cara membuat herbarium

5
Cara Membuat Herbarium Oleh : Nadhifa Husna Apa herbarium itu ? Herbarium merupakan istilah yang pertama kali digunakan oleh Turnefor (1700) untuk tumbuhan obat yang dikeringkan sebagai koleksi. Luca Ghini (1490-1550) seorang Professor Botani di Universitas Bologna, Italia adalah orang pertama yang mengeringkan tumbuhan di bawah tekanan dan melekatkannya di atas kertas serta mencatatnya sebagai koleksi ilmiah. Herbarium berasal dari kata “hortus dan botanicus”, artinya kebun botani yang dikeringkan. Secara sederhana yang dimaksud herbarium adalah koleksi spesimen yang telah dikeringkan, biasanya disusun berdasarkan sistem klasifikasi. Herbarium merupakan suatu spesimen dari bahan tumbuhan yang telah dimatikan dan diawetkan melalui metode tertentu. Sebuah herbarium dapat memberikan empat layanan utama yaitu: 1). Mengidentifikasi bahan percobaan, 2). Dasar untuk penelitian dan persiapan flora, monogafi dan revisi, 3). Pengajaran, 4). Pengamatan bahan bukti percobaan. Spesimen

Upload: agiel-pradana-lukas

Post on 25-Dec-2015

87 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

herbarium

TRANSCRIPT

Page 1: Cara Membuat Herbarium

Cara Membuat Herbarium

Oleh : Nadhifa Husna

Apa herbarium itu ?

Herbarium merupakan istilah yang pertama kali digunakan oleh Turnefor (1700)

untuk tumbuhan obat yang dikeringkan sebagai koleksi.  Luca Ghini (1490-1550) seorang

Professor Botani di Universitas Bologna, Italia adalah orang pertama yang mengeringkan

tumbuhan di bawah tekanan dan melekatkannya di atas kertas serta mencatatnya sebagai

koleksi ilmiah.

 

Herbarium berasal dari kata “hortus dan botanicus”, artinya kebun botani yang

dikeringkan. Secara sederhana yang dimaksud herbarium adalah koleksi spesimen yang telah

dikeringkan, biasanya disusun berdasarkan sistem klasifikasi. 

 Herbarium merupakan suatu spesimen dari bahan tumbuhan yang telah dimatikan dan

diawetkan melalui metode tertentu. Sebuah herbarium dapat memberikan empat layanan

utama yaitu: 1). Mengidentifikasi bahan percobaan, 2). Dasar untuk penelitian dan persiapan

flora, monogafi dan revisi, 3). Pengajaran, 4). Pengamatan bahan bukti percobaan.  Spesimen

yang di herbarium sering digunakan sebagai bahan referensi dalam menggambarkan

taksonomi tanaman.   

Apa manfaat membuat herbarium itu ?

Page 2: Cara Membuat Herbarium

Material herbarium sangat penting artinya sebagai kelengkapan koleksi untuk

kepentingan penelitian dan identifikasi, hal ini dimungkinkan karena pendokumentasian

tanaman dengan cara diawetkan dapat bertahan lebih lama, kegunaan herbarium lainnya yaitu

sebagai berikut : 1). Material peraga pelajaran botani, 2). Material penelitian, 3). Alat

pembantu identifikasi tanaman, 4). Material pertukaran antar herbarium di seluruh dunia, 5).

Bukti keanekaragaman dan 6). Spesimen acuan untuk publikasi spesies baru.

Ada berapa jenis herbarium itu ?

Herbarium terbagi atas herbarium kering dan herbarium

basah (Ardiawan,1990dalam http://marktambunan.wordpress.com, 2011).  Dijelaskan lebih

lanjut bahwa herbarium kering adalah  herbarium  yang dibuat dengan cara pengeringan,

namun tetap terlihat ciri-ciri morfologinya sehingga masih bisa diamati dan dijadikan

perbandingan pada saat determinasi selanjutnya. Herbarium basah adalah Spesiesmen

tumbuhan yang telah diawetkan disimpan dalam suatu larutan yang di buat dari komponen

macam zat dengan komposisi yang berbeda-beda.

 Bagaimana cara membuat herbarium ?

Bahan :

Rumput Setaria (Setaria Anceps) dan Gamal (Glirisida sepium), 

Selotip untuk menempel tanaman yang sudah dikeringkan, 

Label untuk menandai tanaman yang sudah di keringkan tersebut serta 

Lem untuk menempel label.

Alat :

Triplek untuk mengepres, 

Kertas koran untuk alas bahan dan mempercepat pengeringan, 

Pemberat untuk mengepres, 

Kertas Karton untuk menempel hasil tanaman yang sudah dikeringkan, 

Gunting untuk menggunting bahan herbarium yang terlalu besar.

Cara membuat :

  1.  Mengambil sampel Rumput Setaria (Setaria Anceps) dan Gamal (Gliricidia sepium)  berupa daun, batang dan buahnya.   2.   Meletakkan sampel diatas triplek yang sudah diberi alas kertas koran. 

Page 3: Cara Membuat Herbarium

   3. Menata sampel dengan baik, kemudian ditutup dengan kertas koran, kemudian di tutup

dengan triplek lagi

   4. Mengepress triplek dengan pemberat selama 1 minggu.  Agar tekanan yang dihasilkan lebih

kuat dan tanaman menjadi lebih cepat kering.

Page 4: Cara Membuat Herbarium

  5. Mengganti alas koran agar herbarium tidak lembab dan berjamur serta mempercepat proses

pengeringan.

    6. Tanaman dikatakan kering kalau dirasakan tidak dingin lagi dan juga terasa kaku.

   7. Menempel Tanaman Rumput Setaria (Setaria Anceps) dan Gamal (Gliricidia sepium) pada

kertas karton.  

   8. Menuliskan nama pada kertas dengan kertas label. Label tersebut berisi data mengenai

tanggal, tempat ditemukan, tempat mereka tumbuh, nama penemu, catatan khusus, nama

familia dan nama spesies.

Berapa lama waktu membuat herbarium itu ?

Waktu yang dibutuhkan untuk pembuatan herbarium adalah lebih kurang selama 2

minggu pada suhu kamar. Hal ini sesuai dengan pendapat Meynyeng (2010) yang

menyatakan bahwa pembuatan herbarium biasanya membutuhkan waktu lebih kurang 2

minggu dan suhu yang digunakan pada pembuatan herbarium adalah suhu kamar berkisar 30–

35° C.

Bagaimana ciri-ciri herbarium yang baik itu ? 

Hasil herbarium tidak terjadi kerusakan atau terserang jamur.  Hal ini berarti proses

pengeringan berjalan baik. Herbarium yang sudah jadi tersebut kemudian diberi label atau

deskripsi singkat yang menggambarkan ciri-ciri setiap spesies tumbuhan yang ada.  Hal ini

sesuai dengan http://umairacumay.blogspot.com (2011) yang menyatakan bahwa herbarium

biasanya dilengkapi dengan data-data mengenai tumbuhan yang diawetkan, baik data

taksonomi, morfologi, ekologi, maupun geografinya. Selain itu dalam herbarium juga

memuat waktu dan nama pengkoleksi.

Herbarium yang baik adalah herbarium yang memiliki data, lengkap dengan bagian-

bagiannya. Bagian ini berupa akar, batang, bunga bulir, dan buah. Dijelaskan lebih lanjut

bahwa herbarium yang baik adalah yang memuat bagian-bagian tumbuhan yang representatif,

yaitu organ-organ yang penting untuk identifikasi