demografi 2

33
SUMBER DATA SUMBER DATA DEMOGRAFI DEMOGRAFI Presented by Presented by Cahyadi Setiawan, M.Si Cahyadi Setiawan, M.Si Lecturer of Geography Lecturer of Geography

Upload: riyan

Post on 22-Jun-2015

8.730 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Demografi 2

SUMBER DATA SUMBER DATA DEMOGRAFIDEMOGRAFI

Presented byPresented by

Cahyadi Setiawan, M.SiCahyadi Setiawan, M.SiLecturer of GeographyLecturer of Geography

Page 2: Demografi 2

DATADATA

PRIMERPRIMERdata yang diperoleh langsung dari data yang diperoleh langsung dari lapangan oleh pengguna data itu lapangan oleh pengguna data itu sendirisendiri

SEKUNDERSEKUNDERdata yang belum diolah maupun data yang belum diolah maupun sudah diolah dan disajikan ke dalam sudah diolah dan disajikan ke dalam tabel-tabel, yang dikumpulkan oleh tabel-tabel, yang dikumpulkan oleh sumber lainsumber lain

Page 3: Demografi 2

SUMBER DATA KEPENDUDUKANSUMBER DATA KEPENDUDUKAN

SENSUS PENDUDUKSENSUS PENDUDUK REGISTRASI PENDUDUKREGISTRASI PENDUDUK SURVEI SAMPELSURVEI SAMPEL

Page 4: Demografi 2

SENSUS PENDUDUKSENSUS PENDUDUK

merupakan suatu cara pengumpulan merupakan suatu cara pengumpulan data yang dilakukan melalui data yang dilakukan melalui pencacahan semua unit populasi pencacahan semua unit populasi dalam suatu wilayah tertentu dalam suatu wilayah tertentu (biasanya negara)(biasanya negara)

Page 5: Demografi 2

SENSUS PENDUDUKSENSUS PENDUDUK

Metode pengumpulan data paling tua Metode pengumpulan data paling tua di duniadi duniaZZaman kerajaan Babylonia (3800 SM), Cina pada aman kerajaan Babylonia (3800 SM), Cina pada tahun 3000-2500 SM dan Mesir (2500 SM). Pada tahun 3000-2500 SM dan Mesir (2500 SM). Pada abad XVI-XVII Sensus Penduduk diadakan di abad XVI-XVII Sensus Penduduk diadakan di Sisilia dan SpanyolSisilia dan Spanyol (cakupan dan keakuratan data (cakupan dan keakuratan data rendah) rendah)

Dianggap modern Dianggap modern di Quebec (1666), Swedia di Quebec (1666), Swedia

(1749), Amerika Serikat (1790) dan Inggris (1801)(1749), Amerika Serikat (1790) dan Inggris (1801)

Page 6: Demografi 2

SENSUS PENDUDUKSENSUS PENDUDUK

Pada awalnya untukPada awalnya untuk keperluan keperluan militer, pajak dan tenaga kerja, militer, pajak dan tenaga kerja,

PPada zaman modern meluas untuk ada zaman modern meluas untuk kepentingan berbagai perencanaan kepentingan berbagai perencanaan pembangunan seperti pendidikan, pembangunan seperti pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan dan kesehatan, ketenagakerjaan dan lain-lainnyalain-lainnya

Page 7: Demografi 2

SENSUS PENDUDUKSENSUS PENDUDUK

adalah adalah keseluruhan proses pencacahan keseluruhan proses pencacahan ((collectingcollecting), pengumpulan (), pengumpulan (compilingcompiling), ), penyusunan (penyusunan (tabulationtabulation) dan penerbitan ) dan penerbitan ((publishingpublishing) data demografi, ekonomi dan ) data demografi, ekonomi dan sosial yang menyangkut semua orang sosial yang menyangkut semua orang pada waktu tertentu di suatu negara atau pada waktu tertentu di suatu negara atau suatu wilayah tertentusuatu wilayah tertentu ( (PBBPBB, , 1958 dalam 1958 dalam Principles and RecommendationsPrinciples and Recommendations))

Page 8: Demografi 2

SENSUS PENDUDUKSENSUS PENDUDUK Terdapat dimensi Terdapat dimensi waktuwaktu

Sensus Penduduk dilaksanakan pada suatu Sensus Penduduk dilaksanakan pada suatu kurun waktu tertentukurun waktu tertentu, , misalnya dari misalnya dari tanggal 30 Oktober sampai dengan 30 tanggal 30 Oktober sampai dengan 30 Januari tahun 1990Januari tahun 1990

Terdapat dimensi tTerdapat dimensi tempatempatdilaksanakan menyeluruh di suatu wilayah dilaksanakan menyeluruh di suatu wilayah tertentutertentu (negara) (negara)

Terdapat dimensi Terdapat dimensi objek pencatatanobjek pencatatanSensus Penduduk berlaku untuk mencatat Sensus Penduduk berlaku untuk mencatat semua orangsemua orang

Page 9: Demografi 2

SENSUS PENDUDUKSENSUS PENDUDUK

penduduk penduduk de factode facto yaitu mereka yang pada saat sensus yaitu mereka yang pada saat sensus dilaksanakan berada pada suatu dilaksanakan berada pada suatu wilayah tertentu, dan wilayah tertentu, dan

pendudukpenduduk de jurede jure yaitu mereka yang dicacah pada yaitu mereka yang dicacah pada tempat biasanya orang tersebut tempat biasanya orang tersebut berada atau berdasarkan tempat berada atau berdasarkan tempat tinggal tetap dari orang tersebuttinggal tetap dari orang tersebut

Page 10: Demografi 2

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KELENGKAPAN SENSUS PENDUDUKKELENGKAPAN SENSUS PENDUDUK

Kerja sama/partisipasi penuh dari masyarakat/penduduk.Kerja sama/partisipasi penuh dari masyarakat/penduduk. Dalam hal ini penduduk perlu diyakinkan bahwa sensus penduduk berguna Dalam hal ini penduduk perlu diyakinkan bahwa sensus penduduk berguna terutama untuk perencanaan pembangunan ekonomi, sosial dan politik. terutama untuk perencanaan pembangunan ekonomi, sosial dan politik. Oleh sebab itu, informasi mengenai sensus penduduk dan manfaatnya Oleh sebab itu, informasi mengenai sensus penduduk dan manfaatnya harus selalu disampaikan kepada penduduk.harus selalu disampaikan kepada penduduk.

Kondisi geografiKondisi geografi mempengaruhi kelengkapan cakupan sensus mempengaruhi kelengkapan cakupan sensus penduduk, karena tidak semua wilayah dalam suatu negara bisa dicapai penduduk, karena tidak semua wilayah dalam suatu negara bisa dicapai oleh petugas pencacah seperti misalnya daerah-daerah yang terisolir oleh petugas pencacah seperti misalnya daerah-daerah yang terisolir akibat kondisi geografi (wilayah pegunungan, pedalaman) dan lain-lain akibat kondisi geografi (wilayah pegunungan, pedalaman) dan lain-lain yang sulit dijangkau.yang sulit dijangkau.

Kualitas petugasKualitas petugas juga ikut mempengaruhi kelengkapan cakupan. Tidak juga ikut mempengaruhi kelengkapan cakupan. Tidak semua petugas pencacah tahu manfaat sensus penduduk. Oleh sebab itu, semua petugas pencacah tahu manfaat sensus penduduk. Oleh sebab itu, dalam pelaksanaan sensus dibutuhkan petugas-petugas yang mengerti dalam pelaksanaan sensus dibutuhkan petugas-petugas yang mengerti manfaat sensus penduduk serta mempunyai dedikasi yang tinggi.manfaat sensus penduduk serta mempunyai dedikasi yang tinggi.

Pelaksanaan di lapanganPelaksanaan di lapangan terlaksana dengan baik atau tidak sesuai terlaksana dengan baik atau tidak sesuai dengan rencana dan ketentuan-ketentuan yang sudah dibuat serta dengan rencana dan ketentuan-ketentuan yang sudah dibuat serta ditunjang dengan peralatan-peralatan yang dibutuhkan. Pelaksanaan ditunjang dengan peralatan-peralatan yang dibutuhkan. Pelaksanaan sesuai rencana menyebabkan cakupan data menjadi lebih baik.sesuai rencana menyebabkan cakupan data menjadi lebih baik.

Page 11: Demografi 2

KELEMAHAN KELEMAHAN SENSUS PENDUDUKSENSUS PENDUDUK

bahwa pertanyaan yang diajukan bahwa pertanyaan yang diajukan kepada responden adalah kepada responden adalah pertanyaan retrospeksi, yang pertanyaan retrospeksi, yang menggali ingatan responden tentang menggali ingatan responden tentang segala hal yang dialamisegala hal yang dialami menyebabkan adanya kemungkinan menyebabkan adanya kemungkinan responden lupa (responden lupa (memory lapsmemory laps), ), sehingga kadang-kadang data yang sehingga kadang-kadang data yang dikumpulkan menjadi kurang baikdikumpulkan menjadi kurang baik

Page 12: Demografi 2

REGISTRASI PENDUDUKREGISTRASI PENDUDUK John Graunt (1532) dianggap sebagai pelopor John Graunt (1532) dianggap sebagai pelopor

kegiatan registrasi vital pada zaman modern, kegiatan registrasi vital pada zaman modern, dengan kegiatannya membuat laporan kematian dengan kegiatannya membuat laporan kematian per minggu yang disebut sebagai per minggu yang disebut sebagai Bills of MortalityBills of Mortality (Shryock and Siegel, 1976). (Shryock and Siegel, 1976).

Kegiatan ini kemudian dibakukan pada tahun Kegiatan ini kemudian dibakukan pada tahun 1538 dengan berlakunya UU yang mewajibkan 1538 dengan berlakunya UU yang mewajibkan setiap pendeta gereja Anglican untuk mencatat setiap pendeta gereja Anglican untuk mencatat dan melaporkan peristiwa perkawinan, dan melaporkan peristiwa perkawinan, pembaptisan, kelahiran dan kematian yang pembaptisan, kelahiran dan kematian yang terjadi di lingkungan jemaatnyaterjadi di lingkungan jemaatnya

Page 13: Demografi 2

REGISTRASI PENDUDUKREGISTRASI PENDUDUK

Pada abad XX registrasi yang paling Pada abad XX registrasi yang paling lengkap pengorganisasiannya terdapat di lengkap pengorganisasiannya terdapat di negara Skandinavia dan Belanda (Djalal, negara Skandinavia dan Belanda (Djalal, 1986). Amerika sudah memiliki sistem 1986). Amerika sudah memiliki sistem registrasi yang mengharuskan setiap registrasi yang mengharuskan setiap orang untuk memiliki orang untuk memiliki social security social security numbernumber, yang dapat digunakan untuk , yang dapat digunakan untuk segala macam kepentingan seperti segala macam kepentingan seperti mencari kerja, membayar listrik, air, mencari kerja, membayar listrik, air, urusan perbankan dan lain sebagainya. urusan perbankan dan lain sebagainya.

Page 14: Demografi 2

REGISTRASI PENDUDUKREGISTRASI PENDUDUK

Menurut PBB (dalam Menurut PBB (dalam UN Handbook of UN Handbook of Vital Statistic Methods,Vital Statistic Methods, 1955) 1955) didefinisikan sebagai suatu kegiatan didefinisikan sebagai suatu kegiatan pencatatan mengenai kelahiran pencatatan mengenai kelahiran hidup, kelahiran mati, kematian, hidup, kelahiran mati, kematian, perkawinan, perceraian, adopsi, perkawinan, perceraian, adopsi, termasuk pengakuan pengesahan, termasuk pengakuan pengesahan, pembatalan, dan perpisahan yang pembatalan, dan perpisahan yang dilakukan secara terus-menerus dan dilakukan secara terus-menerus dan berkesinambungan.berkesinambungan.

Page 15: Demografi 2

REGISTRASI PENDUDUKREGISTRASI PENDUDUK Untuk memperoleh data registrasi yang baik dan Untuk memperoleh data registrasi yang baik dan

benar, PBB seperti dikutip oleh Adioetomo, benar, PBB seperti dikutip oleh Adioetomo, et. al., et. al., (1990) mensyaratkan beberapa aturan, yaitu:(1990) mensyaratkan beberapa aturan, yaitu:

Ada peraturan yang memaksa penduduk untuk Ada peraturan yang memaksa penduduk untuk melapor (melapor (compulsory of registrationcompulsory of registration).).

Dalam pelaksanaan registrasi harus ada landasan Dalam pelaksanaan registrasi harus ada landasan hukum yang memaksa penduduk wajib hukum yang memaksa penduduk wajib melaporkan diri dan kejadian vital yang melaporkan diri dan kejadian vital yang dialaminya. Dengan demikian dapat dijamin dialaminya. Dengan demikian dapat dijamin bahwa semua orang akan mencatatkan diri, bahwa semua orang akan mencatatkan diri, sehingga pencatatan penduduk dapat diperoleh sehingga pencatatan penduduk dapat diperoleh secara lengkap.secara lengkap.

Page 16: Demografi 2

REGISTRASI PENDUDUKREGISTRASI PENDUDUK Dilaksanakan oleh badan pemerintah.Dilaksanakan oleh badan pemerintah. Tugas dan tanggung jawab pelaksanaan Tugas dan tanggung jawab pelaksanaan

registrasi serta penyajian data statistik registrasi serta penyajian data statistik hendaknya dilakukan oleh sebuah badan hendaknya dilakukan oleh sebuah badan pemerintah yang bertaraf nasional, sehingga pemerintah yang bertaraf nasional, sehingga hasil registrasi secara nasional dapat disajikan hasil registrasi secara nasional dapat disajikan secara konsisten dan berkesinambungan.secara konsisten dan berkesinambungan.

Ada sanksi hukum.Ada sanksi hukum. Untuk menjamin bahwa setiap orang mau Untuk menjamin bahwa setiap orang mau

mendaftarkan diri maka dalam pelaksanaan mendaftarkan diri maka dalam pelaksanaan registrasi penduduk harus ada sanksi hukum registrasi penduduk harus ada sanksi hukum untuk penduduk yang melakukan kelalaian dan untuk penduduk yang melakukan kelalaian dan pelanggaran pendaftaran.pelanggaran pendaftaran.

Page 17: Demografi 2

REGISTRASI PENDUDUKREGISTRASI PENDUDUK Ada petugas yang melaksanakan Ada petugas yang melaksanakan

pendaftaran.pendaftaran. Tugas dan tanggung jawab petugas Tugas dan tanggung jawab petugas

pelaksana pendaftaran harus diuraikan pelaksana pendaftaran harus diuraikan secara tertulis dan jelas untuk menjamin secara tertulis dan jelas untuk menjamin kesatuan dan keseragaman pemahaman kesatuan dan keseragaman pemahaman dalam pelaksanaan registrasi penduduk.dalam pelaksanaan registrasi penduduk.

Keterangan yang dilaporkan, yaitu semua Keterangan yang dilaporkan, yaitu semua informasi dasar yang bersangkutan informasi dasar yang bersangkutan dengan identitas penduduk seperti nama, dengan identitas penduduk seperti nama, tempat /tanggal lahir, jenis kelamin, status tempat /tanggal lahir, jenis kelamin, status perkawinan dan lain-lainnya.perkawinan dan lain-lainnya.

Page 18: Demografi 2

REGISTRASI PENDUDUKREGISTRASI PENDUDUK Khusus untuk pelaporan kelahiran dan kematian Khusus untuk pelaporan kelahiran dan kematian

dianjurkan untuk memperhatikan tanggal dianjurkan untuk memperhatikan tanggal kejadian dan tanggal pelaporan, tempat kejadian kejadian dan tanggal pelaporan, tempat kejadian dan tempat pelaporan. Dua hal di atas sangat dan tempat pelaporan. Dua hal di atas sangat penting terutama apabila hasil catatan akan penting terutama apabila hasil catatan akan disajikan ke dalam tabulasi data statistik.disajikan ke dalam tabulasi data statistik.

Proses tabulasi dan penyajian data. Proses tabulasi dan penyajian data. Proses pemindahan laporan dari register ke Proses pemindahan laporan dari register ke

dalam bentuk penyajian data statistik merupakan dalam bentuk penyajian data statistik merupakan proses penting dalam sistem registrasi. Proses proses penting dalam sistem registrasi. Proses pemindahan ini harus menjadi tanggung jawab pemindahan ini harus menjadi tanggung jawab petugas registrasi, oleh sebab itu harus ada petugas registrasi, oleh sebab itu harus ada peraturan yang jelas mengenai prosedur peraturan yang jelas mengenai prosedur pelaporan dan penyajian data statistik.pelaporan dan penyajian data statistik.

Page 19: Demografi 2

Perbedaan SP dan RGPerbedaan SP dan RG

Jenis Perbedaan Sensus Penduduk Registrasi Penduduk

1. Definisi Suatu proses pengumpulan, pengolahan, penyajian data kependudukan termasuk ciri-ciri sosial ekonominya yang dilaksanakan dalam suatu waktu tertentu terhadap semua orang dalam suatu negara atau suatu teritorial tertentu (definisi menurut UN dalam Shryock & Siegel, hal 115)

Pencatatan kejadian vital dan perubahan parameter kependudukan seperti kelahiran, kematian dan perpindahan penduduk oleh petugas pencatatan berdasarkan laporan dari penduduk

2. Waktu pencatatan

Periodik (10 tahun atau 5 tahun sekali) Terus menerus secara kontinu

3. Yang dicatat Individu.Dalam sensus pencacah mendatangi rumah

tangga, mewawancarai dan mencatat ciri-ciri setiap orang dalam rumah tangga tersebut.

KejadiannyaDalam pencatatan registrasi

masyarakat/penduduk sendiri yang harus melaporkan kejadian vital atau perubahan kependudukan misalnya kelahiran, kematian, pindah dan lain-lainnya

4. Isi catatan Bersifat data dasar penduduk yaitu penduduk menurut ciri demografi (umur, jenis kelamin) ciri sosial ekonomi seperti pendidikan, pekerjaan, tempat tinggal, pendapatan dan lain-lain

Sangat singkat, dan umumnya hal-hal pokok yang berhubungan dengan sifatnya untuk keperluan legal/hukum :

Nama, umur, nama suami/isteri, jenis kelamin

Tanggal kejadian, tanggal pelaporan, tempat/alamat kejadian/pelaporan, alamat rumah dan lain-lain

Page 20: Demografi 2

Perbedaan SP dan RGPerbedaan SP dan RG

5. Kebaikan o Karena cakupannya yang menyeluruh untuk semua penduduk dan simultan, maka terhindar dari kesalahan samplingo Campuran sistem de facto dan de jure, memungkinkan menjaring semua penduduk yang ada pada saat pencacahano Dipublikasikan secara meluas

Kalau dilakukan secara kontinu dan konsisten ditunjang dengan sistem yang sempurna maka registrasi penduduk merupakan sumber data yang terbaik karena :]ada jaminan mengenai kelengkapan data, asal semua kejadian dilaporkan kepada petugas (complete & coverage)kecermatan laporan (accuracy) asal setiap kejadian segera dilaporkan,tersedianya data secara terus menerus asal pencatatan dilakukan secara kontinu

6. Kelemahan o Memerlukan biaya pengumpulan yang cukup besaro Hanya tersedia setiap periode tertentu (10 tahun atau 5 tahun sekali)o Umumnya tidak menyajikan data pada level administrasi terendah misalnya kabupaten/kecamatan secara rinci

Umumnya pendaftaran penduduk hanya dilakukan terhadap penduduk de jure saja, yaitu yang memenuhi syarat- syarat menjadi penduduk saja, sehingga berakibat pada kekurangan cacah.Sifatnya legal, hanya sedikit informasi yang disajikan.Sangat tergantung pada sistem (peraturan dan organisasi pelaksanaan), petugas pelaksana serta kesadaran masyarakat untuk melapor.Kalau pencatatan tidak dilaksanakan secara konsisten dan terus menerus maka kelengkapan dan kecermatan data terganggu

Page 21: Demografi 2

SURVEI SAMPELSURVEI SAMPEL

survei adalah suatu cara survei adalah suatu cara pengumpulan data yang dilakukan pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan sampel untuk melalui pencacahan sampel untuk memperkirakan karakteristik suatu memperkirakan karakteristik suatu populasi tertentu pada saat tertentu.populasi tertentu pada saat tertentu.

Page 22: Demografi 2

Yang membedakan survei dengan Yang membedakan survei dengan sensus adalah:sensus adalah:

Cakupan penduduk yang dicacah. Cakupan penduduk yang dicacah. Dalam sensus seluruh penduduk dicacah, Dalam sensus seluruh penduduk dicacah,

sedangkan dalam survei hanya mencacah sedangkan dalam survei hanya mencacah sebagian penduduk saja.sebagian penduduk saja.

Fleksibilitas pelaksanaan. Fleksibilitas pelaksanaan. Sensus harus dilakukan secara periodik, Sensus harus dilakukan secara periodik,

sedangkan survei bisa dilakukan kapan sedangkan survei bisa dilakukan kapan saja sesuai dengan kebutuhan.saja sesuai dengan kebutuhan.

Topik yang dikumpulkan. Topik yang dikumpulkan.

Page 23: Demografi 2

Pengukuran dalam DemografiPengukuran dalam Demografi

Bilangan (Bilangan (countcount)) Angka (Angka (raterate)) Rasio (Rasio (ratioratio)) Proporsi (Proporsi (proportionproportion)) Konstanta (cKonstanta (constantonstant)) Ukuran Kohor (Ukuran Kohor (cohort measurecohort measure)) Ukuran Periode (Ukuran Periode (period measureperiod measure)) InsidenInsiden PrevalensiPrevalensi

Page 24: Demografi 2

Bilangan (Bilangan (countcount))

CountCount digunakan untuk menunjukkan digunakan untuk menunjukkan jumlah mutlak suatu penduduk jumlah mutlak suatu penduduk ataupun kejadian lainnya untuk ataupun kejadian lainnya untuk suatu daerah dalam jangka waktu suatu daerah dalam jangka waktu tertentutertentu

Page 25: Demografi 2

Angka (Angka (raterate))

Rate Rate adalah angka yang menyatakan adalah angka yang menyatakan banyaknya peristiwa vital dari suatu banyaknya peristiwa vital dari suatu penduduk dalam waktu penduduk dalam waktu tertentutertentu

Angka Kasar (Angka Kasar (crude ratecrude rate), adalah angka ), adalah angka yang digunakan untuk menghitung suatu yang digunakan untuk menghitung suatu penduduk secara lengkap.penduduk secara lengkap.

Angka Spesifik (sAngka Spesifik (specific ratepecific rate), adalah ), adalah angka yang digunakan untuk menghitung angka yang digunakan untuk menghitung suatu penduduk tertentu menurut suatu penduduk tertentu menurut kelompok umur spesifik/secara khususkelompok umur spesifik/secara khusus. .

Page 26: Demografi 2

Rasio (Rasio (ratioratio))

Ratio Ratio yaitu bilangan yang yaitu bilangan yang menyatakan suatu jumlah dalam menyatakan suatu jumlah dalam perbandingan terhadap jumlah perbandingan terhadap jumlah lainnya. Dengan perkataan lain lainnya. Dengan perkataan lain merupakan perbandingan antara dua merupakan perbandingan antara dua bilangan (a/b) dan dapat dinyatakan bilangan (a/b) dan dapat dinyatakan dalam persen, per sepuluh, per dalam persen, per sepuluh, per seribuseribu

Page 27: Demografi 2

Proporsi (Proporsi (proportionproportion))

Apabila pembilang merupakan Apabila pembilang merupakan bagian dari penyebut, maka bagian dari penyebut, maka perbandingan tersebut dinamakan perbandingan tersebut dinamakan proporsi proporsi

Page 28: Demografi 2

Konstanta (cKonstanta (constantonstant))

Merupakan suatu bilangan tetap Merupakan suatu bilangan tetap ((arbitrary numberarbitrary number) misalnya 100, ) misalnya 100, 1000 atau 10.000. Dalam rumus 1000 atau 10.000. Dalam rumus dinyatakan dengan “k”. Jika “k” ini dinyatakan dengan “k”. Jika “k” ini dikalikan dengan angka rasio atau dikalikan dengan angka rasio atau proporsi maka akan diperoleh suatu proporsi maka akan diperoleh suatu angka yang merupakan ukuran yang angka yang merupakan ukuran yang lebih nyata maknanya.lebih nyata maknanya.

Page 29: Demografi 2

Ukuran Kohor (Ukuran Kohor (cohort measurecohort measure))

Secara teoritis, suatu kohor Secara teoritis, suatu kohor didefinisikan sebagai himpunan didefinisikan sebagai himpunan individu (orang) yang mempunyai individu (orang) yang mempunyai status atau sifat yang sama pada status atau sifat yang sama pada suatu titik waktu tertentu.suatu titik waktu tertentu.

Page 30: Demografi 2

Ukuran Periode (Ukuran Periode (period measureperiod measure))

adalah suatu ukuran mengenai adalah suatu ukuran mengenai peristiwa yang terjadi dari sebagian peristiwa yang terjadi dari sebagian penduduk maupun keseluruhan penduduk maupun keseluruhan selama satu periode tertentu, atau selama satu periode tertentu, atau suatu “suatu “taking a snapshottaking a snapshot”. ”.

Page 31: Demografi 2

InsidenInsiden

jumlah kejadian/kasus baru selama jumlah kejadian/kasus baru selama satu periode tertentusatu periode tertentu

Page 32: Demografi 2

PrevalensiPrevalensi

Jumlah kejadian/kasus baru dan lama Jumlah kejadian/kasus baru dan lama untuk satu periode tertentu.untuk satu periode tertentu.

Page 33: Demografi 2

TERIMAKASIHTERIMAKASIH