di dalam kitab suci kaum farisi sering digambarkan sebagai orang

Upload: joshua-letwory

Post on 08-Jul-2018

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/19/2019 Di Dalam Kitab Suci Kaum Farisi Sering Digambarkan Sebagai Orang

    1/3

    Di dalam Kitab Suci kaum Farisi sering digambarkan sebagai orang-

    orang yang sering memusuhi Yesus. Siapakah mereka

    sebenarnya? Menurut sejarah, keberadaan sekte Farisi lahir sekitar abad

    ke- sebelum masehi. Farisi sendiri artinya !yang terpisah" sehinggatujuan sekte ini adalah memisahkan diri dari pengajaran bangsa non-

    Yahudi yang mereka anggap #mencemari$ idealisme tradisi Yahudi %lih. &

    Mak &'&&( ) Mak *'&*+. Di masa penganiayaan aja ntiokhus, kaum

    Farisi tampil sebagai kaum Yahudi yang mempertahankan agama dan

    tradisi Yahudi. anyak di antara mereka menjadi martir %& Mak &'*&+.

    Maka, sekte Farisi sering dikenal dengan nama sekte /uritan Yahudi,

    sehingga menjadi kelas terpandang pada masa Yesus. asul /aulus

    mengakui bah0a Dia adalah dari kaum Farisi yang percaya akan

    kebangkitan badan %lih. Kis )'1+.

    Kaum Farisi ini bersama dengan kaum Saduki berperan dalam

    menyerahkan Yesus untuk dihukum mati. Kaum Farisi menyerahkan

    Yesus ke pengadilan dengan tuduhan menghujat llah, sedangkan kaum

    Saduki menentang Yesus karena ajaran Yesus tentang kebangkitan orang

    mati, yang tidak mereka percayai. Setelah kebangkitan Yesus dan pertentangan dengan oma %11-&2+, maka kaum Farisi kemudian

     praktis menjadi identik dengan kaum Yahudi. Dari merekalah kemudian

    dunia barat mengenal Yudaism %agama Yahudi+ yang ditandai dengan

    ketahanan idealisme religius dan patriotik terhadap ajaran dan tradisi

    Yahudi. Sekitar tahun )33 kaum Yahudi meng- edit kumpulan pendapat

    dan ketentuan para rabi, yang dikenal dengan Mishnah, yang merupakan

    dasar bagi kompendium ajaran Yahudi yang dikenal sebagai 4almud.

    Kelompok Farisi adalah orang Yahudi yang mempertahankan 4aurat

    Musa, dan mereka memegang kuat pengajaran tradisi Musa.

    Sesungguhnya dari kacamata positi5, mereka mempersiapkan jalan bagi

     pengajaran Kristiani, karena pengajaran mereka yang berdasarkan 4uhan

  • 8/19/2019 Di Dalam Kitab Suci Kaum Farisi Sering Digambarkan Sebagai Orang

    2/3

    yang satu %monotheism+, pengajaran para nabi dan kepercayaan mereka

    akan kebangkitan orang mati. 6amun di samping tendensi kerohanian

    yang kuat, kaum Farisi juga kemudian berkembang menjadi arogan dan

    menekankan 5ormalitas yang berlebihan yang mensyaratkan detail-detailseremonial sampai mengabaikan ketentuan hukum moral yang lebih

     penting, yaitu yang berlandaskan kasih dan keadilan. 7nilah yang

    dikecam oleh Yesus %lih. Mat )' )-)8+, dan karena kecaman ini,

    mereka ingin menangkap Yesus. Di mata mereka, Yesus melanggar 

    hukum 4aurat, dengan !melakukan pekerjaan" yaitu menyembuhkan

     pada hari Sabat, dengan berteman dengan pemungut cukai dan 0anita

     berdosa, namun terlebih-lebih lagi, dengan mengaku sebagai /utera

    llah. Mereka tidak bisa mengerti bah0a Yesus mengatakan bah0a 7a

     berasal dari llah apa %Yoh 8'*)+, dan bah0a sebelum braham ada,

    Dia telah ada %Yoh 8'28+. 9alaupun mereka menantikan Mesias, namun

    gambaran dan harapan mereka tentang mesias adalah yang mesias yang

    menjadi pemimpin: raja, sehingga mereka tidak bisa menerima Yesus

    yang tampil tidak sebagai raja, namun sebagai seorang yang miskin,

    tukang kayu dari 6a;areth. /andangan ini tetap ada dalam diri orang

    Farisi: Yahudi setelah kebangkitan Yesus' banyak dari mereka sulit

     percaya bah0a Mesias yang dijanjikan llah datang ke dunia sebagai

    hamba yang 0a5at di salib. 7ni merupakan batu sandungan bagi mereka.

    asul /aulus mengatakan'

    !Di manakah orang yang berhikmat? Di manakah ahli 4aurat? Di

    manakah pembantah dari dunia ini? ukankah llah telah membuat

    hikmat dunia ini menjadi kebodohan?

  • 8/19/2019 Di Dalam Kitab Suci Kaum Farisi Sering Digambarkan Sebagai Orang

    3/3

    orang bukan Yahudi suatu kebodohan, tetapi untuk mereka yang

    dipanggil, baik orang Yahudi, maupun orang bukan Yahudi, Kristus

    adalah kekuatan Allah dan hikmat Allah.  Sebab yang bodoh dari

    llah lebih besar hikmatnya dari pada manusia dan yang lemah darillah lebih kuat dari pada manusia." %& Kor &')3-)2+