detail kusioner

11
No Pernyataan SS S RR TS STS 1 Laporan audit sesuai dengan aturan SAK yang telah ditentukan. 2 Auditor memiliki rasa tanggungjawab bila hasil pemeriksaannya masih memerlukan perbaikan dan penyempurnaan. 3 Auditor tidak mengelak atau menyalahkan orang lain yang dapat mengakibatkan kerugian orang lain. 4 Jika suatu laporan hasil audit ada kesalahan, auditor mampu mempertanggungjawabkan atas laporan hasil audit tersebut untuk meningkatkan kualitas audit. 5 Auditor tidak dapat diintimidasi oleh orang lain dan tidak tunduk karena tekanan yang dilakukan oleh orang lain guna mempengaruhi sikap dan pendapatnya. 6 Auditor tidak mempertimbangkan keadaan seseorang atau sekelompok orang suatu unit organisasi untuk membenarkan perbuatan melanggar ketentuan atau peraturan perundang- undangan yang berlaku. 7 Auditor harus memiliki rasa percaya diri yang besardalam menghadapi berbagai kesulitan. 8 Auditor tidak boleh memihak kepada siapapun yang mempunyai kepentingan atas hasil pekerjaannya. 9 Setiap anggota harus menjaga objektivitasnya dan bebas dari benturan kepentingan dalam pemenuhan kewajiban

Upload: robinverdianto261192

Post on 16-Jan-2016

2 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

kusioner sak

TRANSCRIPT

Page 1: Detail Kusioner

No Pernyataan SS S RR TS STS

1Laporan audit sesuai dengan aturan SAK yang telah ditentukan.

2Auditor memiliki rasa tanggungjawab bila hasil pemeriksaannya masih memerlukan perbaikan dan penyempurnaan.

3Auditor tidak mengelak atau menyalahkan orang lain yang dapat mengakibatkan kerugian orang lain.

4

Jika suatu laporan hasil audit ada kesalahan, auditor mampu mempertanggungjawabkan atas laporan hasil audit tersebut untuk meningkatkan kualitas audit.

5

Auditor tidak dapat diintimidasi oleh orang lain dan tidak tunduk karena tekanan yang dilakukan oleh orang lain guna mempengaruhi sikap dan pendapatnya.

6

Auditor tidak mempertimbangkan keadaan seseorang atau sekelompok orang suatu unit organisasi untuk membenarkan perbuatan melanggar ketentuan atau peraturan perundang-undangan yang berlaku.

7Auditor harus memiliki rasa percaya diri yang besardalam menghadapi berbagai kesulitan.

8Auditor tidak boleh memihak kepada siapapun yang mempunyai kepentingan atas hasil pekerjaannya.

9Setiap anggota harus menjaga objektivitasnya dan bebas dari benturan kepentingan dalam pemenuhan kewajiban profesionalnya.

10Saya telah menjalani pendidikan formal dibidang auditing dan akuntansi.

11Saya memiliki pengalaman praktis yang cukup banyak dalam bidang kerja yang dilakukan.

12Saya memiliki/telah menjalani profesi yang berkelanjutan.

13Saya memiliki/telah menjalani profesi yang berkelanjutan.

14Saya memiliki kualifikasi teknis serta berpengalaman dalam industri yang diaudit.

15Saya melakukan audit pebih dari 2 tahun, sehingga audit yang saya lakukan baik

16Saya seharusnya selalu berantusias dengan pekerjaan yang saya lakukan.

17Saya seharusnya merasa puas dengan jika saya melihat pengabdian yang dilakukan oleh sesama rekan seprofesi.

18 Saya seharusnya merasa bangga dengan profesi saya, karena merupakan bentuk pengabdian

Page 2: Detail Kusioner

saya kepada negara.

19Sebagai auditor, saya seharusnya berpartisipasi dalam setiap pertemuan auditor.

20Sebagai auditor, saya seharusnya berlangganan dan membaca secara sistematis jurnal dn informasi lain terkait profesi saya.

21

Sebagai auditor, saya seharusnya meningkatkan jenjang pendidikan dan mendapatkan sertifikasi yang diakui secara profesional.

22Sebagai auditor, saya seharusnya menhadiri dan berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan seminar yang berhubungan dengan profesi.

23

Auditor pemerintah berkewajiban mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan sangkaan tindak pidana atau perbuatan yang merugikan keuangan negara.

24

Auditor pemerintah bertanggungjawab sepenuhnya atas opini yang disampaikan kepada masyarakat tentang kondisi dan posisi laporang keuangan entitas yang dieriksa.

25Sebagai auditor, saya bertanggungjawab menjaga dan merahasiakan rahasia negara dari pihak yang berkepentingan.

No Pernyataan SS S RR TS STS

26

Saya dengan cara-cara tertentu secara tidak langsung pernah meminta uang saku kepada klien audit ketika selesai mengadakan pemeriksaan.

27

Saya bersedia memberikan informasi tentang data-data saksi kepada pihak tertentu dengan alasan tertentu, karena informasi data saksi bukan hal yang penting.

28Saya secara diam-diam pernah menawarkan temuan audit secara 'barter' dengan imbalan tertentu.

29

Saya tidak mempermasalahkan adanya hubungan yang erat dengan auditee, karena dalam mengambil keputusan berdasarkan temuan dalam pemeriksaan.

30Saya untuk kepentingan tertentu bersedia kompromi tentang hasil pemeriksaan denqan auditee.

31Saya tidak peduli dengan kondisi yang ada, selama masih bisa dikompromikan semuanya pasti dapat selesai.

33 Saya dalam memecahkan masalah pada

Page 3: Detail Kusioner

pelaksanaan pemeriksaan saya serinq menimbulkan kontroversi dalam tim.

34Saya dengan alasan tidak enak menerima tawaran dari auditee untuk melakukan atau menerima sesuatu

35Saya pemeriksaan kecurangan sanqat terqantunq pada je jak audit.

36Saya dengan kepentingan tertentu bersedia kompromi tentanq hasil pemeriksaan dengan auditee.

37Saya dalam mempertimbangkan suatu keputusan memperhatikan aspek-aspek yang berkaitan dengan masalah yang ada.

38Saya dalam batas tertentu dengan konsekuensi tertentu bersedia mengatur laporan audit.

ETIKA AUDITOR (X1)

I Indikator : Tanggung Jawab Profesi Auditor 1-4

1. Laporan audit sesuai dengan aturan SAK yang telah ditentukan.

2. Auditor memiliki rasa tanggungjawab bila hasil pemeriksaannya masih

memerlukan perbaikan dan penyempurnaan

3. Auditor tidak mengelak atau menyalahkan orang lain yang dapat

mengakibatkan kerugian orang lain

4. Jika suatu laporan hasil audit ada kesalahan, auditor mampu

mempertanggungjawabkan atas laporan hasil audit tersebut untuk

meningkatkan kualitas aut

II Indikator : Integritas 5-7

5. Auditor tidak dapat diintimidasi oleh orang lain dan tidak tunduk karena

tekanan yang dilakukan oleh orang lain guna mempengaruhi sikap dan

pendapatnya.

Page 4: Detail Kusioner

6. Auditor tidak mempertimbangkan keadaan seseorang atau sekelompok

orang suatu unit organisasi untuk membenarkan perbuatan melanggar

ketentuan atau peraturan perundang-undangan yang berlaku.

7. Auditor harus memiliki rasa percaya diri yang besardalam menghadapi

berbagai kesulitan.

III. Indikator : Objektivitas 8-9

8. Auditor tidak boleh memihak kepada siapapun yang mempunyai

kepentingan atas hasil pekerjaannya.

9. Setiap anggota harus menjaga objektivitasnya dan bebas dari benturan

kepentingan dalam pemenuhan kewajiban profesionalnya.

PENGALAMAN AUDITOR X2

I Indikator lamanya bekerja 10-15

10. Saya telah menjalani pendidikan formal dibidang auditing dan akuntansi.

11. Saya memiliki pengalaman praktis yang cukup banyak dalam bidang kerja

yang dilakukan.

12. Saya memiliki/telah menjalani profesi yang berkelanjutan.

13. Saya memiliki kualifikasi teknis serta berpengalaman dalam industri yang

diaudit

14. Saya semakin handal dalam melakukan audit seiring dengan banyaknya

tugas (audit) yang telah dikerjakan

15. Saya melakukan audit pebih dari 2 tahun, sehingga audit yang saya

lakukan baik.

Page 5: Detail Kusioner

KOMITMEN PROFESIONAL (X3)

I indikator keterikatan emisonal terhadap profesi 16-18

16. Saya seharusnya selalu berantusias dengan pekerjaan yang saya lakukan.

17. Saya seharusnya merasa puas dengan jika saya melihat pengabdian yang

dilakukan oleh sesama rekan seprofesi.

18. Saya seharusnya merasa bangga dengan profesi saya, karena merupakan

bentuk pengabdian saya kepada negara.

II Indikator biaya peningkatan kompetensi profesional 19-22

19. Sebagai auditor, saya seharusnya berpartisipasi dalam setiap pertemuan

auditor.

20. Sebagai auditor, saya seharusnya berlangganan dan membaca secara

sistematis jurnal dn informasi lain terkait profesi saya.

21. Sebagai auditor, saya seharusnya meningkatkan jenjang pendidikan dan

mendapatkan sertifikasi yang diakui secara profesional.

22. Sebagai auditor, saya seharusnya menhadiri dan berpartisipasi dalam

kegiatan-kegiatan seminar yang berhubungan dengan profesi.

II Indikator Tanggung jawab profesi 23-25

23. Auditor pemerintah berkewajiban mengungkapkan hal-hal yang

menimbulkan sangkaan tindak pidana atau perbuatan yang merugikan

keuangan negara.

24. Auditor pemerintah bertanggungjawab sepenuhnya atas opini yang

disampaikan kepada masyarakat tentang kondisi dan posisi laporang

keuangan entitas yang dieriksa.

Page 6: Detail Kusioner

25. Sebagai auditor, saya bertanggungjawab menjaga dan merahasiakan

rahasia negara dari pihak yang berkepentingan.

PERSEPSI DAN PERTIMBANGAN ETIS (Y)

I Indikator perilaku potensial pada kesejahteraan pihak yang terimbas 26-28

26. Dengan cara-cara tertentu secara tidak langsung saya pernah meminta

uang saku kepada klien audit ketika selesai mengadakan pemeriksaan.

27. Saya bersedia memberikan informasi tentang data-data saksi kepada pihak

tertentu dengan alasan tertentu, karena informasi data saksi bukan hal yang

penting.

28. Saya secara diam-diam pernah menawarkan temuan audit secara 'barter'

dengan imbalan tertentu.

II Indikator sebuah situasi atau kondisi yang terjadi disekitarnya 29-31

29. Saya tidak mempermasalahkan adanya hubungan yang erat dengan

auditee, karena saya dalam mengambil keputusan berdasarkan temuan

dalam pemeriksaan

30. Saya untuk kepentingan tertentu bersedia kompromi tentang hasil

pemeriksaan denqan auditee

31. Tidak peduli dengan kondisi yang ada, selama masih bisa dikompromikan

semuanya pasti dapat selesai

III berbagai hasil yang dinilai dan implikasi moralnya 32-34

Page 7: Detail Kusioner

32. Saya dalam memecahkan masalah pada pelaksanaan pemeriksaan saya

serinq menimbulkan kontroversi dalam tim

33. Saya dengan alasan tidak enak menerima tawaran dari auditee untuk

melakukan atau menerima sesuatu

34. Saya sering tidak dapat mengendalikan emosi, terutama menqhadapi

auditee yang curang.

IV Indikator sesuai dengan tujuan moral (karakter moral) 35-38

35. Saya pemeriksaan kecurangan sanqat terqantunq pada je jak audit

36. Saya kepentingan tertentu bersedia kompromi tentanq hasil pemeriksaan

denqan auditee

37. Saya dalam mempertimbangkan suatu keputusan memperhatikan aspek-

aspek yang berkaitan dengan masalah yang ada.

38. Saya dalam batas tertentu dengan konsekuensi tertentu bersedia mengatur

laporan audit.