data entry
DESCRIPTION
DATA ENTRY. MUSDALIFAH DJ. Setelah menegenal sekilas tentng Glade, kini kita akan bersama-sama mengenal widget yang digunakan untuk memasukkan input berupa numerik atau data lain. Gtk Entry merupakan Widget yang digunakan untuk memasukkan input berupa baris tunggal. Next. - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
![Page 1: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/1.jpg)
DATA ENTRYMUSDALIFAH DJ
![Page 2: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/2.jpg)
Setelah menegenal sekilas tentng Glade, kini kita akan bersama-sama mengenal widget yang digunakan untuk memasukkan input berupa numerik atau data lain. Gtk Entry merupakan Widget yang digunakan untuk memasukkan input berupa baris tunggal
![Page 3: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/3.jpg)
Antarmuka dapat dibuat dengan langkah-langkah sebagai berikut :1. Manjalankan Glade. Dari start
menu, pilihlah Programming dan jalankan Glade
2. Pada menu window Pilh New Pilih opsi New GTK+Project
3. Pada jendela Pallete,klik window widget
Next...
![Page 4: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/4.jpg)
4. Pada jendela propertis :A. Pada menu Widgets
Title diisi latihan 3Default width diisi 152Default Height diisi 96
B.Pada menu Signals Pilih Signal Delete Tekan OK Tekan Add
Next...
![Page 5: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/5.jpg)
5. Window latihan 4 dibagi 2a. Pada jendela Pallete klik Vertikal
Boxb. Klik window latihan 4 muncul :
number of rows : 26. Pada jendela Pallete, klik Text Entry.
Letakkan pada Windows latihan 3 bagian atas
Next...
![Page 6: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/6.jpg)
7. Pada Pallete Window, klik horizontal Button Box
A. Letakkan pada window latihan 3 bagian bawah. Muncul Number Of Columns : 2
B. Klik Button1Pada propertis Windows
a) Pada menu Widget Name button_ok, stock Button, tekan tanda panah ke bawah dan pilih OK
b) Pada menu Signals, pilih clicked, tekan tombol OK kemudian Add
Next...
![Page 7: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/7.jpg)
C. Klik Button2a) Pada propertis Window :b) Pada menu Widget Name :
button_quit, stock button tekan tanda panah ke bawahdan pilih QUIT
c) Pada menu signals, pilih clicked dn tekan tombol OK kemudian Add
![Page 8: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/8.jpg)
8. Pada menu Window :A. Klik tombol BuildB. Muncul project OptionC. Klik Ok
9. Buka terminal 10.Keluar dari subdirectori
A. Ketikkan ./autogen.shB. Konfilasi project tersebut
dengan perintah Make11.Masuk dari subdirectori src
Next...
![Page 9: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/9.jpg)
Pertanyaan berikutnya adalah bagaimana memasukkan lebih dari satu Widget ke dalam container? Apakah bisa dilakukan dengan memanggil method “add()” beberapa kali? Menurut dokumentasi mengenai Container, ada dua jenis container, yaitu container yang hanya dapat menampung 1 buah Widget dan container yang dapat menampung lebih dari 1 Widget.
![Page 10: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/10.jpg)
Jika melihat hirarki kelas, container yang diturunkan dari kelas “gtk.Bin” hanya dapat menampung satu buah widget. Contoh container jenis ini adalah “gtk.Window” dan “gtk.Frame”. Container jenis lainnya adalah container yang dapat digunakan untuk menampung lebih dari satu widget yang biasa digunakan untuk mengatur susunan Widget. Contoh container jenis ini adalah “gtk.VBox”, “gtk.HBox”, dan “gtk.Table”
![Page 11: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/11.jpg)
Daripada cuma ngeliatin tulisan abstrak, mari kita lihat kode berikut ini. Simpan juga dalam berkas dan beri nama (misalnya) 03b.py.
import gtk def keluar(pemanggil): gtk.main_quit() def cetak(pemanggil): nama = teks.get_text() print "Nama: " + nama label = gtk.Label("Nama") teks = gtk.Entry() btn = gtk.Button("OK") btn.connect("clicked", cetak) box = gtk.HBox() box.pack_start(label, expand=False, padding=5) box.pack_start(teks) box.pack_start(btn, expand=False) win = gtk.Window() win.connect("destroy", keluar) win.add(box) win.show_all() gtk.main()
![Page 12: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/12.jpg)
Dalam contoh di atas, kita membuat tiga buah widget yang masing-masing berasal dari kelas “gtk.Label”, “gtk.Entry”, dan “gtk.Button”. Selain itu kita membuat sebuah container dari kelas “gtk.HBox” yang digunakan untuk mengatur posisi Widget secara horizontal. Hasil eksekusi dapat dilihat pada gambar berikut.
![Page 13: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/13.jpg)
![Page 14: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/14.jpg)
Method “pack_start()” digunakan untuk memasukkan Widget ke dalam container. Ada dua parameter (dari tiga parameter) tambahan yang dimasukkan dalam contoh di atas, yaitu “expand” dan “padding”.
![Page 15: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/15.jpg)
Parameter “expand” digunakan untuk mengatur apakah ukuran Widget akan ikut mengembang jika ukuran container diubah. Sedangkan parameter “padding” digunakan untuk mengatur jarak Widget dengan tepian kotak.
![Page 16: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/16.jpg)
Method “pack_start()” digunakan untuk memasukkan Widget ke dalam container. Ada dua parameter (dari tiga parameter) tambahan yang dimasukkan dalam contoh di atas, yaitu “expand” dan “padding”.
![Page 17: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/17.jpg)
Parameter “expand” digunakan untuk mengatur apakah ukuran Widget akan ikut mengembang jika ukuran container diubah. Sedangkan parameter “padding” digunakan untuk mengatur jarak Widget dengan tepian kotak.
![Page 18: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/18.jpg)
Ada satu method baru yang diperlihatkan pada contoh kode di atas, yaitu “show_all()”. Method ini digunakan untuk memanggil method “show()” dari seluruh Widget yang berada di dalam sebuah
![Page 19: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/19.jpg)
Widget yang berupa Container sehingga kita tidak perlu memanggil method “show()” satu-persatu untuk menampilkan Widget. Dalam contoh di atas, seluruh Widget yang berada di dalam window akan ditampilkan.
![Page 20: DATA ENTRY](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082521/56815577550346895dc33f88/html5/thumbnails/20.jpg)
SEKIAN...