contoh penyusunan instrumen
TRANSCRIPT
PENYUSUNAN ALAT UKUR PSIKOLOGIS
A. Tujuan Pengukuran
Alat ukur ini disusun untuk tujuan mengukur motivasi kerja. Dalam konteks ini motivasi
kerja didefinisikan menurut teori motivasi dua faktor dari Herzberg (Yuwono dkk. , 2005;
Munandar, 2006). Menurut Hezberg, motivasi kerja memiliki dua faktor, yaitu: faktor
motivator (faktor intrinsik) dan faktor hygiene (faktor ekstrinsik). Berikut adalah
komponen-komponen dari masing-masing faktor tersebut.
1. Faktor motivator
Faktor motivator terdiri atas lima komponen, yaitu:
a. Capaian/prestasi (achievement), yaitu besar kecilnya kemungkinan tenaga kerja
mencapai prestasi kerja yang tinggi.
b. Pengakuan (recognition), yakni besar kecilnya pengakuan yang diberikan kepada
tenaga kerja atas kinerjanya.
c. Kemajuan (advancement), yakni besar kecilnya kemungkinan tenaga kerja dapat
maju dalam pekerjaannya.
d. Tanggung jawab (responsibility), yakni besar kecilnya tanggung jawab yang
dirasakan oleh seorang tenaga kerja.
e. Minat atau minat terhadap pekerjaan (work it self), yakni besar kecilnya
tantangan yang dirasakan tenaga kerja dari pekerjaannya.
2. Faktor kesehatan (hygiene).
Faktor hygiene juga terdiri atas lima komponen, yakni:
a. Kebijakan perusahaan (company policy), yakni derajat kesesuaian yang dirasakan tenaga kerja dari semua kebijakan dan peraturan yang berlaku di perusahaan.
b. Penyeliaan (supervision), yakni derajat kewajaran penyeliaan yang dirasakan oleh tenaga kerja.
c. Gaji (salary), yaitu derajat kewajaran gaji sebagai imbalan unjuk kerjanya (performance).
d. Hubungan antar pribadi (interpersonal relation), derajat kesesuaian yang dirasakan dalam berinteraksi dengan tenaga kerja lainnya.
1
e. Kondisi kerja (working conditons), yakni derajat kesesuaian kondisi kerja dengan proses pelaksanaan pekerjaannya.
B. Operasionalisasi konsep
Operasionalisasi konsep adalah menjabarkan komponen-komponen dari definisi yang
telah dipilih ke dalam indikator-indikator pengukuran. Berikut adalah indikator-indikator
dari masing-masing aspek yang menjadi komponen dari faktor motivator dan faktor
hygiene dari definisi motovasi kerja Hezberg.
No. Faktor Komponen Indikator
1. Motivator Capaian/prestasi (achievement)
Sering tidaknya memiliki perasaan mampu ketika menyelesaikan pekerjaan
Frekuensi mengalami keberhasilan/kegagalan dalam menyelesaikan pekerjaan
pengakuan (recognition)
Sering tidaknya hasil pekerjaan diterima oleh atasan/pemberi pekerjaan
Sering tidaknya menerima pujian dari atasan/pemberi kerja mengikuti hasil pekerjaan yang diselesaikan
Kemajuan (advancement)
Besar kecilnya rasa optimis untuk mencapai keberhasilan dalam bidang yang digeluti
Besar kecilnya sumbangan pekerjaan terhadap pencapaian tujuan hidup/karier yang diinginkan
tanggung jawab (responsibility)
Besar kecilnya rasa tanggung jawab terhadap pekerjaan yang diamanatkan
Besar kecilnya kesungguhan dalam melaksanakan pekerjaan yang dibebankan
Tantangan/minat pekerjaan (work it self)
Besar kecilnya minat yang dirasakan terhadap pekerjaan yang diamanatkan
Besar kecilnya tantangan yang dirasakan dari pekerjaan yang diberikan
2. Kesehatan Kebijakan perusahaan (company policy)
Tingkat kesesuaian peraturan perusahaan/ instansi dengan tuntutan pekerjaan
Tingkat kesesuaian kebijakan instansi/perusahaan dengan kenyamanan kerja karyawan/pegawai
Penyeliaan (supervision)
Tingkat kewajaran pengawasan oleh pimpinan
Tingkat kesesuaian penyeliaan dengan 2
tujuan meningkatkan kinerja karyawanGaji (salary) Tingkat kesesuaian besaran gaji dengan
beban pekerjaan Tingkat ketepatan waktu pembayaran gaji
Hubungan antar pribadi (interpersonal relation)
Tingkat keharmonisan hubungan antar karyawan
Tingkat kehangatan hubungan antara pimpinan dan karyawan
Kondisi kerja (working conditons)
Tingkat keyamanan iklim lingkungan kerja Tingkat kecukupan fasilitas perlengkapan
untuk menyelesaikan pekerjaan
C. Teknik Penskalaan
Alat ukur ini dikonstruksikan menurut metode penskalaan (method summated rating),
tepatnya menurut model skala sikap dari Lickert. Ada lima rentangan skala yang
digunakan, yakni mulai dari skala 1 (terendah) hingga skala 5 (tertinggi). Setiap skala
tersebut disediakan kepada responden (subyek ukur) untuk menjawab setiap butir
pernyataan yang disediakan. Dalam alat ukur ini akan disediakan butir-butir yang
dinyatakan dalam bentuk kalimat positif (favourable) dan negatif (unfavourable). Sesuai
dengan indikator pengukuran yang telah ditetapkan, setiap skala memiliki pengertian
sebagai berikut:
1 = sangat jarang
2 = jarang
3 = kadang-kadang
4 = sering
5 = sangat sering
Penjelasan: jika responden (subyek ukur) menjawab suatu butir pernyataan dengan
memilih skala 2, ia mengakui bahwa butir yang diajukan adalah jarang terjadi; sedangkan
jika ia memilih skala 5, ia mengakui bahwa butir yang dajukan adalah sangat sering
terjadi.
Pemberian sekor (pensekoran) akan diberikan dengan bobot setiap skala. artinya, jika
responden memilih skala 1 pada suatu butir, maka pada butir yang dijawabnya itu akan
3
diberikan sekor 1 dan seterusnya. Namun, pensekoran dilakukan dengan cara yang
berlawanan untuk butir favourable dan butir unfavourable. Untuk butir unfavourable
pesekoran berlaku sebaliknya. Artinya, jika responden memilih skala 1 untuk butir
unfavourable, ia akan diberikan sekor 5 untuk butir yang dijawabnya itu dan seterusnya.
D. Pembuatan Tabel Spesifikasi/Blue-Print
Bedasarkan indikator-indikator tersebut maka selanjutnya dibuat tabel spesifikasi
pengukuran. Tabel spesifikasi ini berisikan jumlah dan nomor butir ukur untuk masing-
masing indikator dan jumlah bobot untuk masing-masing faktor.
Fak. Komponen Indikator Jumlah Butir Nomor Butir Bobot (%) & TotFav. Unfav. Fav. Unfav.
MO
TIVA
TOR
Capaian/prestasi (achievement)
Sering tidaknya memiliki perasaan mampu ketika menyelesaikan pekerjaan
2 2 1, 24 25, 50 60% (30)
Frekuensi mengalami keberhasilan/kegagalan dalam menyelesaikan pekerjaan
2 2 2, 23 26, 49
pengakuan (recognition)
Sering tidaknya mendapatkan pengakuan dari atasan terkait kemampuan dan hasil kerjanya
2 2 3, 22 27, 48
Sering tidaknya menerima pujian dari atasan/pemberi kerja mengikuti hasil pekerjaan yang diselesaikan
2 2 4, 21 28, 47
Kemajuan (advancement)
Besar kecilnya rasa optimis untuk mencapai keberhasilan dalam bidang yang digeluti
2 2 5, 20 29, 46
Besar kecilnya sumbangan pekerjaan terhadap pencapaian tujuan hidup/karier yang diinginkan
1 1 6 19
4
tanggung jawab (responsibility)
Besar kecilnya rasa tanggung jawab terhadap pekerjaan yang diamanatkan
1 1 45 7
Besar kecilnya kesungguhan dalam melaksanakan pekerjaan yang dibebankan
1 1 8 18
Tantangan/minat pekerjaan (work it self)
Besar kecilnya minat yang dirasakan terhadap pekerjaan yang diamanatkan
1 1 44 9
Besar kecilnya tantangan yang dirasakan dari pekerjaan yang diberikan
1 1 10 17
KESE
HAT
AN
Kebijakan perusahaan (company policy)Penyeliaan (supervision)
Tingkat kesesuaian peraturan perusahaan/ instansi dengan tuntutan pekerjaan
1 1 16 11 40%(20)
Tingkat kesesuaian kebijakan instansi/perusahaan dengan kenyamanan kerja karyawan/pegawai
1 1 43 12
Penyeliaan (supervision)
Tingkat kewajaran pengawasan oleh pimpinan
1 1 13 15
Tingkat kesesuaian penyeliaan dengan tujuan meningkatkan kinerja karyawan
1 1 42 14
Gaji (salary)Hubungan antar pribadi (interpersonal relation)
Tingkat kesesuaian besaran gaji dengan beban pekerjaan
1 1 41 30
Tingkat ketepatan waktu pembayaran gaji
1 1 31 36
Hubungan antar pribadi (interpersonal relation)
Tingkat keharmonisan hubungan antar karyawan
1 1 35 32
Tingkat kehangatan hubungan antara pimpinan dan karyawan
1 1 33 38
5
Kondisi kerja (working conditons)
Tingkat keyamanan iklim lingkungan kerja
1 1 39 34
Tingkat kecukupan fasilitas perlengkapan untuk menyelesaikan pekerjaan
1 1 40 37
∑ 25 25 100%(50)
E. Menulis Butir
Berikut adalah butir-butir ukur dari indikator-indikator seperti telah dikemukiakan pada tabel spesifikasi sesuai dengan arahnya (favourable dan unfavourable)
No. PERNYATAAN1 Memiliki perasaan mampu setiap kali menerima atau menyelesaikan suatu
pekerjaan2 Berhasil dengan baik dalam menyelesaikan pekerjaan yang dibebankan/ ditangani 3 Memperoleh pengakuan dari atasan berkenaan dengan pekerjaan yang diselesaikan4 Memperoleh pujian dari kolega berkaitan dengan pekerjaan yang diselesaikan5 Merasa optmis dengan kemampuan untuk menyelesaikan pekerjaan6 Pekerjaan yang diemban sekarang ini sesuai dengan bidang karier yang diinginkan7 Terlambat masuk kantor/masuk kerja 8 Menyelesaikan pekerjaan dengan cara yang asal-asalan9 Merasa kurang tertarik dengan pekerjaan yang ditangani/diberikan
10 Merasa tertantang untuk menyelesaikan dengan baik setiap pekerjaan yang ditangani/diberikan
11 Peraturan yang diterapkan di kantor kurang menguntungkan pegawai12 Pimpinan membuat kebijakan yang tidak memperhatikan kepentingan pegawai/
karyawan13 Merasa cemas setiap kali pimpinan melakukan pengawasan14 Sistem pengawasan yang dilakukan oleh pimpinan dapat meningkatkan gairah kerja
pegawai15 Pengawasan yang dilakukan oleh pimpinan mengesankan untuk melakukan
pembinaan kinerja karyawan16 Peraturan yang diterapkan di kantor sangat memperhatikan kesejahteraan
pegawai/karyawan17 Merasa bosan dengan pekerjaan yang dilaksanakan/diberikan18 Merasa kurang sungguh-sungguh dalam menyelesaikan pekerjaan19 Mengalami hambatan untuk mencapai posisi/status yang lebih tinggi 20 Merasa optimis untuk dapat berhasil menyelesaikan pekerjaan dengan baik 21 Atasan/pemberi pekerjaan senang memuji-muji hasil kerja
6
22 Memperoleh/diberi pekerjaan sesuai dengan kemampuan oleh atasan23 Dapat menyelesaikan pekerjaan tepat waktu24 Merasa dapat menyelesaikan dengan baik pekerjaan yang dibebankan/ ditangani25 Merasa ragu-ragu dengan kemampuan untuk menyelesaikan pekerjaan yang
diberikan/ditangani26 Membutuhkan waktu yang lebih lama (terlambat) untuk menyelsaikan pekerjaan
yang diberikan27 Pimpinan tampak kurang puas dengan hasil pekerjaan yang diselesaikan28 Menerima komplain dari atasan/pemberi kerja terkait hasil kerja29 Merasa pesimis dengan kemampuan untuk menyelesaikan pekerjaan30 Perusahaan/instansi memberikan gaji sesuai dengan beban pekerjaan31 Perusahaan/instansi memberikan gaji tepat waktu32 Terjadi konflik antara karyawan33 Komunikasi antara pimpinan dan bawahan sangat menyenangkan34 Lingkungan kerja tidak kondusif untuk mambantu pegawai dapat menyelsaikan
pekerjaan dengan baik35 Silaturahmi antar karywan terjaga dengan baik36 Perusahaan/instansi terlambat dalam memberikan gaji karyawan37 Instansi/kantor tidak menyediakan perlengkapan/fasilitas kerja yang memadai38 Perlakuan pimpinan terhadap karyawan tidak memuaskan pihak karyawan39 Perusahaan/instansi mengkondisikan iklim yang dapat mendorong setiap karywan
dapat berinteraksi dengan baik40 Instansi/kantor menyediakan perlengkapan/fasilitas kerja yang mencukupi41 Perusahaan/instansi memberikan gaji yang umumnya tidak memuaskan karyawan42 Pengawasan yang dilakukan oleh pimpinan tampak lebih banyak untuk mencari
kesalahan pegawai 43 Produk-produk kebijakan pimpinan cenderung memperhatikan kepentingan
pegawai/karyawan44 Menyenangi pekerjaan yang ditangani/diberikan45 Berusaha menyelesaikan pekerjaan sebaik-baiknya dengan cara yang seefisien
mungkin46 Merasa pesimis untuk dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan tuntutan yang
diminta47 Mendapatkan celaan berkenaan dengan proses penyelesaian pekerjajaan 48 Memperoleh teguran dari atasan/pemberi pekerjaan terkait dengan hasil kerja49 Merasa tidak puas dengan capaian hasil pekerjaan50 Merasa sulit untuk menyelesaikan pekerjaan yang diberikan
F. Merakit Butir
Halaman berikut adalah rakitan butir-butir alat ukur secara lengkap dalam bentuk yang siap untuk diuji cobakan. Rakitan butir ini pada dasarnyab adalah konstruksi alat ukur
7
secara lengkap yang berisikan pengantar, petunjuk, contoh, dan butir-butir beserta dengan pilihan jawabannya.
SKALA MOTIVASI KERJA
PENGANTAR
Skala untuk dimaksudkan untuk mengukur motivasi kerja Anda dalam bidang pekerjaan yang Anda tangani saat ini. Pengetahuan terhadap motivasi kerja tersebut akan berguna untuk Anda untuk tujuan meningkatkan kinerja dan hasil pekerjaan Anda. Untuk itu jawablah dengan jujur setiap butir pernyataan yang diajukan pada bagian berikut ini dengan memilih salah satu dari angka pilihan jawaban yang disediakan.
PETUNJUK
Pilihlan salah satu angka pilihan jawaban yang tersedia pada kolom sebelah kanan dari setiap butir pernyataan dengan ketentuan sebagai berikut:
1 = pernyataan yang diberikan sangat jarang Anda temukan/amati/alami
8
2 = pernyataan yang diberikan jarang Anda temukan/amati/alami 3 = pernyataan yang diberikan kadang-kadang Anda temukan/amati/alami 4 = pernyataan yang diberikan sering Anda temukan/amati/alami 5 = pernyataan yang diberikan sangat sering Anda temukan/amati/alami
DAFTAR PERNYATAANNo. PERNYATAAN Pilihan Jawaban
1 2 3 4 51 Anda memiliki perasaan mampu setiap kali menerima
atau menyelesaikan suatu pekerjaan2 Anda berhasil dengan baik dalam menyelesaikan
pekerjaan yang dibebankan/ ditangani 3 Memperoleh pengakuan dari atasan berkenaan
dengan pekerjaan yang Anda diselesaikan4 Memperoleh pujian dari kolega berkaitan dengan
pekerjaan yang Anda diselesaikan5 Anda Merasa optmis dengan kemampuan untuk
menyelesaikan pekerjaan6 Pekerjaan yang Anda emban sekarang ini sesuai
dengan bidang karier yang diinginkan7 Anda terlambat masuk kantor/masuk kerja 8 Anda menyelesaikan pekerjaan dengan cara yang
asal-asalan9 Anda merasa kurang tertarik dengan pekerjaan yang
ditangani/diberikan10 Anda merasa tertantang untuk menyelesaikan dengan
baik setiap pekerjaan yang ditangani/diberikan11 Peraturan yang diterapkan di kantor Anda kurang
menguntungkan pegawai12 Pimpinan di tempat Anda bekerja membuat kebijakan
yang tidak memperhatikan kepentingan pegawai/ karyawan
13 Anda merasa cemas setiap kali pimpinan melakukan pengawasan
14 Sistem pengawasan yang dilakukan oleh pimpinan di tempat Anda bekerja dapat meningkatkan gairah kerja pegawai
15 Pengawasan yang dilakukan oleh pimpinan Anda mengesankan untuk melakukan pembinaan kinerja karyawan
16 Peraturan yang diterapkan di kantor Anda sangat memperhatikan kesejahteraan pegawai/karyawan
17 Anda merasa bosan dengan pekerjaan yang dilaksanakan/diberikan
18 Anda merasa kurang sungguh-sungguh dalam menyelesaikan pekerjaan
9
19 Anda mengalami hambatan untuk mencapai posisi/status yang lebih tinggi
20 Merasa optimis untuk dapat berhasil menyelesaikan pekerjaan dengan baik
21 Atasan senang memuji-muji hasil kerja Anda22 Anda memperoleh/diberi pekerjaan sesuai dengan
kemampuan 23 Anda dapat menyelesaikan pekerjaan tepat waktu24 Anda merasa dapat menyelesaikan dengan baik
pekerjaan yang dibebankan/ ditangani25 Anda merasa ragu-ragu dengan kemampuan untuk
menyelesaikan pekerjaan yang diberikan/ditangani26 Anda membutuhkan waktu yang lebih lama
(terlambat) untuk menyelsaikan pekerjaan yang diberikan
27 Pimpinan tampak kurang puas dengan hasil pekerjaan yang Anda selesaikan
28 Anda menerima komplain dari atasan/pemberi kerja terkait hasil kerja Anda
29 Anda merasa pesimis dengan kemampuan untuk menyelesaikan pekerjaan
30 Perusahaan/instansi memberikan gaji sesuai dengan beban pekerjaan Anda
31 Perusahaan/instansi tempat Anda bekerja memberikan gaji tepat waktu pada pegawai
32 Terjadi konflik antara karyawan di tempat Anda bekerja
33 Komunikasi antara pimpinan dan bawahan di tempat Anda bekerja sangat menyenangkan
34 Lingkungan kerja Anda tidak kondusif untuk mambantu pegawai dapat menyelsaikan pekerjaan dengan baik
35 Silaturahmi antar karyawan di tempat Anda bekerja terjaga dengan baik
36 Perusahaan/instansi terlambat dalam memberikan gaji pada karyawan
37 Instansi/kantor Anda tidak menyediakan perlengkapan/fasilitas kerja yang memadai
38 Perlakuan pimpinan Anda terhadap karyawan tidak memuaskan pihak karyawan
39 Perusahaan/instansi di tempat Anda bekerja mengkondisikan iklim yang dapat mendorong setiap karywan dapat berinteraksi dengan baik
40 Instansi/kantor Anda menyediakan perlengkapan/fasilitas kerja yang mencukupi
10
41 Perusahaan/instansi memberikan gaji yang umumnya tidak memuaskan karyawan
42 Pengawasan yang dilakukan oleh pimpinan Anda tampak lebih banyak untuk mencari kesalahan pegawai
43 Produk-produk kebijakan pimpinan Anda cenderung memperhatikan kepentingan pegawai/karyawan
44 Anda menyenangi pekerjaan yang ditangani/diberikan45 Anda berusaha menyelesaikan pekerjaan sebaik-
baiknya dengan cara yang seefisien mungkin46 Anda merasa pesimis untuk dapat menyelesaikan
pekerjaan sesuai dengan tuntutan yang diminta47 Mendapatkan celaan berkenaan dengan proses
penyelesaian pekerjajaan 48 Anda memperoleh teguran dari atasan/pemberi
pekerjaan terkait dengan hasil kerja49 Anda merasa tidak puas dengan capaian hasil
pekerjaan50 Anda merasa sulit untuk menyelesaikan pekerjaan
yang diberikan
G. Daftar Pustaka
- Munandar, A. S. (2006). Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta : UI-Press.
- Yuwono, dkk. (2005). Psikologi Industri dan Organisasi. Bogor : Grafika Mardi Yuana
11
12