demografi

4
DEMOGRAFI ilmu yang mempelajari tentang penduduk Demos = penduduk Grafein = gambaran A.Guillar => orang pertama yang mempopulerkan demografi. Ia menemukan satu pola, semakin banyak orang meninggal, semakin banyak pula orang lahir.  John Grouth adalah bapak demografi. Demografi bukan bagian dari geografi melainkan ilmu bantu geografi untuk mempelajari  penduduk. Menurut kamus besar, demografi : ilmu yang mempelajari penduduk suatu wilayah, terutama mengenai jumlah struktur dan perkembangannya. M.Hauser => demografi mempelajari jumlah, persebaran teritorial, komposisi serta  perubahan-perubahan dan sebab-sebab perubahan itu y ang umumnya disebabkan o leh kelahiran, kematian, dan mobilitas teritorial serta mobilitas sosial. Objek studi demografi  adalah aspek kependudukan terdiri dari struktur yang bersifat statis (jumlah, komposisi, persebaran) dan proses yang bersifat dinamis (fertilitas, mortalitas, migrasi). 3 fenomena penting dari penduduk dalam demografi : change in population, population composition, size and population distribution Tugas dan penggunaan demogra fi  Mempelajari kuantitas dan distribusi penduduk dalam suatu daerah tertentu  Menjelaskan pertumbuhan masa lampau, penurunannya, dan persebarannya dengan sebaik-baiknya dan dengan data yang tersedia.  Mengembangkan hubungan sebab akibat antara perkembangan penduduk dengan  bermacam-macam aspek organisasi sosial  Mencoba meramalkan pertumbuhan penduduk dimasa yang akan datang dan kemungkinan-kemung kinan konsekuensinya. Sumber data demografi  Sensus penduduk  : suatu proses keseluruhan dari pengumpulan, pengolahan,  penyajian, dan penilaian data demografi, sosial ekonomi, dan lingkungan hidup y ang menyangkut semua orang pada waktu tertentu disuatu negara atau suatu wilayah tertentu. Ciri-ciri sensus : universal (bersifat menyeluruh), individual (info yang dikumpulkan berasal dari individu), serentak (dilakukan bersamaan di suatu negara/diseluruh negara), periodik (pada tiap tahun yang berakhiran 0). Sistem pencatatan : de jure (resmi berdomisili ditempat tersebut), de facto (penduduk yang tinggal disuatu wilayah, tapi tidak termasuk penduduk resmi diwilayah tersebut).

Upload: prabadeevi-pitha

Post on 11-Oct-2015

15 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

demografi untuk bahan belajar

TRANSCRIPT

DEMOGRAFIilmu yang mempelajari tentang pendudukDemos = pendudukGrafein = gambaranA.Guillar => orang pertama yang mempopulerkan demografi. Ia menemukan satu pola, semakin banyak orang meninggal, semakin banyak pula orang lahir.John Grouth adalah bapak demografi.Demografi bukan bagian dari geografi melainkan ilmu bantu geografi untuk mempelajari penduduk.Menurut kamus besar, demografi : ilmu yang mempelajari penduduk suatu wilayah, terutama mengenai jumlah struktur dan perkembangannya.M.Hauser => demografi mempelajari jumlah, persebaran teritorial, komposisi serta perubahan-perubahan dan sebab-sebab perubahan itu yang umumnya disebabkan oleh kelahiran, kematian, dan mobilitas teritorial serta mobilitas sosial.Objek studi demografi adalah aspek kependudukan terdiri dari struktur yang bersifat statis (jumlah, komposisi, persebaran) dan proses yang bersifat dinamis (fertilitas, mortalitas, migrasi).3 fenomena penting dari penduduk dalam demografi : change in population, population composition, size and population distributionTugas dan penggunaan demografi Mempelajari kuantitas dan distribusi penduduk dalam suatu daerah tertentu Menjelaskan pertumbuhan masa lampau, penurunannya, dan persebarannya dengan sebaik-baiknya dan dengan data yang tersedia. Mengembangkan hubungan sebab akibat antara perkembangan penduduk dengan bermacam-macam aspek organisasi sosial Mencoba meramalkan pertumbuhan penduduk dimasa yang akan datang dan kemungkinan-kemungkinan konsekuensinya.Sumber data demografi Sensus penduduk : suatu proses keseluruhan dari pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan penilaian data demografi, sosial ekonomi, dan lingkungan hidup yang menyangkut semua orang pada waktu tertentu disuatu negara atau suatu wilayah tertentu. Ciri-ciri sensus : universal (bersifat menyeluruh), individual (info yang dikumpulkan berasal dari individu), serentak (dilakukan bersamaan di suatu negara/diseluruh negara), periodik (pada tiap tahun yang berakhiran 0). Sistem pencatatan : de jure (resmi berdomisili ditempat tersebut), de facto (penduduk yang tinggal disuatu wilayah, tapi tidak termasuk penduduk resmi diwilayah tersebut). Informasi minimal yang dicari dalam sensus adalah migrasi penduduk dan geografi, rumah tangga, karakteristik sosial dan demografi, kelahiran dan kematian, karakteristik pendidikan dan ekonomi. Kesalahan sensus : kesalahan cakupan (error of coverage) kesalahan dimana tidak seluruh penduduk tercatat dan bagi yang tercatat ada sebagain dari mereka tercatat dua kali. Kesalahan isi pelaporan (error of content) kesalahan pelaporan dari responden, misalnya kesalahan pelaporan tentang umur, umumnya dinegara-negara sedang berkembang responden tidak mengetahui umur mereka dengan pasti. Kesalahan ketepatan laporan (estimating error) kesalahan petugas sensus atau kesalahan responden sendiri, contohnya jenis kelamin responden adalah laki-laki tapi terdapat informasi jumlah anak yang dilahirkan 3 orang. Registrasi penduduk (statistik vital) : kumpulan keterangan mengenai terjadinya peristiwa-peristiwa lahir dan mati serta kejadian penting yang merubah status sipil sejak dari lahir sampai mati (seperti perceraian, perkawinan, adopsi, dan migrasi). Karakteristik registrasi penduduk : berlangsung secara terus menerus, bersifat pasif, dilaksanakan oleh badan-badan yang berbeda (umpama kelahiran dicatat dikantor catatan sipil dan kelurahan, perkawinan dan perceraian dicatat di kantor agama, migrasi dicatat di kantor kehakiman). Survei penduduk : kegiatan pencatatan tentang aspek-aspek kependudukan dalam cakupan yang terbatas dibandingkan dengan sensus penduduk. Karakteristirk survei penduduk : dilaksanakan dengan sistem sempel, bersifat aktif, cakupan terbatas, informasi yang dikumpulkan lebih luas dan mendalam, fleksibel dari segi waktu pelaksanaan, dan materi yang dikumpulkan bisa berganti-ganti topik.Komposisi Penduduk : pengelompokan penduduk atas variabel-variabel tertentu. Komposisi penduduk menggambarkan susunan penduduk yang di buat berdasarkan pengelompokan penduduk menurut karakteristik-karakteristik yang sama.Variabel dalam komposisi penduduk : umur dan jenis kelamin, mata pencaharian pokok, pendidikan terakhir yang ditamatkan, pendapatan, status kawin.Piramida penduduk : ekspansif (sebagian besar penduduk berada pada kelompok umur muda), konstruktif (penduduk yang berada dalam kelompok termuda jumlahnya sedikit ), stasioner (banyaknya penduduk dalam setiap kelompok umur hampir sama).Penduduk umur muda (0-14), penduduk yang produktif (15-64), penduduk usia tua (mulai dari umur 65).Pertumbuhan penduduk duniaPerkembangan jumla penduduk dunia sangat erat kaitannya dengan perkembangan peradaban manusia dalam berinteraksi dengan alam sekitarnya.3 tahapan perkembangan peradaban manusia : Jaman ketika manusia mulai mempergunakan alat-alat untuk menanggulangi kehidupannya Jaman ketika manusia mulai mengembangkan usaha pertanian menetap Jaman mulainya era industrialisasi (sekitar pertengahan abad ke 17 sesudah masehi)Periode perkembangan penduduk dunia Periode 1650-1800 (pengembangan teknik pertanian baru, pengembangan pabrik tahap awal, pengembangan transportasi, stabilitas politik) Periode 1850-1900 (sensus sudah dilaksanakan secara lengkap. Kemajuan teknologi mendorong produktifitas, pengorganisasian kehidupan sosial, ekonomi dan politik semakin baik. Pengendalian kelahiran) Periode 1900-1930 (perang dunia 1, perkembangan penduduk dunia) :Wilayah 1 mencakup eropa barat dan amerika serikat sudah tampak rapi dalam pengendalian penduduk melalui kelahiran dan kematian. Wilayah 2 mencakup eropa timur, afrika utara, amerika latin, dan jepang. Tapi di negara-negara ini belum terlihat usaha-usaha penurunan kelahiran dan belum banyak yang berhasil di bandingkan dengan penurunan tingkat kematian. Sehingga masih terjadi pertumbuhan penduduk yang relatif besar. Wilayah 3 sisa wilayah 1 dan 2 masih mengalami tingkat kelahiran dan kematian yang tinggi. Variasi pertumbuhan penduduk antar negara dalam wilayah ini pada umumnya hanya disebabkan oleh perbedaan tingkat kematian, maka angka kelahirannya cenderung statis. Periode 1930 sekarang (merupakan periode peledakan penduduk dunia yang cukup besar, terutama perang dunia ke 2)Transisi vital : perubahan tingkat kelahiran dan kematian. Dimulai dari tingkat kelahiran dan kematian tinggi, berangsur-angsur menjadi tingkat kelahiran dan kematian rendah, dan tingkat kematian menurun lebih cepat dibandingkan dengan tingkat kelahiran.Tahap-tahap transisi vitalNoTahapTingkatkelahiranTingkatKematianPertumbuhanalamiContoh

1Stasioner tinggitinggitinggiNol/sangat rendahEropa pada abad 14

2Awal perkembangan-LambatmenurunlambatIndia sebelum PD II

3Akhir perkembanganmenurunMenurun lebig cepat dari pada tingkat kelahirancepatEropa selatan dan eropa timur sebelum PD II,india setelah PD II

4Stasioner rendahrendahrendahnol/sangat rendahAustralia, selandia baru, dan AS pada tahun 1939-an

5manurunrendahLebih tinggi dari pada tingkat kelahirannegatifPrancis sebelum PD II, jerman timur dan barat pada tahun 1975