data masyarakat terdampak covid-19gugustugas.riau.go.id/uploads/april,30 2020... · uraian kegiatan...
TRANSCRIPT
DATA MASYARAKAT
TERDAMPAK COVID-19
GUGUS TUGAS PERCEPATAN
PENANGANAN COVID-19
PROVINSI RIAU
Sumber dan Mekanisme 01 PEMBIAYAAN
REFOCUSING ANGGARAN
Penanganan dampak ekonomi dan hal-hal lain
terkait kesehatan
01 Kesehatan
Penanganan dampak ekonomi terutama menjaga agar dunia usaha daerah masing-masing tetap hidup
Ekonomi
Penyediaan Jaring Pengaman Sosial (Social Safety Net)
Social Safety Net
02
03
Instruksi Mendagri No. 1 Tahun 2020
MEKANISME PERGESERAN/PERUBAHAN APBD PROVINSI RIAU TAHUN 2020
Percepatan Pengutamaan Penggunaan Anggaran untuk Penanganan COVID-19
DASAR HUKUM: 1. Peraturan Mendagri No. 20 Tahun 2020 tentang Percepatan penanganan Covid-19 di Lingkungan Pemerintah Daerah ; 2. Surat Edaran Mendagri No. 440/2436/SJ tentang Pencegahan Penyebaran COVID-19 di Lingkungan Pemerintah Daerah 3. Instruksi Mendagri No. 1 Tahun 2020 tentang Pencegahan Penyebaran dan Percepatan penanganan Corona Virus
Disease 2019 di Lingkungan Pemerintah Daerah 4. Surat Keputusan Bersama Mendagri dan Menkeu No. 119/2813/SJ dan No. 177/KMK.07 2020 tanggal 9 April 2020
tentang Percepatan Penyesuaian APBD Tahun 2020 dalam Rangka Penanganan COVID-19
A. Penanganan Kesehatan
B. Penanganan Dampak Ekonomi
C. Penyediaan Jaring Pengaman Sosial
PERGESERAN APBD PROVINSI RIAU TAHUN 2020
TAHAP I
Dasar Hukum
1. Instruksi Presiden No. 4 Tahun 2020
2. Peraturan Menteri Keuangan No. 19/PMK.07/2020
3. Keputusan Menteri Keuangan No. 6/KM.7/2020
4. Peraturan LKPP No 13 Tahun 2018
5. Surat Edaran LKPP No. 3 Tahun 2020
6. Keputusan Gubernur Riau No. Kpts.596/III/2020
Rp.74.980.932.383,- 4 OPD (Dinkes, RSJ Tampan, RSUD AA & RS Petala Bumi)
5 KEGIATAN
Peraturan Gubernur Riau No. 8 Tahun 2020 tanggal 20 Maret 2020 tentang Perubahan Kedua
atas Peraturan Gubernur Riau No. 58 tahun 2019 tentang Penjabaran APBD 2020
TAHAP II
Dasar Hukum
1. Instruksi Presiden No. 4 Tahun 2020 2. Peraturan Menteri Keuangan No. 19/PMK.07/2020 3. Keputusan Menteri Keuangan No. 6/KM.7/2020 4. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 440/2436/SJ 5. Keputusan Menteri Kesehatan HK.01.07/MENKES/215/2020 6. Peraturan LKPP No 13 Tahun 2018 7. Surat Edaran LKPP No. 3 Tahun 2020 8. Permenkes No. 9 Tahun 2020 9. Instruksi Mendagri No. 1 Tahun 2020 10. Keputusan Gubernur Riau No. Kpts.750/IV/2020
Rp.399.396.933.444,27 Rp 26,8 M Bankeu Kab/Kota untuk kelurahan,
BTT Rp.372.596.933.444,27
Peraturan Gubernur Riau No. 20 Tahun 2020 tanggal 13 April 2020 tentang Perubahan ketiga atas Peraturan Gubernur Riau No. 58 tahun 2019 tentang
Penjabaran APBD 2020
TAHAP III
Dasar Hukum
1. Instruksi Presiden No. 4 Tahun 2020 2. Peraturan Menteri Keuangan No. 19/PMK.07/2020 3. Keputusan Menteri Keuangan No. 6/KM.7/2020 4. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 440/2436/SJ 5. Keputusan Menteri Kesehatan HK.01.07/MENKES/215/2020 6. Peraturan LKPP No 13 Tahun 2018 7. Surat Edaran LKPP No. 3 Tahun 2020 8. Permenkes No. 9 Tahun 2020Instruksi Mendagri No. 1 Tahun 2020 9. Keputusan Gubernur Riau No. Kpts.750/IV/2020 10. SKB Mendagri dan Menkeu No. 119/2813/SJ dan No. 177/KMK.07 2020 tanggal 9 April
2020 Percepatan Penyesuaian APBD Tahun 2020 dalam Rangka Penanganan COVID-19
Akan dilakukan Realokasi dan Refocussing sesuai dengan Instruksi SKB Mendagri dan Menkeu
Peraturan Gubernur terkait hal tersebut akan ditetapkan paling lambat 2 minggu dari tanggal 9 April 2020
(23 April 2020)
NO SUMBER
DANA PERANGKAT DAERAH ALOKASI KETERANGAN
1 Kegiatan DID Dinas PUPRPKPP 22,225,272,000.00 2 Kegiatan
2 Pencermatan Kegiatan
DINAS PUPRPKPP 3,375,668,800.00 2 Kegiatan
DINAS KESEHATAN 11,112,792,500.00 4 Kegiatan
RSUD ARIFIN ACHMAD 12,203,575,582.00 18 Kegiatan
RSJ TAMPAN 9,083,527,500.00 1 Kegiatan
RSUD PETALA BUMI 4,872,245,000.00 5 Kegiatan
DINAS LHK 9,088,248,658.00 1 Kegiatan
PPKD 3,019,602,343.00 1 Kegiatan
JUMLAH 74,980,932,383.00
NO PERANGKAT
DAERAH URAIAN KEGIATAN PAGU (Rp.)
1 DINAS KESEHATAN Penyediaaan biaya pelayanan kesehatan COVID-19
5,600,000,000.00
2 DINAS KESEHATAN Penanggulangan krisis kesehatan COVID-19
41,132,381,383.00
3 RSUD ARIFIN ACHMAD
Penanganan COVID-19 21,050,896,000.00
4 RSUD PETALA BUMI Penanganan COVID-19 4,872,245,000.00
5 RSJ TAMPAN Penanganan COVID-19 2,325,410,000.00
JUMLAH 74,980,932,383.00
RINCIAN PENGGUNAAN :
1. Belanja bahan habis pakai material kesehatan (Rp.18,1 M)
2. Belanja bahan obat-obatan &belanja bahan kimia (Rp.2 M)
3. Belanja spray can dan hand sprayer(Alat penyemprot), ac & exhaust fan (Rp 146 Jt)
4. Belanja pengadaan alat-alat Kedokteran umum (Rp.14,3 M) 5. Belanja jasa perawatan kesehatan & belanja makanan dan minuman (Rp.6,6
M) 6. Insentif Tenaga Medis (Rp.27,2 M)
7. Belanja pengadaan Alat-alat keperawatan (Rp.675 Juta) 8. Belanja barang & jasa lainnya (Rp.2,4 M)
9. Belanja pengadaan alat-alat kesehatan non medis (Rp.1,6 M) 10. Belanja pengadaan alat-alat Laboratorium kesehatan (Rp.2,1 M)
SUMBER PENDANAAN KEBUTUHAN KEGIATAN
RINCIAN PERGESERAN TAHAP I
RINCIAN PERGESERAN TAHAP II
NO URAIAN KREDIT KETERANGAN
1 BLT (3 bulan @Rp.300.000,- untuk
282.385 KK 254,146,500,000.00 Dinas Sosial
2 Operasional BLT 5,700,000,000.00 Dinas Sosial
3 Penambahan Penanganan
Kesehatan 70,146,145,444.27 OPD Kesehatan
4 Penanganan Dampak Ekonomi 25,000,000,000.00
Dinas Sosial, Dinas
Perindag, Disnaker,
Dinas Kelautan dan
Perikanan, Dll
5 Hotel Tim Tenaga Kesehatan 8,500,000,000.00 Biro Administrasi
pimpinan
6 Honor Posko Perbatasan dan Pintu
Masuk 500,000,000.00 Dinas Perhubungan
7 Makanan dan Minuman TKI dan
Petugas 700,000,000.00 Dinas Perhubungan
8 Keamanan Dalam Penetapan PSBB 3,000,000,000.00 3 Bulan, TNI, POLRI
dan Satpol PP
9 Bankeu Kab/Kota untuk Kelurahan 26,800,000,000.00
@268 Kelurahan X
Rp.100 Juta (Biro
Tapem)
10 Sekretariat Gugus tugas 1,500,000,000.00 Biro Umum
11 Publikasi 1,104,288,000.00 Diskominfo
12 Dapur Umum 2,000,000,000.00 Dinas Sosial
13 Insentif Pendamping APH dan APIP 300,000,000.00 Inspektorat
JUMLAH 399.396.933.444,27 Hasil Pergeseran APBD Tahap II : 1. Rp. 372.596.933.444,27 dimasukkan dalam Belanja Tidak Terduga (BTT), sesuai Instruksi Mendagri No. 1 Tahun 2020 tentang
Pencegahan Penyebaran dan Percepatan Penanganan COVID-19 di Lingkungan Pemerintah Daerah.
2. Rp 26.800.000.000,00 merupakan Bankeu kepada Kabupaten/Kota untuk kelurahan
NO PERANGKAT DAERAH ALOKASI KETERANGAN
1 Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan,
Kawasan Permukiman Dan Pertanahan
166.631.106.200,00 8 Kegiatan
2 Dinas Perhubungan 6.222.746.033,87 6 Kegiatan
3 Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral
9.603.828.500,00 2 Kegiatan
4 Dinas Kebudayaan 2.209.212.658,00 12 Kegiatan
5 Dinas Pendidikan 18.332.642.100,00 5 Kegiatan
6 Dinas Pariwisata 4.453.488.200,00 7 Kegiatan
7 Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa,
Kependudukan Dan Pencatatan Sipil
551.066.781,40 2 Kegiatan
8 Sekretariat Dprd 24.673.265.000,00 3 Kegiatan
9 Bankeu Khusus Desa 159.100.000.000,00
10 Efisiensi Perjalan Dinas Kegiatan Rutin
7.619.577.971,00
TOTAL 399.396.933.444,27
SUMBER PENDANAAN
(Refocussing dan Realokasi) KEGIATAN PENANGANAN COVID
NO RINCIAN BELANJA
RINCIAN OBYEK BELANJA RASIONALISASI
1 BelanjaBarang/ Jasa
1. Perjalanan dinas dalam daerah dan luar daerah; 2. Barang (bahan/material) pakai habis untuk keperluan kantor;
3. Cetak dan penggandaan; 4. Pakaian dinas dan atributnya, serta pakaian khusus dan hari-hari tertentu;
5. Pemeliharaan; 6. Perawatan kendaraan bermotor;
7. Sewa rumah/gedung/gudang/parkir; 8. Sewa sarana mobilitas;
9. Sewa alat berat; 10. Jasa kantor dan sewa antara lain untuk langganan daya listrik, air, telekomunikasi, media cetak, dan peralatan;
11. Jasa konsultansi; 12. Tenaga ahli/instruktur/narasumber;
13. Uang yang diserahkan kepada ketiga/masyarakat 14. Makanan dan minuman, serta paket rapat di kantor dan di luar kantor; dan/atau
15. Sosialisasi, workshop, bimbingan teknis, pelatihan, dan kelompok diskusi terfokus (focus group discussion), serta pertemuan lain yang mengundang banyak orang.
sekurang-kurangnya sebesar 50%
2 Belanja Modal 1. Pengadaan kendaraan dinas/operasional; 2. Pengadaan mesin dan alat berat;
3. Pengadaan tanah; 4. Renovasi ruangan/gedung, meubelair, dan perlengkapan perkantoran;
5. Pembangunan gedung baru; dan/atau 6. Pembangunan infrastuktur lainnya yang masih memungkinkan untuk ditunda tahun berikutnya.
sekurang-kurangnya sebesar 50%
⮚ Pergeseran untuk Penanganan COVID-19, disesuaikan dengan Rasionalisasi Rincian Belanja di atas, dengan memperhatikan Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) dan Pendapatan asli daerah (PAD) yang telah disesuaikan.
⮚ Paling lambat 2 minggu dari tanggal 9 April 2020 atau tanggal 23 April 2020
RENCANA PERGESERAN TAHAP III Sesuai Surat Keputusan Bersama Mendagri dan Menkeu Nomor 119/2813/SJ dan Nomor 177/KMK.07 2020 tanggal 9 April 2020
tentang Percepatan Penyesuaian APBD Tahun 2020 dalam Rangka Penanganan COVID-19
Jaring Pengaman Sosial Pemerintah Provinsi Riau
02 SOCIAL SAFETY NET
10
40%
25%
Miskin
Rentan Miskin Jumlah KK
Jumlah Jiwa
1.758.577
460.803
APBN
Penerima PKH/Sembako
Jumlah Penduduk
6.971.745
APBN & APBD (BLT Dana Desa, Kartu Pra Kerja
& Bansos APBD)
Subsidi COVID-
19
Inclusion Error
Exclusion Error
DATA TERPADU KESEJAHTERAAN SOSIAL (DTKS) (Berisi 40% Penduduk Dengan Status Sosial Ekonomi Terendah) Pemerintah Provinsi Riau
HASIL
VERIFIKASI
14 APRIL 2020
282.325 KK
DTKS NON PKH
NON BSP
273.784 KK 232.778 KK
ADANYA PERLUASAN
KUOTA SEMBAKO
SEBANYAK
40.960 KPM
0 KK
ADANYA BANTUAN SOSIAL
TUNAI DARI KEMENSOS
SEBANYAK
253.563 KPM
86.515 KK
RENCANA TOP UP PKH MURNI
DAN BSP SEMBAKO MURNI
MENUNGGU VERIFIKASI DARI KABUPATEN/KOTA
(BERTANGGUNG JAWAB
MUTLAK)
DASAR
PENGANGGARAN
BLT 254 M
DTKS JANUARI 2020
RUTA : 445.302
KK : 460.803
JIWA : 1.758.577
SKEMA PENDATAAN BANTUAN LANGSUNG TUNAI
DTKS & NON DTKS PROVINSI RIAU
MASYARAKAT
TERDAMPAK NON DTKS
SASARAN PENERIMA BLT PEMPROV. RIAU : 1. Top Up PKH & BSP Sembako Murni 2. Non DTKS, terdiri dari:
a. Keluarga Karantina COVID-19; b. UMKM/IKM Omzet Turun >50%; c. Warga pendatang dan bekerja di Riau yang belum dapat bantuan Pemerintah; dan d. Warga terdampak yang belum mendapat bantuan APBN & APBD Kabupaten/Kota.
REKAPITULASI CALON PENERIMA BANTUAN LANGSUNG TUNAI PEMERINTAH PROVINSI RIAU DAMPAK COVID-19
(PKH DAN BSP MURNI)
NO KAB/KOTA DTKS (KK) PKH (KK) BSP (KK)
PENAMBAHAN DATA PKH
PENERIMA
SEMBAKO
SASARAN PENERIMA
BANTUAN
PERLUASAN
SEMBAKO
BANSOS TUNAI
PKH MURNI BSP MURNI KUOTA
AWAL
KUOTA
AKHIR
1 BENGKALIS 35,460 13,025 19,187 5,437 7,565 12,427 11,677
1,348
6,215
2 DUMAI 19,321 5,019 8,394 1,606 9,053 14,871 4,472
547
4,123
3 INDRAGIRI HILIR 60,321 16,612 25,703 1,035 20,326 53,389 16,287
325
7,986
4 INDRAGIRI HULU 38,592 9,434 13,303 4,071 17,643 17,643 8,350
1,084
6,039
5 KAMPAR 70,185 24,637 34,852 3,747 25,079 31,197 23,557
1,080
9,205
6 KUANSING 26,482 10,725 15,387 993 6,099 10,019 10,295
430
4,073
7 KEPULAUAN MERANTI 32,782 14,196 23,101 1,130 4,303 7,069 11,679
2,517
9,516
8 PEKANBARU 36,896 12,900 18,412 2,703 16,982 37,896 11,259
1,641
4,195
9 PELALAWAN 25,236 7,243 11,475 3,948 7,673 12,605 6,778
465
5,781
10 ROKAN HILIR 58,514 15,604 23,283 2,955 23,504 28,504 14,943
661
8,507
11 ROKAN HULU 29,907 10,953 16,062 7,369 2,532 9,160 10,088
865
5,959
12 SIAK 27,107 5,232 7,737 5,966 11,434 18,783 4,412
820
3,133
JUMLAH 460,803 145,580 216,896 40,960 152,193 253,563 133,797 11,783 74,732
REKAPITULASI PENDAFTARAN ONLINE WARGA TERDAMPAK COVID-19
NO KABUPATEN / KOTA JUMLAH
1 BENGKALIS 1.153
2 DUMAI 260
3 INDRAGIRI HILIR 469
4 INDRAGIRI HULU 254
5 KAMPAR 2.083
6 KUANTAN SINGINGI 295
7 KEPULAUAN MERANTI 194
8 PEKANBARU 3.575
9 PELALAWAN 135
10 ROKAN HILIR 882
11 ROKAN HULU 3.825
12 SIAK 132
T O T A L 13.257
Data sedang dalam proses verifikasi dan validasi oleh Kabupaten/Kota
14
Pemerintah Provinsi Riau Bantuan Pemerintah (Jaring Pengaman Sosial Mengatasi Dampak Covid-19)
JENIS BANTUAN BENTUK BANTUAN APBN / APBD SASARAN
PKH Rp. 75.000 s.d. 800.000 / bulan
APBN DTKS (40% Terendah)
SEMBAKO Sembako senilai Rp. 200.000 / bulan
APBN DTKS (40% Terendah)
KARTU PRA KERJA Rp. 600.000/bulan Selama 3 bulan
APBN PHK, UMKM, IKM, TKI yang dipulangkan, Pekerja sektor formal/informal.
BLT DANA DESA Rp. 600.000/bulan Selama 3 bulan
APBN NonPKH/Sembako, Non DTKS (rentan sakit kronis) di Desa.
BANTUAN SOSIAL TUNAI Rp. 600.000/bulan Selama 3 bulan
APBN Non PKH / Non Sembako Reguler
BANSOS PROVINSI (TOP UP Rp. 300.000/KK
Untuk 3 Bulan)
APBD PROVINSI Non DTKS, Keluarga Karantina Positif COVID-19, UMKM/IKM Omzet Turun >50%, Warga Pendatang dan Bekerja di Riau, dan Warga Terdampak yang Belum mendapat Bantuan APBN&APBD KAB/KOTA (Rentan Miskin dan Miskin Baru)
BANSOS KABUPATEN/KOTA
Masing-Masing Pemkab/Pemko
APBD KABUPATEN/KOTA
Non DTKS (miskin baru, Non Bansos APBN/APBD Provinsi)
PROGRAM DAPUR UMUM Nasi Bungkus APBD PROVINSI Pekerja harian, warga yang dirumahkan, pengemis dan gelandangan.
Pemda
Kab/Kota Menginstruksi
kan ke Camat,
Lurah/Kades
dan RT/RW untuk mendata
Pemda
Kab/Kota Menginstruksi
kan ke Camat,
Lurah/Kades
dan RT/RW untuk mendata
Warga dan
Rumah Ibadah dapat aktif
mendaftarkan
calon
penerima bansos (agar
lebih tepat
sasaran dan
minim inclusion dan
exclusion
errors)
Warga dan
Rumah Ibadah dapat aktif
mendaftarkan
calon
penerima bansos (agar
lebih tepat
sasaran dan
minim inclusion dan
exclusion
errors)
Alur Pendataan Bansos COVID-19 Non DTKS (Bansos Provinsi Riau Tahun 2020)
Warga (KK)
AKTIF
Rekomendasi Rumah Ibadah
RT / RW
online DESA/KELURAHAN KECAMATAN PEMDA KAB/KOTA
(Via DINSOS)
ALUR 2 Kembali ke ALUR-1
Untuk Penetapan
Via Daring (Online) Via Web (Tahap Awal ditutup pada tanggal 23 April 2020): bit.ly/bansosprovriau2020
RT / RW (Didampingi
Babinsa&Babinkamtibmas)
DESA/KELURAHAN KECAMATAN PEMDA
KAB/KOTA
Pemda melalui Dinsos Kab/Kota
Menetapkan Daftar
Calon Penerima Bansos (Validasi Pertanggung-jawaban Mutlak)
Pemda Kab/Kota
(Via Dinsos) ALUR 1
PROSES PENGAJUAN KEBUTUHAN BLT
Kepala Dinas Sosial mengajukan RKB ke
PPKD
Kepala OPD bertanggungjawab secara fisik dan Keuangan atas Penggunaan BTT
Pertanggungjawaban kepala OPD atas Penggunaan BTT disampaikan kepada PPKD dengan melampirkan bukti pengeluaran Yang sah dan lengkap
PenggunaanDana BTT dicatat
pada BKU tersendiri
PPKD mencairkan BTT paling lambat 1 hari sejak
RKB diterima, dan diserahkan kepada
Bendahara Pengeluaran Dinas Sosial
Dinas Sosial mentransfer uang ke
Bank BRI
Dengan menyerahkan Data by Name, by
Address Data Penerima BLT
Bank BRI menerima transfer dana dan
data penerima
1 Hari
1 Hari
2 Hari Bank BRI mendistribusikan ke
Rekening Masyarakat yang terdaftar
Masyarakat dapat mengambil : ▪ ATM
▪ Kantor Cabang
▪ Unit
▪ Agen BRIlink
▪ Kantor Kas Keliling
Yang belum memiliki Kartu ATM dapat mengambil BLT dengan membawa buku Rekening di kantor Cabang dan di Unit serta Kantor Kas Keliling,
Sedangkan yang memiliki Kartu ATM bisa mengambil BLT di seluruh tempat yang tersedia Data penerima manfaat BLT berdasarkan Data yang disampaikan oleh
kabupaten/kota
Pemerintah Provinsi Riau PENYALURAN BANTUAN SOSIAL
JENIS BANTUAN BENTUK BANTUAN APBN / APBD PENCAIRAN
PKH Rp. 75.000 s.d. 800.000 / bulan
APBN Untuk bulan April sudah disalurkan dan diterima oleh KPM. Bulan Mei akan disalurkan Minggu Pertama.
SEMBAKO Sembako senilai Rp. 200.000 / bulan
APBN Untuk bulan April sudah disalurkan dan diterima oleh KPM. Bulan Mei akan disalurkan Minggu Pertama.
KARTU PRA KERJA Rp. 600.000/bulan Selama 3 bulan
APBN Sedang tahap verifikasi
BLT DANA DESA Rp. 600.000/bulan Selama 3 bulan
APBN Sedang tahap verifikasi
BANTUAN SOSIAL TUNAI Rp. 600.000/bulan Selama 3 bulan
APBN Sedang dalam tahap proses pencairan
BANSOS PROVINSI (TOP UP Rp. 300.000/KK
Untuk 3 Bulan)
APBD PROVINSI Sedang dalam Tahap Verivali Data di Kabupaten/Kota dan menunggu persetujuan Kemsos RI perihal Top Up bantuan PKH dan Sembako Murni
BANSOS KABUPATEN/KOTA
Masing-Masing Pemkab/Pemko
APBD KABUPATEN/KOTA
Masing-Masing Pemkab/Pemko
PROGRAM DAPUR UMUM Nasi Bungkus APBD PROVINSI Sudah disalurkan pada bulan April.
Sudah direalisasikan sebesar Rp. 83 Milyar (@Rp.100Juta/Kelurahan)
BANKEU PEMPROV UNTUK
KELURAHAN DI KOTA
PEKANBARU (PSBB)
Belum terealisasi sebesar - Rp. 16,9 Milyar (@Rp.100Juta/Kecamatan) - Rp. 159,1 Milyar (@Rp.100 Juta/Desa)
BANKEU PEMPROV UNTUK
KECAMATAN dan DESA
REALISASI BANKEU
MEKANISME BANTUAN KEUANGAN KHUSUS DESA DAN BANTUAN KEUANGAN KHUSUS KABUPATE/KOTA UNTUK KECAMATAN DAN KELURAHAN
Sesuai dengan Petunjuk Teknis Sekda
MEKANISME PENCAIRAN
Sesuai dengan Petunjuk Teknis (SK Kepala Dinas PMD)
MEKANISME PENCAIRAN
1. Peraturan Gubernur Riau No. 10/2020 tentang Perubahan atas peraturan Gubernur Riau No.38
Tahun 2019 tentang Pedoman Bantuan Keuangan Khusus Dari Pemerintah Provinsi
Riau Kepada Desa
2. Petunjuk Teknis Penggunaan Bantuan
Keuangan Khusus Desa
DASAR HUKUM
Dialokasikan untuk 268 Kelurahan x Rp.100 Juta Sumber Dana : hasil realokasi /pencermatan
Program/Kegiatan OPD
Dialokasikan untuk 1.591 Desa x Rp.100 Juta Sumber Dana : dari pengurangan bankeu khusus
Desa sebelumnya
PERGESERAN BANKEU KHUSUS DESA
PERGESERAN BANKEU KHUSUS KAB/KOTA UNTUK
KELURAHAN
1. Peraturan Gubernur Riau No. 62/2018 tentang Perubahan Atas Pergub Riau Nomor 18 Tahun
2017 tentang Pedoman Belanja Bantuan Keuangan Kepada Kabupaten/kota yang bersumber dari APBD
Provinsi Riau
2. Dibuatkan Petunjuk Teknis Khusus
DASAR HUKUM
Sesuai dengan Petunjuk Teknis Sekda
MEKANISME PENCAIRAN
1. Peraturan Gubernur Riau No. 62/2018 tentang Perubahan Atas Pergub Riau Nomor 18 Tahun
2017 tentang Pedoman Belanja Bantuan Keuangan Kepada Kabupaten/kota yang
bersumber dari APBD Provinsi Riau
2. Petunjuk Teknis dalam rangak efektifitas tugas
camat se-Provinsi Riau
DASAR HUKUM
Dialokasikan untuk 169 Kecamatan x Rp.100 Juta
Sumber Dana : dari APBD Murni
PERGESERAN BANKEU KHUSUS KECAMATAN
ADM Penunjang Kesehatan Belanja Barang Kesehatan Belanja Modal Alat semprot disinspektan Pendataan
warga yang terdampak ekonomi Penyuluhan dan Monitoring untuk pencegahan COVID 19
PERUNTUKAN
Sesuai dengan Petunjuk Teknis (SK Kepala Dinas PMD)
PERUNTUKAN Koordinasi Forum Kecamatan dalam rangka
pencegahan COVID
PERUNTUKAN
PEMBATASAN KEGIATAN USAHA GUNA PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN COVID-19
NO KABUPATEN / KOTA JUMLAH PERUSAHAAN
YANG DILAPORKAN
JUMLAH TENAGA
KERJA YANG
DIRUMAHKAN
JUMLAH TENAGA
KERJA YANG TER-PHK
1 BENGKALIS 5 149 -
2 DUMAI - - -
3 INDRAGIRI HILIR - - -
4 INDRAGIRI HULU - - -
5 KAMPAR 1 24 -
6 KUANTAN SINGINGI 1 11 -
7 KEPULAUA N MERANTI 1 14 -
8 PEKANBARU 84 3.287 223
9 PELALAWAN 8 463 -
10 ROKAN HILIR 1 19 -
11 ROKAN HULU 1 18 -
12 SIAK 12 737 1
T O T A L 114 4.722 218
REKAP PENGIRIMAN DATA USULAN CALON PENERIMA KARTU PRA KERJA PROVINSI RIAU
NO KABUPATEN / KOTA TAHAP I TAHAP II TOTAL
1 BENGKALIS 2.597 488 3.085
2 DUMAI 1.330 537 1.867
3 INDRAGIRI HILIR 102 11.218 11.320
4 INDRAGIRI HULU 235 9.622 9.857
5 KAMPAR - 5.854 5.854
6 KUANTAN SINGINGI 396 1.386 1.782
7 KEPULAUA N MERANTI 96 3.413 3.509
8 PEKANBARU 3.141 9.613 12.754
9 PELALAWAN - 4.110 4.110
10 ROKAN HILIR 817 6.765 7.582
11 ROKAN HULU 743 10.357 11.100
12 SIAK 118 2.980 3.098
13 BIDANG PENGAWASA N 1.824 1.758 3.582
14 HILLSI RIAU 5.121 9.889 15.010
15 ONLINE 9.276 58.834 68.110
T O T A L 25.796 136.824 162.620
• Pekerja Formal yang dirumahkan dan di PHK • Pekerja informal, terdiri: UMKM, IKM, Tukang
Bangunan, Pelayan Toko/Mall, Pedang Keliling • TKI yang dipulangkan dari Malaysia KARTU
PRA KERJA
JENIS PEKERJAAN
• Kuota Kartu Pra Kerja Provinsi Riau: 92.893 • Diusulkan dari Provinsi Riau: 162.620 • Kelebihan dari Kuota Provinsi Riau: 69.727
KETERANGAN
DATA KEPULANGAN TKI MELALUI PELABUHAN DI PROVINSI RIAU
NO KABUPATEN / KOTA JUMLAH
1 BENGKALIS 1.800
2 DUMAI 88
3 INDRAGIRI HILIR 2
4 INDRAGIRI HULU 0
5 KAMPAR 60
6 KUANTAN SINGINGI 0
7 KEPULAUA N MERANTI 109
8 PEKANBARU 25
9 PELALAWAN 0
10 ROKAN HILIR 39
11 ROKAN HULU 2
12 SIAK 1
T O T A L 2.126
Update per tanggal 29 April 2020
MAHASISWA
YANG DI LUAR
NEGERI
• Yang berada di Arab Saudi: 95 orang dan di Sudan: 151 Orang (Makan Minum dan Komunikasi di handle Kedutaan, cukup untuk 3 bulan ke depan)
• Kendala bantuan adalah di Sudan dilakukan lockdown.
• Rencana pemulangan Mahasiswa di Arab Saudi menunggu konfirmasi (1 konfirmasi a.n. Yuda Satria / sudah memiliki tiket)
• Jika dipulangkan maka telah disediakan tempat isolasi disertai pembiayaan untuk makan dan minum selama isolasi.
1. Terkait rencana Pemerintah Provinsi Riau menyalurkan Bantuan Langsung Tunai
melalui program Top Up bantuan ke masyarakat yang menerima program PKH
Murni dan Sembako Murni, menurut ketentuan yang berlaku apakah hal ini
dibenarkan untuk dilakukan.
Mengingat sasaran merupakan keluarga yang telah menerima manfaat (walaupun
dalam kondisi pandemi COVID-19 itu belum memadai). Jika itu dimungkinkan,
apakah Pemerintah Provinsi Riau dapat menggunakan Rekening PKH dan BSP
Murni sebagaimana MoU dari Kementerian Sosial RI dengan Perbankan (Himbara)
yang menyalurkan bantuan tersebut;
BEBERAPA HAL YANG PERLU DIPERTIMBANGKAN DAN DIBERIKAN MASUKAN
2. Perihal Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang bersifat dinamis dan tidak
dapat dihindari masih terdapat inclusion error (kesalahan yang terjadi karena
orang yang tidak miskin masih masuk berada di dalam DTKS) dan exclusion error
(kesalahan yang terjadi karena orang yang miskin tapi tidak masuk di dalam
database DTKS).
Untuk meminimalisir hal tersebut maka Pemerintah Provinsi Riau berencana
memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak COVID-19 yang berada di
luar DTKS.
Bagaimana prosedur teknis penyaluran bantuan untuk warga terdampak yang
berada di luar DTKS;
3. Sehubungan dengan Surat Edaran KPK RI Nomor 11 Tahun 2020 tentang
Penggunaan DTKS dan Data Non DTKS dalam Pemberian Bantuan Sosial ke
Masyarakat, apakah poin 1 yang berkaitan dengan Top Up bantuan PKH Murni dan
BSP Murni dapat dilakukan.
4. Kemudian, sebagaimana kami sampaikan pada poin 2 yang berhubungan dengan
penggunaan DTKS dan Non DTKS yang diusulkan ke Kemensos RI, apakah harus
ditetapkan terlebih dahulu ke dalam DTKS oleh Kemsos RI kemudian bantuan baru
dapat disalurkan, atau bantuan dapat disalurkan terlebih dahulu sebelum
penetapan DTKS.
5. Ketentuan ini patut menjadi bahan pertimbangan bagi semua pihak mengingat
warga terdampak COVID-19 tidak sepenuhnya memenuhi kriteria dari variabel
yang tertera di dalam DTKS. Terkait hal ini, kami telah berkirim surat ke Pimpinan
KPK RI untuk meminta penjelasan lengkap mengenai hal tersebut.
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik
TERIMA KASIH
Please keep this slide for attribution Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappedalitbang Provinsi Riau