conflict mapping pelatihan dan simulasi resolusi konflik · pdf filebagi negara dengan...

26
CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik “KOMPLEKSITAS PENYELESAIAN KONFLIK INTERNAL ETNIS ROHINGYA DAN PEMERINTAH MYANMAR” Laboratorium Pertahanan dan Keamanan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta 2016 1

Upload: nguyenhuong

Post on 06-Feb-2018

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

CONFLICT MAPPING

Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik

“KOMPLEKSITAS PENYELESAIAN KONFLIKINTERNAL ETNIS ROHINGYA DAN

PEMERINTAH MYANMAR”

Laboratorium Pertahanan dan Keamanan

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta

2016

1

Page 2: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

Latar Belakang

Setiap negara di dunia ini, secara penduduknya terdiri dari kelompok yang

heterogen. Dengan kata lain, negara-negara tersebut umumnya dibangun oleh

banyak kelompok etnis dengan latar belakang budaya dan identitas yang berbeda-

beda. Bagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar

etnis seringkali menjadi hal yang sangat penting dalam proses nation buildingnya.

Promosi akan mindset identitas nasional harus diraih oleh negara tersebut agar

kestabilan dan perdamain internal tercipta dan terhindar dari adanya potensi

konflik antar kelompok etnis.

Apabila hubungan etnis di dalam suatu Negara damai maka akan

membentuk suatu tatanan sosial dan integritas nasional yang baik, sehingga

potensi ancaman kelompok radikal dan gerakan separatisme yang dapat

membahayakan keamanan suatu negara dapat dihindari. Keberagaman etnis juga

dapat menggambarkan kekayaan bangsa tersebut dari segi kultur dan budaya, serta

dapat meningkatkan kehidupan masyakatnya menjadi lebih produktif. Suatu

negara tidak dapat terlepas dari kebutuhannya terhadap sumber daya manusia

yang berpotensi bagi masa depan bangsa. Dengan menjaga keberlangsungan dan

keharmonisan etnis minoritas dan mayoritas, berarti negara tersebut sedang

melakukan investasi jangka panjang terhadap potensi sumber daya manusia yang

dimilikinya.

Sayangnya di era globalisasi saat ini, dimana penerimaan masyarakat akan

perbebedaan (diversity) mulai meningkat karena proses kulturisasi yang sangat

cepat, masih ada saja beberapa negara yang harus bermasalah dengan isu-isu

konflik etnis, seperti yang saat ini terjadi di Myanmar. Salah satu etnis minoritas

yang disebut etnis Rohingya pada tahun 2015 telah dicabut hak

kewarganegaraannya oleh pemerintah Myanmar karena alasan ancaman

stabilitas keamanan negara. Saat ini kondisi etnis tersebut sangat memprihatinkan

dan mulai tersebar dibeberapa negara yang berbatasan dengan Myanmar untuk

mencari perlindungan suaka.

2

Page 3: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

Posisi dilematis pun harus dihadapi untuk melihat konflik ini, disatu sisi

sebuah pemerintahan yang berdaulat tengah berjuang mempertahankan keamanan

negaranya, disatu sisi pula Hak Asasi dari masyarakat etnis Rohingya seakan-akan

tidak dihargai keberadaannya dan saat ini tengah berjuang sendiri mencari

kewarganegaraan.

Oleh sebab itu, dibutuhkan suatu forum yang dapat mempertemukan dua

aktor utama baik itu pihak pemerintah Myanmar dan perwakilan etnis Rohingga

agar akar permasalahan dari konflik etnis ini dapat menemui titik terang. Maka

dari itu Laboratorium Pertahanan dan Keamanan selaku kajian studi yang melihat

konflik ini sebagai ancaman bagi stabilitas keamanan regional, berinisiatif untuk

melakukan suatu simulasi resolusi konflik yang dapat menghasikan suatu resolusi

yang dapat dijadikan sebagai acuan kebijakan bagi penyelesaiann konflik di

negara terdampak.

3

Page 4: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

Situasi Konflik Rohingya di Myanmar

Sumber : http://www.mapsofworld.com/myanmar/maps/myanmar-political-map.jpg

Republik Persatuan Myanmar (juga dikenal sebagai Birma, disebut "Burma"

di dunia Barat) adalah sebuah negara di Asia Tenggara. Negara seluas 680 ribu

km² ini telah diperintah oleh pemerintahan militer sejak kudeta tahun 1990.

Kemudian Myanmar mengalami reformasi kepemerintahan pada tanggal 8

November 2015. Terpilihnya partai National League for Democracy (NLD)

4

Page 5: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

dengan mayoritas pemegang kursi sebanyak 329 dari 664 yang tersedia di

parlemen. Pada tanggal 15 Maret 2016 U Htin Kyaw terpilih sebagai Presiden

baru Myanmar. Kyaw memperoleh 360 dari 652 suara majelis parlemen yang

memberikan hak suaranya.1 Kyaw merupakan presiden pertama Myanmar yang

bukan berasal dari latar belakang militer sejak 1960-an. Pada tanggal tersebut

merupakan momen bersejarah dalam negara Myanmar yang dikuasai oleh junta

militer selama hampir setengah abad ini yang melaksanakan pemilu legislatif

untuk pertama kalinya sejak diboikot oleh militer tahun 1990 silam.

Negara Myanmar adalah negara berkembang dan memiliki populasi lebih

dari 50 juta jiwa. Myanmar merupakan sebuah negara dengan tingkat keragaman

etnis yang tinggi yaitu sebanyak 135 etnis yang terdiri dari etnis Birma, Karen,

Kayah, Arakan/Rakhine, Mon, Kachin, Chin, Rohingya, dll.

Data Myanmar

Negara Myanmar (Sebelumnya Burma)

Perbatasan Bangladesh, India, Cina, Laos dan Thailand

Ibukota Rangoon (Yango)

Kemerdekaan 04 Januari 1948

Penduduk 60 Juta Etnis : Mon 2,4%; Chine 2,2%, Kachine

1,4%, lainnya 5,8%

Agama Budha 89%; Kristen 4%; Muslim 4%; Hindu

0,5%

Jumlah Rohingya 1,8 Juta jiwa (Rohingya tidak diakui sebagai

salah satu dari 135 etnis resmi oleh undang –

undang Kewarganegaraan 1982)

Sumber : http://in.reuters.com/article/2013/06/11/myanmar-rohingya

Salah satu etnis yang menjadi perhatian saat ini adalah etnis Rohingya, yang

merupakan salah satu etnis minoritas dari 135 etnis yang ada di Myanmar karena

1 Htin Kyaw Terpilih Jadi Presiden Baru Myanmar dalam https://dunia.tempo.co/read/news/2016/03/15/118753754/htin-kyaw-terpilih-jadi-presiden-baru-myanmar pada tanggal 20 Maret 2016, pukul 14.00

5

Page 6: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

tengah terlibat konflik dengan etnis mayoritas Myanmar yaitu Rakhine. Rohingya

merupakan nama sebuah etnis yang mendiami wilayah Arakan,2 sebelah barat

Myanmar dan berbatasan langsung dengan Bangladesh.. Etnis Rohingya

mendapatkan predikat dari PBB sebagai the most persecuted minority dan

mendapatkan julukan sebagai the Gypsies of Asia.3 Predikat tersebut muncul

karena etnis ini banyak mendapatkan tindak diskriminasi baik dilakukan oleh

warga atau bahkan oleh pemerintahnya. Etnis Rohingya memang bukan satu -

satunya etnis yang mendapatkan tindakan diskriminasi, etnis lain seperti Christian

Karen, Chin, Kachin dan Mon4 juga mendapatkan perlakuan diskriminasi. Namun,

yang membedakan, hanya etnis Rohingya yang tidak diakui sebagai warga negara

Myanmar.

Etnis Rohingya telah mengalami penderitaan yang cukup panjang akibat

pelanggaran HAM yang dilakukan Pemerintah junta Myanmar. Kebebasan

gerak orang Rohingya sangat terbatas. Konflik internal yang melibatkan

antar etnis didunia initernasional merupakan suatu hal yang selalu muncul

dari dulu hingga sekarang, Seperti konflik yang terjadi di kawasan Asia

Tenggara tepatnya di Myanmar yang melibatkan etnis Rohinggya dan

pemerintah Myanmar. Myanmar merdeka pada 4 Januari dari inggris

berdasarkan kesepakatan damai antara pemerintah Kolonial inggris dan

kaum nasionalis Burma yang dipimpin oleh Thakin Nu. Pada awalnya

Myanmar bernama Burma dan pada 18 Juni 1989 diubah menjadi

Myanmar. Perubahan ini dilakukan junta militer untuk menunjukkan bahwa

pemerintah juga melindungi etnis-etnis lain karena Burma adalah etnis

terbesar di Myanmar.

2 Negara bagian Arakan juga dikenal dengan nama Rakhine. Dalam penelitian ini, penulisakan menggunakan nama Arakan untuk menyebut wilayah ini, mengingat nama Arakan dianggapnetral karena tidak merujuk pada etnis manapun.3 B. Philip, „The Most Persecuted Minority in the World: The Gypsies of Asia , ‟ TheWorld Crunch (daring), 26 Juni 2012, dalam (http://www.worldcrunch.com/most-persecutedminority-world-gypsies-burma/world-affairs/the-most-persecuted-minority-in-the-world-thegypsies-of-burma/c1s5701/), diakses 23 Desember 2013.4 M. Razvi, „The Problem of Burmese Muslims , ‟ Pakistan Horizon, Vol. 31, No. 4, 1978,p. 82.

6

Page 7: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

Pada tahun 1962 Ne Win mengmbil alih pemerintahan dengan

melakukan kudeta atas pemeritahn U Nu. Alasan kudeta tersebut adalah

untuk menyelesaikan pemberontakan yang dilakukan etnis minoritas

terhadap pemerintah. Sejak itu Myanmar dipimpin oleh rezim junta Militer,

sejak berkuasa pemerintahan junta Militer menekan etnis Rohingnya

dengan berbagai cara dan tidak mengakui etnis Rohingya sebagai salah

satu dari masyarakat minoritas di Myanmar. Mulai saat itulah Rohinggya

mengalami kekerasan dan pelanggaran HAM (1962-2010).

Tidak hanya operasi-operasi militer yang dilakukan untuk

mengeliminasi Rohingya dari Bumi Arakan, tetapi juga melalui perangkat

hukum UU Kewarganegaraan Myanmar tahun 1982 (Burma Citizenship

Law) dimana warga Rohingya tidak mendapat kewarganegaraan, hak atas

tanah, dan pendidikan serta pekerjaan yang layak dan cukup. Tidak

seperti golongan etnis minoritas lainnya yang setidaknya diakui

kewarganegaraannya oleh rezim Burma- Myanmar, etnis Muslim

Rohingya ini dianggap sebagai penduduk sementara dan tidak mendapat

hak kewarganegaraan secara penuh. Sejak tahun 1982 etnis Rohingya

tidak berhak memperoleh KTP maupun Paspor Myanmar. Pasal 3 dalam

kebijakan Burma Citizenship Law (BCL) menyatakan : “Nationals such as

the Kachin, Kayah, Karen, Chin, Burman, Mon, Rakhine or Shan and

ethnic groups as have settled in any of the territories included within the

State as their permanent home from a period anterior to 1185 B.C., 1823

A.D. are Burma citizens.”5 Namun di dalam pasal 4 menyatakan bahwa :

“the Council of State may decide whether any ethnic group is national or

not ”. Dalam hal ini, Dewan Myanmar tidak mengakui etnis Rohingya

sebagai warga negara Myanmar, tetapi menganggap bahwa etnis

Rohingya berkebangsaan Bangladesh. Tetapi negara Bangladesh tidak

mengakui etnis Rohinya dan menolak memberikan mereka status

pengungsi sejak tahun 1992.6

5 KASUS PELANGGARAN HAM ETNIS ROHINGYA : DALAM PERSPEKTIF ASEAN dalam https://www.academia.edu/5748943/Pelanggaran_HAM_Kasus_Etnis_Myanmar pada tanggal 20 Maret 2016, pukul 14.306 Myanmar Menolak Memberikan Kewarganegaraan bagi Muslim Rohingya dalam http://www.arrahmah.com/news/2013/11/22/myanmar-menolak-kewarganegaraan-muslim-

7

Page 8: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

Pada era pemerintahan Thein Sein yang menjabat sebagai presiden sejak 30

Maret 2011, etnis ini juga masih mendapatkan tindakan diskriminasi. Presiden

Thein Sein bahkan tidak menunjukkan niatnya untuk segera menyelesaikan

konflik ini. Pemerintahan Thein Sein mengakui Rohingya sebagai Illegal Bengali,

dan merupakan salah satu etnis Bangladesh yang masuk ke dalam wilayah

Myanmar secara illegal. Dalam salah satu wawancaranya, Thein Sein berargumen

“to use the term Rohingya, in our ethnic history we do not have term Rohingya.”7

Hal tersebut menunjukkan bahwa Thein Sein menganggap Rohingya bukan

bagian dari etnis grup yang dimiliki Myanmar.

Pada Juni tahun 2012 terjadi peningkatan eskalasi konflik antara etnis

Rakhine dan etnis Rohingya terkait adanya tuduhan pemerkosaan terhadap wanita

etnis Rakhine.8 Tiga hari setelah kejadian tersebut, sejumlah 300 warga etnis

Rakhine menyerang bus yang ditumpangi warga etnis Rohigya dan menewaskan

10 orang. Sejak kejadian tersebut, sekitar 100.000 warga etnis Rohingya terlantar

dan mencari suaka.9 Pada 23 Oktober 2012 terjadi penyerangan yang dikoordinasi

oleh pemerintah Myanmar, Ethnic Rakhine Nasionalist Party, dan Pendeta

Buddha. Portal berita Aljazeera memberitakan, sekitar 5.000 bangunan milik etnis

Rohingya rusak akibat tindak represi tersebut. Setidaknya sekitar 70 warga

Rohingya, termasuk 28 anak-anak terbunuh di Mrauk-U township.10

Hal inilah yang mengakibatkan para etnis Rohingya memutuskan untuk

mencari suaka ke negara lain seperti Indonesia, Thailand, Malaysia dan negara

tetangga lainnya. Tidak dianggapnya etnis Rohingya sebagai warga negara

Myanmar menjadikan etnis Rohingya mencari perlindungan ke negara lain.

rohingya.html pada tanggal 20 Maret 2016, pukul 14.407 M. Zarni, „British aid for Myanmar ethnic cleansing , ‟ Asia Times (daring), 19 Juli 2013,dalam (http://www.atimes.com/atimes/Southeast_Asia/SEA-01-190713.html), diakses 23Desember 2013.8 B. Brady, „Burma s Rohingya Muslims Targeted by Buddhist Mob Violence , ‟ ‟ TheDaily Beast (daring), 27 Juni 2012, dalam(http//:www.thedailybeast.com/articles/2013/06/27/burma-s-rohingya-muslims-targeted-bybuddhist-mob-violence.html) diakses 19 desember 2013.9 Y. R. Kassim, „Plight of the Rohingya: ASEAN Credibillity again at stake , ‟ RSISCommentaries – S. Rajaratnam School of International Studies, 6 November 2012, p.210 Aljazeera, Report Documents „Rohingya Persecution (daring), ‟ 23 April 2013, dalam(http://www.aljazeera.com/news/asia-pacific/2013/04/2013421135240814468.html), diases 23Desember 2013.

8

Page 9: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

Masalah etnis Rohingya yang awalnya masalah domestik Myanmar,

namun akhirnya menjadi isu Regional ketika etnis Rohinggya terdampar

dan mengungsi ke negara lain, sehingga dapat menggaggu keamanan

kawasan dan Negara-negara yang dekat maupun berbatasan dengan

Myanmar. Isu pengungsi Rohingya menjadi masalah bersama karena para

pengungsi Rohingya tersebut membebani dan menjadi masalah baru

dinegara mereka terdampar.11

Pada tangal 22 September 2014 Myanmar telah memberikan status

kewarganegaraan untuk 209 pengungsi Muslim. Ini merupakan tahap

pertama dari proyek yang bertujuan untuk menentukan status

kewarganegaraan dari sekitar satu juta Muslim Rohingya. Pejabat dari

kementerian imigrasi Myanmar mengatakan bahwa 1.094 Muslim ambil

bagian dalam proses verifikasi contohnya di kamp-kamp pengungsian di

Myebon. Meybon berjarak sekitar 51 km (32 mil) dari ibukota negara

bagian, Sittwe, dan hanya dapat diakses dengan perahu. 209 orang yang

menerima kewarganegaraan adalah anggota minoritas Muslim Kaman,

yang diakui oleh pemerintah sebagai adat untuk Myanmar, tetapi ada juga

dari Rohingya. Para pejabat tidak memberi komentar terkait alasan

diberikannya kewarganegaraan. Mereka juga tak menjelaskan berapa

banyak orang Rohingya yang disertakan dalam pemberian

kewarganegaraan ini. Tetapi pemimpin komunitas Rohingya di Sittwe,

Aung Win, menyebutkan banyak warga yang menolak ikut dalam proses

verifikasi tersebut karena mereka tidak ingin mendaftarkan identitas

mereka sebagai Bengali, seperti yang diminta oleh otoritas Myanmar.12

Puncak dari konflik ini adalah pada tahun 2015, dimana keputusan

PM Thein Sein dikemukakan beberapa jam setelah rangkaian demonstrasi

berlangsung di Yangon. Para demonstran menentang aturan pemerintah

yang mengijinkan penduduk sementara pemegang ‘dokumen putih’ untuk

memilih. Kartu putih pertama kali diluncurkan pada 1990-an oleh rezim

11 http//kompas.rohingya_konflik.htm -diakses 10 september12 Status Kewarganegaraan Muslim Myanmar dalam http://koran.tempo.co/konten/2014/09/23/352600/Status-Kewarganegaraan-Muslim-Myanmar pada tanggal 18 Maret 2016, pukul 10.00

9

Page 10: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

militer sebelumnya. Dokumen putih dikeluarkan agar warga Rohingya dan

etnik minoritas lainnya bisa memilih dalam pemilihan umum.13

Pencabutan kartu identitas penduduk yang dikenal sebagai Kartu Putih bagi

etnis Rohingya oleh pemerintah Myanmar menyebabkan etnis Rohinya tidak bisa

menggunakan haknya dalam pemihan umum. Sekitar 300.000 Kartu Putih, sudah

diminta dikembalikan oleh pihak berwenang dan dinyatakan tidak berlaku sejak

31 Maret 2015. Seperti yang diketahui kartu putih itu akan digunakan pada saat

pemilihan umum bulan November 2015.

Kartu putih adalah kartu identitas yang diberikan bagi orang-orang yang

tinggal di Myanmar, tetapi tidak mendapatkan status resmi sebagai penduduk,

penduduk asosiasi, penduduk netral, atau warga negara asing. Pemegang kartu

putih bukan berarti mereka warga negara Myanmar atau warga negara asing.

Untuk itu, ASEAN berinisiatif mengajukan diri sebagai mediator yang

berkenginginan mempertemukan kedua belah pihak duduk bersama dan berunding

dalam menyelesaikan konflik ini. ASEAN sebagai organisasi regional memiliki

tanggung jawab untuk menjaga keamanan di daerah regional ASEAN. Diharapkan

ASEAN dapat menjalankan amanat ini dengan baik sehingga konflik antara etnis

Rohingya dan pemerintah Myanmar dapat terselesaikan degan cepat dan tepat.

Aktor – Aktor yang terlibat, Fungsi, Peran dan tujuannya :

1. ASEAN (Mediator)

ASEAN sebagai organisasi regional dikawasan Asia Tenggara dianggap

sebagai organisasi yang dapat menjaga stabilitas dan keamanan kawasan,

menjadikannya organisasi yang memiliki tanggung jawab atas keberlangsungan

yang terjadi di kawasan Asia Tenggara. Adanya konflik yang terjadi di Myanmar

menjadikan ASEAN sebagai pihak netral yang berusaha untuk menyelesaikan

konflik tanpa melanggar prinsip – prinsip non - intervensi dari ASEAN itu sendiri.

Sebagai organisasi regional kawasan Asia Tenggara, ASEAN memiliki urgensi

13 Myanmar cabut hak suara warga Rohingya dalam http://www.bbc.com/indonesia/dunia/2015/02/150212_myanmar_rohingya_suara pada tanggal 19 Maret 2016, pukul 13.00

10

Page 11: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

besar dan berperan dalam penyelesaian konflik Rohingya. Dalam proses

penyelasain konflik Rohinya, ASEAN lebih banyak berperan sebagai mediator

yaitu pihak yang berusaha memediasi konflik. Mediasi yang dilakukan adalah

dengan cara mempertemukan kedua belah pihak yang sedang berkonflik dan

mengundang pihak – pihak yang terlibat dalam konflik. Dalam persidangan

Simulasi Resolusi Konflik, ASEAN berusaha menengahi antara kedua belah pihak

agar konflik dapat terselesaikan.

2. Pemerintah Myanmar (Aktor Utama)

Myanmar merupakan Negara kesatuan dengan nama resmi Republic of the

Union of Myanmar yang sebelumnya bernama Union of Myanmar. Sejak tahun

1962, Myanmar atau yang pada saat itu masih disebut Burma. Sejak saat itu

kepemimpinan nasional Myanmar dikuasai oleh rezim militer yang menjalankan

system permerintahan secara represif. Myanmar merupakan salah satu Negara

anggota Association of South East Asia Nations (ASEAN) yang mulai bergabung

sejak tahun 1997.

Republik Persatuan Myanmar (juga dikenal sebagai Birma, disebut "Burma"

di dunia Barat) dengan luas 680 ribu km² ini telah diperintah oleh pemerintahan

militer sejak kudeta tahun 1990. Kemudian Myanmar mengalami reformasi

kepemerintahan pada tanggal 8 November 2015. Terpilihnya partai National

League for Democracy (NLD) dengan mayoritas pemegang kursi sebanyak 329

dari 664 yang tersedia di parlemen. Pada tanggal 15 Maret 2016 U Htin Kyaw

terpilih sebagai Presiden baru Myanmar. Kyaw memperoleh 360 dari 652 suara

majelis parlemen yang memberikan hak suaranya.14 Kyaw merupakan presiden

pertama Myanmar yang bukan berasal dari latar belakang militer sejak 1960-an.

Dengan terpilihnya presiden Kyaw membuka harapan baru bagi masyarakat

Myanmar dan berbagai negara anggota ASEAN lainnya. Pada tanggal tersebut

momen bersejarah dalam negara yang dikuasai oleh junta militer selama hampir

14 Htin Kyaw Terpilih Jadi Presiden Baru Myanmar dalam https://dunia.tempo.co/read/news/2016/03/15/118753754/htin-kyaw-terpilih-jadi-presiden-baru-myanmar pada tanggal 20 Maret 2016, pukul 14.00

11

Page 12: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

setengah abad ini yang melaksanakan pemilu legislatif untuk pertama kalinya

sejak diboikot oleh militer tahun 1990 silam .

Sebelumn terpilih menjadi presiden, U Htin Kyaw menjabat sebagai

Menteri Luar Negeri Myanmar.15 Presiden Kyaw diperkirakan mulai berkantor

pada 1 April 2016.16 Kepemimpinan U Htin Kyaw yang merupakan tangan kanan

dari Aung San Suu Kyi diharapkan akan membawa perubahan ke arah yang lebih

baik di negara yang beribu kota Naypidaw tersebut.

Myanmar mempunyai beberapa wilayah salah satunya wilayah Arakan yang

menjadi pemberitaan saat ini. Arakan adalah kata yang netral yang dihuni dua

etnis yaitu Muslim Rohingya dan Rakhine Budha. Muslim lebih suka menyebut

kawasan provinsi mereka tinggal sebagai Arakan. Sedangkan Rakhine, meski anti

Burma dan berusaha memisahkan diri dari Uni Burma (sekarang Myanmar), lebih

suka menyebut wilayah Arakan sebagai Rakhine State. Namun, Pemerintah

Burma lebih suka menggunakan Rakhine State, nama Arakan digunakan sampai

Inggris berkuasa. Pada 2010, penduduk Rakhine State atau Arakan berjumlah 3,83

juta. Sebanyak 59,7 persen pemeluk Buddha, 35,6 persen pemeluk Islam, dan

lainnya Hindu, serta agama lain.17

Pemerintah mempunyai alasan tersendiri mengapa etnis Rohingya tidak

diakui sebagai bagian dari warga Negara Myanmar. Pemerintah menganggap etnis

Rohingya bukan merupakan etnis yang ada di Myanmar sebelum kemerdekaan

Myanmar pada 1948. Hal itu ditegaskan kembali oleh Presiden Myanmar, Thein

Sein, dalam Al Jazeera, 29 Juli 2012 bahwa Myanmar tak mungkin memberikan

kewarganegaraan kepada kelompok Rohingya yang dianggap imigran gelap dan

pelintas batas dari Bangladesh itu. Dalam catatan PBB, Rohingya hanya disebut

sebagai penduduk Muslim yang tinggal di Arakan atau Rakhine, Myanmar. Dari

15 Presiden Myanmar Htin Kyaw Disambut Hangat Pemimpin Dunia dalam https://dunia.tempo.co/read/news/2016/03/16/118754307/presiden-myanmar-htin-kyaw-disambut-hangat-pemimpin-dunia pada tanggal 20 Maret 2016, pukul 14.3016 Htin Kyaw Terpilih Jadi Presiden Baru Myanmar dalam https://dunia.tempo.co/read/news/2016/03/15/118753754/htin-kyaw-terpilih-jadi-presiden-baru-myanmar pada tanggal 20 Maret 2016, pukul 14.0017 Orang Arab, Rohingya, Dan Rakhine (IV), Rakhine Muslim? Dalam http://www.republika.co.id/berita/internasional/global/12/07/05/m6ov42-orang-arab-rohingya-dan-rakhine-iv-rakhine-muslim diakses pada tanggal 26 September 2015, pukul 20.00

12

Page 13: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

sudut kebahasaan, bahasa yang diklaim sebagai bahasa Rohingya sebenarnya

termasuk ke dalam rumpun bahasa Indo-Eropa, khususnya kerabat bahasa Indo-

Arya. Pemerintah Myanmar mengidentifikasi bahwa ada aksi terorisme yang

dilakukan oleh etnis Rohingya berbasis Mujahidin. Pemerintah khawatir akan

tindakan yang dilakukan oleh etnis Rohingya dapat mengganggu stabilitas

keamanan Negara Myanmar.

Adapun peran dan tujuan Pemerintah Myanmar dalam persidangan Simulasi

Resolusi Konflik yang akan di selenggarakan pada tanggal 31 Maret 2016, yaitu :

Pemerintah ingin membersihkan nama baiknya di media Internasional, akibat

dari konflik ini nama pemerintah Myanmar menjadi menurun.

Ingin menegaskan kalau konflik yang terjadi, khususnya kasus etnis Rohingya

itu untuk menjaga kedaulatan negara Myanmar. Kalaupun ada pelanggaran

HAM yang terjadi pemerintah Myanmar mengganggap hal itu sebagai sesuatu

yang wajar karena dulunya Negara Myanmar berbasis pemerintahan militer.

Pemerintah mengusulkan kepada etnis Rohingya untuk merubah nama mereka

menjadi etnis Bengali sebagai salah satu syarat untuk memberikan status

kewarganegaraan kepada etnis Rohingya.

3. Etnis Rohingya (Aktor Utama)

Populasi orang Rohingya saat ini diprediksi sekitar 1.5 juta – 3 juta jiwa.

Dimana 800.000-an tinggal di Arakan dan sisanya menyebar di banyak negara.

Etnis Rohingya merupakan etnis minoritas yang ada di wilayah bagian Myanmar

yaitu wilayah arakan utara. Etnis Rohingya mengalami intoleransi karena mereka

muslim dan identitas etnis dan ciri-ciri fisik dan bahasa mereka dianggap berbeda

dengan mainstream. Oleh karenanya, mereka selalu menjadi subyek penyiksaan

utamanya sejak 1962, ketika rezim militer U Ne Win mengambil alih

pemerintahan negara Burma. Etnis muslim Rohingya ini telah didiskriminasi sejak

tahun 1948 ketika adanya pemisahan etnis yang dilakukan oleh Inggris.

13

Page 14: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

Pemisahan yang dilakukan di wilayah Rakhine tersebut memisahkan etnis Buddha

Myanmar dan Muslim Rohingya.

Hal ini disebabkan oleh adanya anggapan bahwa etnis Rohingya bukanlah

merupakan bagian dari Burma-Myanmar. Sebenarnya diskriminasi yang dialami

oleh etnis Muslim Rohingya juga dialami oleh etnis minoritas lainnya seperti

Kachin, Chin, Mon,dan Shan. Akan tetapi perbedaan yang mencolok adalah

bahwa junta yang berkuasa menyatakan bahwa tidak ada yang disebut sebagai

kelompok etnis minoritas Rohingya dalam sejarah Burma-Myanmar.

Puncaknya adalah pada undang – undang Kewarganegaraan Burma tahun

1982 yang meniadakan Rohingya sebagai etnis yang diakui di Myanmar.

Selanjutnya dengan tidak diakuinya etnis Rohingya sebagai warga Negara

Myanmar, ada beberapa hak etnis Rohingya dihilangkan dan dibatasi yaitu :

1. Hak untuk bebas bergerak dan berpindah tempat.

2. Hak untuk menikah dan memiliki keturunan.

3. Hak atas pendidikan.

4. Hak untuk berusaha dan berdagang.

5. Hak untuk bebas berkeyakinan dan beribadah.

6. Hak untuk bebas dari penyiksaan dan kekerasan.

Tidak hanya itu sebelumnya etnis Rohingya pernah mengalami tindak

kejahatan antara lain : pembunuhan massal dan sewenang-wenang, pemerkosaan,

penyiksaan, penyitaan tanah dan bangunan, kerja paksa dan perbudakan, relokasi

secara paksa, dan pemerasan.

Setelah pencabutan kartu identitas penduduk yang dikenal sebagai Kartu

Putih untuk etnis Rohingya oleh pemerintah Myanmar, kini etnis Rohingya mulai

mencari perlindungan dengan mencari suaka ke negara lain. Apabila etnis

Rohingya tetap di Myanmar, mereka akan dimasukkan ke penjara dan

keselamatan jiwa mereka terancam karena hak pilih mereka sudah dicabut. Kartu

putih merupakan tanda terakhir yang diberikan oleh pemerintah Myanmar untuk

dapat berpartisipasi dalam pemilihan umum, dimana kartu tersebut sudah diminta

14

Page 15: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

dikembalikan oleh pihak berwenang dan dinyatakan tidak berlaku sejak 31 Maret

2015.

Adapun peran dan tujuan etnis Rohingya dalam persidangan Simulasi

Resolusi Konflik yang akan di selenggarakan pada tanggal 31 Maret 2016, yaitu :

Etnis Rohingya menginginkan pengakuan status kewarganegaraan sebagai

warga Myanmar yang berhak untuk hidup bebas dari rasa takut dan

kemiskinan. Bebas bergerak dan berpindah kemanapun serta bebas berekspresi,

beribadah dan menjalankan keyakinan agamanya.

Aktor Pendukung :

4. Republik Indonesia

Etnis Rohingya diperkirakan tiba didaerah pesisir Aceh Utara pada tanggal

10 Mei 201518 yang diselamatkan oleh otoritas Indonesia dan ditampung di sebuah

stadion. Keadaan etnis Rohingya pada saat diselamatkan oleh warga sekitar

kebanyakan dalam kondisi yang memprihatinkan, keadaan fisik mereka lemah dan

kelelahan. Ini merupakan gelombang pertama pengungsian besar-besaran etnis

Rohingya yang menumpang perahu dengan kapasitas melebihi beban.

Arus pengungsi yang datang di Indonesia terbagi menjadi dua kelompok,

yaitu pengungsi etnis Rohingya dan pengungsi asal Bangladesh. Penanganan

kedua kelompok itu berbeda karena alasan mereka mengungsi juga berbeda.

Wakil Presiden Yusuf Kalla menyatakan bahwa pengungsi yang berasal dari

Bangladesh harus kembali karena mereka adalah pengungsi ekonomi, sedangkan

pengungsi etnis Rohingya, pemerintah Indonesia akan memberi tempat sementara

untuk jangka waktu tertentu. Hingga Maret 2015 jumlah etnis Rohingya yang

sudah di tampung oleh Indonesia sudah mencapai 11,941 orang, diperkirakan

18 Inilah Profil Manusia Perahu Rohingya dalam http://www.dw.com/id/inilah-profil-manusia-perahu-rohingya/a-18467515 pada tanggal 17 Maret 2016, pukul 11.00

15

Page 16: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

angka ini akan terus bertambah mengingat konflik di Myanmar yang belum

terselesaikan.19

Indonesia sebagai Negara yang menjunjung tinggi perdamaian, memiliki

rasa tanggung jawab untuk membantu menyelasaikan konflik Rohingya dengan

terus mendukung proses demokratisasi dan Nation Building. Untuk itu secara

khusus, Indonesia memberikan perhatian terhadap penyelasaian masalah

kemanusiaan yang menimpa etnis Rohingya di Myanmar demi terciptanya

stabilitas kawasan yang aman.

Adapun peran dan tujuan Indonesia dalam persidangan Simulasi Resolusi

Konflik yang akan di selenggarakan pada tanggal 31 Maret 2016, yaitu :

Indonesia bersedia memberikan bantuan kemanusiaan kepada pengungsi etnis

Rohingya, dengan syarat mereka akan ditempatkan di negara ketiga atau

dipulangkan dalam waktu satu tahun.

Indonesia meminta bantuan UNHCR untuk berkerjasama dalam memberikan

bantuan kepada para pengungsi Rohingya yang berada di Indonesia.

Indonesia meminta kejelasan terkait nasib pengungsi Rohingya setelah waktu

satu tahun yang diberikan oleh pemerintah Indonesia untuk menampung etnis

Rohingya.

5. Bangladesh

Bangladesh merupakan negara terdekat dan mempunyai hubungan sejarah

dengan etnis Rohingnya menjadi tujuan utama bagi para etnis Rohingya sebagai

tempat pelarian. Tetapi, Bangladesh sendiri tidak bersedia menampung mereka

dengan alasan tidak mampu. Sehingga banyak pengungsi Rohingya ke

Bangladesh dipulangkan kembali begitu tiba di Bangladesh. Bangladesh bukanlah

Pihak yang ikut menandatangani Konvensi PBB tentang pengungsi sehingga tidak

19 Jumlah Pengungsi Rohingya di Indonesia Capai 11.941 Orang dalam http://aceh.tribunnews.com/2015/05/19/jumlah-pengungsi-rohingya-di-indonesia-capai-11941-orang pada tanggal 20 Maret 2016, pukul 13.05

16

Page 17: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

ada kewajiban hukum untuk menerima etnis rohingya. Yang menjadi alasan

Bangladesh menolak pengungsi etnis Rohingya karena Bangladesh adalah salah

satu negara yang tergolong kelebihan penduduk dibanding dengan ukuran

teritorialnya dan pengungsi rohingya merupakan beban berat bagi ekonomi

bangladesh dan sumberdaya yang minim. Tetapi pemimpin Bangladesh tetap

mengecam tindakan Myanmar dan mencoba untuk membantu etnis Rohingya

kembali ke Myanmar.

Adapun peran dan tujuan Bangladesh dalam persidangan Simulasi Resolusi

Konflik yang akan di selenggarakan pada tanggal 31 Maret 2016, yaitu :

Bangladesh menolak etnis Rohingya sebagai etnis asli Bangladesh, karena dari

fakta sejarah etnis rohingya bukan menjadi bagian dari warga negara

Bangladesh.

Bangladesh bertujuan ingin memulangkan pengsungsi etnis Rohingya yang

berada di negranya mengingat ketidakmampuan Bangladesh untuk menampung

mereka.

Meminta pemerintah Myanmar untuk berhenti melakukan tindakan

diskriminasi terhadap etnis Rohingya agar gelombang pengungsi tidak

meningkat.

6. Thailand

Sebagai Negara yang berada dalam kawasan Asia Tenggara, Thailand

merasa mempunyai peran untuk memberikan solusi atas konflik yang terjadi di

Myanmar. Karena konflik yang terjadi di Myanmar telah menimbulkan dampak

yang begitu besar terhadap stabilitas keamanan negara – negara kawasan Asia

Tenggara. Thailand mengkhawatirkan semakin meningkatnya ekskalasi konflik

didalam internal Myanmar menyebabkan meningkatnya arus gelombang para

pengungsi ke negara – negara ASEAN lainnya. Untuk menanggulangi masuknya

pengungsi ke wilayah daratan Thailand, secara tegas Perdana Mentri Thailand

menolak pengungsi Rohingya yang berasal dari Myanmar, pernyataan tersebut

17

Page 18: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

bukan tanpa alasan dikarenakan Thailand tidak mampu menampung pengungsi

Rohingya karena masalah biaya.

Adapun peran dan tujuan Thailand dalam persidangan Simulasi Resolusi

Konflik yang akan di selenggarakan pada tanggal 31 Maret 2016, yaitu :

Menolak untuk menampung etnis Rohingya dikarenakan alasan ekonomi

negara Thailand.

Mencatat pengungsi etnis Rohingya yang terlanjur mendarat diwilayah negara

Thailand berdasarkan data pemerintah setempat.

Meminta pemerintah Myanmar untuk bertanggungjawab dalam hal penanganan

arus gelombang pengungsi yang disebabkan oleh konflik internal di negaranya.

7. UNCHR

UNHCR (United Nations High Commissioner for Refugees ) merupakan

badan intenasional komisioner tinggi PBB untuk pengungsi yang bermarkas di

Jenewa, Swis. Badan ini didirikan pada tanggal 14 Desember 1950, bertujuan

untuk melindungi dan memberikan bantuan kepada pengungsi berdasarkan

permintaan sebuah pemerintahan atau PBB kemudian untuk mendampingi para

pengungsi tersebut dalam proses pemindahan tempat menetap mereka ke tempat

yang baru.20

Badan ini diberi mandat untuk memimpin dan mengkoordinasikan langkah-

langkah internasional untuk melindungi pengungsi dan menyelesaikan

permasalahan pengungsi di seluruh dunia. Tujuan utamanya adalah untuk

melindungi hak-hak para pengungsi. Badan ini memastikan setiap pengungsi

mendapatkan hak untuk memperoleh perlindungan.

Peranan UNHCR sangat dibutuhkan oleh para pengungsi Muslim Rohingya

karena merupakan badan internasional dibawah PBB dan mempunyai kuasa penuh

20 Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi, diakses darihttp://id.wikipedia.org/wiki/Komisioner_Tinggi_PBB_untuk_Pengungsi –pada 10 september 2012

18

Page 19: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

atas tanggung jawab keamanan dan kesejahteraan pengungsi Rohingya. Apalagi

pengungsi Muslim Rohinggya dalam tekanan yang tidak diterima dan dimusuhi

oleh Negara asal mereka Myanmar.

Fungsi UNCHR ialah sebagai berikut :21

1. Memberikan perlindungan international pada individu maupun kelompok yang

merasa ketakutan atau terancam bahkan tersingkirkan di suatu negara asalnya.

2. Memberikan solusi jangka panjang seperti pemulangan pengungsi secara

sukarela bila individu atau kelompok bersangkutan sudah merasa aman.

3. Melakukan integrasi lokal.

4. Penempatan di negara ketiga. Artinya UNHCR sebagai fasilitator

pengungsi tersebut untuk mendapatkan negara yang bersedia

menerima mereka sesuai dengan perundang-undangan di setiap

negara.

5. Memperkenalkan hukum pengungsi international sehingga masyarakat dunia

juga menyadari bahwa pengungsi pun memiliki hukum yang melindunginya,

yaitu Konvensi 1951 mengenai Status Pengungsi, Protokol 1967.

Dalam menjalankan fungsinya tersebut, UNHCR berupaya menggunakan

komunikasi persuasif. Gunanya ialah untuk menciptakan kesadaran bersama akan

isu sosial terutama pengungsian.

Adapun peran dan tujuan UNHCR dalam persidangan Simulasi Resolusi

Konflik yang akan di selenggarakan pada tanggal 31 Maret 2016, yaitu :

Mendata jumlah keseluruhan etnis Rohingya yang ada di Myanmar sebelum

dan sesudah konflik, mendata jumlah pengungsi etnis Rohingya yang ada di

Indonesia, Thailand, Bangladesh dan Malaysia.

21 UNHCR= Perlindungan pengungsi diakses dari http://kapita-fikom-untar-915080095.blogspot.com/2011/10/unhcr-perlindungan-pengungsi.html pada 11 April 2013

19

Page 20: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

Memberikan bantuan kebutuhan – kebutuhan yang diperlukan untuk

menunjang penghidupan pengungsi etnis Rohingya yang menyebar kebeberapa

Negara seperti Indonesia, Thailand, Bangladesh dan Malaysia.

Mencari negara ketiga yang mau menerima etnis Rohingya.

Mengajak negara – negara anggota ASEAN khususnya Indonesia, Thailand,

Banglades, Malaysia untuk bekerjasama dalam hal penanggulangan pengungsi

etnis Rohingya.

8. International Committee of Red Cross (ICRC)

International Committee of Red Cross (ICRC) adalah organisasi humaniter

yang berlandaskan pada Hukum Humaniter Internasional (International

Humanitarian Law) sebagai hasil dari Konvensi Jenewa. Hukum tersebut bersifat

Customary Law yang berarti dapat berlaku dimana saja ketika terjadi krisis

kemanusiaan tanpa diperlukan adanya ratifikasi.22 ICRC bertugas untuk

mendistribusikan bantuan dan aksi kemanusiaan di daerah yang berkonflik baik

domestik maupun internasional agar para korban konflik dapat bertahan hidup.

ICRC juga memiliki misi menyebarkan pemahaman mengenai Hukum Humaniter

Internasional tentang hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan ketika terjadi

perang atau konflik, yang biasanya dilakukan melalui mekanisme edukasi dan

sosialisasi.

ICRC (Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional) memiliki tujuh

prinsip yang diproklamirkan dalam konferensi internasional Palang Merah dan

Bulan Sabit Merah ke-20 di Wina pada tahun 1965. Ketujuh prinsip ini

merupakan pedoman dalam aksi kemanusiaan ICRC yang memberikan

kredibilitas ICRC untuk dipercaya dan diijinkan masuk dalam area konflik.

Ketujuh prinsip itu adalah :

22 ICRC, Customary International Humanitarian Law (daring), 29 October 2010, <http://www.icrc.org/eng/war-and-law/treaties-customary-law/customary-law/overview-customary-law.htm>, diaksespada 27 September 2012.

20

Page 21: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

a. Kemanusiaan. ICRC tercipta untuk memberikan bantuan kemanusiaan dalam

rangka melindungi kehidupan dan kesehatan serta memastikan penghormatan

terhadap umat manusia. Dengan menolong dan mengelola bantuan untuk

korban ICRC berkeinginan untuk menghormati seluruh aspek kemanusiaan

dalam diri setiap korban.

b. Ketidakberpihakan (dalam membantu korban). Prinsip ICRC untuk

memberikan bantuan kemanusiaan tanpa membedakan kebangsaan, ras, agama,

status sosial atau pandangan politik korban. Sehingga ICRC murni membantu

dengan melihat urgensi kebutuhan mereka untuk membuat prioritas bantuan

kepada yang penderitaanya paling mendesak.

c. Kenetralan (dalam menghadapi konflik/kontroversi). Agar tetap dipercaya

semua pihak, ICRC tidak boleh memihak dan terlibat dalam pertentangan

politik, ras, keagamaan ataupun ideologis.

d. Kemandirian. Walaupun ICRC menjadi pendukung di negara masing-masing

dan tunduk pada hukum nasional negara masing-masing, namun otonomi ICRC

untuk menentukan aksinya harus dipertahankan sesuai prinsip-prinsip gerakan.

e. Kesukarelaan. ICRC bergerak atas dasar sukarela dan tidak didasari keinginan

untuk meraih keuntungan apapun.

f. Kesatuan. Hanya boleh ada satu Perhimpunan Palang Merah atau Bulan Sabit

Merah di suatu negara dan harus terbuka bagi semua orang serta melaksanakan

tugasnya diseluruh wilayah negaranya.

g. Kesemestaan. Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah memiliki status

setara dan tanggung jawab serta kewajiban yang sama dalam membantu satu

sama lain di seluruh dunia.23

Melalui ketujuh prinsip inilah ICRC dipercaya dan dihormati serta

dilindungi setiap aksi - aksinya dalam situasi konflik, sehingga untuk menjaga

23 International Committee of the Red Cross, Kenali ICRC, International Committee of the Red CrossProduction Sector 19 Avenue de la Paix, Geneva, 2005, pp. 9-11.

21

Page 22: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

perlindungan dan menjamin aksi tersebut terus dilakukan, ketujuh rinsip tersebut

harus dipertahankan terutama netralitas dan imparsialitas.

Adapun peran dan tujuan ICRC dalam persidangan Simulasi Resolusi

Konflik yang akan di selenggarakan pada tanggal 31 Maret 2016, yaitu :

Mendata jumlah korban yang ditimbulkan akibat dari konflik internal di

Myanmarnya, khususnya puncak konflik yang terjadi pada tahun 2012 (Korban

yang meninggal dan korban yang luka – luka).

Memberikan bantuan kesehatan dan pengobatan kepada para korban yang

terluka akibat konflik. Serta memberikan bantuan kesehatan (P3K) kepada para

pengungsi yang terlanjur menyebar kebeberapa negara.

Meminta Pemerintah Myanmar untuk berhenti melakukan tindakan

diskriminasi terhadap etnis Rohingya agar korban yang ditimbulkan dari

konflik ini dapat menurun.

22

Page 23: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

Resolusi yang ingin dicapai :

1. Menemukan resolusi agar pemerintah Myanmar dapat menerima etnis

Rohingya menjadi bagian dari warga Negaranya.2. Meminta perlindungan kepada UNCHR agar pelanggaran HAM tidak terjadi

lagi.3. Penanganan pengungsi yang terlanjur menyebar di beberapa wilayah seperti

Indonesia, Thailand, dan Bangladesh.4. Mencengah berkembangnya diskriminasi etnis Rohingya menjadi cikal-bakal

kelompok radikal yang berbasis terorisme.5. Pengawasan setelah resolusi tercapai

23

Page 24: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

Referensi

Ameera. “Myanmar Menolak Memberikan Kewarganegaraan bagi Muslim

Rohingya” diakses dari

http://www.arrahmah.com/news/2013/11/22/myanmar-menolak-

kewarganegaraan-muslim-rohingya.html pada tanggal 20 Maret 2016, pukul

14.40

Aminuddin, Choirul. “Presiden Myanmar Htin Kyaw Disambut Hangat Pemimpin

Dunia” diakses dari

https://dunia.tempo.co/read/news/2016/03/16/118754307/presiden-

myanmar-htin-kyaw-disambut-hangat-pemimpin-dunia pada tanggal 20

Maret 2016, pukul 14.30

BCCIndonesia. “Mengapa orang-orang Rohingya melarikan diri dari Myanmar?”

diunduh dari

http://www.bbc.com/indonesia/dunia/2015/05/150522_dunia_myanmar_exo

dus pada tanggal 17 September 2015, pukul 19.00

BBCIndonesia. “Myanmar cabut hak suara warga Rohingya” diakses dari

http://www.bbc.com/indonesia/dunia/2015/02/150212_myanmar_rohingya_

suara pada tanggal 19 Maret 2016, pukul 13.00

DW. “Inilah Profil Manusia Perahu Rohingya” diakses dari

http://www.dw.com/id/inilah-profil-manusia-perahu-rohingya/a-18467515

pada tanggal 17 Maret 2016, pukul 11.00

Electoral Assistance. “Credible and transparent elections are one of the key first

steps for post-conflict societies to establish long lasting peace and security”

diunduh dari

http://www.un.org/en/peacekeeping/issues/electoralassistance.shtml pada

tanggal 26 September 2015, pukul 21.30

24

Page 25: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

Faniati, Tamia Dian Ayu. “Tinjauan Hukum Internasional Terhadap Etnis Yang

Tidak Memiliki Kewarganegaraan : Studi Kasus Etnis Rohingya, Myanmar”

diunduh dari https://azizonbinjamaan.files.wordpress.com/2012/07/tinjauan-

hukum-internasional-terhadap-etnis-yang-tidak-memiliki-kewarganegaraan-

studi-kasus-etnis-rohingya.pdf pada tanggal 17 September 2015, pukul

18.00

Febrian, Raju. “Status Kewarganegaraan Muslim Myanmar” diakses dari

http://koran.tempo.co/konten/2014/09/23/352600/Status-Kewarganegaraan-

Muslim-Myanmar pada tanggal 18 Maret 2016, pukul 10.00

Jalimin. “Jumlah Pengungsi Rohingya di Indonesia Capai 11.941 Orang” diakses

dari http://aceh.tribunnews.com/2015/05/19/jumlah-pengungsi-rohingya-di-

indonesia-capai-11941-orang pada tanggal 20 Maret 2016, pukul 13.05

Lukum, Roni,S.Pd.M.Sc. “Membina Harmonisasi Kehidupan Antar Etnis Di

Provinsi Gorontalo” diunduh dari

http://repository.ung.ac.id/get/karyailmiah/79/membina-harmonisasi-

kehidupan-antar-etnis-di-provinsi-gorontalo.pdf pada tanggal 17 September

2015, pukul 10.00

Mangku, Dewa. “KASUS PELANGGARAN HAM ETNIS ROHINGYA :

DALAM PERSPEKTIF ASEAN” diakses dari

https://www.academia.edu/5748943/Pelanggaran_HAM_Kasus_Etnis_Mya

nmar pada tanggal 20 Maret 2016, pukul 14.30

Pelz, Timo, & Lehmann, Volker. “The Evolutions of UN Peacekeeping (1):

Hybrid Missions” diunduh dari http://library.fes.de/pdf-

files/bueros/usa/04976.pdf pada tanggal 26 September 2015, pukul 22.00

Rahmawati, Fierda Milasari. “Peacekeeping Operation PBB dan Hambatan –

hambatannya” diunduh dari http://lontar.ui.ac.id/file?file=digital/132923-T

%2027784-Peacekkeping%20operation-Analisis.pdf pada tanggal 26

September 2015, pukul 21.00

25

Page 26: CONFLICT MAPPING Pelatihan dan Simulasi Resolusi Konflik · PDF fileBagi negara dengan komposisi etnis heterogen, manajemen hubungan antar ... Puncak dari konflik ini adalah pada tahun

Sabrina, Mirza. “Junta Militer Myanmar tahun 1988 Pemerintahan Than Shwe”

diunduh dari

https://www.academia.edu/3988962/Junta_Militer_Myanmar_tahun_1988_P

emerintahan_Than_Shwe pada tanggal 26 September 2015, pukul 20.00

Samutra, Ryan. “Agar Diakui, Rohingya Harus Ubah Nama” diunduh dari

http://www.cnnindonesia.com/internasional/20141001131507-106-

4932/agar-diakui-rohingya-harus-ubah-nama/ pada tanggal 23 september

2015, pukul 10.00

Suharno. “Konflik, Etnisitas dan Integrasi Nasional” diunduh dari

http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/Karya%20B1%20%20Konflik,

%20Etnisitas%20dan%20Integrasi%20Nasional.pdf pada tanggal 17

September 2015, pukul 10.30

Tempo. “Htin Kyaw Terpilih Jadi Presiden Baru Myanmar” diakses dari

https://dunia.tempo.co/read/news/2016/03/15/118753754/htin-kyaw-

terpilih-jadi-presiden-baru-myanmar pada tanggal 20 Maret 2016, pukul

14.00

The Handbook of United Nations Multidimensional Peacekeeping Operations.

(2003). New York: United Nations

United Nations Peacekeeping Operations: Principles and Guidelines. (2008). New

York: UN.

Utami, Rani. “Mengenal Etnis Rohingya Lebih Dekat” diunduh dari

http://www.cnnindonesia.com/internasional/20140925171827-113-

4396/mengenal-etnis-rohingya-lebih-dekat/ pada tanggal 26 September

2015, pukul 20.30

26