (LQ) menunjukkan bahwa

Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah memiliki sektor basis yang beragam.

Sektor yang menjadi sektor basis dominan di Provinsi Jawa Tengah adalah sektor

pertanian, pengolahan, dan konstruksi. Hasil identifikasi konsentrasi (spasial)

industri diperoleh bahwa industri pertanian dan pengolahan terkonsentrasi dan

tumbuh pada Kabupaten. Sedangkan industri perdagangan, komunikasi, keuangan,

serta jasa terkonsentrasi (spasial) dan tumbuh pada Kota-kota yang merupakan

pusat pertumbuhan (pole of growth) di Provinsi Jawa Tengah. Identifikasi

stabilitas konsentrasi (spasial) industri menghasilkan bahwa industri pengolahan

tembakau (Kode:160), industri barang-barang dari kayu, dan barang-barang

anyaman dari rotan, bambu, dan sejenis (Kode:202), industri furnitur (Kode:361),

perdagangan eceran keliling di luar bangunan (Kode:525) tetap stabil pada

Kabupaten/Kota tertentu dari tahun 2000 hingga 2013.

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah harus mendorong perekonomian

wilayahnya dengan mendukung peningkatan penyerapan tenaga kerja pada sektor

pertanian yang merupakan sektor dominan penyerap tenaga kerja tertinggi di

Provinsi Jawa Tengah. Identifikasi konsentrasi (spasial) industri dapat menjadi

dasar bagi pemerintah Kabupaten/Kota merancang kebijakan untuk meningkatkan

industri potensial yang ada, mendorong industri yang belum tumbuh, dan

mempertahankan industri yang sudah tumbuh di daerahnya.

Kata Kunci : Sektor Basis, Konsentrasi Industri, Bakorwil Provinsi Jawa Tengah,

Location Quotient, Sistem Informasi Geografis (SIG)

Page 3: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

ABSTRACT

THE ANALYSIS OF ECONOMIC ACTIVITIES: INDUSTRIAL

CONCENTRATION IN THE REGENCY/CITY

IN CENTRAL JAVA PROVINCE YEAR 2000-2013

FITRIA NUR RAHMAWATI

NIM. F0112043

This study aims to analyze the base sector, industrial concentration, and

industrial concentration stability in Regency/City in Central Java Province year

2000-2013. Industrial concentration analysis conducted for Bakorwil Central

Java Province. Secondary data were obtained from Sakernas Central Java in

Number published by BPS. The data used are workers aged 15 years old and

older who worked during the past week in Central Java. To answer the research

objectives, the researcher use Location Quotient (LQ), determining the industrial

concentration, and mapping with Geographic Information Systems (GIS).

Location Quotient (LQ) show that the Regency/City in Central Java

Province has a diverse sector base. Sectors which are the dominant sector basis

in Central Java Province is agriculture, processing, and construction. Results of

identification concentration (spatial) showed that industrial farming and

processing industry is concentrated and grow in the Regency. While the trade

industry, communications, finance, and services are concentrated (spatial) and

grow in cities that are centers of growth (pole of growth) in Central Java

Province. Identification stability concentration (spatial) produce industry that

tobacco manufacturing (Code: 160), industrial goods of wood, and items woven

from rattan, bamboo, and similar (Code: 202), the furniture industry (Code: 361)

, retail trade around the outside of the building (Code: 525) remained stable at

Regency/City particular from 2000 to 2013.

Central Java Provincial Government should stimulate the economy of the

region by supporting an increase in employment in the agricultural sector is the

dominant sector employer of the highest in Central Java Province. Identification

concentration (spatial) industry can be the basis for the government of the

Regency/City of designing policies to increase the potential of existing industry,

encourage industry that has not grown, and maintain the industry that has grown

in the region.

Keywords: Base Sector, Industrial Concentration, Bakorwil Central Java

Province, Location Quotient, Geographic Information Systems (GIS)

Page 4: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

Page 5: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

Page 6: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

Page 7: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

MOTTO

فإن مع ايسرالعسر - إن مع ايسرالعسر

Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan - Sesungguhnya

sesudah kesulitan itu ada kemudahan”

(QS. Alam Nasyroh: 5-6)

Barangsiapa yang menapaki suatu jalan dalam rangka mencari ilmu

maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke Surga

(H.R. Ibnu Majah & Abu Dawud)

Real success is determined by two factors. First is faith, and second is action

(Albert Einstein)

“Ing Ngarso Sung Tulodho, Ing Madyo Mangun Karso, Tut Wuri Handayani”

(Di depan memberi teladan, di tengah membangun prakarsa (pelopor),

di belakang memberi semangat)

(Ki Hajar Dewantara)

Page 8: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya kecil dan sederhana ini saya persembahan untuk orang-orang terkasih :

1. Ibu dan Bapakku tercinta, Esti Sugiarti, S.Pd. dan Hari Suprayitno, S.Pd.

2. Adikku tersayang, Ismi Nur Hidayah

3. Keluarga besarku

4. Jurusan dan Fakultas kebangganku, Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi

dan Bisnis

5. Almamater kebangganku, Universitas Sebelas Maret Surakarta

Page 9: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah senantiasa

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga skripsi yang berjudul “Analisis

Kegiatan Ekonomi : Konsentrasi Industri di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa

Tengah Tahun 2000-2013” dapat diselesaikan dengan baik. Skripsi ini disusun

guna melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat untuk mencapai gelar

Sarjana Ekonomi Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini tidak mungkin

selesai tanpa bantuan berbagai pihak. Oleh sebab itu, pada kesempatan ini penulis

menyampaikan ucapan terimakasih kepada :

1. Dr. Hunik Sri Runing Sawitri M.Si., selaku dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universita Sebelas Maret Surakarta.

2. Dr. Siti Aisyah T. Rahayu, S.E, M.Si., selaku kepala prodi Ekonomi

Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret.

3. Tri Mulyaningsih, S.E,. M.Si., selaku dosen pembimbing yang senantiasa

meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan,

sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

4. Dr. Evi Gravitiani, S.E,. M.Si., selaku pembimbing akademik, yang telah

meluangkan waktu untuk memberikan motivasi hingga penulis dapat

menyelesaikan perkuliahan dengan baik.

5. Dr. Mulyanto, M.E., dan Yogi Pasca Pratama, S.E., M.E., selaku dosen

pengampu mata kuliah Seminar Konsentrasi Perencanaan Pembangunan,

yang telah memberikan kritik dan saran untuk penulis dalam penyusunan

draft proposal skripsi.

6. Riwi Sumantyo, S.E., M.M. dan Dr. Agustinus Suryantoro, M.Si. selaku tim

penguji yang telah memberikan masukan dan saran guna penyempurnaan

skripsi ini.

Page 10: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

7. Ibu dan Bapakku tercinta, yang telah memberikan kasih sayang, arahan,

motivasi, dukungan, dan do’a yang tidak pernah terputus. Serta adikku yang

selalu memberikan motivasi.

8. Seluruh dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret

Surakarta beserta seluruh staf dan karyawan. Terimakasih untuk bimbingan,

ajaran, dan pelayanan studi yang telah diberikan.

9. Sahabat-sahabat terbaik dan terkasih Nia, Dita, Nurul, Osi, Susi, Vina, Tyo.

Terimakasih atas kebersamaan, bantuan, dan dukungan selama ini. Sukses

selalu untuk semua.

10. Teman-teman terbaik Tami, Dwi, Ira, Filla, Budi, Fajar. Terimakasih atas

pertemanan yang membahagiakan. Sukses selalu untuk semua.

11. Seluruh teman-teman jurusan Ekonomi Pembangunan angkatan 2012, yang

telah saling berbagi inspirasi dan semangat.

12. Keluarga “KKN Sedangrejo”, Olik, Mbak Arum, Fida, Tita, Hanin, Mas Zul,

Mas Ed, Arif, terimakasih atas do’a dan dukungannya sampai saat ini.

13. Keluarga besar KEI, terimakasih untuk Dakwah, Ukuwah, dan Ilmiahnya.

14. Seluruh pegawai dan karyawan KPPN (Kantor Pelayanan Perbendaharaan

Negara) Surakarta, yang telah memberikan pengalaman, pengetahuan selama

magang, serta doa yang telah diberikan.

15. Purwo Edi, selaku pengolah Geographic Information System (GIS).

16. Seluruh pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.

17. Serta untuk Almamater tercinta Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Sebelas Maret Surakarta.

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menyadari masih terdapat banyak

kekuranganan karena keterbatasan dan kemampuan penulis. Oleh sebab itu, kritik

dan saran sangat diharapkan untuk penyempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini

dapat berguna dan bermanfaat bagi pembaca.

Surakarta, Juli 2016

Penulis

Page 11: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

DAFTAR ISI

JUDUL ……………………………………………………….….. i

ABSTRAK …………………………………………………………... ii

ABSTRACT …………………………………………………………... iii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING …………………... iv

HALAMAN PENGESAHAN ……………………………..….… v

SURAT PERNYTAAN SKRIPSI ……………………………..….… vi

MOTTO ……………………………………………………...…… vii

HALAMAN PERSEMBAHAN ………………………………...… viii

KATA PENGANTAR ………………………………………….. ix

DAFTAR ISI ………………………………………………………….. xi

DAFTAR TABEL ……………………………………………….…. xv

DAFTAR GAMBAR …………………………………………………... xvii

DAFTAR DIAGRAM …………………………………………………. xviii

DAFTAR BAGAN ………………………………………………….. xix

DAFTAR RUMUS ………………..………………………………… xx

DAFTAR LAMPIRAN ……………………………………..….... xxi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ……………..………….... 1

B. Rumusan Masalah ……………………………..…… 5

C. Tujuan Penelitian …………………………..…….... 5

D. Manfaat Penelitian ………………………………..… 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Kajian Teori

1. Teori Basis Ekonomi (Economic Base Theory) ...... 7

2. Perumusan Perencanaan Pembangunan Daerah

dan Pengembangan Wilayah …..………………. 10

3. Konsep dan Teori Lokasi Industri ……..……. 21

Page 12: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xii

B. Penelitian Terdahulu

1. Pola Spasial Kegiatan Industri

a. Mario Polese dan Richard Shearmur (2006) ...…. 27

b. Erlangga Agustino Landiyanto (2005) ……. 29

c. Zainal Arifin (2006) ……………………………. 30

d. Nazipawati (2006) ……………………………. 31

e. Nur Chollidah (2012) ……………………………. 33

f. Deny Ferdyansyah dan Eko B. Santoso (2013).. 34

g. Zulqadri Ansar dan Delik Hudalah (2013) …… 35

2. Pengembangan Kawasan Andalan

a. Hastarini Dwi Atmanti (2010) ……………………. 36

b. Refika Ardila (2012) ………………………...…. 37

c. Mursidah, Abubakar Hamzah, dan Sofyan

(2013) …………………………………………... 38

d. Nailatul Husna, Irwan Noor, Mohammad

Rozikin (2013) ………………………………..…. 40

e. Eta Rahayu dan Eko Budi Santoso (2014) ……. 41

f. Rayi Paramita dan Wilmar Salim (2015) ……... 42

C. Kerangka Pemikiran ………………..………..………… 54

BAB III METODE PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian .………………………...… 56

B. Jenis dan Sumber Data …………….…..… 56

C. Metode dan Analisis Data

1. Analisis Location Quotient (LQ) …………………... 57

2. Penentuan Konsentrasi (Spasial) Industri …... 60

3. Pemetaan dengan Sistem Informasi Geografis

(SIG) ………………………………………….... 62

BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Provinsi Jawa Tengah

1. Kondisi Geografis dan Luas Wilayah ………….... 64

2. Kondisi Pemerintahan ………………………….... 67

3. Ketenagakerjaan …………………………………… 68

Page 13: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiii

4. Struktur Ekonomi …………………………… 72

B. Interpretasi Hasil Analisis dan Pembahasan

1. Sektor Basis pada Kabupaten/Kota di Provinsi

Jawa Tengah Tahun 2000-2013 ……..…….……… 75

2. Konsentrasi Industri pada Kabupaten/Kota

di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2000-2013 …… 86

a. Kedungsepur (Kabupaten Kendal, Kabupaten

Demak, Kabupaten Semarang, Kota Semarang,

Kota Salatiga, dan Kabupaten Grobogan) .….. 87

b. Wanarakuti (Juwana, Kabupaten Jepara,

Kabupaten Kudus, dan Kabupaten Pati) ….… 89

c. Subosukawonosraten (Kota Surakarta,

Kabupaten Boyolali, Kabupaten Sukoharjo,

Kabupaten Karangnyar, Kabupaten Wonogiri,

Kabupaten Sragen, dan Kabupaten Klaten) …… 91

d. Bregasmalang (Kabupaten Brebes, Kota

Tegal, Slawi (Kabupaten Tegal), dan

Kabupaten Pemalang) …………….…...… 94

e. Petanglong (Kabupaten Pekalongan,

Kabupaten Batang, dan Kota Pekalongan) ...… 96

f. Barlingmascakeb (Kabupaten Banjarnegara,

Kabupaten Purbalingga, Kabupaten

Banyumas, Kabupaten Cilacap, dan

Kabupaten Kebumen) ..….……………… 98

g. Purwomanggung (Kabupaten Purworejo,

Kabupaten Wonosobo, Kota Magelang,

Kabupaten Magelang, dan Kabupaten

Temanggung) …………………………… 100

h. Banglor (Kabupaten Rembang dan Kabupaten

Blora) …………………………………………... 101

3. Stabilitas Konsentrasi Industri pada Kabupaten/Kota

di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2000-2013 ……….….. 105

Page 14: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiv

a. Stabilitas Konsentrasi Industri dari Tahun 2000

hingga 2013 ……………………………………………. 106

b. Kemunculan Konsentrasi Industri Baru pada

Tahun 2013 ………………………………………….. 108

c. Kehilangan Konsentrasi Industri pada Tahun 2013 ….. 109

d. Pergeseran Konsentrasi Industri dari Tahun 2000

ke 2013 ...……………………………………………... 110

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan …………………………………….......... 116

B. Saran …………………………………………………... 118

C. Keterbatasan Penelitian …………………………… 120

DAFTAR PUSTAKA ………………………………….……….. 121

LAMPIRAN

Page 15: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas

Dasar Harga Berlaku Sektor Pertanian dan Sektor

Pengolahan Provinsi Jawa Tengah Tahun 1999, 2000,

dan 2013 (dalam Juta Rupiah) ………………....… 2

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu …………………………………… 44

Tabel 4.1 Persentase Penduduk Usia Kerja Menurut Karakteristik

Ketenagakerjaan Provinsi Jawa Tengah 2010-2013

(dalam persen) ………………………………………….... 69

Tabel 4.2 Rangkuman Sektor Basis dan Non Basis Masing-

Masing Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah

(Rata-rata Location Quotient Tahun 2000-2013) .…... 76

Tabel 4.3 Sebaran Masing-masing Sektor Basis Pada

Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah Berdasarkan

Angka Rata-rata Perhitungan Location Quotient (LQ)

Tahun 2000-2013 ………………………………..…. 79

Tabel 4.4 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Kedungsepur

Tahun 2000 ………………………………………..…. 88

Tabel 4.5 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Kedungsepur

Tahun 2013 ………………….………………………... 89

Tabel 4.6 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Wanarakuti

Tahun 2000 …………………………….…………...… 90

Tabel 4.7 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Wanarakuti

Tahun 2013 ………………….………………...……… 91

Tabel 4.8 Konsentrasi Industri pada Bakorwil

Subosukawonosraten Tahun 2000 ……………...……. 92

Tabel 4.9 Konsentrasi Industri pada Bakorwil

Subosukawonosraten Tahun 2013 …………………… 93

Tabel 4.10 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Bregasmalang

Tahun 2000 …………………………….…………..… 94

Page 16: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xvi

Tabel 4.11 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Bregasmalang

Tahun 2013 …………..……………………..………… 95

Tabel 4.12 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Petanglong

Tahun 2000 ……………………….…….……………. 96

Tabel 4.13 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Petanglong

Tahun 2013 ………………………………….....…..… 97

Tabel 4.14 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Barlingmascakeb

Tahun 2000 ………………………………………….. 98

Tabel 4.15 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Barlingmascakeb

Tahun 2013 ………………………………………….. 99

Tabel 4.16 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Purwomanggung

Tahun 2000 ……….………………………………….. 100

Tabel 4.17 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Purwomanggung

Tahun 2013 …………………………………..……..... 101

Tabel 4.18 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Banglor Tahun

2000 …………………………………………………... 101

Tabel 4.19 Konsentrasi Industri pada Bakorwil Banglor

Tahun 2013 …………………………………………... 102

Tabel 4.20 Konsentrasi Industri yang stabil dari tahun 2000

hingga 2013 …………………………………………… 107

Tabel 4.21 Konsentrasi Industri Baru yang muncul pada tahun

2013 …………………………………………………… 108

Tabel 4.22 Konsentrasi Industri yang Hilang pada Tahun 2013 .… 109

Tabel 4.23 Pergeseran Konsentrasi Industri pada Kabupaten/Kota

di Provinsi Jawa Tengah dari Tahun 2000 ke 2013 ...… 111

Page 17: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Susunan dan Hirarki Wilayah Nodal ……………........... 18

Gambar 2.2 Bentuk-bentuk Kota ……………………………….….. 20

Gambar 2.3 Hirarki Tempat Sentral ……….………………….. 23

Gambar 4.1 Peta Administrasi Provinsi Jawa Tengah …………... 65

Gambar 4.2 Peta Sebaran Industri Basis

Provinsi Jawa Tengah Tahun 2000 …………………... 114

Gambar 4.3 Peta Sebaran Industri Basis

Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013 …………………... 115

Page 18: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xviii

DAFTAR DIAGRAM

Diagram 4.1 Persentase Luas Penggunaan Lahan di Provinsi Jawa

Tengah Tahun 2010 ……………………...…………… 67

Diagram 4.2 Klasifikasi Ketenagakerjaan Provinsi Jawa Tengah

Tahun 2012 …………………………………………… 70

Diagram 4.3 Klasifikasi Ketenagakerjaan Provinsi Jawa Tengah

Tahun 2013 …………………………………………… 70

Diagram 4.4 Persentase Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang

Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama di Jawa

Tengah Tahun 2013 ………………………...…………. 72

Diagram 4.5 Distribusi Persentase PDRB Harga Konstan 2000

Provinsi Jawa Tengah Menurut Lapangan Usaha Tahun

2013 ………………………………………………….... 74

Page 19: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xix

DAFTAR BAGAN

Bagan 2.1 Kerangka Pemikiran Analisis Kegiatan Ekonomi :

Konsentrasi Industri Kabupaten/Kota di

Provinsi Jawa Tengah Tahun 2000-2013 …………… 55

Page 20: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xx

DAFTAR RUMUS

Rumus 3.1 Location Quotient (LQ) menurut Sumodiningrat …… 59

Rumus 3.2 Rasio Tenaga Kerja …………………………………… 61

Page 21: DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH · PDF fileserta jasa terkonsentrasi ... meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xxi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I Peringkat Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah berdasarkan

Hasil Perhitungan Location Quotient (LQ) Sektor Pertanian

Lampiran II Peringkat Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah berdasarkan

Hasil Perhitungan Location Quotient (LQ) Sektor

Pertambangan dan Galian, Listrik, Gas, dan Air Bersih

Lampiran III Peringkat Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah berdasarkan

Hasil Perhitungan Location Quotient (LQ) Sektor Pengolahan

Lampiran IV Peringkat Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah berdasarkan

Hasil Perhitungan Location Quotient (LQ) Sektor Konstruksi

Lampiran V Peringkat Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah berdasarkan

Hasil Perhitungan Location Quotient (LQ) Sektor Perdagangan

Lampiran VI Peringkat Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah berdasarkan

Hasil Perhitungan Location Quotient (LQ) Sektor Komunikasi

Lampiran VII Peringkat Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah berdasarkan

Hasil Perhitungan Location Quotient (LQ) Sektor Keuangan

Lampiran VIII Peringkat Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah berdasarkan

Hasil Perhitungan Location Quotient (LQ) Sektor Jasa

Lampiran IX Identifikasi Rangking 5 Teratas Industri dari masing-masing

Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah Tahun 2000 dan 2013

Lampiran X Daftar Industri-industri berdasarkan Klasifikasi Baku

Lapangan Usaha Indonesia (KBLI), BPS Provinsi Jawa

Tengah