biologi

12
Evaluasi Kompetensi Bab 7 bse Mudah dan Aktif Belajar Biologi untuk Kelas XI Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah Program Ilmu Pengetahuan Alam Penulis : Rikky Firmansyah Agus Mawardi H. M. Umar Riandi 1. A 2. E 3. E 4. C 5. D 6. B 7. A 8. E 9. C 10. B 11. B 12. A 13. D 14. A 15. D 16. D 17. E 18. B 19. E 20. B

Upload: flavia-florentina-putriwardanik

Post on 04-Dec-2015

226 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

bio

TRANSCRIPT

Page 1: biologi

Evaluasi Kompetensi Bab 7bseMudah dan Aktif Belajar Biologiuntuk Kelas XI Sekolah Menengah Atas/Madrasah AliyahProgram Ilmu Pengetahuan AlamPenulis : Rikky FirmansyahAgus Mawardi H.M. Umar Riandi1. A2. E3. E4. C5. D6. B7. A8. E9. C10. B11. B12. A13. D14. A15. D16. D17. E18. B19. E20. B

Page 2: biologi

1.a. mengeluarkan sisa-sisa metabolismeb. mengatur homeostatis tubuhc. mengatur kadar pH cairantubuh

2.a. Kulit mengeluarkan keringat. b. Paru-paru mengeluarkan air dan CO2. c. Hati mengeluarkan bilirubind. ginjal menghasilkan urine.e. Colon mengeluarkan logam Na,K, Fe,Ca

3. Apabila sisa hasil metabolisme tersebut tidak dikeluarkan maka dapat menyebabkan tubuh keracunan ataupun menyebabkan penyakit akibat dari zat sisa metabolisme tersebut.

4. Filtrasi darah di glomerulus urine primermemasuki tubulus kontortus proksimal terjadi reabsorpsi urine primer urine sekunder terjadi augmentrasi melewati tubulus kontortus distalurine sesungguhnya.

5.a. Gagal ginjal disebabkan diabetes, hipertensi dan cacat bawaan.b. Vrolitiasis disebabkan kelainan hormon paratinoid sehingga ekskresi kalsium

dan fosfat bertambah; kurang minum; terlalu banyak mengonsumsi mineral terutama kalsium dan fosfor; dan urine yang terlalu asam.

c. Pielonefritis disebabkan oleh infeksi Escherichia coli.d. Glomerulonefritis disebabkan oleh infeksi bakteri Streptococcus.

Page 3: biologi

Evaluasi Akhir BabBSEB I O L O G I 2SMA dan MA Kelas XIPenulis : Eva Latifah HanumWidi PurwianingsihTintin AtikahIda HerlinaRiana YaniDian Peniasiani

1. A2. C3. A4. E5. D6. C7. D8. E

9. C10. E11. C12. D13. C14. C15. B

1. Karbon dioksida dan air sebagai hasil sisa metabolisme karbohidrat dan lemak, harus dikeluarkan dari sel-sel tubuh melalui pembuluh darah,ke organ pernapasan yaitu paru-paru. Proses pengeluaran CO2 dan H2O dari sel-sel tubuh/jaringan ke paru-paru ini melalui suatu proses berantai yang cukup kompleks yang disebut pertukaran klorida (Chloride shift). Pertukaran klorida ini melibatkan peran sel darah merah, dan plasma darah. Jadi, materi yang diekskresikan dari paru-paru ialah sisa metabolisme CO2 dan uap air.

2. sebagai kelenjar ekskresi, hati melakukan dua fungsi penting, yaitu menetralisasi sisa metabolisme protein menjadi urea yang kemudian diekskresikan melalui urine, dan merombak sel-sel darah merah yang telah tua menjadi bilirubin yang

kemudian diekskresikan melalui feses. 3. Sebagai alat ekskresi, kulit terutama mengeluarkan limbah metabolisme berupa

garam-garam (terutama garam dapur) dan sedikit urea, yang dibuang melalui pengeluaran keringat. Dari kapiler darah yang terdapat pada kulit, kelenjar keringat akan menyerap air dan larutan garam serta sedikit urea. Air beserta larutan garam dan urea yang terlarut kemudian dikeluarkan melalui pembuluh darah ke permukaan kulit tempat air diuapkan dan merupakan penyerap panas tubuh kita.

4. Filtrasi àdarah→glumerolus→urin primer= filtrat glumerolus Reabsorbsià urine primer→TTtTKP lengkung Henle discendens→urin sekunder= filtrat tubulus (yang diabsorbsi :protein, glukosa, air, Na+, K+, Ca+, Cl-, HCO3-, Hb4 -2)Augmentasi àfiltrat tubulus→TKD lengkung Henle s/d TK→urin sejatià(air, urea, garam, urobilin, kreatin, obat-obatan.)

Page 4: biologi

5. Jika hormon ADH rendah maka penyerapan air berkurang sehingga urin menjadi banyak dan encer. Sebaliknya, jika hormon ADH banyak, penyerapan air banyak sehingga urin sedikit dan pekat.

BSE

Biologi SMA/MA Kelas XIPenulis: Sri Widayati, Siti Nur Rochmah, Zubedi

Ulangan Harian

1. B2. B3. A4. E5. B6. E7. A8. C9. A10. B

11. B12. E13. D14. E15. E16. D17. A18. E19. D20. C

1. Ekskresi adalah proses pengeluaran zat sisa hasil metabolisme dalam tubuh, sekresi merupakan proses pengeluaran getah oleh sel dan kelenjar, defekasi merupakan proses pengeluaran sisa-sisa pencernaan makanan dalam bentuk feses melalui anus

2. nefron terdiri atas badan Malpighi (badan renalis) yang tersusun dari kapsul Bowman dan glomerulus.

3. bagian yang ada dalam dermis meliputi pembuluh darah, rambut, ujung saraf, kelenjar keringat (glandula sudorifora), kelenjar minyak (glandula sebasea), dan jaringan lemak kulit.

4.a. Filtrasi merupakan proses penyaringan darah dari zat-zat sisa metabolisme yang dapat

meracuni tubuh. Proses ini terjadi pada badan Malpighi, tepatnya pada glomerulus yang dilingkupi kapsul Bowman.

Page 5: biologi

b. Reabsorpsi adalah proses penyerapan kembali filtrat glomerulus yang masih bisa digunakan oleh tubuh. Bagian yang berperan dalam proses ini meliputi sel-sel epitelium pada tubulus proksimal, lengkung Henle, dan sebagian tubulus distal.

c. Augmentasi merupakan suatu proses pengeluaran zat sisa yang tidak diperlukan oleh tubuh dalam bentuk urine. Pada proses ini, urine sekunder dari tubulus distal menuju tubulus kolektipus. Selanjutnya, pada tubulus ini masih terjadi penyerapan ion Na+, Cl-, dan urea.

5. Kulit berperan dalam proses pembentukan vitamin E, terutama untuk mencegah penuaan kulit. Selain itu, kulit juga menyimpan lemak yang berfungsi sebagai bantalan dan pelindung jaringan kulit.

6. Suhu pembuluh darah yang tinggi (karena suhu lingkungan tinggi) akan memberikan rangsangan terhadap hipotalamus. Oleh rangsangan tersebut, hipotalamus segera mempengaruhi kelenjar keringat untuk menyerap air, garam, urea, dan berbagai zat sisa metabolisme dari pembuluh kapiler darah. Berbagai zat ini dikeluarkan melalui saluran keringat dan pori-pori kelenjar keringat ke permukaan kulit dalam bentuk keringat. Keringat segera menguap dan suhu tubuh turun sehingga normal kembali.

7. Sel histiosit dalam hati berperan merombak sel darah merah yang sudah tua dan rusak.8. Gangguan dan kelainan sistem ekskresi manusia antara lain albuminuria, nefritis (radang

ginjal), poliuria, oligouria, diabetus mellitus (kencing manis), diabetus insipidus, batu ginjal, hematuria, jerawat, eksim, panu, kurap, penyakit kuning, hepatitis, dan lain-lain.

9. Planaria menggunakan alat ekskresi bernama sel api bersilia dan saluran ekskresinya bernama protonefredium. Saat rambut getar bergerak, maka air dan zat terlarut akan menuju sel api untuk disaring. Sementara untuk mengeluarkan sisa metabolisme dari tubuh planaria, sel api akan digetarkan kembali.

10. Penyebabnya karena setiap hewan memiliki organ ekskresi dan tingkat kehidupan yang berbeda.

Page 6: biologi

Evaluasi Materi Bab 8

1. B2. E3. E4. D5. B

6. B7. C8. C9. E10. D

11. E12. A13. D14. B15. A

1. Kulit, paru-paru, hati, dan ginjal. Kulit mengeluarkan keringat. Paru-paru mengeluarkan air dan CO2. Hati mengeluarkan bilirubin. Adapun ginjal menghasilkan urine.

2.a. Filtrasi merupakan proses penyaringan darah dari zat-zat sisa metabolisme yang dapat

meracuni tubuh. b. Reabsorpsi adalah proses penyerapan kembali filtrat glomerulus yang masih bisa

digunakan oleh tubuh. c. Augmentasi merupakan suatu proses pengeluaran zat sisa yang tidak diperlukan oleh

tubuh dalam bentuk urine. 3. Teknologi yang berkaitan dengan sistem ekskresi antara lain teknologi cangkok ginjal dan

teknologi pencucian darah (dialisis).4.

a. Sistitis (Cystitis) adalah peradangan yang terjadi di kantung urinaria. Biasanya, terjadi karena infeksi oleh bakteri yang masuk ke dalam tubuh.

b. Glomerulonefritis adalah peradangan yang terjadi di glomerulussehingga proses filtrasi darah terganggu.

c. Dermatitis adalah suatu peradangan yang terjadi di kulit, yang berulang-ulang dan sering kambuh. Contoh dermatitis yang umum adalah eksim.

Page 7: biologi

5. Sistem ekskresi pada belalang dilakukan terutama oleh badan Malpighi. Zat sisa metabolisme tubuh dikumpulkan oleh badan Malpighi untuk dikeluarkan bersama feses dalam bentuk kristal asam urat.

Mari Berkompetensi

1. D2. B3. C4. D5. A

6. D7. D8. E9. E10.B

11.B12.A13.B14.C15.E

1.

a. Kulit mengeluarkan keringat. b. Paru-paru mengeluarkan air dan CO2. c. Hati mengeluarkan bilirubind. ginjal menghasilkan urine.e. Colon mengeluarkan logam Na,K, Fe,Ca

2.

a. Filtrasi merupakan proses penyaringan darah dari zat-zat sisa metabolisme yang dapat meracuni tubuh. Hasil filtrasi (saringan) ini disebut filtrat glomerulus. Filtrat glomerulus (urin primer) terkumpul di dalam kapsula bowman yang masih mengandung glukosa, asam amino, dan garam-garam.

b. Reabsorpsi adalah proses penyerapan kembali filtrat glomerulus yang masih bisa digunakan oleh tubuh pada tubulus proksimal, lengkung Henle, dan sebagian tubulus distal. Hasil dari proses ini terbentuk berupa urin sekunder (filtrat tubulus).

c. Augmentasi merupakan suatu proses pengeluaran zat sisa yang tidak diperlukan oleh tubuh dalam bentuk urine. Pada proses ini, urine sekunder dari tubulus distal menuju tubulus kolektipus. Selanjutnya, pada tubulus ini masih terjadi penyerapan ion Na+, Cl-, dan urea. Di bagian ini terbentuk urin yang sesungguhnya. Di dalam urin ini terkandung air, urea dan garam.

3. .

Proses Tempat Terjadi Hasil Zat Yang Diproses dan Zat Yang

Page 8: biologi

Proses Masih TerkandungFiltrasi Glomerulus Filtrat glomerulus

(urin primer)Filtrat glomerulus masih mengandung glukosa, asam amino, dan garam-garam.

Absorbsi tubulus proksimal, lengkung Henle, dan sebagian tubulus distal.

urin sekunder (filtrat tubulus)

Di dalam tubulus proksimal berlangsung reabsorpsi (penyerapan kembali) glukosa, asam amino, dan sejumlah besar ion-ion anorganik seperti Na+, K+, Ca++, Cl–, HCO3 –, PO4 3–, danSO4 2–.Filtrat tubulus mengandung nitrogen, urea.

Augmentasi tubulus distal menuju tubulus kolektipus

urin yang sesungguhnya

Di dalam urin initerkandung air, urea dan garam.

4.

a. IKANAlat ekskresi yang menyusun sistem ekskresi pada ikan meliputi insang dan ginjal. Ginjal mengekskresikan urin dan insang mengekskresikan karbon dioksida.Dalam sistem ekskresi ini, antara ikan air tawar dan ikan air larut agak berbeda. Pada ikan air tawar, air yang masuk lebih banyak sehingga urin yang dikeluarkan mengandung amonia dan urin encer. Glomerulus pada ginjal lebih banyak sehingga terjadi penyaringan sisa metabolisme dengan cepat.Sedangkan pada ikan air laut, urin yang dikeluarkan lebih sedikit dan mengandung urea, karena hidup di lingkungan dengan kadar garam tinggi, banyak minum air. Glomerulus yang ada sedikit sehingga proses penyangga berjalan lambat.

b. SERANGGAAlat ekskresi yang dimiliki serangga berupa tubulus malpighi. Tubulus malpighi terdapat didalam hemosoel dan tergenang darah. Lubang ekskresi tidak langsung keluar dari tubuh, tetapi sel-sel tubulus zat-zat hasil metabolisme dan meneruskan masuk ke lumer tubulus, dan diserap kembali. Hal ini menyebabkan kadar air turun, maka asam urat mengendap.Tubulus malpighi menuju usus dan di usus air banyak diabsorpsi. Asam urat keluar bersama feses, sehingga belalang dapat membuang limbah nitrogen dan tidak harus kehilangan banyak air.

5.a. Nefritis merupakan keadaan dimana nefron mengalami peradangan yang

disebabkan infeksi bakteri Streptococcus.b. Diabetes insipidus merupakan penyakit yang ditandai dengan urin yang

dikeluarkan banyak, karena kekurangan ADH. c. Albuminuria merupakan suatu keadaan dimana urin yang dikeluarkan

mengandung protein dan albumin.d. Poliuria merupakan kondisi dimana urin yang diproduksi berlebihan.

Page 9: biologi

e. Oligouria adalah suatu keadaan dimana produksi urin menurun atau urin tidak diproduksi (anuria).

f. Hematuria adalah suatu keadaan dimana urin yang diproduksi mengandung sel-sel darah merah.

g. Uremia adalah keadaan dimana urin terbawa ke aliran darah.h. Hepatitis suatu penyakit dimana hati mengalami peradangan yang disebabkan

karena infeksi virus.

Biologiuntuk SMA/MA Kelas XI

2Penyusun : Renni Diastuti

Uji Kompetensi

1. D2. B3. C4. A5. B

6. B7. D8. A9. B10. D

11. C12. C13. C14. B15. E

1. Defekasi merupakan proses pengeluaran sisa-sisa pencernaan makanan yang disebut feses melalui anus.

2. Glomerulus menerima darah dari arteriola aferen dan mengeluarkan melalui arteriola eferen. Air dan molekulmolekul kecil di dalam darah (kecuali protein) disaring di dalam glomerulus melalui dinding kapiler. Hasil filtrasi (saringan) ini disebut filtrat glomerulus.Filtrat glomerulus (urin primer) terkumpul di dalam kapsula bowman yang masih mengandung glukosa, asam amino, dan garam-garam.Kemudian, masuk ke tubulus proksimal. Di dalam tubulus proksimal berlangsung reabsorpsi (penyerapan kembali) glukosa, asam amino, dan sejumlah besar ion-

Page 10: biologi

ion anorganik seperti Na+, K+, Ca++, Cl–, HCO 3–, PO4 3–, dan SO4 2–. Penyerapan ini terjadi secara transfor aktif. Bahan-bahan yang direabsorpsi tersebut kemudian dikembalikan ke dalam darah. Hasil dari proses ini terbentuk berupa urin sekunder (filtrat tubulus).Filtrat tubulus mengandung nitrogen, urea. Filtrat tubulus kemudian masuk ke ansa henk, lalu masuk ke tubulus distal. Di dalam tubulus ini terjadi augmentasi atau penambahan zatzat sisa yang tidak dibutuhkan lagi oleh tubuh. Di bagian ini terbentuk urin yang sesungguhnya.

3. arti pokok keringat bagi tubuh kitamembantu menjaga homeostasis dengan mempertahankan lingkungan dalam tubuh agar tetap stabil dan bebas dari materi-materi yang membahayakan. Bahan-bahan hasil metabolisme yang harus dikeluarkan dari dalam tubuh seperti air dan garam-garam mineral, serta sedikit sampah buangan, seperti urea, asam urat, dan amonia.

4. Gangguan ginjal, diabetes mellitus, diabetes insipidus, batu ginjal, dan nefritis.5. Dalam proses ekskresi, hati berfungsi menghasilkan cairan empedu.

Sebagai alat ekskresi, kulit mengeluarkan keringat.