dampak kerjasama ekonomi tu rki – kosovo...

95
DA TE PAS Diaj AMPAK K ERHADAP SCA REFE jukan untuk M PROG FAKU UNIVERSI KERJASA P STABIL ERENDUM Memenuhi Pe Muh RAM STUD ULTAS ILM ITAS ISLAM i AMA EKO LITAS KA M KEME 2014 Skrips ersyaratan Me Oleh hammad Fi 11111140 DI HUBUN MU SOSIAL M NEGERI JAKAR 2017 ONOMI TU AWASAN ERDEKAA 4) si: emperoleh Ge h: ikry Al Fajr 000007 NGAN INTE L DAN ILM I SYARIF H RTA 7 URKI – K BALKAN AN KOSO elar Sarjana S r ERNASION MU POLITI HIDAYATU KOSOVO N BARAT OVO (2009 Sosial (S.Sos) NAL IK ULLAH 9-

Upload: doannhi

Post on 29-Jun-2019

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

DA

TE

PAS

Diaj

AMPAK K

ERHADAP

SCA REFE

jukan untuk M

PROG

FAKU

UNIVERSI

KERJASA

P STABIL

ERENDUM

Memenuhi Pe

Muh

RAM STUD

ULTAS ILM

ITAS ISLAM

i

AMA EKO

LITAS KA

M KEME

2014

Skrips

ersyaratan Me

Oleh

hammad Fi

11111140

DI HUBUN

MU SOSIAL

M NEGERI

JAKAR

2017

ONOMI TU

AWASAN

ERDEKAA

4)

si:

emperoleh Ge

h:

ikry Al Fajr

000007

NGAN INTE

L DAN ILM

I SYARIF H

RTA

7

URKI – K

BALKAN

AN KOSO

elar Sarjana S

r

ERNASION

MU POLITI

HIDAYATU

KOSOVO

N BARAT

OVO (2009

Sosial (S.Sos)

NAL

IK

ULLAH

9-

Page 2: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan
Page 3: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan
Page 4: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan
Page 5: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

v

ABSTRAK

Skripsi ini membahas bagaimana dampak yang ditimbulkan setelah kerjasama ekonomi yang dilakukan oleh Turki dan Kosovo terhadap kondisi kawasan Balkan Barat pasca referendum kemerdekaan Kosovo tahun 2008. Fokus dari penelitian ini adalah tentang bagaimana dampak yang ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan Barat setelah kerjasama yang dilakukan oleh Turki dan Kosovo dalam berbagai sektor seperti politik, ekonomi, sosial, budaya dan keamanan. Pertanyaan penelitian dari skripsi ini adalah Bagaimana dampak yang ditimbulkan dari kerjasama ekonomi Turki – Kosovo terhadap stabilitas kawasan Balkan Barat. Dalam menjawab pertanyaan tersebut, penulis menggunakan konsep-konsep terkait seperti Balance of Power dan Geopolitik. Penelitian skripsi ini menggunakan metode kualitatif. Metode pencarian data dalam penulisan skripsi ini berdasarkan data kajian pustaka, yakni pengumpulan data dengan mengkaji berbagai literatur seperti buku, artikel jurnal, dan sumber-sumber lain. Skripsi ini menemukan bahwa kerjasama ekonomi antara Turki dan Kosovo menimbulkan berbagai dampak terhadap kawasan Balkan, kawasan ini menjadi lebih terintegrasi setelah Turki kembali, Stabilitas kawasan ini jadi lebih terjaga karena Turki hadir sebagai penyeimbang dari kekuatan yang telah ada sebelumnya yaitu AS, EU dan Russia. Dampak lainnya adalah Turki sebagai negara yang mayoritas penduduknya adalah islam, dapat berpengaruh lebih besar dan melawan sindrom Islamophobia yang ada di Eropa yang mungkin penghambat bagi terciptanya stabilitas kawasan ini.

Kata Kunci: Turki, Kosovo, Balkan, Geopolitik, Balance Of Power

Page 6: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

vi

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah Tuhan Yang Maha Kuasa maka dengan kuasanya

skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik dan sesuai harapan dalam rangka untuk

memenuhi salah satu syarat mencapai gelar Sarjana Sosial pada Fakultas Ilmu Sosial

dan Ilmu Politik di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

Skripsi ini tak lepas dari bantuan dan dukungan berbagai pihak sehingga

memudahkan penulis dalam menyelesaikan penelitian ini.

Ucapan terima kasih terhaturkan kepada kedua Orang tua Asep Suwidja dan

Nurmilawati Nyak Tjut karena atas dukungan dan doa merekalah dapat

menyelesaikan studi dengan baik dan mengantarkan penulis sampai ke titik ini

dengan baik. Serta kepada Raul Amrullah selaku adik yang memberi dukungan

kepada penulis. Serta kepada Ramlah Nyak Tjut dan Baharudin Nyak Tjut (alm) yang

memberi dukungan moral dan materil sehingga penulis bisa menyelesaikan studi ini.

Terima Kasih diucapkan juga kepada Dosen Pembimbing Skripsi pak Robi

Sugara, MSc yang telah memberikian bimbingan dan telah sabar memandu penulis

dalam rangka penyelesaian skripsi ini. Juga terima kasih kepada Pak Ahmad Al-Fajri

sebagai dosen Pembimbing Akademik HI kelas Internasional 2011 yang telah

membimbing proses belajar penulis selama ini. Terima kasih juga kepada Seluruh

jajaran pengajar Hubungan Internasional FISIP UIN Jakarta yang telah mencurahkan

seluruh kemampuannya dalam mengajar para mahasiswanya termasuk penulis.

Page 7: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

vii

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada teman seperjuangan di Kelas

HI Internasional 2011 Niken, Tito, Hary, Rifqi, Ocha, Dessica, Yani, Andhika,

Adnan, Hasmar, Reta, Selvi, Alif, Devi, dan Faishal Faras yang telah menjadi rekan

berkembang di kampus ini. Terima kasih juga kepada kawan-kawan 2011 Kholid

Saifullah, Adam, Amar, Ahsan, Fikri Mahir dan rekan yang telah menjadi teman

bermain di dunia politik kampus.

Terima kasih kepada keluarga besar PMII KOMFISIP dan PMII Cabang

Ciputat yang telah menjadi tempat bernaung selama ini. Juga pada keluarga besar

Trotoar yang menjadi rekan dan menjadi tempat berbahagia di kampus. Terima kasih

juga dihaturkan kepada senior HI 2010 Aulia Rahman, Alva Dino, Mulyana,

Andiriean Akbar, Akram, Navis, Wahyu, Ricardo, La Ode yang telah menunjukan

jalan yang asik dalam perkuliahan di HI UIN.

Terima kasih juga penulis haturkan kepada Febbyana Gupta Dinnata yang

telah menemani dan menyemangati penulis selama proses penulisan skripsi ini. Juga

kepada Ruslan Saswi, Randi Tebo, Andika Topan, Robith, Asnawi Irzal, Villarian,

Ical Marbun, Muhsin, Fiqi, Tegas, Ican yang membantu proses skripsi ini.

Jakarta, 7 Juli 2017

Muhammad Fikry Al Fajr

Page 8: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

viii

DAFTAR ISI

PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME……………………………………….. ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING SKRIPSI……………………………..........…. iii

PENGESAHAN PANITIA UJIAN SKRIPSI.....………………………………… iv

ABSTRAK………………………………………………………………………….. v

KATA PENGANTAR...…………………………………………………………… vi

DAFTAR ISI……………..……………………………………………………….. viii

DAFTAR SINGKATAN…...……………………………………………………… xi

DAFTAR GAMBAR................................................................................................ xii

DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................xiii

BAB I PENDAHULUAN........................................................................................... 1

1.1 Pernyataan Masalah................................................................................................ 1 1.2 Pertanyaan Penelitian.............................................................................................. 6 1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian............................................................................... 7 1.4 Tinjauan Pustaka..................................................................................................... 7 1.5 Kerangka Teori..................................................................................................... 11

1. Teori Geopolitik........................................................................... 11 2. Konsep Balance of Power ............................................................ 14

1.6 Metode Penelitian..................................................................................................17 1.7 Sistematika Penulisan............................................................................................19

BAB II: PERAN DAN KONTRIBUSI TURKI TERHADAP

KEMERDEKAAN KOSOVO................................................................................. 21

2.1 Latar Belakang Keterlibatan Turki Dalam Upaya Kemerdekaan Kosovo............27

2.2 Faktor Keterlibatan Turki Dalam Upaya Kemerdekaan Kosovo..........................28

2.3 Bantuan dan Dukungan Turki Terhadap Kosovo Dalam Upaya

Kemerdekaan Kosovo.................................................................................................31

Page 9: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

ix

BAB III: KERJASAMA EKONOMI TURKI – KOSOVO

PASCA REFERENDUM KOSOVO 2008..............................................................38

3.1 Kebijakan Luar Negri Turki Terhadap Kawasan Balkan Barat.............................38

Kebijakan Bidang Ekonomi.............................................................................41

Kebijakan Bidang Militer................................................................................42

Kebijakan Bidang Sosial Budaya....................................................................43

3.2 Bentuk Kerjasama Ekonomi Turki – Kosovo........................................................44

Memorandum Of Understanding Kosovo – Turki.......................................................44

BAB IV: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TURKI – KOSOVO TERHADAP STABILITAS KAWASAN BALKAN BARAT..............................47

4.1 Dampak Kebijakan Ekonomi Turki – Kosovo Terhadap Kedua Negara .............47

- Stabilitas Ekonomi Politik.............................................................................51

- Pembangunan Negara....................................................................................52

- Pengentasan Masalah Kemiskinan................................................................53

4.2 Dampak Kerjasama Ekonomi Turki – Kosovo Terhadap Negara Kosovo

dan Kawasan Balkan Barat.........................................................................................56

- Stabilitas Ekonomi Politik dan Keamanan di Balkan...................................59

- Koneksi Antar Negara Di Balkan..................................................................61

- Kebangkitan Kesadaran Negara-Negara Balkan...........................................63

4.3 Kondisi Kawasan Balkan Barat Pasca Kerjasama Ekonomi Turki – Kosovo.......64

- Multi Influence Region dan Ruang Pameran Kekuatan Turki......................66

- Poros Tengah, Balance Of Power dan Kekuatan Alternatif di Balkan.........68

- Kebangkitan Islam di Balkan, Bangkitnya wacana “Neo-Ottomanisme

Page 10: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

x

di Eropa dan Kekhawatiran Eropa...................................................................72

BAB V: KESIMPULAN............................................................................................77

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................81

Page 11: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

xi

DAFTAR SINGKATAN

AKP Justice and Development Party

EU European Union

EULEX European Union of Law Mission In Kosovo

KFOR Kosovo Force

NATO North Atlantic Treaty Organization

UNMIK United Nation Mission In Kosovo

SEECP South East Europe Cooperation Process

KLA Kosovo Liberation Army

TIKA Turkish International Cooperation and Development Agency

CIMIC Civilian Military Cooperation

RAVIAC Regional Arms Control Verification and Implementation Assistance Center

SEEGROUP South-East Europe Security Cooperation Steering Group

GDP Gross Domestic Product

USD United States Dollar

FTA Free Trade Agreement

SEEI South East Europe Initiative

UNSC Uinted Nation Security Council

UN United Nation

Page 12: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1....................................................................................................................3

Gambar 4.1..................................................................................................................51

Gambar 4.2..................................................................................................................53

Page 13: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1...................................................................................................................81

Page 14: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Pernyataan Masalah

Kosovo adalah sebuah negara yang terletak disemenanjung Balkan

Barat yang terletak di antara negara Serbia dan Albania. Negara ini baru saja

mendapatkan kemerdekaannya setelah melalui perjuangan dan proses yang

cukup rumit (Eralp, 2010). Kemerdekaan Kosovo menandai dimulainya babak

baru dari konstelasi politik di kawasan Balkan Timur. Kawasan yang terkenal

dengan berbagai konflik etnis, dan peperangan antar negara pasca perang

dingin. Kemerdekaan Kosovo menjadikan kawasan ini semakin kompleks dan

membuka peluang untuk menghadirkan dinamika dalam hubungan

internasional khususnya di kawasan ini (Abazi, Kosovo Independence: An

Albanian Perspective, 2008).

Sebelum merdeka, Kosovo mengalami konflik dengan Serbia yang

mengundang reaksi dunia internasional, dimana aktor-aktor besar dunia

mengambil peran dalam penyelesaian konflik antara kedua belah pihak. Konflik

ini dipicu oleh berbagai faktor, dan faktor terpenting adalah perbedaan identitas

yang terjadi di Serbia (Abazi, Kosovo Independence: An Albanian Perspective,

2008).

Perbedaan identitas Kosovo yang beretnis Kosovo Albanian, bertolak

belakang dengan Serbia yang beretnis Slavic Russian ini yang mendasari

Page 15: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

2

konflik yang mengakar sejak perang dingin berlangsung. Konflik yang

berujung dengan peperangan antara kedua kubu inilah yang mengundang reaksi

internasional.

Intervensi dari asing tidak dapat dihindari lagi karena konflik ini telah

bereskalasi menjadi sebuah perang antara kelompok separatis dengan sebuah

negara yang berdaulat. Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) membentuk sebuah

badan khusus untuk mengatasi konflik Kosovo, yaitu United Nation Interim

Administration In Kosovo (UNMIK), juga European Union (EU) yang

membentuk European Union police and justice mission to Kosovo (EULEX)

(Abazi, Kosovo Independence: An Albanian Perspective, 2008).

Selain organisasi tersebut, beberapa negara baik tetangga maupun

kekuatan besar dunia pun ikut mengambil peran dalam konflik tersebut. Negara

besar seperti Prancis, Inggris dan AS menjadi negara yang membantu

menyelesaikan konflik ini, juga negara-negara tetangga seperti Albania,

Yunani, dan Turki ikut terlibat dalam penyelesaian konflik tersebut (Abazi,

Kosovo Independence: An Albanian Perspective, 2008).

Keterlibatan Turki dalam konflik antara Kosovo dan Serbia memiliki

berbagai macam faktor, yang salah satunya sejarah. Turki memiliki sejarah

panjang dalam hubungan internasional dikawasan Ballkan Timur.Turki yang

dulu menjadi hegemon dengan Dinasti Turki Ustmani menguasai sebagian

Eropa khususnya Balkan Timur. Hingga hari ini Turki masih memiliki

Page 16: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

pengar

Eropa

kedeka

berteta

kawas

langsu

yang b

salah s

juga y

Kosov

Islam,

ruh terhadap

(Eralp, 2010

Gam

Sumber :

Dalam pe

atan geogra

angga. Fakto

an ini khusu

ung maupun

berada di pu

satu landasan

Selain fakt

yang menentu

vo. Kosovo d

dan juga ba

p kawasan in

0)

mbar 1.1 Peta

http://www.

ta di atas

afis Turki

or ini cukup

usnya Kosov

n tidak lang

usat semenan

n Turki untu

tor di atas, fa

ukan sikap T

dikenal seba

anyak etnis

3

ni, karena Tu

a Geografis T

.bibach.org/

terlihat ba

dengan K

p penting kar

vo akan sedik

gsung. Ditam

njung Balkan

uk menjalank

aktor kesam

Turki untuk

agai kawasan

Turki yang

urki adalah s

Turki dan Ba

/images/Balk

ahwa faktor

Kosovo dan

rena segala

kit banyak b

mbah denga

n menjadika

kan kebijaka

maan identitas

terlibat dan

n yang mayo

menetap di

salah satu ke

alkan

kanRegionM

r penting la

kawasan

sesuatu yan

berdampak p

an letak stra

an faktor geo

annya di Kos

s sebagai mu

mendukung

oritas pendu

kawasan ter

ekuatan baru

Map.jpg

ainnya adal

Balkan ya

ng terjadi pa

ada Turki ba

ategis Koso

ografis sebag

sovo.

uslim di Ero

g kemerdeka

uduk beragam

rsebut. Fakto

u di

lah

ang

ada

aik

ovo

gai

opa

aan

ma

or-

Page 17: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

4

faktor tersebut yang mendasari gerakan Turki di kawasan ini dan Kosovo

khususnya (Eralp, 2010).

Dalam hubungannya dengan kemerdekaan Kosovo, Turki dianggap

salah satu negara yang memberikan dukungan paling besar. Selain memberi

pengakuan, Turki melanjutkan manufer kepentingan nasionalnya di Kosovo

dengan memberikan bantuan-bantuan luar negeri dan melakukan infestasi yang

terbilang cukup besar terhadap Kosovo.

Turki merupakan negara yang pertama kali membuka kedutaan besar di

Kosovo tak lama setelah deklarasi kemerdekaan. Sikap ini jelas menunjukan

bahwa Turki memiliki kedekatan khusus dengan Kosovo. Perdana Mentri Turki

saat itu Recep Tayyip Erdogan melakukan pembicaraan khusus mengenai

hubungan bilateral Turki-Kosovo (Collaku, 2010),

Pemerintahan Kosovo saat itu juga membuka pintu untuk Turki terlibat

penuh dalam pembangunan negaranya. Turki menekankan segi stabilitas dan

integritas teritori dari Kosovo dan membangun hubungan yang baik serta

berdasarkan persaudaraan dengan negara tetangganya. Pemerintah Turki juga

menyediakan bantuan dari berbagai aspek seperti politik, militer, humanitarian

dan aspek ekonomi, dalam rangka membantu Kosovo merintis negara yang

notabene nya baru merdeka (Turkey, 2012).

Ekonomi merupakan faktor terpenting dalam pembangunan sebuah

negara, dalam hal ini Turki sebagai negara berkekuatan ekonomi besar

memberikan bantuannya terhadap Kosovo. Turki melakukan investasi

Page 18: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

5

berdasarkan permintaan para petinggi negara Kosovo yang ingin mengubah

pola komunikasi bilateral kekeluargaan menjadi hubungan diplomatis yang

menggunakan kerjasama ekonomi sebagai instrumen utamanya (KURTARAN,

2010).

Dalam pembangunan ekonomi negara Kosovo, Turki mengambil peran

strategis dan penting. Beberapa kunjungan perdana mentri Turki saat itu

membicarakan masa depan hubungan ekonomi antar kedua negara. Recep

Tayyip Erdogan menekankan pada investasi jangka panjang Turki-Kosovo dan

ingin melakukan beberapa rekonstruksi di beberapa sektor ekonomi seperti

sektor pertanian, industri, pariwisata, dan infrastruktur.

Kerjasama ini diperkuat dengan beberapa Memorandum of

Understanding (MoU), dan beberapa perjanjian yang dilaksanakan kedua

negara. Perjanjian-perjanjian ini bersifat jangka panjang dan cukup mengikat

bagi kedua pihak. Adapun perjanjian tersebut berisi beberapa poin, seperti

pengembangan ekonomi kedua belah pihak, fokus terhadap bidang industri dan

teknologi, dan juga membuat badan ekonomi bersama untuk menganalisa dan

membaca peluang kerjasama ekonomi kedua negara (Kosovo G. O., 2009).

Volume perdagangan antara Turki dan Kosovo pada tahun 2012

mencapai angka 206,5 juta Euro (Expor ke Kosovo 199,5 juta Euro, Import dari

Kosovo 7 juta Euro) (Turkey, 2012). Angka tersebut cukup besar untuk ukuran

negara yang baru 4 tahun merdeka, hal ini menunjukkan bahwa Turki melihat

potensi yang dimiliki Kosovo.

Page 19: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

6

Dalam bidang infrastruktur, Turki mencanangkan mega proyek

pembangunan jalan bebas hambatan dengan estimasi dana sampai $700 juta

(Collaku, 2010). Proyek ini bertujuan untuk mempermudah akses bagi para

investor Turki ke Kosovo, proyek ini pun jelas menunjukkan keseriusan Turki

untuk berandil dalam pembangunan negara Kosovo.

Dalam segi pendidikan dan kebudayaan, Turki dan Kosovo telah

memiliki perjanjian semenjak 2008, kedekatan kedua negara ini ditambah

dengan adanya keturunan dan warga Turki di Kosovo dan mereka berperan

aktif dalam berbagai aspek pemerintahan di Kosovo (Turkey, 2012). Turki dan

Kosovo juga melakukan pertukaran pusat budaya, juga Turki merekonstruksi

dan merenovasi peninggalan Turki Ustmani yang ada di Kosovo seperti Makam

Sultan Murat, Masjid Fatih, dan Masjid Sinan Pasha (Turkey, 2012).

Peningkatan kerjasama ekonomi antar kedua negara dengan berbagai

aspek di atas jelas mengundang pertanyaan, idealkah apa yang dilakukan Turki

dengan melakukan kerjasama ekonomi yang terbilang besar terhadap Kosovo

yang notabene nya negara yang baru saja merdeka? melihat dari kerjasama

kedua negara ini pasti akan muncul pro dan kontra yang berdampak langsung

bagi stabilitas kawasan Balkan Barat tersebut.

1.2 Pertanyaan Penelitian

1. Bagaimana dampak yang ditimbulkan dari kerjasama ekonomi Turki –

Kosovo terhadap stabilitas kawasan Balkan Barat?

Page 20: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

7

1.3 Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui bagaimana dampak yang ditimbulkan dari kerjasama

ekonomi Turki – Kosovo terhadap stabilitas kawasan Balkan Barat

2. Sebagai tugas akhir yang harus diselesaikan untuk menempuh gelar S.Sos Ilmu

Hubungan Internasional FISIP UIN Jakarta

- Manfaat Penelitian

1. Sebagai sumber rujukan baru bagi mahasiswa yang ingin meneliti dan mengkaji

tentang hubungan antara Turki dan Kosovo.

2. Sebagai sumbangan akademik bagi mahasiswa yang akan mengerjakan skripsi

dimasa selanjutnya

1.4 Tinjauan Pustaka

Untuk menunjang penelitian ini dibutuhkan beberapa tinjauan pustaka

untuk memperkuat data dalam penelitian ini. Adapun literatur yang ditinjau

dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

Dalam jurnal SETA Policy Brief “Kosovo And Turkey: What Lies

Ahead?” yang ditulis oleh Doğa Ulaş Eralp, dan diterbitkan oleh SETA

Foundation for Political, Economic and Social Research, November, 2010,

dituliskan tentang bagaimana kronologi, kondisi, dan latar belakang dari

kemerdekaan Kosovo. Lalu bagaimana respon dunia internasional dan Turki

Page 21: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

8

sendiri atas kemerdekaan kosovo dan sepak terjang Turki di Kosovo setelah

menjadi negara yang berdaulat.

Fokus jurnal ini adalah usulan kebijakan terhadap pemerintah Turki

dalam hubungan bilateral dengan Kosovo. Karena jurnal ini diterbitkan oleh

lembaga penelitian pemerintahan Turki, jadi jurnal ini dapat digunakan sebagai

sumber dari penelitian ini dan secara langsung, jurnal ini sangat berkaitan

dengan penelitian ini.

Perbedaannya dengan penelitian ini adalah, jurnal ini lebih fokus kepada

sejarah dan sepak terjang Turki di negara Kosovo, setelah kemerdekaan

maupun sebelumnya, dan tujuan utama dari jurnal ini adalah sebagai usulan

kebijakan luar negri Turki terhadap Kosovo. Berbeda dengan penelitian ini

yang fokus kepada dampak yang ditimbulkan setelah Turki melakukan

kerjasama ekonomi dengan Kosovo terhadap kawasan Balkan Timur.

Dalam Jurnal Geopolitics, Geoculture and Turkish Foreign Policy yang

ditulis oleh Dr. Abdullah Yuvaci PhD dan diterbitkan oleh Turgut Özal

University, Ankara, Turkey, Desember 2012, disebutkan bahwa jurnal ini

membahas tentang bagaimana transisi kebijakan Pemerintah Turki sejak era

perang dingin sampai tahun 2009. Dalam jurnal ini dituliskan secara terperinci

bagaimana Turki menghadapi kondisi geopolitik dan geokultur yang

Page 22: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

9

kompleks, karena Turki terletak di posisi yang terhimpit dua kawasan yang

sangat rawan akan konflik yaitu, Timur Tengah dan Semenanjung Balkan, dan

juga bagaimana Turki melakukan hubungan dengan kekuatan-kekuatan besar

dunia seperti EU dan AS.

Jurnal ini berhubungan dengan penelitian ini karena dalam penelitian ini

ingin membahas dampak yg ditimbulkan oleh Kerjasama Turki dan Kosovo

terhadap kawasan Balkan Timur, secara langsung jurnal ini memberikan

gambaran yang jelas tentang peta geopolitik dan geokultur Turki.

Adapun perbedaan jurnal ini dengan penelitian yang akan dilakukan

adalah jangkauan penelitian. Jurnal ini memiliki jangkauan yang sangat luas

yaitu menjangkau hingga berbagai kawasan yang mempengaruhi kebijakan

Turki, namun penelitian ini akan mempersempit jangkauan dan berkonsentrasi

pada kawasan balkan dan negara Kosovo saja.

Dalam Tesis yang ditulis oleh Zehra Eroglu, M.Sc “Turkish Foreign

Policy Towards The Balkans In The Post Cold War Era”terdapat beberapa poin

yang selaras dan dapat dijadikan sebagai acuan dalam penelitian ini. Dalam

tesisnya, Zehra Eroglu membahas bagaimana Turki memandang kawasan

Balkan sebagai sebuah kawasan penting, dan bagaimana perlakuan Turki

terhadap kawasan ini. Gagasan tentang “Neo-Ottomanism” dan keterlibatan

Page 23: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

10

Turki dalam upaya Kemerdekaan Kosovo juga sangat kental dalam tesis ini dan

membuat tesis ini semakin kuat sebagai acuan dalam penelitian ini.

Namun terdapat perbedaan tesis ini dengan penelitian yang akan

dilakukan yaitu, perbedaan periode. Tesis ini fokus pada rentang waktu pasca

perang dingin hingga 2004, berbeda dengan penelitian ini yang fokus pada

rentang waktu 2009-2014.

Literatur selanjutnya adalah jurnal yang ditulis oleh Enika Abazi “A

New Power Play in the Balkans: Kosovo’s Independence” yang merupakan

salah satu bagian dari jurnal’pemain Insight Turkey Vol. 10 / No. 2 / 2008

halaman 67-80, dimana didalam jurnal dituliskan secara jelas para aktor yang

berperan aktif dalam kemerdekaan Kosovo, yaitu Russia dan Turki. Jurnal ini

juga membahas tentang kemerdekaan Kosovo dalam berbagai perspektif,

seperti segi politik dan segi legalitas maupun pengakuan internasional. Jurnal

ini juga membahas tentang rivalitas para aktor yang terlibat dalam perebutan

“pengaruh” di Kosovo, juga secara tersirat jurnal ini memperlihatkan bahwa

Kosovo memiliki posisi strategis dan penting di kawasan Balkan. Maka sangat

jelas hubungannya tulisan Enika Abazi dengan penelitian yang akan dilakukan.

Adapun perbedaan jurnal ini dengan penelitian yang akan dilakukan adalah

pada objek penelitian. Jurnal ini memfokuskan objeknya pada siapa saja aktor

yang bermain, berbeda dengan penelitian yang memiliki objek tentang

kerjasama ekonomi antara Turki dan Kosovo dan bagaimana dampaknya

terhadap stabilitas kawasan Balkan.

Page 24: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

11

Jurnal selanjutnya adalah jurnal yang ditulis oleh Cüneyt Yenigün

”Ressurection Of Turkey In The Balkans” yang diterbitkan oleh

ResearchGate.Net pada November 2011, tertulis di dalamnya beberapa poin

yang dapat membantu penelitian ini, yaitu poin tentang potensi Turki dalam

konteks geopolitik di Balkan. Selain itu jurnal ini membahas tentang sisi

historis yang melatarbelakangi bagaimana kebijakan Turki di Balkan, juga

faktor sosial politik yang mendorong Turki untuk berperan aktif di kawasan ini.

Jurnal ini tidak menitikberatkan bagaimana kebijakan Turki terhadap Kosovo,

disitulah letak perbedaan dengan penelitian yang akan dilakukan.

1.5 Kerangka Teori

Untuk menganalisa sebuah kasus, fungsi dari kerangka teori sangatlah

penting sebagai landasan dalam penelitian. Penelitian ini akan menggunakan

beberapa teori maupun konsep sebagai landasan pemikiran dan penelitian.

Adapun konsep-konsep tersebut adalah sebagai berikut

1. Teori Geopolitik

Teori Geopolitik adalah ilmu yang mempelajari relasi bumi atau letak

sebuah negara dengan perkembangan politik. Geopolitik terutama

mempelajari negara dalam hubungannya dengan lingkungan di sekitarnya,

yakni ruangannya, serta berusaha memecahkan segala masalahnya

berdasarkan relasi spasial. Geopolitik berkaitan dengan kebutuhan negara

akan ruang yang terus bertambah seperti perluasan wilayah ataupun pengaruh.

(Daldjoeni N, 1991). Geopolitik juga diartikan sebagai penggolongan petak-

Page 25: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

12

petak dari wilayah dan masyarakat secara besar-besaran. Hubungan antara

geopolitik dan kenegarawanan menurut Gilmartin dan Kofman yaitu

“Tindakan dan gambaran tentang strategi territorial”. Yang dimaksud adalah

negara-negara bersaing untuk mengawasi wilayah-wilayah dan sumber

kekayaan alam yang ada di dalam wilayah tersebut.

Dalam studi hubungan internasional, geopolitik merupakan suatu

kajian yang melihat masalah/hubungan internasional dari sudut pandang ruang

atau geosentrik. Konteks teritorial dimana hubungan itu terjadi bervariasi

dalam fungsi wilayah dalam intraksi, lingkup wilayah, dan hirarki aktor: dari

nasional, internasional, sampai benua-kawasan, juga provinsi lokal.

Geopolitik mengkaji makna strategis dan politis suatu wilayah geografi, yang

mencakup lokasi, luas serta sumber daya alam tersebut. Geopolitik

mempunyai empat unsur pembangun yaitu, keadaan geografis, politik, serta

unsur kebijakan luar negeri.

Geopolitik, dibutuhkan oleh setiap negara di dunia, untuk memperkuat

posisinya terhadap negara lain, untuk memperoleh kedudukan yang penting

diantara masyarakat bangsa-bangsa atau secara lebih tegas lagi untuk

menempatkan diri pada posisi yang sejajar diantara negara-negara raksasa.(Flint

Colin, 2006).

Terdapat tiga komponen yang digunakan dalam geopolitik, yaitu:

a. Geografi.

Page 26: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

13

Lokasi suatu tempat dalam suatu wilayah penting. Demikian pula unsur

relasi keruangan yang lain, seperti posisi, jarak dari tempat lain. wilayah

memiliki luas serta bentuk yang berarti bagi pemenuhan kepentingan, misalnya

dalam kepentingan perkembangan ekonomi ataupun untuk membina hubungan

dengan wilayah lain dalam bidang kultural dan politik. (Daldjoeni, 1991)

b. Power

Power atau kekuatan dalam geopolitik digunakan untuk melakukan kontrol

terhadap ruang dan tempat. Power merupakan suatu kemampuan untuk

mencapai kepentingan dalam pemetaan posisi suatu negara di suatu wilayah

tertentu yang didasarkan pada ukuran suatu negara dan kemampuan yang

seimbang antara militer dan ekonomi negara tersebut.

c. Human Geography

Human Geography (penduduk) digunakan untuk menguji penggunaan dan

implikasi dari kekuasaan untuk menguji tempat dan hubungannya dalam politik

dunia sebagai suatu kekuatan untuk melawan perbedaan kepentingan dan

kelompok. Human Geography menggunakan pengorganisasian dalam

masyarakat, penetapan dan luas kedaulatan suatu negara untuk kelanjutan

dalam proses geopolitiknya.

Maka geopolitik akan mengalihkan perhatian mereka pada negara-

negara yang memiliki pertumbuhan penduduk seiring dengan perkembangan

Page 27: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

14

ekonomi yang pesat serta adanya perkembangan teknologi. Hal ini dapat

mengarahkan negara untuk berpikir kembali mengenai tujuan atau orientasi

strategi negara termasuk peningkatan kekuatan dunia dalam kebijakan

keamanan dan luar negeri negara tersebut (Al-Rodhan, Sustainable History and

the Dignity of Man: A Philosophy of History and Civilisational Triumph,

2009).

Dalam konteks penelitian ini, konsep geopolitik ini akan diterapkan

sebagai alat untuk meneliti apa yang menjadi motif kerjasama ekonomi Turki

dengan Kosovo. Melihat tiga dasar dari konsep ini, yaitu geografi, power dan

human georaphy, Turki memenuhi semua elemen tersebut.

Melihat dari letak geografis, kedua negara ini saling berdekatan dan

kawasan Balkan menjadi salah satu kawasan yang bertetangga dengan Turki

sebagaimana Kosovo termasuk dalam kawasan tersebut. Dari aspek Power,

Turki memiliki kekuatan, khususnya finansial untuk mengamankan kawasan

tetangganya agar dapat melanggengkan kepentingan nasional mereka. Dari segi

human geography pun, etnis Turki menjadi salah satu etnis terbesar yang

menghuni Kosovo, ini menjadi alasan kuat untuk Turki melakukan hubungan

bilateral dengan Kosovo demi menjaga kedaulatan bangsanya.

2. Konsep Balance Of Power

Page 28: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

15

Kenneth Waltz menggambarkan struktur internasional sebagai:

a. Sistem internasional bersifat anarkis, bukan hierarkis

b. Terkarakterisasi oleh interaksi antar unit yang memiliki fungsi yang sama

c. Distribusi kapabilitas antar negara dalam sistem, relatif merata

Balance of power merupakan suatu distribusi power relatif antar negara.

Balance of power menciptakan kondisi ekuilibrium dan mencegah adanya

dominasi salah satu kekuatan. Teori Balance of power menganggap kestabilan

dapat terpelihara apabila power terdistribusi secara seimbang di antara negara-

negara dalam sistem internasional. Jadi tidak ada satu negarapun yang

memiliki kekuatan dominan di atas yang lain. Ketika suatu negara mendapat

ancaman, sebagai respon ia akan meningkatkan power dan memperkuat

aliansinya untuk menangkal kekuatan lawan.

Menurut Waltz, dalam sistem Balance of power, aliansi yang terbentuk dapat

berubah sebagai respon atas perubahan power yang dimiliki suatu negara

(Waltz, 1979).

Perubahan terjadi oleh adanya peningkatan power suatu negara akibat

perkembangan politik, ekonomi dan teknologi. Ketimpangan pertumbuhan

power tersebut mengakibatkan ketidakseimbangan distribusi power yang

akhirnya mengganggu status quo. Bruce M. Russet dan Harvey Starr melihat

perubahan sistem yang terjadi dapat mengganggu balance of power karena

menciptakan ketidakstabilan. Seperti yang telah disebut di atas, perubahan

Page 29: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

16

sistem dapat terjadi karena adanya perubahan kapabilitas suatu negara yang

antara lain disebabkan oleh:

- Penguasaan teritori, terutama wilayah-wilayah yang menjadi sengketa dengan

negara lain.

- Pertumbuhan ekonomi yang pesat dan signifikan sehingga mampu

meningkatkan kesejahteraan masyarakat suatu negara.

- Peningkatan inovasi teknologi, terutama yang berkaitan dengan

pengembangan kekuatan militer melalui akuisisi dan modernisasi baik secara

kualitas maupun kuantitas, perlengkapan, peralatan serta persenjataan militer

yang tidak seimbang antar suatu negara dengan lainnya. (Al-Rodhan, Neo-

statecraft and Meta-geopolitics: Reconciliation of Power, Interests and Justice

in the 21st Century, 2009)

Perubahan kapabilitas yang meningkat dari suatu negara berarti akan

meningkatkan power, posisi dan pengaruh negara tersebut dalam sistem

internasional. Pada dasarnya, negara pada tingkat minimal, akan selalu berusaha

menjaga kedaulatan dan keamanan nasionalnya dan pada tingkat maksimal

akan berjuang untuk melakukan dominasi atas negara lain. (Russet & Starr,

1985)

Agar balance of power tetap terjaga, masing-masing negara harus puas

dengan power yang terdapat dalam sistem balance of power, mencegah usaha

suatu negara untuk menguasai dunia, mencegah munculnya otoritas

Page 30: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

17

internasional yang kuat dan mencegah pihak luar mengganggu sistem politik

domestiknya.

Dalam penelitian ini, konsep Balance of Power digunakan sebagai alat

untuk meneliti bagaimana Turki berperan dalam hubungan bilateral dengan

Kosovo dan dampaknya terhadap kawasan Balkan Barat.

Seperti penjelasan di atas, asumsi dasar yang dikemukakan Kenneth Waltz

bahwa hubungan internasional bersifat anarkis, bukan hierarkis. Untuk

menciptakan kondisi yang anarkis ini, Turki sebagai salah satu aktor yang

berkekuatan ekonomi kuat, akan melakukan berbagai cara untuk menciptakan

stabilitas di kawasan ini. Hal ini dikarenakan banyaknya aktor kuat lainnya

yang bermain di kawasan ini dan harus dibendung agar tidak ada kekuatan di

atas kekuatan lainnya.

1.6 Metode Penelitian

Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif

yang dilatarbelakangi oleh pemikiran rasional dan menekankan objektivitas dan

dipaparkan secara deskriptif analisis. Penelitian kualitatif ini merupakan suatu

prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis

atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati1. Penelitian ini

dibuat dengan menjelaskan dan menganalisa permasalahan berdasarkan data

dan informasi yang dikumpulkan. Dalam penelitian kualitatif, para peneliti

1Bogdan, dan Tylor, Metodelogi Penelitian Kualitatif, (Bandung: Remaja Karya, 1989), hal.3.

Page 31: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

18

tidak mencari kebenaran dan moralitas, tetapi lebih kepada mencari

pemahaman2.

Pengumpulan data dilakukan dengan penelitian kepustakaan dengan

mencari informasi berupa berita analisis, konsep-konsep hasil pemikiran para

ahli yang dimuat dalam buku karya tulis ilmiah, artikel, jurnal hubungan

internasional dan jurnal politik, dan juga didapat dari lembaga-lembaga

pemerintahan, juga studi kepustakaan ke berbagai perpustakaan seperti

perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta, Perpustakaan Nasional Jakarta, Perpustakaan Universitas Indonesia.

Data kualitatif yang sudah diperoleh kemudian diolah dan dijelaskan

menggunakan analisis deskriptif.

Sebagai pedoman penulisan karya ilmiah ini, teknik penulisan dilakukan

berdasarkan pada buku Panduan Penyusunan Proposal dan Penulisan Skripsi

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2017,

disusun oleh tim Penyusun Panduan Akademik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2017.

Keunggulan dari skripsi atau penelitian ini adalah karya penulis adalah

hal yang baru dan belum ada yang fokus kepada materi yang akan dibahas, dan

menjadikan penelitian ini autentik dan orisinil. Namun kekurangannya ada pada

sumber premier yang tidak mendukung karena kajian internasional

membutuhkan biaya yang lebih untuk melakukan penelitian. 2 LexMoelong, Metode Penelitian Kualitatif, (Bandung : Remaja Karya, 1990), hal. 8.

Page 32: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

19

1.7 Sistematika Penulisan

Penelitian ini akan dibagi menjadi lima bab utama, dan akan dibagi

menjadi beberapa sub bab didalamnya. Penulisannya juga akan dilakukan

secara sistematis dan terstruktur sebagaimana yang ada dalam pedoman

penulisan skripsi. Adapun pembagian bab dari penelitian ini adalah sebagai

berikut:

‐ Bab I

Bab I akan berisi tentang landasan dasar penelitian ini, termasuk di

dalamnya adalah Pernyataan Masalah yang berupa latar belakang

dari permasalahan yang akan di teliti, lalu pertanyaan penelitian

yang menjadi pokok dan fokus permasalahan yang akan di teliti

termasuk juga tujuan dan manfaat penelitian, lalu kerangka teori

yang digunakan untuk membahas permasalahan yang ada dalam

penelitian ini, lalu tinjauan pustaka, metode penelitian dan

sistematika penulisan

‐ Bab II

Dalam bab ini akan dibahas bagaimana peran Turki dan

keterlibatannya dalam upaya kemerdekaan negara Kosovo. Yang

akan di bagi menjadi tiga sub bab yaitu, latar belakan keterlibatan

Turki dalam kemerdekaan Kosovo, Faktor Keterlibatan Turki dan

bantuan serta dukungan Turki dalam upaya kemerdekaan Kosovo.

Page 33: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

20

‐ Bab III

Bab ini berisi tentang kerjasama ekonomi yang dilakukan Turki dan

Kosovo pasca referendum kemerdekaan Kosovo yang terbagi dalam

sub bab yaitu, Kebijakan Luar Negri Turki terhadap kawasan Balkan

Barat, dan bentuk kerjasama Ekonomi Turki-Kosovo.

‐ Bab IV

Bab ini akan menjabarkan bagaimana analisa dampak kerjasama

ekonomi Turki-Kosovo terhadap stabilitas kawasan Balkan Barat,

yang terbagi dalam sub bab yaitu, dampak kebijakan ekonomi

Turki-Kosovo terhadap Kedua Negara, sub bab selanjutnya yaitu

dampak kerjasama ekonomi Turki-Kosovo terhadap kawasan

Balkan Barat, lalu kondis Kawasan Balkan Barat pasca kerjasama

ekonomi Turki-Kosovo.

‐ Bab V

Bab ini merupakan bab terakhir yang berisi tentang kesimpulan dari

penelitian yang telah dilakukan

Page 34: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

21

BAB II

PERAN DAN KONTRIBUSI TURKI TERHADAP

KEMERDEKAAN KOSOVO

Kosovo memiliki sejarah yang panjang dalam upaya mewujudkan

kemerdekaannya. Sejarah yang penuh dengan konflik, perang sipil dan berbagai

proses lainnya mewarnai proses terbentuknya kedaulatan negara ini (Abazi,

Kosovo Independence: An Albanian Perspective, 2008, hal. 68). Seperti yang

umumnya terjadi di dunia internasional, apabila terjadi konflik dan perseteruan

di dalam sebuah negara atau wilayah maka akan banyak upaya-upaya dari pihak

ketiga untuk menciptakan perdamaian dan situasi keamanan yang kondusif.

Kosovo adalah salah satu negara yang baru mendapatkan

kemerdekaannya pada 17 Februari 2008 (Abazi, Kosovo Independence: An

Albanian Perspective, 2008, hal. 68). Tentu saja upaya untuk merdeka dan

menjadi sebuah negara yang berdaulat tidak akan pernah melalui proses yang

mudah dan aman. Setiap upaya kemerdekaan pasti melewati sejarah yang kelam

dan berat. Dalam konteks Kosovo, negara kecil yang terletak di tengah kawasan

Balkan Timur ini menjadi daerah yang stategis di dalam kawasan yang rentan

akan konflik.

Page 35: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

22

Sejarah Kosovo tidak bisa terlepas dari rangkaian perang antar entnis

dan perebutan antar kekuasaan besar yang mencoba mendominasi kawasan ini.

Tercatat ada beberapa kekuatan besar dunia yang pernah menjadi pengampu

kekuasaan di kawasan Balkan Timur, seperti, Turki Ustmani, Kerajaan Serbia,

Union Of Soviet Socialist Republic (USSR), Yugoslavia dan yang terkini adalah

Uni Eropa (Abazi, Kosovo Independence: An Albanian Perspective, 2008, hal.

73). Pergantian kekuasaan yang sangat dinamis dalam kawasan ini

menunjukkan bahwa kawasan ini sangat strategis dan menjadi pertemuan antara

kawasan-kawasan besar dunia seperti Timur Tengah, Asia-Kaukasia, dan

Eropa.

Sementara inisiasi kemerdekaan dimulai pasca perang dunia ke-2

dimana pergolakan politik internasional mencapai fase baru yang ditandai

terbaginya dunia menjadi 2 kutub besar, Barat dan Timur. Kosovo adalah

wilayah yang terletak di kawasan Balkan dimana kawasan ini di bawah

pengaruh payung besar Komunisme dunia USSR yang terkenal sebagai Blok

Timur. Sebagai bagian dari Republik besar Yugoslavia, Kosovo ingin

mendapatkan hak pemerintahan yang lebih mandiri (Eralp, 2010, hal. 3-4).

Upaya ini dilakukan oleh pemimpin Kosovo atas dasar tuntutan rakyat yang

ingin menjadi negara yang merdeka. Pemerintah Kosovo Albanian menilai

bahwa mereka berhak mendapatkan kemerdekaan dan pemerintahaan yang

berdaulat (Eralp, 2010, hal. 3-4).

Page 36: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

23

Tahun 1946, pemerintah Yugoslavia di bawah kepemimpinan Josef

Broz Tito memberikan hak otonomi khusus kepada Kosovo (Jura, 2013, hal.

78). Hak ini termasuk mengelola pemerintahan tetapi masih di bawah naungan

Serbia. Namun kebijakan ini masih belum memuaskan rakyat Kosovo Albanian

yang ingin menjadi sebuah negara yang berdaulat. Maka gerakan-gerakan

dalam upaya memerdekakan diri terus dilakukan.

Tahun 1974, Yugoslavia memberikan kewenangan yang lebih tinggi

dengan mengadopsi kebijakan otonomi yang lebih besar kepada Kosovo yang

sifatnya setara dengan negara republik tapi tetap masih di bawah naungan

otoritas Serbia (Jura, 2013, hal. 81). Rakyat Kosovo tetap ingin merdeka dan

masih terus melakukan gerakan-gerakan kemerdekaan dengan serangkaian aksi

masa dan demonstrasi.

Rezim berganti dengan wafatnya Tito pada 1980 yang dilanjutkan oleh

Slobodan Milosevic memimpin otoritas Komunisme di Balkan. Dengan

bergantinya rezim maka kebijakan pun berganti, masa kelam pun datang bagi

rakyat Kosovo dan daerah-daerah yang dianggap tidak sejalan (Jura, 2013, hal.

81). Otonomi istimewa yang diberikan oleh pemerintah Yugoslavia dicabut,

dan penjagaan militer diperketat demi penguatan daerah kekuasaan mereka

(Jura, 2013, hal. 81). Hal ini disebabkan oleh krisis yang melanda kawasan ini

dan wilayah dengan dampak terburuk adalah Serbia dan Yugoslavia.

Page 37: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

24

Pada periode 1990-an adalah masa terkelam bagi Kosovo, dimulai dari

demonstrasi masa yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa di Prishtina dengan

mosi ingin menekan pemerintahan Milosevic agar memerdekakan Kosovo

(Eralp, 2010, hal. 4). Atas dasar hukum perang, rakyat Kosovo Albania

membuat pemerintahan bayangan dengan mendirikan Partai Demokratik

Kosovo (LDK) yang dipimpin oleh Ibrahim Rugova, setelah sebelumnya

melakukan referndum kemerdekaan yang menghasilkan 87.01 persen suara

yang menginginkan kemerdekaan Kosovo pada September 1991 (Abazi,

Kosovo Independence: An Albanian Perspective, 2008, hal. 68). Setelah

melakukan berbagai perdebatan dengan pemerintahan Milosevic dan

mengundang perhatian komunitas internasional seperti PBB dan Uni Eropa

yang selalu berujung dengan alot, 1997 Kosovo mengambil jalan perang untuk

mendapatkan kemerdekaannya. Dengan terbentuknya Kosovo Liberation Army

(KLA) maka babak baru telah dimulai (Jura, 2013, hal. 82).

KLA sebagai pasukan yang merepresentasikan suara rakyat Kosovo

Albania ingin melepaskan diri dari Serbia dan pemerintahan Komunisme

Milosevic yang kemudian KLA dianggap sebagai teroris oleh Serbia (Abazi,

Kosovo Independence: An Albanian Perspective, 2008, hal. 68). Maka demi

mempertahankan keutuhan “Kerajaan Komunis Balkan” tentara Serbia dan

paramilliter nya melakukan tindakan kekerasan terhadap masyarakat sipil

Page 38: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

25

Kosovo dan melakukan pengerusakan terhadap fasilitas umum di Kosovo

(Abazi, Kosovo Independence: An Albanian Perspective, 2008, hal. 68).

Tindakan opresif ini mengundang North Atlantic Treaty Oranization

(NATO) untuk bergerak (Abazi, Kosovo Independence: An Albanian

Perspective, 2008, hal. 69) (Abazi, A New Power Play in the Balkans:

Kosovo's, 2008). Hal ini disebabkan oleh banyaknya pelanggaran HAM yang

terjadi di wilayah konflik Kosovo-Serbia. PBB yang diwakili oleh UNMIK dan

Contact Group (yang terdiri dari Jerman, Prancis, Inggris Amerika dan Italia)

melakukan intervensi terhadap konflik ini dan menginisiasikan perjanjian

perdamaian Ramboulliet Prancis dengan resolusi konflik jangka panjang yang

ditawarkan dalam perjanjian ini. UN Security Council Resolution 1244 juga

melakukan insiatif untuk mendukung Kosovo dengan melakukan mediasi

terhadap kedua kubu yg berkonflik.

Pemerintahan Milosevic yang awalnya bersikukuh untuk menolak

perjanjian ini akhirnya menyerah setelah agresi militer pengeboman 3 bulan

NATO di tahun 1999 (Abazi, Kosovo Independence: An Albanian Perspective,

2008, hal. 2). Gencatan senjata pun terjadi dan upaya kemerdekaan Kosovo

kembali kepada jalur damai dengan bantuan EU dan komunitas internasional

lainnya. Maka dengan ditandai oleh perjanjian ini dimulailah konsolidasi ulang

para petinggi Kosovo Albania untuk mempersiapkan kemerdekaannya.

Page 39: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

26

Setelah konflik, peperangan di Kosovo dan pemusnahan etnis yang

dilakukan oleh pemerintahan Milosevic di Balkan, Kosovo menjadi wilayah

yang menjadi otoritas UNMIK dan EULEX (Abazi, A New Power Play in the

Balkans: Kosovo's, 2008, hal. 69). Hashim Tatchi sebagai pemimipin gerakan

kemerdekaan Kosovo dan sebagai pemimpin Kosovo sejak 1991 menjadi

kepala pemerintahan Kosovo. Kosovo pun melakukan berbagai upaya untuk

melegitimasi kemerdekaan sebagai negara yang berdaulat.

Di tahun 2005 Contact Group dan UNSC 1244 membahas lebih lanjut

tentang bagaimana nasib Kosovo di hari mendatang (Jura, 2013, hal. 81).

Dengan melakukan berbagai upaya rancangan negara yang dibentuk oleh

lembaga ini. July 2007 UN Special Envoy Martii Ahtisaari menuliskan draft

resolusi konflik antar Serbia dan Kosovo, yang tertuang dalam Ahtisaari Plan

dan disetujui oleh Sekjen PBB hari itu Ban Kii Mon sebagai syarat yang harus

dipenuhi oleh Kosovo (Jura, 2013, hal. 81-82).

17 Februari 2008 adalah hari dimana Kosovo meraih kemerdekaan yang

telah lama diperjuangkan dan telah lama diidamkan (Abazi, Kosovo

Independence: An Albanian Perspective, 2008, hal. 1). Rakyat Kosovo

berkumpul di kota Pristina untuk melakukan deklarasi kemerdekaan yang

didukung penuh oleh negara-negara Eropa dan AS. Kemerdekaan yang

melahirkan perdebatan dunia internasional dan ditolak oleh Serbia Russia dan

Cina ini tetap dideklarasikan karena dinilai tidak melanggar Hukum dan

Page 40: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

27

mendapat dukungan dari dunia internasional sebagai wujud dari self

determination dan self governing yang sudah layak dilakukan oleh Kosovo

yang berbeda entitas nasional dengan Serbia (Abazi, Kosovo Independence: An

Albanian Perspective, 2008, hal. 1).

2.1 Latar Belakang Keterlibatan Turki Dalam Upaya Kemerdekaan

Kosovo

Turki Ustmani adalah kekuatan besar yang paling lama mendominasi

kawasan ini dibandingkan dengan kekuatan aktor internasional lain yang

mengambil peran di kawasan ini. Dinasti Turki Ustmani memimpin kawasan ini

hampir 6 abad lamanya, dimulai dari abad 14-an hingga abad 20-an tepatnya

1912 setelah perang Balkan pertama menandai awal dari runtuhnya Turki

Ustmani dan menyerahkan sebagian kekuasaan atas wilayah ini kepada otoritas

Serbia Kroasia dan Slovenia sebagai kekuatan terbesar di Balkan (EKİNCİ,

TURKEY’S “ZERO PROBLEMS” ERA, 2013, hal. 1).

Albania, Armenia, Bosnia dan Kosovo adalah kawasan-kawasan yang

menjadi pusat kekuasaan Ustmani di Balkan. Maka, tak heran jika di kawasan

ini banyak entis Turki campuran yang beragama Islam. Selain itu peninggalan

situs-situs kebudayaan dan pembangunan infrastruktur yang dilakukan saat itu

menjadi salah satu asas pembangunan kawasan ini (ŽARKO PETROVIĆ, 2011,

hal. 161).

Page 41: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

28

Dengan rentang waktu yang cukup lama dan banyaknya kontribusi yang

diberikan, tidak heran jika Turki menjadi salah satu aktor utama yang memiliki

kepentingan di kawasan ini. Maka, sangat wajar apabila dalam konteks dunia

internasional hari ini Turki mencanangkan kebijakan luar negeri terhadap

kawasan ini, dan salah satunya kepada Kosovo (EKİNCİ, TURKEY’S “ZERO

PROBLEMS” ERA, 2013, hal. 1).

Semua sepak terjang Turki di kawasan ini memiliki alasan fundamental,

sehingga Turki sebagai negara yang berdaulat merasa perlu untuk turut andil

dalam upaya mewujudkan stabilitas di kawasan ini. Latar belakang Turki

sebagai penguasa di dataran balkan mejadi suatu yang penting, melihat

banyaknya peninggalan sejarah, budaya, pengaruh kultur dan agama yang

ditularkan, hal-hal tersebut menjadi salah satu alasan yang cukup untuk

menjadikan Turki sebagai aktor dalam kawasan ini (EKİNCİ, TURKEY’S

“ZERO PROBLEMS” ERA, 2013, hal. 1).

Dalam konteks Kosovo, Turki berperan sebagai “kakak” dari Kosovo.

Bersama Albania, Turki membantu Kosovo meraih kemerdekaannya, dengan

berbagai kesamaan dari etnis bahasa dan agama menjadi latar belakang dan

alasan yang kuat untuk Turki mengambil peran dalam kemerdekaan Kosovo.

2.2 Faktor Keterlibatan Turki Dalam Upaya Kemerdekaan Kosovo

Page 42: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

29

Untuk membahas faktor keterlibatan Turki dalam upaya Kemerdekaan

Kosovo, setidaknya ada dua faktor utama yang melandasi pergerakan Turki di

Kosovo. Adapun faktor tersebut adalah, faktor internal yang berkaitan dengan

kondisi dalam negri Turki yang berkaitan dengan identitas, kebijakan, dan

kondisi politik ekonomi sosial dan budaya Turki. Faktor eksternal adalah faktor

yang datang dan mempengaruhi Turki dari luar negeri seperti kondisi

keamanan, dan stabilias ekonomi politik dan militer di dalam geopolitik Turki

di Balkan (Rüma, 2013, hal. 134).

Faktor internal yang pertama adalah faktor sejarah yang sekaligus

menjadi latar belakang Turki terlibat dalam pergolakan di kawasan ini. Rezim

Monarki Turki Ustmani yang memimpin Khalifah Islamiyah selama berabad-

abad, eksodus dan invasinya hingga Eropa dan Balkan yang posisi geografisnya

berbatasan langsung dengan pusat Pemerintahan Turki hari itu sudah pasti

menjadi wilayah kekuasaan Turki (Rüma, 2013, hal. 134).

Kekuasan Turki yang terbilang cukup lama di dataran Eropa dan Afrika

Timur Tengah banyak memberi perubahan yang signifikan terhadap wilayah-

wilayah kekuasaannya (Rüma, 2013, hal. 135). Perubahan tersebut mencakup

budaya, agama dan berbagai infrastruktur yang ada di wilayah tersebut. Maka

tak heran apabila banyak etnis Eropa campuran Timur Tengah yang ada di

eropa, seperti Bosnia, Albania, Kosovo, Montenegro, Armenia dan Azerbaijan

Page 43: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

30

yang mayoritas penduduknya beragama Islam dan berkulit campuran Arab dan

Eropa.

Faktor Turki Ustmani ini berkaitan dengan faktor intenal kedua yaitu

kebijakan luar negri Pemerintahan yang dipimpin oleh Perdana Menteri Reccep

Tayyip Erdogan (2007-2013) mengadopsi dari kebangkitan keislaman Turki

Ustmani yang dikenal dengan wacana Neo-Ottomanisme di Eropa (Rüma,

2013, hal. 137). Dengan kekuatan ekonomi yang terbilang cukup besar di Eropa

Turki ingin menjadi salah satu pemain utama di Eropa khususnya di

Semenanjung Balkan Timur yang berbatasan langsung dengan Turki.

Keterkaitan rezim Turki Ustmani ini berlanjut ke faktor yang ke tiga

yaitu kondisi sosial budaya Turki dan Kosovo yang tidak terpaut jauh.

Kesamaan agama, sebagian ras, dan kebudayaan yang hampir serupa antara

kedua entitas ini menjadikan Turki cukup beralasan kuat untuk berperan

membantu kemerdekaan Kosovo (ŽARKO PETROVIĆ, 2011, hal. 160).

Ditambah dengan sebagian warga berpaspor Turki banyak tinggal di dalam

daerah teritori Kosovo menambah kuat tanggung jawab Turki atas Kosovo.

Faktor eksternal utama yang menjadi alasan kuat bagi Turki untuk

terlibat dalam usaha kemerdekaan Kosovo adalah faktor geografis Turki yang

terletak di antara dua kawasan, Timur Tengah dan Eropa Timur (EKİNCİ, A

Golden Age of Relations: Turkey and the Western Balkans During the AK

Page 44: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

31

Party Period, 2014, hal. 106). Faktor ini yang menjadi dasar politik luar negeri

Turki dalam konteks keterlibatan dalam internasional khususnya di kawasan

Balkan Timur.

Faktor selanjutnya adalah faktor stabilitas kawasan Balkan yang harus

tetap terjaga. Turki menganggap kawasan ini penting karena kawasan ini adalah

bagian dari sejarah dan sangat berdekatan secara geografis dengan Turki. Maka

dari itu, Turki harus tetap menjaga stabilitas keamanan, ekonomi dan politik

kawasan ini karena kawasan ini berdampak langsung dengan kegiatan

internasional dan kepentingan nasional Turki (EKİNCİ, A Golden Age of

Relations: Turkey and the Western Balkans During the AK Party Period, 2014,

hal. 109).

Sudah menjadi rahasia umum jika kawasan ini sangat rentan dengan

konflik paska Perang Dingin. Sudah selayaknya Turki sebagai salah satu

kekuatan baru di Eropa bahkan dunia untuk turut serta menjaga kestabilan

kawasan ini dan Turki menjadi salah satu negara yang berkomitmen menjaga

keamanan di kawasan tetangganya. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya

kontribusi Turki terhadap pengamanan stabilitas kawasan Balkan pasca Perang

Dingin, khususnya peran Turki terhadap kemerdekaan Kosovo.

2.3 Bantuan dan Dukungan Turki Terhadap Kosovo Dalam Upaya

Kemerdekaan Kosovo

Page 45: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

32

Kemerdekaan Kosovo mengalami sejarah yang panjang dan berat

sehingga mengundang dunia internasional untuk mengambil peran dalam

penciptaan kondisi yang stabil. Turki adalah salah satu negara yang mengambil

peranan dan kontribusi dalam kemerdekaan Kosovo, baik sebelum maupun

setelah kemerdekaan.

Keterlibatan Turki dalam menjaga keamanan dunia dimulai tahun 1990-

an. Kebijakan luar negeri Turki saat itu dikenal sangat proaktif dalam menjaga

keamanan dunia, khususnya di regional yang rentan akan konflik seperti Timur

Tengah dan Afrika, serta Balkan. Turki juga ikut berperan dalam berbagai

konflik di Somalia, Afghanistan, Iraq dan Iran, serta negara-negara pecahan

Yugoslavia seperti Bosnia, Macedonia, Kroasia serta Kosovo (Sayari, 2000,

hal. 170).

Dalam konteks kemerdekaan Kosovo, Turki awalnya dianggap tidak

serius dan terkesan setengah-setengah, karena melihat kondisi dalam negeri

yang dilematis bagi Turki. Pada referendum pertama yang dilakukan oleh

Ibrahim Rugova, Turki tidak terlibat banyak, karena pada saat itu tahun 1989-

1992 Bosnia mendapatkan respon lebih dari Turki, juga Turki saat itu sedang

mengentaskan konflik di Somalia tahun 1990 bersama PBB. Kondisi yang

dilematis Turki adalah ketika mendukung kemerdekaan Kosovo maka secara

langsung mereka mendukung milisi Kurdhi yang menuntut kemerdekaan atas

Turki. Maka sangat logis apabila Turki terkesan berhati-hati dalam

Page 46: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

33

pengambilan kebijakan di negara-negara Balkan. Ditambah dengan pengaruh

kuat Yugoslavia di bawah pimpinan Slobodan Milosevic membuat Turki

semakin hati-hati, karena mayoritas konflik di Balkan adalah konflik yang bias,

antara kepentingan nasional dan konflik antar entnis beragama.

Namun atas tekanan dari dunia internasional dan masyarakat Islam

dunia yang menuntut Turki harus lebih berperan aktif di konflik Serbia-Kosovo,

ditambah dengan serangan Serbia yang makin opresif, maka Turki melakukan

perubahan kebijakan untuk berperan aktif dalam konflik ini. Dengan

pertimbangan bahwa tidak ada konflik yang bisa dianalogikan dengan konflik

ini dan Serbia di bawah Milosevic telah dinilai melakukan pemusnahan etnis

atau genosida di Kosovo maka Turki melakukan aksi yang lebih nyata.

Awal tahun 1998, Turki menginisiasikan KFOR (Kosovo Force) dalam

rangka berperan aktif di dalam konflik tersebut. Bersama NATO, Turki

melakukan inisiatif menekan otoritas Serbia untuk menghemtikan agresi militer

atas Kosovo (Kursani, Haxholli, & Gjikolli, 2014, hal. 12). Lalu Turki

mendirikan Civilian Military Cooperation (CIMIC) yaitu tenaga militer yang

berbasis masyarakat sipil yang bertugas menjaga suplai logistik makanan

kesehatan dan pendidikan bagi para pengungsi dan korban perang terjamin. Hal

ini adalah wujud nyata dari turki berkomitmen untuk berkontribusi dalam upaya

kemerdekaan Kosovo.

Page 47: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

34

Tahun 1999, agresi militer yang diinisiasi oleh NATO mencapai

puncaknya, serangan udara selama 11 minggu di musim panas tahun 1999 yang

bertujuan menghentikan Serbia pun berhasil. Turki dengan kekuatan militernya

mengirimkan 20 unit pesawat F-5 kepada NATO dan mengirimkan 1000

personil tentaranya ke Kosovo (Eralp, 2010, hal. 4). Keberhasilan serangan ini

berdampak kepada gencatan senjata dan pergeseran konflik militer ke

perundingan kemerdekaan melalui jalur diplomatis (Sayari, 2000, hal. 178).

Tak hanya militer, bantuan politik dan humaniter juga diberikan oleh

Turki dalam rangka mendukung kemerdekaan Kosovo. Turki membuka

gerbang untuk para pengungsi Kosovo yang jumlahnya hampir 18.000 jiwa,

sebagai wujud dari kontribusi non militer Turki terhadap Kosovo (Eralp, 2010,

hal. 7). Turki juga melakukan upaya-upaya dukungan politik dan diplomatik ke

negara-negara besar di Eropa dan turut aktif terlibat dalam pembangunan

daerah ini paska konflik. Turki juga berperan aktif sebagai “mentor” bagi

pembangunan asas-asas konstitusi yang akan di buat oleh pemerintah Kosovo.

Turki menjadi bagian dari UNMIK dan EULEX dalam meredam konflik

lanjutan antara Serbia dan Kosovo (Abazi, Kosovo Independence: An Albanian

Perspective, 2008, hal. 2).

Turki adalah salah satu negara yang mengakui kemerdekaan Kosovo di

awal kemerdekaanya, dan Turki langsung mendirikan kedutaan besar di

Kosovo (Abazi, Kosovo Independence: An Albanian Perspective, 2008, hal. 2).

Page 48: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

35

Hal ini mengindikasikan keseriusan Turki dalam mendukung upaya

kemerdekaan Kosovo, dan secara langsung menunjukkan komitmen nyata

membantu untuk menjadikan Kosovo negara yang berdaulat dan diakui oleh

dunia internasional.

Tidak berhenti sampai pada pengakuan saja, Turki terus melakukan

upaya-upaya dalam berbagai sektor untuk membantu pembangunan negara

Kosovo. Dalam sektor militer dan keamanan Turki menjadi mentor bagi

Kosovo Security Force (KSF) dan membantu berbagai persenjataan bagi

Kosovo dan melakukan pelatihan bagi Tentara Kosovo (Gangloff, 2004). Serta

Turki memberikan bantuan humaniter dengan menampung sekitar 26.000 jiwa

pengungsi dari Kosovo pasca perang sipil (Gangloff, 2004).

Dalam sektor sosial dan budaya, Turki memiliki misi khusus di Kosovo,

hal ini disebabkan oleh kebijakan Turki di bawah kepemimpinan Perdana

Mentri Erdogan yang ingin merevitalisasi peninggalan Turki Ustmani dan

memperbaiki citra Turki di kawasan Balkan (Philips, 2014). Kosovo memiliki

beberapa peninggalan Turki Ustmani seperti Masjid Sinan Pasha, Masjid Fatih

dan Makam Sunan Murat dan pembangunan lebih dari 200 masjid baru di

Kosovo yang menghabiskan hampir 1,2 Juta Euro (Philips, 2014).

Turki juga mencanangkan berbagai proyek yang bertujuan untuk

pembangunan negara Kosovo. Sebanyak 400 lebih proyek dalam berbagai

Page 49: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

36

bidang di Kosovo termasuk pertanian, kesehatan, infrastruktur, industri dan

ekonomi. Turki juga mencanangkan kebijakan ekonomi yang terbilang cukup

besar untuk negara baru, senilai 206,2 juta Euro diinvestasikan di Kosovo.

Angka ini menjadikan Turki sebagai negara investor terbesar kedua setelah

Serbia di Kosovo (Philips, 2014).

Proyek yang ditopang dengan investasi besar Turki menjadikan Kosovo

sebagai partner strategis bagi Turki. Pembangunan akses infrastruktur berupa

jalan tol yang menghubungkan langsung Turki dengan Kosovo semakin

menunjukan keseriusan Turki terhadap hubungannya dengan Kosovo (Philips,

2014). Mega proyek Tol yang bertujuan untuk mempermudah akses bisnis

antara kedua negara ini menjadikan hubungan mereka khususnya dalam bidang

ekonomi semakin mudah.

Kebijakan-kebijakan ini didukung dengan hubungan diplomatis yang

harmonis antara Turki dan Kosovo. PM Erdogan melakukan komunikasi yang

intens dengan Presiden Fatmir Sejdiu dengan melakukan berbagai pertemuan

dan tren ini berlanjut sampai pergantian presiden Kosovo berikutnya. Terhitung

ada 9 pertemuan yang dilakukan oleh Turki dan Kosovo dan membahas

berbagai macam kesepakatan antara kedua negara ini. Hubungan intensif ini

menunjukan bahwa kedua belah pihak memiliki kepentingan yang sama sama

strategis dan keduanya saling membutuhkan.

Page 50: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

37

Kontribusi kongkrit Turki terhadap Kosovo yang terbilang konsisten

dan besar ini menjadikan hubungan kedua negara menjadi spesial. Ditambah

dengan kontribusi yang kontinyu dari Turki dalam membantu kemerdekaan dan

pembangunan Kosovo menjadikan kedua negara ini seakan saling sinergi untuk

membangun kekuatan di kawasan Balkan Barat.

Page 51: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

38

BAB III

KERJASAMA EKONOMI TURKI – KOSOVO PASCA

REFERENDUM KOSOVO TAHUN 2008

Dalam Bab ini mendeskripsikan bagaimana sepak terjang Turki

dengan kebijakan yang berkaitan dengan negara negara di kawasan Balkan

Barat dan bagaimana hubungan dan kerjasama Turki dengan Kosovo khususnya

dalam bidang ekonomi. Dan pokok pembahasan dalam bab ini adalah

kerjasama yang dilakukan oleh Turki dengan negara-negara di kawasan Balkan

Barat dan Kosovo pasca Referendum Kemerdekaan Negara Kosovo pada

Tahun 2008, karena hubungan bilateral yang resmi diakui adalah antara dua

negara yang berdaulat, dan hubungan dengan penelitian ini adalah bagaimana

kondisi dan dampak yang ditimbulkan dari kerja sama Turki dan Kosovo pasca

referendum tersebut terhadap kawasan Balkan Barat.

3.1 Kebijakan Luar Negri Turki Terhadap Kawasan Balkan Barat

Kebijakan luar negeri sebuah negara menggambarkan bagaimana negara

tersebut berperilaku. Hal ini sudah menjadi sebuah rumus baku di dalam

hubungan internasional. Dalam konteks ini Turki memiliki kebijakan tersendiri

dalam berperilaku di kawasan Balkan khususnya. Turki yang terkenal sangat

aktif dalam mengaplikasikan kebijakan luar negrinya di berbagai kawasan di

dunia, seperti Timur Tengah, Afrika dan salah satunya adalah Balkan Barat, dan

Page 52: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

39

Balkan Barat merupakan salah satu yang menjadi fokus utama Turki. Hal ini

dibuktikan oleh konsentrasi Turki untuk membangun kembali kawasan ini yang

pernah berjaya di masa kepemimpinan Turki Ustmani (Sayari, 2000, hal. 172).

Seperti menyusun kembali pecahan teka teki yang hilang, Turki merajut

kembali hubungan antar negara-negara yang pernah menjadi kawasan Turki

Ustmani. Kebijakan ini diinisiasikan oleh Menteri Luar Negri Turki Ahmed

Davutoglu bersama dengan PM Erdogan dibawah partai Justice And

Develpment Party (AKP), mereka mencanangkan kebijakan luar negeri yang

disebut “Zero Problem Policy” (EKİNCİ, A Golden Age of Relations: Turkey

and the Western Balkans During the AK Party Period, 2014, hal. 105). Turki

mengambil filosofi sejarah dan geostrategi dalam menetapkan kebijakan ini,

dan kebijakan ini tertuang dalam rencana pembanguan jangka panjang Turki

“Turkey’s Strategic Vision 2023” yang ingin menjadikan Turki sebagai

kekuatan baru dunia dengan pertumbuhan ekonomi dan politiknya (EKİNCİ, A

Golden Age of Relations: Turkey and the Western Balkans During the AK

Party Period, 2014, hal. 105).

Seperti mencoba membawa kembali kejayaan Turki Ustmani di Eropa

dan sekitarnya, Turki melakukan aktifitas dengan mobilitas yang tinggi di

kawasan sekitarnya, termasuk Balkan. Hal ini disebabkan Turki ingin

mengentaskan masalah masalah yang ada di kawasan sekitarnya karena hal ini

menjadi asas dari kebijakan “Zero Problem Policy”. Selain itu faktor filosofis

Page 53: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

40

sejarah yang dianut oleh Menteri Davutoglu menjadi indikator utama

bangkitnya kekuatan Turki di Eropa selayaknya sejarah megah Turki Ustmani.

Keterlibatan Turki di Kawasan Balkan Barat bukanlah hal baru,

kebijakan ini merupakan kesinambungan kebijakan Turki sejak perang dingin

dimulai. Turki sebagai negara Islam di Eropa mencoba berperan sebagai

“Kakak” dari negara-negara tetangganya, khususnya yang berkonflik di

kawasan Balkan Barat akibat dampak dari runtuhnya rezim komunis USSR.

Negara-negara seperti Bosnia, Macedonia, Albania dan Kosovo adalah negara-

negara yang menjadi fokus Turki di kawasan ini, selain itu ada Kroasia, Serbia,

Slovenia, dan Slovakia. Kebijakan ini menjadikan Turki seperti memiliki

aktivisme baru di Eropa dan menjadikan Turki sebagai aktor penting di Eropa

(Sayari, 2000, hal. 171-172).

Kebijakan di kawasan Balkan khususnya, tidak terlepas dari

pertimbangan geopolitik yang menjadi salah satu pertimbangan dari pemerintah

Turki di bawah pimpinan PM Erdogan. Posisi geografis Turki yang berbatasan

langsung dengan Balkan Barat mengharuskan Turki untuk menjadi katalisator

demi terwujudnya kawasan yang stabil dan sehat secara ekonomi dan politik

dan keamanan, karena kawasan ini rentan akan konflik dan perebutan

kekuasaan antara Eropa dan Russia (Yuvaci & Dogan, 2012, hal. 15).

Page 54: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

41

Pencanangan kebijakan Turki di Balkan Barat terbilang cukup

menyeluruh karena Turki hampir menyentuh seluruh celah dan kesempatan

yang ada dalam hubungan antar negara dikawasan ini. Kebijakan-kebijakan

tersebut mencangkup kebijakan ekonomi, sosial budaya, keamanan, strategic

partnership dan keamanan regional. Aspek-aspek tersebut adalah elemen

esensial dari hubungan internasional dan berkesinambungan dengan kebijakan

“Zero Problem Policy” yang diterapkan Pemerintah Turki (Yuvaci & Dogan,

2012, hal. 15).

Adapun bentuk dari kebijakan-kebijakan tersebut adalah berbagai

kerjasama dan bantuan yang diberikan Turki kepada negara-negara di Balkan

Barat, yaitu:

- Kebijakan Bidang Ekonomi

Hubungan yang dijalin oleh Turki terhadap negara-negara di Balkan yang

dikenal dengan kawasan Eropa Tenggara seolah-olah membangun kekuatan

regional baru di dalam teritori EU. Dalam aspek hubungan Ekonomi, Turki

melakukan kerjasama dan hubungan ekonomi yang cenderung intensif dan aktif

terhadap negara-negara di kawasan Balkan. Investasi Turki tergolong cukup

tinggi di kawasan ini. Hingga tahun 2009, investasi Turki di negara-negara

Balkan mencapai angka 4.9 Miliar Euro dan pernah mencapai angka 17.7 miliar

Euro di tahun 2008 (ÇAKIR, 2014, hal. 79). Angka ini ditunjang dengan total

investasi proyek infrastruktur mencapai angka 8.8 miliar euro. Investasi yang

Page 55: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

42

besar ini menjadi indikator bahwa Turki menganggap kawasan ini salah satu

fokus utama dan sebagai pasar bagi ekonomi Turki.

Aktifitas ekonomi Turki di kawasan ini juga terbilang cukup aktif. Hal ini

dibuktikan dengan banyaknya perusahaan asal Turki yang melakukan aktifitas

perdagangan di Balkan. Beberapa perusahaan asal Turki juga berperan penting

dalam program privatisasi berbagai perusahaan-perusahaan yang membutuhkan

revitalisasi, seperti perusahaan telekomunikasi di Albania (ALBtelecom) dan

perusahaan maskapai penerbangan Bosnia (BiH Airlines mendapatkan bantuan

kerjasama dari Turkish Airlines (Mehmeti, 2012, hal. 100).

Investasi Turki tersebar ke negara-negara di Balkan dengan angka yang yg

cukup impresif. Di Albania Turki berinvestasi 16,5 Juta Euro, di Bosnia 32,1

Juta Euro, di Montenegro dan Romania masing-masing 10.1 Juta Euro, dan di

Kosovo menjadi yg terbesar senilai 54,1 Juta Euro, dan di masing-masing

negara Turki menetapkan kebijakan pasar bebas.

- Kebijakan Bidang Militer

Kebijakan Militer Turki di Balkan merupakan kelanjutan dari kebijakan Militer

aktif Turki di era 1990-an dimana Turki berperan aktif dalam berbagai misi

pengamanan kawasan ini. Keterlibatan Turki dalam menciptakan stabilitas

keamanan di Balkan terlihat dalam gencarnya aksi militer yg dilakukan, dengan

membantu negara-negara berkonflik seperti Kosovo dan Bosnia. Bersama

NATO daan AS, Turki melakukan berbagai bantuan militer seperti

menyumbangkan alutsista kepada Bosnia, memberikan pelatihan tentara bagi

Page 56: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

43

Kosovo dan membangun berberapa posko keamanan di kawasan ini (Mitrovic,

2014, hal. 49).

Turki tergabung dalam forum-forum keamanan di kawasan Balkan seperti SEEI

(South-East Europe Initiative) SEEGROUP within which (South-East Europe

Security Cooperation Steering Group) RACVIAC (Regional Arms Control

Verification and Implementation Assistance Centre), SEECP (South-East

Europe Cooperation Process), dan memfokuskan diri untuk memberantas

terorisme dan pengedaran narkoba di kawasan ini (Mitrovic, 2014, hal. 50).

- Kebijakan Bidang Sosial Budaya

Kebijakan “Zero Problem Policy” yang dicanangkan oleh pemerintahan

Erdogan salah satunya adalah merevitalisasi peninggalan Budaya Turki

Ustmani dan mengembalikan kejayaan Balkan pada Era Turki Ustmani. Situs

sejarah dan pengembalian citra Turki Ustmani menjadi salah satu kebijakan

utama Turki di Balkan.

Turki juga mendirikan lembaga kepemerintahan yang khusus untuk menangani

semua kebijakan kerjasama antar negara-negara khususnya yang memiliki situs

sejarah dan menjadi kawasan kepemerintahan Turki Ustmani saat itu, lembaga

tersebut adalah Turkish International Cooperation and Development Agency

(TIKA) (Mehmeti, 2012, hal. 102). TIKA sendiri telah melakukan banyak

kontribusi yang mengurusi berbagai kerjasama Turki dengan berbagai negara

dengan fokus ekonomi sosial budaya. Di Balkan sendiri, TIKA telah

menginisiasikan berbagai kerjasama yang berbentuk rekonstruksi dan renovasi

Page 57: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

44

peninggalan sejarah Turki Ustmani di Kawasan ini. Negara-negara seperti

Kosovo, Albania, Macedonia, dan Bosnia menjadi fokus, karena banyak situs

peninggalan Turki Ustmani di beberapa wilayah tersebut (Mehmeti, 2012, hal.

102-103).

Turki juga mendanai program non religius di Kosovo seperti pembiayaan

kesehatan, suplai air bersih dan pertanian serta pendidikan. Dalam bidang

pendidikan Turki merevitalisasi berbagai sekolah, asrama dan fasilitas lainnya.

(Mehmeti, 2012, hal. 103)

3.2 Bentuk Kerjasama Ekonomi Turki – Kosovo

Kerjasama ekonomi antara Turki dan Kosovo menjadi fokus utama dalam

penelitian ini, karena terlihat beberapa poin yang menarik untuk dikaji dalam

kerjasama antara kedua negara ini. Kerjasama ekonomi antara kedua negara ini

menjadi pembuka bagi Kosovo maupun Turki untuk memanfaatkan potensi

keuntungan ekonomis yang ada dan berdampak secara bilateral maupun

regional. Adapun bentuk-bentuk kerjasama antara Turki dan Kosovo adalah

sebagai berikut:

- Kebijakan ekonomi antara kedua negara dimulai pada 28 Mei 2009 dan diatur

dalam Perjanjian Ekonomi Bilateral kedua negara tersebut dimana terdapat

beberapa pasal yang mengatur kesepakatan antara Turki dan Kosovo, yang

terangkum dalam beberapa poin, yaitu:

Page 58: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

45

a. Dalam Pasal 1 kedua pihak menyetujui untuk: saling mempromosikan dan

bekerja sama dalam sektor ekonomi bilateral dan ekonomi secara teknis

maupun teknologis; memfasilitasi sarana dan prasarana yang menunjang untuk

kemajuan ekonomi kedua belah pihak; saling mendukung dan membangun

kekuatan ekonomi masing-masing pihak; menekankan kepada kerjasama dalam

sektor ekonomi yang saling berkaitan antara kedua negara.

b. Dalam Pasal 2 kedua pihak menekankan dalam kerjasama ekonomi yang

berupa: Pertukaran informasi antara kedua belah pihak mengenai peluang-

peluang ekonomis yang bersifat bilateral; mengidentifikasi dan memfasilitasi

investasi dalam privat sektor dan perusahaan-perusahaan antar kedua negara;

fokus kepada perdagangan yang bersifat adil dan transparan; melakukan

pertukaran ahli-ahli dalam bidang publik sektor baik itu ahli teknologi, teknis

dan ekonomi; mengeksplor dan mengidentifikasi kemungkinan adanya pihak

lain yang mungkin untuk bekerjasama.

c. Dalam Pasal 3 membahas teknis kerjasama dan membentuk Komisi Kerjasama

Ekonomi yang bertugas untuk: menciptakan peraturan dan standar dalam

aplikasi kerjasama; mengidentifikasi kemungkinan baru dalam hal kerjasama

jangka panjang; melakukan pengawasan terhadap profit dan kesuksesan

kerjasama ini dan memberikan rekomendasi apabila kerjasama ini dapat di

teruskan.

d. Dalam Pasal 4 kedua pihak menyepakati asas hukum kerjasama ini yang

bersifat mengikat dan menentukan jangka waktu kerjasama ini yang berdurasi

Page 59: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

46

sepanjang 5 tahun dengan opsi perpanjangan 3 tahun dan dapat diperpanjang

dan direvisi melihat kondisi yang ada di lapangan.

- Turki melakukan investasi senilai 210 juta euro diawal kemerdekaan Kosovo

dan melakukan beberapa investasi berupa proyek revitalisasi beberapa situs

sejarah Turki Ustmani dengan nilai investasi sebesar 2.7 juta Euro melalui

Turkish Cooperation and Coordination Agency (TIKA). Adapun yang

direnovasi adalah Masjid Sinan Pasha, Masjid Jishar Pasha di Pristina, Makam

Sunan Burat, dan Masjid Janjeva, juga membangun sekitar 30 masjid baru di

Kosovo (Mehmeti, 2012, hal. 102).

- Turki melakukan pembangunan infrastruktur dengan bekerja sama dengan AS

membangun Jalan Tol sepanjang 117 kilometer yang menghubungkan Turki

Kosovo dan Albania dengan total anggaran 700 juta euro yang melibatkan 2

perusahaan Turki dan AS yaitu Bethcel dan Enka (Mehmeti, 2012, hal. 99).

- Selain itu Turki juga merevitalisasi Bandara di Pristina diwakili dengan

perusahaan Calik bekerjasama dengan perusahaan Prancis Limak and Airport

de Lyon, juga sepakat melakukan distribusi energi selama 15 tahun dan dengan

total investasi sebesar 140 juta Euro (Mehmeti, 2012, hal. 99).

- Sekitar 900 perusahaan Turki beroperasi di Kosovo sejak tahun 2008, dan

sektor finansial menjadi yg terbesar berkontribusi untuk investasi Turki.

- Tahun 2014 Turki dan Kosovo menyepakati zona perdagangan bebas antara

kedua negara.

Page 60: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

47

BAB IV

DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TURKI – KOSOVO

TERHADAP STABILITAS KAWASAN BALKAN BARAT

Dalam Bab ini menjelaskan bagaimana dampak kebijakan yang

dicanangkan Turki terhadap Kosovo serta keterkaitan terhadap kawasan Balkan

Barat yang menjadi fokus dalam penelitian ini. Bab ini juga menjabarkan

bagaimana analisa terhadap dampak dari kebijakan ekonomi antara Turki dan

Kosovo dan efek yang dapat ditimbulkan dari kebijakan tersebut, baik untuk

kedua negara, maupun kawasan Balkan secara keseluruhan. Bab ini

menunjukkan faktor kepemimpinan PM Erdogan terhadap kebijakan yang

diambil Turki dan keterkaitannya dengan partai AKP di Turki, karena faktor

partai dan pemimpin berpengaruh terhadap kebijakan yang diambil sebuah

negara dan salah satu faktor determinan terhadap perilaku Turki di Kosovo dan

Balkan.

4.1 Dampak Kerjasama Ekonomi Turki – Kosovo Terhadap Kedua

Negara

Kerjasama luar negeri yang dilakukan sebuah negara memiliki alasan

dan faktor yang kuat sebagai sebuah instrumen untuk mencapai kepentingan

nasional. Setiap negara dengan kepentingan nasional masing-masing memiliki

kecenderungan untuk bekerja sama karena dunia internasional selalu berkaitan

Page 61: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

48

dengan kerjasama antar negara, dan setiap negara terkadang memiliki

kepentingan yang sama.

Seperti yang dilakukan oleh Turki dan Kosovo, kedua negara ini

memutuskan melakukan kerjasama dalam berbagai bidang, dan yang paling

menonjol adalah kerjasama ekonomi. Kedua negara ini memiliki berbagai

faktor yang mendukung keduanya untuk bekerja sama. Salah satu faktornya

adalah kedua negara ini memiliki kesamaan latar belakang, yaitu keduanya

adalah negara Islam yang seolah-olah mereka harus saling mendukung satu

sama lain. (Mehmeti, 2012, hal. 98)

Faktor lainnya adalah kepentingan kedua negara untuk mengamankan

ekonomi masing-masing negara. Keseimbangan dan kesehatan ekonomi kedua

negara sedikit banyak berdampak kepada keseimbangan ekonomi di regional

Balkan Barat. Turki salah satu kekuatan ekonomi baru di dunia mengharapkan

situasi ekonomi yang kondusif di daerah tetangganya, terlebih Balkan adalah

salah satu regional yang berbatasan langsung dengan Turki, dan Turki sendiri

memiliki banyak investasi ekonomi di kawasan ini (Mehmeti, 2012, hal. 98).

Kosovo adalah negara termuda di kawasan ini yang perekonomiannya belum

stabil di awal kemerdekaannya, ditambah dengan lokasinya yang terbilang

sentral, maka segala yang terjadi di negara ini pasti akan berdampak dengan

stabilitas kawasan ini (Cakir, 2014, hal. 78).

Page 62: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

49

Kerjasama kedua negara ini telah lama terjalin sejak Kosovo menjadi

negara bagian Serbia dan berstatus provinsi dengan otonomi khusus. Namun

kerjasama ini hanya dalam bentuk bantuan humaniter dan bantuan dukungan

moral dalam upaya kemerdekaan Kosovo. Kerjasama bilateral antara kedua

negara dimulai semenjak kemerdekaan Kosovo diproklamirkan dan Turki

adalah salah satu negara yang langsung mengakui kedaulatan Kosovo dan

membuka kantor kedutaan besar Turki untuk Kosovo (Eralp, 2010, hal. 3-6).

Hubungan kedua negara menjadi semakin harmonis ketika PM Erdogan

bersama jajarannya berkunjung ke Kosovo dan berpidato di depan rakyat

Kosovo yang berisi:

"We all belong to a common history, common culture, common

civilization; we are the people who are brethren of that structure. Do not

forget, Turkey is Kosovo, Kosovo is Turkey!" (Kita berada didalam satu

sejarah, budaya dan peradaban yang sama, dan kita berada dalam struktur itu.

Dan jangan lupa, Turki adalah Kosovo dan Kosovo adalah Turki) (Baydar,

2013)

Hal ini diperkuat dengan pernyataan yang diutarakan oleh mentri lua

rnegeri Turki saat itu, Ahmed Davutogu yang berbunyi:

“We do not want Kosovo to have parallel structures and we want

Kosovo to exercise its sovereignty in all of its territory. This is Kosovo’s

natural right and in this context, I have assessed the recent developments in

Page 63: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

50

Kosovo and once again, I want to affirm our position with respect to Kosovo’s

sovereignty” (Kami tidak ingin Kosovo memiliki struktur paralel dan kami

ingin Kosovo untuk menguji kedaulatan negaranya dan semua batas

wilayahnya. Ini adalah hak dasar yang dimiliki Kosovo dan dalam konteks ini,

Saya ingin mendukung perkembangan yang ada di Kosovo dan Sekali lagi

saya mengafirmasi kedaulatan Kosovo dengan hormat) (Kosovo M. O., 2011)

Kedua pernyataan tersebut mengisyaratkan bahwa Turki menganggap

Kosovo sebagai partner strategis yang penting bagi keberlangsungan

kepentingan nasional Turki khususnya di kawasan Balkan. Mengingat bahwa

Kosovo terletak di posisi yang sangat sentral dan strategis untuk menjalankan

bisnis dan melakukan manuver politis. Ditambah dengan keuntungan historis

yang dimiliki Turki menjadi nilai plus dalam melanggengkan kepentingan

nasionalnya di Kosovo.

Kebijakan dan kerjasama luar negeri antar negara tidak mungkin tanpa

perhitungan untung-rugi. Hal ini dibuktikan dengan dampak-dampak yang

ditimbulkan bagi kedua negara. Hubungan antar negara hari ini selalu akan

berbicara tentang keuntungan yang dihasilkan, dengan kata lain hubungan

kedua negara bersifat transaksional, terlebih hubungan yang dijalin bersifat

ekonomis yang sangat dekat dengan untung dan rugi.

Page 64: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

kebijak

- Stabili

Kerjas

secara

menun

dimula

4.4%

Dome

memb

dan m

Kenaik

hubun

Adapun d

kan ekonom

itas Ekonom

Gambar 4

sama ekonom

a ekonomi.

njukkan nai

ainya kerjas

dan Turki y

stic Product

uktikan bah

eningkat sem

kan ekonom

ngan politik

dampak-dam

mi Turki dan

mi dan Politik

4.1 Statistik

Sumbe

mi kedua ne

Hal ini dib

iknya angk

sma ekonom

yang naik d

t (GDP) ke

hwa keadaan

menjak adan

mi kedua ne

kedua negar

51

mpak yang

Kosovo ada

k

Perkembang

er: Eurostat.

egara menjad

uktikan oleh

ka pertumbu

mi antara Ko

dari -4.8 ke

edua negara

n ekonomi k

nya hubungan

egara ini be

ra ini, Karen

ditimbulka

alah sebagai b

gan GDP Ne

.eu (2015)

dikan kedua

h statistik d

uhan ekono

osovo yang

angka 9.2%

ini yang c

kedua negar

n ekonomi a

erbanding lu

na dalam hu

an dari ke

berikut:

egara-Negar

a negara ini

dalam tabel

omi kedua

naik dari 3

%. Dengan n

cukup signif

ra ini sedang

antara kedua

urus dengan

ubungan inte

erjasama d

a Di Balkan

menjadi sta

l di atas ya

negara sej

.3% ke ang

naiknya Gro

fikan semak

g berkemba

a negara.

n harmonisn

ernasional h

dan

abil

ang

jak

gka

oss

kin

ang

nya

hari

Page 65: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

52

ini ekonomi dan politik menjadi sebuah kesatuan yang saling menunjang satu

sama lain.

Hubungan politik yang harmonis ini berdampak luas bagi kehidupan bernegara

bagi warga Turki dan Kosovo. Ini juga menjadi indikasi keberhasilan kebijakan

Turki di Kosovo, karena dampak yang ditimbulkan bereskalasi dan berdampak

terhadap aspek lain dalam hubungan antara kedua negara, seperti pendidikan

sosial dan budaya yang memang memiliki keterkaitan kuat terhadap aspek

ekonomi itu sendiri.

- Pembangunan Negara

Pembangunan negara menjadi dampak yang jelas terlihat, terlebih untuk

Kosovo. Negara yang baru merdeka dan mendapat bantuan dari negara besar

lain sudah pasti sangat terbantu. Terlebih kebijakan ekonomi Turki di Kosovo

fokus dalam pembangunan Infrastruktur, investasi jasa dan komunikasi. Hal ini

jelas menjadi bantuan yang signifikan bagi Kosovo untuk menjadikan

negaranya lebih sehat secara ekonomi dan dapat lebih menciptakan iklim yang

sehat bagi para investor dan negara lain untuk berinvestasi di Kosovo.

Pembangunan negeri yang dilakukan oleh Kosovo semakin lancar dan stabil,

karena kerjasama ini memiliki manfaat langsung bagi Kosovo. Ditambah

dengan penduduk Kosovo di Turki dijamin keselamatan dan tempat tinggalnya.

Hal ini sangat membantu Kosovo secara langsung, karena mereka tidak perlu

berkutat dengan masalah kependudukan khususnya status imigran warga

Page 66: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

merek

infrast

Keuntu

pendud

pekerj

dilaku

jangka

ditemp

- Pengen

Angka

utama

ka, dan ad

truktur.

ungan dari s

duk Kosov

a-pekerja di

ukan Turki d

a panjang y

puh bagi peb

ntasan Masa

G

a kemiskinan

negara ini

dapat lebih

segi pemban

o yang me

i bidang ind

di Kosovo m

yang dilakuk

bisnis Turki m

alah Kemiski

Gambar 4.2 S

Sumbe

n dan penga

di awal kem

53

fokus ke

ngunan nega

enjadi imigr

dustri di Tu

menambah pe

kan Turki a

maupun Kos

inan

Statistik Ang

er: Eurostat.

angguran yan

merdekaanny

epada pemb

ara yang dida

ran di Tur

urki (Syla, 2

emasukan ne

akan memu

sovo.

gka Pengangu

.eu (2015)

ng tinggi di

nya. Dengan

bangunan

apatkan oleh

rki diberday

2016), dan i

egara dan pr

udahkan aks

uran di Balk

Kosovo me

adanya ker

ekonomi d

h Turki adal

yakan sebag

investasi ya

royek jalan

ses yang ak

kan

enjadi masal

rjasama anta

dan

lah

gai

ang

tol

kan

lah

ara

Page 67: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

54

Turki dan Kosovo angka ini dapat dipangkas secara berangsur-angsur. Data

dalam tabel di atas menyebutkan bahwa adanya penurunan angka

pengangguran di Kosovo semenjak banyaknya investor masuk ke negara ini,

khususnya Turki, karena investasi Turki di bidang industri dan pertanian dan

jasa membutuhkan banyak pekerja dan hal ini jelas menguntungkan bagi kedua

pihak.

Kenaikan GDP kedua negara juga menjadi indikator naiknya tingkat ekonomi

kedua negara dan sebagai modal penting dalam pengentasan pengangguran dan

kemiskinan domestik. Ditambah dengan pembangunan infrastrukur yang

sejalan dengan pertumbuhan ekonomi menjadikan taraf hidup bagi masyarakat

kedua negara semakin meningkat.

Kebijakan Turki di Kosovo menimbulkan banyak pertanyaan dari

berbagai pihak. Pertanyaan tentang urgensi bantuan-bantuan dan kebijakan-

kebijakan yang dicanangkan Turki di Kosovo. Pertanyaan ini mencuat karena

Kosovo adalah negara yang baru saja merdeka dan membutuhkan banyak

modal untuk membangun negara ini, walaupun embrio dari negara ini sudah

ada sejak lama.

Keberanian Turki untuk berinvestasi di Kosovo adalah sebuah manuver

ekstrim yang dicanangkan oleh PM Erdogan beserta jajarannya. TIKA sebagai

lembaga yang berada di garis depan dalam pelaksanaan kebijakan Turki di

Kosovo mengerjakan tugasnya dengan baik. Dana besar yang digelontorkan

Page 68: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

55

oleh Turki untuk merevitalisasi aset-aset yang dianggap sebagai peninggalan

kejayaan Turki Ustmani menambah pertanyaan dan wacana baru atas kebijakan

Turki di masa kepemimpinan PM Erdogan.

Namun ini tidak semata-mata hanya Turki saja yang membutuhkan

ladang untuk berinvestasi, Kosovo sebagai negara yang baru saja merdeka jelas

sangat membutuhkan adanya investor-investor yang memiliki kekuatan

ekonomi untuk pembangunan negara pasca kemerdekaan. Kosovo yang

menganut ekonomi pasar bebas membuka kemungkinan sebesar-besarnya untuk

investor, khususnya Turki untuk berkontribusi dalam pembangunan negara ini.

Kosovo yang diwakili oleh Menteri Perekonomiannya, Zafer Caglayan

menyatakan dalam pidatonya:

“As far as the issue is concerned with Kosovo, we encourage Turkish

investors to make investments in Kosovo”, (Selama isu-isu yang berkaitan

dengan Kosovo, kami berharap bahwa para Investor dari Turki bisa berinvestasi

lagi di Kosovo) (Panagopoulos, 2013)

Pernyataan ini jelas bahwa Turki sudah dianggap sebagai partner

strategis dalam bidang ekonomi bagi Kosovo. Intensitas dan frekuensi

perdagangan dan investasi Turki di Kosovo yang sudah cukup besar ingin

ditambah lagi oleh Kosovo. Maka jelas kedua negara ini saling membutuhkan

dan menciptakan kondisi ketergantungan ekonomi antara kedua pihak.

Page 69: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

56

Saling ketergantungan ekonomi ini akan menjadi jembatan bagi Turki

untuk lebih berpengaruh bagi Kawasan Balkan, Karena akan tercipta iklim

ekonomi yang lebih sehat dan stabil apabila Turki menopang kerjasama ini

dengan kerjasama ke negara-negara sekitar Kosovo seperti, Albania, Kroasia,

Makedonia dan Bosnia. Turki lebih berpeluang untuk menjadi kekuatan dan

aktor alternatif di Balkan.

4.2 Dampak Kerjasama Ekonomi Turki – Kosovo Terhadap Kawasan

Balkan Barat

Dalam konsep Geopolitik dijelaskan bahwa sepak terjang sebuah negara

di berbagai belahan dunia lainnya adalah sebuah upaya untuk menjaga

pengaruh dan melanggengkan kepentingan nasional di sekitar teritorinya.

Dalam kasus ini Turki memiliki berbagai kepentingan nasional di luar batas

teritori negaranya, dampak dari globalisasi dan orde baru dalam politik dan

hubungan internasional hari ini.

Turki dengan notabene negara maju dan memiliki kekuatan politik dan

ekonomi yang terbilang salah satu yang terbesar di dunia, pun memiliki fokus

dalam kepentingan nasional di berbagai kawasan di dunia. Hal ini adalah

refleksi dari kekuatan-kekuatan besar terdahulu dan aktor-aktor utama

hubungan internasional yang berperilaku sebagaimana Turki di bawah

Page 70: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

57

kepemimpinan dua pioneer kebijakan luar negeri Turki yaitu, PM Erdogan dan

Menlu Davutoglu.

Dalam konteks Balkan Barat, kawasan ini menjadi salah satu fokus

utama kebijakan-kebijakan Turki di bawah kepemimpinan PM Erdogan. Balkan

Barat yang secara geografis terletak tepat di sebelah barat Turki dan ini jelas,

sebagai tetangga, Turki harus berperan lebih untuk menjadikan kondisi di

sekitarnya menjadi stabil dan aman.

Semua sepak terjang Turki di Balkan dan berbagai regional besar lain di

dunia sangat dipengaruhi oleh pemikiran yang dicanangkan oleh Menlu

Davutoglu. Dengan kapasitasnya sebagai pakar Hubungan Internasional dan

pernah menulis semua rancangan kebijakan luar negeri Turki dalam bukunya

“Stategic Depth” (EKİNCİ, A Golden Age of Relations: Turkey and the

Western Balkans During the AK Party Period, 2014, hal. 104), sudah pasti

semua kebijakan luar negri Turki di bawah kepemimpinan partai AKP sebagai

partai yang mendominasi kekuasaan Turki sangat dipengaruhi olehnya. Di

dalam bukunya terdapat beberapa poin usulan kebijakan yang harus dikeluarkan

oleh Turki dan salah satu fokusnya adalah Balkan Barat.

Menlu Davutoglu mengaffirmasi bahwa Turki adalah “Natural Actor”

di kawasan Balkan barat. Hal ini dibuktikan oleh aktifnya kebijakan Turki di

kawasan ini semenjak pasca Perang Dunia II. Turki bersama Yunani dan

Page 71: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

58

Yugoslavia kala itu membuat perjanjian untuk mengamankan Balkan, yaitu

Balkan Pact yang berisi beberapa poin untuk menjadikan kawasan ini tetap

aman dan stabil (Stone, 1994, hal. 393).

Konsep arsitektur kebijakan luar negeri Turki yang dibangun oleh

Davutoglu sangat kental dengan konsep geopolitik dan geoekonomi.

Kebijakannya yang bertajuk “Zero Problem Policy around Neighbor”

menunjukan bahwa Turki ingin menstabilkan kawasan-kawasan yang berada di

sekitar wilayah teritorinya (EKİNCİ, A Golden Age of Relations: Turkey and

the Western Balkans During the AK Party Period, 2014, hal. 116-117). Jadi

tidak heran jika kebijakan-kebijakan dan keterlibatan Turki di berbagai negara

di sekitar wilayah teritorinya sangat aktif di bawah kepemimpinan partai AKP.

Aktifisme baru Turki di masa kepemimpinan Erdogan dengan

kebijakan-kebijakan yang agresif dan masif mencoba melindungi kawasan-

kawasan di sekitarnya. Kebijakan luar negeri yang aktif di Timur Tengah dan

Afrika, Asia Tengah dan Tenggara, seolah ingin menunjukkan pada dunia

bahwa mereka telah kuat dalam berbagai segi baik ekonomi, politik maupun

militer.

Di Balkan, Turki memiliki kerjasama dan kebijakan yang aktif hampir

ke semua negara di wilayah tersebut. Kebijakan dan kerjasama ini bersifat

Page 72: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

59

kontinyu dan jangka panjang. Seperti investasi yang dilakukan di Kosovo,

Turki melakukannya ke semua negara-negara di Balkan.

Kebijakan yang dicanangkan Turki di Kosovo adalah yang paling baru

di Balkan, dan menjadi salah satu yang terbesar di regional ini. Kerjasama

yang bersifat investasi dan Turki sebagai assisten dan membantu serta

memfasilitasi segala kebutuhan pembangunan negara Kosovo baik itu ekonomi

dan pembangunan infrastruktur.

Kebijakan ini pasti menyebabkan dampak bagi negara-negara di

kawasan Balkan Barat. Relief geografis regional Balkan yang sebelumnya

memang satu kesatuan negara Republik Yugoslavia dan hanya berbatas teritori

daratan pasti akan menimbulkan efek domino apabila salah satu negaranya

memiliki sebuah gejala tertentu. Adapun dampaknya adalah sebagai berikut:

- Stabilitas Ekonomi Politik dan Keamanan di Balkan

Kerjasama ekonomi Turki di Kosovo menambah daftar negara-negara yang

memiliki hubungan dengan Turki di Balkan. Hal ini pasti memiliki berbagai

dampak, namun dampak yang ditimbulkan terlihat menguntungkan banyak

pihak, khususnya kedua negara, dan negara-negara di Balkan pada umumnya.

Dalam konteks geopolitik di Balkan, kerjasama yang dilakukan oleh Turki dan

Kosovo berdasarkan urgensi dan partner strategis baru di kawasan ini. Letak

Kosovo yang berada di tengah kawasan ini menjadi sangat strategis bagi Turki

Page 73: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

60

untuk berinvestasi ditambah dengan faktor kesamaan kultur masyarakat atau

Human Geography antar kedua negara menjadikan ikatan ini lebih dari sekedar

bisnis (Daldjoeni, 1991).

Menjelmanya Kosovo menjadi salah satu partner strategis bagi Turki juga

menjadikan investasinya semakin dinamis di kawasan ini. Turki dengan segala

kekuatannya dan modal yang dimilikinya mencoba merajut hubungan yang

cenderung lebih aman dan stabil antar negara di Balkan (Mehmeti, 2012, hal.

98).

Ketegangan antara Kosovo dan Serbia yang memang menjadi luka lama bagi

keduanya coba di redam oleh Turki (Kursani, Haxholli, & Gjikolli, 2014, hal.

76). Turki menjadi jembatan bagi kedua negara untuk lebih berhubungan

dengan baik dan profesional demi terciptanya kondisi Balkan yang lebih

kondusif dan stabil. Meskipun sempat terjadi kontroversi atas pernyataan PM

Erdongan yang mengatakan Kosovo adalah Turki, namun tetap Turki dapat

menyelesaikan masalah ini dengan baik. Kunjungan kenegaraan yang dilakukan

Presiden Abdullah Gul ke Serbia membuka hubungan yang sebelumnya tegang,

menjadi lebih pragmatis dan strategis.

Hubungan dengan Kosovo yang dijalin oleh Turki adalah salah satu

implementasi dari kebijakan luar negeri Turki yang bertajuk Zero Problem

milik Menlu Davutoglu (EKİNCİ, A Golden Age of Relations: Turkey and the

Western Balkans During the AK Party Period, 2014, hal. 110). Kebijakan ini

menjadikan Turki sebagai aktor yang paling sibuk untuk menjalin kehidupan

Page 74: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

61

bertetangga yang harmonis dan stabil di Balkan. Turki seolah merajut kembali

benang yang kusut dan mencoba merangkainya sebagai sebuah gugusan yang

indah dan memiliki nilai jual yang tinggi.

Tak hanya Kosovo, jauh sebelum itu Turki mencoba untuk menjadi “Guardian

Angel” atau “Malaikat Penjaga” bagi kawasan ini, berbagai keterlibatan dalam

aksi militer maupun politis dijalankan oleh Turki dan semakin intens sejak

runtuhnya Yugoslavia dan Komunis di Balkan. Berbagai misi keamanan di

lakukan, berbagai upaya diplomasi dan lobi politis dicanangkan demi

terwujudnya kepentingan nasional Turki di kawasan ini yaitu regional yang

stabil dan aman (Kursani, Haxholli, & Gjikolli, 2014, hal. 71-73).

Macedonia, Bosnia, Kroasia, Albania menjadi negara yang merasakan manfaat

dari kebijakan militer dan keamanan aktif Turki untuk pengentasan konflik

pasca perang dingin di Balkan. Setelah keamanan terjaga dengan baik barulah

Turki menggencarkan kebjakan dengan berbagai unsur Soft Politics berupa misi

ekonomi sosial dan budaya di Kawasan ini. Maka terwujudnya kawasan yang

stabil di Balkan terdapat andil Turki yang besar di dalamnya (Kursani,

Haxholli, & Gjikolli, 2014, hal. 71-73).

- Koneksi Antar Negara Di Balkan

Keterlibatan Turki yang sangat aktif dan sibuk dalam konstelasi politik

ekoonomi dan keamanan di Balkan memberikan berbagai dampak yang cukup

signifikan bagi kondisi geopolitik di kawasan ini. Kawasan yang memang

Page 75: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

62

sebelumnya memang sebagai kesatuan dari Republik Yugoslavia kembali coba

dipersatukan dalam bentuk negara-negara di dalam satu region.

Peran yang Turki mainkan di Balkan adalah sebagai salah satu kekuatan

ekonomi yang berinvestasi di hampir seluruh negara di Balkan dan sebagai

negara tetangga Balkan yang ingin mewujudkan kehidupan bertetangga yang

rukun dan damai.

Keterlibatan Turki di Balkan yang memang bukan barang baru, menjadi

semakin berpengaruh bagi negara-negara di kawasan ini. Fenomena ini terjadi

sejak meningkatnya intensitas persimpangan Turki dengan negara-negara di

Balkan yang menciptakan koneksi antar negara di Balkan dengan keterikatan

kepentingan bisnis.

Dari kepentingan ekonomis inilah mulai terjalin rangkaian benang-benang yang

sempat kusut dan kembali dirajut oleh Turki. Turki melakukan berbagai

kesepakatan dan kerjasama ekonomi pasar bebas dengan negara-negara seperti

Bosnia, Macedonia, Kroasia, Albania, Kosovo dan bahkan Serbia.

Peningkatan yang signifikan terlihat pada volume perdagangan dan investasi

luar negri Turki di Balkan, volume perdagangan Turki di Balkan meningat

drastis hanya dalam waktu tidak lebih dari satu dekade. Pada 2001 volume

perdagangan Turki di Balkan mencapai angka 72 juta USD, pada tahun 2013

melonjak drastis menjadi 403 Miliyar USD (Cakir, 2014, hal. 80). Angka ini

sangat fantastis melihat kawasan ini juga berdampak terhadap krisis ekonomi

dunia 2010. Juga investasi luar negri (FDI) Turki melonjak tinggi dari angka

Page 76: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

63

5,5 juta USD menjadi 60 juta USD (Cakir, 2014, hal. 84). Balkan menjadi

kawasan yang menjadi fokus Turki untuk berinvestasi.

Koneksi yang dibangun oleh Turki didukung dengan investasi Turki di bidang

infrastruktur. Proyek Turki yang ingin membangun jalan tol panjang yang

mengubungkan Turki-Kosovo-Albania ditambah dengan Jalan tol yang

dibangun untuk menghubungkan Serbia-Bosnia semakin memperjelas bahwa

Turki memang sedang membangun integrasi imajiner bagi seluruh negara yang

terletak di kawasan ini (Philips, 2014).

Turki juga mendominasi sektor Telekomunikasi dimana negara-negara seperti

Kosovo, Albania, Bosnia dan Macedonia sebagai pusat pengembangan industri

Telekomunikasi yang dipimpin oleh perusahaan Telekomunikasi asal Turki.

Dengan komunikasi yang terintegrasi ini semakin menunjang integrasi dan

koneksi antar negara di Balkan (Mehmeti, 2012, hal. 98).

Sektor Transportasi dimana Turkish Airlines mendominasi beberapa Bandar

Udara di Albania, Kosovo dan Bosnia juga memperlihatkan keseriusan Turki

untuk mengintegrasikan negara-negara di Balkan. Dengan koneksi antar negara

yang semakin mudah, maka integrasi imaginer ini semakin jelas terlihat di

Balkan (Mehmeti, 2012, hal. 99).

- Kebangkitan Kesadaran Regional Negara-Negara Balkan

Setelah Turki seolah-olah mempersatukan negara-negara di Balkan dengan

keterikatan ekonomi atau Economic Interdependency antar negara di Balkan,

maka secara tidak langsung ini berdampak kepada bangkitnya kesadaran dari

Page 77: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

64

negara-negara ini untuk menjadikan mereka sebagai sebuah identitas yang

sama, yaitu Regional Balkan.

Turki salah satu negara yang menginisiasikan terbentuknya forum South East

Europe Cooperation Progress (SEECP) yang merupakan forum yang dibentuk

untuk mengintegrasikan kepentingan ekonomi antar negara di kawasan Balkan.

Hal ini merupakan sebuah kebangkitan dari kesadaran negara-negara di Balkan

untuk mulai dewasa dalam berhubungan dan menciptakan kondisi yang lebih

stabil dan aman.

Free Trade Agreement (FTA) yang di lakukan oleh Turki hampir keseluruh

negara di Balkan mendukung integrasi dan merangsang bangkitnya kesatuan

kawasan ini. Dengan adanya kesamaan kepentingan ekonomi antar negara di

Balkan dengan Turki semakin memperkuat hubungan di Balkan (Cakir, 2014,

hal. 82).

Dukungan dari diaspora Turki di kawasan ini semakin memperkuat integrasi

antar negara di Balkan yang hampir setengah dari negara-negaranya beragama

Islam. Bahasa Turki yang banyak di pakai sebagai salah satu bahasa utama di

negara seperti Kosovo, Albania, Bosnia, Macedonia, dan Yunani juga sebagai

faktor pendukung bahwa Turki memiliki pengaruh besar dalam kebangkitan

kesadaran untuk bersatunya negara-negara di Balkan dan persatuan ini juga

sebagai wujud dari kesamaan indentitas antar negara di Balkan.

4.3 Kondisi Balkan Barat Pasca Kerjasama Ekonomi Turki – Kosovo

Page 78: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

65

Sebagaimana telah dipaparkan di atas, keterlibatan Turki dalam konstelasi

geopolitik di kawasan Balkan Barat memiliki berbagai dampak yang signifikan,

terutama setelah melakukan kerjasama ekonomi dengan Kosovo yang baru saja

merdeka. Kerjasama ini menjadi pemicu dari hubungan yang sebelumnya

renggang berubah ke arah yang lebih intens dan lebih pragmatis ke arah

pembangunan sektor ekonomi, politik, sosial, dan budaya di kawasan ini.

Kerjasama yang dilakukan Turki terhadap Kosovo juga dianggap sebagai

pintu masuk yang kembali terbuka lebar untuk aktifisme baru Turki di Balkan.

Posisi geografis Kosovo yang ada di sentral kawasan ini menjadikan alasan

kuat bagaimana masuknya kembali Turki di bawah kepemimpinan AKP yang

di Pimpin dua Tokoh berpengaruhnya yaitu PM Reccep Tayyip Erdogan dan

Menlu Ahmed Davutoglu sebagai orang yang berada di garis terdepan

perjuangan kepentingan nasional Turki di berbagai belahan dunia khususnya

Balkan. (EKİNCİ, TURKEY’S “ZERO PROBLEMS” ERA, 2013, hal. 25)

Dengan segala sumberdaya yang dimiliki Turki baik dari segi ekonomi

yang menjadi salah satu kekuatan Ekonomi dunia, No. 16 pertumbuhan

ekonomi terbesar di dunia dan No. 6 terbesar di Eropa, segi historis yang

memang memiliki romantisme historis kejayaan Turki Ustmani yang pernah

memimpin Balkan selama Hampir 500 tahun lamanya, segi geopolitik dan

geostrategis yang menunjukkan bahwa Turki adalah aktor yang sangat dekat

dengan Balkan dan memiliki kewajiban moral tersendiri untuk menciptakan

Page 79: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

66

kondisi yang harmonis stabil aman dan lingkungan yang sehat untuk konteks

ekonomi politik dan keamanan dikawasan ini.

Dampak yang ditimbulkan oleh aktifisme baru Turki di Balkan

menjadikan kondisi dan situasi kawasan ini sedikit banyak berubah. Kawasan

yang berada di dalam naungan Uni Eropa dan terkenal sangat rentan akan

konflik ini seolah-olah sedang diobati oleh kekuatan-kekuatan besar dunia,

salah satu yang terbaru adalah Turki. Perubahan-perubahan kondisi di Balkan

yang disebabkan oleh kembali bermainnya Turki dalam kawasan ini adalah

sebagai berikut:

- Multi Influence Region dan Ruang Pameran Kekuatan Turki

Setelah kembalinya Turki ke Balkan dan berperan aktif dan sibuk untuk

menjaga stabilitas dan keamanan Turki, maka diversitas dari kekuatan besar

dunia yang bermain di kawasan ini menjadi bertambah. Kawasan yang

sebelumnya dikuasai oleh dua kubu besar di eropa yaitu EU dan Russia ini

menjadi lebih dinamis secara pengaruh.

Turki dengan kebijakan-kebijakan aktifnya menjadi pengaruh lama yang

kembali lagi untuk hadir sebagai pembaru di kawasan ini. Balkan yang

memiliki sejarah panjang dan rumit perihal tarik ulur pengaruh kekuatan besar

dunia, Turki mencoba hadir untuk memperbaharui pola hubungan internasional

di Balkan. Strategic Depth dan Zero Problem milik Turki dirasa sangat efektif

untuk melanggengkan jalan Turki di Balkan dan menjadi Counter Hegemon

Page 80: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

67

yang sebelumnya dipegang oleh EU dan Russia (ŽARKO PETROVIĆ, 2011,

hal. 152).

Negara-negara kecil dan berbasis Islam menjadi negara-negara yang loyal

terhadap kebijakan dan kerjasama yang dicanangkan Turki. Albania, Kosovo,

Bosnia, Macedonia menjadi negara-negara dimana Turki menjadi Investor

asing terbesar. Serbia, Slovenia, Kroasia dan Bulgaria menjadi negara yang

menikmati hasil dari pembangunan Turki di Balkan. Dalam posisi ini negara-

negara tersebut otomatis merestui kebijakan Turki di Balkan.

Pengaruh Turki yang perlahan tumbuh dan berkembang di Balkan menjadi

sebuah tantangan tersendiri bagi kedua kekuatan yang sudah sebelumnya ada di

kawasan ini. Kebijakan-kebijakan Turki yang memang sangat membantu

pembangunan baik fisik maupun fiskal negara-negara di Balkan yang

mayoritasnya negara berkembang ini lebih digandrungi oleh komunitas negara

Balkan.

Kawasan ini juga secara tersirat menjadi ruang pameran kekuatan yang dimiliki

Turki. Kekuatan Turki di bidang Ekonomi sudah sangat terlihat dengan jelas,

karena kebijakan ekonomi yang dicanangkan Turki ke hampir seluruh negara di

Balkan seolah-olah menunjukkan kekuatan ekonomi Turki yang besar. Investasi

Turki pun cukup besar bagi kawasan ini, jadi jelas sisi ekonomi Turki yang kuat

dipamerkan di kawasan ini.

Kekuatan Militer dan keamanan Turki juga dipamerkan di kawasan ini.

Aktifnya kebijakan pertahanan Turki sejak awal tahun 1990-an hingga hari ini

Page 81: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

68

sangat menunjukkan bahwa kekuatan Militer Turki tidak bisa diremehkan.

Keterlibatan dalam berbagai misi perdamaian di Bosnia dan bantuan militer

yang diberikan Turki terhadap Kosovo dalam upaya kemerdekaan Kosovo juga

menunjukkan bahwa Turki juga dapat berbicara banyak dalam penjagaan

keamanan dan stabilitas strategis di Kawasan Balkan.

- Poros Tengah, Balance of Power dan Kekuatan Alternatif di Balkan

Hadirnya Turki kembali di Balkan seolah menjadi sebuah tawaran baru bagi

negara-negara di Balkan. Negara-negara di Balkan kembali mendapatkan

sebuah angin segar dimana pemain-pemain lama di kawasannya mendapatkan

tantangan baru dari Turki. Investasi yang ditawarkan Turki lebih ke arah

pembangunan infrastruktur, pemulihan ekonomi negara-negara kecil, perbaikan

sarana transportasi dan misi kebudayaan di Balkan.

Kebijakan di sektor yang lebih cenderung Soft Power Politics dan fokus kepada

“economic and cultural assistance” ini menjadikan pengaruh Turki di kawasan

ini lebih laris ketimbang dua kekuatan besar lainnya. Ketimbang harus

mengambil ranah-ranah ekonomi yang berat seperti minyak dan gas, Turki

menggarap proyek-proyek pembangunan jalan tol dan merevitalisasi aaset-aset

peninggalan Turki Ustmani. Manuver ini jelas lebih nyata dirasakan oleh

masyarakat di Balkan dan menjadikan Turki sebagai alternatif kekuatan baru

untuk dijadikan partner strategis di berbagai bidang.

Motif kebijakan dan kepentingan luar negeri Turki di Balkan tidak pernah

terlepas dari konsep geopolitik dan balance of power. Hal ini dirasa tepat

Page 82: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

69

karena sebagai negara tetangga Balkan kembalinya Turki untuk meredam

kekuatan Russia dan EU bersama AS yang cenderung sudah usang dan

monoton, karena dalam konsep bernegara menurut Kenneth Waltz sistem

internasional bersifat Anarkis jadi semua memiliki kekuatan dan kesempatan

yang sama. (Waltz, 1979)

Semua upaya Turki untuk meredam pendahulunya pun terbilang cukup sukses,

karena banyak negara-negara Balkan menjadikan Turki sebagai partner strategis

mereka. Sedikit banyak investasi Turki di Balkan mampu menggeser posisi

negara-negara besar di Eropa seperti Jerman, Prancis dan Inggris.

Namun di beberapa kesempatan Turki bekerja sama dengan kekuatan-kekuatan

ini untuk menjaga keseimbangan distribusi kekuatan di kawasan ini. Seperti

contoh dalam proyek pembangunan jalan tol antara Kosovo dan Turki, Turki

menggaet AS untuk menggarap proyek ini. Seperti halnya Prancis yang diajak

untuk menggarap proyek revitalisasi dan pembangunan sarana penerbangan di

Kosovo. Manuver ini jelas menjaga ritme hubungan yang baik antar kekuatan

besar yang bermain di Balkan.

Kepiawaian Menlu Davutoglu dalam meramu dan mengaplikasikan kebijakan

ini menjadikan Turki sebagai salah satu kekuatan baru yang mengubah pola

lama distribusi kekuasaan di Balkan. Turki juga dianggap dapat menjadi poros

tengah di antara EU dan Russia dan menciptakan blok baru dalam konstelasi

hubungan internasional di Eropa, karena pengaruh Turki mulai menjadi trend di

berbagai kawasan di dunia, terlebih Balkan yang memang berbatasan langsung

Page 83: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

70

dengan Turki (EKİNCİ, A Golden Age of Relations: Turkey and the Western

Balkans During the AK Party Period, 2014).

- Disintegrasi dan Security Dilema Bagi EU dengan Kebangkitan Forum South

East Europe

Tercatat bahwa Turki tergabung dalam forum-forum regional di kawasan

Balkan seperti SEEI (South-East Europe Initiative) SEEGROUP (South-East

Europe Security Cooperation Steering Group) RACVIAC (Regional Arms

Control Verification and Implementation Assistance Centre), dan SEECP

(South-East Europe Cooperation Process) (SAZAK & ÖZKAN, 2016). Semua

forum ini bertujuan mempersatukan negara-negara di regional Balkan untuk

menjadi sebuah kesatuan yang nyata di dalam Kawasan besar Eropa.

Hal ini jelas menjadi ancaman tersendiri terhadap Misi EU yang ingin

mengintegrasikan seluruh kawasan yang ada di Eropa. Balkan menjadi salah

satu fokus EU dimana negara-negara di kawasan ini sebagai pecahan Republik

Yugoslavia dan sebagian masih dalam pengaruh Russia.

Masuknya Turki ke Balkan merupakan ancaman lain untuk EU dan pertanyaan

besar atas relevansi EU saat ini. Melihat pengaruh yang disebarkan oleh Turki

ini lebih populer ketimbang EU maupun Russia. Turki berakselerasi dalam

berbagai kebijakan yang dicanangkan di Balkan, dan kebijakan dan kerjasama

Turki kepada negara-negara di Balkan cenderung supportif dan menopang

semua aktifitas baik ekonomi, politik, keamanan maupun kegiatan kultural.

Page 84: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

71

Turki mampu menjadi mediator dalam berbagai konflik yang sudah

berlangsung lama, seperti Serbia-Kosovo, dan Serbia-Bosnia. Hal ini tidak

pernah serius dilakukan oleh EU maupun Russia, dan Turki hadir sebagai

penyeimbang kawasan ini. Dampaknya adalah kecenderungan bagi negara-

negara di Balkan untuk bekerjasama dengan Turki dan menjadi negara yang

bermitra kuat dengan Turki.

Investasi yang jelas terlihat yang dilakukan oleh Turki di Balkan hari ini lebih

masif dan menyeluruh di kawasan ini. Terlebih setelah adanya Krisis Moneter

tahun 2008, Turki hadir menjadi penyelamat bagi negara-negara kecil seperti

Albania, Macedonia, Bosnia, dan negara yang baru merdeka saat itu Kosovo

sehingga tidak berdampak terhadap krisis tersebut. Hal yang tidak bisa

dilakukan EU terhadap negara di Eropa lain seperti Portugal, Spanyol dan

Yunani yang berdampak hingga hari ini.

Aktifnya kebijakan dan kerjasama Turki di Balkan seolah membangun

kesadaran bagi negara-negara ini untuk membentuk kesadaran komunal di

wilayah Eropa Tenggara. Keterkaitan urusan bisnis dan ekonomi, juga politik

serta keamanan dibangun dengan semangat kerukunan bertetangga yang

menjadi tujuan dari kebijakan luar negri Turki “Zero Problem Around

Neighbor”.

Hal-hal yang bersifat kultural dan privat ini juga disentuh oleh kebijakan Turki,

sehingga dampak yang ditimbulkan adalah kesadaran Balkan untuk bersatu.

Page 85: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

72

Ditambah dengan mayoritas negara di Balkan belum berstatus anggota EU

menjadi ancaman besar bagi EU Enlargement itu sendiri.

Maraknya serial TV ala Turki hari ini adalah salah satu nilai lebih yang dimiliki

Turki terkait pengaruhnya di Balkan. Kesuksesan pemerintah Turki di bawah

partai AKP yang cenderung Islamis ini mengembalikan kejayaan Turki di

Balkan baik secara ekonomi politik maupun sektor sosial budaya, dan sedikit

banyak melemahkan pengaruh EU di Balkan.

Di satu sisi EU terbantu dengan manuver Turki yang sangat aktif dan sibuk

untuk menjaga stabilitas di kawasan ini. Di sisi lain lunturnya pengaruh EU

dalam memperbesar cakupan wilayahnya memudar di Balkan, terlebih Turki

adalah salah satu negara yang berhasrat untuk menjadi bagian dari EU namun

menemukan banyak kendala dan tidak pernah berhasil masuk hingga hari ini.

Maka jelas bahwa EU mengalami dilema dalam menghadapi aktivisme

kebijakan luar negeri Turki di Balkan.

Kekuatan Turki yang semakin besar di Balkan seolah-olah menunjukkan bahwa

Turki tidak butuh menjadi bagian EU, karena tanpa menjadi anggota pun Turki

bisa berbicara banyak dalam lingkungan dunia internasional, bahkan dalam

skala yang lebih luas. Ini juga seolah-olah memperlihatkan pada dunia bahwa

EU mulai dipertanyakan integrasinya yang tidak seperti tujuan awalnya ketika

menghadapi kasus seperti Turki.

- Kebangkitan Islam Di Balkan, Bangkitnya diskursus “Neo-Ottomanism” di

Eropa dan Kekhawatiran Barat

Page 86: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

73

Terpilihnya Abdullah Gul sebagai Presiden Turki dengan Partai AKP yang

keluar sebagai Pemenang Pada Pemilu yang diadakan Turki pada Tahun 2007,

menjadi sebuah titik balik perubahan kebijakan luar negeri Turki. Kebijakan

yang sebelumnya cenderung pasif dan lebih berhati-hati dan sekuler berubah ke

arah yang lebih aktif masif dan lebih Islami.

Penunjukkan Erdogan sebagai Perdana Menteri dan Menteri Luar Negri Ahmed

Davutoglu dinilai sebagai katalisator kebijakan Turki. Kedua anggota terbaik

Partai ini berdiri di garda terdepan dalam pengaplikasian kebijakan luar negri

Turki. Perubahan kebijakan ini menjadikan Turki sebagai aktor yang dinilai

sangat aktif dalam kegiatan dalam skala global.

Lembaga kerjasama dan pembangunan internasional Turki atau TIKA kembali

dihidupkan, dengan berbagai macam kebijakan pembanguan dan kerjasama

yang dilakukan di Balkan. TIKA memainkan peran yang penting dalam

merevitalisasi berbagai situs-situs peninggalan Turki Ustmani di Balkan,

membangun banyak Masjid di berbagai negara di Balkan, merevisi berbagai

kurikulum dan membangun fasilitas pendidikan di Balkan, juga

memberdayakan berbagai bidang seperti industri dan agrikultur (EKİNCİ, A

Golden Age of Relations: Turkey and the Western Balkans During the AK

Party Period, 2014).

Kebijakan yang bernuansa Islam ini jelas menimbulkan berbagai spekulasi dan

analisa, bahwa Turki di bawah Partai AKP ingin menjadikan Turki sebagai

Ibukota bagi Muslim di Eropa dan Timur Tengah, dan menjadi jembatan bagi

Page 87: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

74

muslim di kedua wilayah tersebut (EKİNCİ, A Golden Age of Relations:

Turkey and the Western Balkans During the AK Party Period, 2014).

Kebijakan-kebijakan ini juga didukung dengan kondisi geopolitik dan

demografi manusia di Balkan yang memang banyak beragama Islam dan juga

diaspora etnis Turki di berbagai negara di Balkan.

Munculnya wacana Neo-Ottomanism di Eropa tidak dapat dielakkan.

Pernyataan Menlu Davutoglu yang mengatakan bahwa masa kepemimpinan

Turki Ustmani sebagai masa kejayaan dan pencerahan di Eropa semakin

menguatkan diskursus ini muncul.

Seiring munculnya Neo-Ottomanisme, muncul juga ketakutan bagi Eropa akan

kebangkitan Islam yang memang sedang menjadi trend khususnya di Balkan.

Kebijakan-kebijakan yang bersifat kultural ini semakin menguatkan pengaruh

Turki di Balkan, terlebih negara-negara Islam di Balkan semakin stabil secara

ekonomi semenjak adanya keterlibatan Turki di Balkan (Rüma, 2013).

Islamophobia yang masih menjadi mimpi buruk bagi masyarakat Eropa kembali

muncul. Ketakutan akan Islamic terrorism mencuat seiring semakin besarnya

pengaruh Turki di Balkan. Banyak ahli politik dari Eropa dan AS menilai

bahwa EU dan Balkan harus berhati-hati dengan Turki dan segala kebijakan

Islamis nya di Balkan (Rüma, 2013, hal. 132).

Namun Turki terus melakukan pembuktian bahwa misi yang dibawa adalah

murni untuk pembangunan dan penjagaan stabilitas di kawasan yang berbatasan

langsung dengan Turki. Bahkan kebijakan ini semakin gencar dilakukan, karena

Page 88: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

75

bangkitnya kesadaran bahwa Turki adalah Partner Strategis bagi negara-negara

di Balkan. Bukan hanya bagi negara-negara Islam di Balkan, negara seperti

Serbia, Slovenia dan Kroasia yang berbasis agama Katolik pun sepakat untuk

bekerjasama dengan Turki demi terwujudnya Balkan yang stabil dan kondusif

secara politik, ekonomi, keamanan, sosial dan kultural (Rüma, 2013, hal. 136).

Demikian pemaparan dari bagaimana dampak dan kondisi yang di

timbulkan semenjak kerjasama yang dilakukan Turki dengan Kosovo.

Pemaparan di atas menjelaskan bagaimana kerjasama antar dua negara dapat

berdampak secara luas bagi sebuah kawasan. Dalam kasus ini adalah kerjasama

ekonomi yang dilakukan oleh Turki dan Kosovo dapat menjadi pemicu dari

aktifisme baru dan penularan pengaruh yang dibawa oleh Turki melalui

kebijakannya tehadap kawasan Balkan Barat serta menimbulkan dampak yang

cukup signifikan bagi kondisi hubungan internasional di kawasan ini.

Page 89: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

76

BAB V

KESIMPULAN

Kebijakan ekonomi yang dicanangkan oleh Turki terhadap Kosovo

menimbulkan banyak dampak yang bereskalasi terhadap konstelasi kehidupan

ekonomi di Eropa, khususnya di Balkan. Turki sebagai negara yang memiliki

kekuatan di berbagai aspek dalam kehidupan bernegara seperti ekonomi dan

militer menjadi katalisator tersendiri ketika bersinggungan dengan negara-

negara berkembang lainnya di kawasan Balkan khususnya Kosovo. Balkan

sebagai kawasan yang pernah menjadi daerah kekuasaan Turki di masa

Ustmaniah ingin kembali di bangkitkan kejayaannya melalui kerjasama-

kerjasama kenegaraan yang merupakan ciri hubungan internasional modern.

Kosovo yang menjadi objek konsentrasi kebijakan ekonomi Turki

terlebih pasca kemerdekaannya tahun 2008 seolah menjadi pemantik geliat

Turki untuk kembali menginjakkan kakinya di Balkan. Turki memang bukan

pemain baru dalam konteks Hubungan Internasional di Balkan, namun

momentum kembalinya Turki sejak menguatnya ekonomi Turki menjadi hal

besar yang patut jadi sorotan utama di Balkan. Kawasan yang berdekatan

dengan Turki secara geografis ini kembali merasakan superioritas dari Turki

sebagai salah satu kekuatan baru di dunia Internasional.

Page 90: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

77

Kebijakan Turki yang menyentuh sektor Soft Power Politics menjadikan

Turki lebih popoler ketimbang kekuatan lama lain seperti Eropa yang selalu

menggembor-gemborkan EU enrlagement, Russia yang selalu oportunis dengan

kepentingan militer dan bisnis gasnya, dan AS yang melulu mencari pengaruh

dalam hal demokratisasi dan kampanye militer di eropa dan timur tengah.

Kehadiran Turki yang ingin menjadi stabilator dan Balance of Power dirasa

sangat ampuh dan berdampak positif bagi Balkan. Hasilnya, negara-negara di

Balkan semua beralih dan mulai bekerjasama dengan Turki.

Keberanian Reccep Tayyip Erdogan dan Kejeniusan Ahmed Davutogu

meramu kebijakan luar negri Turki menjadi faktor utama keberhasilan Turki

dalam konteks hubungan antar negara di Balkan khususnya. Dua tokoh partai

AKP Turki ini menjadi buah bibir baru di dunia setelah keberhasilan “Zero

Problem Policy” milik Turki di berbagai kawasan konsentrasi Turki dalam

konteks ini Balkan. Turki benar-benar melakukan manuver-manuver yang

meniadakan masalah di Balkan.

Kebijakan Sosio-Kultural yang dicanangkan Turki dan dieksekusi oleh

TIKA sebagai lembaga kenegaraan Turki dalam bidang kerjasama Internasional

di sektor sosial budaya juga dinilai berhasil. Turki sukses mengintegrasikan

Balkan dengan kesamaan budaya yang dimiliki oleh mayoritas negara di

Balkan. Kekuasaan rezim Turki Ustmani yang berabad-abad lamanya masih

membekas di Balkan dan menjadi keuntungan tersendiri bagi Turki karena jadi

Page 91: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

78

lebih mudah dalam berinteraksi dengan negara-negara di Balkan. Negara-

negara seperti Kosovo, Bosnia, Macedonia dan Albania yang mayoritas

penduduknya adalah Muslim dan banyak etnis Turki yang tinggal disana

menambah keuntungan Turki dalam mencanangkan kebijakannya di Balkan.

Dengan segala sepak terjang yang dilakukan Turki, memberikan

dampak yang signifikan terhadap semua pihak yang terlibat. Turki menerima

keuntungan baik moral maupun finansial. Naiknya GDP dan tingkat investasi

juga volume perdagangan di Balkan menjadikan Turki sebagai kekuatan baru di

Balkan. Dampak terhadap Kosovo juga terlihat dalam naiknya taraf hidup

masyarakatnya, pembangunan negara dan kenaikan ekonomi Kosovo.

Sedangkan Balkan menerima dampak yang signifikan secara Balance Of Power

dalam konteks geopolitik di Kawasan ini. Turki mengimbangi kekuatan besar

yang bermain di Kawasan ini. Perusahaan Swasta yang di support oleh Turki

menjadi pemain yang berpengaruh terhadap integrasi kawasan Balkan Barat

dan membangkitkan semangat negara-negara di Balkan untuk kembali bersatu

sebagai satu kesatuan regional.

Jadi kebijakan Ekonomi yang dicanangkan Turki di Kosovo menjadi

pintu gerbang Turki untuk masuk kembali dan menambah kuat pengaruh Turki

di Balkan. Posisi Geografis Kosovo yang berada di jantung Balkan menjadi

pertimbangan kuat untuk Turki dalam memobilisasi kekuatannya di Balkan dan

untuk menstabilkan kekuatan-kekuatan yang bermain di Balkan.

Page 92: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

79

Apapun yang terjadi di salah satu negara di Balkan dalam konteks ini

adalah Kosovo yang masih sangat rentan akan konflik karena konfrontasi yang

baru saja usai dengan Serbia akan berdampak terhadap keseluruhan kawasan

Balkan. Keputusan Turki untuk berinvestasi di Kosovo dengan nilai besar

dirasa tepat, karena hal ini dapat menunjang stabilitas kawasan Balkan dan

menguntungkan Turki dan Balkan itu sendiri.

Page 93: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

80

DAFTAR PUSTAKA

Abazi, E. (2008). A New Power Play in the Balkans: Kosovo's. Insight Turkey , 67-80.

Abazi, E. (2008). Kosovo Independence: An Albanian Perspective. Ankara: SETA Policy Brief.

Al-Rodhan, N. R. (2009). Neo-statecraft and Meta-geopolitics: Reconciliation of Power, Interests and Justice in the 21st Century. Berlin : LIT.

Al-Rodhan, N. R. (2009). Sustainable History and the Dignity of Man: A Philosophy of History and Civilisational Triumph. Berlin: LIT.

Baydar, Y. (2013, October 12). Erdogan: Kosovo Is Turkey! Retrieved December 17, 2016, from Al-Monitor Pulse of Middle East: http://www.al-monitor.com/pulse/originals/2013/10/erdogan-kosovo-turkey.html

Cakir, M. (2014). An Economic Analysis of the Relationship Between Turkey and the Balkan Countries. Adam Akademie , 77-86.

ÇAKIR, M. (2014). An Economic Analysis of the Relationship Between Turkey and the Balkan Countries. ADAM AKADEMİ , 77-86.

Collaku, P. (2010, nov 04). New Chapter in Kosovo-Turkey Relations Needed. Retrieved june 12, 2016, from Balkan Insight: http://www.balkaninsight.com/en/article/kosovo-turkey-historic-ties

Daldjoeni, D. (1991). Dasar Dasar Geografi Poitik. Bandung: Citra Adya Bakti.

EKİNCİ, M. U. (2014). A Golden Age of Relations: Turkey and the Western Balkans During the AK Party Period. Insight Turkey , 104-130.

EKİNCİ, M. U. (2013). TURKEY’S “ZERO PROBLEMS” ERA. SETA | FOUNDATION FOR POLITICAL, ECONOMIC AND SOCIAL RESEARCH , 1-36.

Eralp, D. U. (2010, november). Kosovo and Turkey: What Lies Ahead? Seta Policy Brief , 1-12.

Page 94: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

81

Gangloff, S. (2004, june 14). Turkish policy towards the conflict in Kosovo: the preeminence of national political interests. Retrieved december 21, 2016, from Balkanologie: https://balkanologie.revues.org/517

Jura, C. (2013). Kosovo - History and Actuality. AGORA International Journal of Juridical Sciences, , 78-84.

Kosovo, G. O. (2009). Agreement Between The Government Of Republic Of Kosovo And The Government Of Republic Of Turkey On Economic Cooperation. Prishtina.

Kosovo, M. O. (2011, August 26). Turkey strongly supports Kosovo’s sovereignty and territorial integrity. Retrieved December 20, 2016, from mfa-ks.net: http://www.mfa-ks.net/?page=2,217,913

Kursani, S., Haxholli, V., & Gjikolli, G. (2014). Kosovo in Regional Context: Bilateral Political Relations. Kosovo Institute of Policy Research and Development , 1-76.

KURTARAN, G. (2010, 08 16). Kosovo calls on Turks to invest in Balkans. Retrieved from Hürriyet Daily News: http://www.hurriyetdailynews.com/default.aspx?pageid=438&n=kosovo-calls-of-turkey-to-invest-in-balkans-2010-08-16

Lund, M. (n.d.). Kosovo - Chronology. Retrieved september 1, 2016, from University Of South California: www.usc.edu/dept/LAS/ir/cews/database/Kosovo/kosovo.pd

Mehmeti, J. (2012). The Economic and Social Investment of Turkey in Kosovo. ADAM AKADEMİ , 97-106.

Mitrovic, M. (2014). Turkish Foreign Policy Towards Balkan: The Influence of traditional determinant on Davutoğlu’s conception of Turkey - Balkan relations. GeT MA Working Paper Series , 1-64.

Panagopoulos, C. T. (2013, september 6). Turkey and Kosovo sign a Free Trade Agreement. Retrieved december 17, 2016, from IBNA: Independent Balkan News Agency: http://www.balkaneu.com/turkey-kosovo-sign-free-trade-agreement/

Philips, D. L. (2014, august 16). Turkey’s Islamist Agenda in Kosovo. Retrieved december 21, 2016, from Huffington Post: http://www.huffingtonpost.com/david-l-phillips/turkeys-islamist-agenda-i_b_8891634.html

Page 95: DAMPAK KERJASAMA EKONOMI TU RKI – KOSOVO …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/43156/3/M FIKRY AL FAJR-FISIP.pdf · ditimbulkan terhadap Kosovo dan kawasan Balkan

82

Rüma, İ. (2013). TURKISH FOREIGN POLICY TOWARDS THE BALKANS: NEW ACTIVISM, NEO-OTTOMANISM OR/SO WHAT? TURKISH POLICY QUARTERLY , 130-140.

Russet, B. M., & Starr, H. (1985). World Politics: The Menu Of Choice. Bristol: Bookbam International.

Sayari, S. (2000). Turkish foreign policy in the post-Cold War era: The challenges of multi-regionalism. Journal of International Affairs , 169-182.

SAZAK, O., & ÖZKAN, N. S. (2016). TURKEY’S CONTRIBUTIONS TO SECURITY SECTOR REFORM (SSR) IN CONFLICT-AFFECTED COUNTRIES. Istanbul: Istanbul Policy Center.

Stone, D. R. (1994). The Balkan Pact and American Policy. East European Quarterly , 393-404.

Turkey, M. o. (2012). Relations between Turkey and Kosovo. Retrieved september 16, 2015, from http://www.mfa.gov.tr/: http://www.mfa.gov.tr/relations-between-turkey-and-kosovo_.en.mfa

Waltz, K. N. (1979). Theory of International Politics. Illinois: Waveland Press.

Wolff, S. (1999, January 17). The Kosovo Conflict. pp. 1-30.

Yuvaci, A., & Dogan, S. (2012). GEOPOLITICS, GEOCULTURE AND TURKISH FOREIGN POLICY. Geopolitics in 21st Century , 9-24.

ŽARKO PETROVIĆ, a. D. (2011). Turkish Interests and Involvement in The Western Balkans : A Score Card. Insight Turkey , 150-172.