45

DAFTAR PUSTAKA

Abdulgani, I. K.,, Sudono A, dan H. Nadjib. 1989. Diktat Ilmu Produksi Ternak

Perah. Jurusan Ilmu Produksi, Fakultas Peternakan. Institut Pertanian

Bogor. Bogor.

Adiwilaga, A. 1982. Ilmu Usaha Tani. Alumni Bandung. Bandung.

Agamkab.go.id. Geografis Nagari Bukik Batabuah,

http;//www.Agamkab.go.id/?agam=Keadaan&j=nagari&id=66(

diakses 18 mei 2018).

Ainun, A. N. 2014. Analisis dan Studi Kelayakan Proyek Usaha Budidaya Sapi

Potong Skala 500 Ekor. Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin,

Makassar.

Andoko, A dan Warsito. 2013. Beternak Kambing Unggul. Agromedia Pustaka.

Jakarta.

Anggraini, H. 2013. Kelayakan Finansial Usaha Peternakan Kambing Perah Pasca

Erupsi Merapi di Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman. Skripsi.

Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

Arfai, 2009. Potensi dan Strategi Pengembangan Usaha Sapi Potong di Kabupaten

Lima Puluh Kota Sumatera Barat (Disertasi). Sekolah Pascasarjana

Intitut Pertanian Bogor.

Atabany, A., Abdulgani, I.K, Sudono, A., dan Mudikdjo. 2000. Performa

Produksi Reproduksi Dan Nilai Ekonomis Kambing Peranakan Ettawa

Di Peternakan Barokah. Media Peternakan. Fakultas Peternakan,

Institut Pertanian Bogor. Volume 1. No. 1, hal: 1-7.

Badan Pusat Statistik. 2016. Hasil Sensus Peternakan Nasional. 2016. Provinsi

Dalam Angka. CV. Graphic Nasional.

Badan Pusat Statistik. 2016. Hasil Sensus Peternakan. 2016. Kabupaten Agam

Dalam Angka. CV. Graphic Dwipa. Sumatera Barat

Davendra, C And M. Burns. 1994. Produksi Kambing di Daerah Tropis.

Penerbit ITB Bandung, Bandung.

Davendra, C. .1966 : The importance of goats in Malaya. Zeitschrift und

Zuchtungstbiologe 83: 72 – 79 (ABA 35.1556).

Direktorat Jendral Peternakan. 2008. Prosedur Baku Pelaksanaan Produksi Bibit

Pada Usaha Pembibitan Kambing. Ditjen Peternakan, Jakarta.

46

Ditjen Peternakan. 1992. Pedoman Identifikasi Faktor Penentu Teknis Peternakan.

Direktorat Jendral Peternakan, Jakarta.

Hadi, P.U. Dan N. Ilham. 2002. Problem dan Prospek Pengembangan Usaha

Pembibitan Sapi Potong di Indonesia Dalam Rangka Swasembada

Daging 2005. Diroktorat Perbibitan. Direktorat Jendral Bina Produksi

Peternakan. Jakarta. 11-12 Juli 2000. 22 hlm.

Hafez. By. E.S.E, 1968. Adaptation of Domestic Animals. Lea and Febiger.

Philadelphia.

Halim dan Hanafi. 2000. Analisis Laporan Keuangan. Penerbit AMP YKPN,

Yogyakarta.

Husnan, Suad and Suwarsono Muhammad. (2000). Studi Kelayakan Proyek Edisi

Keempat, Penerbit UPP AMP Y K PN, Yogyakarta.

Kadariah. Karlina, L Gray, C. 1999. Pengantar Evaluasi

Proyek.LPFE.Universitas Indonesia, Jakarta.

Kadarsan, H. W. 1995. Keuangan Pertanian dan Pembiayaan Perusahaan

Agribisnis. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Maira, S.2012. Analsis Usaha Pembibitan Sapi Bali Studi Kasus Kelompok

Ternak Harapan Jaya di Jorong Lakuang Kenagarian Koto Tinggi

Kecamatan Gunuang Ameh Kabupaten Lima Puluh Kota. Skripsi

Fakultas Peternakan Universitas Andalas. Padang.

Muljana, W. 2001. Cara Beternak Kambing. Aneka Ilmu. Semarang.

Mubyarto. 1989. Peluang Kerja dan Berusaha di Pedesaan. PPEE Untuk P3PK.

Universitas Gajah Mada, Yogyakarta.

Nuhaeli, N. N. Hidayat, dan P. Soediarto. 2014. Analisis Fungsi Produksi Ternak

Kambing Perah. Jurnal Ilmiah Peternakan. 2(1):129-137.

Prabowo, A. 2010. Petunjuk Teknis Budidaya Ternak Kambing (materi pelatihan

agribisnis bagi kmph). Report No. 51. STE. Final. Sumatera Selatan.

Phalepi, M. A. 2004. Performa Kambing Peranakan Ettawa (studi kasus di

peternakan pusat pelatihan pertanian dan pedesaan swadaya citarasa).

Skripsi. Fakultas Peternakan, IPB. Bogor.

Purbowati, 2009. Usaha Penggemukan Domba. Penebar Swadaya, Jakarta.

Putranto, T. 2012. Manajemen Pakan Kambing Perah Peternakan Bumiku Hijau

47

Yogyakarta. Tugas Akhir. Universitas Sebelas Maret. Surakarta.

Putranto, M. A. 2012. Pengendalian Suhu Pada Susu Kambing Dengan Media

Pendingin.Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian

Bogor.

Prawirokusumo, S. 1990. Ilmu Usaha Tani Edisi I, Penerbit BPFE, Yogyakarta.

Rahardi, F. 2003. Agribisnis Peternakan. Penebar Swadaya, Jakarta.

Ranupandjodjo, H. 1990. Dasar-Dasar Ekonomi Perusahaan. Penerbit AMP

YKPN, Yogyakarta.

Reksoprayitno, S. 2000. Pengantar Ekonomi Mikro. Penerbit BPEE, Yogyakarta.

Salasa, Mukarom. 2010. Hijauan Makan Ternak (Jenis Leguminosa).

www.lembahgogoniti.com. Diakses pada tanggal 18 mei 2018.

Sarwono, B. 2011. Beternak Kambing Unggul. Penebar Swadaya, Jakarta.

Setiawan, A. dan Tanius A. 2005. Beternak Kambing Perah Peranakan Etawa.

Penebar Swadaya. Jakarta.

Smith. JB. Dan Mangkuwidjojo. S. 1998. Pemeliharaan, Pembiakan dan

Penggunaan Hewan Percobaan di Daerah Tropis. Cetakan Pertama. UI

Press. Jakarta.

Sodiq, A dan Abidin, Z. 2008. Meningkatkan Produksi Susu Kambing Peranakan

Ettawa. Agromedia Pustaka, Jakarta.

Sodiq, A dan M. Y. Sumaryadi. 2002. Reproductive performance of Kacang

and Peranakan Ettawa goat in Indonesia. Animal Production. 4 (2):

52-59.

Soekartawi. 1995. Analisis Usaha Tani. Universitas Indonesia Press, Jakarta.

Soemarsono. 1990. Akuntansi Suatu Pengantar. Rinika Cipta, Jakarta.

Sosromidjojo. 1985. Ternak Potong dan Kerja. CV Yasaguna. Jakarta.

Soeharjo, A dan Patong. 1973. Sendi-Sendi Pokok Usahatani. Jurusan Ilmu

Sosial Ekonomi Pertanian. Institut Pertanian Bogor : Bogor

Sukirno. 2005. Pengantar Teori Mikro Ekonomi. Raja Grafindo Persada,

Jakarta.

Suparman, M dan H. M. S. Azis. 2013. Formulasi Pakan Murah yang

Berkualitas untuk Usaha Pennggemukan Sapi Bali. Balai

Pengkajian Teknologi Pertanian, Sulawesi Selatan.

48

Sutama, I. K. 2011. Kambing Peranakan Etawah Sumberdaya Ternak Penuh

Berkah. Badan Litbang Pertanian. Edisi 19-25 oktober 2011 No.3427

Tahun XLII. Balai Penelitian Ternak. Ciawi Bogor. 3

Sutama, I. K., dan I. G. M. Budiarsana. 1997. Kambing Peranakan Etawa

Penghasil Susu Sebagai Sumber Pertumbuhan Baru Subsektor

Peternakan di Indonesia. Seminar Nasional Peternakan dan Veteriner.

Balai Penelitian Ternak. Bogor.

Tambing, S. N., G. Muhammad dan P. Bambang. 2001. Pemberdayaan teknologi

iseminasi buatan pada ternak kambing, Wartazoa. 11 (1): 1-6.

Taken, I. B dan S. Asnawi. 1997. Teori Ekonomi Mikro. Departemen Ilmu-ilmu

Sosial Ekonomi Pasca Sarjana IPB, Bogor.

Thedford, T. R. 1984. Penuntun Kesehatan Ternak Kambing. Penerjemah,

Ronoharjdo dari buku : Goad Health Handbook. Bogor : Balai

Penelitian Penyakit Hewan. Halaman : 76.

Toelihere, M. R. 2002. Fisiologi Reproduksi pada Ternak. Angkasa, Bandung.

Yunus, A. 2013. Panduan Budidaya Kambing Etawah. Pustaka Baru Press.

Jakarta.