cl or promazine

3
1. Clorpromazine ( CPZ, Largactile ) Indikasi untuk mensupresi gejala – gejala psikosa : agitasi, ansietas, ketegangan, kebingungan, insomnia, halusinasi, waham, dan gejala – gejala lain yang biasanya terdapat pada penderita skizofrenia, manik depresi, gangguan personalitas, psikosa involution, psikosa masa kecil. Cara pemberian untuk kasus psikosa dapat diberikan per oral atau suntikan intramuskuler. Dosis permulaan adalah 25 – 100 mg dan diikuti peningkatan dosis hingga mencapai 300 mg perhari. Dosis ini dipertahankan selama satu minggu. Pemberian dapat dilakukan satu kali pada malam hari atau dapat diberikan tiga kali sehari. Bila gejala psikosa belum hilang, dosis dapat dinaikkan secara perlahan – lahan sampai 600 – 900 mg perhari. Kontra indikasi sebaiknya tidak diberikan kepada klien dengan keadaan koma, keracunan alkohol, barbiturat, atau narkotika, dan penderita yang hipersensitif terhadap derifat fenothiazine. Efek samping yang sering terjadi misalnya lesu dan mengantuk, hipotensi orthostatik, mulut kering, hidung tersumbat, konstipasi, amenore pada wanita, hiperpireksia atau hipopireksia, gejala ekstrapiramida. Intoksikasinya untuk penderita non psikosa dengan dosis yang tinggi menyebabkan gejala penurunan kesadaran karena depresi susunan syaraf pusat, hipotensi,ekstrapiramidal, agitasi, konvulsi, dan perubahan gambaran irama EKG. Pada penderita psikosa jarang sekali menimbulkan intoksikasi. FARMAKOLOGI Onset kerja : im.: 15 menit; oral: 30-60 menit, absorpsi cepat, distribusi melewati plasenta dan masuk ke ASI, Vd: 20 L/kg, ;Ikatan protein 92%-97%, ;Metabolisme : di hati secara luas menjadi metabolit aktif dan tidak aktif, ;Bioavailibilitas: 20%, ;Waktu paruh bifasik, awal: 2 jam, akhir: 30 jam, ;Ekskresi lewat urin dalam 24 jam <1% sebagai bentuk utuh. INFORMASI PASIEN Obat ini untuk mengobati gangguan emosi, mental dan kecemasan. Katakan ke dokter bila pernah alergi dengan obat ini atau dengan obat atau makanan lain. Gunakan obat sesuai anjuran dokter. ;Kadang obat ini harus digunakan beberapa minggu

Upload: anggun-puspita

Post on 01-Feb-2016

216 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tugasss

TRANSCRIPT

Page 1: Cl or Promazine

1. Clorpromazine ( CPZ, Largactile )

Indikasi untuk mensupresi gejala – gejala psikosa : agitasi, ansietas, ketegangan, kebingungan, insomnia, halusinasi, waham, dan gejala – gejala lain yang biasanya terdapat pada penderita skizofrenia, manik depresi, gangguan personalitas, psikosa involution, psikosa masa kecil. Cara pemberian untuk kasus psikosa dapat diberikan per oral atau suntikan intramuskuler. Dosis permulaan adalah 25 – 100 mg dan diikuti peningkatan dosis hingga mencapai 300 mg perhari. Dosis ini dipertahankan selama satu minggu. Pemberian dapat dilakukan satu kali pada malam hari atau dapat diberikan tiga kali sehari. Bila gejala psikosa belum hilang, dosis dapat dinaikkan secara perlahan – lahan sampai 600 – 900 mg perhari. Kontra indikasi sebaiknya tidak diberikan kepada klien dengan keadaan koma, keracunan alkohol, barbiturat, atau narkotika, dan penderita yang hipersensitif terhadap derifat fenothiazine. Efek samping yang sering terjadi misalnya lesu dan mengantuk, hipotensi orthostatik, mulut kering, hidung tersumbat, konstipasi, amenore pada wanita, hiperpireksia atau hipopireksia, gejala ekstrapiramida. Intoksikasinya untuk penderita non psikosa dengan dosis yang tinggi menyebabkan gejala penurunan kesadaran karena depresi susunan syaraf pusat, hipotensi,ekstrapiramidal, agitasi, konvulsi, dan perubahan gambaran irama EKG. Pada penderita psikosa jarang sekali menimbulkan intoksikasi.

FARMAKOLOGIOnset kerja : im.: 15 menit; oral: 30-60 menit, absorpsi cepat, distribusi melewati plasenta dan masuk ke ASI, Vd: 20 L/kg, ;Ikatan protein 92%-97%, ;Metabolisme : di hati secara luas menjadi metabolit aktif dan tidak aktif, ;Bioavailibilitas: 20%, ;Waktu paruh bifasik, awal: 2 jam, akhir: 30 jam, ;Ekskresi lewat urin dalam 24 jam <1% sebagai bentuk utuh.

INFORMASI PASIENObat ini untuk mengobati gangguan emosi, mental dan kecemasan. Katakan ke dokter bila pernah alergi dengan obat ini atau dengan obat atau makanan lain. Gunakan obat sesuai anjuran dokter. ;Kadang obat ini harus digunakan beberapa minggu sebelum efek penuh dicapai. Bila lupa meminum obat ini yang aturan pakainya satu tablet pada malam hari, jangan meminumnya pagi hari kecuali setelah berkonsultasi dengan dokter. ;Bila digunakan lebih dari satu dosis/tablet per hari, segera minum obat bila lupa, tetapi bila sudah dekat dengan waktu minum kedua, tinggalkan dosis pertama dan mulai dengan dosis reguler. Jangan hentikan minum obat tanpa berkonsultasi dengan dokter. ;Konsultasikan dengan dokter bila anda memakan obat lain. Bila anda merasakan reaksi yang tidak menyenangkan/menggangu karena memakan obat ini konsultasikan dengan dokter. Simpan obat ini jauh dari jangkauan anak-anak.

MEKANISME AKSIMemblok reseptor dopaminergik di postsinaptik mesolimbik otak. Memblok kuat efek alfa adrenergik. ;Menekan penglepasan hormon hipotalamus dan hipofisa, menekan Reticular Activating System (RAS) sehingga mempengaruhi metabolisme basal, temperatur tubuh, kesiagaan, tonus vasomotor dandan emesis.

2. Kalxetin

Komposisi:Fluoxetine

Page 2: Cl or Promazine

Bentuk Sediaan:Kapsul 10 mg dan 20 mg

Farmakologi:menghambat re-uptake serotonin (5-hydroxytryptamine; 5-HT) pada celah sinap pada SSP. Fluoxetine maupun metabolit aktifnya norfluoxetine memiliki farmakokinetik yang berbeda, tapi sama-sama berperan dalam menghambat re-uptake Serotonin. Absorbsi per-oral (80-95%), tidak dipengaruhi makanan dalam lambung, kadar puncak dicapai dalam waktu 6-8 jam, waktu paruh Fluoxetine  : 1,9 hari, Norfluoxetine : 7 hari. 60-80% akan diekskresikan melalui urin dan 15% melalui feses

Indikasi:Depresi, Obsessive-Compulsive Disorder (OCD), Bulimia Nervosa, PMDD.

Dosis:- Dosis awal 20 mg perhari (1 x 1 kapsul perhari) pagi atau malam hari. - Dosis dapat ditingkatkan menjadi 40 mg perhari (1 x 2 kapsul) hingga 80 mg perhari, diberikan 1x kali sehari atau dosis terbagi, tergantung respon pasien.- Efektivitas Fluoxetine terlihat dalam 5 - 6 minggu.- Tidak perlu menyesuaikan dosis pada orang tua dan orang gemuk.- Pada gangguan hati (sirosis hati) dan gangguan ginjal ringan sampai sedang perlu menyesuaikan dosis yaitu 1 x ½ kapsul.- Dosis pemeliharaan selama beberapa bulan.

Kontraindikasi:Hipersensitif terhadap Fluoxetine, gangguan ginjal berat, wanita menyusui dan hamil, pemberian bersamaan dengan Monoamin Oksidase Inhibitor (MAOI)

Peringatan dan Perhatian:- Gangguan Hati (Sirosis Hati) dan gangguan Ginjal ringan sampai sedang → dosis : Separuhnya (1 x ½ kapsul)- Anak-anak : keamanan dan efektivitas KALXETIN® belum diketahui dengan jelas.

Efek Samping:Efek samping ringan, paling sering (20-25%) mual, gugup, insomnia.