bukan objek pajak (negatif list)

28
BARANG ATAU JASA TIDAK KENA PAJAK

Upload: desmawan-alfianto

Post on 26-Dec-2015

35 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Jenis usaha yang tidak termasuk sebagai objek pajak

TRANSCRIPT

Page 1: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

BARANG

ATAU JASA

TIDAK

KENA

PAJAK

Page 2: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

Undang-Undang PPN

Indonesia menganut sistem

negative list.

Page 3: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

1.Jenis Barang Atau

Jasa Tidak Kena Pajak

Jenis barang dan jasa yang tidak

dikenakan pajak diatur

berdasarkan Pasal 4A Undang-

Undang Nomor 42 Tahun 2009.

Page 4: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

B. Barang Tidak Kena Pajak

Page 5: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

1. Barang hasil pertambangan atau hasil

pengeboran

yang diambil langsung dari sumbernya, meliputi:

1.minyak mentah (crude oil);

2.gas bumi, tidak termasuk gas bumi seperti elpiji;

3.asbes, batu tulis, batu setengah permata, batu kapur

dll (bahan tambang galian c)

4.batubara sebelum diproses menjadi briket batubara;

dan

5.bijih besi, bijih timah, bijih emas, bijih tembaga, bijih

nikel, bijih perak, serta bijih bauksit.

Page 6: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

2. Barang kebutuhan pokok yang sangat dibutuhkan

oleh rakyat banyak, meliputi:

1.beras;

2.gabah;

3.jagung;

4.sagu;

5.kedelai;

6.Garam

1.Daging

2.Telur

3.Susu

4.Buah-buahan

5.Sayur-

sayuran

Page 7: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

3. Makanan dan minuman yang disajikan di hotel,

restoran, rumah makan, warung, dan sejenisnya ●meliputi makanan dan

minuman baik yang dikonsumsi di tempat maupun tidak, termasuk makanan dan minuman yang diserahkan oleh usaha jasa boga atau katering.

●Ketentuan ini dimaksudkan untuk menghindari pengenaan pajak berganda karena sudah merupakan objek pengenaan Pajak Daerah.

Page 8: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

4. uang, emas batangan, dan

surat berharga.

Page 9: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

C. Jenis Jasa Tidak Kena Pajak

Page 10: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

1. Jasa pelayanan kesehatan medis,

meliputi 1.jasa dokter umum, dokter spesialis, dan dokter gigi;

2.jasa dokter hewan;

3.jasa ahli kesehatan seperti ahli akupunktur, ahli gigi, ahli

gizi, dan ahli fisioterapi;

4.jasa kebidanan dan dukun bayi;

5.jasa paramedis dan perawat;

6.jasa rumah sakit, rumah bersalin, klinik kesehatan,

laboratorium kesehatan, dan sanatorium;

7.jasa psikolog dan psikiater , dan

Page 11: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

h. jasa pengobatan alternatif,

termasuk yang dilakukan oleh paranormal.

Page 12: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

2. Jasa pelayanan sosial,

meliputi 1.jasa pelayanan panti asuhan dan panti jompo;

2.jasa pemadam kebakaran;

3.jasa pemberian pertolongan pada kecelakaan;

4.jasa lembaga rehabilitasi;

5.jasa penyediaan rumah duka atau jasa

pemakaman, termasuk krematorium; dan

6.jasa dibidang olah raga kecuali yang bersifat

komersial

Page 13: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

3. Jasa pengiriman surat dengan perangko.

Jasa pengiriman surat dengan perangko meliputi

jasa pengiriman surat dengan menggunakan

perangko tempel dan menggunakan cara lain

pengganti perangko tempel.

Page 14: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

4. Jasa keuangan, meliputi:1.Jasa menghimpun dana dari masyarakat berupa giro,

deposito berjangka, sertifikat deposito, tabungan, dan/atau bentuk lain yang dipersamakan dengan itu;

2.Jasa menempatkan dana, meminjam dana, atau meminjamkan dana kepada pihak lain dengan menggunakan surat, sarana telekomunikasi maupun dengan wesel unjuk, cek, atau sarana lainnya;

3.Jasa pembiayaan, termasuk pembiayaan berdasarkan prinsip syariah, berupa:

1.sewa guna usaha dengan hak opsi; 2.anjak piutang;3.usaha kartu kredit; dan/atau4.pembiayaan konsumen;

4.Jasa penyaluran pinjaman atas dasar hukum gadai, termasuk gadai syariah dan fidusia; dan

5.Jasa penjaminan, contoh: penjaminan emisi saham.

Page 15: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

5. jasa asuransi.

●Yang dimaksud dengan “jasa asuransi” adalah jasa pertanggungan yang meliputi asuransi kerugian, asuransi jiwa, dan reasuransi, yang dilakukan oleh perusahaan asuransi kepada pemegang polis asuransi.

●tidak termasuk jasa penunjang asuransi seperti agen asuransi, penilai kerugian asuransi, dan konsultan asuransi.

Page 16: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

6. Jasa keagamaan, meliputi:

1.jasa pelayanan rumah ibadah;

2.jasa pemberian khotbah atau dakwah

3.jasa penyelenggaraan kegiatan keagamaan;

dan

4.jasa lainnya di bidang keagamaan.

Page 17: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

7. Jasa pendidikan, meliputi:

1.jasa penyelenggaraan pendidikan sekolah, seperti jasa penyelenggaraan pendidikan umum, pendidikan kejuruan, pendidikan luar biasa, pendidikan kedinasan, pendidikan keagamaan, pendidikan akademik, dan pendidikan profesional; dan

2.jasa penyelenggaraan pendidikan luar sekolah.

Page 18: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

8. Jasa kesenian dan hiburan;

●Jasa kesenian dan hiburan meliputi semua

jenis jasa yang dilakukan oleh pekerja seni

dan hiburan.

●Ketentuan ini juga dimaksudkan supaya tidak

berbenturan dengan pajak yang dipungut oleh

Pemerintah Daerah.

Page 19: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

Objek Pajak Hiburan adalah jasa

penyelenggaraan Hiburan dengan dipungut

bayaran, yang terdiri dari:1.tontonan film;

2.pagelaran kesenian, musik, tari, dan/atau busana;

3.kontes kecantikan, binaraga, dan sejenisnya;

4.pameran;

5.diskotik, karaoke, klab malam, dan sejenisnya;

6.sirkus, akrobat, dan sulap;

7.permainan bilyar, golf, dan boling;

8.pacuan kuda, kendaraan bermotor, dan permainan ketangkasan;

9.panti pijat, refleksi, mandi uap/spa, dan pusat kebugaran (fitness center); dan

10.pertandingan olahraga.

Page 20: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

9. Jasa penyiaran yang tidak bersifat iklan,

●Jasa penyiaran yang tidak bersifat iklan

meliputi jasa penyiaran radio atau televisi yang

dilakukan oleh instansi pemerintah atau swasta

yang tidak bersifat iklan dan tidak dibiayai oleh

sponsor yang bertujuan komersial

Page 21: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

10. jasa angkutan umum

●jasa angkutan umum di darat dan di air serta

jasa angkutan udara dalam negeri yang

menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari

jasa angkutan udara luar negeri.

Page 22: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

11. jasa tenaga kerja, meliputi:

1.Jasa tenaga kerja;

2.Jasa penyediaan tenaga kerja sepanjang

pengusaha penyedia tenaga kerja tidak

bertanggung jawab atas hasil kerja dari tenaga

kerja tersebut; dan

3.Jasa penyelenggaraan pelatihan bagi tenaga

kerja.

Page 23: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

12. Jasa Perhotelan, meliputi:

1.jasa penyewaan kamar, termasuk

tambahannya di hotel, rumah penginapan,

motel, losmen, hostel, serta fasilitas yang

terkait dengan kegiatan perhotelan untuk tamu

yang menginap;

2.Dan jasa penyewaan ruangan untuk kegiatan

acara atau pertemuan di hotel, rumah

penginapan, motel, losmen, dan hostel.

Page 24: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

13. Jasa yang disediakan oleh pemerintah dalam rangka

menjalankan pemerintahan secara umum.

●Jasa yang disediakan oleh pemerintah dalam

rangka menjalankan pemerintahan secara

umum meliputi jenis-jenis jasa yang

dilaksanakan oleh instansi pemerintah, antara

lain pemberian Izin Mendirikan Bangunan,

pemberian lzin Usaha Perdagangan,

pemberian Nomor Pokok Wajib Pajak, dan

pembuatan Kartu Tanda Penduduk.

Page 25: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

14. Jasa penyediaan tempat parkir

●Yang dimaksud dengan “jasa penyediaan tempat parkir” adalah jasa penyediaan tempat parkir yang dilakukan oleh pemilik tempat parkir dan/atau pengusaha kepada pengguna tempat parkir dengan dipungut bayaran.

●Ketentuan ini juga dimaksudkan supaya tidak berbenturan dengan pajak yang dipungut oleh Pemerintah Daerah.

Page 26: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

15. jasa telepon umum dengan

menggunakan uang logam.●Yang dimaksud dengan “jasa telepon umum

dengan menggunakan uang logam” adalah

jasa telepon umum dengan menggunakan

uang logam atau koin, yang diselenggarakan

oleh pemerintah maupun swasta.

Page 27: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

16. jasa pengiriman uang dengan wesel pos; dan

Page 28: Bukan Objek Pajak (Negatif List)

17. Jasa boga atau katering.

●Jasa boga atau katering termasuk dalam objek

pajak restoran sebagai diatur dalam Undang-

undang nomor 28 tahun 2009 tentang Pajak

Daerah dan retribusi daerah.