brosur program profesi apoteker farmasi udayana

2

Click here to load reader

Upload: ote-tatsuya

Post on 20-Jun-2015

2.193 views

Category:

Documents


13 download

DESCRIPTION

brosur yang berisi tentang informasi pendaftaran program profesi apoteker di jurusan farmasi fmipa unud, bali

TRANSCRIPT

Page 1: Brosur Program Profesi Apoteker Farmasi Udayana

Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi :

Sekretariat PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI

APOTEKER UNIVERSITAS UDAYANA

Gedung AF Jurusan Farmasi Fakultas MIPA

Kampus Bukit Jimbaran, Kuta Selatan Badung Bali Phone: (0361) 7831630

E-mail: [email protected]

Dr.rer.nat. IMA Gelgel Wirasuta, Apt, M.Si. Drs. INK Widjaja, Apt., M.Si. Sagung Chandra Yowani, S.Si., Apt., M.Si. Rini Noviyani, S.Si., Apt., M.Si. IGN Agung Dewantara P., S.Farm., Apt., M.Sc. Ni Putu Eka Leliqia, S.Farm., Apt., M.Si. Ni Putu Ariantari, S.Farm., M.Farm., Apt Cokorda Istri Sri Arisanti, S.Farm., Apt., M.Farm Ni Made Pitri Susanti, S.Farm., Apt., M.Farm Dra. I.A. Alit Widhiartini,Apt.M.Si Desak Ketut Ernawati, S.Si, Apt, M.Pham. Drs., I.N. Toya Wiartha, Apt. (Praktisi/APA) Drs., Muhammad Rayyan, Apt. (Praktisi/ Manajer Distribusi Kimia Farma Bali) I Gusti Ayu Rai Widowati, S.Si., Apt. (Praktisi APA Kimia Farma) Drs. IGM Adioka, Apt., M.Kes., (Praktisi/APA Apotek Gunung Agung) Desak Gede Diah Dharma Santhi, S.Si., Apt., M.Kes. (Praktisi/ APA Apotek Aswin Farma) Drs. I Gusti Bagus Gubta Widotana, Apt., Sp. FRS. (Praktisi Farmasi RS Sanglah) Drs. I Gusti Ngurah Warsika, Apt., (Praktisi Farmasi RS Sanglah) Drs., Raka Karsana, Apt. (Praktisi/ Ketua Instalasi Farmasi RS Sanglah)

PENDAFTARAN MAHASISWA PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI APOTEKER JURUSAN FARMASI UNUD

DOSEN PENGAJAR PROGRAM PROFESI APOTEKER

INFO SEKRETARIAT

Peserta pendidikan mendaftar menjelang setiap awal semester secara tertulis pada Sekretariat Program Pendidikan Profesi Apoteker Univer-sitas Udayana. Adapun syarat pendaftaran adalah sebagai berikut :

A. 1 EXP. FOTO COPY IJAZAH SARJANA FARMASI, ATAU B. 1 EXP SURAT KETERANGAN LULUS ASLI DARI PIMPINAN

JURUSAN FARMASI C. PEMBAYARAN BIAYA SELEKSI D. 5 LEMBAR PAS PHOTO TERBARU : 3 X 4 BERWARNA E. TELAH MENYELESAIKAN PENDIDIKAN SARJANA (S1)

DENGAN IPK MINIMAL 2,50 F. LAMA STUDI SARJANA (S1) TIDAK LEBIH DARI 7 TAHUN. G. LULUS SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA P3A

MELIPUTI: H. TEST POTENSI AKADEMIK (TPA) I. NILAI TOEFL MINIMAL 450.

BIAYA PENDIDIKAN

WAKTU PENDAFTARAN DAN UJIAN SELEKSI

PROGRAM PENDIDIKAN

PROFESI APOTEKER

Kampus Bukit Jimbaran, Kuta Selatan Badung Bali

Telp. (0361) 7831630 E-mail: [email protected]

JURUSAN FARMASI FMIPA UNIVERSITAS

UDAYANA

NO JENIS BIAYA JUMLAH (Rp)

1 SUMBANGAN PEMBINAAN PENDIDI-

KAN (SPP) 1000.000,-/SEMESTER

2 SUMBANGAN OPERASIONAL PEN-

DIDIKAN (SOP) 3000.000,-/SEMESTER

3 SUMBANGAN PENGEMBANGAN

INSTITUSI (SPI) 5000.000,- (SEKALI)

GEL PENDAFTARAN TEST PENGU-MUMAN HASIL

PENDAFTARAN ULANG DAN

PENGISIAN KRS

GEL I 12 SD 16 JULI 2010

19 JULI 2010

26 JULI 2010 27-30 JULI 2010

GEL II 2 SD 6 AGUS-TUS 2010

9 AGUS-TUS 2010

16 AGUS-TUS 2010 18 -23 AGUSTUS

Page 2: Brosur Program Profesi Apoteker Farmasi Udayana

Kurikulum Program Profesi Apoteker Jurusan Farmasi Udayana mensyaratkan untuk memperoleh gelar apoteker mahasiswa harus telah lulus minimal 31 SKS yang terdiri dari mata kuliah wajib 25 SKS dan mata kuliah pilihan wajib 6 SKS sesuai dengan bidang minat mahasiswa. Mahasiswa baru dapat mengikuti Praktek Kerja Profesi Apoteker setelah lulus semua mata kuliah yang diambil pada semester sebelumnya. Kurikulum Inti

Kurikulum Institusional

LATAR BELAKANG Tuntutan akan kualitas pelayanan kefarmasian semakin lama semakin meningkat seiring dengan semakin meningkatnya pendidikan masyarakatnya. Tuntutan tersebut dapat d i a n t i s i p a s i m e l a l u i peningkatan potensi sumber daya manusianya baik kualitas maupun kuantitas. Pelayanan asuhan kefarma-sian (Parmaceutical Care) adalah bentuk pelayanan dan tanggungjawab langsung apoteker dibidang obat-obatan untuk mencapai terapi yang tepat dan dapat mening-katkan kualitas hidup pasien.

Kebutuhan akan tenaga apoteker di provinsi Bali dan Wilayah Indone-sia Timur diprediksi dalam lima tahun ke depan lebih banyak pada kompe-tensi farmasi komunitas yang sangat dibutuhkan oleh Apotek, Rumah Sakit, Balai Besar POM, Dinas Kesehatan, PBF, Gudang Farmasi dan Puskesmas.

Dalam penyelenggaraan pendidikannya, Jurusan Farmasi bekerjasama dengan Asosiasi Perguruan Tinggi Farmasi Indonesia (APTFI ), Ikatan Apoteker Seluruh Indonesia (IASI), Rumah Sakit Provinsi Bali, Apotek Kimia Farma, Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan, dan Dinas Kesehatan Provinsi Bali. 1. VISI Menjadi Program Pendidikan Profesi Apoteker yang unggul dengan menerapkan standar pendidikan profesi, menghasilkan lulusan yang kompeten dan professional dalam pekerjaan kefarmasian serta menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, berpegang teguh terhadap etika dan falsafah keprofesian. II. MISI Untuk mencapai visi, dibuat misi sebagai berikut: A. Menyelenggarakan pendidikan profesi Apoteker yang memenuhi

standar kompetensi apoteker (persyaratan nasional dan global) B. Menghasilkan sarjana apoteker yang memiliki kompetensi mengenai

obat, makanan, kosmetik, keracunan, dan layanan umum termasuk pendidikan tentang swamedikasi, bahaya penyalahgunaan dan penggunaan salah obat.

C. Membangun kerjasama dengan organisasi profesi tingkat nasional/internasional, pendidikan tinggi farmasi dan stakeholder dalam pendidikan berbasis ekperiental

D. Melaksanakan program komprehensip yang akan melengkapi farmasi dengan pengetahuan dan pengalaman kerja untuk menjadi terampil di bidang pekerjaan kefarmasian, termasuk makanan dan kosmetik.

E. Membina Apoteker/Farmasis agar senantiasa menjaga sikap profesional di bidang pekerjaannya, memiliki idealisme dan moral yang tinggi, kreatif, inovatif, berjiwa entrepreneurship, dan peka terhadap permasalahan kesehatan di masyarakat.

TENTANG PROGRAM PROFESI APOTEKER

UNIVERSITAS UDAYANA

NO MATA KULIAH SKS 1 Farmakoterapi Terapan 2 2 Pelayanan Kefarmasian 2 3 Compounding and Dispensing 2

5 PKP Apotek 7 4 Manajemen Farmasi 2

8 Mata Kuliah Pilihan 6

6 PKP Rumah Sakit 6

7

PKP Pemerintahan : A. BPOM B. Gudang Farmasi/Dinkes C. Puskesmas

2 1 1

NO MATA KULIAH SKS

1 Komunikasi dan Konseling 2

2 Farmasi Rumah Sakit 2

3 Pengobatan Sendiri 2

5 Manajemen Pemasaran dan SDM 2

4 Penyalah Gunaan Obati 2

8 Interaksi Obat 2

6 Herbal Medicine for Tourism 2

7 Farmasi Veteriner 2

KETENTUAN 1 Diselenggarakan Minimal 2 Semester

2 Diakhiri dengan evaluasi komprehensif oleh penguji yang dibentuk oleh PTF.

3 1 SKS mata kuliah setara dengan 50 menit tatap muka, 60 menit kegiatan terstruktur dan 60 menit kegiatan mandiri

4 1 SKS PKPA setara dengan 8 jam praktek selama 1 minggu (5 hari kerja) atau 40 jam perminggu.

Fasilitas Tempat Praktek Kerja Profesi Apoteker Untuk melaksanakan PKPA dapat dilakukan di Apotek, Rumah Sakit, dan Instansi Pemerintahan yang telah memiliki surat perjanjian kerjasama. Kerja Praktek di Apotek : Tujuan PKP di Apotek Meningkatkan pemahaman calon apoteker tentang peran, fungsi, posisi dan tanggung jawab apoteker dalam pelayanan kefarmasian di apotek Membekali calon apoteker agar memiliki wawasan, pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman praktis untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di apotek Tempat pelaksanaan : Apotek Kimia Farma di Bali Kerja Praktek di Rumah Sakit: Tujuan PKP di Rumah Sakit : Meningkatkan pemahaman calon apoteker tentang peran, fungsi, posisi dan tanggung jawab apoteker dalam pelayanan kefarmasian di rumah sakit Membekali calon apoteker agar memiliki wawasan, pengetahuan, ketrampilan, dan pengalaman praktis untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di rumah sakit Memberi kesempatan kepada calon apoteker untuk melihat dan mempelajari strategi dan kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan dalam rangka pengembangan praktek farmasi komunitas di rumah sakit Tempat pelaksanaan : RS Sanglah RS Wangaya RS Kapal RS AD Denpasar RS Puri Raharja RS UD Giayar RS UD Tabanan RS UD Negara RS UD Singaraja RS UD Karangasem RS UD Klungkung RS UD Bangli Kerja Praktek di Pemerintahan Tujuan PKP di Pemerintahan : Meningkatkan pemahaman apoteker tentang peran, fungsi, posisi dan tanggung jawab apoteker dalam lembaga pemerintahan Membekali calon apoteker agar memiliki wawasan, pengetahuan, ketrampilan, dan pengalaman praktis untuk melakukan pekerjaan kefarmasiaan di lembaga pemerintahan Tempat Pelaksanaan : BBPOM Provinsi Bali Dinas Kesehatan Provinsi Bali Gudang Obat Dinas Kesehatan Kabupaten Kota Denpasar Gudang Obat Dinas Kesehatan Kabupaten Badung Gudang Obat Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan Gudang Obat Dinas Kesehatan Kabupaten Negara Gudang Obat Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng Gudang Obat Dinas Kesehatan Kabupaten Karangasem Gudang Obat Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Gudang Obat Dinas Kesehatan Kabupaten Giayar Gudang Obat Dinas Kesehatan Kabupaten Bangli