daily report - valbury.co.id · atau produksi batubara perseroan mencapai 11,44 juta ton hingga...

11
1 Research Department - email : [email protected] NEWS HEADLINES JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART \ Koreksi IHSG yang beruntun terjadi hampir dua pekan terakhir, memberikan sinyal potensi koreksi cenderung terbatas. Hal tersebut terkonfirmasikan dari indikator Stochastic yang mengisyaratkan IHSG dalam ruang jenuh jual. Selain itu, peluang up reversal juga terindikasi dari MACD, kendati dari lagging indikator sinyal terkonfirmasi nagatif. JAKARTA INDICES STATISTICS CLOSE CHANGE VOLUME (Mn) VALUE (Rp Bn) IHSG 6112.879 -21.017 9620.443 6951.755 LQ-45 974.133 -3.641 2946.913 4594.184 MARKET REVIEW MARKET VIEW Indeks saham di bursa-bursa utama Asia Timur mengakhiri sesi di zona merah pada perdagangan Rabu (04/12), setelah Donald Trump mengaku akan menunggu proses Pemilu AS yang baru akan dimulai bulan November 2020 untuk menandatangani perjanjian dagang dengan Cina. Sebelumnya, Trump mengatakan akan siap menandatangani pada November 2019 lalu. Trump tak ingin terburu- buru dalam menandatangani perjanjian dagang karena Cina ingin AS segera menghapus tarif-tarif yang telah berlaku sebelumnya. Turunnya bursa saat ini akibat pasar yang tidak mengantisipasi langkah Trump tersebut. Kemudian, Trump juga melancarkan serangan tarif 100% terhadap produk anggur dari Prancis dan beberapa produk Brasil. Penerapan tarif terhadap Prancis akibat tindakan Prancis yang menetapkan pajak digital terhadap perusahaan digital yang tentu saya berdampak terhadap perusahaan-perusahaan AS seperti Google, Facebook dan lainnya. Dengan pengumuman Trump tersebut, Prancis akan bersiap membalas. Hal ini, menambah kekhawatiran terhadap prospek ekonomi tahun depan yang sudah berat akibat perang dagang Cina-AS. Terlebih, pasar tengah khawatir apakah AS akan tetap menerapkan tarif pada 15 Desember 2019 mendatang, sehingga akan semakin memperberat perekonomian global. Merespon kabar tersebut, Nikkei 225 turun 1,05% demikian juga dengan Hang Seng 1,25%. Sedangkan Shanghai index dan Kospi terkoreksi 0.23% dan 0,73%. IHSG terkoreksi 0.34% yang utamanya diperberat oleh sentiment eksternal. Sedangkan dari internal, cukup optimistis terutama melihat data inflasi yang terjaga, sehingga diperkirakan inflasi akan berada sesuai target BI pada 3.5% YoY tahun ini. Rupiah juga menguat terbatas ke Rp14.100 per dolar AS, walaupun net sell di pasar regular masih terjadi mencapai Rp199,18 miliar, sehingga secara year-to-date jumlah net sell di pasar regular mencapai Rp26,23 triliun. Adapun, saham-saham yang menjadi sasaran jual asing di pasar regular yakni BBNI, BBRI, ICBP dan UNVR. Sepertinya, asing masih mengkhawatirkan prospek ekonomi Indonesia dapat terganggu melihat potensi besar perang dagang akan semakin meluas dan meruncing terutama AS-Cina. Indeks Eropa relative menguat secara tentative setelah data PMI zona Uni Eropa mencatatkan ekspansi yang lebih tinggi dibandingkan prediksi dengan 51.9 dibandingkan 51.5 pada November 2019, menunjukkan aktivitas ekspansi yang meningkat. Perkembangan ekonomi Indonesia mencatatkan tren positif, kendati dihadapi gejolak ekonomi yang tengah melanda dunia. Jika dibandingkan ekonomi Indonesia masuk dalam peringkat 3 di antara negara-negara G20. Posisi Indonesia tersebut berada di bawah India dan Cina. Indonesia dapat menghadapi hantaman tersebut dengan memperkuat fiskal serta menjaga konsumsi dalam negeri. Sementara itu, pemerintah memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini ada di kisaran 5.04%-5,05%. Proyeksi tersebut meleset dari target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar 5,3%. Pemerintah tetap fokus memperbaiki daya kompetisi dan produktifitas ekonomi melalui kebijakan investasi, perdagangan dan pembangunan infrastruktur, serta perbaikan kualitas Dari AS, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan, kesepakatan antara AS dan Cina mungkin terjadi setelah pembicaraan antara negosiator kedua negara. Tetapi pernyataan Trump belum memberikan keyakinan akan tercapainya kesepakatan awal karena Trump sebelumnya mengatakan kesepakatan dagang antara kedua negara kemungkinan bisa terjadi pada 2020. Kesepakatan perdagangan AS dengan Cina semakinan jauh dari harapan setelah AS terbitkan peraturan tentang tekanan Muslim di Xinjiang. Sebelumnya AS, menandatangani rancangan undang-undang dari Kongres AS yang mendukung para pengunjuk rasa pro-demokrasi dan penegakan hak asasi manusia di Hongkong. DPR AS merilis laporan bukti pemakzulan Presiden Donald Trump dalam inti dokumen yang dipaparkan Komite Intelijen, karena Trump memilih kepentingan politik pribadi di atas kepentingan nasional. Laporan yang dirilis DPR AS itu terjadi di tengah penyelidikan pemakzulan yang dilakukan oposisi Partai Demokrat. Komite Intelijen DPR AS merilis laporan bertajuk Presiden Trump menggunakan skema yang menumbangkan kebijakan luar negeri dan keamanan nasional demi motif kampanyenya. Dalam laporan tersebut menyebutkan Trump telah meminta bantuan kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk mengumumkan penyelidikan terhadap Joe Biden. Sentimen positif datang dari pasar AS menyusul kenaikan Dow Jones pada Rabu, setelah salah satu media yang mempengaruhinya yaitu berita dari Bloomberg menulis bahwa negosiator AS mengharapkan kesepakatan fase satu akan selesai sebelum tarif AS ditetapkan pada 15 Desember. Namun, ditengah kondisi politik AS yang kian memanas serta masih adanya ketidakpastian kesepakatan perdagangan AS- Cina sedikit menjadi kendala. Tetapi potensi indeks global terutama pasar Asia untuk menguat sangat terbuka. Sentimen ini dapat memberikan dukungan bagi IHSG untuk ikut naik hari ini.. Daily Report 05 December 2019 WIKA siapkan obligasi global hingga Rp6 triliun WEGE targetkan pertumbuhan kontrak 15-25% WSKT bangun pabrik baja di Cikande Banten PTPP beri pinjaman ke anak usaha Rp5 miliar PPRE mengakuisisi PT Widya Perkasa Bahari PPRO meluncurkan proyek apartemen Mazhoji Margonda Depok ELTY targetkan pendapatan naik 36% YoY pada 2020 BBCA tingkatkan modal di Central Capital Ventura BBTN akan bentuk AMU pada 2020 PGAS-MITSUI tandatangani nota kesepahaman TOBA dorong bisnis kelistrikan DEWA bukukan volume overburden 82,7 Bcm pada 9M19 CJ CGV restrukturisasi saham BLTZ HERO akan buka 2 gerai IKEA baru pada tahun 2020 ASSA bentuk perusahaan patungan Ifishdeco listing pada hari ini dengan kode IFSH Support Level 6096/6079/6063 Resistance Level 6129/6145/6161 Major Trend Up Minor Trend Down

Upload: others

Post on 09-Jan-2020

12 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

1

Research Department - email : [email protected]

NEWS HEADLINES JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART

\

Koreksi IHSG yang beruntun terjadi hampir dua pekan terakhir,memberikan sinyal potensi koreksi cenderung terbatas. Hal tersebutterkonfirmasikan dari indikator Stochastic yang mengisyaratkan IHSGdalam ruang jenuh jual. Selain itu, peluang up reversal juga terindikasidari MACD, kendati dari lagging indikator sinyal terkonfirmasi nagatif.

JAKARTA INDICES STATISTICSCLOSE CHANGE VOLUME (Mn) VALUE (Rp Bn)

IHSG 6112.879 -21.017 9620.443 6951.755LQ-45 974.133 -3.641 2946.913 4594.184

MARKET REVIEW MARKET VIEWIndeks saham di bursa-bursa utama Asia Timur mengakhiri sesi di

zona merah pada perdagangan Rabu (04/12), setelah Donald Trumpmengaku akan menunggu proses Pemilu AS yang baru akan dimulaibulan November 2020 untuk menandatangani perjanjian dagangdengan Cina. Sebelumnya, Trump mengatakan akan siapmenandatangani pada November 2019 lalu. Trump tak ingin terburu-buru dalam menandatangani perjanjian dagang karena Cina ingin ASsegera menghapus tarif-tarif yang telah berlaku sebelumnya. Turunnyabursa saat ini akibat pasar yang tidak mengantisipasi langkah Trumptersebut. Kemudian, Trump juga melancarkan serangan tarif 100%terhadap produk anggur dari Prancis dan beberapa produk Brasil.Penerapan tarif terhadap Prancis akibat tindakan Prancis yangmenetapkan pajak digital terhadap perusahaan digital yang tentu sayaberdampak terhadap perusahaan-perusahaan AS seperti Google,Facebook dan lainnya. Dengan pengumuman Trump tersebut, Prancisakan bersiap membalas. Hal ini, menambah kekhawatiran terhadapprospek ekonomi tahun depan yang sudah berat akibat perangdagang Cina-AS. Terlebih, pasar tengah khawatir apakah AS akantetap menerapkan tarif pada 15 Desember 2019 mendatang, sehinggaakan semakin memperberat perekonomian global. Merespon kabartersebut, Nikkei 225 turun 1,05% demikian juga dengan Hang Seng1,25%. Sedangkan Shanghai index dan Kospi terkoreksi 0.23% dan0,73%.

IHSG terkoreksi 0.34% yang utamanya diperberat oleh sentimenteksternal. Sedangkan dari internal, cukup optimistis terutama melihatdata inflasi yang terjaga, sehingga diperkirakan inflasi akan beradasesuai target BI pada 3.5% YoY tahun ini. Rupiah juga menguatterbatas ke Rp14.100 per dolar AS, walaupun net sell di pasar regularmasih terjadi mencapai Rp199,18 miliar, sehingga secara year-to-datejumlah net sell di pasar regular mencapai Rp26,23 triliun. Adapun,saham-saham yang menjadi sasaran jual asing di pasar regular yakniBBNI, BBRI, ICBP dan UNVR. Sepertinya, asing masihmengkhawatirkan prospek ekonomi Indonesia dapat terganggumelihat potensi besar perang dagang akan semakin meluas danmeruncing terutama AS-Cina.

Indeks Eropa relative menguat secara tentative setelah data PMIzona Uni Eropa mencatatkan ekspansi yang lebih tinggi dibandingkanprediksi dengan 51.9 dibandingkan 51.5 pada November 2019,menunjukkan aktivitas ekspansi yang meningkat.

Perkembangan ekonomi Indonesia mencatatkan tren positif,kendati dihadapi gejolak ekonomi yang tengah melanda dunia. Jikadibandingkan ekonomi Indonesia masuk dalam peringkat 3 di antaranegara-negara G20. Posisi Indonesia tersebut berada di bawah Indiadan Cina. Indonesia dapat menghadapi hantaman tersebut denganmemperkuat fiskal serta menjaga konsumsi dalam negeri. Sementaraitu, pemerintah memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahunini ada di kisaran 5.04%-5,05%. Proyeksi tersebut meleset dari targetAnggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar 5,3%.Pemerintah tetap fokus memperbaiki daya kompetisi dan produktifitasekonomi melalui kebijakan investasi, perdagangan dan pembangunaninfrastruktur, serta perbaikan kualitas

Dari AS, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan,kesepakatan antara AS dan Cina mungkin terjadi setelah pembicaraanantara negosiator kedua negara. Tetapi pernyataan Trump belummemberikan keyakinan akan tercapainya kesepakatan awal karenaTrump sebelumnya mengatakan kesepakatan dagang antara keduanegara kemungkinan bisa terjadi pada 2020. Kesepakatanperdagangan AS dengan Cina semakinan jauh dari harapan setelahAS terbitkan peraturan tentang tekanan Muslim di Xinjiang.Sebelumnya AS, menandatangani rancangan undang-undang dariKongres AS yang mendukung para pengunjuk rasa pro-demokrasi danpenegakan hak asasi manusia di Hongkong.

DPR AS merilis laporan bukti pemakzulan Presiden Donald Trumpdalam inti dokumen yang dipaparkan Komite Intelijen, karena Trumpmemilih kepentingan politik pribadi di atas kepentingan nasional.Laporan yang dirilis DPR AS itu terjadi di tengah penyelidikanpemakzulan yang dilakukan oposisi Partai Demokrat. Komite IntelijenDPR AS merilis laporan bertajuk Presiden Trump menggunakan skemayang menumbangkan kebijakan luar negeri dan keamanan nasionaldemi motif kampanyenya. Dalam laporan tersebut menyebutkan Trumptelah meminta bantuan kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyuntuk mengumumkan penyelidikan terhadap Joe Biden.

Sentimen positif datang dari pasar AS menyusul kenaikan DowJones pada Rabu, setelah salah satu media yang mempengaruhinyayaitu berita dari Bloomberg menulis bahwa negosiator ASmengharapkan kesepakatan fase satu akan selesai sebelum tarif ASditetapkan pada 15 Desember. Namun, ditengah kondisi politik ASyang kian memanas serta masih adanya ketidakpastian kesepakatanperdagangan AS- Cina sedikit menjadi kendala. Tetapi potensi indeksglobal terutama pasar Asia untuk menguat sangat terbuka. Sentimenini dapat memberikan dukungan bagi IHSG untuk ikut naik hari ini..

Daily Report05 December 2019

WIKA siapkan obligasi global hingga Rp6 triliun

WEGE targetkan pertumbuhan kontrak 15-25%

WSKT bangun pabrik baja di Cikande Banten

PTPP beri pinjaman ke anak usaha Rp5 miliar

PPRE mengakuisisi PT Widya Perkasa Bahari

PPRO meluncurkan proyek apartemen Mazhoji Margonda Depok

ELTY targetkan pendapatan naik 36% YoY pada 2020

BBCA tingkatkan modal di Central Capital Ventura

BBTN akan bentuk AMU pada 2020

PGAS-MITSUI tandatangani nota kesepahaman

TOBA dorong bisnis kelistrikan

DEWA bukukan volume overburden 82,7 Bcm pada 9M19

CJ CGV restrukturisasi saham BLTZ

HERO akan buka 2 gerai IKEA baru pada tahun 2020

ASSA bentuk perusahaan patungan

Ifishdeco listing pada hari ini dengan kode IFSH

Support Level 6096/6079/6063Resistance Level 6129/6145/6161Major Trend UpMinor Trend Down

Daily News5 December 2019

2

Wijaya Karya (WIKA) berencana menerbitkan obligasi globalhingga Rp6 triliun. Obligasi ini kemungkinan baru diterbitkan pada2021. Sementara itu, terkait pembangunan infrastruktur, WIKAmenggandeng BUMN Taiwan untuk mengikuti tender konstruksibandar udara di Taiwan dengan nilai mencapai Rp20 triliun.Perseroan juga mengincar konstruksi jalan di Malaysia. Keduaproyek di Taiwan dan Malaysia secara total nilainya di atas Rp35triliun.

Wijaya Karya Bangunan Gedung (WEGE) membidik pertumbuhankotrak baru sebesar dua digit pada tahun depan. Perseroanmenargetkan pertumbuhan kontrak baru dalam kisaran 15-25%pada tahun depan dari target kontrak baru tahun ini sebesarRp11,98 triliun. Seiring dengan kenaikan target pertumbuhankontrak tersebut, perseroan berencana meningkatkan alokasicapex pada tahun depan yang juga dikarenakan adanya beberapaproyek yang realisasinya mundur dari tahun ini menjadi tahun 2020.

Waskita Karya (WSKT) melakukan pengembangan industrifabrikasi baja yang dikelola oleh PT Waskita Karya Infrastruktur.Pembangunan pabrik baja ini berlokasi di Kawasan IndustriModern Cikande Banten untuk mendukung berbagai proyekinfrastruktur yang dikerjakan perseroan. Pabrikasi baja tersebutdidukung mesin Computer Numerical Control (CNC) berteknologiEropa dan memiliki 20 jenis mesin dan alat fabrikasi. Nilai investasiyang disiapkan sebesar Rp230 miliar untuk mendukungpenyediaan kebutuhan tower transmisi mengingat kebutuhan listrikdi Sumatera masih belum mencukupi. Ke depannya WSKTmenargetkan kapasitas produksi mencapai 40 ribu sampai 50 ribupada tahun 2020. Perseroan optimis investasi pabrik baja akanmenjadi salah satu backbone dalam jangka panjang.

Pembangunan Perumahan (PTPP) telah melakukan transaksipemberian pinjaman kepada anak usahanya, PembangunanPerumahan Energi (PPE) pada 28 November 2019. Nilai transaksipinjaman sebesar Rp5 miliar untuk mendukung kegiatanoperasional PPE. Transaksi ini juga harus dilakukan untukmendukung sinergi bisnis antara perseroan dengan anakperusahaan perseroan.

PP Presisi (PPRE) mengakuisisi PT Widya Perkasa Bahariperusahaan yang bergerak di soil improvement dan pondasi.Adapun pengambilalihan tersebut dengan akuisisi sahammayoritas.Dengan akuisisi ini perseroan optimis dapat memacukinerja perseroan. Adapun hingga saat ini PPRE masih mengejartarget kontrak Rp 5,8 triliun. Sementara hingga kuartal III PPREmencatatkan kontrak Rp 2,9 miliar.Meski demikian perseroan masihoptimis target tersebut tercapai dengan potensi dari proyekBandara di Kediri yang baru didapatkan serta dari proyekpembangunan jalan angkut batubara di Kalimantan.

PP Properti (PPRO) meluncurkan proyek baru yaitu apartemenMazhoji yang berlokasi di kawasan Margonda, Depok. Adapun,proyek ini berkonsep hunian vertikal bernuansa Jepang dandilengkapi dengan sejumlah fasilitas yang khas dari Jepang.Proyek Mazhoji dikembangkan di lahan seluas 4.653 m2 yangterdiri dari 2 tower dimana masing-masing memiliki ketinggian 34lantai. Yang menjadi andalan perseroan dari proyek ini adalahlokasi apartemen yang dekat dengan akses menuju pintu tolMargonda dan langsung menuju tol Cijago serta Desari. Proyek inidilengkapi dengan berbagai fasilitas.

Bakrieland Development (ELTY) memproyeksikan pendapatantahun depan naik 36% YoY menjadi Rp1,49 triliun dengan labasebesar Rp19 miliar. Perseroan menargetkan proyek baru dan

eksisting berbasis hunian di Sidoarjo, Bogor, Lampung, danJakarta secara bertahap akan meningkatkan penjualan segmennon-recurring di tahun 2020. Adapun tahun ini, ELTY menargetkanpendapatan sebesar Rp1,09 triliun dengan menekan kerugianmenjadi Rp49 miliar. Perseroan tengah fokus memperkuat strukturkeuangan dan berupaya untuk melakukan kembali penurunankewajiban dan restrukturisasi keuangan.

Bank Central Asia (BBCA) menyuntik salah satu anak usahanyadalam bidang investasi teknologi, Central Capital Ventura (CCV).CCV memiliki peran strategis dalam pembangunan kolaborasidengan perusahaan fintech dengan cara melakukan investasi keperusahaan fintech, maka CCV membutuhkan tambahan modal.BBCA telah mengambil bagian atas seluruh saham baru yangditerbitkan CCV dalam rangka meningkatkan modal ditempatkandan disetor yaitu sebanyak 200.000 saham atau senilaiRp200.000.000.000. BBCA menguasai 100% saham CCV baiksecara langsung maupun lewat anak usahanya BCA Finance.

Bank Tabungan Negara (BBTN) berencana membentuk asetmanajemen unit (AMU) pada tahun 2020 untuk menjaga hargapasar properti termasuk strategi mengendalikan kredit bermasalah.Apabila terbentuk, perseroan berencana menyuntikkan modalsekitar Rp300-400 miliar kepada AMU. Mekanismenya, apabilaterdapat nasabah yang tidak mampu lagi mengangsur kreditrumah, maka AMU akan memgambil alih aset. Aset rumah bekasitu akan diperbaiki kembali oleh AMU agar memiliki nilai jual danmenarik pasar. Selama ini, mekanisme tersebut masih belumditerapkan untuk pasar perumahan, sehingga pasar rumah bekasmenjadi jatuh signifikan karena belum adanya lembaga yangmenalangi.

Perusahaan Gas Negara (PGAS) menandatangani notakesepahaman dengan MITSUI& CO. Ltd, dalam rangkapengembangan bisnis dan infrastruktur gas bumi denganpemanfaataan teknologi komunikasi dan informasi. Perseroandapat berkontribusi dengan menyokong sektor industri energiMITSUI melalui gas bumi yang efektif, efesien, dan ramahlingkungan. Disamping itu, PGAS juga dapat mengembangkaninfrastruktur gas serta bisnis teknologi informasi dan komunikasibersama MITSUI, sejalan dengan target perseroan dalam rangkamengembangkan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasiuntuk menunjang pelayanan terbaik untuk pelanggan.

Toba Bara Sejahtera (TOBA) menargetkan kontribusi bisniskelistrikan dapat mencapai 50% pada 2020. Perseoran akanmengubah fokus bisnis dari penambangan dan perdagangan batubara menjadi penyedia listrik dalam beberapa tahun mendatang.Adapun pengalihan fokus bisnis ini dikarenakan bisnis kelistrikanyang lebih menjanjikan pertumbuhannya. Pendapatan perseroandari segemn kelistrikan baru sebesar US$116 juta atau 32% daritotal pendapatan per kuartal III/2019.

Darma Henwa (DEWA) membukukan volume overburden sebesar82,70 juta Bcm, meningkat naik 9,1% YoY. Sementara coal deliveryatau produksi batubara perseroan mencapai 11,44 juta ton hingga3Q19, meningkat 22,1%. Melihat kinerja ini, perseroan diperkirakanmampu memproduksi overburden sebesar 125,7 juta Bcm hinggaakhir tahun 2019, meningkat 20,85% YoY. Sedangkan produksibatubara diperkirakan mencapai 17 juta ton hingga akhir tahun,meningkat 33,47% YoY.

CJ CGV Co Ltd merestrukturisasi kepemilikan sahamnya padaGraha Layar Prima (BLTZ) dengan mengalihkan 22,99% sahamBLTZ kepada CGI Holdings Ltd dengan nilai transaksi Rp1,03

Daily News5 December 2019

3

triliun. Dengan transaksi ini, struktur kepemilikan sahamnya adalahCGI Holdings sebanyak 22,99, sementara IKT Holdings, CoreeCapital, dan publik tidak mengalami perubahan. CJ CGV Co Ltdmenjual 200,93 juta saham BLTZ kepada CGI Holdings denganharga Rp5.148 per saham.

Hero Supermarket (HERO) menargetkan membuka 2 gerai IKEAbaru berlokasi di Cakung Jakarta Timur dan Bandung pada tahun2020. Selama ini perseroan telah berinvestasi di IKEA dalamjumlah signifikan. Perseroan melihat peluang untuk menggarapbisnis pada gerai ritel IKEA ini merupakan wujud transformasiperseroan yang sudah menunjukan indikasi awal berupapeningkatan profabilitas yang mendasar di bisnis makanan. Selainitu perseroan juga telah meluncurkan konsep Giant terbaru yakni"Giant Tampil Beda" yang menghadirkan tampilan dan energi barubagi pelanggan.

Adi Sarana Armada (ASSA) melakukan joint venture denganSemangat Bambu Runcing dan Top Haze limited denganmenyetorkan dana di Adi Sarana Logistik (ASL / anak usahaperseroan). Perseroan menyetorkan modal di ASL sebesar Rp22,38miliar dari total modal disetor Rp56,7 miliar. ASL merupakan anakusaha perseroan yang bergerak di bidang jasa pengurusantransportasi (freigh forwarding). Perseroan akan melakukan setoranmodal dari dana internal dan diharapkan pembentukan usahapatungan ini memberi kontribusi positif karena sejalan denganusaha utama.

Ifishdeco akan mencatatkan saham perdananya pada hari inidengan kode saham IFSH. Sebelumnya perseroan telah melakukanpenawaran umum sebanyak 425 juta saham dengan hargaperdana Rp440/saham. Perseroan menunjuk PT UOB Kay HianSekuritas sebagai penjamin emisi.

4

Market Data5 December 2019

COMMODITIES DUAL LISTINGDescription Price (USD) Change Description Price (USD) Price (IDR) Change (IDR)Crude Oil (US$)/Barrel 58.44 0.01 TLKM (US) 28.44 4,011.46 97.32Natural Gas (US$)/mmBtu 2.40 0.00 ANTM (GR) 0.03 468.93 15.63Gold (US$)/Ounce 1,475.20 0.58Nickel (US$)/MT 13,375.00 -340.00Tin (US$)/MT 16,750.00 260.00Coal (NEWC) (US$)/MT* 66.80 4.40Coal (RB) (US$)/MT* 82.00 18.64CPO (ROTH) (US$)/MT 710.00 7.50CPO (MYR)/MT 2,644.50 13.00Rubber (MYR/Kg) 758.50 -1.50Pulp (BHKP) (US$)/per ton 1,050.00 0.00*weekly

GLOBAL INDICES VALUATIONChange PER (X) PBV (X) Market Cap

Country Indices Price%Day %YTD 2019E 2020F 2018E 2019F (USD Bn)

USA DOW JONES INDUS. 27,649.78 0.53 18.53 18.70 15.95 4.00 3.75 7,798.24USA NASDAQ COMPOSITE 8,566.67 0.54 29.11 26.12 22.15 4.67 3.39 13,149.16ENGLAND FTSE 100 INDEX 7,188.50 0.42 6.84 13.29 12.51 1.69 1.62 1,731.00CHINA SHANGHAI SE A SH 3,015.88 -0.23 15.49 11.57 10.50 1.33 1.22 4,555.26CHINA SHENZHEN SE A SH 1,682.63 0.20 26.93 19.32 15.47 2.53 2.25 3,111.90HONG KONG HANG SENG INDEX 26,062.56 -1.25 0.84 10.36 9.84 1.13 1.05 2,147.34INDONESIA JAKARTA COMPOSITE 6,112.88 -0.34 -1.32 15.89 14.14 2.13 1.96 500.44JAPAN NIKKEI 225 23,135.23 -1.05 15.59 17.72 16.46 1.68 1.58 3,514.33MALAYSIA KLCI 1,560.93 -0.09 -7.67 16.35 15.38 1.54 1.48 239.86SINGAPORE STRAITS TIMES INDEX 3,159.79 -0.42 2.97 12.82 12.30 1.08 1.04 405.37

FOREIGN EXCHANGE FOREIGN EXCHANGEDescription Rate (IDR) Change Description Rate (USD) ChangeUSD/IDR 14,105.00 -10.00 1000 IDR/ USD 0.07090 0.00005EUR/IDR 15,631.16 -1.35 EUR / USD 1.10820 0.00040JPY/IDR 129.58 -0.45 JPY / USD 0.00919 0.00000SGD/IDR 10,350.01 13.19 SGD / USD 0.73378 0.00027AUD/IDR 9,661.93 43.69 AUD / USD 0.68500 0.00010GBP/IDR 18,491.66 88.88 GBP / USD 1.31100 0.00060CNY/IDR 2,000.74 0.78 CNY / USD 0.14185 0.00023MYR/IDR 3,378.04 -2.80 MYR / USD 0.23949 -0.00003KRW/IDR 11.81 -0.07 100 KRW / USD 0.08371 -0.00053

CENTRAL BANK RATE INTERBANK LENDING RATEDescription Country Rate (%) Description Country Rate (%)FED Rate (%) US 2.25 JIBOR (IDR) Indonesia 5.30BI 7-Day Repo Rate (%) Indonesia 5.00 LIBOR (GBP) England 0.70ECB Rate (%) Euro 0.00 SIBOR (USD) Singapore 0.17BOJ Rate (%) Japan 0.10 D TIBOR (YEN) Japan 0.07BOE Rate (%) England 0.75 Z TIBOR (YEN) Japan 0.10PBOC Rate (%) China 4.35 SHIBOR (RENMINBI) China 2.80

INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS IDR AVERAGE DEPOSITDescription November-19 October-19 Description Rate (%)Inflation YTD % 2.37 2.22 1M 5.65Inflation YOY % 3.00 3.13 3M 5.87Inflation MOM % 0.14 0.02 6M 5.82Foreign Reserve (USD) 126.70 Bn 124.33 Bn 12M 6.03GDP (IDR Bn) 4,067,775.30 3,963,395.00

5

Market Data5 December 2019

BUSINESS & ECONOMIC CALENDARDate Agenda Expectation05 Dec US Initial Jobless Claims Naik menjadi 215 ribu dari 213 ribu05 Dec US Continuing Claims Naik menjadi 1661 ribu dari 1640 ribu05 Dec US Trade Balance Defisit turun menjadi $51.5 Bn dari $52.5 Bn05 Dec US Factory Orders Naik menjadi -0.5% dari -0.6%05 Dec US Durable Goods Orders Tetap 0.6%06 Dec Indonesia Foreign Reserves --06 Dec Indonesia Net Foreign Assets --06 Dec US Change in Nonfarm Payrolls Naik menjadi 188 ribu dari 128 ribu06 Dec US Change in Private Payrolls Naik menjadi 180 ribu dari131 ribu06 Dec US Change in Manufacture Payrolls Naik menjadi 40 ribu dari -36 ribu06 Dec US Unemployment Rate Tetap 3.6%06 Dec US Underemployment Rate --06 Dec US Wholesale Inventories MoM Tetap 0.2%06 Dec US Wholesale Trade Sales MoM --

Ket: (*) US Time (^) Tentative

LEADING MOVERS LAGGING MOVERSStock Price Change (%) Index pt Stock Price Change (%) Index ptTLKM IJ 3990 1.79 6.22 UNVR IJ 42000 -1.58 -4.62POLL IJ 10050 5.24 3.73 BBRI IJ 4130 -0.96 -4.38ADRO IJ 1360 3.42 1.29 BMRI IJ 7075 -1.39 -4.14PLIN IJ 3490 12.58 1.24 ICBP IJ 11100 -2.63 -3.14JSMR IJ 5275 3.43 1.14 HMSP IJ 2060 -0.96 -2.09TKIM IJ 11050 3.76 1.12 BBNI IJ 7425 -1.66 -2.07ASII IJ 6550 0.38 0.91 BRPT IJ 1380 -1.43 -1.60TPIA IJ 9550 0.53 0.80 FREN IJ 131 -5.76 -1.56MDKA IJ 1185 3.49 0.79 UNTR IJ 20700 -2.13 -1.51PSAB IJ 250 13.64 0.71 KLBF IJ 1570 -1.88 -1.26

UPCOMING IPO'S

Company Business IPO Price(IDR)

IssuedShares (Mn) Offering Date Listing Underwriter

Ifishdeco Mining & EnergyNickel

440.00 425.00 27-29 Nov 2019 05 Des 2019 UOB Kay Hian Sekuritas

Unicharm Manufacture &Industriy

1400-1800 831.31 12-13 Des 2019 20 Des 2019 Sinarmas Sekuritas

6

5 December 2019Corporate Info5 December 2019

DIVIDENDStock DPS (IDR) Status CUM Date EX Date Recording PaymentBATA 3.22 Cash Dividend 02 Dec 2019 03 Dec 2019 04 Dec 2019 23 Dec 2019UNVR 430.00 Cash Dividend 02 Dec 2019 03 Dec 2019 04 Dec 2019 18 Dec 2019DMAS 21.00 Cash Dividend 03 Dec 2019 04 Dec 2019 05 Dec 2019 18 Dec 2019IPCM 3.00 Cash Dividend 03 Dec 2019 04 Dec 2019 05 Dec 2019 26 Dec 2019BBCA 100.00 Cash Dividend 05 Dec 2019 06 Dec 2019 09 Dec 2019 20 Dec 2019SCMA 25.00 Cash Dividend 05 Dec 2019 06 Dec 2019 09 Dec 2019 27 Dec 2019

CORPORATE ACTIONSStock Action Ratio EXC. Price (IDR) CUM Date EX Date Trading PeriodTRIS Rights Issue 1:2 276.00 26 Nov 2019 27 Nov 2019 02 Dec – 06 Dec 2019DNAR Rights Issue 5:2 197.00 27 Nov 2019 28 Nov 2019 03 Dec – 09 Dec 2019HDFA Rights Issue 50:83 150.00 27 Nov 2019 28 Nov 2019 03 Dec – 09 Dec 2019BABP Rights Issue 6:1 50.00 29 Nov 2019 02 Dec 2019 05 Dec – 18 Dec 2019MAYA Rights Issue 14:1 2200.00 29 Nov 2019 02 Dec 2019 05 Dec – 11 Dec 2019

GENERAL MEETINGEmiten AGM/EGM Date AgendaINPP RUPSLB 05 Dec 2019KONI RUPSLB 05 Dec 2019BBLD RUPSLB 09 Dec 2019BMRI RUPSLB 09 Dec 2019CANI RUPST/LB 09 Dec 2019SILO RUPSLB 09 Dec 2019ATIC RUPSLB 12 Dec 2019FISH RUPST 12 Dec 2019KPAL RUPSLB 12 Dec 2019MKNT RUPSLB 12 Dec 2019MRAT RUPSLB 12 Dec 2019BKDP RUPSLB 13 Dec 2019SIAP RUPSLB 13 Dec 2019SSTM RUPSLB 13 Dec 2019IBFN RUPSLB 17 Dec 2019IPCC RUPSLB 17 Dec 2019MCAS RUPSLB 17 Dec 2019MFMI RUPSLB 17 Dec 2019IPCC RUPSLB 17 Dec 2019MCAS RUPSLB 17 Dec 2019MFMI RUPSLB 17 Dec 2019

5 December 2019

Technical Analysis5 December 2019

TLKM TRADING BUY

S1 3930 R1 4020 Trend Grafik Major Up Minor Down

S2 3840 R2 4110

ClosingPrice 3990

Ulasan

MACD line dan signal line indikasi positif

Stochastics fast line & slow indikasi positif

Candle chart indikasi sinyal positif

RSI mendekati area overbought

Harga berada dalam area lower band

Prediksi Trading range Rp 3930-Rp 4020

Entry Rp 3990, take Profit Rp 4020

Indikator Posisi SinyalStochastics 32.21 PositifMACD 10.07 PositifTrue Strength Index (TSI) 5.45 PositifBollinger Band (Mid) 4011 NegatifMA5 3922 Positif

3,600

3,800

4,000

4,200

4,400

May Jun Jul August September October November December

TLKM Downward Sloping Channel

3,990 3,990 3,922 3,912.5

3,800 3,770.29 3,770.29

3,990 4,011 4,090

4,206.42

4,297.78 4,297.78

0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0100.0TLKM -Stochastic%D(6,3,3)= 57.76,Stochastic%K = 76.85, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00 57.7622 57.7622 20

76.8519 76.8519 80

-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 0.0TLKM -MACD(5,3)= -11.45, Signal()= -3.10 -11.449 -3.10472

-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0TLKM -TSI(3,5,3)= 5.45,Volume() = 64,948,300.00 0.00000 -6.50374

5.44502 64,948,300

Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com

ADRO TRADING BUY

S1 1300 R1 1410 Trend Grafik Major Up Minor Down

S2 1190 R2 1520

ClosingPrice 1360

Ulasan

MACD line dan signal line indikasi positif

Stochastics fast line & slow indikasi negatif

Candle chart indikasi sinyal positif

RSI berada dalam area netral

Harga berada dalam area lower band

Prediksi Trading range Rp 1300-Rp 1410

Entry Rp 1360, take Profit Rp 1410

Indikator Posisi SinyalStochastics 10.34 NegatifMACD -23.30 PositifTrue Strength Index (TSI) 20.24 PositifBollinger Band (Mid) 1389 NegatifMA5 1293 Positif

1,000

1,100

1,200

1,300

1,400

1,500

May Jun Jul August September October November December

ADRO Broadening Wedge

1,330.75

1,298.13 1,293

1,210 1,210 1,192.27 1,192.27

1,345 1,360 1,360 1,360

1,507.69 1,507.69

0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0ADRO -Stochastic%D(6,3,3)= 55.27,Stochastic%K = 78.17, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00 55.274 55.274 20

78.1676 78.1676 80

-40.0-30.0-20.0-10.0 0.0 10.0 20.0 30.0 0.0ADRO -MACD(5,3)= -13.30, Signal()= -6.17 -13.3004 -6.16849

-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0ADRO -TSI(3,5,3)= 20.24,Volume() = 117,122,000.00 0.00000 -0.297875

20.242117,122,000

Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com

5 December 2019

Technical Analysis5 December 2019

ASII TRADING BUY

S1 6500 R1 6600 Trend Grafik Major Down Minor Up

S2 6400 R2 6700

ClosingPrice 6550

Ulasan

MACD line dan signal line indikasi negatif

Stochastics fast line & slow indikasi negatif

Candle chart indikasi sinyal positif

RSI berada dalam area overbought

Harga berada dalam area upper band

Prediksi Trading range Rp 6500-Rp 6700

Entry Rp 6550, take Profit Rp 6700

Indikator Posisi SinyalStochastics 46.43 NegatifMACD -1.83 NegatifTrue Strength Index (TSI) 9.89 PositifBollinger Band (Mid) 2503 PositifMA5 6525 Positif

6,000

6,400

6,800

7,200

7,600

8,000

May Jun Jul August September October November December

ASII Broadening Wedge

6,550 6,550 6,525 6,487.5 6,350

5,718.18 5,718.18

6,550 6,580 6,700

6,920.44

7,326.09 7,326.09

0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0100.0ASII - Stochastic%D(6,3,3)= 65.10,Stochastic%K = 71.79, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00 65.0997 65.0997 20

71.7949 71.7949 80

-80.0-40.0 0.0 40.0 80.0 0.0ASII - MACD(5,3)= -10.11, Signal()= -8.98 -10.1085 -8.97677

-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0ASII - TSI(3,5,3)= 9.89, Volume()= 16,154,100.00 3.25958 0.00000

9.89486 16,154,100

Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com

JSMR TRADING BUY

S1 5075 R1 5375 Trend Grafik Major Down Minor Up

S2 4780 R2 5675

ClosingPrice 5275

Ulasan

MACD line dan signal line indikasi negatif

Stochastics fast line & slow indikasi negatif

Candle chart indikasi sinyal positif

RSI berada dalam area overbought

Harga berada dalam area upper band

Prediksi Trading range Rp 5075-Rp 5375

Entry Rp 5275, take Profit Rp 5375

Indikator Posisi SinyalStochastics 48.92 NegatifMACD -5.71 NegatifTrue Strength Index (TSI) 26.08 NegatifBollinger Band (Mid) 1105 PositifMA5 5016 Positif

4,400

4,800

5,200

5,600

6,000

6,400

May Jun Jul August September October November December

JSMR Downward Sloping Channel

5,016 4,963.75 4,958.82 4,958.82

4,550

4,410 4,410

5,038.75

5,250 5,275 5,275 5,275 5,475.6

0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0JSMR -Stochastic%D(6,3,3)= 77.60,Stochastic%K = 94.89, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00 77.5979 77.5979 20

80 94.8889 94.8889

-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0 0.0JSMR -MACD(5,3)= -65.91, Signal()= -43.37 -65.9142 -43.368

-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0JSMR -TSI(3,5,3)= 26.08,Volume() = 2,766,800.00 10.4299 0.00000

26.0825 2,766,800

Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com

5 December 2019

Technical Analysis5 December 2019

PTPP TRADING BUY

S1 1400 R1 1450 Trend Grafik Major Down Minor Down

S2 1350 R2 1500

ClosingPrice 1415

Ulasan

MACD line dan signal line indikasi positif

Stochastics fast line & slow indikasi negatif

Candle chart indikasi sinyal positif

RSI berada dalam area netral

Harga berada dalam area lower band

Prediksi Trading range Rp 1400-Rp 1450

Entry Rp 1415, take Profit Rp 1450

Indikator Posisi SinyalStochastics 22.91 NegatifMACD -17.34 PositifTrue Strength Index (TSI) -36.88 PositifBollinger Band (Mid) 1523 NegatifMA5 1392 Positif

1,400

1,600

1,800

2,000

2,200

2,400

2,600

May Jun Jul August September October November December

PTPP Downward Sloping Channel

1,415 1,415 1,415 1,392 1,340 1,299.62 1,299.62

1,426.25 1,508.75

1,610

1,722.62

1,799.85 1,799.85

0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0100.0PTPP -Stochastic%D(6,3,3)= 25.13,Stochastic%K = 37.37, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00 25.1347 25.1347 20

37.3737 37.3737 80

-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 0.0PTPP -MACD(5,3)= 5.42,Signal()= 11.39 5.41923 11.3901

-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0PTPP -TSI(3,5,3)= -36.88, Volume() = 9,393,000.00 -36.8845 -50.3018

0.00000 9,393,000

Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com

WIKA TRADING BUY

S1 1780 R1 1820 Trend Grafik Major Down Minor Down

S2 1740 R2 1860

ClosingPrice 1800

Ulasan

MACD line dan signal line indikasi negatif

Stochastics fast line & slow indikasi negatif

Candle chart indikasi sinyal positif

RSI berada dalam area oversold

Harga berada dalam area upper band

Prediksi Trading range Rp 1780-Rp 1820

Entry Rp 1800, take Profit Rp 1820

Indikator Posisi SinyalStochastics 22.87 NegatifMACD -2.75 NegatifTrue Strength Index (TSI) -33.17 PositifBollinger Band (Mid) 195 PositifMA5 1787 Positif

1,700

1,800

1,900

2,000

2,100

2,200

2,300

2,400

2,500

May Jun Jul August September October November December

WIKA DownwardSlopingChannel

1,800 1,800 1,800 1,787 1,710 1,673.57 1,673.57

1,835

1,907.5

1,975 1,975

2,050

2,117.24

0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0100.0WIKA - Stochastic%D(6,3,3)= 27.11,Stochastic%K = 37.33, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00 27.1094 27.1094 20

37.3333 37.3333 80

-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 0.0WIKA - MACD(5,3)= 10.02, Signal()= 15.40 10.0175 15.4014

-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0WIKA - TSI(3,5,3)= -33.17, Volume() = 10,405,600.00 -33.1672 -39.4767

0.00000 10,405,600

Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com

Trading View5 December 2019

THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADINGPrice Support Resistance Indicators 1 MonthTicker Rec

Last Entry Exit S2 S1 R1 R2 MACD Stoc* MA5* High Low

AgricultureAALI Trading Buy 12775 12775 12925 12125 12525 12925 13325 Positif Negatif Positif 13400 10400LSIP Trading Buy 1360 1360 1375 1315 1345 1375 1405 Positif Negatif Positif 1430 1215SGRO Trading Buy 2470 2470 2490 2390 2440 2490 2540 Positif Positif Positif 2520 2140

MiningPTBA Trading Sell 2460 2460 2430 2360 2430 2500 2570 Negatif Negatif Negatif 2670 2190ADRO Trading Buy 1360 1360 1410 1190 1300 1410 1520 Positif Positif Positif 1440 1210MEDC Trading Buy 735 735 750 700 725 750 775 Positif Negatif Positif 755 625INCO Trading Buy 3060 3060 3090 2930 3010 3090 3170 Positif Negatif Positif 3830 2950ANTM Trading Buy 785 785 795 755 775 795 815 Positif Positif Positif 985 735TINS Trading Sell 725 725 720 700 720 740 760 Positif Negatif Negatif 960 700

Basic Industry and ChemicalsWTON Trading Buy 446 446 454 430 442 454 466 Positif Negatif Positif 484 410SMGR Trading Buy 11725 11725 11800 11450 11625 11800 11975 Positif Positif Positif 13450 11300INTP Trading Sell 20275 20275 19975 19325 19975 20625 21275 Positif Negatif Positif 21025 19225SMCB Trading Buy 1180 1180 1195 1145 1170 1195 1220 Negatif Negatif Negatif 1475 1190

Miscellaneous IndustryASII Trading Buy 6550 6550 6700 6400 6500 6600 6700 Positif Negatif Positif 7000 6350GJTL Trading Buy 595 595 600 580 590 600 610 Positif Negatif Positif 685 570

Consumer Goods IndustryINDF Trading Sell 7850 7850 7825 7725 7825 7925 8025 Negatif Negatif Negatif 8000 7375GGRM Trading Buy 52975 52975 53300 52050 52675 53300 53925 Positif Positif Positif 56800 49225UNVR Trading Buy 42000 42000 42425 41125 41775 42425 43075 Positif Negatif Negatif 44325 41000KLBF Trading Sell 1570 1570 1555 1525 1555 1585 1615 Positif Negatif Positif 1660 1475

Property, Real Estate and Building ConstructionBSDE Trading Sell 1220 1220 1205 1170 1205 1240 1275 Negatif Negatif Negatif 1485 1230PTPP Trading Buy 1415 1415 1450 1350 1400 1450 1500 Positif Positif Positif 1855 1340WIKA Trading Buy 1800 1800 1820 1740 1780 1820 1860 Positif Positif Positif 2170 1710ADHI Trading Sell 1090 1090 1080 1060 1080 1100 1120 Positif Negatif Negatif 1310 1060WSKT Trading Buy 1255 1255 1265 1205 1235 1265 1295 Positif Negatif Negatif 1675 1215

Infrastructure, Utilities and TransportationPGAS Trading Buy 2090 2090 2140 1935 2040 2140 2240 Positif Negatif Positif 2460 1820JSMR Trading Buy 5275 5275 5375 4780 5075 5375 5675 Positif Positif Positif 5800 4550ISAT Trading Sell 2970 2970 2920 2820 2920 3020 3120 Positif Negatif Positif 3550 2720TLKM Trading Buy 3990 3990 4020 3840 3930 4020 4110 Positif Positif Positif 4360 3800

FinanceBMRI Trading Buy 7075 7075 7225 6925 7025 7125 7225 Positif Negatif Positif 7275 6700BBRI Trading Sell 4130 4130 4100 4020 4100 4180 4260 Negatif Negatif Negatif 4330 3900BBNI Trading Sell 7425 7425 7375 7250 7375 7500 7625 Negatif Negatif Negatif 8075 7175BBCA Trading Sell 31825 31825 31725 31500 31725 31950 32175 Positif Negatif Positif 32125 30750BBTN Trading Buy 2200 2200 2230 2130 2180 2230 2280 Positif Negatif Positif 2230 1805

Trade, Services and InvestmentUNTR Trading Sell 20700 20700 20575 20175 20575 20975 21375 Negatif Negatif Negatif 23900 20600MPPA Trading Buy 143 143 150 128 139 150 161 Positif Positif Positif 181 120