daftar isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · web viewnotulen sosialisasi. ... penjelasan...

22

Click here to load reader

Upload: donhi

Post on 21-Mar-2019

212 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

C. Notulen Sosialisasi

1. Sosialisasi dan Bimbingan Teknis di Kota Tebing Tinggi.

Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis Paket Peraturan Sistem

Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat bagi satker lingkup

pembayaran KPPN Tebing Tinggi yang berada dalam wilayah Kota Tebing

Tinggi dibuka secara resmi oleh Kepala KPPN Tebing Tinggi pada pukul

09.00 WIB.

Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis dilaksanakan dalam 4 (empat)

sesi, antara lain :

- Sesi Pertama : Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun

Standar yang disampaikan oleh Sdr. Murphy Siburian,

Kepala Seksi Verifikasi dan Akuntansi KPPN Tebing

Tinggi.

- Sesi Kedua : Penjelasan atas PMK-171/2007 tentang Sistem

Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat

yang disampaikan oleh Sdr. Murphy Siburian, Kepala

Seksi Verifikasi dan Akuntansi KPPN Tebing Tinggi.

- Sesi Ketiga : Penjelasan atas PMK-73/2007 tentang Penatausahaan

dan Penyusunan LPJ Bendahara yang disampaikan

oleh Sdr. Murphy Siburian, Kepala Seksi Verifikasi dan

Akuntansi KPPN Tebing Tinggi.

- Sesi Keempat : Tanya-jawab terhadap permasalahan dan kendala

yang dihadapi satker sehari-hari terkait dengan

pengelolaan keuangan pada satker/UAKPA yang

dipandu oleh Sdr. Said Syjafirzal, Kepala Subbagian

Umum KPPN Tebing Tinggi.

Resume sesi tanya jawab pada kegiatan sosialisasi dan bimbingan

teknis pada tanggal 24 November 2011, sebagai berikut :

1) Pengadilan Agama Kota Tebing Tinggi

Pada DIPA TA 011 Pengadilan Agama Kota Tebing Tinggi Nomor

0313/005-01.2.01/02/2011 tanggal 20 Desember 2011 terdapat alokasi

belanja modal gedung dan bangunan sebesar Rp 210.000.000,- dan

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 5

Page 2: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

diberi tanda blokir (*). Kami mengalami kendala dalam pencairannya.

Bagaimana dan kapan pemblokiran dibuka?

Penjelasan dari KPPN :

Pada Halaman IV.1 DIPA tersebut diberi Disposisi : Dapat dilaksanakan

setelah mendapat penetapan DJA.

a) Secara umum penyebab dana DIPA diblokir adalah belum

dipenuhinya syarat-syarat kelengkapan yang dibutuhkan, antara lain

RAB, dll.

b) Seyogianya pada awal tahun setelah diterimanya DIPA tersebut,

Pengadilan Agama Tebing Tinggi melakukan konfirmasi secara

berjenjang atas dana yang diblokir tersebut ke DJA, dan

berdasarkan hasil konfirmasi tersebut selanjutnya melengkapi

persyaratan yang diperlukan untuk pembukaan blokir atas belanja

modal tersebut.

c) Selanjutnya agar menjadi perhatian bagi Pengadilan Agama Tebing

Tinggi dan semua satker lingkup pembayaran KPPN Tebing Tinggi

terhadap kasus yang sama.

2) Dinas Pertanian Kota Tebing Tinggi

Kami baru menerima DIPA Revisi Ke-2 (Tanggal 11 November 2011).

Pada DIPA Revisi Ke-2 alokasi dana Pengelolaan Air Irigasi untuk

Pertanian (Irigasi Tanah Dangkal, Irigasi bertekanan, Irigasi Air

Permukaan) kode 018.08.11.1794.10 sebesar Rp 100.000.000,- yang

semula tercantum pada DIPA awal (No.0994/018-08.4.01/02/1011

tanggal 20 Desember 2010 dihilangkan.

Bagaimana pengelolaan kami selanjutnya termasuk pelaporan kegiatan,

karena dengan adanya revisi tersebut mengakibatkan terdapatnya saldo

pagu minus, sementara sebagian dari dana tersebut telah dipergunakan

dan dipertanggungjawabkan?

Penjelasan dari KPPN :

Sesuai dengan surat Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan

Prov. Sumatera Utara Nomor S-004231/WPB.02/BD.0202/2011 tanggal

25 November 2011, terhadap satker yang mendapat pengurangan pagu

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 6

Page 3: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

akibat revisi Daftar Revisi Anggaran (DRA) dilakukan hal-hal sebagai

berikut :

a) KPPN melakukan penundaan pencairan dana atas satker-satker

yang pagunya berkurang akibat revisi DRA.

b) KPPN melaporkan satker-satker yang pagunya menjadi minus ke

Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Prov. Sumatera Utara

(sesuai format surat Dirjen Anggaran Nomor S-9839/A/2011 tanggal

21 Oktober 2011).

c) Terhadap satker yang mendapat pengurangan pagu (tidak

mengakibatkan pagu minus), agar segera menyampaikan revisi

DIPA TA 2011 sesuai dengan DRA ke Kantor Wilayah Ditjen

Perbendaharaan Prov. Sumatera Utara.

d) Terhadap satker yang mendapat pengurangan pagu (yang

mengakibatkan pagu minus), agar menyampaikan revisi dengan

berpedoman pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor

49/PMK.03/2011 dan Peraturan Dirjen Perbendaharaan Nomor

PER-22/PB/2011 yaitu revisi pergeseran antar jenis belanja dalam

satu program, satu kegiatan, dan pagu sesuai dengan pagu revisi

DIPA.

e) Apabila pergeseran anggaran mengakibatkan pergeseran antar

program, antar kegiatan, antar satuan kerja, mengurangi volume

keluaran serta pagu tidak sesuai dengan revisi DRA, revisi diajukan

ke Direktur Jenderal Anggaran oleh Sekretaris/Pejabat Eselon I

Kementerian Negara/Lembaga.

3) Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tebing Tinggi

Terhadap penjelasan tentang penyetoran pengembalian belanja,

penyetorannya harus dipisahkan antara pengembalian belanja tahun

anggaran berjalan dengan tahun anggaran yang lalu termasuk

penggunaan surat setorannya.

Bagaimana dengan penyetoran atas sewa rumah, apakah dipisahkan

penyetoran antara penerimaan sewa rumah tahun anggaran berjalan

dengan tahun anggaran yang lalu, berhubung terdapat setoran yang

demikian pada kantor kami?

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 7

Page 4: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

Penjelasan dari KPPN :

Sesuai dengan penjelasan atas akun BAS, terhadap pengembalian

belanja apabila disetorkan pada tahun anggaran bersangkutan,

penyetorannya menggunakan akun belanja bersangkutan pada saat

direalisasikan dan surat setoran yang digunakan adalah surat setoran

pengembalian belanja (SSPB).

Jika pengembalian belanja tersebut disetorkan setelah berakhirnya

tahun anggaran bersangkutan, penyetorannya menggunakan akun

penerimaan kembali dan surat setoran yang digunakan adalah surat

setoran bukan pajak (SSBP).

Contoh :

NO URAIAN WAKTU SETOR AKUN FORMULIR

1

Pengembalian Tunjangan Isteri bulan Februari s.d. Juni 2011 yang terlanjur dibayarkan (md.12-01-2011)

Tahun 2011 511121 SSPB

Tahun 2012 423911 SSBP

Terhadap sewa rumah dinas, penyetorannya tetap menggunakan akun

423141 (Pendapatan Sewa Rumah Dinas/Rumah Negeri) dan formulir

surat setoran bukan pajak (SSBP) tanpa memandang penyetorannya

dilakukan pada tahun anggaran bersangkutan atau setelah berakhirnya

tahun anggaran bersangkutan.

Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis diikuti oleh 35 orang

Bendahara dan Operator satker/UAKPA serta beberapa orang staf pengelola

keuangan satker/UAKPA dalam wilayah Kota Tebing Tinggi.

Sebelum penutupan kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis, Kepala

KPPN berkesempatan memberikan penjelasan tentang informasi layanan

perbendaharaan yang dapat diunduh melalui website KPPN Tebing Tinggi

pada www.kppntebingtinggi.net dan website Direktorat Jenderal

Perbendaharaan pada www.perbendaharaan.go.id serta layanan sms center

tentang informasi penerbitan surat perintah pencairan dana.

Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis Paket Peraturan Sistem

Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat bagi satker/UAKPA

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 8

Page 5: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

dalam wilayah Kota Tebing Tinggi ditutup secara resmi oleh Kepala KPPN

Tebing Tinggi pada pukul 12.30 WIB.

2. Sosialisasi dan Bimbingan Teknis di Kabupaten Serdang Bedagai

Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis Paket Peraturan Sistem

Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat bagi satker lingkup

pembayaran KPPN Tebing Tinggi yang berada dalam wilayah Kabupaten

Serdang Bedagai dibuka secara resmi oleh Kepala KPPN Tebing Tinggi

pada pukul 09.00 WIB.

Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis dilaksanakan dalam 4 (empat)

sesi, antara lain :

- Sesi Pertama : Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun

Standar yang disampaikan oleh Sdr. Murphy Siburian,

Kepala Seksi Verifikasi dan Akuntansi KPPN Tebing

Tinggi.

- Sesi Kedua : Penjelasan atas PMK-171/2007 tentang Sistem

Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat

yang disampaikan oleh Sdr. Murphy Siburian, Kepala

Seksi Verifikasi dan Akuntansi KPPN Tebing Tinggi.

- Sesi Ketiga : Penjelasan atas PMK-73/2007 tentang Penatausahaan

dan Penyusunan LPJ Bendahara yang disampaikan

oleh Sdr. Murphy Siburian, Kepala Seksi Verifikasi dan

Akuntansi KPPN Tebing Tinggi.

- Sesi Keempat : Tanya-jawab terhadap permasalahan dan kendala

yang dihadapi satker sehari-hari terkait dengan

pengelolaan keuangan pada satker/UAKPA yang

dipandu oleh Sdr. Said Syjafirzal, Kepala Subbagian

Umum KPPN Tebing Tinggi.

Resume sesi tanya jawab pada kegiatan sosialisasi dan bimbingan

teknis pada tanggal 25 November 2011, sebagai berikut :

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 9

Page 6: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

1) Unit Penyelenggara Pelabuhan Pangkalan Dodek

Dalam rangka pelaksanaan rekonsiliasi aset, apakah kami harus

melakukan rekonsiliasi terlebih dahulu dengan KPPN Tebing Tinggi atau

dengan KPKNL Pematangsiantar? Mohon penjelasannya.

Penjelasan dari KPPN :

Dalam Keputusan Bersama Direktur Jenderal Kekayaan Negara dan

Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor KEP-57/KN/2010 dan Nomor

KEP-174/PB/2010 Tanggal 28 Juli 2010 tentang Pelaksanaan

Rekonsiliasi Data Barang Milik Negara, Penyampaian Data Realisasi

Belanja Modal, dan Data Penerimaan Negara Bukan Pajak Yang

Bersumber Dari Pengelolaan Barang Milik Negara Dalam Rangka

Penyusunan Laporan Barang Milik Negara dan Laporan Keuangan

Pemerintah Pusat.

Pada Diktum Keempat disebutkan, antara lain :

a. Penyampaian data dan informasi yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan rekonsiliasi data Barang Milik Negara sebagai berikut :

1) Koordinasi oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang kepada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara dalam rangka pelaksanaan rekonsiliasi data BMN pada Bendahara Umum Negara tingkat daerah;

4) Penyampaian data Barang Milik Negara dalam Neraca dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara kepada Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang dalam rangka rekonsiliasi data BMN pada Bendahara Umum Negara tingkat Daerah;

5) Penyampaian data selisih nilai Barang Milik Negara per akun Neraca dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang kepada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara;

6) Penyampaian daftar satuan kerja/unit akuntansi kuasa pengguna barang yang tidak melaksanakan rekonsiliasi data Barang Milik Negara, dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang kepada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara.

Berdasarkan uraian diktum Keputusan Bersama diatas, seharusnya

satker/UAKPA terlebih dahulu melakukan rekonsiliasi BMN ke KPKNL

Pematangsiantar, selanjutnya melakukan rekonsiliasi ke KPPN Tebing

Tinggi. Namun demikian untuk menghindari timbulnya kendala bagi

satker, KPPN Tebing Tinggi tetap akan melayani rekonsiliasi laporan

keuangan satker dengan catatan agar BAR Hasil Rekonsiliasi BMN

dengan KPKNL Pematangsiantar dilampirkan pada Laporan Keuangan

Semester dan Tahunan Satker.

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 10

Page 7: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis diikuti oleh 39 orang

Bendahara dan Operator serta beberapa orang staf pengelola keuangan

satker/UAKPA dalam wilayah Kabupaten Serdang Bedagai.

Sebelum penutupan kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis, Kepala

KPPN berkesempatan memberikan penjelasan tentang informasi layanan

perbendaharaan yang dapat diunduh melalui website KPPN Tebing Tinggi

pada www.kppntebingtinggi.net dan website Direktorat Jenderal

Perbendaharaan pada www.perbendaharaan.go.id serta layanan sms center

tentang informasi penerbitan surat perintah pencairan dana.

Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis Paket Peraturan Sistem

Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat ditutup secara resmi

oleh Kepala KPPN Tebing Tinggi pada pukul 12.30 WIB.

3. Sosialisasi dan Bimbingan Teknis di Kabupaten Deli Serdang

Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis Paket Peraturan Sistem

Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat bagi satker lingkup

pembayaran KPPN Tebing Tinggi yang berada dalam wilayah Kabupaten

Deli Serdang dibuka secara resmi oleh Kepala KPPN Tebing Tinggi pada

pukul 09.00 WIB.

Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis dilaksanakan dalam 4 (empat)

sesi, antara lain :

- Sesi Pertama : Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun

Standar yang disampaikan oleh Sdr. Murphy Siburian,

Kepala Seksi Verifikasi dan Akuntansi KPPN Tebing

Tinggi.

- Sesi Kedua : Penjelasan atas PMK-171/2007 tentang Sistem

Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat

yang disampaikan oleh Sdr. Murphy Siburian, Kepala

Seksi Verifikasi dan Akuntansi KPPN Tebing Tinggi.

- Sesi Ketiga : Penjelasan atas PMK-73/2007 tentang Penatausahaan

dan Penyusunan LPJ Bendahara yang disampaikan

oleh Sdr. Murphy Siburian, Kepala Seksi Verifikasi dan

Akuntansi KPPN Tebing Tinggi.

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 11

Page 8: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

- Sesi Keempat : Tanya-jawab terhadap permasalahan dan kendala

yang dihadapi satker sehari-hari terkait dengan

pengelolaan keuangan pada satker/UAKPA yang

dipandu oleh Sdr. Said Syjafirzal, Kepala Subbagian

Umum KPPN Tebing Tinggi.

Resume sesi tanya jawab pada kegiatan sosialisasi dan bimbingan tek-

nis pada tanggal 26 November 2011, sebagai berikut :

1) Kantor Pertanahan Kab. Deli Serdang

Dana DIPA TA 2011 Kantor Pertanahan Kab. Deli Serdang untuk

kegiatan pemeliharaan (akun 523111) sudah tidak mencukupi,

sedangkan alokasi dana pada akun 521219 masih ada. Dapatkah dana

yang terdapat pada akun belanja 521219 tersebut digunakan untuk

pemeliharaan gedung.

Penjelasan dari KPPN :

Berdasarkan PMK-91/PMK.05/2007 tentang Bagan Akun Standar pada

daftar penjelasan akun disebutkan :

Belanja Biaya Pemeliharaan Gedung dan Bangunan (akun 523111), digu-nakan untuk Pengeluaran pemeliharaan/perbaikan yang dilaksanakan sesuai dengan Standar Biaya Umum, dan pemeliharaan/perawatan halaman/taman gedung/kantor agar kembali berada dalam kondisi normal.

Belanja Barang Non Operasional Lainnya (akun 521219), digunakan untuk pengeluaran yang tidak dapat ditampung dalam mata anggaran 521211 dan 521212 termasuk belanja barang/modal yang akan diserahkan kepada masyarakat serta biaya-biaya Crash Program.

Dari uraian diatas, dana DIPA yang dialokasikan pada akun belanja

521219 tidak dapat dipertanggungjawabkan untuk belanja pemeliharaan

gedung dan bangunan.

2) Rumah Sakit Umum Lubuk Pakam

Pada tahun 2011, RSU Lubuk Pakam selaku SKPD Pemkab Deli

Serdang mengelola DIPA TA 2011 dengan alokasi belanja modal untuk

Pembangunan Gedung/Bangunan dan Pengadaan Alat-Alat Kesehatan

serta belanja barang.

a) Apakah RSU Lubuk Pakam selaku SKPD berkewajiban membuat

laporan keuangan seperti satuan kerja vertikal?

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 12

Page 9: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

b) UP yang diberikan sebesar Rp 5.700.000,- Mengingat pelaksanaan

kegiatan telah mendekati akhir tahun anggaran, bagaimana solusi

terhadap kebutuhan dana yang tidak dapat dipenuhi UP tersebut?

c) Apakah KPA/PA dapat menandatangani SPM, mengingat ketentuan

yang berlaku pada SKPD, penandatangan SPMU adalah KPA/PA?

Penjelasan dari KPPN :

a) Berdasarkan Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor

PER-65/PB/2010 tentang Pedoman Penyusunan Laporan

Keuangan Kementerian Negara Lembaga

- Bab.I Pasal 1 ayat 2 : “Entitas Akuntansi adalah unit pemerintahan pengguna anggaran/pengguna barang dan oleh karenanya wajib menyelenggarakan akuntansi dan menyusun laporan keuangan untuk digabungkan pada entitas pelaporan”.

- Bab II Pasal 2 ayat (2) : “Entitas akuntansi wajib menyampaikan laporan keuangan selaku kuasa pengguna anggaran/barang secara perodik dan berjenjang kepada entitas pelaporan”.

- Bab II Pasal 2 ayat (5) : “Entitas pelaporan dan entitas akuntansi pada kementerian Negara/lembaga menyusun laporan keuangan menurut tata cara sebagaimana diatur dalam Lampiran III Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan ini.

- Bab II Pasal 2 ayat (6) : “Laporan keuangan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) merupakan hasil penggabungan laporan keuangan yang berasal dari entitas akuntansi di lingkungan kementerian negara/lembaga termasuk entitas akuntansi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menerima dana dekonsentrasi dan dana tugas pembantuan.

Sesuai dengan Peraturan Dirjen Perbendaharaan tersebut, RSU

Lubuk Pakam sebagai SKPD penerima dana tugas pembantuan

adalah entitas akuntansi yang berkewajiban menyusun dan

menyampaikan laporan keuangan sebagimana halnya satuan kerja

vertikal untuk disampaikan kepada kementerian negara/lembaga

pemberi dana.

b) Berdasarkan Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor

PER-66/PB/2005 tentang Mekanisme Pelaksanaan Pembayaran

Atas Beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yo PER-

11/PB/2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Direktur Jenderal

Perbendaharaan Nomor PER-66/PB/2005 tentang Mekanisme

Pelaksanaan Pembayaran Atas Beban Anggaran Pendapatan dan

Belanja Negara

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 13

Page 10: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

- Pasal 7 ayat (7) c :

UP dapat diberikan setinggi-tingginya:

1) 1/12 (satu per duabelas) dari pagu DIPA menurut klasifikasi be-lanja barang dan belanja lain-lain yang diijinkan untuk diberikan UP, maksimal Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) untuk pagu sampai dengan Rp. 900.000.000 (sembilan ratus juta ru-piah);

2) 1/18 (satu per delapanbelas) dari pagu DIPA menurut klasifikasi belanja barang dan belanja lain-lain yang diijinkan untuk diberikan UP, maksimal Rp.100.000.000 (seratus juta rupiah) un-tuk pagu diatas Rp. 900.000.000 (sembilan ratus juta rupiah) sampaidengan Rp. 2.400.000.000 (dua miliar empat ratus juta ru-piah);

3) 1/24 (satu per duapuluh empat) dari pagu DIPA menurut klasi-fikasi belanja barang dan belanja lain-lain yang diijinkan untuk diberikan UP, maksimal Rp.200.000.000 (dua ratus juta rupiah) untuk pagu diatas Rp. 2.400.000.000 (dua miliar empat ratus juta rupiah) sampai dengan Rp.6.000.000.000 (enam miliar rupiah);

4) 1/30 (satu per tiga puluh) dari pagu DIPA menurut klasifikasi be-lanja barang dan belanja lain-lain yang diijinkan untuk diberikan UP, maksimal Rp.500.000.000 (lima ratus juta rupiah) untuk pagu diatas Rp. 6.000.000.000 (enam miliar rupiah).

- Pasal 7 ayat (8)

Syarat untuk mengajukan Tambahan UP:

a. Untuk memenuhi kebutuhan yang sangat mendesak/ tidak dapat ditunda;

b. Digunakan paling lama satu bulan sejak tanggal SP2D diter-bitkan.

c. Apabila tidak habis digunakan dalam satu bulan sisa dana yang ada pada bendahara, harus disetor ke Rekening Kas Negara;

d. Pengecualian terhadap butir b dan c untuk dispensasi perpanjan-gan waktu pertanggungjawaban Tambahan UP lebih dari satu bulan menjadi kewenangan Kepala Kanwil Ditjen Perbenda-haraan;

e. Permohonan dispensasi perpanjangan batas akhir pertanggung-jawaban Tambahan UP sebagaimana dimaksud butir d, diajukan PA/ Kuasa PA dengan disertai alasan yang jelas.

- Pasal 7 ayat (9)

Dalam mengajukan permintaan TUP bendahara wajib menyampaikan:

a. Rincian Rencana Penggunaan Dana untuk kebutuhan mendesak dan riil serta rincian sisa dana MAK yang dimintakan TUP.

b. Rekening Koran yang menunjukkan saldo terakhir.

c. Surat Pernyataan bahwa kegiatan yang dibiayai tersebut tidak dapat dilaksanakan/dibayar melalui penerbitan SPM-LS.

- Pasal 7 ayat (10)

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 14

Page 11: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

SPM UP/Tambahan UP diterbitkan dengan menggunakan kode kegiatan untuk rupiah murni 0000.0000.825111, pinjaman luar negeri 9999.9999.825112, dan PNBP 0000.0000.825113.

Sesuai dengan Pasal 7 ayat (7) c, ayat (8), ayat (9), dan ayat (10),

kekurangan dana UP untuk kebutuhan mendesak dalam rangka

menghadapi akhir tahun anggaran dapat direalisasikan dengan

permintaan TUP.

c) Berdasarkan Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor

PER-11/PB/2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Direktur

Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-66/PB/2005 tentang

Mekanisme Pelaksanaan Pembayaran Atas Beban Anggaran

Pendapatan dan Belanja Negara

Bab II Pasal 2 ayat :

(1) Pada setiap awal tahun anggaran, Menteri/Pimpinan Lembaga selaku PA menunjuk Pejabat Kuasa PA untuk satker/SKS di lingkungan instansi PA bersangkutan dengan surat keputusan.

(2) Menteri/Pimpinan Lembaga dapat mendele-gasikan kewenangan kepada Kuasa PA untuk menunjuk:

a. Pejabat yang diberi kewenangan untuk melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran anggaran belanja/penanggung jawab kegiatan/ pembuat komitmen;

b. Pejabat yang diberi kewenangan untuk menguji tagihan kepada negara dan menandatangani SPM;

c. Bendahara Pengeluaran untuk melaksanakan tugas kebenda-haraan dalam rangka pelaksanaan anggaran belanja.

(3) Menteri/ Pimpinan Lembaga selaku PA mendelegasikan kewenangan menunjuk pejabat Kuasa PA dan peja-bat-pejabat sebagaimana dimaksud pasal 2 ayat (2) huruf a, b dan c kepada Gubernur sebagai pelaksana dekonsentrasi.

(4) Menteri/ Pimpinan Lembaga selaku PA mendelegasikan kewenangan menunjuk pejabat Kuasa PA dan peja-bat-pejabat sebagaimana dimaksud pasal 2 ayat (2) huruf a, b dan c kepada Gubernur/ Bupati/Walikota/Kepala Desa yang ditunjuk seba-gai pelaksana tugas pembantuan.

(5) Pejabat sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (1) tidak boleh merangkap sebagai pejabat sebagaimana dimak-sud dalam pasal 2 ayat (2) huruf c.

(6) Pejabat sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (2) huruf a, b dan c tidak boleh saling merangkap.

(7) Dalam hal pejabat/pegawai pada satker tidak memungkinkan pemisahan fungsi sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (2) huruf a, b dan c maka pejabat yang dimaksud dalam

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 15

Page 12: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

pasal 2 ayat (1) dapat merangkap jabatan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (2) huruf a atau huruf b.

(8) Tembusan Surat Keputusan para Pejabat dalam pasal 2 ayat (1) dan ayat (2), disampaikan kepada Kepala KPPN selaku Kuasa BUN.

Sesuai dengan Bab II Pasal 2 Peraturan Dirjen Perbendaharaan

tersebut, apabila pejabat/pegawai pada satker tidak memungkinkan

pemisahan fungsi sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (2)

huruf a, b dan c maka pejabat KPA dapat merangkap jabatan seba-

gai PPK atau Pejabat Penguji SPP dan Penandatangan SPM.

Namun demikian, jika jumlah pegawai mencukupi dan dapat di-

lakukan pemisahan fungsi, penandatanganan SPM lebih baik diser-

ahkan kepada pejabat penguji SPP dan penandatangan SPM dan

pejabat KPA dapat lebih memusatkan perhatian pada pengawasan

pengelolaan keuangan.

3) Badan Narkotika Nasional Kab. Deli Serdang

Terdapat kesalahan pencantuman NPWP pada Faktur Pajak dan SSP

PPN dan SSP PPh Pasal 22 Pengadaan Mobil Dinas BNN Kab. Deli

Serdang, dimana tertulis NPWP BNN Kab. Deli Serdang (58.274.883.,6-

124.000), seharusnya NPWP PT.Astra International.Tbk (01.302.584.6-

091.000). Bagaimana soslusi untuk perbaikannya?

Penjelasan dari KPPN :

Berdasarkan verifikasi kami atas Faktur Pajak dan SSP, tertulis :

a. Faktur Pajak

Pengusaha Kena PajakNama : PT.Astra International.TbkAlamat : Jl. Gaya Motor Raya No.8 JakartaNPW: 01.302.584.6-091.000

Pembeli Barang Kena Pajak/Penerima Jasa Kena PajakNama : Badan Narkotika Nasional Kab. Deli SerdangAlamat : Jl. Karya Jasa No. 1 Lubuk PakamNPW: 58.274.883.6-124.000

b. SSP PPN dan PPh Pasal 22 tertulis :

NPW : 01.302.584.6-091.000Nama WP : PT.Astra International.TbkAlamat WP : Jl. Gaya Motor Raya No.8 Jakarta

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 16

Page 13: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

Dengan demikian penulisan NPWP dan data-data wajib pajak pada

faktur pajak dan surat setoran pajak telah sesuai ketentuan yang

berlaku.

4) Dinas Pertanian Kab. Deli Serdang

Sehubungan dengan penjelasan tentang akun BAS, mengapa masih

terdapat kesalahan pencantuman akun belanja atas dana belanja yang

dialokasikan dalam DIPA, padahal DIPA disusun oleh Ditjen Anggaran

Kementerian Keuangan RI.

Bukankah seakan-akan terdapat ketidaksesuaian kebijakan antara

Ditjen Anggaran dengan Ditjen Perbendaharaan terkait dengan

penggunaan BAS?

Penjelasan dari KPPN :

Sebagaimana diketahui, penyusunan DIPA dimulai dengan penyusunan

RKA Tingkat Satker dan disampaikan secara berjenjang kepada

kementerian negara/lembaga, untuk selanjutnya disampaikan kepada

Kementerian Keuangan c.q. Ditjen Anggaran.

Sebelum awal tahun anggaran, satker menerima DNA (yang disusun

oleh Ditjen Anggaran berdasarkan RKA-K/L) dari kementerian

negara/lembaga masing-masing untuk selanjutnya ditelaah bersama

dengan Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan setempat. Hasill

penelahaan tersebut dituangkan dalam DIPA dan ditandatangani oleh

KPA serta disahkan oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjen

Perbendaharaan.

Dengan demikian, kesalahan akun belanja yang terdapat pada DIPA

cenderung disebabkan kesalahan penggunaan akun dalam

perencanaan dan penyusunan RKA. Oleh karena itu, diharapkan agar

satker lebih memahami tentang akun dan uraiannya dalam kaitannya

dengan perencanaan, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban

anggaran.

5) Badan Ketahanan Pangan Kab. Deli Serdang

Sehubungan dengan pengelolaan keuangan atas DIPA TA 2011 Badan

Ketahanan Pangan Kab. Deli Serdang. Mohon penjelasan tentang siapa

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 17

Page 14: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

yang seharusnya menandatangani Surat Pernyataan Tanggung Jawab

Belanja (SPTB) dan Cek/Giro Bank pada satker?

Penjelasan dari KPPN :

a) Berdasarkan Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor

PER-11/PB/2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Direktur

Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-66/PB/2005 tentang

Mekanisme Pelaksanaan Pembayaran Atas Beban Anggaran

Pendapatan dan Belanja Negara

- Lampiran 1 Format SPTB untuk SPM GU

Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja (SPTB) ditandatangani oleh Pejabat Pembuat Komitmen dan Bendahara Pengeluaran.

- Lampiran 2 Format SPTB untuk SPM LS

Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja (SPTB) ditandatangani oleh Pejabat Pembuat Komitmen.

Sesuai dengan Format SPTB Lampiran 1 dan Lampiran 2 Peraturan

Dirjen Perbendaharaan Nomor PER-11/PB/2011 tersebut,

penandatangan SPTB untuk SPM GU adalah Pejabat Pembuat

Komitmen (PPK) dan Bendahara Pengeluaran, dan penandatangan

SPTB untuk SPM LS adalah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).

Untuk penandatangan Cek/Giro Bank sebaiknya disesuaikan dengan

peraturan yang berlaku pada Bank. Secara umum peraturan bank/pos

mensyaratkan penandatangan cek/giro tersebut adalah Kepala Kantor

dan Bendahara Pengeluaran, namun dimungkinkan ditandatangani oleh

PPK dan Bendahara Pengeluaran sepanjang diatur oleh Kepala

Kantor/Kuasa Pengguna Anggaran.

6) Badan Pusat Statistik Kota Tebing Tinggi

Sejalan dengan kebijakan Direktorat Jenderal Perbendaharaan yang

secara kontinu melakukan langkah-langkah penyempurnaan aplikasi

SAI, mengapa Ditjen Perbendaharaan tidak mengeluarkan aplikasi

untuk penatausahaan LPJ dan CaLK Kas di Bendahara Pengeluaran.

Bukankah dengan adanya aplikasi akan memudahkan satker dalam

penyusunan laporan serta menjamin keakuratan data laporan tersebut?

Penjelasan dari KPPN :

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 18

Page 15: Daftar Isi - kppntanjungbalai.files.wordpress.com  · Web viewNotulen Sosialisasi. ... Penjelasan atas PMK-91/2007 tentang Bagan Akun Standar yang ... (sesuai format surat Dirjen

NOTULEN SOSIALISASI

Sejalan dengan reformasi di bidang keuangan negara, Ditjen

Perbendaharaan telah melakukan langkah-langkah penyempurnaan

atas aplikasi yang digunakan dalam pengelolaan keuangan kegara,

salah satunya aplikasi SAI yang dipergunakan oleh satker K/L.

Demikian pula halnya dengan aplikasi SISKA yang dapat dipergunakan

untuk penyusunan Buku Kas Umum, Buku Kas Pembantu, termasuk

Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Bendahara.

Penggunaan aplikasi SISKA hingga saat ini masih diterapkan secara

internal pada instansi vertikal Ditjen Perbendaharaan. Mudah-mudahan

penerapan secara internal ini dapat ditindaklanjuti dengan launching

aplikasi untuk seluruh satker K/L dalam waktu yang tidak terlalu lama.

Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis diikuti oleh 64 orang

Bendahara dan Operator serta beberapa orang staf pengelola keuangan

satker/UAKPA dalam wilayah Kabupaten Deli Serdang.

Sebelum penutupan kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis, Kepala

KPPN berkesempatan memberikan penjelasan tentang informasi layanan

perbendaharaan yang dapat diunduh melalui website KPPN Tebing Tinggi

pada www.kppntebingtinggi.net dan website Direktorat Jenderal

Perbendaharaan pada www.perbendaharaan.go.id serta layanan sms center

tentang informasi penerbitan surat perintah pencairan dana.

Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis Paket Peraturan Sistem

Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat ditutup secara resmi

oleh Kepala KPPN Tebing Tinggi pada pukul 12.30 WIB.

NOTULEN SOSIALISASI & BIMTEK PAKET SAPKPP 19