cara cerdas (smart) mengatasi kesulitan belajar
TRANSCRIPT
Siapa yang tidak merasa sebal, jika kerap kali dilanda
kesulitan belajar? Sudah pasti Anda tidak ingin
menemui kegagalan dalam belajar, bukan? Tentu Anda
juga tidak ingin mendapat nilai buruk untuk setiap
mata pelajaran Anda, bukan? Jika tidak ingin
mengalami kegagalan dalam studi Anda, maka Anda
harus segera menyadari sedang menghadapi hambatan
atau kesulitan belajar dan segera mencari solusi dalam
menghadapi segala hambatan maupun gangguan
belajar Anda tersebut.
Jika Anda ingin sukses belajar, maka Anda tidak
bijaksana membiarkan diri Anda terus-menerus
dirongrong oleh hambatan dan gangguan dalam belajar, baik itu ketika sedang belajar dalam
bimbingan guru di sekolah, ataupun ketika sedang belajar mandiri di rumah. Kadang kala kita
tidak menyadari sedang dilanda oleh suatu kesulitan belajar, seperti sulit konsentrasi,
timbulnya rasa jenuh, rasa bosan dan mengantuk ketika sedang belajar, sehingga kita acap
kali mengabaikan kegiatan belajar tersebut. Namun, pada saat ujian baru kita rasakan, bahwa
kita tidak mampu menjawab soal yang diujikan dan berkaitan dengan materi yang kita
abaikan sebelumnya. Setelah kita mengalami kegagalan atau dapat hasil buruk, alhasil yang
timbul adalah bentuk kekesalan (kekecewaan) dan penyesalan. Padahal, waktu belajar yang
ditempuh dan pertaruhkan tidak sebentar di bangku sekolah. Nah, apakah Anda juga sering
merasakan hal seperti di atas?
Hal yang perlu Anda ingat serta camkan dalam hati adalah penyesalan itu selalu
datangnya terlambat dan tidak pernah tampil sebelum peristiwa fatal itu terjadi di hadapan
kita. Juga, perlu dipikirkan waktu belajar yang kita abaikan atau terbuang tidak sebentar.
Jika Anda selama ini kerap kali mengalami kesulitan belajar dan menghadapi berbagai
hambatan dalam melakukan proses belajar, itu sebabkan Anda belum mengembangkan
metode belajar cerdas (Smart). Belajar itu mudah dilakukan, jika Anda mampu
mengembangkan metode belajar cerdas, sehingga Anda memiliki keterampilan
mengorganisir pikiran, sikap maupun tindakan step by step (tahap demi tahap) proses belajar
secara berstruktur dan sistematis. Menyadari betapa pentingnya mencari solusi untuk
mengatasi kesulitan belajar tersebut, maka penulis menyajikan dalam bentuk buku panduan
yang berjudul: “CARA CERDAS (SMART) MENGATASI KESULITAN BELAJAR”
dan diterbitkan oleh penerbit Elex Media Komputindo pada tanggal 8 Desember 2014.
Buku ini akan membantu Anda mengembangkan metode belajar cerdas (Smart) dalam
melakukan proses belajar. Di dalam buku ini berisi petunjuk yang mengarahkan Anda cara
mencari solusi permasalahan yang menghambat Anda untuk dapat melakukan kegiatan
belajar dengan mengenali, mengidentifikasi dan menganalisis bentuk hambatan yang
mengganggu proses belajar. Inti buku ini juga memberi petunjuk keterampilan belajar
(learning skills) yang praktis dan efektif. Nah, secara keseluruhan dalam buku ini memberi
petunjuk kepada Anda, sebagai berikut:
1. Cara Cerdas Mengatasi Kesulitan Konsentrasi Belajar.
2. Cara Cerdas Mengatasi Malas Belajar.
3. Cara Cerdas Mengatasi Bad Mood Belajar.
4. Cara Cerdas Belajar Percaya Diri.
5. Cara Cerdas Belajar Mengatasi Rasa Tidak Suka Pada Guru .
6. Cara Cerdas Membuat Belajar Jadi Asyik.
7. Cara Cerdas Mengembangkan Keterampilan Belajar (Learning Skills).
8. Cara Cerdas Belajar Terampil Membaca.
Sistematis pengulasan yang dipergunakan buku ini cukup sederhana dan mudah
dipahami oleh pembaca. Buku ini disajikan tidak seperti buku referensi yang bersifat teoritis,
melainkan mengungkap hal-hal nyata, praktis dan dilengkapi dengan contoh kasus.
Pengulasan buku ini hanya meliputi 3 aspek, yaitu tinjauan latar belakang masalah,
“mengapa” timbul kesulitan belajar pada diri Anda, dan “bagaimana” cara mengatasi
masalah yang muncul tersebut.
Tentunya, setelah Anda mampu memahami dan dapat mempraktekkan petunjuk-
petunjuk dalam buku ini, maka Anda pun mengetahui bagaimana melakukan cara belajar
cerdas yang praktis dan efektif. Anda dipandu belajar berkarakter menjadi manusia
pembelajar. Karena itu, tidak ada alasan lagi bagi Anda untuk mengatakan belajar itu susah.
Depok, Desember 2015
Penulis,
Hendra Surya