559

DAFTAR PUSTAKA

1. Buku-Buku

Abdullah, Irwan. 2006. Konstruksi dan Reproduksi Kebudayaan. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.

Abdurrahman, 1979. Aneka Permasalahan Hukum dalam Pembangunan di Indonesia,

Bandung: Alumni.

Absori. 2009. Hukum Penyelesaian Lingkungan Hidup: Sebuah Model Penyelesaian

Sengketa Lingkungan Hidup dengan Pendekatan Partisipatif. Surakarta:

Muhammadiyah University Press.

Acheson, James M. 1989. Economic Anthropology.Dalam Stuart Plattner

(Penyunting), “Management of Common Property Resources”, hlm. 99-122,

California: Stanford University Press.

Acheson, James M. dan Bonnie, J. McCay. 1987. The Question of the Commons; The

Culture and Ecology of Communal Resources. Dalam Bonnie J. McCay &

James M. Acheson (Penyunting), “Human Ecology of the Commons”,

Selected Reading, hlm. 44-59, Tucson: The University of Arizona Press.

Adeney, Bernard T., 2000. Etika Sosial Lintas Budaya, Terjemahan Hasannudin.

Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

Agusyanto,Ruddy. 2007. Jaringan Sosial dalam Organisasi, Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada.

Ajzan, Chusnul. dkk. 2002. Desentralisasi dan Demokrasi: Kajian Tentang

Kecamatan Sebagai Arena Pengembangan Demokrasi, Pelayanan Publik,

Ekonomi, danIntermediary, Studi Kasus 14 Kecamatan di Indonesia,

(Yogyakarta: Laporan Akhir Penelitian Fisipol UGM dan The Ford

Foundation).

Ali, Achmad. 2001. Keterpurukan Hukum di Indonesia (Penyebab dan Solusinya),

Jakarta: Penerbit Ghalia.

Ali, Zainuddin. 2006. Sosiologi Hukum, Jakarta: Sinar Grafika.

Al-Makassary, Ridwan. 2007. Hak Minoritas, Multikulturalisme dan Dilema Negara

Bangsa. Dalam Mashudi Noorsalim, dkk. (Penyunting), “Multikulturalisme:

Review Teoritis Dan Beberapa Catatan Awal”,Selected Reading, hlm. 52-63,

Jakarta: Yayasan Interseksi.

Almond, Gabriel A. 1963. dan Verba, Sidney. Budaya Politik: Tingkah Laku Politik

dan Demokrasi di Lima Negara. Terjemahan Sahat Simamora. Jakarta: Bumi

Aksara.

Amien, A. Mappadjantji. 2005. Kemandirian Lokal Konsepsi Pembangunan,

Organisasi, dan Pendidikan dalam Prespektif Sains Baru, Jakarta: Gramedia

Pustaka Utama.

Amrih, Pitoyo. 2008. Ilmu Kearifan Jawa. Yogyakarta: Pinus Book Publiser.

Anderson, Benedict. 2001. 100 Tahun Bung Karno. Dalam Joesoef Ishak

(Penyunting),”Kebutuhan Indonesia: Nasionalisme dan Menumpas Keserakahan”,Selected Reading, hlm. 214-223. Jakarta: Hasta Mitra.

560

Anderson, James E. 1979. Public Policy Making, New York: Praeger Publisher.

Andrews, William G., 1968. Constitutions and Constitutionalism, New Jersey: Van

Nostrand Company.

Ankie M. Hoogvelt, 1985. Sosiologi Masyarakat Sedang Berkembang, Jakarta:

Rajawali Press.

Appeldoorn, LJ. Van. 1981. Pengantar Ilmu Hukum.Terjemahan Supomo,

Jakarta:PradnyaParamitha.

Arifin,Tatang M. 1996. Pokok-Pokok Teori Sistem, Jakarta: Radjawali Pers.

Arizona, Yance.2010. Antara Teks dan Konteks: Dinamika Pengakuan Hukum

Terhadap Hak Masyarakat Adat Atas Sumberdaya Alam, Jakarta: HuMa.

Asshiddiqie, Jimly dan Syafaa`at, M. Ali. 2006. Teori Hans Kelsen Tentang Hukum,

Jakarta: Penerbit MK RI.

Asshiddiqie, Jimly. 1994. Gagasan Kedaulatan Rakyat dan Pelaksanaannya di

Indonesia, Jakarta: Ichtiar Baru van Hoeve.

Asshiddiqie, Jimly. 2006. Konstitusi dan Konstitusionalisme di Indonesia, Jakarta:

Sekjen dan Kepaniteraan MK RI.

Asshiddiqie, Jimly. 2006. Perihal Undang-Undang, Jakarta: Konstitusi Press dan

Syamil Cipta Media.

Asshiddiqie, Jimly. 2006. Perihal Undang-Undang, Jakarta: Penerbit Konstitusi Press,

Jakarta.

Asshiddiqie, Jimly. 2008. Menuju Negara Hukum Demokratis, Jakarta: Sekretaris

Jenderal dan Kepaniteraan, Mahkamah Konstitusi RI.

Asshiddiqie, Jimly. 2009. Green Constitution (Nuansa Hijau Undang-Undang Dasar

Negara Republik Indonesia Tahun 1945), Jakarta: Rajawali Pers.

Asshiddiqie, Jimly. 2010. Konstitusi Ekonomi, Jakarta: Kompas Media Nusantara.

Asshiddiqie, Jimly. 2012.Dialektika Pembaruan Sistem Hukum Indonesia. Dalam

Tim Penyusun KY. “Struktur Hukum dan hukum Struktural Indonesia”,

Selected Reading, hlm. 21-42. Jakarta: Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial

RI.

Asshiddiqie, Jimly. 2012. Hukum Tata Negara & Pilar-Pilar Demokrasi, Ed. 2,

Cet.2, Jakarta: Sinar Grafika.

Asshiddiqie, Jimly. 2014. Konstitusi Sosial (Konstitusi Masyarakat Madani: Gagasan

Konstitutionalisasi dan Institusionalisasi Kehidupan Sosial), Jakarta:

KOMNASHAM-LP3ES.

Asshiddiqie, Jimly. 2014. Peradilan Etik dan Etika Konstitusi: Perspektif Baru

tentang „Rule of Law and Rule of Ethics‟ dan „Constitutional Law and

Constitutional Ethics‟, Jakarta: Sinar Grafika.

Astawa, I Gde Pantja dan Na, Suprin. 2008. Dinamika Hukum dan Ilmu Perundang-

Undangan di Indonesia, Bandung: Penerbit Alumni.

Atiyah, P.S. 1995. Law and Modern Society, Oxford: Oxford University Press.

Atmasasmita, Romli. 2012. Teori Hukum Integratif: Rekonstruksi Terhadap Teori

Hukum Pembangunan dan Teori Hukum Progresif, Yogyakarta: Genta

Publishing.

561

Attamimi, A Hamid S. 1982. Himpunan Bahan Penataran, Latihan Tenaga Teknis

Perancang Peraturan Perundang-undangan. Dalam Badan Pembinaan Hukum

Nasional (Penyunting).“Materi Muatan Peraturan Perundang-

Undangan”,Selected Reading, hlm. 59-60, Jakarta: Departemen Kehakiman.

Attamimi, A Hamid S. 1991. Pancasila Cita Hukum dalam Kehidupan Hukum

Bangsa Indonesia: Pancasila Sebagai Ideologi dalam Berbagai Bidang

Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara, Jakarta: BP7 Pusat.

Attamimi, A. Hamid S. 1990. Peranan Keputusan Presiden Republik Indonesia

dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Negara; Suatu Studi Analisis

Mengenai Keputusan Presiden yang Berfungsi Pengaturan dalam Kurun

Waktu Pelita I–Pelita IV, (Jakarta: Disertasi Ilmu Hukum Fakultas

Pascasarjana Universitas Indonesia).

Ayatrohaedi, 1986. Kepribadian Budaya Bangsa (Local Genius),Jakarta: Pustaka

Jaya.

Azhary, Muhammad Tahir. 1992. Negara Hukum, Jakarta:Bulan Bintang.

Azhary, Muhammad Tahir. 1995. Negara Hukum Indonesia, Analisis Yuridis

Normatif tentang Unsur-Unsurnya, Jakarta:UI Press.

Azhary, Muhammad Tahir. 2010. Negara Hukum: Suatu Studi Tentang Prinsip-

Prinsipnya Dilihat Dari Segi Hukum Islam, Implementasinya Pada Periode

Negara Madinah dan Pada Masa Kini, Jakarta:Kencana.

Azis, J. Iwan. 2011. Pembangunan Berkelanjutan: Peran dan Kontribusi Emil Salim,

Jakarta: Penerbit KPG.

Bachriadi, D. 2002. Berebut Tanah dalam Beberapa Kajian Berperspektif Kampus

dan Kampung. Dalam Lounela A. dan Zakaria, Y. (Penyunting). “Warisan

Kolonial yang tidak Diselesaikan: Konflik dan Pendudukan Tanah di Tapos

dan Badega, Jawa Barat”,Selected Reading, hlm. 21-29.Yogyakarta: INSIST

Press.

Bagong,Suyantodan Sutinah. 2006. MetodePenelitianSosial Berbagai

AlternatifPendekatan, Jakarta: Prenada Media Group.

Bagus, Lorens. 2002. Kamus Filsafat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Bahar, Syafrudin dkk., 1995. Risalah Sidang BPUPKI dan PPKI, Edisi III, Cet 2,

Jakarta: Sekretariat Negara Republik Indonesia.

Baoed, Wahono. 1996. Penegakan Hukum Lingkungan Melalui Ketentuan-Ketentuan

Hukum Pidana, Jakarta: Mahkamah Agung RI.

Barnes, J. 1984. The Complete Works of Aristotle. Princeton, New York: Princeton

UniversityPress.

Beilharz, Peter. 2002. Teori-teori Sosial: Observasi Kritis Terhadap Para Filosof

Terkemuka, Terjemahan Handoko, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Bellah,Robert N. 1992. Religi Tokugawa: Akar-akar Budaya Jepang, Terjemahan W.

Hafidz, Jakarta: Karti Sarana & Gramedia.

Bellefroid, JHP. 1952. Inleiding tot de Rechtswetenschap in Nederlands, Nijmegen

Utrecht: Dekker & Van Veght. Terjemahan Abdul Latif, dkk., 2010. Politik

Hukum, Jakarta: Sinar Grafika.

562

Benda-Beckmann, Keebeth von. 2005. Pluralisme Hukum: Sebuah Pendekatan

Interdisiplin. Dalam Tim HuMa (Penyunting),“Pluralisme Hukum, Sebuah

SketsaGenealogis dan Perdebatan Teoritis”,Selected Reading, hlm. 24-25.

Jakarta: HuMa.

Bentham, Jeremy. 1979. The Theory of Legislation, Bombay: N.M. Tripathi Private

Limited. Terjemahan Nurhadi, 2006. Teori Perundang-undangan. Bandung:

Penerbit Nusa Media & Nuansa.

Berger, Peter L dan Luckman, Thomas. 1990. Tafsir Sosial atas Kenyataan: Risalah

tentang Sosiologi Pengetahuan. Terjemahan Frans M. Parera dari The Social

Construction of Reality, Jakarta: LP3ES.

Berger, Peter L. 2004. Pyramids of Sacrifice: Political Ethic and Social Change.

Terjemahan A. Rahman Tolleng, Jakarta: LP3ES.

Berghe, van den, Pierre. 1967. System, Change, and Conflict. Dalam N.J. Demerath

dkk. (Penyunting), ―Dialectic and Functionalism: Toward a Synthesis”,

Selected Reading, hlm. 119-122. New York-London: The Free Press-Collier

McMillan Limited.

Bertalanffy, Ludwig von, 1972. General System Theory, Foundations, Development,

Applications, New York: George Braziller.

Bertens K. 2002. Filsafat Barat Kontemporer: Inggris-Jerman,Terjemahan A.

Rahman Tolleng, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Bertens K. 2011. Etika, Terjemahan A. Syauqi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Bertrand, Alvin L. 1967. Basic Sociology: an Intoduction to Theory and Method, New

York: Meredith Publishing Company.

Bhaba, Homi K. 1994. The Location on History, London: Routledge.

Bhaba, Homi K. 1994.The Location of Culture. London: Routledge.

Bhakti, Yudha. 2003. Hukum Internasional (Sebuah Bunga Rampai), Bandung:

Alumni.

Black, Donald. 1976. The Behaviour of Law, New York: Academic Press.

Bodley, John H. 1982. Victims of Progress, California, USA: Mayfield Publishing

Company.

Bohannan, Paul. 1968. International Encyclopedia of Social Science. Dalam David L.

Sills (Penyunting), ―Law and Legal Institutions‖, Selected Reading, hlm. 110-

118, New York: Macmillan and Free Press.

Borgatta, Edgar F. & Borgatta, Marie L. 1992. Encyclopedia of SociologyIII, New

York: Macmillan Publisihing Company.

Boyle, Alan F. dan Anderson, Michael R., 1996. Human Right Approaches to

Environmetal Protection, Oxford: Oxford University Press.

Bredemeier, Harry C. 1977. Sociology of Law. Dalam Vilhelm Aubert, “Law as an

Integrative Mechanism”, Selected Reading, hlm. 22-29. Middleesex:

Middlesex England: Penguin Books Ltd.

Bridgman, Peter dan Glyn Davis, 2004. The Australian Policy Handbook, Crows

Nest: Allen and Unwin.

Bruce, Steve dan Yearle, Steven. Social Institution. The Sage Publications, London,

2006, hlm. 72.

563

Bruggink, 1993. Rechts-Reflecties, Grondbegrippen uit de Rechtstheorie. Den Haag:

Kluwer Deventer. Terjemahan B. Arief Sidharta, 1999. Refleksi Tentang

Hukum, Bandung: Citra Aditya Bakti.

Budiardjo, Miriam. 1996. Dasar-Dasar Ilmu Politik, Jakarta: Gramedia Pustaka

Utama.

Budiman, Arief. 1991. State and Civil Society in Indonesia, Australia: Center of

Southeast Asian Studies, Monash University.

Budiman, Arief. 1995. Teori Pembangunan Dunia Ketiga, Jakarta: PT Gramedia

Pustaka.

Budiman, Arief. 1996. Teori Negara: Negara, Kekuasaan dan Ideologi, Jakarta: PT.

Gramedia Pustaka Utama.

Budiyono, Tri. 2009. Transplantasi hukum; Harmonisasi dan Potensi Benturan,

Salatiga: Griya Media.

Bulajic, Milan. 1992. Principles of International Development Law, 2nd ed.,

Dordrecht: Martinus Nijhoff.

Burns, P. 2004. The Leiden Legacy: Concepts of Law in Indonesia. Leiden: KITLV

Press.

Busroh, Abu Daud. 1990. Ilmu Negara, Jakarta: Bumi Aksara.

Bzn, B. Ter Haar. 1983. Asas-asas dan Susunan Hukum Adat, Terjemahan K. Ng.

Soebakti Poesponoto, Jakarta: Pradnya Paramita.

Callicot, J. Baird dan Frodeman, Robert. 2010. Encyclopedia of Enviromental Ethics

and Philosophy, New York: Gale Encage Learning.

Campbell, Bonita J. 1979. Understanding Infornation System, Foundation of Control,

New Delhi: Prentice-hall of India.

Capra, Frijof. 1983. The Turning Point; Science, Society and theRising Culture,

Bantam Paperback:Simon and Schuster. Terjemahan M. Toyyibi, 2007.

Pengetahuan Masyarakat dan Perkembangan Budaya. Yogyakarta: Jejak.

Chambliss, William J. dan Seidman, Robert B. 1971. Law, Order And Power,

Massachusetts-London: Addison Wesley Publishing Company-Reading.

Chaturvedy, V. 2000. Mapping Subaltern Studies and the Postcolonial, London:

Verso.

Chazan, Barry. 1985. Contemporary Approaches to Moral Education. New York:

Teachers College Press.

Chirot, Daniel. 2000. Perubahan Sosial dan Pembangunan di Indonesia. Dalam

Suwarsono dan Alvin, Y. So. “Changing Fashion in The Study of Social and

Politic Change”,Selected Reading, hlm. 90-95. Jakarta: LP3ES.

Cipto, Hestu B. 2003. Hukum Tata Negara, Kewarganegaraan dan Hak Asasi

Manusia. Yogyakarta: Penerbitan Universitas Atmajaya.

Cohen, Joshua dan Rogers, Joel. 1995. Associations and Democracy.Dalam Morris L.

Cohen(Penyunting), “Neoliberal Constitutionalism Contemporer”,Selected

Reading, hlm. 67-97. London:Verso.

Craib, Ian. 1994. Teori-teori Sosial Modern: dari Parsons Sampai Habermas. Jakarta:

PT Raja Grafindo Persada.

564

Cruz, Peter de. 1999. Comparative Law in Changing World, London-Sydney:

Cavendish.

Dahm, Bernhard. 1987. Sukarno dan Perjuangan Kemerdekaan, Terjemahan Hasan

Basari, Jakarta: LP3ES.

Dahrendorf, Ralf. 1954. Class and Class Conflict in Industrial Society, Stanford:

Stanford University Press. Terjemahan Hasan Basari, 1986. Konflik dan

Konflik dalam Masyarakat Industri: Sebuah Analisis Kritik, Jakarta: Penerbit

Rajawali.

Dahrendorf, Ralf. 1985. Law and Order, London: Stevens.

Danusaputro, St. Munadjat. 1981. Hukum Lingkungan, Bandung: Binacipta.

Darmaputera, Eka. 1988. Pancasila Identitas dan Modernitas: Tinjauan Etis dan

Budaya, Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Darmastuti, Rini, 2005. Pola Komunikasi Sosial Masyarakat Samin, (Surakarta:

Tesis,Program Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret).

Darmodihardjo,Darjidan Sidharta. 1996. Penjabaran Nilai-nilai Pancasila Dalam

Sistem Hukum Indonesia, Jakarta: Penerbit PT Raja Grafindo Persada.

Darmodihardjo,Darjidan Sidharta. 2004. Pokok-PokokFilsafatHukum:

ApadanBagaimanaFilsafatHukum Indonesia, Jakarta: Gramedia.

Darmodiharjo, Darji. 1995. Santiaji Pancasila: Suatu Tinjauan Filosofis, Historis,

dan Yuridis Konstitusional, Jakarta: Gramedia Pustaka.

Daroeso, Bambang. 1986. Dasar dan Konsep Pendidikan Moral Pancasila, Surabaya:

Aneka Ilmu.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1994. Kamus Besar Bahasa Indonesia,

Jakarta: Balai Pustaka.

Dicev, A.V. 1973. an Introduction to The Study of the Law of The Constitution,

London: Mac Millan Press.

Dietz, T. 1996. Entitlements to Natural Resources: Countours of Political

Environmental Geography, Utrecht: International Books. Terjemahan Roem

Topatimasang, 1998. Pengakuan Hak Atas Sumber Daya Alam: Kontur

Geografi Lingkungan Politik, Yogyakarta: INSIST Press.

Dignan, M.B., dan Carr, P.A, 1992. Program Planning for Health Education and

Promotion, Philadelphia: University Press.

Djauhari, 2009. Bunga Rampai: Pemikiran Hukum di Indonesia. Dalam, FH UII

(Penyunting) “Politik Hukum Negara Kesejahteraan Indonesia (Studi Tentang

Kebijakan Regulasi dan Institusionalisasi Gagasan Kesejahteraan Sosial

Ekonomi Masyarakat Nelayan di Jawa Tengah)”, Selected Reading, hlm. 320-

321. Yogyakarta: FH UII Press.

Dror, Jehezkel. 1968.The Sociology of Law. Dalam Rita Janes Simon (Penyunting),

“Law and Social Change”, Selected Reading, hlm. 131-136. San Fransisco:

Chandler Publishing Company.

Ducasse, Alain. 2012. Nature: Simple, Healthy, and Good. New York: Rizzoli

International Publications.

Durkheim, Emile. 1947. The Elementary Forms of Relegious Life, Terjemahan Joseph

Ward Swain, New York: Free Pres.

565

Durkheim, Emile. 1964. The Division of Labour in Society, Terjemahan George

Simpson. New York: Free Pres.

Durkheim, Emile. 1992. Professional Ethics and Civic Morals. Terjemahan Cornelia

Brookfield. London: Routledge.

Dwijoseputro, D. 1990. Ekologi Manusia Dengan Lingkungan, Jakarta: PT. Gelora

Aksara Pratama.

E.K.M. Masinambow, (Red.). 2003. Hukum dan Kemajemukan Budaya Sumbangan

Karangan Untuk Menyambut Hari Ulang Tahun ke-70 Prof. Dr. T.O. Ihromi,

Jakarta: Universitas Indonesia-Yayasan Obor Indonesia.

E.St Harahap, dkk. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Bandung: Balai Pustaka.

Easton, David. 1953. The Political System: an Inquiry into the State of Political

Science. New York: Alfred A. Knopf.

Echols, John M. dan Shadily, Hassan. 1992. Kamus Inggris Indonesia, Jakarta:

Gramedia.

Ellsworth, L. 2004. a Place in The World: A Review of the Global Debate on Tenure

Security, New York: Ford Foundation.

Endrayadi, Eko Crys. 2013. Perjuangan Identitas Komunitas Sedulur Sikep di

Kabupaten Pati Provinsi Jawa Tengah, (Denpasar: Disertasi Program Studi

Kajian Budaya Program Pascasarjana Universitas Udayana).

Engels, Friedrich. 2010. On Authority, Terjemahan Ted Sprague, Jogjakarta-Austin:

Resist dan Wellred.

Eriksen, T.H. 2002. Ethnicity and Nationalism: Anthropological Perspectives.

London: Pluto Press.

Esman, Milton dan Uphoff, Norman T. 1984. Local Organizations: Intermediaries in

Rural Development, London: Cornell University Press.

Evan, William M. 1990. Social Structure and Law: Theoretical and Empirical

Principles, Newbury Park, California: Sage Publications

Everett, Walter Goodnow. 1918. Moral Values: a Study of The Principles of Conduct,

New York: H. Holt and Company.

Fajar, A. Mukti. 2003. Reformasi Konstitusi Dalam Masa Transisi Paradikmatik,

Malang: In-TRANS.

Fakih, Mansour. 1996. Nasionalisme Refleksi Krisis Kaum Ilmuwan. Dalam Eko

Prasetyo dkk (Penyunting),“Agama dan Proses Demokratisasi di Indonesia:

Suatu Analisis Kritis”,Selected Reading, hlm. 47-54. Yogyakarta:

PustakaPelajar.

Fakih, Mansour. 2001. ―Ideologi dalam Pendidikan‖, Pengantar dalam William F.

Oneil, Ideologi-ideologi Pendidikan, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Fakih, Mansour. 2001. Analisis Gender dan Transformasi Sosial, Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

Fakih, Mansour. 2001. Runtuhnya Teori Pembangunan dan Globalisasi, Yogyakarta:

INSIST dan Pustaka Pelajar.

Fakih, Mansour. 2002. Jalan Lain: Manifesto Intelektual Organik, Yogyakarta:

INSIST.

566

Fakih, Mansour. 2003. Bebas Dari Neoliberalisme, Yogyakarta: Insist Press.

Fakih, Mansour. 2003. Bebas dari Neoliberalisme, Yogyakarta: INSIST.

Fariqun, A. Latief. 2007. Pengakuan Hak Masyarakat Hukum Adat atas Sumberdaya

Alam dalam Politik Hukum Nasional, (Malang: Disertasi Doktoral di Fakultas

Hukum Universitas Brawijaya).

Faturrohman, Deden. 2003. Hubungan Pemerintah dengan Komunitas Samin dalam

Agama Tradisional Potret Kearifan Masyarakat Samin dan Tengger,

Yogyakarta: LKiS.

Fauzan, Muhamad Uzair. 2007. Hak Minoritas, Multikulturalisme dan Dilema Negara

Bangsa. Dalam Mashudi Noorsalim, dkk. (Penyunting), “Kelompok Minoritas

dan Strategi Non-Konfrontasi: Refleksi Lapangan di Komunitas Sedulur Sikep

dan Parmalim”, Selected Reading, hlm. 71-79. Jakarta: Yayasan Interseksi.

Fauzi, A. 2010. Ekonomi Sumberdaya Alam dan Lingkungan: Teori dan Aplikasi,

Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Fauzi, Noer. 2005. Memahami Gerakan-Gerakan Rakyat Dunia Ketiga, Yogyakarta:

INSIST Press.

Fitzpatrick, Tony. 2000.The Welfare State Reader. Dalam Christoper Pierson dan

Francis G. Castles (Penyunting), “The Implication of Ecological Thought for

Social Welfare”, Selected Reading, hlm. 343-354.Cambridge: Polity Press.

Fraenkel, Jack, R. 1977. How to Teach About Values: An Analytic Approach, New

Jersey: Prentice Hall, Inc.

Frank, Andre Gunder. 1978. Dependent Accumulation and Underdevelopment, New

York-London: Monthly Review Press dan Macmillan Press. Terjemahan Tim

Yayasan Ilmu-Ilmu Sosial, 1984. Sosiologi Pembangunan dan

Keterbelakangan Sosiologi. Jakarta: Pulsar-YIIS.

Franken, H., 1983. Inleiden tot de Rechtswetenschap, Arnhem: Gouda Quint.

Friedman, Harry. 1983. Decentralization and Development.Dalam, Shabbir Cheema

& Dennis Rondinelli (Penyunting), “Decentralized Development in Asia”

Selected Reading, hlm. 131-143. Beverly Hills-California: Sage Publications.

Friedman, Lawrence M. 1975. The Legal System, A Social Science Perspective, New

York: Russel Sage Foundation. Terjemahan M. Khozim, 2009. Sistem Hukum:

Perspektif Ilmu Sosial, Bandung: Nusamedia.

Friedman, Lawrence M. 1986. Dilemas of Law in the Welfare State. Dalam Gunther

Teubner (Penyunting), ―Legal Culture and Welfare State‖, Selected Reading,

hlm 13-27. New York: Walter de Gruyter.

Friedman, Wolfgang G. 1953. Legal Theory, London: Stevens & Son Limited.

Terjemahan Muhamad Arifin, 1990. Teori dan Filsafat Hukum: Idealisme

Filosofis dan Problema Keadilan (Susunan II), Jakarta: Rajawali Press.

Friedman, Wolfgang G. 1964. Law in a Changing Society, Harmondsworth: Penguin.

Friedman, Wolfgang G. 2001. Hukum Amerika Sebuah Pengantar. Terjemahan

Wishnu Basuki dari American Law An Introduction. Jakarta: Penerbit PT.

Tatanusa.

Friedrick, Carl J. 1963. Man and His Government, New York: McGraw Hill.

567

Friend, J.K., Power, J.M. dan Yewlet, C.J.L. 1974. Public Planning: The Inter

Corporate Dimention, London: Tavistock.

Frondizi, Risieri. 2001. Pengantar Filsafat Nilai. Terjemahan Cuk Ananta Wijaya,

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Fukuyama, F. 1995. Trust: The Social Virtues and the Creation of Prosperity. New

York: Free Press. Terjemahan Dede Nurdin, 2002. Trust: Kebajikan Sosial

dan Penciptaan Kemakmuran, Jakarta: CV. Qalam.

Fukuyama, F. 2000. Social Capital. Virginia: Institute of Public Policy-George

Mason University.

Fukuyama, F. 2002. The Great Disruption Human Nature and The Reconstution of

Social Order, London: Profile Books. Terjemahan Ruslani, Yogyakarta:

CV.Qalam.

Fuller, Lon. L., 1973. The Morality of Law, Revised edition Ninth Printing, New

Haven and London: Yale University Press.

Furnivall, J.S. 1967. Netherlands India: A Study of Plural Economy, London:

Cambridge at The University Press.

Galtung, Johan. 2003. Studi Perdamaian, Perdamaian dan Konflik, Pembangunan

dan Peradaban, TerjemahanAsnawi dan Safruddin.Surabaya: Pustaka Eureka.

Gandhi, L. 1998. Postcolonial Theory: a Critical Introduction. Australia: Allen &

Unwin.

Geertz, Clifford. 1973. The Interpretation of Cultures: Selected Essays. USA: Basic

Books.

Geertz, Clifford. 1983. Local Knowledge: Further Essay inInterperatif Anthropolgy,

New York: Basic Books.

Geertz, Clifford.1989. Abangan, Santri, dan Priyayi, dalam Masyarakat Jawa.

Terjemahan Mahasin Aswab, Jakarta: Pustaka Jaya.

Gibbs, C.J.N. dan Bromley, D. 1989. Common Property Resources: Ecology and

Community-Based Sustianable Development. Dalam Gibbs, C.J.N. dan

Bromley, D. (Penyunting),“Institutional Arrangement for Management of

Rural Resources: Common Property Regimes”,Selected Reading, hlm 20-25,

London: Belvalen Press.

Guba, Egon G. dan Lincoln, Y. Vonna S. 1994. Handbook of Qualitative Research,

London: Sage Publication.

Gunawan dan Muhtar. 2010. Kontribusi Organisasi Sosial dalam Pembangunan

Kesejahteraan Sosial. Jakarta: P3KS Press.

H., Priyono. 1993. Diskursus Kemasyarakatan dan Kemanusiaan. DalamTim Redaksi

Driyarkara (Penyunting), “Teori Keadilan John Rawls” Selected Reading,

hlm 33-49.Jakarta: Gramedia, Jakarta.

Haba, John. 2007. Revitalisasi Kearifan Lokal: Studi Resolusi Konflik di Kalimantan

Barat, Maluku dan Poso. Jakarta: ICIP dan Eropean Commision.

Habermas, Jurgen. 1971. Knowledge and Human Interest, Boston: Beacon Press.

Habermas, Jurgen. 1979. Communication and The Evolution of Society, Toronto:

Beacon Press.

568

Habermas, Jurgen. 1989. The Structural Transformation of the Public Sphere: An

Inquiry into a Category of Bourgeois Society, Cambridge: Polity.

Habermas, Jurgen. 1990. Ilmu dan Teknologi Sebagai Ideologi. Terjemahan Hasan

Basari. Jakarta: LP3ES.

Hadikusuma, Hilman. 1980. Pokok-Pokok Pengertian Hukum Adat, Bandung:

Alumni.

Hadiwijoyo, Harun. 1980. Seri Sejarah Filsafat Barat 2, Yogyakarta: Kanisius.

Hadiz, Vedi R. 2005. Dinamika Kekuasaan, Ekonomi Politik Pasca Orde Baru,

Jakarta: Pustaka LP3ES.

Hadjon, Philiphus M. 1985. Perlindungan Hukum bagi Rakyat di Indonesia,

Surabaya: Bina Ilmu.

Hadjon, Philiphus M. 1993. Pengantar Hukum Administrasi Negara, Yogyakarta:

UGM University Press.

Hadjon, Philiphus M. 1994. Pengkajian Ilmu Hukum Dogmatik (Normatif), Surabaya:

FH Hukum Universitas Airlangga.

Hage, Markus Y. 2011. Kepentingan Ekonomi dan Komodifikasi dalam Hukum.

(Semarang: Disertasi Doktor Universitas Diponegoro).

Hamdan, M. 1997. Politik Hukum Pidana, Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Hamidi, Jazim.2006. RevolusiHukum Indonesia, MaknaKedudukan,

danImplikasiHukumNaskahProklamasi 17 Agustus 1945

dalamSistemKetatanegaraan RI, Jakarta-Yogyakarta: Konstitusi Press dan

Citra Media.

Hardiman, F.Budi. 1993. Diskursus Kemasyarakatan dan Kemanusiaan.DalamTim

Redaksi Driyarkara (Penyunting), “Mengatasi Paradoks Modernisasi”,

Selected Reading, hlm. 151-157. Jakarta: Gramedia.

Hardiman, F.Budi. 1993. Menuju Masyarakat Komunikatif, Yogyakarta: Kanisius.

Hardiman, F.Budi. 2006. Hubungan Struktural Masyarakat Adat, Suku Bangsa,

Bangsa, Dan Negara (Ditinjau dari Perspektif Hak Asasi Manusia). Dalam

Salam Ignas Tri (Penyunting), “Posisi Struktural Suku Bangsa dan Hubungan

antar Suku Bangsa dalam Kehidupan Kebangsaan dan Kenegaraan di

Indonesia (Ditinjau dari Perspektif Filsafat)”,Selected Reading, hlm. 60-

68.Jakarta: Komnas HAM.

Hardiman, F.Budi. 2009. Demokrasi Deliberatif: Menimbang Negara Hukum dan

Ruang Publik dalam Teori Diskursus Jurgen Habermas, Yogyakarta:

Kanisisus.

Hardjasoemantri, Koesnadi. 2002. Hukum Tata Lingkungan. Yogyakarta: Gadjah

Mada University Press.

Haris, Syamsuddin. 2004. Desentralisasi dan Otonomi Daerah: Naskah Akademik dan

RUU Usulan LIPI. Dalam Tim LIPI, “Otonomi Daerah, Demokratisasi, dan

Pendekatan Alternatif Resolusi Konflik Pusat-Daerah”,Selected Reading,

hlm. 61-76. Jakarta: LIPI Press.

Hart, H.L.A. 1961. The Concept of Law, Oxford: The Clarendon Press.

569

Hartono, C.F.G. Sunaryati. 1991. Politik Hukum Menuju Satu Sistem Hukum

Nasional, Bandung: Alumni.

Hartono, Sri Rejeki. 2007. Hukum Ekonomi Indonesia, Malang: Bayumedia

Publishing.

Haryono, Dhaniswara K. 2007. Hukum Penanaman Modal, Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

Hasbullah, Jousairi. 2006. Social Capital Menuju Keunggulan Budaya Manusia,

Jakarta: MR-United Press.

Hasibuan, Albert. 2012. Dialektika Pembaruan Sistem Hukum Indonesia. Dalam Tim

Redaktur KY, “Pembaruan Substansi Hukum di Era Pemerintahan Susilo

Bambang Yudhoyono”,Selected Reading, hlm. 128-140. Jakarta: Sekretariat

Jenderal Komisi Yudisial Republik Indonesia.

Hatta, Mohammad. 1977. Penjabaran Pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945,

Jakarta: Mutiara.

Helmi, 2013. Hukum Perizinan Lingkungan Hidup, Jakarta: Sinar Grafika.

Hendrojono, 2005. Sosiologi Hukum Pengaruh Perubahan Masyarakat dan Hukum,

Surabaya: Srikandi.

Hewitt, Martin. 1992. Welfare, Ideology and Need, Developing Perspectives on the

Welfare State, Maryland: Harvester Wheatsheaf.

Heywood, Andrew. 2007. Political Ideologies, Palgrave: McMillan.

Hidayat, Arif. 2014. Negara Hukum Kesejahteraan: Konstitusionalisme Indonesia,

Semarang: Penerbit Abshor.

Hidayat, Arif. 2015. Negara Hukum Indonesia, Semarang: Penerbit Abshor.

Hidayat, Syarif dan Hoessein, Bhenyamin. 2001. Paradigma Baru Otonomi Daerah.

Dalam Syamsuddin Haris, dkk. (Penyunting), “Desentralisasi dan Otonomi

Daerah: Perspektif Teoretis dan Perbandingan”,Selected Reading, hlm. 21-

58. Jakarta: Pusat Penelitian Politik LIPI.

Hill, Michael dan Hupe, Peter. 2002. Implementing Public Policy: Governance in

Theory and Practise, London- New Delhi: Sage Publications dan Thousand

Oak.

Hindin, Micelle J. 2007. The Blackwell Encyclopedia of Sociology. Dalam George

Ritzer (Penyunting), "Role Theory",Selected Reading, hlm. 3959-3962. UK:

Blackwell Publishing.

Hoogerwerf, A. 1983. Overheidsbeleid.Terjemahan R.L.L. Tobing, Isi dan Corak-

corak Kebijakan, Jakarta: Erlangga.

Horoepoetri, Arimbi, Santosa, Achmad. 2003. Peran Serta Masyarakat dalam

Pengelolaan Lingkungan, Jakarta: Walhi.

HR.,Ridwan. 2006. Hukum Administrasi Negara, Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Huda, Ni‘matul. 2005. Negara Hukum, Demokrasi dan JudicialReview, Yogyakarta:

UII-Press.

Huijbers, Theo. 1991. Filsafat Hukum, Yogyakarta: Kanisius.

570

Huntington, Samuel P. 2003. Tertib Politik di Tengah Pergeseran Kepentingan

Massa. Terjemahan Sahat Simamora dari Political Order in Changing

Societies, Jakarta: RajaGrafindoPersada.

Husein, Harun M. 1993. Lingkungan Hidup: Masalah, Pengelolaan dan Penegakan

Hukumnya, Jakarta: Bumi Aksara.

Husen, La Ode. 2005. Hubungan Fungsi Pengawasan DPR dengan BPK dalam Sitem

Ketatanegaraan Indonesia, Bandung: CV Utama.

Husin, Sukanda. 2009. Penegakan Hukum Lingkungan Indonesia, Jakarta: Sinar

Grafika.

Hutchinson, Terry. 2002. Researching and Wraiting inLaw, NSW: Pyramont.

Hutomo, Suripan Sadi. 1996. Tradisi dari Blora, Semarang: Penerbit Citra

Almamater.

I.S. Susanto dan Bernard L. Tanya (Red.), 2000. Wajah Hukum di Era Reformasi:

Kumpulan Karya Ilmiah Menyambut 70 Tahun Satjpto Rahardjo, Bandung:

PT Citra Aditya Bakti.

Idenberg, Ph.A., 1983. De Nadagen van de Verzorgingstaat Kansen en Prespectiven

vor Morgen, Ámsterdam: Meulenhoff Informatief.

Idhe, Don. 1971. Hermeneutic Phenomenology: The Philosophy of Paul Ricœur.

Evanston: Northwestern University Press.

Idhom, Addi Mawahibun. 2009. Resistensi Komunitas Sedulur Sikep Terhadap

Rencana Pembangunan Tambang Semen di Pegunungan Kendeng, Sukolilo,

Pati, Jawa Tengah, (Yogyakarta: Skripsi Jurusan Perbandingan Agama

Fakultas Ushuluddin, Studi Agama dan Pemikiran Islam UIN Sunan

Kalijaga).

Imawan, Riswanda. 2004. Desentralisasi dan Otonomi Daerah: Naskah Akademik dan

RUU Usulan LIPI. Dalam Tim LIPI,“Desentralisasi, Demokrasi, dan

Pembentukan Good Governance”.Selected Reading, hlm. 31-39.Jakarta: LIPI

Press

Indrati, S. Maria Farida. 2007. Ilmu Perundang-Undangan Indonesia; Dasar-Dasar

dan Pembentukannya, Yogyakarta: Kanisius.

Indrati, S. Maria Farida. 2011. Ilmu Perundang-Undangan, Jenis, Fungsi, dan Materi

Muatan, Cet. 5, Yogyakarta: Liberty.

Indriani, Farida. 2010. Perjuangan Identitas Orang Kajang di Bulu Kumba Sulawesi

Selatan (Denpasar: Disertasi Program Pascasarjana Universitas Udayana).

Irianto, Sulistyowati. 2009. Hukum yang Bergerak, Tinjauan Antropologi Hukum,

Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Iskandar dkk.,2010. Kebijakan Perubahan Kawasan Hutan dalam

PengelolaanBerkelanjutan,Bandung: UNPADPress.

Islami, M. Irfan. 2004. Prinsip-prinsip Perumusan Kebijaksanaan Negara, Malang:

Bumi Aksara.

Ismail, Nawari. 2012. Relasi Kuasa Dalam Pengubahan Budaya Komunitas; Negara,

Muslim, Wong Sikep, Bandung: Karya Putra Darwati.

571

J.A.Barnes, 1954. Human Relations.Dalam “Class and Commitees in a Norwegian

Island Parish”, Selected Reading, hlm. 131-140.Chicago: Aldine Publishing

Company.

Jannah, Siti Raudlotul. 2009. Akulturasi Budaya Ajaran Samin Surosentiko dan Islam

di Desa Blimbing Kecamatan Sambong Kabupaten Blora. (Yogyakarta:

Skripsi Jurusan Perbandingan Agama Fakultas Ushuluddin, Pemikiran Islam

dan Studi Agama UIN Sunan Kalijaga).

Johnson, Doyle Paul. 1986. Teori Sosiologi: Klasik dan Modern.Terjemahan Robert

M.Z. Lawang, Jakarta: PT. Gramedia.

Juwono, Hikmahanto. 2005. Hak Asasi Manusia, Hakekat, Konsep dan Implikasinya

dalam Perspektif Hukum dan Masyarakat. Dalam Muladi

(Penyunting), “Pemberdayaan Budaya Hukum Dalam Perlindungan HAM di

Indonesia; HAM dalam Perspektif Sistem Hukum Internasional”, Selected

Reading, hlm. 69-71.Bandung: Refika Aditama.

K.Yin,Robert. 1981. Case Study Research: Desain and Methods,London: Sage

Publishing.

Kaelan. 2002. Filsafat Pancasila: Pandangan Hidup Bangsa Indonesia, Yogyakarta:

Penerbit Paradigma.

Kaelan. 2005. Metode Penelitian Kualitatif Bidang Filsafat; Paradigma Bagi

Pengembangan Penelitian Interdisipliner Bidang Filsafat, Budaya, Sosial,

Semiotika, Sastra, Hukum dan Seni, Yogyakarta: Penerbit Paradigma.

Kaelan.Pendidikan Pancasila, Penerbit Paradigma, Yogyakarta, 2000, hlm. 179.

Kairsy David. 1990. The Politics of Law, a Progressive Critique, New York:

Pantheon Books.

Kansil, C.S.T. 1989. Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Indonesia, Jakarta:

Balai Pustaka.

Kaplan, David M. 2003. Ricœur's Critical Theory. Albany: Suny Press.

Kartodirdjo, Sartono dan Suryo, Djoko. 1991. Sejarah Perkebunan di Indonesia:

Kajian Sosial Ekonomi. Yogyakarta: Aditya Media.

Kartodirdjo, Sartono. 1984. Pemberontakan Petani Banten 1888, Kondisi, Jalan

Peristiwa dan Kelanjutannya: Sebuah Studi Kasus Mengenai Gerakan Sosial

di Indonesia, Terjemahan Hasan Basari, Jakarta: Pustaka Jaya.

Kartodirdjo, Sartono. 1999. Multidimensi Pembangunan Bangsa: Etos Nasionalisme

dan Negara Kesatuan. Yogyakarta: Penerbitan Kanisius.

Kattsoff, Louis O. 1996. Pengantar Filsafat. Terjemahan Soejono Soemargono, Cet.

ke-7, Yogyakarta: Tiara Wacana.

Kelsen, Hans. 1961. General Theory of Law and State, Terjemahan Anders Wedberg,

New York: Russel&Russel.

Kelsen, Hans. 2002. HukumdanLogika. Terjemahan AriefSidharta, Bandung: Alumni.

Kelsen, Hans. 2006. Pure Theory of Law. Terjemahan Raisul Muttaqien, Bandung:

Nusamedia.

Keraf, SonnyA. 2006. Etika Lingkungan, Jakarta: Penerbit Buku Kompas.

572

Keraf, SonnyA. 2010. Etika Lingkungan Hidup, Jakarta: PT. Kompas Media

Nusantara.

Kessler, Gary E. 1999. Philosophy of Religion, California: Wadsworth.

Kisya, Eliza. 1993. Sasi Aman Haru Ukui: Tradisi Kelola Sumberdaya Alam Lestari

di Ukui, Jakarta:Yayasan Sejati,.

Kleden, Ignas. 1987. Sikap Ilmiah dan Kritik Kebudayaan. Terjemahan F.

Soesilohardo, Cetakan 1, Jakarta:LP3ES.

Kloosterhuis,Harm. 2006. Reconstructing Interpretative Argumentation in Legal

Decisions a Pragma-Dialectical Approach, Amsterdam: Rozenberg.

Koentjaraningrat. 1986. Kepribadian Budaya Bangsa (Local Genius). Dalam

Ayatrohaedi, (Penyunting), “Peranan Local Genius Dalam Akulturasi”,

Selected Reading, hlm. 41-49. Jakarta: PT. Dunia Pustaka Jaya.

Koentjaraningrat. 1990. Kebudayaan Mentalitas dan Pembangunan, Jakarta:

Gramedia.

Koentjaraningrat. 1999. Manusia dan Kebudayaan di Indonesia, Jakarta:

PenerbitDjambatan.

Koentjaraningrat. 2009. Sejarah Teori Antropologi I. Jakarta: UI Press.

Krueger, Richard A. 1988. Focus Groups: A Practical Guide for Applied Research,

London: Sage Publications.

Kuhn, Thomas S. 2000. The Structure of Scientific Revolutions, Terjemahan Tjun

Surjaman, Peran Paradigma dalam Revolusi Sains, Bandung: PT Remaja

Rosda Karya.

Kusnardi, Moh. dan Harmaily, Ibrahim. 1988. Pokok-Pokok Hukum Tata Negara

Indonesia, Jakarta: Pusat Studi HTN FH UI.

Kusumaatmadja, Mochtar. 1972. Pembinaan Hukum dalam Rangka Pembangunan

Nasional, Jakarta: Bina Citra.

Kusumaatmadja, Mochtar. 1975. Hukum Masyarakat dan Pembangunan Hukum

Nasional, Jakarta: Bina Citra.

Kusumaatmadja, Mochtar. 1976. Fungsi dan Perkembangan Hukum dalam

Pembangunan Nasional, Bandung: Bina Cipta.

Kusumaatmadja, Mochtar. 2002. Konsep-konsep Hukum dan Pembangunan,

Bandung: PT Alumni dan Pusat Studi Wawasan Nusantara, Hukum dan

Pembangunan.

Kusumah, Mulyana W. 1982. Perspektif, Teori dan Kebijaksanaan Hukum, Jakarta:

Rajawali.

L.Tanya, Benard. 2011. Hukum dalam RuangSosial, Yogyakarta: Genta Publishing.

L. Tanya, Bernard. 2000. Beban Budaya Masyarakat LokalMenghadapi Hukum

Negara; Analisis Budaya dan KesulitanSosio Kultural Masyarakat Sabu

Menghadapi Regulasi Negara, (Semarang: Disertasi Program Doktor Ilmu

Hukum Undip).

Laksana, Lutfi Untung Angga. 2013. Srawung: Strategi Advokasi Masyarakat

Sedulur Sikep Terhadap Rencana Pendirian Pabrik Semen, (Yogyakarta:

573

Skripsi Jurusan Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu

Politik Universitas Gadjah Mada).

Lampe, Munsi. 1986. Sistem Penguasaan Wilayah Perikanan dan Pemanfaatan

Sumberdaya Hayati Laut Oleh Masyarakat Nelayan Bugis, Makasar Sulawesi

Selatan, Jakarta: Depdikbud RI.

Lawang, R.M.Z. 2005. Kapital Sosial dalam Perspektif Sosiologi. Cetakan Kedua,

Jakarta: FISIP UI Press.

Lev, Daniel S. 1990. Hukum dan Politik di Indonesia (Kesinambungan dan

Perubahan), Jakarta: LP3ES.

Levy, Marion, Jr. 1966. Modernization and the Structure of Societies, Princeton, New

Jersey: Princeton University Press.

Lickona, Thomas. 2012. Character Matters, Terjemahan Suryani, Jakarta: Bumi

Aksara.

Liliweri, Alo. 2005. Prasangka dan Konflik Komunikasi Lintas Budaya Masyarakat

Multikultur, Yogyakarta: LKiS.

Logemann, J.H.A. 1948. Over deTheorie van een Stelling Staatsrecht, Leiden:

Universite Pers. Terjemahan Makkatutu dan J.C. Pangkerego, 1975. Tentang

Teori Suatu Hukum Tata Negara Positif, Jakarta: Ichtiar Baru-van Hoeve.

Lombard, Denys. 1974. Nusa Jawa: Silang Budaya, Warisan Kerajaan-Kerajaan

Konsentris, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Lubis, Akhyar Yusuf. 2006. Dekonstruksi Epistemologi Modern: dari

Posmodernisme, Teori Kritis, Poskolonialisme Hingga Cultural Studies.

Jakarta: Pustaka Indonesia Satu.

Lubis, B. Zulkifli.1997. Repong Damar: Kajian tentang Pengambilan Keputusan

dalam Pengelolaan Lahan Hutan di Pesisir Krui, Lampung Barat, Jakarta:

CIFOR.

Lubis, B. Zulkifli. 1999. Menyelaraskan Pola dan Ruang Pengelolaan Sumberdaya

Milik Bersama, Medan: USU Press.

Lubis, M. Solly. 2007. Kebijakan Publik, Bandung: Mandar Maju.

Lukman, Marcus. 2007. Penerapan Metode Stastitik Non Parametrik dalam

Penelitian Hukum, Pontianak: PIMH UNTAN Press.

Machmud, Syahrul. 2012. Penegakan Hukum Lingkungan Indonesia, Yogyakarta:

Graha Ilmu.

MacKay, F. 2004.Indigenous Peoples‟ Right to Free, Prior and Informed Consent

and the World Bank‟s Extractive Industies Review. Jakarta: Forest Peoples

Programme.

Mahfud, Choirul. 2006. Pendidikan Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Manan, Abdul. 2005. Aspek-Aspek Pengubah Hukum, Jakarta: Kencana Ilmu.

Manan, Bagir. 1993. Perjalanan Historis Pasal 18 UUD 1945, Malang: UNSIKA.

Manan, Bagir. 1999. Mochtar Kusumaatmaja, Pendidik dan Negarawan (Kumpulan

Karya Tulis Menghormati 70 Tahun Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmaja, SH.

LL.M.). Dalam Mieke Komar, Etty R. Agoes, dan Eddy Damian (Penyunting),

574

“Pembinaan Hukum Nasional”,Selected Reading, hlm. 238-245. Bandung:

Alumni.

Manan, Bagir. 2001. Menyongsong Fajar Otonomi Daerah. Dalam Tim FH UII,

“Politik Hukum Otonomi Daerah Sepanjang Peraturan Perundang-undangan

Pemerintahan Daerah”, Selected Reading, hlm. 180-190.Yogyakarta: PSH

Fakultas Hukum UII, ,

Manan, Bagir. 2004. Teori dan Politik Konstitusi, Yogyakarta: FH-UII Press.

Mangoenkoesoemo, Tjipto. 1918. Het Saminisme: Rapport Uitgebracht aan de Ver-

eeniging Insulinde, Semarang: Atlas.

Mannheim, Karl. 1998. Ideology and Utopia, An Introduction to the Sociology of

Knowledge. Terjemahan F. Budi Hardiman, Ideologi dan Utopia: Menyingkap

Kaitan Pikiran dan Politik. Jakarta: Penerbit Kanisius.

Manullang, E. Fernando. M. 2007. Menggapai Hukum Berkeadilan (Tinjauan Hukum

Kodrat dan Antinomy Nilai), Jakarta: Kompas.

Martosoewignjo, Sri Soemantri. 1992. Bunga Rampai Hukum Tata Negara Indonesia,

Bandung: Alumni.

Martosoewignjo, Sri Soemantri. 1992. Politik Pembangunan Hukum Nasional. Dalam

MB. Muqoddas dkk. (Penyunting), “Asas Negara Hukum dan Perwujudannya

dalam Sistem Hukum Nasional”,Selected Reading, hlm. 28-34. Yogyakarta:

UII Press.

Marwan, Muchlis. 1995. Hukum Adat (Modul 1), Surakarta: Universitas Sebelas

Maret.

Mas‘ud, Jubran. 1992. Al-Ra‟id:Mu‟jam Lughawiyyun „Ashriyyun, Beirut: Dar al-‗Ilm

li al-Mayalin.

McShane, Steven L. dan Von Glinow, Mary Ann. 2000. Organizational Behavior,

United States: McGraw-Hill Companies.

MD., Moh. Mahfud. 2011. Membangun Politik Hukum, Menegakkan Konstitusi, Ed.

I, Cet. 2, Jakarta: Rajawali Pers.

MD., Moh. Mahfud. 2012. Konstitusi dan Hukum dalam Kontroversi Isu, Cet. 3, Ed.

1, Jakarta: Rajawali Pers.

MD., Moh. Mahfud. 1993. Perkembangan Politik: Studi tentang Pengaruh

Konfigurasi Politik terhadap Produk Hukum di Indonesia (Yogyakarta:

Disertasi Doktor, Universitas Gadjah Mada).

MD., Moh. Mahfud.1998. Politik Hukum diIndonesia,Jakarta: Pustaka LP3ES.

MD., Moh. Mahfud. 1999. Pergulatan Politik Hukum di Indonesia, Yogyakarta:

Gama Media.

MD., Moh. Mahfud. 2007. Perdebatan Hukum Tata Negara Pasca

Amandemen Konstitusi, Jakarta:LP3ES.

MD., Moh. Mahfud. 2011. Politik Hukum di Indonesia, Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada.

Megatsari, Noerhadi. 1986. Kepribadian Budaya Bangsa (Local Genius). Dalam

Ayatrohaedi (Penyunting), “Local Genius dalam Kehidupan Beragama”,

Selected Reading, hlm. 12-17. Jakarta: Pustaka Jaya.

575

Meida, Avid Nur, Purwoko dan Setyono, Budi. 2013. Konflik Corporate vs. Society:

Analisis terhadap Konflik dalam Kasus Pendirian Pabrik Semen di Kecamatan

Sukolilo Kabupaten Pati. Journal of Politic and Government Studies, 2, 2:

123-132.

Menski, Werner. 2006. Comparative Law in a Global Context, The Legal Systems of

Asia and Africa. Second Edition, New York: Cambridge University Press.

Mertokusumo, Soedikno. 1984. Meningkatkan Kesadaran Hukum Masyarakat,

Yogyakarta: Liberty.

Merton, Robert K. 1967. ―Manifest and Latent Function” on Theoretical Sociology‖,

New York: The Free Press.

Meuwissen, D.H.M., 1975. Elementen van Staatsrecht, Zwolle: Tjeenk Willink.

Terjemahan B. Arief Sidharta, 2007. TentangPengembanan Hukum, Ilmu

Hukum, Teori Hukum danFilsafat Hukum, Bandung: Refika Aditama.

Miles, Mathew B. dan Huberman, A. Michael. 1992. Qualitative Data Análisis,

Terjemahan Tjejep Rohendi Rohidi, Analisis Data Kualitatif, Jakarta:

Universitas Indonesia.

Mishra, Ramesh. 2000. Globalization and the Welfare State, London: McMillan.

Monahan, John dan Walker, Laurens. 1990. Social Science in Law: Cases and

Materials, 2nd edition, Westbury N.Y.: The Foundation Press, Inc.

Moore, S.F. 2000. Law as Process: an Anthropological Approach (New

Introduction). Hamburg: LIT.

Moore, Wilbert Ellis. 1964. Social Change, New Jersey: Prentice-Hall Inc.

Morgan, David L. 1988.Focus Groups as Qualitative Research, London: Sage

Publications.

Moten, Abdul Rashid. 2001. Political Science: An Islamic Perspective. Terjemahan

Munir A. Mun‘in dan Widyawati,Ilmu Politik Islam, Bandung: Pustaka.

Mudjiono, 1997. Politik dan Hukum Agraria, Yogyakarta: Liberty.

Muhadjir, Noeng. 2002. Metodologi Penelitian Kualitatif, Yogyakarta: Penerbit Rake

Sarasin.

Muhtaj, E. 2005. Hak Asasi Manusia dalam Konstitusi Indonesia, Jakarta: Prenada

Media.

Mujayan, Hakim. 2007. Pertautan Antara Adat Tinggalan Pada Masyarakat Samin

dengan Praktik Pembagian Waris Isla, (Yogyakarta: Skripsi Jurusan Al-

Ahwal Al-Syakhsiyyah Fakultas Syari‘ah UIN Sunan Kalijaga).

Muladi, 2002. Demokrasi, Hak Azasi Manusia, dan Reformasi Hukum di

IndonesiaDalam The Habibie Center,“Politik, Hukum, dan Politik

Hukum”,Selected Reading, hlm.260-263.Jakarta: The Habibie Center.

Muladi, 2006. Menggagas Hukum Progresif Indonesia. Dalam Ahmad Gunawan dan

Mu‘ammar Ramadhan (Penyunting), “Pancasila Sebagai Margin of

Appreciation dalam Hukum yang Hidup di Indonesia”,Selected Reading, hlm.

5-11. Yogyakarta-Semarang: Pustaka Pelajar-IAIN Walisongo dan PDIH

Undip.

Mulder,Niels. 1985. Pribadi dan Masyarakat di Jawa.Terjemahan Sofia Mansoor,

Jakarta: Sinar Harapan.

576

Mulder,Niels.2001. Mistisisme Jawa: Ideologi di Indonesia.Terjemahan Noor Cholis,

Yogyakarta: LKiS.

Mumfangati, Titi. 2004. Kearifan Lokal di Lingkungan Masyarakat Samin Kabupaten

Blora Jawa Tengah. Yogyakarta: Balai Kajian Sejarah dan Nilai Tradisional

(Jarahnitra).

Mundardjito. 1986. Kepribadian Budaya Bangsa (Local Genius). Dalam Ayatrohaedi

(Penyunting), ”Hakikat Local Genius dan Hakikat Data Arkeologi”,Selected

Reading, hlm. 48-56. Jakarta: PT. Dunia Pustaka Jaya.

Murharjanti, Prayekti, dkk. 2008. Menutup Akses Menuai Bencana: Potret

Pemenuhan Akses Informasi, Partisipasi, dan Keadilan, dalam Pengelolaan

Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam di Indonesia, Jakarta: ICEL, PT

Suryo Warna Media.

Murniatmo, G. 2000. Khasanah Budaya Lokal: Sebuah Pengantar untuk Memahami

Kebudayaan Daerah di Nusantara. Yogyakarta: Adicita.

Muslih, Muhammad. 2004. Filsafat Ilmu, Yogyakarta: Belukar.

N. Grass W.S. Masson and A.W. Mc Eachen. 1995. Pokok-Pokok Pikiran dalam

Sosiologi.Dalam David Berry, “Eksploration Role Analysis”, Selected

Reading, hlm. 100-111.Terjemahan Wirutomo. Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

Narayan, D., dan Pritchett, L. 1997. Cents and Sociability: Household Income and

Social Capital in Rural Tanzania, Washington, DC: World Bank.

Narwoko, J. Dwi dan Suyanto, Bagong, 2007. Sosiologi Teks Pengantar dan

Terapan, Edisi Kedua, Jakarta: Kencana Ilmu.

Nasikun, J. 1974. Sebuah Pendekatan Untuk Mempelajari Sistem Sosial Indonesia,

Yogyakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UGM.

Nasikun, J. 2003. Sistem Sosial Indonesia, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Nasikun, J. dkk., 1996. Nasionalisme Refleksi Kritis Kaum Ilmuwan, Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

Natabaya, H.A.S. 2002. Refleksi Hukum dan Konstitusi di Era Reformasi. Dalam M.

Solly Lubis, “Pembinaan Hukum di Daerah dalam Pembinaan Hukum

Nasional”,Selected Reading, hlm. 194-207, Medan: Pustaka Bangsa Press.

Ndraha, Taliziduhu. 1990. Pembangunan Masyarakat, Mempersiapkan Masyarakat

Tinggal Landas. Jakarta: Rineka Cipta.

Neumann, FL. 1986. The Rule of Law: Political Theory and The Legal System in

Modern Society, USA: Berg Publisher.

Nonet, Philippe & Selznick, Philip. 1978. Law and Society Transitition; Toward

Responsive Law,London: New Harper and Row Publisher. Terjemahan Raisul

Muttaqien, 2013. Hukum Responsif. Bandung: Nusamedia.

North, D.1990. Institutions, Institutional Change, and Economic Performance, New

York: Cambridge University Press.

Notohamidjoyo. 1975. Soal-SoalFilsafatHukum, Jakarta: GunungMulia.

Notonagoro. (tanpa tahun). Pancasila Dasar Falsafah Negara. Dalam Notonagoro

(Penyunting), ”Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 (Pokok Kaidah

577

Fundamentil Negara Indonesia)”,Selected Reading, hlm 34-49. Jakarta:

Pantjuran Tudjuh.

Notonagoro. 1967. Beberapa Hal Mengenai Falsafah Pancasila, Jakarta: CV

Radjawali.

Notonagoro.1983. Pancasila Dasar Falsafah Negara, Jakarta: Bina Aksara.

Nurkhoiron, M. 2007. Hak Minoritas Multikulturalisme dan Dilema Negara

Berbangsa. Dalam Mashudi Noorsalim dkk. (Penyunting),“Minoritisasi dan

Agenda Multikulturalisme di Indonesia: Sebuah Catatan Awal”, Selected

Reading, hlm. 20-29. Jakarta: Yayasan Interseksi

Nurmawati, Awalun Mei. 2005. Dinamisasi Sistem Agama dalam Masyarakat Samin

di Tengah Modernisasi. (Yogyakarta: Skripsi Jurusan Sosiologi Agama

Fakultas Ushuluddin, Studi Agama dan Pemikiran UIN Sunan Kalijaga).

Nurudin, dkk. (Red.) 2003. Agama Tradisional: Potret Kearifan Hidup Masyarakat

Samin dan Tengger. Yogyakarta-Malang: LKIS bekerjasama dengan FISIP

UMM Malang.

Nusantara, Abdul Hakim Garuda. 1988. PolitikHukum Indonesia, Jakarta: YLBHI.

OECD. 2005. The OECD Guidelines for Regulatory Quality and Performance. Paris:

OECD.

OECD. 2009. Better Regulation In Europe: An Assessment Of Regulatory Capacity In

15 Member States Of The European Union, Better Regulation in the

Netherland. Paris: OECD.

OECD. 2010. Better Regulation in Europe, Finland 2010, Paris: OECD.

OECD. 2010. Better Regulation In Europe, Germany 2010. Paris: OECD.

OECD. 2011. Cutting Red Tape Administrative Simplifi cation in Vietnam,

Supporting The Competitiveness of The Vietnamese Economy. Paris: OECD.

Ogburn, William F. 1950. Social Change, With Respect to Culture and Original

Nature. New York: Viking.

Ogburn, William F. dan Nimmkoff, Mayer F. 1964. Sociology. Boston: a Pfeffer and

Simmons International University Edittion, Toughton Mifflin Company.

Olson, M. 1982. The Rise and Decline of Nations: Economic Growth, Stagflation, and

Social Rigidities, New Haven: Yale University Press.

Onghokham. 1964. Saminisme: Tindjauan Sosial Ekonomi dan Kebudajaan Pada

Gerakan Tani Dari Awal Abad Ke-XX, Djakarta: Djambatan.

Onghokham. 2002. Dari Soal Priyayi Sampai Nyi Blorong, Refleksi Histories

Nusantara, Jakarta: Penerbit Buku Kompas.

Ostrom, Elinor. 1992. Crafting Institution for Self Governing Irrigation System, San

Fransisco, California: Institute of Contemporary Studies.

Parekh, Bhikhu. 2000. Rethinking Multiculturalism: Cultiral Diversity and Political

Theory, New York: Palgrave. Terjemahan Bambang Kukuh Adi. 2008.

Rethinking Multiculturalism: Keberagaman Budaya dan Teori Politik.

Yogyakarta: Kanisius dan Impulse Press.

Parker dan Anderson. 1964. Society Its Organization and Operations, London:

Nastran and Co. Ink.

578

Parsons, Talcott. 1960. Structure and Process in Modern Society, New York: Free

Press.

Parsons, Talcott. 1971. The System of Modern Societies, Englewood Cliffs: Prentice

Hall.

Parsons, Talcott. 1975. Social Systems and The Evolution of Action Theory. Dalam

Talcott Parsons (Penyunting), “The Present Status of Structural-Functional

Theory in Sociology”, Selected Reading, hlm. 94-101. New York-London:

The Free Press

Parsons, Talcott. 1937. The Structur of Social Action, New York: Mcgraw Hill.

Parsons, Talcott.1951. The Social System, London: Routledge & Kegan Paul.

Parsons, Talcott.1970. Social Sctructure and Personality. London: The Free Press.

Parsons, Wayne. 2005. Public Policy: Pengantar Teori dan Praktik Analisis

Kebijakan. Terjemahan Tri Wibowo Budi Santoso, Jakarta: Kencana.

Peluso, Nancy Lee. 1992. Rich Forest Poor People: Resource Control and Resistance

in Java, New York: University of California Press. Terjemahan Ahmad

Hussein, 2006. Hutan Kaya, Rakyat Melarat: Penguasaan Sumber Daya dan

Perlawanan di Jawa. Jakarta: Kophalindo.

Penders, C.L.M. 1984. Bojonegoro 1900-1942: A Story of Endemic Poverty in North-

East Java, Singapura: Gunung Agung.

Permana, RCE. 2010. Kearifan Lokal Masyarakat Baduy dalam Mitigasi Bencana,

Jakarta: Wedatama Widya Sastra.

Peter Hamilton (Red), 1990. Talcott Parsons dan Pemikirannya: Sebuah Pengantar,

Terjemahan Suwito Hadi, Yogyakarta: Tiara Wacana.

Peters, A.A.G. dan Koesriani S. 1990. Hukum dan Perkembangan Sosial (Buku III),

Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Peters, A.A.G.. dkk., 1988. Hukum dan Perkembangan Sosial (Buku I), Jakarta: Sinar

Harapan.

Peters, A.A.G.. dkk., 1989. Hukum dan Perkembangan Sosial (Buku II), Jakarta:

Sinar Harapan.

Phillips, Anne. 2007. Multiculturalism Without Culture. Princeton: Princeton

University Press.

Piliang, Yasraf Amir. 1998. Sebuah Dunia Yang Dilipat: Realitas Kebudayaan

Menjelang Milenium Ketiga dan Matinya Posmodernisme. Bandung: Mizan.

Podgorecki, Adam dan Welan, Christopher (Red.). 1987. Sociological Approaches to

Law. Terjemahan RnC. Widyaningsih dan G. Kartasapoetra, Pendekatan

Sosiologis Terhadap Hukum. Jakarta: Bina Aksara.

Podgorecki, Adam. 1973. Knowledge and Opinion About Law. Dalam C.M.

Campbell dkk. (Penyunting), “Public Opinion and Law”, Selected Reading,

hlm. 85-101. London: Martin Robertson.

Podgorecki, Adam. 1996. Totalitarian and Post-Totalitarian Law. Dalam Adam

Podgorecki &Vittorio Oligiati (Penyunting), “Totalitarian Law: Basic

Consepts and Issues”, Selected Reading, hlm. i-vi. Aldershot UK:

Darthmouth.

579

Poesponegoro, Djoned, Marwati dan Notosusanto, Nugroho. 1990. Sejarah Nasional

Indonesia IV. Jakarta: Balai Pustaka.

Poespowardojo, Soerjanto. 1986. Kepribadian Budaya Bangsa (Local Genius). Dalam

Ayatrohaedi, (Penyunting), “Pengertian Local Genius dan Relevansinya

dalam Modernisasi”,Selected Reading, hlm. 15-24. Jakarta: PT. Dunia

Pustaka Jaya.

Poloma, Margaret M. 2007. Sosiologi Kontemporer.Terjemahan Tim Yasogama,

Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Pound, Roscoe. 1984. Bahan Bacaan Perspektif Teoritis Dalam Sosiologi

Hukum.Dalam Soerjono Soekanto,.“Taken from a Survey of Social

Interest”,Selected Reading, hlm. 52-67. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Pranarka, A.M.W. 1985. SejarahPemikiranTentangPancasila, Jakarta: CSIS.

Prasetyo, Ngesti D. 2004. Konstruksi Politik Hukum Ekonomi dalam Perkembangan

Konstitusi di Indonesia, (Malang: Tesis, Program Studi Ilmu Hukum Program

Pascasarjana Universitas Brawijaya).

Pringgodigdo, AG. dkk. 1993. Ensiklopedi Umum, Yogyakarta: Kanisius.

Priyono, Herry B. 1993. Diskursus Kemasyarakatan dan Kemanusiaan. Dalam "Teori

Keadilan John Rawls",Selected Reading, hlm. 199-211. Jakarta: Gramedia.

Prodjodikoro, Wirjono. 1981. Asas-Asas Ilmu Negara dan Politik, Jakarta-Bandung:

Eresco.

Purbacaraka, Purnadi. 1995. Penggarapan Disiplin Ilmu Hukum dan Filsafat Hukum

bagi Pendidikan Hukum, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Purwanto, Agus Budi. 2009. Samindan Kehutanan Abad XIX, Yogyakarta: Arupa

Revisiting Rural.

Purwasito, Andrik. 2003. Agama Tradisional: Potret Kehidupan Hidup Masyarakat

Samin dan Tengger. Yogyakarta: LKIS.

Putnam, Robert D. 1993. Making Democracy Work: Civic Traditions in Modern Italy,

Princeton: Princeton University Press.

Putnam, Robert D. 2000. Bowling Alone: The Collapse and Revival of American

Community, New York: Simon and Schuster.

Putra, Fadillah. 1999. Devolusi, Politik Desentralisasi Sebagai Media Rekonsiliasi

Ketegangan Politik Negara Rakyat, Jakarta: Pustaka Pelajar dan PB PMII

KOPRI.

Radbruch, Gustav dan Dabin. 1950. Legal Philosophy in the Legal Philosophies of

Lask. Terjemahan Kurt Wilk, Massachusetts: Harvard University Press.

Radbruch, Gustav. 1961. Einfuehrung In Die Rechtswissenschaft, Stutgart: Koehler

Verlag.

Radhie, Teuku Mohammad. 1997. Identitas Hukum Nasional. Dalam Artidjo Alkotsar

(Penyunting), “Pembangunan Hukum dalam Perspektif Kebijakan”,Selected

Reading, hlm. 202-234. Yogyakarta: FH UII Press.

Rahardjo, Dawam. 2004. Ekonomi Pancasila: Jalan Lurus Menuju Masyarakat Adil

dan Makmur, Yogyakarta: Aditya Media-PUSTEP UGM.

Rahardjo, Satjipto. 1980. Hukum, Masyarakat dan Pembangunan, Bandung: Alumni.

580

Rahardjo, Satjipto. 1983. Hukum dan Perubahan Sosial: Suatu Tinjauan Teoretis

serta Pengalaman-Pengalaman di Indonesia, Bandung: Alumni.

Rahardjo, Satjipto. 1983. Masalah Penegakan Hukum, Bandung: Sinar Baru.

Rahardjo, Satjipto. 1985. Beberapa Pemikiran tentang Ancaman Antar Disiplin dalam

Pembinaan Hukum Nasional, Bandung: Sinar Baru.

Rahardjo, Satjipto. 1986. Hukum dan Masyarakat, Bandung: Penerbit Angkasa.

Rahardjo, Satjipto. 1991. Ilmu Hukum, Bandung: Alumni, Bandung.

Rahardjo, Satjipto. 2000. Problema Globalisasi Perspektif Sosiologi Hukum,

Ekonomidan Agama. Dalam Khudfaizah Dimyati (Penyunting),

“Pembangunan Hukum di Indonesia dalamkonteks Situasi Global”, Selected

Reading, hlm. 6-13. Surakarta: Muhammadiyah Press.

Rahardjo, Satjipto. 2002. Sosiologi Hukum: Perkembangan Metode dan Pilihan

Masalah, Surakarta: Muhammadiyah University Press.

Rahardjo, Satjipto. 2003. Sisi-Sisi Lain Hukum di Indonesia, Jakarta: Kompas.

Rahardjo, Satjipto. 2005. Inventarisasi dan Perlindungan Hak Masyarakat Hukum

Adat. Dalam Hilmi Rosyida dan Bisariyadi (Penyunting), “Hukum Adat

dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (Perspektif Sosiologi Hukum)”,

Selected Reading, hlm. 24-34. Jakarta: Komnas HAM, Mahkamah Konstitusi

RI, dan Departemen Dalam Negeri.

Rahardjo, Satjipto. 2006. Menggagas Hukum Progresif Indonesia, Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

Rahardjo, Satjipto. 2007. Biarkan Hukum Mengalir Catatan Kritis Tentang

Pergulatan Manusia dan Hukum, Jakarta: Kompas.

Rahardjo, Satjipto. 2008. Negara Hukum yang Membahagiakan Rakyatnya,

Yogyakarta: Genta Press.

Rahardjo, Satjipto. 2009. Hukum dan Perubahan Sosial: Suatu Tinjauan Teoritis

Serta Pengalaman-Pengalam di Indonesia, Yogyakarta: Genta Publishing.

Rahardjo, Satjipto. 2009. Hukum Progresif Sebuah Sintesa Hukum Indonesia,

Yogyakarta: Genta Publishing.

Rahardjo, Satjipto. 2009. Lapisan-Lapisan dalam Studi Hukum, Malang: Banyumedia

Publishing.

Rahardjo, Satjipto. 2009. Pendidikan Hukum Sebagai Pendidikan Manusia,

Yogyakarta: Genta Publishing.

Rahardjo, Satjipto. 2014. Ilmu Hukum, Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.

Raharjo, Mursid. 2007. Memahami AMDAL, Yogyakarta: Graha Ilmu.

Rahmadi, Takdir. 2013. Hukum Lingkungan di Indonesia. Jakarta: Rajawali Press.

Rahyono, F.X., 2009. Kearifan Budaya Dalam Kata, Cet. Pertama, Jakarta: Penerbit

Wedatama Widya Sastra.

Rangkuti, Siti Sundari. 2005. Hukum Lingkungan dan Kebijaksanaan Lingkungan

Nasional, Surabaya: Airlangga University Press.

Rasjidi, Lili dan Putra, I.B. Wyasa. 1993. Hukum sebagai Suatu Sistem, Bandung: PT

Remaja Rosdakarya.

581

Ratna, I Nyoman Kutha. 2010. Metodologi Penelitian: Kajian Budaya dan Ilmu

Sosial Humaniora pada Umumnya, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Rawls, John. 1973. a Theory of Justice, London: Oxford University Press.

Reksodiputro, Mardjono. 1999. ―Reformasi Hukum di Indonesia‖, Jakarta: Makalah

disampaikan dalam Seminar Hukum Nasional Ke VII, BPHN Departemen

Kehakiman dan HAM.

Ricklefs. 2010. SejarahIndonesiaModern1200-2008, Jakarta: Serambi.

Ricoeur, Paul. 1976. Interpretation Theory: Discourse and the Surplus of Meaning,

USA: The Texas Christian University Press.

Ricoeur, Paul. 2006. Hermenetics and the Humansciences: Essays on Language,

Action and Interpretation. Terjemahan Muhammad Sukri, Hermeneutika Ilmu

Sosial, Cet. Pertama, Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Riggs, W. Fred. 1954. Administration in Developing Countries: The Theory of

Prismatic Society, Massachusetts, Boston: Houghton Mifflin Company.

Ritzer, George dan Goodman, Douglas J. 2004. Sociological Theory, New York:

Macgraw-Hill. Terjemahan Nurhadi, 2009. Teori Sosiologi; Dari Teori

Sosiologi Klasik Sampai Perkembangan Mutakhir Teori Sosial Postmodern,

Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Rohmad, Abu. 2008. Paradigma Resolusi Konflik Agraria. Semarang: Walisongo

Press.

Rosadi, Otong. 2010. Inkorporasi Prinsip Keadilan Sosial dalam Pembentukan

Undang-undang tentang Kehutanan dan Undang-undang tentang

Pertambangan Periode 1967-2009, (Jakarta: Disertasi, Program Pascasarjana

Fakultas Hukum UI).

Rosidi, Ajip. 2011. Kearifan Lokal Dalam Perspektif Budaya Sunda. Bandung: Kiblat

Buku Utama.

Rosyid, Moh. 2008. Samin Kudus Bersahaja di Tengah Asketisme Lokal, Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

Rosyid, Moh. 2009. Nihilisasi Peran Negara Potret Perkawinan Samin, Yogyakarta:

Idea Press.

Rosyid, Moh. 2010. Kodifikasi Ajaran Samin, Yogyakarta: Kepel Press.

Rosyid, Moh. 2012. Perlawanan Samin, Yogyakarta: Idea Press.

Rusell, Bertrand. 1988. Power: a New Social Analysis. Terjemahan Hasan Basri

‗Kekuasaan: Sebuah analisis baru‟, Cet. Pertama, Jakarta: Yayasan Obor.

Saebani, A.B. 2012. Pengantar Antropologi. Bandung: Pustaka Setia.

Said, Edward. 1985. Orientalisme. Terjemahan Asep Hikmat, Bandung: Pustaka.

Saifuddin, Ahmad Fedyani. 2007. Hak Minoritas, Multikulturalisme dan Dilema

Negara Bangsa. Dalam Mashudi Noorsalim, dkk. (Penyunting),

“Kesukubangsaan, Nasionalisme dan Multikulturalisme”,Selected Reading,

hlm. iii-vii. Jakarta: Yayasan Interseksi.

Salim, Agus. 2001. Teori dan Paradigma Penelitian Sosial (dari Denzin Guba dan

Penerapannya), Yogyakarta: Tiara Wacana.

Salim, Emil. 2000. Kembali ke Jalan Lurus, Jakarta: Alvabeta.

582

Samiyono, David. 2010. Sedulur Sikep: Struktur Sosial dan Agama Masyarakat

Samin di Sukalila, (Salatiga: Tesis Program Pascasarjana Sosiologi Agama

UKSW).

Sand, Philippe. 2003. Principle of International Environmental Law, Second Edition,

New York: Cambridge University Press.

Santos, Boaventura de Sausa. 1995. TowardA New Common Sense: Law, Science and

Politics in The ParadigmaticTransition, New York: Routledge Publishing.

Santos,Boaventura de Sausa. 2002. Toward a New Legal Common Sense: Law,

Globalization, and Emancipation. London: Butterworths Lexis-Nexis.

Santoso, Listiyono dan Wisarja, I Ketut. 2003. Epistemologi Kiri. Dalam Listiyono

Santoso dkk. (Penyunting), “Epistemologi Jurgen Habemas”, Selected

Reading, hlm. 217-247. Yogyakata: Ar-Ruzz Press.

Saptaningrum, Indriaswati Dyah. 2007. Hak Minoritas, Multikulturalisme dan Dilema

Negara Bangsa. Dalam Mashudi Noorsalim dkk. (Penyunting), “Dari Adat ke

Multikultur: Menggagas Format Kebijakan yang Tepat Bagi

Masyarakat/Komunitas Lokal”,Selected Reading, hlm, 239-242. Jakarta:

Yayasan Interseksi.

Saptomo, Ade. 2005. Hukum dan Kearifan lokal: Revitalisasi Hukum Adat

Nusantara, Jakarta: Grasindo.

Saptomo, Ade. 2010. Hukum dan Kearifan Lokal, Jakarta: Grassindo.

Sartini, 2009. Mutiara Kearifan Lokal Nusantara, Yogyakarta: Penerbit Kepel Press.

Sarundajang,1999. Arus Balik Kekuasaan Pusat ke Daerah, Jakarta: Pustaka Sinar

Harapan.

Sastroatmodjo, RPA. Soerjanto. 2003. Masyarakat Samin: Siapakah

Mereka?,Yogyakarta: Penerbit Narasi.

Segger, Marie-Claire Cordonier dan Khalfan, Ashfaq. 2004. Sustainable Development

Law, New York: Oxford University Press.

Seidman, Ann. dkk. 2002. Penyusunan Rancangan Undang-Undang dalam

Perubahan Masyarakat yang Demokratis, Jakarta: ELIPS Project.

Seidman, Robert B. 1978. The State, Law and Development, New York: St. Martins

Press Inc.

Seidman, Robert B. 1980. Law and Development, Madison: University of Wisconsin

Press.

Semali, Ladislaus M. dan Joe L. Kincheloe. 1999. What Is Indigenous Knowledge?

Voices from The Academy. New York: Falmer Press.

Sethia N. & Von Glinow, M.A. 1996. Effective Management.Dalam Collins & Mc.

Laughlin, “Arriving at Four Cultures by Managing the Reward

System”,Selected Reading, hlm. 760-762.Sydney, Australia: CCH.

Setiardja, A. Gunawan. 1990. Dialektika Hukum danMoral: Dalam Pembangunan

Masyarakat Indonesia. Yogyakarta: Kanisius.

Shiraishi, Takashi, 1981. Multilingualism in Indonesia. Dalam Benedict Anderson

(Penyunting), “Dangir‟s Testimony: Saminism Reconsidered”,Selected

Reading, hlm. 114-125. Ithaca: Cornell Modern Indonesian Project.

583

Shiraishi, Takashi. 1990. Indonesia 50. Dalam “Dangir`s Testimony: Saminism

Reinterpreted”,Selected Reading, hlm. 87-91. New York: Cornell Southeast

Asia Program.

Shiva, Vandana dan Maria, Mies. 2005. Ecofeminism: Perspektif Gerakan

Perempuan dan Lingkungan, Yogyakarta: IRE Press.

Siahaan, N.H.T. 2008. Hukum Lingkungan, Jakarta: Pancuran Alam.

Sibuea, Hotma P., 2010. Asas Negara Hukum, Peraturan Kebijakan, Asas-Asas

Umum Pemerintahan Yang Baik, Jakarta: Erlangga.

Sidharta, Bernard Arief. 1989. Refleksi tentang Struktur Ilmu Hukum; Sebuah

Penelitian tentang Fondasi Kefilsafatan dan SifatKeilmuan Ilmu Hukum

sebagai Landasan Pengembangan IlmuHukum Nasional Indonesia, Bandung:

PT Mandar Maju.

Sidharta, Bernard Arief. 2011. Hans Kelsen: Hukum dan Logika, Bandung: Alumni.

Sigler, Jay A. dan Beede, Benyamin R. 1977. The Legal Sources of Public Policy.

Belmont, California: D.C Heath and Company.

Silalahi, M. Daud. 2000. Perkembangan Hukum Lingkungan Indonesia: Tantangan

dan Peluangnya, Bandung: UNPAD.

Silalahi, M. Daud. 2001. Hukum Lingkungan dalam Sistem Penegakan Hukum

Lingkungan Indonesia, Bandung: Alumni.

Simarmata, Rikardo. 2003. Pembaharuan Hukum Daerah Menuju Pengembalian

Hukum Kepada Rakyat: Buku Pegangan Pendamping Hukum Rakyat, Jakarta:

YBH Bantaya, Yayasan Kemala, dan HuMA.

Simarmata, Rikardo. 2006. Pengakuan Hukum terhadap Masyarakat Adat di

Indonesia. Jakarta: UNDP.

Simmel, G. 1964. The sociology of Georg Simmel. K. Wolff. (Penyuting), New York:

The Free Press.

Sirajuddin dkk. (Red.). 2008. Legislatif Drafting, Jakarta-Malang: Penerbit Malang

Corruption Watch (MCW) dan YAPPIKA.

Smelser, Neil J. 1965. Theory of Collective Behavior, New York: The Free Press.

Smith, Adam. 1979. The Theory of Moral Sentiment, Oxford: Clarendon Press.

Smith, K. Smith. 1985. Decentralization: The Teritorial Dimension of The

State,London: Publishing House.

Soedarto, 1983. Hukum Pidana dan Perkembangan Masyarakat Kajian terhadap

Hukum Pidana, Bandung: Sinar Baru.

Soedarto, 1986. Hukum dan Hukum Pidana, Bandung: Alumni.

Soekanto, Amar dkk. (Red.). 2005. Kearifan Lokal dalam Pengelolaan SDA

(Kekayaan Nagari Menatap Masa Depan).Padang: LBH Padang &TIFA

Foundation.

Soekanto, Soerjono & Salman, Otje.1988. Disiplin Hukum dan Disiplin Sosial,

Jakarta: Rajawali.

Soekanto, Soerjono dkk. 1988. Pendekatan Sosiologi Terhadap Hukum, Jakarta: PT

Bina Akasara.

Soekanto, Soerjono dkk., 1993. Perihal Kaidah Hukum, Bandung: Citra Aditya Bakti.

584

Soekanto, Soerjono. 1982. Kesadaran Hukum dan Kepatuhan Hukum, Jakarta:

Rajawali.

Soekanto, Soerjono.1983. Beberapa Permasalahan Hukum dalam Kerangka

Pembangunan di Indonesia, Jakarta: UI-Press.

Soekanto, Soerjono. 1983. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penegakan Hukum.

Jakarta: Rajawali.

Soekanto, Soerjono. 1984. Bahan Bacaan Perspektif Teoritis dalam Sosiologi Hukum,

Jakarta: Ghalia Indonesia.

Soekanto, Soerjono. 1988. Disiplin Hukum dan Disiplin Sosial, Jakarta: Rajawali

Press.

Soekanto, Soerjono. 2010. Hukum Adat Indonesia, Jakarta: Rajawali Press.

Soekarno. 2001. Pancasila Sebagai Dasar Negara. Jakarta: PT Toko Buku Gunung

Agung Tbk.

Soemarwoto, Otto. 1986. Analisis Mengenai Dampak Lingkungan. Yogyakarta:

Gadjahmada University Press.

Soemarwoto, Otto. 2001. Ekologi, Lingkungan Hidup dan Pembangunan, Jakarta:

Djambatan.

Soemitro, Ronny Hanitijo. 1985. Studi Hukum dan Mayarakat, Bandung: Alumni.

Spencer, Herbert. 1978. Principles of Ethics, Indianapolis: Liberty Classics.

Spicker, Paul. 1995. Social Policy: Themes and Approaches, London: Prentice.

Spicker, Paul. 2002. Poverty and the Welfare State: Dispelling the Myths, London:

Catalyst.

Spivak, Gayatri Chakravorty. 2003. Membaca Pemikiran Jeques Derrida; Sebuah

Pengantar. Terjemahan Inyiak Ridwan Muzir, Yogyakarta: Ar-Ruzz.

Spivak, Gayatri Chakravorty. 2006. The Post-Colonial Studies Reader. Dalam Bill

Ashcroft, Gareth Griffiths, dan Helen Tiffin (Penyunting), “Chapter 4: Can

the Subaltern Speak?”,Selected Reading,hlm. 28-37. USA-Canada: Taylor &

Francis.

Spivak, Gayatri Chakravorty. 2008. Etika, Subalternitas dan Kritik Penalaran

Poskolonial. Yogyakarta: Pararaton.

Spranger. E. 1928. The Tipe on Man The Psychology and Etnich of Personality. Hall

(Saale): Max Niemeyer Verlg.

Steeman, Theodore M. 1973. Religious Pluralism and National Integration, (Harvard:

Dissertation, Harvard University).

Sudikan, Setya. 2001. Metode Penelitian Kebudayaan, Surabaya: Citra Wacana.

Sudiyat, Iman. 2000. Asas-Asas Hukum Adat Bekal Pengantar, Yogyakarta: Liberty.

Suharto, Edi. 2005. Analisis Kebijakan Publik: Panduan Praktis Mengkaji Masalah

dan Kebijakan Sosial, Yogyakarta: Alfabeta.

Suharto, Rakhmat Bowo.2001. Perlindungan Hak Dunia Ketiga Atas Sumberdaya

Alam,Yogyakarta: PT. Tiara Wacana.

Suherman, Ade Maman. 2004. Pengantar Perbandingan Sistem Hukum, Jakarta: Raja

Grafindo Persada.

585

Sujata, Antonius. 2000. Reformasi dalam Penegakan Hukum, Jakarta: Djambatan.

Sulbadana,2010. Strategi Pelestarian Hutan Berdasarkan Konsep Mekanisme

Pembangunan Bersih Untuk Menunjang Pembangunan Berkelanjutan dalam

Perspektif Hukum Lingkungan Internasional, (Bandung: Disertasi PDIH

Unpad).

Sulistyo, Adi. 2008. Reformasi Hukum Ekonomi Indonesia, Surakarta: LPP UNS dan

UNS Press.

Sumarwoto, Otto. 1997. Ekologi, Lingkungan Hidup dan Pembangunan, Jakarta:

Penerbit Djambatan.

Sumaryadi, I Nyoman. 2006. Otonomi Daerah Khusus & Birokrasi Pemerintahan,

Jakarta: Lembaga Pengkajian Manajemen Pemerintahan Indonesia.

Sumaryono, E. 1995. Etika Profesi Hukum (Norma-Norma Bagi Penegak Hukum),

Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

Sumaryono, E. Etika&Hukum:RelevansiTeoriHukumKodrat Thomas

Aquinas,Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

Sunadi, Ahmad. 2013. Interaksi Sosial Masyarakat Samin di Tengah Modernisasi

(Studi Di Desa Baturejo Kecamatan Sukolillo Kabupaten Pati), (Yogyakarta:

Skripsi, Fakultas Ushuluddin Studi Agama dan Pemikiran Islam UIN Sunan

Kalijaga).

Sunggono, Bambang. 1994. Hukum dan Kebijaksanaan Publik, Jakarta: Sinar

Grafika.

Suparlan, Parsudi. 2007. Hak Minoritas, Multikulturalisme dan Dilema Negara

Bangsa.Dalam Mashudi Noorsalim, dkk. (Penyunting), “Masyarakat

Majemuk, Masyarakat Multikultural, dan Minoritas: Memperjuangakan Hak-

Hak Minoritas”,Selected Reading, hlm. 73-86. Jakarta: Yayasan Interseksi.

Suparmoko, M. 1997. Ekonomi Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Suatu

Pendekatan Teoritis), Yogyakarta: BPFE.

Supriadi, 2008. Hukum Lingkungan di Indonesia, Jakarta: Sinar Grafika.

Supriadi, 2006. Hukum Lingkungan di Indonesia (Sebuah Pengantar), Jakarta: Sinar

Grafika.

Suseno, Frans Magnis. 1991. Etika Dasar Masalah-Masalah Filsafat Moral,

Yogyakarta: Kanisius.

Suseno, Frans Magnis. 1992. Filsafat Sebagai Ilmu Kritis, Yogyakarta: Kanisius.

Suseno, Frans Magnis. 2001. Pemikiran Karl Marx: Dari Sosialisme Utopis ke

Perselisihan Revisionisme, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Suseno, Frans Magnis. 2006. Etika Abad Keduapuluh. Yogyakarta: Kanisius.

Susilo, Rachmad K.D. 2008. Sosiologi Lingkungan, Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada.

Suteki, 2008. Rekonstruksi Politik Hukum tentang Hak Menguasahi Negara Atas

Sumber Daya Air Berbasis Nilai Keadilan Sosial (Studi Privatisasi

Pengelolaan Sumber Daya Air). (Semarang: Disertasi PDIH Undip).

Suteki, 2009. Rekonstruksi Politik Hukum Hak Atas Air Pro Rakyat, Semarang: Surya

Pena Gemilang.

586

Sutriningsih, 1995. Gerakan Samin di Blora Akhir Abad 19 dan Awal Abad 20,

(Yogyakarta: Skripsi, Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Pendidikan

Ilmu Pengetahuan Sosial IKIP Yogyakarta).

Suyuthi, Wildan. 2004. Kode Etik, Etika Profesi dan Tanggung Jawab Hakim,

Jakarta: Pusdiklat MA-RI.

Swabodhi, Pandita D.D. Harsa. 1980. Upamana-Pramana Buddha Dharma dan

Hindu Dharma.Medan: Yayasan Perguruan ―Budaya‖ & I.B.C.

Swasono, Sri-Edi. 2005. Daulat Rakyat Versus Daulat Pasar, Yogyakarta: Pustep

UGM.

Syafaat, Rachmad dkk. 2008. Negara, Masyarakat Adat dan Kearifan Lokal, Malang:

In-Trans.

Syafei, Soewardi. 1986. Kepribadian Budaya Bangsa (Local Genius).Dalam

Ayatrohaedi (Penyunting), “Peranan Local Genius dalam Kebudayaan

(Ikhtisar Tanggapan)”, Selected Reading, hlm. 160-182. Jakarta: PT. Dunia

Pustaka Jaya.

Syafrudin, Ateng. 1994. Himpunan Makalah Asas-asas Umum Pemerintahan Yang

Baik (AAUPB). Dalam Paulus Effendie Lotulung(Penyunting), “Asas-asas

Pemerintahan Yang Layak Pegangan Bagi Pengabdian Kepala

Daerah”,Selected Reading, hlm. 38-41. Bandung: Citra Aditya Bakti.

Syaukani, H.R., Gafar, Afan, dan Rasyid, Riyas.2002. Otonomi Daerah dalam

Negara Kesatuan, Yogyakarta: Pustaka Pelajar dan PUSKAP.

Syaukani, Imam dan Thohari, A. Ahsin. 2004. Dasar-Dasar Politik Hukum, Jakarta:

PT Raja Grafindo Persada.

Tamanaha, Brian Z. 2006. a General Jurisprudence of Law and Society,New York:

Oxford University Press.

Tambunan, A.S.S. 2002. Politik Hukum Berdasarkan UUD 1945, Jakarta: Puporis

Publishers.

Tan, Tay Keong.2001. Panduan Parlemen Indonesia.Dalam Tim Yayasan Api

(Penyunting), “Modal Sosial dan Lembaga-Lembaga Legislatif”,Selected

Reading, hlm. 65-67.Jakarta: Yayasan Api.

Tanya, Benard L.2006. Hukum dalam Ruang Sosial, Surabaya: Srikandi.

Tanya, Benard L. 2011. Politik Hukum (Agenda Kepentingan Bersama), Yogyakarta:

Genta Publishing.

Tanya, Benard L. dkk. 2010. Teori Hukum, Strategi Tertib Manusia Lintas Ruang dan

Generasi, Yogyakarta: Genta Publishing.

Tashadi, dkk., 1998. ―Kehidupan Masyarakat Samin dalam Era Globalisasi di Dusun

Jepang, Margomulyo, Bojonegoro Jawa Timur‖, (Yogyakarta: Laporan

Penelitian Depdikbud).

Tilaar, H.A.R. 2007. Mengindonesia: Etnisitas dan Identitas Bangsa Indonesia,

Jakarta: Rineka Cipta.

Tilaar, H.A.R. 2007. Multikulturalisme: Tantangan-Tantangan Global Masa Depan

dalam Transformasi Pendidikan. Jakarta: Grasindo.

Todaro, Michael P. 1994. Economic Development, New York: Longman.

587

Tomasic, Roman. 1985. The Sociology of Law, London: Sage Publication.

Topatimasang, Roem, dkk., 2001. Merubah Kebijakan Publik, Yogyakarta: Pact dan

Insistpress..

Turner,Jonathan. 1986. The Structure of Sociological Theory, Chicago: ILL-The

Dorsey Press.

Tylor, Charles. 1994. Multiculturalism: Examining The Politics of Recognition,

Princeton: Princeton University Press.

Ujan, Andre A. 2001. Keadilan dan Demokrasi: Telaah Filsafat Politik Jhon Rawls,

Yogyakarta: Kanisius.

Umar, Ahmad Chamzawi. 2009. Perubahan Identitas dan Perilaku Sosial (Studi

Etnografi Masyarakat Samin Desa Klopodhuwur, Kabupaten Blora).

(Malang: Skripsi Jurusan Psikologi Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik

Ibrahim, Malang).

Unger,Roberto Mangabeira. 1999. Gerakan Studi Hukum Kritis, Terjemahan Ifdhal

Kasim, Jakarta: Penerbit Lembaga Studi Dan Advokasi Masyarakat (Elsam).

Urry, John. 2000. Sociology Beyond Societies: Mobilities For The Twenty-First

Century. London: Routledge.

Usman, Sabian. 2009. Dasar-Dasar Sosiologi Hukum: Makna Dialog Antara Hukum

& Masyarakat, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Usman, Sabian. 2010. Menuju Penegakan Hukum Responsif: Konsep Philipe Nonet &

Philip Seznick (Perbandingan Civil Law System & Common Law System,

Spiral Kekerasan & Penegakkan Hukum), Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Usman, Sanyoto. 2006. Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat, Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

Uzair, A., 2007. Hak Minoritas Dilema Multikulturalisme di Indonesia. Dalam

“Politik Representasi dan Wacana Multikulturalisme dalam Praktik Program

Komunitas Adat Terpencil (KAT) Kasus Komunitas Sedulur Sikep Bombong-

Bacem”, Selected Reading, hlm. 16-28. Jakarta: Yayasan Tifa.

Vago, Steven. 1994. Law and Society, New Jersey: Prentice Hall.

Verdam, P.J., 1976. Nederlanse Rechtsgeshiedenis 1795-1975, Alphen aan den Rijn:

Samson.

Wacana, Petrasa, Mesah, Dikky, dkk. 2008.. ‖Kajian Potensi Kars Kawasan Sukolilo

Pati Jawa Tengah‖, (Yogyakarta: Laporan Kajian Pusat Studi Manajemen

Bencana UPN ―Veteran‖ Yogyakarta dan Acintyacunyata Speleological Club

(ASC) Yogyakarta)

Wahab,Solichin Abdul. 1999. Analisis Kebijaksanaan: dari Formulasi ke

Implementasi Kebijaksanaan Negara, Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Wahjono, Padmo. 1986. Indonesia Berdasarkan atas Hukum, Cet. II, Jakarta: Ghalia

Indonesia.

Wales, H.G. Quaritch. 1958. The Mountain of God: A Study in Early Religion and

Kingship. London: Bernard Quaritch ltd.

Warassih, Esmi. 2005. Pranata Hukum Sebuah Telaah Sosiologis, Cet. I, Semarang:

PT Suryandaru Utama.

588

Warsito. 2001. Pergeseran Sosial Budaya Masyarakat Samin. (Malang: Tesis

Program Pasca Sarjana Universitas Muhamadiyah Malang).

Wasistiono, Sadu. 2004. Desentralisasi dan Otonomi Daerah: Naskah Akademik dan

RUU Usulan LIPI. Dalam Tim LIPI, “Desentralisasi, Demokratisasi, dan

Pembentukan Good Governance".Selected Reading, hlm. 61-73. Jakarta: LIPI

Press.

Weber, Max. 1951. The Religion of China, New York: Free Press.

Wehr, Hans. 1980. a Dictionary of Modern Written Arabic, London: Mac-Donald &

Evans ltd.

Weisenberg, D.K. 1997. Feminist Legal Theory, Philadelphia: Temple University

Press.

Werner Menski, 2012. Perbandingan Hukum Dalam Konteks Global; Sistem Eropa,

Asia, dan Afrika, Terjemahan Tim Nusa Media, Bandung: Penerbit Nusa

Media.

Whithehead, Alfret Nort. 1967. Science and The Modern World, New York: The Free

Press, Macmillan Co.

Wibowo, Eddi. 2004. Hukum dan Kebijakan Publik, Yogyakarta: Yayasan

Pembaruan Administrasi Publik Indonesia.

Widjaja, A.W. 1986. Pola Kepemimpinan dan Kepemimpinan Pancasila. Bandung:

Armico.

Widodo, Amrih. 1997. Imagining Indonesia, Cultural Politics and Political Culture.

Dalam Jim Schiller dan Barbara Martin Schiller (Penyunting), “Samin In The

New Order: The Politic of Encounter and Isolation”, Selected Reading, hlm.

261-287. Ohio: Ohio University Press.

Wiener, Norbert. 1950. The Human Use of Human Beings, Cibernetic and Society,

New York: Doubleday & Company, Inc.

Wignjodipuro, Surojo. 1983. Pengantar dan Asas-Asas Hukum Adat, Jakarta: Gunung

Agung.

Wignjosoebroto, Soetandyo. 2002. Hukum: Paradigma, Metode dan Dinamika

Masalahnya, Jakarta: Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (ELSAM)

dan Perkumpulan untuk Pembaruan Hukum Berbasis Masyarakat (HUMA).

Wignjosoebroto, Soetandyo. 2005. Inventarisasi dan Perlindungan Hak Masyarakat

Hukum Adat.Dalam Hilmi Rosyida dan Bisariyadi (Penyunting),

“Pokok‐pokok Pikiran tentang Empat Syarat Pengakuan Eksistensi Masyarakat Adat”,Selected Reading, hlm. 39-44.Jakarta: Komnas HAM,

Mahkamah Konstitusi RI, dan Departemen Dalam Negeri.

Wignjosoebroto, Soetandyo. 2008. Hukum Dalam Masyarakat: Perkembangan dan

Masalah, Malang: Bayumedia.

Wignjosoebroto, Soetandyo. 2012. Dialektika Pembaruan Sistem Hukum Indonesia.

DalamTim Redaksi KY, “Hukum yang Tak Kunjung Tegak: Apa yang Salah

dengan Kerja Penegakan Hukum di Negeri Ini”,Selected Reading,hlm. 12-15.

Jakarta: Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial RI.

Will Kymlicka, 2002. Kewargaan Multikultural, Teori Liberal Mengenai Hak-Hak

Minoritas. Terjemahan Edlina Hafmini Eddin, Jakarta: LP3ES.

589

Winarno, Sugeng. 2003. Agama Tradisional Potret Kearifan Hidup Masyarakat Samin

dan Tengger. Dalam Nuruddin dkk. (Penyunting), “Samin: Ajaran Kebenaran

yang Nyeleneh”, Selected Reading, hlm. 48-57. Yogyakarta: LKiS.

Wojowasito,S. 1997. Kamus Umum Belanda-Indonesia, Jakarta: Ichtiar Baru van

Hoeve.

Yamin, Muhammad. 1954. Proklamasi dan Konstitusi, Jakarta: Djambatan.

Yunas, Didi Nazmi, 1992. Konsepsi Negara Hukum, Padang: Angkasa Raya.

Yuniarto, Bambang. 2011. Membangun Kesadaran Warga Negara Untuk Pelestarian

Lingkungan (Bandung: Disertasi Jurusan Pendidikan Kewarganegaraan, UPI,

Bandung).

Zakaria, R. Yando. 2000. Abih Tandeh, Masyarakat Desa di Bawah Rejim Orde Baru,

Jakarta: Elsam.

Zevenbergen, William. 1925. Formele Encyclopedie Der Rechtswetenschap.,

s‘Gravenhage: Gebr Belinfante. Terjemahan Abdul Latif, dkk., 2010. Politik

Hukum, Jakarta: Sinar Grafika.

Ziliman, Donald N. 2002. Human Rights In Natural Resource Development: Public

Particiation in the Sustainable Development of Mining and Energy Resources,

Oxford: Oxford Univ. Press.

Zweig, Konrad. 1980. The Origins of the German Social Market Economy: the

Leading Ideas and Their Intellectual Roots, London-Virginia: Adam Smith

Institute.

2. Peraturan Perundang-Undangan

UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Tap. MPR No. III Tahun 2000 tentang Sumber Hukum dan Tata Urutan Peraturan

Perundang-undangan

Undang-Undang No. 5/1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria

Undang-Undang No. 5/1994 tentang pengesahan Konvensi PBB tentang

Keanekaragaman Hayati.

Undang-Undang No. 39/1999 tentang Hak Asasi Manusia.

Undang-Undang No. 41/1999 tentang Kehutanan

Undang-Undang No. 21/2001 tentang Otonomi Khusus Papua

Undang-Undang No. 30/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

Undang-Undang No. 7/2004 tentang Sumberdaya Air

Undang-Undang No. 18/2004 tentang Perkebunan

Undang-Undang No. 32/2004 tentang Pemerintah Daerah.

Undang-Undang No. 26/2007 tentang Penataan Ruang

Undang-Undang No. 27/2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau

Kecil

Undang-Undang No. 32/2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan

Hidup.

Undang-Undang No. 12/2011, tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan.

590

Undang-Undang No. 18/2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan

Hutan (P3H)

Undang-Undang No. 6/2014 Tentang Desa

Peraturan Presiden No. 165/2014 Tentang Penataan Tugas dan Fungsi Kabinet Kerja

Peraturan Presiden No. 135/2014 Tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi

Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I

Keputusan Presiden No. 111 Tahun 1999 tentang Pembinaan KesejahteraanSosial

Komunitas Adat Terpencil.

Peraturan Pemerintah No. 72 Tahun 2005 tentang Desa

Peraturan MenteriAgraria/Kepala BPN No. 5 Tahun 1999 tentang Pedoman

PenyelesaianMasalah Hak UlayatMasyarakat Hukum Adat

Peraturan Gubernur Jawa Tengah No. 128 Tahun 2008 tentang Penetapan Kawasan

Kars Sukolilo

Perda Kabupaten Pati No 5 Tahun 2011 tentang RTRW 2010-2030.

Peraturan Bupati Pati Nomor 21 Tahun 2008 tentang RTRW 2008-2027

Keputusan Menteri Dalam Negeri (Kepmendagri) No. 63 Tahun 1999 tentang

Petunjuk Pelaksanaan dan Penyesuaian Peristilahan dalam Penyelenggaraan

Pemerintahan Desa dan Kelurahan.

Keputusan Badan Planologi Kehutanan Departemen Kehutanan Nomor: 5.449/VII-

KP/2005 tentang Persetujuan Ijin Kegiatan Penyediaan Umum/Eksplorasi

Dalam Rangka Pendataan dan Inventarisasi Bahan Galian Batu Kapur dan

Tanah Liat (14 Juni 2005).

Keputusan Gubernur Jateng 660.1.27/2008 tanggal 31 Desember 2008 tentang

Persetujuan Kelayakan Lingkungan Hidup Pembangunan Pabrik Semen PT

Semen Gresik di Pati Jawa Tengah, yang diterbitkan setelah AMDAL PT.

Semen Gresik diselesaikan oleh PPLH Undip pada 24 November 2008 dan

diuji pada 1 Desember 2008

Keputusan Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Perijinan Terpadu Kabupaten Pati,

Nomor: 591/001/2008 tentang Ijin lokasi Pabrik. (4 Januari 2008)

Keputusan Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Perijinan Terpadu Kabupaten Pati,

Nomor: 540/039/2008 tentang Ijin Pertambangan Daerah Eksploitasi Galian

Golongan C Tanah Liat (22 April 2008).

Keputusan Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Perijinan Terpadu Kabupaten Pati,

Nomor: 540/040/2008 tentang Ijin Pertambangan Daerah Eksploitasi Galian

Golongan C Batu Kapur (22 April 2008).

Keputusan Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Perijinan Terpadu Kabupaten Pati,

Nomor: 591/058/2008 tentang Revisi Izin Lokasi (5 November 2008).

Keputusan Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Nomor 540/052/2008 tentang

Perubahan Atas Keputusan Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu

Nomor 540/040/2008 (5 November 2008).

Surat Bupati Pati Nomor: 131/1214/2008 tanggal 17 April 2008 tentang Pernyataan

Kesesuaian RTRW Kab. Pati. Isinya menyatakan bahwa lokasi pengambilan

bahan baku semen PT. Semen Gresik Tbk, telah sesuai dengan RTRW Pati

591

berdasarkan Naskah Akademik RTRW Kab. Pati Tahun 2007 dan Raperda

RTRW Kab. Pati (tanpa tahun).

Surat Rekomendasi Penelitian/Research/Kegiatan Sejenisnya dari Kantor Penelitian

dan Pengembangan Kabupaten Pati Nomor: R/070/082 tentang Tidak

Keberatan atas Pelaksanaan Penelitian dan Pengumpulan Data dengan judul:

‖Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (AMDAL) Perluasan Pabrik

Semen Terintegrasi PT. Semen Gresik (Persero) Tbk. Kab. Pati Prov. Jateng.

(Terbit 29 April 2008, berlaku mulai 29 April sampai 20 September 2008).

Surat Bupati dikeluarkan sementara karena Rancangan Perda RTRW 2008-2009

Kabupaten Pati masih dalam proses persetujuan Pemerintah Pusat. Adapun

Perda RTRW Kabupaten Pati periode 2006-2007 telah kadaluarsa. Hal ini

telah sesuai dengan Surat Penjelasan dari Departemen Dalam Negeri Republik

Indonesia kepada Bupati Pati, Nomor 188.342/2272/SJ perihal Penjelasan

Terhadap Permasalahan Perda tentang RTRW Kabupaten Pati

3. Jurnal Dan Artikel Ilmiah

Adhuri, Dedi Supriadi, 1998. Saat Sebuah Desa Dibakar Menjadi Abu: Hak Ulayat

Laut dan Konflik Antar Kelompok di Pulai Kei Besar. Indonesian Journal of

Social and Cultural Anthropology, 17, XXII: 1-24.

Al-Andang L. Binawan, 2005. Merunut Logika Legislasi, Jurnal Hukum Jentera, 10,

III: 10-22.

Anonim, 2003. The Policy Implication of Social Capital. Forum Report (Published by

the National Economic and Social Forum. Molesworth Street, Dublin) 28: 2-

19

______, 2013. Kabupaten Pati dalam Angka (BPS Kabupaten Pati).

______, 2014. Buku Putih Sanitasi Kabupaten Pati (Sekretariat Daerah Kabupaten

Pati).

______, ―„urf dalam Perspektif Hukum Islam‖, Pikiran Rakyat (6 Maret 2003).

Arief, Barda Nawawi. 2012. ―Hasil Seminar Hukum Nasional ke VI Tahun 1994‖

Semarang: Bahan Kuliah Pembaharuan Hukum Nasional, Progam Doktor

Ilmu Hukum Undip.

Arinanto, Satya. 2006. ―Politik Pembangunan Hukum Nasional dalam Era Pasca

Reformasi‖, Jakarta: Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Tetap Fakultas

Hukum Universitas Indonesia (18 Maret 2006).

Arizona, Yance. 2013. ―Masyarakat Adat dalam Kontestasi Pembaruan Hukum‖,

Jakarta: Makalah disampaikan dalam Seminar Pemberdayaan Sosial

Komunitas Adat:Upaya Peningkatan Efektivitas Pemberdayaan KAT Saat Ini

dan Pengembangan Ke Depan. BPHN, Hotel Grand Sahid (15 Mei 2013).

Armitrianto, Adhitia. 2012. ―Menolong Harus Tanpa Pamrih‖, Suara Merdeka,

Kamis, 29 Maret 2012.

Asshiddiqie, Jimly. 2008. ‖Mahkamah Konstitusi dalam Sistem Ketatanegaraan RI‖,

Bandung: Makalah disampaikan dalam Pendidikan Sespati dan Sespim Polri

(19 April 2008).

592

______________. 2012. ―Memperkenalkan Gagasan Konstitusi Ekonomi‖, Jakarta:

Makalah disampaikan pada Seminar Perekonomian Nasional Menurut Pasal

33 UUD Negara RI Tahun 1945 (12 Juli 2012).

Atmajda, Nengah Bawa. 1993. Pengelolaan Hutan Wisata Kera Sangeh oleh Desa

Adat Sangeh. Ekonesia: a Journal of Indonesia Human Ecology, 1, 1: 1-22.

Attamimi, A. Hamid S. 1990. Proses Pembuatan Perundang-Undangan Ditinjau dari

Aspek Filsafat, Semarang: Materi Kursus Penyegaran Perancangan

Perundang-Undangan.

Aulia, TOS., Dharmawan, AH. 2011. ―Kearifan Lokal dalam Pengelolaan Sumber

Daya Air di Kampung Kuta. Jurnal Transdisiplin Sosiologi, Komunikasi, dan

Ekologi Manusia, 4, 3: 345-355.

Aziz, Munawir. 2012. Identitas Kaum Samin Pasca Kolonia Pergulatan Negara,

Agama dan Adat dalam Pro-Kontra Pembangunan Pabrik Semen di Sukolilo,

Pati, Jawa Tengah. Jurnal Kawistara, 2, 3: 252-263.

Azra, Azyumardi, 2003. ―From Civic Education to Multicultural Education: With

Reference to the Indonesian Experience,‖ Jakarta: Makalah disampaikan

dalam Workshop Multicultural Education in Southeast Asian Nations:

Sharing Experience, Universitas Indonesia (17-19 Juni 2003).

BAPPENAS, 2004. Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Indonesia: Antara

Krisis dan Peluang, Jakarta: Bappenas.

Baswir, Revrisond. 2013. ―Peluang Dan Tantangan Pengamalan Pancasila Dalam

Bidang Ekonomi‖, Semarang: Makalah disampaikan dalam Seminar Nasional

Pancasila, diselenggarakan oleh Pusat Kajian Konstitusi FH Undip, Hotel

Patra Jasa, (29 Juni 2013).

Benda-Beckmann, Keebeth von. 2001. Legal Pluralism. Thai Culture, International

Review on Thai Culture Studies, VI, 1-2, (SEACOM, Berlin): 122-141.

BPS, Kabupaten Pati dalam Angka, 2013.

Castle, Lance dan Benda, Harry J. 1969. The Samin Movement, BKI, deel 135, (1e

aflevering, Matinus Nijhoff, `sGravenhage): 73.

Castle, Lance dan Benda, Harry J. 1969. The Samin Movement, Reprint Series, 125,

37 (New Haven, Yale University, Southeast Asia Studies, Conn.): 207-240.

Chambliss, William J. 1964. a Sociological Analysis of the Law of Vagrancy. Social

Problem Journal, 12, 1: 16-17.

Coleman, James S. 1998. Social capital in the Creation of Human Capital.

DalamAmerican Journal of Sociology, 94, 5: 95-120.

Craig, S. 1994. ―The New Corporate Philanthrophy‖. Dalam Harvard Business

Review, 2: 414-415.

Darmastuti, Rini dan Prasela, Mustika Kuri, 2010. Two Ways Communication:

Sebuah Model Pembelajaran dalam Komunitas Samin di Sukolilo Pati. Jurnal

Ilmu Komunikasi, 8, 2: 204-216.

Desantara, 2002. Dari Buku ke Buku, Sambung Menyambung Menjadi Samin,

Bulletin Desantara, 06, 11: 2-5.

Dietze, Gott Fried. 2008. Two Concept of Rule of Law. Dalam Jawahir Thontowi.

Kekerasan dan Ketidakadilan Struktural dalam Masa Supremasi Hukum di

593

Indonesia (Yogyakarta: Bahan Kuliah Sosiologi Hukum, Pasca Sarjana

Magister Hukum UII).

Dirjen Planologi Kehutanan, 2009. Statistik Kehutanan 2008, Jakarta: Kementerian

Kehutanan Republik Indonesia.

Dwipayana, AA. GN. Ari. ―Problematika Relasi Negara dan Desa‖. Yogyakarta:

Makalah disampaikan dalam Seminar Relasi Politik Negara dan Desa,

diselenggarakan Lingkar Pembaharuan Agraria dan Desa (KARSA), (12

Desember 2007).

Evers, Hans-Dieter. 1997. Globalisasi dan Kebudayaan Ekonomi Pasar. Prisma, V:

69-79.

Fadjar, A. Mukthie. 2005. Pasal 33 UUD 1945, HAM, dan UU SDA. Jurnal

Konstitusi, 2, 2: 7-13.

Fakih, Mansour. 2000. Krisis dan Bencana Pembangunan Kritik dan Alternatif.

Jurnal Wacana, 5, II: 31-40.

Fukuyama, Francis. 2001. Social Capital, Civil Society, and Development. Third

World Quarterly, 22, 1: 7-20.

_______________. 2002. Social Capital and Development: The Coming Agenda.

SAIS Review XXX, 1: 23-27.

Galanter, M. 1981. Justice in Many Rooms: Court, Private Ordering, and Indigenous

Law. Journal of Legal Pluralism, 19: 26-35.

Griffiths, J. 1986. What is Legal Pluralism. Journal of LegalPluralism and Unofficial

Law, 24: 1-55.

Hadisuprapto, Paulus. 2011. Metodologi Penelitian Hukum, (Semarang: Bahan Kuliah

Program Studi Kenotariatan, FH UNDIP).

Hagan, John. 1980. Legislation of Crime and Delinquency: A Review of Theory,

Method, and Reserarch. Law & Society Review, 14, 3: 603-628.

Hager, Michael. 1973. Development Lawfor the Developing Nations. (Cote D'Ivoire:

Makalah disampaikan dalam Working Paper for The Word Peace Through

Law Conference, Abidjan).

Hamidi, Jazim.2006. KedudukanHukumNaskahProklamasi 17 Agustus 1945 dalam

Sistem KetatanegaraanRepublik Indonesia. JurnalKonstitusi, 3, 1: 98-109.

Hardiman, F. Budi. 2004. Menyimak Filsafat Politik Habermas: Demokrasi

Deliberatif, Model untuk Indonesia Pasca-Soeharto. Basis, 11-12, 53: 14-23.

Hartiningsih, Maria. 2012. ―Sedulur Sikep Merawat Bumi‖, Kompas, (Jumat, 4 Mei

2012).

Hidayat, Arief. 2011, ―Negara Hukum Pancasila (Suatu Model Ideal Penyelenggaraan

Negara Hukum)‖, (Jakarta: Makalah disampaikan dalam Semiloka Pendidikan

Pancasila dan Konstitusi).

___________. 2011. ―Empat Kaidah Penuntun‖, (Semarang: Materi Kuliah Politik

Hukum yang disampaikan pada perkuliahan Program Magister Ilmu Hukum

UNDIP).

Hutomo, Suripan Sadi. 1985. Samin Surontiko dan Ajaran-Ajarannya. Basis, 1-2: 3-

11.

594

Indarti, Erlyn. 2002. Selayang Pandang Critical Theory, Critical Legal Theory, dan

Critical Legal Studies. Jurnal Masalah-Masalah Hukum, XXXI, 3: 139-150.

Irianto,Sulistyowati. 2002. ―Sejarah dan Perkembangan Pluralisme Hukum dan

Konsekuensi Metodologisnya‖, Bandung: Makalah disampaikan dalam

Simposium Internasional Jurnal Antropologi Indonesia ke-3.

Jasper, J.E. Verslag Betreffende het Onderzoek in Zake de Saminbeweging Ingesteld

Inge-volge het Gouvernement Besluit van 1 Juni 1917, No. 20, (Batavia,

1918).

Juliawan, B. Hari. ―Ruang Publik Habermas: Solidaritas Tanpa Intimitas‖. Dalam

Basis, No. 11-12, Tahun Ke-53, November-Desember, 2004, hlm. 33-41.

Juwana, Hikmanto. 2006. ―Arah Kebijakan Pembangunan Hukum di Bidang

Perekonomian danInvestasi‖, Jakarta: Makalah Seminar Arah Pembangunan

Hukum Menurut UUD 1945 Hasil Amandemen, BPHN (29-31 Mei 2006).

Juwono, Hikmahanto. 2012. ―Politik Hukum Undang-undang Bidang ekonomi di

Indonesia‖, (Yogyakarta: Handout Kuliah Kebijakan Pembangunan Hukum

Program Doktor UII).

Kalsum. ―Kearifan lokal dalam Wawacan Sulanjana: Tradisi Menghormati Padi Pada

Masyarakat Sunda di Jawa Barat, Indonesia. Jurnal Sosiohumanika, Vol. 3,

No. 1, 2010, hlm. 79-94.

Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia,2010. Status Lingkungan Hidup

Indonesia Tahun 2009, Jakarta: Kementerian Lingkungan Hidup Indonesia.

Kerr, S., Von Glinow, M.A., dan Schriesheim, J., 1977. Issues in the Study of

Professionals in Organizations: the Case of Scientists and Engineers.

Organizational Behavior and Performance, 18: 329-325.

Kertas Posisi WALHI, DESANTARA, KONTRAS, ANBTI, JATAM, ICEL, LBH

Jakarta, KRUHA, HUMA, AMAN, ―Penolakan Masyarakat Terhadap

RencanaPembangunan PT. Semen Gresik di Sukolilo, Pati‖, (Laporan Kajian

Jaringan Nasional Untuk Penolakan Semen Gresik di Pati-Jawa Tengah).

King, Victor T. 1973. Some Observations on The Samin Movement of The North-

Central Java. BKI deel 129, 4e (aflevering, Matinus Nijhoff, `s-Gra-venhage):

454-464.

Korver, Pieter E. 1976. The Samin Movement and Millenarism. BKI, deel 132, 2e+3e

(aflevering, Martinus Nijhoff, `sGravenhage): 233-257.

Kroef, J.M. van Der. 1952. The Messiah in Indonesia and Melanesia. The Scientific

Monthly, 75, 3: 121-130.

Laporan Tahunan PT Semen Gresik (Persero) Tbk. Tahun 2011.

Laporan Tahunan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.Tahun 2012.

Lister, R. 1998. Citizen in Action: Citizenship and Community Development in a

Northern Ireland Context. Community Development Journal,33, 3: 226-235.

Lubis, B. Zulkifli.2008. Potensi Budaya dan Kearifan Lokal Sebagai Modal Dasar

Membangun Jati Diri Bangsa. Jurnal Ilmu- Ilmu Sosial. 9, 3: 339-346.

Lubis, M.Solly. 2010. ―Reformasi Politik Hukum: Syarat Mutlak Penegakan Hukum

yangParadigmatik‖, Jakarta: Makalah disampaikan dalam ulang tahun ke 80,

M. Solly Lubis, (11 Februari2010).

595

Lund, Christian. 2011. ―Property and Citizenship: Conceptually Connecting Land

Rights and Belonging in Africa‖, Africa Spectrum, 46, 3: 71-75.

M.S., Kaelan. 2013. ―Aktualisasi Pancasila sebagai Philosofische Grondslag Antara

Das Sein dan Das Sollen‖, Semarang: Disampaikan pada Seminar Nasional

Pancasila, diselenggarakan oleh Pusat Kajian Konstitusi Fakultas Hukum

Universitas Diponegoro, Hotel Patra Jasa (29 Juni 2013).

Mahkamah Konstitusi, 2010. Mengawal Demokrasi dan Menegakkan Keadilan

Substantif, (Jakarta: Laporan Tahunan 2009, Setjen dan Kepaniteraan MK).

Majalah Tempo, (16 April 2009).

Martosoewignjo, Sri Soemantri. 2001. Undang-Undang Dasar 1945, Kedudukan dan

Artinya dalam Kehidupan Bernegara. Jurnal Demokrasi dan HAM, 1, 4: 43-

52.

MD., Moh. Mahfud. 1993. Hubungan Kausalitas Antara Politik dan Hukum di

Indonesia. Majalah Gelora Hukum IV: 4-8.

________________.1999. Pancasila sebagai Paradigma Pembaharuan Hukum. Jurnal

Filsafat Pancasila, 3: 14-25.

________________. 2006. ―Politik Hukum Menuju Pembangunan Sistem Hukum

Nasional‖, Jakarta: Makalah disampaikan dalam Seminar Arah Pembangunan

Hukum Menurut UUD 1945 Hasil Amandemen, diselenggarakan oleh BPHN

Dephuk-HAM RI, (29-31 Mei 2006).

________________. 2008. ―Hukum, Moral dan Politik‖Semarang: Makalah

disampaikan dalam matrikulasi Program Doktor Ilmu Hukum Undip (23

Agustus 2008).

________________.2009. ―Politik Hukum‖ (Yogyakarta:Handout Kuliah Politik

Hukum pada Magister Hukum UII).

Mia. 2009. Jalan Terjal Eksploitasi Pati. Arena, 2: 21-26.

Muchsan, 2009. ―Politik Hukum‖ (Yogyakarta: Handout Kuliah Politik Hukum,

Magister Hukum UII).

Muladi, 2001. Penegakan Hukum Pasca Reformasi di Indonesia. Jurnal Keadilan. 1,

3: 112-123.

Mulder, Niels. 1974. Saminisme and Budhisme: A Note on Field Visit to a Samin

Community, Asian Quarterly, 3: 72-84.

Mustopadidjaja, AR. 2003. ―Reformasi Birokrasi Sebagai Syarat Pemberantasan

KKN‖, Denpasar: Makalah disampaikan dalam Seminar Pembangunan

Nasional VIII, Penegakan Hukum Dalam Era Pembangunan Berkelanjutan,

diselenggarakan oleh BPHN Departemen Kehakiman dan HAM (14-18 Juli

2003).

Nurjaya, I Nyoman. 2007. ―Reorientasi Paradigma Pembangunan HukumNegara

Dalam Masyarakat Multikultural: Perspektif HukumProgresif‖, Semarang:

Makalah disampaikan dalam Seminar HukumProgresif I, Kerjasama PDIH

Universitas Trisakti Jakarta dan PDIH FH Undip(15 Desember 2007).

Orlove, Benjamin. 1980. Ecological Anthropology. Annual Review in Anthropology,

9 (Redgrave Publishing Company, USA): 235-273.

596

Pambudhi, P. Agung. 2006. Peraturan Daerah dan Hambatan Investasi. Jurnal Hukum

Jentera. 14, IV: 8-17.

Pasaribu, H. Bomer. 2007. Arah Pembangunan Hukum Menurut UUD 1945 Hasil

Amandemen dari Perspektif Legislasi. Majalah Hukum Nasional, 1: 164-165.

Paul Wehr dalam Trijono, Lambang. 2002. ―Pemetaan dan Penjelasan Konflik‖

Yogyakarta: Makalah disampaikan dalam Workshop Konsolidasi Jaringan

dan Pemetaan Potensi Konflikdi Yogyakarta-Jateng, Lembaga Lintas Sara.

Permana, RCE., Nasution, IP,. dan Gunawijaya, J. 2011. Kearifan Lokal Tentang

Mitigasi Bencana Pada Masyarakat Baduy. Jurnal Makara, Sosial

Humaniora, 15, 1: 67-76.

Petro,Nicolai N.2001. Creating Social Capital in Rusia: The Novgorod Model. World

Development, 29, 2: 224-229.

Portes, Alejandro and Landolt, Particia. 1996. The Downside of Social Capital.

Issue26: 3-6.

Purwanto, Agus Budi. 2009. Samin dan Kehutanan JawaAbad ke-19. Jurnal Sosiologi

Reflektif, 2: 122-132.

Putnam, Robert D. 1998. Foreword. Housing Policy Debate, 9, 1: 6-15.

______________. 1993. The Prosperous Community: Social Capital and Public Life,

The American Prospect,Spring, 3: 35-42.

______________. 1996. The Strange Disappearance of Civic American‖. Policy,

Autumn,2: 3-15;

Radhie, Teuku Mohammad.1973. ―Pembaharuan dan Politik Hukum dalam Rangka

Pembangunan Nasional‖. Majalah Prisma, 6, II: 4-11.

Rahardjo, Satjipto. 1988. ―Batas-batas Kemampuan dan Bekerjanya Hukum‖, Suara

Pembaruan (30 Desember 1988).

______________. 1998. ―Paradigma Hukum Indonesia Perspektif Sejarah‖,

Semarang: Makalah disampaikan dalam Simposium Nasional Ilmu Hukum

Program Doktor, UNDIP.

______________. 2004. ―Menuju Produk Hukum Progresif‖, Semarang: Makalah

disampaikan dalam Diskusi Terbatas Fakultas Hukum UNDIP, (24 Juni 2004).

______________. 2004. ‖Hukum Progresif, Penjelajahan Suatu Gagasan‖, Semarang:

Makalah disampaikan dalam Jumpa Alumni Program Doktor Ilmu Hukum

UNDIP, (4 September 2004).

______________. 2005. Hukum Progresif: Hukum yang Membebaskan. Jurnal

Hukum Progresif, I, 1: 5-16.

Randang, Frankiano B. 2009. Membangun Hukum Nasional yang Demokratis dan

Cerdas Hukum, Jurnal Ilmiah Hukum Servanda, 3, 5: 3-14.

Rencana Tata Ruang Wilayah (RT/RW) Kabupaten Pati Tahun 2010-2030.

Ridwan, N.A. 2007. Landasan Keilmuan Kearifan Lokal. Jurnal Ibda, 5, 1: 27-38.

Sahetapy, J.E. 1998. ―Paradigma Ilmu Hukum di Indonesia dalam Perspektif Kritis‖,

Semarang: Makalah disampaikan dalam Simposium Nasional Ilmu Hukum

PDIH UNDIP.

597

Saputra, Heru S.P. & Subaharianto, Andang. 2008. Sedulur Sikep (Wong Samin): dari

Perlawanan Pasif dengan Sangkalan ke Budaya Tanding dengan Teks. Jurnal

Kultur 2, 2: 203-210.

Saputra, Heru S.P. 2008. Resisitensi Kultural Sedulur Sikep. Jurnal Sabda, 3, 1: 31-

40.

Sartini, 2004. Menggali Kearifan Lokal Nusantara: Sebuah Kajian Filsafat. Jurnal

Filsafat37, 2: 111-121.

Satmaidi, Edra. 2010. Instrumen Hukum Pemenuhan Hak Asasi dan Hak

Konstitusionalitas Warga Negara Atas Lingkungan Hidup yang Baik dan

Sehat. Jurnal Konstitusi,(PKK-FH Universitas Lambung Mangkurat), III, 2:

60-72.

Seidman, Robert B. 1972. Law and Development, a General Model. Law and Society

Review, VI: 322-339.

Setra, Mina Susana. ―Penyiapan Masyarakat Adat dalam Menghadapi Perubahan

Iklim‖, Jakarta: Makalah disampaikan dalam ―Kemitraan untuk REDD+:

Lokakarya Nasional bagi Pemerintah dan Masyarakat Sipil‖-IGES dan

RECOFTC (19 Maret 2010).

Sidharta, Bernard Arief. 2010. ―Keberlakuan Hukum‖, (Bandung: Bahan Kuliah

Filsafat Hukum, Program Pasca Sarjana, Universitas Katolik Parahyangan).

Silalahi, M. Daud. 2003. ―Pembangunan Berkelanjutan dalam Rangka Pengelolaan

(Termasuk Perlindungan) Sumber Daya Alam Berbasis Pembangunan Sosial

dan Ekonomi‖. Denpasar: Makalah disampaikan pada Seminar Pembangunan

Hukum Nasional VIII, BPHN, Departemen Kehakiman dan HAM RI (14-18

Juli 2003).

Simarmata, Ricardo. 2007. ―Perlindungan Hak-Hak Dasar Masyarakat Adat dalam

Perundang-undangan Nasional: Catatan Kritis‖, Yogyakarta: Makalah

disampaikan pada Lokakarya HAM, PUSHAM UII kerjasama dengan Norsk

Senter for Menneskerettigehetr Norwegian Centre for Human Rights (21-24

Agustus 2007).

________________.2007. Socio-Legal Studies dan Gerakan Pembaharuan

Hukum.Journal of Digest Law, Society & Development, I: 126-137.

Sjachran Basah ―Perlindungan Hukum terhadap Sikap Tindak Administrasi Negara‖,

Bandung: Orasi Ilmiah Dies Natalis UNPAD (24 September 1986).

Soedarto, 1979. Perkembangan Ilmu Hukum dan Politik Hukum‖. Jurnal Hukum dan

Keadilan, 5, VII: 15-24.

Soehendra, Djaka. 2004. Realitas Kemajemukan Hukum dalam Masyarakat. Jurnal

Hukum Jentera, 3, II: 11-26.

Sparingga, Daniel. 1998. ―Mencari Model Ideal Penyusunan Undang-Undang Yang

Demokratis (Kajian Politik)‖, Semarang: Makalah disampaikan dalam

Studium General PDIH Undip.

Spencer, Herbert. 1875. Social Statics; Or, the Conditions Essential to Human

Happiness, Specified, and the First of Them Developed. The Principles of

Sociology 1, III: 23-48.

598

Steny, Bernadinus. 2005. Free and Prior Informed Consent dalam Pergulatan Hukum

Lokal. Seri Pengembangan Wacana HuMa, 5: 3-5.

Steny, Bernadinus dan Susilaningtias, 2007. Tindak Pidana Lingkungan Hidup dan

Sumberdaya Alam dalam Berbagai Undang-Undang Sektoral dan Upaya

Kodifikasinya ke dalam RKUHP. Seri Position Paper Reformasi KUHP,

(HuMa dan Aliansi Nasional Reformasi KUHP): 29-31.

Suastama, Ida Bagus Radendra. 2012. Asas Hukum Putusan Mahkamah Konstitusi

Tentang Undang-Undang Migas dan Ketenagalistrikan. Jurnal Mimbar

Hukum, 24, 2: 335-345.

Subangun, Emmanuel, 1997. Tidak ada Mesias dalam Pandangan Hidup Jawa.

Prisma, 1: 26-37.

Sugiyanto, FX. 2007. ―Metode Berpikir Ekonomi Mainstream, Etika dan Keadilan‖

Semarang: Pidato Pengukuhan Guru Besar dalam Ilmu Ekonomi, Fakultas

Ekonomi UNDIP (27 Juli 2007).

Suhartini, 2009. ―Kajian Kearifan Lokal Masyarakat dalam Pengelolaan Sumberdaya

Alam dan Lingkungan‖ Yogyakarta: Makalah disampaikan dalam Seminar

Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA, Fakultas MIPA, UNY

(16 Mei 2009).

Sulaiman, 2012. Dinamika Agama Adam Strategi Adaptasi di Tengah Perubahan

Sosial. Jurnal Harmoni, 11, 3: 77-88.

Suparlan, Parsudi. 2002. Menuju Masyarakat Indonesia yang Multikultural. Jurnal

Antropologi Indonesia, XXVI, 69: 3-17.

Suseno, Franz Magnis. 2004. 75 Tahun Jurgen Habermas. Basis, 11-12, 53: 4-14.

Suteki, 2010. ―Thenon Enforcement of Law: Strategi Menembus Kebuntuan Legalitas

Formal Melalui Partial dan Sporadic Enforcement‖, Semarang: Makalah

disampaikan dalam Seminar Nasional PDIH Undip.

_____, 2010. Kebijakan Tidak Menegakkan Hukum (Non Enforcement of Law), Demi

Pemuliaan Keadilan Substantif, Semarang: Pidato Pengukuhan Guru Besar

dalam Ilmu Hukum pada FH Undip (4 Agustus 2010).

_____, 2012. ―Membangkitkan Semangat Konstitusi Berdasarkan Nilai-Nilai

Pancasila dalam Negara Hukum‖, Semarang: Makalah disampaikan dalam

Seminar Nasional diselenggarakan oleh BEM FH Undip (1 Desember 2012).

Sutrisno, Lukman.1982. Masalah dan Proyek PIR-BUN. Prisma 4, XVIII: 29-41.

Tala, Jyrki, Korhonen, Juhani & Ervasti, Kaijus. 1998. Improving The Quality Of

Law Drafting In Finland. Columbia Journal Of European Law, 4: 616-629.

Tamanaha, Brian Z. 2008. Understanding Legal Pluralism: Past to Present, Local to

Global. Sydney Law Review, 30: 375-411.

Tanjung, Erick. 2010. Membangun Tambang di Surga Petani. Arena, 2: 16-29.

Tanya, Bernard L. ―Judicial Review dan Arah Politik Hukum, Sebuah Perspektif‖,

Semarang: Makalah disampaikan dalam Seminar Judicial Reviewdan Arah

Politik Hukum di FIS Unnes Semarang (17 April 2006).

The Siauw Giap. 1967. The Samin Movement in Java: Complementary Remarks.

Revue du 1968 Sud-Est Asiatique et de l‟Extreme Orient, 2: 65-77.

599

Thoenes, Piet. ―The Elite in The Welfare State‖, Dalam Mustaming Daeng Matutu,

Selayang Pandang tentang Perkembangan Tipe-tipe Negara Modern, (Pidato

pada Lustrum ke IV Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat

Universitas Hassanuddin di Makasar, 3 Maret 1972), Hasanuddin University

Press, Ujung Pandang, cetakan ke II, hlm 20.

Tim Akar Media, Kamus Lengkap Praktis Bahasa Indonesia, Akar Media, Surabaya,

2003), hlm. 179.

Tim dosen Filsafat Ilmu UGM, 2001. Filsafat Ilmu Sebagai Dasar Pengembangan

Pengetahuan, Yogyakarta: Liberty.

Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi III,

Cet. I.,Jakarta: Balai Pustaka.

Uchrowi, Zaim dkk., 1987. ―Jalan Mulut Orang Samin‖, Tempo, (23 Mei 1987).

United States Agency Internasional Development (USAID), 2009. Memajukan

Reformasi Peraturan Perundang-undangan di Indonesia, Peluang dan

Tantangan, Jakarta: USAID

Wales, H.G. Quaritch, 1948. The Making of Greater India: A Study of South East

Asian Culture Change. Journal of Royal Asiatic Society, 2: 32-44.

Warrasih, Esmi. 2001. Fungsi Cita Hukum dalam Penyusunan Peraturan Perundang-

undangan yang Demokratis. Arena Hukum, 15: 354-361.

Widiyanto, Paulus. Jakarta. Samin Surontiko dan Konteksnya. Prisma, 8: 61-73.

Widodo, Amrih. 2000. ―Untuk Hidup Tradisi Harus Mati‖. Basis, 2: 15-23.

Wignjosoebroto, Soetandyo. 1989. ―Dari Hukum Kolonial ke Hukum Nasional: Suatu

Telaah Mengenai Transplantasi Hukum Ke Negara-Negara yang Tengah

Berkembang, Khususnya Indonesia‖, (Surabaya: Pidato Pengukuhan Guru

Besar Universitas Airlangga).

______________________.2003. ―Paradigma Positivisme, Apakah itu?‖ Bogor:

Makalah disampaikan dalam Seminar dan Pelatihan Pluralisme Hukum.

HuMA, Rudian Hotel, Cisarua (28-30 Agustus, 2003).

___________________________. 2003. ‖Perubahan Paradigma dalam Ilmu Hukum Pada

Masa Peralihan Milenium: dari abad 20 ke abad 21‖, (Jakarta: Bahan Kuliah

Program Doktor Ilmu Hukum UI).

Wolfe, A.W.1970. on Structural Comparisons of Network‖.Canadian Review of

Sociology and Anthropology, 7: 226-244.

4. Internet

Anonim, (tanpa tahun). Srawung dalam Komunitas Sedulur Sikep. Melalui

http://kabupatenpati.com/srawungdalam-komunitas-sedulur-sikep/

[28/06/2014].

Arif, Ahmad dan Samhadi, Sri Hartati. (tanpa tahun). ―Saminisme, Seratus Tahun

Melawan Pemburu Rente‖. Melalui http//:www.kompas.com. [12/05/2014].

Asshiddiqie, Jimly.2012. ―Dimensi Konseptual dan Prosedural Pemajuan Hak Asasi

Manusia Dewasa Ini, (Perkembangan ke Arah Pengertian Hak Asasi Manusia

Generasi Keempat)‖, Melalui http://www.jimly.com.[21/03/2014].

600

______________. 2013. Gagasan Dasar Tentang Konstitusi dan Mahkamah

Konstitusi. Melalui www.jimly.com/makalah. [03/03/2014].

______________. 2013. Ideologi Pancasila dan Konstitusi, Melalui www.jimly.com

[09/04/2014].

______________. 2014. ―Konsepsi Nilai Demokratis, Kebersamaan Dan Ketaatan

Hukum Dalam Meningkatkan Pemahaman Nilai-Nilai Konstitusi‖, Melalui

http://jimlyschool.com/read/analisis/261/konsepsi-nilai-demokratis-

kebersamaan-dan-ketaatan-hukum-dalam-meningkatkan-pemahaman-

nilainilai-konstitusi/ [24/11/ 2014].

Badan Pembangunan Hukum Nasional, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia

Republik Indonesia, Rumusan Konvensional Hukum Nasional Tentang UUD

1945 Sebagai Landasan Konstitusional Grand Design Sistem Dan Politik

Hukum Nasional,

http://www.bphn.go.id/index.php?action=public&id=2008042815080192

[22/08/2013].

Fanani,Ahmad Zaenal. 2010. ―Legal Gaps: Problem Mendasar Penegakan Hukum di

Indonesia‖, Melalui http://badilag.net, [11/10/2014].

Fauzan, Muhamad Uzair. 2013. ―Kelompok Minoritas dan Strategi Non-Konfrontasi:

Refleksi Lapangan di Komunitas Sedulur Sikep dan Parmalim‖ Melalui

http://www.interseksi.org/publications/essays/articles/strategi_non_konfrontas

i_kelompok_minoritas.html, [12/05/2014].

Fukuyama, Francis. 1999. Social Capital and Civil Society‖, (Paper, Prepared for

Delivery at the IMF Conference on 2nd Generation Reforms, The Institute of

Public Policy, George Mason University). Melalui

http://www.imf.org/external/pubsft/seminar/1999/reforms/fukuyama.htm,

[8/05/2014].

Furqon Ulya Himawan, ―Srawung dalam Komunitas Sedulur Sikep‖. Melalui

http://pmlseaepaper.pressmart.com/mediaindonesia/PUBLICATIONS/MI/MI/

2012/05/12/ArticleHtmls/Srawung-dalam-Komunitas-Sedulur-Sikep-

12052012024021.shtml?Mode=1, [28/06/2014].

Geriya, S. Swarsi.2009. ―Menggali Kearifan Lokal untuk Ajeg Bali‖. Melalui

http://www.balipos.co.id, [17/05/2014].

Gobyah, I Ketut.2010. ―Berpijak pada Kearifan Lokal‖. Melalui

http://www.balipos.co.id, [17/5/2014].

Himawan, Heru. 2012. ―Aspirasi Keadaban Komunitas Sedulur Sikep. Laporan PHT

PGMW-3.

http://www.beritagkmi.com/details.php?module=detail_news&id_berita=236

&judul=Aspirasi%20Keadaban%20Komunitas%20Sedulur%20Sikep&katego

ri=Potret [17/11/2014].

http://semenindonesia.com/, [09/09 /2014].

http://www.bumn.go.id/semenindonesia/, [09/09 /2014].

http://www.menlh.go.id/amdal/, [11/11/2014].

http://www.menlh.go.id/home/index.php?option=com_content&view=article&id=495

2%3Aklhs-penerapan-klhs-di-kebijakan-tata-ruang-sebagai-solusi-masalah-

601

lingkungan-hidup-di daerah&catid=76%3Aartikel&Itemid=94&lang=id,

[12/12/2014].

Kementerian Sosial Republik Indonesia, 2011. ―Pemberdayaan Masyarakat

Terpencil‖. Melalui http://www.depsos.go.id/index.php. [15/11/2014].

Khalid, Khalisah. 2008. ―Ekofeminis di Indonesia, Adakah?‖, (Makalah disampaikan

pada Hari Perempuan Internasional, 8 Maret 2008), Melalui

http://sangperempuan.blogspot.com/2008/07/ekofeminis-di-

indonesiaadakah.html, [17/10/2014].

Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (ELSAM), ―Hak Asasi Manusia Tanpa

Dukungan Politik, Catatan HAM Awal Tahun 2008‖, Melalui

http://www.elsam.or.id; [12/08/2014].

MD., Moh. Mahfud. 2012. Hukum, Moral dan Politik, Melalui

http://www.mahfudmd/index.php?page=web.makalahvisit&id=2),

[23/07/2014].

Nurkhoiron, M. ―Pajak, Samin dan Kita‖. Melalui

http://www.interseksi.org/publications/essays/articles/pajak_samin_dan_kita.h

tml. [12/05/2014].

Report of the World Commission on Environment and DevelopmentOur Common

Future,Chapter 2: Towards Sustainable Development.Melalui http://www.un-

documents.net/ocf-02.htm#I, [7/11/2014].

Salim, Irfan. 2011. ―Islam dan Akulturasi Budaya Lokal‖, Melalui

http://media.isnet.org/islam/gtc/Akulturasi.html, [17/05/2014].

Schuller, Tom.2002. ―The Complementary Roles of Human and Social Capital‖,

Paper, 2002,Melalui http://www1.oecd.org/els/pdfs/edsceridoca017.pdf.,

[25/05/2014].

Smith, K. Smith, 2000. ―Social Capital‖, Melalui http://www.infed.org/biblio/social

capital, [26/05/2014].

Soef, Mochamad. 2009. ―Sosiologi Hukum atas Perkembangan Sosial-Politik‖,

Melalui https://soef47.wordpress.com/tag/sosiologi-hukum/, [2/06/2014].

Subekti, Darmo. 2010. ―Tradisi Lisan Pergerakan Samin, Legitimasi Arus Bawah

Menentang Penjajah‖. Melalui

http://harryupnow.multiply.com/journal/item/11/Komunitas-Samin-berakar-

di-Randublatung-kab-Blora?&show_interstitial=1&u=%2Fjournal%2Fitem.

[17/09/2014].

Supli Effendi Rahim, 2013. ―Etika Lingkungan dan Persfektif Filsafat‖. Melalui

http://www.scribd.com/doc/92500253/Etika-Lingkungan-Dan-Filsafat,

[17/10/2014].

Suprapto, Natanael. 2009. ―Perempuan: Unsur Strategis Kelestarian Lingkungan‖,

(Pidato Deputi Menteri Negara Lingkungan Hidup Bidang Komunikasi

Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat pada acara pengukuhan kader

perempuan peduli lingkungan Simbar Wareh di Omah Kendeng, 2009).

Melalui

http://regional.kompas.com/read/2009/06/18/19102838/Perempuan.Unsur.Stra

tegis.Kelestarian.Lingkungan. [17/10/2014].

602

Suyami, Kearifan Lokal di Lingkungan Masyarakat Samin Kabupaten Blora, Jawa

Tengah, Melalui http://www.blorakab.go.id/03samin.php, [19/02/2014].

Ujianto, Ari. 2012. ―Simbar Wareh dan Kontekstualisasi Kearifan Lingkungan‖,

Srinthil (Media Perempuan Multikultural), Edisi 23, 2012, Melalui

http://srinthil.org/75/simbar-wareh-dan-kontekstualisasi-kearifanlingkungan/,

[28/06/2014].

Winter, Ian. 2000. ―Towards a Theorised Understanding of Family Life and Social

Capital‖, Working Paper, Australian Institute of Family Studies, Paper, 2000,

hlm. 88, Melalui http://www.aifs.org.au/ institute/ pubs/wp21.pdf.,

[25/05/2014].

World Bank,1998. ―The Initiative on Defining, Monitoring, and Measuring Social

Capital, Overview and Programme Description‖. DalamWorking Paper, No.

1, 1998. Melalui http://www.world bank.org

poverty/scapital/wkrppr/sciwp1.pdf.[26/05/2014].

Yumni, Akbar. 2008. Refleksi Proses Transformasi dalam Advokasi Masyarakat

Lokal dan Sedulur Sikep di Pati, dalam Menolak Pabrik Semen, Melalui

http://www.desantara.or.id/07-2008/247/bahasa-danpeta-kepentingan/,

[12/10/2014].

Zulfikar, Teuku Muhammad. 2007. ―Perempuan dan Lingkungan Hidup‖, (Makalah

disampaikan pada Seminar Nasional Pengelolaan Lingkungan Hidup

Berwawasan Gender, 11 September 2007, P3G LPPM UNS dengan KLH RI),

hlm. 3. Melalui

http://www.ccde.or.id/index.php?option=com_content&view=article&id=590:

perempuandanlingkungan-hidup&catid=3:bingkai&Itemid=4, [17/11/2014].