dampak psikologi, fisik, dan persepsual siswa siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp...

19
DAMPAK PSIKOLOGI, FISIK, DAN PERSEPSUAL SISWA DALAM MENGHADAPI UJIAN NASIONAL BERBASIS KOMPUTER Jain Rahman, S.Kom Sub Bagian Informasi dan Humas, Kanwil Kemenag Prov. Kalsel, Banjarmasin, Indonesia e-mail : [email protected] ABSTRAK Ujian nasional baik itu berbasis kertas ataupun komputer, kedua duanya memberikan efek psikologi pada siswa. Siswa pasti mengalami kecemasan dalam menghadapi ujian nasional tersebut. Siswa merasa kurang mampu karena kemampuan belajar mereka masih sangat kurang dan mereka juga dihadapkan dengan ujian tertulis, praktek selain ujian nasional yang mereka laksanakan. Siswa merasa mereka dikejar waktu meskipun sudah belajar dan les privat tambahan. Mereka cendrung mengalami ketakakutan atau depresi tinggi karena khawatir mereka gagal dalam ujian nasional. Dengan adanya UNBK ini, ingin diketahui seberapa besar efektivitasnya, kondisi psikologi siswa apakah mereka akan terbantu dengan media komputer yang setidaknya bisa mengurangi rasa khawatir mereka dalam UN. Efektivitas merupakan suatu dimensi tujuan manajemen yang berfokus pada hasil, sasaran, dan target yang diharapkan. Efektivitas UNBK bisa tetap diakui selama orientasi sistemnya mengarah pada acuan evaluasi pembelajaran dan tidak terdistorsi oleh tingkat kerumitan teknis yang memberatkan peserta ujian. Tantangan selanjutnya yakni ada pada pihak sekolah yang harus lebih memperhatikan siswa-siswinya sehingga mental atau dinamika psikis mereka benar- benar siap terkondisikan. Dengan demikian, Efektivitas UNBK selama ini masih memberikan dampak psikologi, fisik, maupun persepsual sehingga siswa siswa mengalami kestresan dalam belajar.

Upload: others

Post on 17-Nov-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

DAMPAK PSIKOLOGI, FISIK, DAN PERSEPSUAL SISWA DALAM MENGHADAPI UJIAN NASIONAL BERBASIS KOMPUTER

Jain Rahman, S.Kom

Sub Bagian Informasi dan Humas, Kanwil Kemenag Prov. Kalsel, Banjarmasin, Indonesia e-mail : [email protected]

ABSTRAK

Ujian nasional baik itu berbasis kertas ataupun komputer, kedua duanya memberikan efek

psikologi pada siswa. Siswa pasti mengalami kecemasan dalam menghadapi ujian nasional

tersebut. Siswa merasa kurang mampu karena kemampuan belajar mereka masih sangat kurang

dan mereka juga dihadapkan dengan ujian tertulis, praktek selain ujian nasional yang mereka

laksanakan. Siswa merasa mereka dikejar waktu meskipun sudah belajar dan les privat

tambahan. Mereka cendrung mengalami ketakakutan atau depresi tinggi karena khawatir mereka

gagal dalam ujian nasional. Dengan adanya UNBK ini, ingin diketahui seberapa besar

efektivitasnya, kondisi psikologi siswa apakah mereka akan terbantu dengan media komputer

yang setidaknya bisa mengurangi rasa khawatir mereka dalam UN.

Efektivitas merupakan suatu dimensi tujuan manajemen yang berfokus pada hasil, sasaran,

dan target yang diharapkan. Efektivitas UNBK bisa tetap diakui selama orientasi sistemnya

mengarah pada acuan evaluasi pembelajaran dan tidak terdistorsi oleh tingkat kerumitan teknis

yang memberatkan peserta ujian. Tantangan selanjutnya yakni ada pada pihak sekolah yang

harus lebih memperhatikan siswa-siswinya sehingga mental atau dinamika psikis mereka benar-

benar siap terkondisikan. Dengan demikian, Efektivitas UNBK selama ini masih memberikan

dampak psikologi, fisik, maupun persepsual sehingga siswa siswa mengalami kestresan dalam

belajar.

Page 2: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

1. Penyebab Adanya UNBK

Mereformasi UN, terobosan penting Kemendikbud pada periode 2014-2019 lainnya

adalah mengubah sistem penilaian nasional dari ujian nasional berbasis kertas dan pensil

(UNBKP) menuju ujian nasional berbasis komputer (UNBK). Perubahan UN dari UNBKP

menjadi UNBK dilakukan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan optimalisasi ujian

nasional, serta penilaian pendidikan yang lain. Manfaat reformasi ini dirasakan oleh siswa, orang

tua, guru sekolah, masyarakat, serta pemerintah daerah (Dinas Pendidikan) dan pemerintah

pusat. Reformasi ini lllberdampak panjang karena menyentuh aspek mendasar pengembangan

kompetensi lulusan yang bermutu tinggi.

Perlunya reformasi UN dikarenakan dalam pelaksanaan UNBKP yang pernah dilakukan

terdapat berbagai kendala misalnya keterlambatan dalam pengiriman soal yang mengakibatkan

mundurnya jadwal ujian, jumlah soal dan LJK yang tidak sesuai dengan jumlah peserta, LJK

rusak tidak bias dibaca komputer, dan indikasi kebocoran soal maupun kunci jawaban. Dengan

adanya hal tersebut pemerintah berupaya meningkatkan mutu pendidikan terus berkembang salah

satunya dengan adanya UNBK. UNBK sebagai salah satu bentuk inovasi untuk meninggkatkan

mutu pendidikan dan salah satu bukti berkembang teknologi dalam dunia pendidikan. UNBK

disebut juga Computer Based Test (CBT) adalah sistem pelaksanaan ujian nasional dengan

menggunakan komputer sebagai media ujiannya.

Ujian nasional baik itu berbasis kertas ataupun komputer, kedua duanya memberikan efek

psikologi pada siswa. Siswa pasti mengalami kecemasan dalam menghadapi ujian nasional

tersebut. Siswa merasa kurang mampu karena kemampuan belajar mereka masih sangat kurang

dan mereka juga dihadapkan dengan ujian tertulis, praktek selain ujian nasional yang mereka

laksanakan. Siswa merasa mereka dikejar waktu meskipun sudah belajar dan les privat

tambahan. Mereka cendrung mengalami ketakakutan atau depresi tinggi karena khawatir mereka

gagal dalam ujian nasional. Dengan adanya UNBK ini, ingin diketahui seberapa besar

efektivitasnya, kondisi psikologi siswa apakah mereka akan terbantu dengan media komputer

yang setidaknya bisa mengurangi rasa khawatir mereka dalam UN.

Page 3: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

2. Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK)

Pelaksanaannya UNBK berbeda dengan sistem ujian nasional berbasis kertas yang

selama ini sudah berjalan. UNBK disebut juga Computer Based Test (CBT) adalah sistem

pelaksanaan ujian nasional dengan menggunakan komputer sebagai media ujiannya, pemilihan

soalnya dilakukan secara terkomputerisasi sehingga setiap peserta tes mendapatkan paket soal

yang berbeda beda. Nantinya, setiap siswa akan mengerjakan soal tes UN dihadapkan sebuah PC

yang terhubung ke server UNBK pusat. Selanjutnya hasil ujian dikirim kembali dari server lokal

(sekolah) ke server pusat secara online (upload).

UNBK membantu agar ujian terlihat lebih praktis dan dapat menentukan hasil tes yang

valid, dan dapat dipertanggung jawabkan. Sehingga beberapa kekurangan dan masalah UN

konvensional bias diminimalisir. Ujian dengan menggunakan komputer ini tidak semua sekolah

dapat melaksanakannnya, karena kendala kurang komputer yang tersedia disekolah.

3. Mekanisme Pelaksanaan UNBK 2017

Perlu anda pahami bersama, pelaksanaan UNBK tidak semudah yang dilakukan pada

UNBKP . Ada berbagai macam mekasnisme yang harus disiapkan. Ada berbagai proses dan

prosedur yang perlu dimiliki oleh sekolah pelaksana UNBK karena menggunakan komputer

sebagai alat untuk mengerjakan maka tahapan ujian nasional berbasis komputer juga berbeda

dengan UNBKP.

UNBK menggunakan model CBT semi-online. Model CBT semi-online adalah model

CBT di mana koneksi internet hanya dibutuhkan ketika sebelum ujian untuk sinkronisasi

informasi soal ujian dan informasi peserta serta sesudah ujian untuk pengunggahan data jawaban

peserta ujian. Sedangkan pelaksanaan ujian tidak memerlukan koneksi jaringan internet.

a) Mekanisme Pelaksanaan UNBK 2017 dengan model Semi-Online ialah sebagai berikut:

1. Sekolah penyelenggara UNBK 2017 harus menyediakan server lokal. Beberapa hari sebelum

ujian dimulai, server lokal melakukan sinkronisasi dengan server pusat (sinkronisasi informasi

soal ujian dan informasi peserta). Jadwal sinkronisasi diatur dalam petunjuk pelaksanaan

UNBK.

2. Peserta ujian mengakses tes secara offline dari server lokal.

Page 4: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

3. Hasil ujian diupload ke server pusat dengan menggunakan akses internet. (prosesnya seperti

saat anda melakukan sinkronisasi data dapodik.

Berikut ini adalah skema Alur Pendaftaran Sekolah Calon Penyelenggara UNBK 2016

4. PERSYARATAN SEKOLAH PESERTA UNBK

1. Tersedia petugas laboratorium komputer (minimal 1 proktor dan 1 teknisi);

2. Dapat menyediakan sarana komputer server dan komputer client. Adapun persyaratannya

adalah sebagai berikut:

a. Komputer server

Komputer yang dapat difungsikan sebagai Server untuk melayani maksimal 40 client

Spesifikasi minimal: Bukan laptop, Milik sekolah, Prosesor Intel Core i5 quad-core (2,8 GHz),

Xeon E3-12xx atau merk lain yang setara, RAM minimal 8 GB DDR3, Harddisk minimal 250

GB 5400 rpm, 2 unit Ethernet Card, Monitor, Keyboard dan Mouse, Sistem operasi berbasis GUI

(Graphical User Interface) yang mampu diinstal VirtualBox, UPS dengan power backup full load

minimal 15 menit. Komputer server cadangan adalah sejumlah 10% dari total server.

b. Komputer Client (utama dan cadangan):

Desktop atau laptop dan milik siswa/sewa, Prosesor Dual Core, RAM minimal 512 MB,

Freespace harddisk minimal 20 GB, Ethernet Card, Audio card, Monitor, Keyboard dan Mouse,

Page 5: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

Sistem operasi Windows XP atau sistem operasi berbasis GUI (Graphical User Interface) yang

mampu diinstal VirtualBox. Komputer client cadangan adalah sejumlah 10% dari total server.

5. Prosedur Pendaftaran Sekolah Calon Penyelenggara UNBK 2017 :

1. Provinsi dan Kota/kab membentuk Tim UNBK 2017, dan menyampaikan ke Pusat.

2. Pusat memasukkan data Tim Provinsi ke web unbk, dan menyampaikan username dan

password ke tim propinsi.

3. Tim Provinsi memasukkan data tim Kota/Kab ke web unbk, dan menyampaikan username

dan password ke tim Kota/kab.

4. Kota/kab mengirimkan usulan sekolah calon penyelengara ke pusat melalui propinsi.

5. Tim Kota/kab memasukkan data calon sekolah penyelenggara UNBK ke web unbk, dan

menyampaikan username dan password ke masing2 sekolah.

6. Pusat membentuk Tim Teknis UNBK Pusat, terdiri dari unsur Puspendik, Pustekkom,

PDSP, Direktorat Pembinaan SMP, Direktorat Pembinaan SMA, Direktorat Pembinaan SMA,

Kemenag dan Perguruan Tinggi Negeri.

7. Tim Teknis Kota/Kabupaten/Propinsi melakukan verifikasi kesiapan sekolah.

8. Hasil Verifikasi dilaporkan ke pusat dan propinsi.

9. Verifikasi Sekolah langsung oleh Tim Teknis Pusat hanya dilakukan jika dipandang perlu.

10. Setelah verifikasi dan ditetapkan sebagai penyelenggara UNBK 2016, sekolah mengakses

web unbk dan mengisi formulir pendaftaran.

11. Sekolah yang telah ditetapkan sebagai penyelenggara UNBK 2016, mencetak formulir

yang telah diisi dan menguploadnya setelah ditandatangani kepala sekolah, koordinator teknis

kab/kota, serta pejabat dinas pendidikan kab/kota (min eselon III).

6. Manfaat UNBK

a. Siswa akan mendapat kepastian bahwa tingkat kebocoran soal lebih kecil, karena setiap

murid mendapat soal yang berbeda.

Page 6: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

b. siswa memperdalam ilmu pengetahuannya karena aktifitas contek-menyontek sudah tidak

mungkin bisa dilakukan.

c. Keterlambatan soalUN bisa diminimalisir

d. Lebih memudahkan siswa daripada ujian nasional secara manual/konvensional.

7. Kekurangan UNBK

a. Jumlah komputer yang belum memadai

Kendala pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer yang paling nyata adalah

minimnya jumlah komputer yang dimiliki oleh tiap-tiap sekolah sehingga tidak semua sekolah

mampu melaksanakan ujian nasional berbasis komputer. Belum lagi sekolah yang ada di daerah

pelosok yang sama sekali tidak memiliki komputer semakin menambah permasalahan dalam

pelaksanaan UNBK.

b. Jaringan internet yang belum merata

Ujian nasional berbasis komputer dilaksanakan secara online dan syarat yang paling

utama lancarnya ujian adalah ketersediaan jaringan internet namun fakta berbicara bahwa

jaringan internet dibeberapa daerah sangat sulit diakses. Apalagi jika harus digunakan untuk

melaksanakan UNBK yang membutuhkan jaringan internet yang kuat.

c. Pelaksanaan ujian nasional bisa serentak dilaksanakan

Pelaksanaan ujian nasional yang biasanya serentak terpaksa diadakan secara

bergelombang dikarenakan jumlah komputer yang tidak seimbang dengan jumlah peserta UN.

Pelaksanaan UN secara bergelombang sedikit banyaknya akan berpengaruh pada psikologi

siswa, selain itu potensi kecurangan bisa terjadi karena siswa yang terlebih dahulu ujian

mempunyai kesempatan untuk menceritakan kepada teman-temannya yang belum ujian soal-soal

yang muncul dalam UN walaupun potensi tersebut terbilang kecil.

d. Aliran listrik yang belum memadai

Aliran listrik juga menjadi kendala pelaksanaan UNBK. Memang di kota aliran listrik

sudah memadai namun bagaimana dengan sekolah yang ada di daerah perbatasan/pelosok yang

masih belum bisa teraliri listrik. Adalah hal mustahil bisa melaksanakan UNBK jika listrik tidak

ada karena untuk menyalahkan komputer membutuhkan aliran listrik.

Page 7: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

e. Memunculkan masalah social

Ujian dengan metode UNBK bisa jadi memunculkan kecemburuan sosial karena

sebagian siswa sudah menikmati kemudahan melaksanakan ujian nasional menggunakan

komputer sedangkan dipihak lain siswa yang sekolahnya belum memiliki fasilitas yang

memadai masih harus melaksanakan UN secara manual. Hal ini menyiratkan ketidakmerataan

sarana dan prasarana pendidikan masih sangat terlihat di indonesia.

8. Psikologi Anak

Berbicara mengenai masalah anak tidak akan ada habis nya, terkadang membuat orang

tua menjdi bingung dan panik. Langkah paling bijak adalah memahami setiap psikologi yang

ditunjukkan pada anak. Menurut Pakar Psikologi Perkembangan, Erikson menekankan pada

delapan tahap yang diawali anak sejak usia dini hingga dewasa. Dimana setiap tahapan akan

memberikan dampak positif dan dampak negatif. Pada usia dini, banyak hal yang menarik

perhatian anak sehingga membuat mereka ingin selalu mencoba walaupun itu berbahaya untuk

diri si anak sendiri. Di tahap ini, peran dan pengawasan orang dewasa sangatlah penting.

Memberi dukungan dan arahan yang baik pada anak adalah cara yang tepat.

a. Pengaruh Keluarga Terhadap Psikologi Anak

Orang tua sebagai pemberi pengaruh terbesar psikologi anak juga harus banyak belajar

bagaimna menjadi orang tua yang selalu di inginan kehadirannya. Banyak sekali jika kita melihat

anak yang begitu enggan berbicara dengan orang tua atau bercengkrama dengan orang tua karena

psikologi anak tersebut mengalami keterbelakangan yang dalam artian si anak ketakutan terhdap

tuntutan-tuntutan yang di berikan oleh orang tua.

Sebenarnya orang tua tidak boleh melakukan penunututan yang berlebihan sehingga

membuat si anak menjadi ketakutan dan akhirnya justru menjaga jarak dengan orang tua. Mulai

tidak jujur, tidak komunikatif lebih senang menyendiri dan autis. Permasalah psikologi anak

sudah ada sejak lama, namun karena orang tua Indonesia kita tahu sendiri angka pendidikan yang

mencapai perguruan tinggi sangat minim, sebenarnya bagi orang tua yang putus sekolah dan

tidak tahu cara membangun karakter atau psikologi anak seharusnya bisa mencari informasi

melalui buku dan internet.

Page 8: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

Perkembangan jaman semakin modern tidak ada alasan untuk orang tidak mengetahui

sesuatu yang belum diketahuinya. Karena jendela ilmu yang saat ini sangat terbuka

memungkinkan orang memiliki hal atau kemampuan yang sama dalam melakukan sesuatu.

Ternyata yang belajar bukan hanya anak, anda sebagai orang tua pun di tuntut untuk mendidik

anak, karena dalam silsilah anda tetap generasi yang pertama memiliki anak dari diri anda

sendiri. Pengetahuan tentang psikologi anak tidak hanya untuk ibu sang ayahpun haru tahu

bagaimana membangun psikologi anak yang baik.

b. Pengaruh guru dalam psikologi anak

Peran seorang guru sangar signifikan dalam proses belajar mengajar. Peran guru dalam

proses belajar mengajar meliputi banyak hal seperti sebagai pengajar, manajer kelas, supervisor,

motivator, konsuler, eksplorator. Secara Psikologis peran guru adalah:

1. Ahli psikologi pendidikan

2. Relationship

3. Catalytic/pembaharu

4. Ahli psikologi perkembangan.

Peran seorang pengajar atau pendidik selain mentransformasikan ilmu pengetahuan yang

dimilikinya kepada anak didik juga bertugas melakukan pembimbingan dan pelatihan serta

melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, terutama bagi pendidik pada

perguruan tinggi.

9. Faktor Faktor Psikologis

Faktor–faktor psikologis adalah keadaan psikologis seseorang yang dapat memengaruhi

proses belajar. Beberapa factor psikologis yang utama memngaruhi proses belajar adalah

kecerdasan siswa, motifasi , minat, sikap dan bakat.

a. kecerdasan /intelegensia siswa

Pada umumnya kecerdasan diartikan sebagai kemmpuan psiko-fisik dalam mereaksikan

rangsaganan atau menyesuaikan diri dengan lingkungan melalui cara yang tepat. Dengan

demikian, kecerdasan bukan hanya berkaitan dengan kualitas otak saja, tetapi juga organ-organ

tubuh lainnya. Namun bila dikaitkan dengan kecerdasan, tentunya otak merupakan organ yang

penting dibandingkan organ yang lain, karena fungsi otak itu sebagai organ pengendali tertinggi

(executive control) dari hamper seluruh aktivitas manusia.

Page 9: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

Pemahaman tentang tingkat kecerdasan individu dapat diperoleh oleh orang tua dan guru

atau pihak-pihak yang berkepentingan melalui konsultasi dengan psikolog atau psikiater.

Sehingga dapat diketahui anak didik berada pada tingkat kecerdasan yang mana, amat superior,

superior, rata-rata, atau mungkin malah lemah mental. Informasi tentang taraf kecerdasan

seseorang merupakan hal yang sangat berharga untuk memprediksi kamampuan belajar

seseorang. Pemahaman terhadap tingkat kecerdasan peserta didik akan membantu megarahkan

dan merencanakan bantuan yang akan diberikan kepada siswa.

b. Motivasi

Motivasi adalah salah satu factor yang memengaruhi keefektifan kegiatan belajar siswa.

Motivasilah yang mendorong siswa ingin melakukan kegiatan belajar. Para ahli psikologi

mendefinisikan motivasi sebagai proses di dalam diri individu yang aktif, mendorong,

memberikan arah, dan menjaga perilaku setiap saat (Slavin, 1994). Motivasi juga diartikan

sebagai pengaruh kebutuhan-kebutuhan dan keinginan terhadap intensitas dan arah perilaku

seseorang.

Dari sudut sumbernya motivasi dibagi menjadi dua, yaitu motivasi intrinsic dan motivasi

ekstrinsik. Motaivasi intrinsic adalah semua factor yang berasal dari dalam diri individu dan

memberikan dorongan untuk melakukan sesuatu. Seperti seorang siswa yang gemar membaca,

maka ia tidak perlu disuruh-suruh untuk membaca, karena membaca tidak hanya menjadi

aktifitas kesenangannya, tapi bisa jadi juga telah mejadi kebutuhannya. Dalam proses belajar,

motivasi intrinsic memiliki pengaruh yang efektif, karena motivasi intrinsic relaatif lebih lama

dan tidak tergantung pada motivasi dari luar(ekstrinsik).

c. Minat

Secara sederhana,minaat (interest) nerrti kecemnderungan dan kegairahan yang tinggi

atau keinginan yang besar terhadap sesuatu. Menurut Reber (Syah, 2003) minat bukanlah istilah

yang popular dalam psikologi disebabkan ketergantungannya terhadap berbagai factor internal

lainnya, seperti pemusatan perhatian, keingintahuan, moativasi, dan kebutuhan.

Namun lepas dari kepopulerannya, minat sama halnya dengan kecerdasan dan motivasi,

karena memberi pengaruh terhadap aktivitas belajar, ia akan tidak bersemangat atau bahkan tidak

mau belajar. Oleh karena itu, dalam konteks belajar di kelas, seorang guru atau pendidik lainnya

Page 10: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

perlu membangkitkan minat siswa agar tertarik terhadap materi pelajaran yang akan

dihadapainya atau dipelajaranya.

Untuk membagkitkan minat belajar tersebut, banyak cara yang bisa digunakan. Anatara

lain, pertama, dengan mebuat materi yang akan dipelajarai semenarik mingkin dan tidak

membosankan, baik dari bentuk buku materi, desai pembelajaran yang membebaskan siswa

mengeksplor apa yang dipelajari, melibatkan seluruh domain belajar siswa (kognitif, afektif,

psikomotorik) sehingga siswa menjadi aktif, maupun performansi guru yang menarik saat

mengajar. Kedua, pemilihan jurusan atau bidang studi. Dalam hal ini, alangkah baiknya jika

jurusan atau bidang studi dipilih sendiri oleh siswa sesuai dengan minatnya.

d. Sikap

Sikap siswa dalam belajar dapat dipengaruhi oleh perasaan senang atau tidak senang pada

performan guru, pelajaran, atau lingkungan sekitarnya. Dan untuk mengantisipasi munculnya

sikap yang negative dalam belajar, guru sebaiknya berusaha untuk menjadi guru yang

professional dan bertanggungjawab terhadap profesi yang dipilihnya. Dengan

profesionalitas,seorang guru akan berusaha memberikan yang terbaik bagi siswanya; berusaha

mengambangkan kepribadian sebagai seorang guru yang empatik, sabar, dan tulus kepada

muridnya; berusaha untuk menyajikan pelajaranyang diampunya dengan baik dan menarik

sehingga membuat siswa dapat mengikuti pelajaran dengan senang dan tidak menjemukan;

meyakinkansiswa bahwa bidang studi yang dipelajara bermanfaat bagi ddiri siswa.

e. Bakat

Pada dasarnya setiap orang mempunyai bakat atau potensi untuk mencapai prestasi

belajar sesuai dengan kemampuannya masing-masing. Karena itu, bakat juga diartikan sebagai

kemampuan dasar individu untuk melakukan tugas tertentu tanpa tergantung upaya pendidikan

dan latihan. Individu yang telah mempunyai bakat tertentu, akan lebih mudah menyerap

informasiyang berhungan dengan bakat yang dimilkinya. Misalnya, siswa yang berbakat

dibidang bahasa akan lebih mudah mempelajari bahasa-bahasa yang lain selain bahasanya

sendiri.Karena belajar juga dipengaruhi oleh potensi yang dimilki setiap individu,maka para

pendidik, orangtua, dan guru perlu memerhatikan dan memahami bakat yang dimilki oleh

anaknya atau peserta didiknya, anatara lain dengan mendukung,ikut mengembangkan, dan tidak

memaksa anak untuk memilih jurusan yang tidak sesuai dengan bakatnya.

Page 11: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

10. Dampak UNBK terhadap psikologi peserta didik

Kondisi mental yang sering dialami oleh peserta ujian adalah rasa cemas. Kecemasan

akibat stressor semacam tuntutan kelulusan atau nilai ujian yang bagus memang masalah lumrah

yang harus bisa diatasi oleh siswa. Namun perbedaan konsekuensi dan resiko ketika para peserta

dihadapkan dengan sistem baru UNBK ini tentu akan menimbulkan kecemasan yang lebih

kompleks.Kecemasan menghadapi ujian sebagai perasaan khawatir, gelisah dan ketakutan

nampak pada gejala fisik seperti sakit perut, sulit istirahat, gangguan tidur, nafsu makan

berkurang, iritabilitas dalam menghadapi ujian, dan juga pengaruh terhadap gangguan

konsentrasi, sehingga banyak membuat kesalahan dalam mengerjakan ujian.

a. Terlalu tegangnya siswa sehingga mengalami khawatiran dalam belajar

b. Kurangnya ketidakpercayaan diri karena belum terlalu lihai dalam penggunaan komputer

c. Ketakutan siswa yang tidak wajar yang mengakibatkan adanya tindakan buruk

d, Siswa kehilangan waktu untuk bermain atau bersantai

e. Depresi karena terlalu keras dalam belajar

11. Mengetahui Dampak Psikologi melalui Tes Stres Belajar

Definisi konsep stres belajar adalah suatu kondisi kekuatan dan tanggapan sebagai

interaksi dalam diri seseorang akibat dikonfrontasikan dengan suatu peluang, kendala, atau

tuntutan belajar yang dikaitkan dengan apa yang sangat diinginkan dan hasilnya dipersepsikan

sebagai suatu yang tidak pasti atau penting. Hal ini dapat diukur melalui : (1) tanggapan

psikologi seperti cemas, khawatir, takut, tidak senang, perasaan terganggu, dan lepas kendali, (2)

tanggapan fisik seperti rasa lelah, jantung berdebar, rasa sakit, dan tekanan darah terganngu, dan

(3) tanggapan reseptual seperti anggapan dan keyakinan. Berikut contoh kisi kisi dan soal stress

belajar. Pada Tabel 1:

Tabel 1 Kisi-kisi angket stress belajar terhadap UNBK

No Dimensi Indikator No Pernyataan

1 Tanggapan a. Cemas/Khawatir 1,2

Page 12: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

psikolgi terhadap kendala dan tuntutan

b. Takut c. Tidak senang d. Perasaan Terganggu

3,4 5,6 7,8

2 Tanggapan Fisik

a. Rasa Lelah b. Jantung berdebar c. Rasa sakit d. Tekanan darah

tergannggu

9,10 11,12 13,14 15,16

3 Tanggapan Persepsual

a. Tanggapan dan keyakinan

b. Konsentrasi

17,18 19,20

(Wahidmurni dkk, 2010:75)

Keterangan : Nomor pernyataan ganjil adalah pernyataan negatif, nomor soal genap adalah pernyataan positif. Bentuk skala yang dapat dipergunakan untuk angket ini adalah mengunakan skala likert.

Skala ini sebagai nilai dari 20 pernyataan yang dikembangkan melalui tes stress belajar dan

diikuti oleh lima respon yang menunjukkan tingkatan nilai seperti Tabel 2.

Tabel 2 Pedoman penskoran angket stress belajar terhadap UNBK Pernyataan Positif (+) Pernyataan Negatif (-) Alternatif Jawaban

SS S R TS STS SS S R TS STS

Skor 5 4 3 2 1 1 2 3 4 5 (Adaptasi Wulandari, 2011) Angket yang telah diisi akan dikualifikasi sebagai berikut:

(1) Masing-masing butir pernyataan angket dikelompokkan sesuai dengan dimensi yang

diamati.

(2) Dilakukan penghitungan jumlah respon positif dan negatif untuk setiap butirnya yaitu untuk

pernyataan sangat setuju (SS), setuju (S), ragu ragu (RR), tidak setuju (TS), dan sangat

tidak setuju (STS).

Tabel 3. Kriteria angket stress belajar terhadap UNBK

No Skor Peserta Didik Kategori

1 Lebih Dari 89 Sangat Baik

2 75 sampai 89 Baik

3 60 sampai 74 Cukup

4 45 sampai 59 Kurang

5 Kurang Dari 45 Sangat Kurang (Adaptasi Kusumah dan Dwitagama, 2010:338)

Page 13: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

Menurut Kiswati (2010) persentase kestressan belajar siswa terhadap dimensinya dapat

diukur dengan rumus sebagai berikut:

Rsi =

x 100%

Keterangan : Rsi = Persentase kestressan belajar siswa terhadap dimensi ke-i

Ri = Jumlah nilai kestressan belajar siswa terhadap dimensi ke-i

n = Jumlah nilai kestressan belajar siswa maksimal terhadap dimensi ke-i

Tabel 4 Kriteria angket stress belajar terhadap UNBK berdasarkan dimensi

(Adaptasi kiswati, 2010)

12. Indikator kerberhasilan UNBK melalui angket stres belajar

Pada penelitian ini, diberikan suatu angket pada siswa siswa yang diisi secara langsung.

Respon ini digunakan untuk mengukur seberapa besar dampak psikologi, fisik, maupun

persepsual siswa dalam menghadapi UNBK. Berikut adalah angket dan hasil angket stres belajar

siswa terhadap UNBK dapat dilihat pada tabel 5 dan tabel 6

Tabel 5. Angket stress belajar terhadap UNBK

No Rentang Kriteria

1 80 % ≤ Rsi < 100 % Sangat Setuju 2 60 % ≤ Rsi < 80 % Setuju 3 40 % ≤ Rsi < 60 % Cukup Setuju 4 20 % ≤ Rsi < 40 % Kurang Setuju 5 Rsi< 20% Sangat Tidak Setuju

No.

Pernyataan Sangat tidak setuju

Tidak setuju

Ragu-ragu

Setuju Sangat setuju

1. Saya merasa lebih khawatir jika ujian menggunakan komputer

2. Saya selalu belajar untuk menghilangkan rasa gelisah saya dalam menghadapi UNBK

Page 14: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

3. Saya takut, karena saya tidak terlalu bisa dalam penggunaan komputer

4. Ketakutan saya dalam menghadapi UNBK, memotivasi saya untuk terus belajar

5. Saya tidak senang menggunakan komputer saat ujian

6. Saya merasa santai menggunakan media komputer saat ujian, sehingga saya mau melaksanakan UNBK.

7. Saya merasa sulit dalam mengoperasikan komputer saat ujian

8. Saya merasa dengan adanya media komputer membantu kecepatan saya dalam menjawab soal

9. Saya merasa lelah belajar UN, karena waktu istirahat saya menjadi sedikit

10. Meskipun lelah, saya akan tetap belajar

11 Jantung saya semakin berdebar debar saat saya mengerjakan UN dengan komputer

12 Saya merasa lebih santai saat ujian menggunakan komputer

13 Mata saya terasa sakit saat membaca soal soal UN dengan komputer

14 Saya harus menjaga kesehatan agar tidak sakit saat UN

15 Saya merasa sakit kepala dan pusing saat membaca soal dengan komputer

16 Meskipun belajar,istirahat saya harus teratur agar tekanan darah tidak terganggu

17 Saya tidak begitu yakin saat mengklik jawaban pada

Page 15: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

Tabel 6. Hasil Angket stress belajar terhadap UNBK No.

Responden Total Kategori No.

Responden Total Kategori 1 67

Cukup 16 60

Cukup 2 70

Cukup 17 64

Cukup 3 59

Kurang 18 68

Cukup 4 60

Cukup 19 57

Cukup 5 69

Cukup 20 66

Cukup 6 67

Cukup 21 75

Baik 7 59

Kurang 22 61

Cukup 8 78

Baik 23 57

Kurang 9 60

Cukup 24 58

Kurang 10 68

Cukup 25 73

Cukup 11 69

Cukup 26 67

Cukup 12 65

Cukup 27 81

Baik 13 65

Cukup 28 65

Cukup 14 68

Cukup 29 78

Baik 15 60

Cukup 30 64

Cukup Rata-rata 65,93%

Dari data dalam tabel diketahui bahwa dari 30 orang siswa ada 4 orang yang kategori

baik, 22 orang yang kategori cukup, dan 4 orang yang kategori kurang. Maka, diperoleh hasil

rata-rata respon sebesar 65,93% dengan kategori setuju. Dengan demikian, dapat dijelaskan

komputer 18 Saya merasa tidak gaptek

saat ujian menggunakan komputer

19 Saya lebih fokus saat menggunakan ujian dengan komputer

20 Saya semakin sulit berkonsentrasi saat ujian dengan menggunakan komputer

Page 16: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

bahwa dengan menerapkan UNBK, siswa setuju bahwa mereka mengalami gangguan kestresan

dalam belajar.

Hasil angket stress belajar terhadap UNBK juga berdasarkan dimensi yaitu: Tanggapan

psikolgi terhadap kendala dan tuntutan, tanggapan fisik, dan tanggapan persepsual dapat dilihat

pada Tabel 7.

Tabel 7 Hasil Angket stress belajar terhadap UNBK berdasarkan dimensi

No. Dimensi Minat Siswa

Nilai rata rata Kategori 1. Tanggapan psikolgi terhadap

kendala dan tuntutan 61,67% Setuju

2. Tanggapan fisik 71,50% Setuju 3. Tanggapan persepsual 63,33% Setuju

Rerata 65,5 % Setuju

Dari data dalam tabel diketahui bahwa dampak psikologi, fisik, maupun persepsual

siswa dalam menghadapi UNBK memiliki rerata nilai sebesar 65,5%. Dengan demikian, UNBK

memberikan efek kstresan dalam belajar.

Stres belajar adalah suatu kondisi kekuatan dan tanggapan sebagai interaksi dalam diri

seseorang akibat dikonfrontasikan dengan peluang, kendala, atau tuntutan belajar yang dikaitkan

dengan apa yang sangat diinginkan dan hasilnya dipersepsikan sebagai suatu yang tidak pasti

atau penting. Hasil angket kestresan siswa terhadap UNBK dapat dilihat pada Grafik 1

Grafik 1 Persentase hasil angket stress belajar terhadap UNBK berdasarkan dimensi

61.67%

71.50%

63.33%

56.00%58.00%60.00%62.00%64.00%66.00%68.00%70.00%72.00%74.00%

Psikologi Fisik Persepsual

Page 17: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

Persentase dampak psikologi sebesar 61,67%, fisik sebesar 71,50%, dan persepsual

sebesar 63,34 %. Pada penelitian ini, dampak fisik lebih besar dibandingkan psikologi dan

persepsual. Hal ini dikarenakan sebagian siswa disibukkan dengan belajar tambahan disekolah

maupun bimbingan belajar di tempat les, yang menyebabkan waktu istirahat sedikit dan mereka

menjadi lelah. Adanya dampak psikolgi terhadap kendala dan tuntutan yang berasal dari dalam diri

siswa itu sendiri ditambah lagi harapan orang tua dan sekolah mengakibatkan rasa cemas, takut khawatir

bahkan tidak senang terhadap ujian nasional. Kecemasan akibat stressor semacam tuntutan kelulusan atau

nilai ujian yang bagus memang masalah lumrah yang harus bisa diatasi oleh siswa. Namun perbedaan

konsekuensi dan resiko ketika para peserta dihadapkan dengan sistem baru UNBK ini tentu akan

menimbulkan kecemasan yang lebih kompleks. Selain itu, ada lagi dampak persepsual yang membantu

siswa itu yakin sudah mantap dengan persiapan belajar dan tetap dapat berkonsentrasi dalam menjawab

soal meskipun ujian nasional menggunakan komputer. Dalam penelitian yang dilakukan oleh Siti Nurlaila

(2011) juga disebutkan bahwa kecemasan menghadapi ujian adalah istilah untuk menggambarkan suatu

pengalaman subjektif mengenai kekhawatiran atau ketegangan penilaian selama proses berlangsungnya

ujian yang termanifestasikan dalam kognitif, afektif serta fisiologis. Dengan demikian UNBK

memberikan dampak kestresan kepada siswa siswa dalam menghadapi ujian nasional karena

mengintegrasikan fokus antara pendalaman materi dengan pemahaman teknis bukan lah hal yang mudah

jika tidak belajar dan latihan dengan sungguh sungguh.

13. Efektivitas UNBK

Efektivitas merupakan suatu dimensi tujuan manajemen yang berfokus pada hasil,

sasaran, dan target yang diharapkan. Efektivitas UNBK bisa tetap diakui selama orientasi

sistemnya mengarah pada acuan evaluasi pembelajaran dan tidak terdistorsi oleh tingkat

kerumitan teknis yang memberatkan peserta ujian. Tantangan selanjutnya yakni ada pada pihak

sekolah yang harus lebih memperhatikan siswa-siswinya sehingga mental atau dinamika psikis

mereka benar-benar siap terkondisikan. Dengan demikian, Efektivitas UNBK selama ini masih

Page 18: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

memberikan dampak psikologi, fisik, maupun persepsual sehingga siswa siswa mengalami

kestresan dalam belajar.

Page 19: Dampak Psikologi, Fisik, dan Persepsual Siswa Siswi dalam … · 2018. 2. 14. · sdvvzrug nh wlp surslqvl 7lp 3urylqvl phpdvxnndq gdwd wlp .rwd .de nh zhe xqen gdq phq\dpsdlndq xvhuqdph

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2017. Efektivitas Unbk Sebagai Standar Evaluasi Belajar. https://EFEKTIVITAS%20UNBK%20SEBAGAI%20STANDAR%20EVALUASI%20BELAJAR%20–%20ILMPI%20Wilayah%20V.html, 11 Desember 2017

Dwitagama, Dedi dan Kusumah, Wijaya. 2010. Mengenal Penelitian Tindakan Kelas.Jakarta: PT

Indeks. Karasan, Kusnanto. 2015. Seputar UNBK 2016.

http://kusnantokarasan.com/2015/09/22/seputar-unbk-ujian-nasional-berbasis-komputer-2016/, 18 juli 2017

Puspitosari, Heni A. 2013. Menguasai Hardware computer. Yogyakarta: Skripta Media Creative.

Setiawan, Yuli. 2-15. Menuju Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) untuk mengurangi kebocoran soal. http://Portal.ditpsmk.net/konten/1372/, 18 juli 2017

Sujatmiko, Eko, dkk. 2009. Teknologi informasi dan komunikasi.Klaten: PT Macanan Jaya Cemerlang

Wahidmurni, dkk. 2010. Evaluasi Pembelajaran Kompetensi dan Praktek. Yogyakarta: Nuha Litera

Wijaya, Raden. 2013. Skala likert (metode perhitungan, persentase dan interval). https://www.slideshare.net/wijayaraden/skala-likert-metode-perhitungan-persentase-dan-interval, 3 Desember 2017

Wulaelawati, Ella. 2007. Kurikulum dan pembelajaran Filosofi Teori dan Aplikasi. Jakarta : Pakaraya

Wulandari, enika. 2011. Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematis Siswa Melalui Pendekatan Problem Posing di Kelas VIIIA Smp Negeri 2 Yogyakarta. 1-198.