bidang analisis variabilitas iklim · curah hujan antara 100 – 300 mm terjadi di aceh, sebagian...
TRANSCRIPT
1 1
BMKG
ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER – LAUT. ANALISIS & PREDIKSI CURAH HUJAN
BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM
UPDATE DASARIAN I MARET 2018
2
BMKG
OUTLINE
Analisis dan Prediksi Angin, Monsun,
Analisis OLR
Analisis dan Prediksi SST,
Analisis Subsurface Pasifik
Analisis dan Prediksi ENSO, IOD dan MJO
Analisis Hari Tanpa Hujan
Analisis dan Prediksi Curah Hujan
Kesimpulan
4
BMKG
ANALISIS & PREDIKSI ANGIN LAP 850MB
Analisis Dasarian I Maret 2018 Aliran massa udara di selatan equator masih didominasi Angin Baratan. Sedangkan di wilayah Sumatera bagian tengah
sampai utara, Kalimantan dan Sulawesi bagian tengah dan utara, Maluku Utara didominasi angin timuran. Terdapat area konvergensi di perairan barat Sumatera, Jawa bagian timur, Bali dan Nusa Tenggara serta belokan angin di sekitar garis equator yang mendukung petumbuhan awan hujan di wilayah tersebut.
Prediksi Dasarian II Maret 2018 Aliran massa udara di selatan equator masih didominasi Angin Baratan. Pertemuan angin terjadi di Sumatera
bag.selatan, Kalimantan Tengah, bag.selatan Sulawesi serta belokan angin terjadi di Sumatera bagian tengah, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi bagian utara hingga Maluku Utara yang mendukung pembentukan awan hujan diwilayah tersebut.
: Pertemuan Angin dari Utara dan Selatan
5
BMKG
ANALISIS & PREDIKSI INDEK MONSUN
Indeks Monsun Asia Indeks Monsun Australia
Monsun Asia saat ini berada pada kisaran klimatologisnya, dan diprediksi bertahan hingga awal April 2018 berkurangnya peluang pembentukan awan dan hujan sampai awal April 2018 di sekitar Kalimantan bagian barat, Sumatera bagian tengah dan Jawa bagian barat.
Monsun Australia diprediksi selama bulan awal April 2018 berada disekitar klimatologisnya peluang penambahan pembentukan awan hujan disekitar Jawa bagian timur, Bali dan Nusa Tenggara tidak signifikan hingga awal bulan April 2018.
6
BMKG
ANALISIS ANGIN ZONAL LAP 850MB
(Sumber : JRA/JDAS)
Pola angin zonal (timur-barat) di dominasi oleh angin baratan, kecuali wilayah Sumatera bagian utara, Kalimantan bagian utara, Sulawesi bagian utara dan Maluku Utara bagian utara masih didominasi angin timuran. Dibandingkan klimatologisnya angin baratan lebih lemah khususnya di wilayah Indonesia barat dan tengah sedangkan wilayah Maluku dan Papua angin baratan relatif lebih kuat.
7
BMKG
ANALISIS ANGIN MERIDIONAL LAP 850MB
(Sumber : JRA/JDAS)
Pola angin meridional (utara-selatan). Angin dari utara masih mendominasi wilayah Indonesia, kecuali di Perairan selatan Jawa dan Nusa Tenggara Timur dimana angin dari selatan relatif lebih kuat.
8
BMKG
ANALISIS OUTGOING LONGWAVE RADIATION (OLR)
(Sumber : JRA/JDAS)
Daerah pembentukan awan terjadi di wilayah Sumatera, Jawa bag. Barat dan tengah, Kalimantan bag.tengah dan barat, Sulawesi bag. tengah, Maluku dan seluruh Papua. Secara klimatologisnya wilayah Indonesia lebih basah, kecuali di Jawa bagian timur, Bali dan Nusa Tenggara lebih kering.
9
BMKG
ANALISIS ANOMALI SUHU MUKA LAUT
Indek Anomali SST Nino3.4 : -0.77 oC (La Nina); Anomali DM : -0.24 (Netral); Anomali SST Indonesia : 0.29oC (hangat); Secara umum wilayah perairan Indonesia dalam kondisi anomali positif kecuali sekitar selat Malaka dan Laut Arafuru yang dibawah noraml, dan di laut Jawa yang sama dengan kondisi rata-ratanya.
(Sumber : ITACS - JRA-55)
DIPOLE MODE : -0.24 SSTA : 0.29 SSTA NINO34 : -0.77
10
BMKG
• Mar – Mei 2018 : Anomali SST Indonesia diprediksi hangat terutama perairan barat Sumatera
dan Utara Papua, Wilayah Nino3.4 berada dalam kondisi anomali negatif, Samudera Hindia
cendrung meluruh dari anomali positif ke netral.
• Jun – Agt 2018 : Anomali SST Indonesia diprediksi menghangat terutama perairan Indonesia
tengah dan timur, sedangkan bagian barat cendrung netral, Wilayah Nino3.4 bertahan dalam
kondisi anomali negatif, Samudera Hindia dalam kondisi netral.
PREDIKSI SPASIAL ANOMALI SST (PEMUTAKHIRAN DAS I MARET ‘18)
11
BMKG
ANALISIS & PREDIKSI ENSO (PEMUTAKHIRAN DAS I MARET ‘18)
Aliran massa uap air dari Indonesia Samudera Pasifik
Aliran massa uap air dari Samudera Pasifik Indonesia
Analisis ENSO :
Februari 2018 La Nina Lemah
Prediksi ENSO:
1. BMKG (Indonesia) Mar – Apr‘18 La Nina Lemah
Mei – Agt ‘18 Normal
2. JAMSTEC (Jepang)
Mar – Agt ‘18 Normal
3. BoM/POAMA (Australia)
Mar – Jun ‘18 La Nina Lemah
Jul - Agt ‘18 Normal
4. NCEP/NOAA (USA)
Mar – Agt ‘18 La Nina Lemah
0.5
-0.5
ENSO
INSTITUSI Feb -18 Mar -18 Apr -18 Mei -18 Jun-18 Jul-18 Agt-18
BMKG
-0.86
-0.69 -0.56 -0.47 -0.36 -0.23 -0.15
Jamstec -0.40 -0.38 -0.20 0.40 0.14 0.17
BoM/POAMA -0.80 -0.60 -0.50 -0.50 -0.30 0.00
NCEP/NOAA -0.67 -0.52 -0.54 -0.62 -0.73 -0.85
12
BMKG
DM (+) Kuat
DM (-) Kuat
NORMAL
ANALISIS DAN PREDIKSI INDEKS DIPOLE MODE (PEMUTAKHIRAN DAS I MARET ‘18)
Aliran massa uap air
dari Indonesia ke
Samudera Hindia
Aliran massa uap air
dari Samudera Hindia
ke Wilayah Indonesia
Kesimpulan:
ANALISIS
Januari 2018 : Normal
PREDIKSI
BMKG
Mar – Agt ’18 : Normal
NASA
Mar – Jul ’18 : Normal
Agt ’18 : DM (-) kuat
BoM
Mar –Mei, Agt ’18 : Normal
Jun – Jul’18 : DM (-) kuat
Institusi Feb -18 Mar -18 Apr -18 Mei -18 Jun-18 Jul-18 Agt-18
BMKG
0.36
0.15 0.10 -0.11 -0.14 -0.09 -0.17
NASA 0.40 0.20 -0.13 -0.03 -0.13 -0.50
BoM/POAMA 0.00 -0.10 -0.30 -0.50 -0.40 -0.30
Perpindahan aliran massa uap air dari Samudera Hindia dari /ke Indonesia bagian barat tidak signifikan di bulan Maret 2018.
13
BMKG
ANOMALI SUHU SUB SURFACE SAMUDERA PASIFIK
Monitoring Suhu bawah Laut Pasifik, periode Agustus 2017 – Maret 2018 terdapat area (90 - 160 BB) dengan anomali negatif sampai ke lapisan 200 m. Pada Desember 2017, mulai muncul anomali positif di perairan barat Pasifik. Periode Januari-Maret 2018 suhu menuju netral dengan luasan semakin berkurang seiring dengan berkurangnya anomali negative. Sedangkan, anomali positif semakin hangat dan meluas, hal ini memberikan indikasi bahwa kondisi La Nina tidak akan bertahan lama.
14
BMKG
ANALISIS & PREDIKSI MJO
Ket Gambar :
Garis ungu pengamatan 1 – 28 Februari 2018
Garis Merah pengamatan 1 - 12 Maret 2018
Garis hijau, Garis Biru prakiraan MJO.
Garis tebal : Prakiraan tanggal 13 – 19 Maret 2018
Garis tipis : Prakiraan tanggal 20 – 27 Maret 2018
(Sumber : NCEP-NOAA)
Analisis tanggal 12 Maret 2018 MJO aktif diperairan Samudera Hindia bag.barat dengan indek yang semakin melemah. Prediksi sampai tanggal 27 Maret 2018, MJO tidak aktif. Berdasarkan peta prediksi spasial anomali OLR, pada 12 Maret 2018 wilayah Indonesia bag.barat didominasi wilayah konvergen/basah dan awal akhir Maret 2018 sebagian besar wilayah Indonesia diprediksi akan diliputi lebih banyak awan dibandingkan pertengahan Maret.
16
BMKG
ANALISIS HUJAN BULAN FEBRUARI 2018
Analisis Curah Hujan Bulan Februari 2018 Analisis Sifat Hujan Bulan Februari 2018
Umumnya curah hujan pada bulan Februari 2018 > 100 mm (kriteria Menengah – Sangat Tinggi). Curah hujan > 300 mm (kriteria Tinggi-Sangat Tinggi)
terjadi di hampir seluruh P Jawa terutama di Jabar, DKI, Jateng, DIY dan Jatim, Bali, sebagian Kalteng bag Utara, sebagian Lampung, Sulsel bag selatan,
Sultra bag Utara, Sulteng bag Tenggara dan Papua bag Tengah. Curah hujan antara 100 – 300 mm terjadi di Aceh, sebagian Sumut, Riau, sebagian
Sumbar, Jambi, Sumsel, Bengkulu, Kepri, Babel, Kalbar, Kaltim, Kalsel, Kaltara,sebagian besar Sulbar, Sulsel, Sulteng, Gorontalo, NTT, NTB, Maluku, Malut
dan Papua Barat.
Sifat hujan pada bulan Februari 2018 bervariasi Bawah Normal – Atas Normal. Sifat hujan Atas Normal terjadi di sebagian besar Sumbar bag Utara, spot-
spot di Jambi, Sumsel dan Lampung, sebagian Jabar bag tengah, Jateng bag Utara, Jatim bag Barat, sebagian besar Kalteng, sebagian Kalbar bag Selatan,
Kalsel, Sulsel bag Tengah, sebagian besar Sultra, Sulteng bag Timur dan Sulut serta spot-spot di Malut dan Papua. Sifat Hujan Bawah Normal terjadi di
sebagian besar Aceh, Riau bag Timur, Kepri, Jambi, Babel, sebagian Kalbar bag Utara, sebgaian NTB, NTT, Sulbar, Sulteng, Maluku bag Barat dan Papua
bag Tengah. Sedangkan hujan untuk daerah lainnya bersifat Normal.
17
BMKG
ANALISIS CURAH DAN SIFAT HUJAN DASARIAN I MARET 2018
Analisis Curah Hujan – Maret I/18 Analisis Sifat Hujan – Maret I/18
Umumnya curah hujan pada Das I Maret 2018 dominan <150 mm (Rendah – Menengah). Sebagian wilayah curah hujannya > 150 mm (kriteria Tinggi-Sangat Tinggi) yaitu
di sebagian kecil Sumbar dan Lampung, sebagian kecil Jabar, sebagian kecill Kalbar dan Kalteng, Kalsel, sebagian kecil Sulsel dan Sulteng. Curah hujan Menengah (50-
150 mm) terjadi di sebagian Aceh dan Sumut, sebagian besar Riau dan Sumbar, sebagian Babel, Bengkulu, Jambi, sebagian besar Babel, Sumsel, Lampung, Banten, DKI,
sebagian besar Jabar dan Jatim, DIY, Jateng, sebagian besar NTT; sebagian besar Kalbar, dan Kaltim; sebagian besar Kalteng, sebagian besar Sulsel dan Sultra, Sulut,
Sulbar, sebagian Sulteng, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat.
Sifat hujan pada Das I Maret 2018 dominan Normal-Atas Normal. Sifat hujan Bawah Normal terjadi di sebagian Aceh, Sumut, Riau, sebagian kecil Jambi dan Sumsel,
sebagian Babel, sebagian Banten, sebagian Jateng dan Jatim, Bali; NTB, sebagian NTT; sebagian kecil Kalbar dan Kalteng, sebagian besar Kaltim, sebagian kecil Sulteng
dan Sulsel, sebagian Papua. Sifat hujan Atas Normal terjadi di sebagian Aceh dan Sumut, sebagian Riau dan Bengkulu, sebagian Sumsel dan Lampung, sebagian kecil
Jambi sebagian Banten dan Jabar; sebagian kecil Jateng dan Jatim, sebagian DIY, Kalsel, sebagian besar kalbar dan Kalteng, sebagian Kaltim, Sultra, sebagian Sulbar
dan Sulteng, sebagian kecil Sulut, sebagian besar Sulsel dan Maluku, Malut, sebagian besar Papua Barat, sebagian kecil Papua. Sedangkan daerah lainnya hujannya
bersifat Normal.
20
BMKG
PRAKIRAAN HUJAN DASARIAN (UPDATE 08 MARET 2018)
MA
RET
- II
PRAKIRAAN CH DASARIAN NORMAL CH DASARIAN
MA
RET
- II
I A
PR
IL -
I
21
BMKG
PRAKIRAAN DAN PELUANG HUJAN DASARIAN (UPDATE 08 MARET 2018)
PELUANG HUJAN >50mm PELUANG HUJAN >100mm
MA
RET
- II
M
AR
ET -
III
AP
RIL
- I
24
BMKG PELUANG CURAH HUJAN BULANAN – 2018
Peluang hujan melebihi kriteria MENENGAH (curah hujan > 150 mm/ bulan)
JUNI
JULI AGUSTUS
APRIL MEI
SEPTEMBER
25
BMKG PELUANG CURAH HUJAN BULANAN – 2018
Peluang hujan melebihi kriteria TINGGI (curah hujan > 300 mm/ bulan)
JUNI
JULI AGUSTUS
APRIL MEI
SEPTEMBER
26
PREDIKSI DASARIAN II MARET 2018 Aliran massa udara di selatan equator masih didominasi Angin Baratan. Pertemuan angin terjadi di Sumatera bag.selatan, Kalimantan
Tengah, bag.selatan Sulawesi serta belokan angin terjadi di Sumatera bagian tengah, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi bagian utara
hingga Maluku Utara yang mendukung pembentukan awan hujan diwilayah tersebut. Indeks Monsun Asia dan Australia, mengindikasikan peluang pengurangan curah hujan di sekitar Kalimantan bag. barat, Sumatera bag. tengah, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara; terdapat tambahan faktor pembentukan awan hujan diawal Dasarian II Maret di wilayah Indonesia bagian barat akibat MJO.
Anomali SST Indonesia diprediksi menghangat terutama perairan barat Sumatera, bagian selatan NTT dan bagian utara
Maluku Utara, dan Papua, kemudian meluruh menuju kondisi normal hingga Juli 2018 ; Wilayah Nino3.4 masih berada dalam kondisi anomali negatif; dan Wilayah Samudera Hindia diprediksi hangat pada Maret 2018, kemudian berada dalam kondisi normal mulai April hingga Agustus 2018;
Waspada Kurangnya Curah Hujan Dasarian II Maret Curah Hujan rendah berpeluang di bagian utara Aceh, Sumut dan Riau bagian Utara, Kalimantan Utara dan Pesisir Timur
Kaltim, Bagian Utara Sulawesi dan Maluku Utara.
Waspada Curah Hujan Tinggi Berpeluang di Bengkulu, bagian selatan Sumsel, Lampung, Bangka Belitung, Jabar bagian utara dan timur, Jateng bagian tengah dan utara, sekitar Sidoarjo Jatim, bagian Selatan Kalimantan, sebagian besar Sulawesi Tenggara dan Papua;
PREDIKSI BULAN APRIL 2018 Prediksi Curah Hujan pada kisaran menengah hingga tinggi (200 - 400mm/bulan). Curah Hujan tinggi berpeluang terjadi di
pesisir Barat Aceh, Bengkulu, Jabar bagian tengah, Kalimantan Barat bag. barat, Kalimantan bagian tengah dan utara, Sulawesi bagian tengah dan utara, Maluku Utara dan Papua. Curah Hujan sangat tinggi (>500mm/bulan) berpeluang terjadi pegunungan Jayawijaya Papua. Sifat Hujan didominasi Normal sampai Atas Normal. Wilayah Sumatera bag utara, Banten dan Jabar bagian utara, Kaltim dan Kaltara, sebagaian besar Sulawesi, Maluku dan Papua Barat, sekitar pegunungan Jayawijaya merupakan daerah yang diprediksi akan memiliki sifat hujan Atas Normal.
Indeks ENSO diprediksi dalam kondisi La Nina Lemah sampai Mar-April 2018. Dipole Mode Index (DMI) diprediksi Netral hingga akhir tahun.
R A N G K U M A N