berita kebijakan

8/18/2019 Berita Kebijakan

1/27

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebijakan Bank Indonesia (BI) terkait pengetatan

kredit properti yang diberlakukan pada Juni 2012 dan September 2013, dalam

bentuk rasio kredit atas aset yang diagunkan (!") dan K#$ inden, dinilai sala%

karena tela% meng%ambat masyarakat untuk membeli dan memiliki ruma%&

'irektur tama #! iputra Surya !bk&, *arun *ajadi, mengutarakan %al tersebut

dalam paparan publik kinerja perseroan di Jakarta, Selasa (3++201-)&

.Kebijakan BI, terutama loan to value (!") ini sala% besar, tidak masuk akal&

/asak orang yang belum perna% punya ruma% dibatasi& #ada%al orang yang baru

punya ruma% pertama kali jarang yang ngemplang K#$ (kredit pemilikan

ruma%),. ujar *arun&

ebi% lanjut *arun menamba%kan, ketentuan uang muka 30 persen sangat

memberatkan masyarakat& !erutama pembeli ruma% pertama (frst home buyer )&

./enyediakan uang muka 30 persen itu susa% sekali& Sekarang saja %arga ruma%

di Jakarta untuk tipe 0 yang dibatasi itu suda% menapai $p 1 miliar& a%, jika

%arus membayar uang muka 30 persen berarti uang yang %arus tersedia di aal

adala% $p 300 juta& 4ngka ini sangat besar dan luar biasa berat buat masyarakat

ini blanket policy & Kalau untuk ruma% kedua, ketiga dan seterusnya si% tidak apa5

apa karena untuk in6estasi,. tandas *arun&

ntuk itu, dia meng%arapkan BI untuk menabut atau mere6isi kebijakan

tersebut, karena menyulitkan masyarakat untuk membeli ruma%& .Kalau duluuang muka %anya 7 persen, dan everybody happy & /asyarakat bisa membeli&

Sekarang, menyediakan uang muka saja susa%& Selain membuat sulit

masyarakat, pengembang juga mengalami kesulitan, karena kuuran K#$

dilakukan ketika ruma% suda% terbangun& Ini yang membuat peman8aatan

8asilitas K#$ turun se%ingga berpengaru% ter%adap tingkat penjualan,.

tandasnya&

Sementara Sekretaris #erusa%aan #! iputra 'e6elopment !bk&, !ulus Santoso,

mengatakan, penurunan penjualan selain karena kebijakan !" dan tingkat suku

bunga yang meningkat akibat peruba%an nilai tukar mata uang, juga kondisilikuiditas perbankan saat ini&

.#osisi loan to deposit ratio suda% demikian tinggi, se%ingga beberapa bank tidak

melakukan ekspansi kredit k%ususnya proeprti dan membatasi pembiayaan

properti& Selama tidak berkaitan dengan 8undamental ekonomi, sektor properti

akan terus tumbu%,. katanya&

Dampak kenaikan listrik bagi Anda

• 30 Desember 2012


2/27

Kirim

Image caption Dana subsidi akan dialihkan untuk investasi melayani pelanggan-pelanggan

baru.

Pemerintah telah mengumumkan kenaikan ari! Dasar "istrik #D"$ rata-rata 1%& yang

mulai diberlakukan per 1 'anuari 2013 dan kenaikan akan dilakukan secara bertahap per tiga bulan.

Dengan demikian harga listrik tahun 2013 akan naik empat kali. (enteri )nergi dan *umber

Daya (ineral 'ero +acik mengatakan kenaikan rata-rata D" per tiga bulan sebesar 3,%&.

Dia mengatakan kenaikan diberlakukan secara bertahap untuk mengurangi beban masyarakat

dan industri.

amun strata kenaikan bagi setiap kelompok pelanggan berbeda-beda bahkan ada yang tidak

naik sama sekali.

"istrik di Indonesia bisa tidak naik kalau pembangkit sudah memakai batu bara, gas dan air.

Dan itu berlimpah di Indonesia. *aya sekarang di /atar. Di /atar listrik p200kh,

sementara di rumah saya di Indonesia p00kh. Idrus, Doha, /atar

Kelompok pelanggan yang diperkecualikan dari kenaikan adalah pelanggan rumah tangga

dengan daya 4%0 att dan 00 att.

Pelanggan rumah tangga dengan daya 5.500 att, pelanggan bisnis dengan daya 5.500 att

ke atas, dan instansi pemerintah dengan daya 5.500 att ke atas diharuskan membayar

dengan harga keekonomian atau harga tanpa subsidi pemerintah.

Kalangan industri menyatakan kenaikan tari! listrik akan meningkatkan ongkos produksi dan

selan6utnya akan mendorong kenaikan harga produk di pasar.

Pemerintah berharap kenaikan tari! tenaga listrik bisa menghemat subsidi hingga p14 triliun

dan anggaran subsidi akan dialihkan untuk investasi.

Komentar

Bagaimana pendapat Anda tentang kenaikan tarif listrik?

Apakah ada jalan lain mengurangi subsidi listrik tanpa menaikkan harga?

Bagaimana dampak kenaikan listrik ini bagi perekonomian Anda berdasarkan pengalaman

ketika diberlakukan kenaikan TDL sebelumnya?

Meskipun pelanggan rumah tangga kelas bawah tidak dikenai kenaikan tarif, dampak apa

saja yang mungkin mungkin terjadi?

Pendapat 7nda kami nantikan untuk 8orum 99: Indonesia yang disiarkan di radio setiap

Kamis pukul 1;


3/27

*udah seharusnya subsidi itu 6adi tanggung 6aab pemerintah untuk membuat rakyat

se6ahtera, tu6uan hidup bernegara adalah hidup se6ahtera, dengan tari! listrik yang naik bisa

men6amin kese6ahteraan rakyat= (enurut saya ini semua hanya demi kepentingan pemerintah

semata, bukan atas kepentingan rakyat. *ekali lagi saya menegaskan sangat tidak setu6u

dengan kebi6akan ini.Permana, angerang

ulis komentar 7nda di kolom yang disediakan di baah ini. 'angan lupa cantumkan nama

dan asal kota 7nda.

'angan lupa tulis nomor telepon bila 7nda bersedia dihubungi 99: apabila komentar 7nda

terpilih.

Ragam komentar

>idak rasional. Itulah mungkin kata-kata yang ada di kepala masyarakat Kalsel khususnya

dan Pulau Kalimantan pada umumnya. Di tengah byar pet yang kebangetan, eh... malahdinaikin tari!nya. 9ayangkan Kalsel salah satu #di Pulau Kalimantan$ lumbungnya energi.

amun bya rpet dalam satu hari 2-% 6am dengan alasan macam-macam dan biasanya ter6adi

beberapa kali dalam satu minggu. ?ang 6adi pertanyaan adalah dikemanakan energi yang ada

di pulau ini= 7pakah Kalimantan hanya sebatas sapi perah sa6a=> Zainul, Banjarmasin.

>(engapa rakyat yang selalu 6adi sasaran dari birahi penguasa= D" naik 6elas

menyesengsarakan rakyat 6elata ... :oba 7nda duduk dan merenung tentang kehidupan kami

di pedesaan yang pendapatan rata-rata maksimal p 4%0.000bulan, 6angan lah terus menerus

7nda mengin6ak kami dalam lobang kecil dan berlumpur ini. hiar, Bireuen.

>"istrik di Indonesia bisa tidak naik kalau pembangkit sudah memakai batu bara, gas dan air.Dan itu berlimpah di Indonesia. *aya sekarang di /atar. Di /atar listrik p200kh,

sementara di rumah saya di Indonesia p00kh.> !drus, Doha, "atar .

>(eski kenaikan tari! hanya diberlakukan pada pelanggan tertentu, tetap itu akan berdampak

langsung bagi masyarakat. *e6umlah industri yang menggunakan listrik sebagai tenaga

penggerak tentu ini akan berpengaruh besar pada kualitas dan kuantitas barang yang

dihasilkan. ari! dasar listrik #D"$ naik, secara tak langsung harga barang pun akan ikut

naik. akyat kecil pun akan men6adi sasaran dari kebi6akan yang asal-asalan. 'ika memang

biaya produksi listrik mahal, itu kesalahan pemerintah yang telat meman!aat teknologi nuklir.

+arga ketakutan akan bahaya nuklir itu pun akibat kurang sosialisasi. Pemerintah harusnya

berguru kepada Iran dan 'epang soal peman!aatan nuklir sebagai penghasil tenaga listrik.>#ugiharto $urnama, Bandung .

>*ubsidi bukan sama rasa, sama rata. ?ang mempunyai kemampuan ekonomi lebih

seharusnya tidak menikmati subsidi. Pelanggan rumah tangga dengan daya 4%0 att, dan 00

att bahkan lebih hemat pemakaian listriknya. @asil penghematan subsidi listrik

diman!aatkan pada bidang lain seperti meningkatkan sumber daya manusia melalui

pendidikan, kesehatan, pelatihan keirausahaan atau pembangkit listrik didaerah terpencil.>

%ahjoe, &ganjuk .


4/27

>@arapan pemerintah memang penting #apalagi kalau langsung terealisasi$, tapi lebih penting

lagi harapan rakyat #se6ahtera, sentosa dan lain-lain alaupun masih 6auh$.> 'rwandi Lubis,

pematangsiantar, #umatera (tara.

>*udah seharusnya subsidi itu 6adi tanggung 6aab pemerintah untuk membuat rakyat

se6ahtera, tu6uan hidup bernegara adalah hidup se6ahtera, dengan tari! listrik yang naik bisamen6amin kese6ahteraan rakyat= (enurut saya ini semua hanya demi kepentingan pemerintah

semata, bukan atas kepentingan rakyat. *ekali lagi saya menegaskan sangat tidak setu6u

dengan kebi6akan ini.> $ermana, Tangerang .

>Kenaikan tari! dasar listrik tentu akan berpengaruh terhadap kenaikan harga-harga. @al ini

yang akan memberatkan masyarakat semua kalangan, terutama sekali rakyat kecil. @arga

sembilan bahan pokok akan naik dan tentu diikuti bahan-bahan sekunder. 7palagi nantinya

#dunia pendidikan$ menerapkan kurikulum 2013 yang berbasis I, yang memerlukan listrik

tidak sedikit dan 6uga kalau tidak diimbangi dengan layanan prima maka daya listrik akan

drop mati, ini akan mengganggu proses K9(.> Lartri (tomo, )ogyakarta.

>Ironis, rakyat makin susah, D" tak perlu naik 6ika pemerintah, DP dan lembaga lain lebih

hemat anggaran, triliunan rupiah diboroskan 6alan-6alan ke luar negeri yang tidak urgent

untuk kepentingan rakyat. P" lakukan e!isiensi, pakai panas bumi"Apanas matahari

untuk energi pembangkit listrik P", 6angan >instan> tergantung 99(. Kado tahun baru

*9? yang Bmenyengsarakan rakyat>. A* $aulus, $urwokerto.

Stigma dan Kebijakan yang Salah Pangkal Tersebarnya

HIV AIDS

ep< "intar *atria ed< @aCliansyah

7ntara

7ksi peduli @I7ID*.

)PE9"IK7.:F.ID, '7K77 -- Kebi6akan yang salah dan stigma negati! masyarakat

membuat penyebaran @I-7ID* semakin masi!. Ketakutan disingkirkan, dikucilkan, dan

di6auhi men6adi alasan para penderita @I tidak memberi tahu kerabat atau keluarga

terdekatnya. Padahal hal ini yang 6ustru akan menyebaran @I karena tidak tertangani

dengan serius.

>*tigma membuat orang, misalnya suami tidak memberitahu istri kalau punya @I, 6adi

tertular,> kata Dosen 8akultas Ilmu *osial dan Politik Eniversitas (uhammadiyah (alang Dr

inekso Kartono (*i, *abtu #22$.

inekso mengatakan, pendampingan dan dukungan sosial terutama dari keluarga men6adi

saran penting agar memperlakukan FD@7 secara manusiai. Perlu diambil langkah-langkah

untuk mencegah perkembangan @I7ID* di Indonesia.

*alah satu caranya dengan cara mengedukasi FD@7 #Frang dengan @I 7ID*$ untuk

terbuka pada pasangan seksualnya, konsisten menggunakan kondom dalam hubungan seks,men6auhi narkoba terutama dalam menggunakan 6arum suntik secara bergantian,


5/27

>Dan mengontrol tempat-tempat yang berpotensi sebagai sumber-sumber penyakit ini,G tutur

inekso.

'ika sebelumnya orang-orang yang memiliki potensi terserang @I-7ID* hanya mereka yang

berperilaku berisiko, saat ini semua orang berpotensi.

*ebelumnya para pengguna narkoba, P*K, dan orang yang bergonta-ganti pasangan. *aat ini

@I 7ID* 6uga menyerang ibu rumah tangga. +alaupun angkanya tidak banyak namun

mengalami pertumbuhan yang signi!ikan.

JK: Kebijakan yang Salah ebih !ahaya dari Kor"psi

ed< 9ayu @ermaan

epublika7gung *upriyanto

+apres 'usu! Kalla didampingi Ketua I:(I 'imly 7sshiddiHie bersama Pimpinan (a6elis

Pusat I:(I memberi keterangan saat akernas dan pelantikan (a6elis Pengurus Pusat I:(I

periode 201%-2020 di 'akarta, abu #102$. #epublika7gung *upriyanto$

)PE9"IK7.:F.ID, '7K77 -- +akil Presiden 'usu! Kalla mengatakan dampak dari

kebi6akan yang salah bisa lebih berbahaya daripada tindak pidana korupsi. Entuk itu, ia

mengingatkan berbagai pihak harus benar-benar cermat dan aspada saat akan mengeluarkan

kebi6akan.

>Korupsi berbahaya, tetapi lebih berbahaya lagi kebi6akan yang salah,> kata 'K di 'akarta,abu #102$.

(enurutnya, untuk itu berbagai pihak harus benar-benar bisa bersatu untuk menggunakan

tenaga dalam secara bersama-sama untuk kebaikan seluruh bangsa Indonesia.

Ia mencontohkan kebi6akan yang salah adalah banyaknya lahan dan tanah di pedesaan yang

saat ini dibeli oleh orang-orang kota yang bermodal kuat sehingga mengakibatkan

terkuasainya lahan pedesaan tersebut.

@al tersebut, menurut 'K, antara lain karena e!ek pemilihan kepala daerah secara langsung

sehingga setelah seseorang terpilih, dia mempermudah periCinan untuk orang-orang yangtelah membantu mereka yang menang saat mengikuti Pilkada sebelumnya.

+apres menganalisis !enomena itu karena dibutuhkannya banyak modal dalam mengikuti

pilkada sehingga banyak pihak yang dia6ak sebagai investor atau sponsor >Ini 6auh lebih

hebat e!eknya daripada korupsi,> u6arnya.

Ia menganalisis baha calon pilkada yang memberikan prioritas kepada berbagai pihak yang

menyokongnya dalam pilkada yang diikuti oleh dirinya adalah sesuatu hal yang berbahaya.

Entuk itu, beragam prosedur yang terkait dengan pilkada 6uga harus lebih diperketat agar hal-

hal semacam itu 6uga tidak dapat lagi ter6adi pada masa mendatang.


6/27

+apres 6uga menga6ak berbagai pihak terkait untuk benar-benar bisa membuat kebi6akan

yang betul yang tidak memiliki dampak yang membahayakan kepada masyarakat

Kebijakan Pemerintah dalam !idang #konomi

• Reply o Pengertian iLmu Ekonomi

Istilah ekonomiJ berasal dari bahasa ?unani oikonomia, yaitu gabungan kata oikos-

nomos. Fikos berarti rumah tangga, sedangkan nomos berarti aturan. Fikonomia

mengandung arti aturan yang berlaku untuk memenuhi kebutuhan hidup dalam suatu

rumah tangga.

*ecara istilah, ilmu ekonomi yaitu ilmu yang mempela6ari berbagai tindakan manusia

dalam memenuhi kebutuhan hidupnya yang tidak terbatas dengan alat pemuas

kebutuhan yang terbatas.

9erdasarkan ruang lingkupnya, ilmu ekonomi terbagi dalam kedua ka6ian yakni

)konomi (ikro dan )konomi (akro. 7dapun pengertiannya yaitu sebagai berikut <

)konomi (ikro

)konomi (ikro adalah bagian dari ilmu ekonomi yang menganalisa bagian-bagian

kecil dari keseluruhan kegiatan perekonomian #dalam lingkup kecil$ seperti harga,

biaya produksi, perilaku produsen, perilaku konsumen, permintaan, penaaran, teori

produksi, elastisitas, dan lain-lain.

)konomi mikro mempela6ari bagaimana rumah tangga individual atau perusahaan

pengambil keputusan dan melakukuan interaksi di pasar tertentu. :ontohnya seperti

bagaimana harga suatu barang terbentuk= 9agaimana menentukan harga= 9agaimana

memproduksi untuk mencapai tingkat paling e!isien= 9agaimana perusahaan

memperoleh laba maksimum= 9agaimana konsumen memperoleh kepuasan

maksimum=

)konomi (akro

)konomi (akro adalah bagian dari ilmu ekonomi yang menganalisis kegiatan

perekonomian secara keseluruhan #dalam lingkup luas$ seperti in!lasi, pendapatannasional, kesempatan ker6a, pengangguran, kebi6akan !iskal, kebi6akan moneter,

neraca pembayaran, investasi, dan lain-lain.

)konomi (akro mengka6i !enomena perekonomian secara menyeluruh atau luas.

:ontoh < in!lasi, pengangguran, pendapatan nasional, kesempatan ker6a,

pengangguran, kebi6akan !iskal, kebi6akan moneter, neraca, pembayaran, investasi,

dan pertumbuhan ekonomi.

Kedua ka6ian tersebut pada dasarnya adalah men6elaskan mekanisme dari kegiatan

ekonomi.

https://27acintya08dhika95.wordpress.com/kebijakan-pemerintah-dalam-bidang-ekonomi/#respondhttps://27acintya08dhika95.wordpress.com/kebijakan-pemerintah-dalam-bidang-ekonomi/#respond


7/27

7dapun 6enis-6enis analisis ilmu ekonomi yaitu sebagai berikut <

eori )konomi # Analysa '+onomi+$, yakni ilmu yang menerangkan hubungan

peristia-peristia ekonomi kemudian merumuskan hubungan-hubungan itu dalam

suatu hokum ekonomi. :ontoh < @ukum Permintaan # ika harga suatu barang naik

maka jumlah barang yang diminta akan berkurang- ika harga barang turun maka 6umlah barang yang diminta akan bertambah ., @ukum Penaaran # ika harga barang

naik maka jumlah yang ditawarkan akan bertambah- ika harga barang turun maka

jumlah yang ditawarkan akan berkurang $, eori Produksi, dan lain-lain.

)konomi Deskripti! # Des+ripti/e '+onomi+s$, yakni ilmu yang menggambarkan

keadaan yang sebenarnya dari u6ud dalam perekonomian. :ontohnya seperti

keadaan petani di 'aa engah, in!lasi yang meningkat pada tahun 1;, dan lain-

lain.

)konomi terapan # Aplied '+onomi+s$, yakni ilmu ekonomi yang mengka6i tentang

kebi6akan-kebi6akan yang perlu dilaksanakan dalam mengatasi masalah-masalahekonomi. :ontoh < )konomi (oneter, )konomi Koperasi, )konomi Perusahaan, dan

lain-lain.

Pada intinya, ilmu ekonomi adalah ilmu yang mengakui realitas kelangkaan lalu

memikirkan cara mengorganisasikan masyarakat dalam suatu acara yang

menghasilkan peman!aatan sumber daya ekonomi yang paling e!isien. Disinilah ilmu

ekonomi memberikan kontribusinya #sumbangan$ yang unik. Pengka6ian ilmu

ekonomi dilakukan dalam dua tingkatan. Pertama, pengka6ian berdasarkan keputusan

rumah tangga individual dan perusahaan. Dapat dika6i interaksi rumah tangga

individual dan perusahaan di pasar untuk barang dan 6asa tertentu. Kedua, dapat dika6i

operasi perekonomian secara menyeluruh yang merupakan kumpulan dari semua

pengambil keputusan di semua pasar.

o Perbedaan Ekonomi Mikro dan Ekonomi Makro

7dapun perbedaan antara )konomi (ikro dan )konomi (akro dapat dibedakan dari

tiga aspek yaitu sebagai berikut <

Aspek Ekonomi Mikro Ekonomi Makro

*arga *arga adala% nilai darisuatu komoditas (barang

tertentu saja)

*arga adala% nilai darikomoditas seara

agregat (keseluru%an)

nit 4nalisis #emba%asan tentang

kegiatan ekonomi seara

indi6idual& onto% 9

permintaan dan

penaaran, perilaku

produsen, perilaku

konsumen, pasar,

penerimaan, biaya, laba

#emba%asan tentang


keseluru%an& onto% 9

pendapatan nasional,

pertumbu%an ekonomi,

in:asi, pengangguran,

in6estasi, dan kebijakan

ekonomi&


8/27

atau rugi perusa%aan&

!ujuan 4nalisis ebi% menitik beratkan

pada analisa tentang

ara mengalokasikan

sumber daya supayadapat diapai kombinasi

yang tepat&

ebi% menitik beratkan

pada analisa tentang

pengaru% kegiatan

ekonomi ter%adapperekonomian seara

menyeluru%&

o onto! Penerapan Konsep Ekonomi Mikro dan EkonomiMakro

o ;konomi /ikro

L Interaksi antara produsen dan konsumen di pasar untuk mencapai kesepakatan

harga.

L Kenaikan harga minyak di pasar

L Penurunan 6umlah produksi padi.

L Penentuan harga 6ual beras.

L Penetapan harga keseimbangan

o ;konomi /akro

L Kenaikan de!isit anggaran pemerintah.

L Pengangguran yang terus meningkat.

L ingkat kemiskinan tinggi.

L Ketidakmerataan pembangunan di setiap daerah.

L Ketidakmerataan distribusi pendapatan masyarakat.

o Peran dan "ungsi Pemerinta! di #idang Ekonomi

Dalam upaya peningkatan kehidupan ekonomi, individu, dan anggota masyarakat

tidak hanya tergantung pada peranan pasar melalui sektor sasta. Peran pemerintah

dan mekanisme pasar #interaksi permintaan dan penaaran pasar$ merupakan hal

yang bersi!at komplementer #bukan substitusi$ dengan pelaku ekonomi lainnya.

Pemerintah sebagai salah satu pelaku ekonomi #rumah tangga pemerintah$, memiliki

!ungsi penting dalam perekonomian yaitu ber!ungsi sebagai stabilisasi, alokasi, dan

distribusi. 7dapun pen6elasannya sebagai berikut <

o < =ungsi Stabilisasi, yakni 8ungsi pemerinta% dalam meniptakan

kestabilan ekonomi, sosial politik, %okum, perta%anan, dankeamanan&


9/27

o < =ungsi 4lokasi, yakni 8ungsi pemerinta% sebagai penyedia barangdan jasa publik seperti pembangunan jalan raya, gedung sekola%,penyediaan 8asilitas penerangan, dan telepon&

o < =ungsi 'istribusi, yakni 8ungsi pemerinta% dalam pemerataan ataudistribusi pendapatan masyarakat&

Perlunya peran dan !ungsi pemerintah dalam perekonomian, yaitu sebagai berikut<

Pembangunan ekonomi dibanyak negara umumnya ter6adi akibat intervensi

pemerintah baik secara langsung maupun tidak langsung. Intervensi pemerintah

diperlukan dalam perekonomian untuk mengurangi dari kegagalan pasar #market

failure$ seperti kekakuan harga monopoli dan dampak negati! kegiatan usaha sasta

contohnya pencemaran lingkungan.

(ekanisme pasar tidak dapat ber!ungsi tanpa keberadaan aturan yang dibuat

pemerintah. 7turan ini memberikan landasan bagi penerapan aturan main, termasuk pemberian sanksi bagi pelaku ekonomi yang melanggarnya. Peranan pemerintah

men6adi lebih penting karena mekanisme pasar sa6a tidak dapat menyelesaikan semua

persoalan ekonomi. Entuk men6amin e!isiensi, pemerataan dan stabilitas ekonomi,

peran dan !ungsi pemerintah mutlak diperlukan dalam perekonomian sebagai

pengendali mekanisme pasar.

Kegagalan pasar #market failure$ adalah suatu istilah untuk menyebut kegagalan pasar

dalam mencapai alokasi atau pembagian sumber daya yang optimum. @al ini

khususnya dapat ter6adi 6ika pasar didominasi oleh para pemasok monopoli produksi

atau konsumsi dan sebuah produk mengakibatkan dampak sampingan #eksternalitas$,

seperti rusaknya ekosistem lingkungan.

*eperti yang telah disebutkan sebelumnya, negara atau pemerintah memiliki !ungsi

yang penting dalam kehidupan ekonomi, terutama yang berkaitan dengan penyediaan

barang dan 6asa. 9arang dan 6asa tersebut sangat diperlukan masyarakat dan disebut

sebagai kebutuhan publik. Kebutuhan publik meliputi dua macam barang, yaitu

barang dan 6asa publik dan barang dan 6asa privat. 7dapun pen6elasannya sebagai

berikut <

o Barang dan jasa publik adala% barang dan jasa yangpeman8aatannya dapat dinikmati bersama& onto% barang dan jasa

publik yaitu jalan raya, 8asilitas kese%atan, pendidikan, transportasi,air minum, dan penerangan& 'engan pertimbangan skala usa%a dane>siensi, negara melakukan kegiatan ekonomi seara langsungse%ingga masyarakat dapat lebi% epat dan lebi% mura% dalammeman8aatkan barang dan jasa tersebut&

o Barang dan jasa pri6at adala% barang dan jasa yang diproduksi danpenggunaannya dapat dipisa%kan dari penggunaan ole% orang lain&onto% 9 pembelian pakaian akan menyebabkan %ak kepemilikandan penggunaan barang berpinda% kepada orang yangmembelinya& Barang ini umumnya diupayakan sendiri ole% masing5masing orang&


10/27

*elain itu, peran penting pemerintah baik secara langsung dan tidak langsung didalam

di dalam kehidupan ekonomi adalah untuk menghindari timbulnya eksternalitas,

khususnya dampak sampingan bagi lingkungan alam dan sosial. Pada umumnya

sektor pasar #sektor sasta$ tidak mampu mengatasi dampak eksternalitas yang

merugikan seperti pencemaran lingkungan yang timbul karena persaingan antar

lembaga ekonomi. (isalnya, sebuah pabrik tekstil yang berada dalam pasar persaingan sempurna. (enurut standar industri yang sehat, pabrik tersebut seharusnya

membangun !asilitas pembuangan limbah. 7kan tetapi, mereka membuangnya

kesungai. 'ika pemerintah tidak mengambil tindakan tegas, dengan memaksa pabrik

tersebut membangun !asilitas pembuangan limbah pabrik akan semakin banyak

penduduk yang merasa dirugikan atas limbah atau polusi yang diakibatkan adanya

kegiatan dalam pabrik tersebut. *elain memberi peringatan kepada tersebut,

pemerintah 6uga mengenakan pa6ak polusi untuk mendanai kerugian-kerugian yang

lain.

Pada intinya, pemerintah ikut serta dalam kegiatan perekonomian supaya

menanggulangi kegagalan pasar sehingga tidak adanya eksternalitas yang merugikan banyak pihak. 7dapun bentuk dari peran pemerintah yakni dengan melakukan

intervensi baik secara langsung maupun tidak langsung. Dibaah ini merupakan

pen6elasannya <

o $nter%ensi Pemerinta! da&am Perekonomian

Entuk mengatasi kegagalan pasar #market failure$ seperti kekakuan harga, monopoli,

dan eksternalitas yang merugikan maka peran pemerintah sangat diperlukan dalam

perekonomian suatu negara. Peranan ini dapat dilakukan dalam bentuk intervensi

secara laungsung maupun tidak langsung. 9erikut adalah intervensi pemerintah secara

langsung dan tidak langsung dalam penentuan harga pasar untuk melindungi

konsumen atau produsen melalui kebi6akan penetapan harga minimum # floor pri+e$

dan kebi6akan penetapan harga maksimum #+eiling pri+e$.

1. a. $nter%ensi Pemerinta! secara Langsung 1& '. Penetapan (arga Minimum )foor price*

Penetapan harga minimum atau harga dasar yang dilakukan oleh pemerintah bertu6uan

untuk melindungi produsen, terutama untuk produk dasar pertanian. (isalnya harga

gabah kering terhadap harga pasar yang terlalu rendah. @al ini dilakukan supaya tidak

ada tengkulak #orangpihak yang membeli dengan harga murah dan di6ual kembalidengan harga yang mahal$ yang membeli produk tersebut diluar harga yang telah

ditetapkan pemerintah. 'ika pada harga tersebut tidak ada yang membeli, pemerintah

akan membelinya melalui 9E"FA #9adan Esaha "ogistik$ kemudian didistribusikan

ke pasar. amun, mekanisme penetapan harga seperti ini sering mendorong

munculnya praktik pasar gela, yaitu pasar yang pembentukan harganya di luar harga

minimum. Entuk mengetahui proses terbentuknya harga minimum, dapat dilihat pada

Kurva %.1 sebagai berikut <

2. +. Penetapan (arga Maksimum )ceiling price*

Penetapan harga maksimum atau @arga )ceran ertinggi #@)$ yang dilakukan pemerintah bertu6uan untuk melindungi konsumen. Kebi6akan @) dilakukan oleh


11/27

pemerintah 6ika harga pasar dianggap terlalu tinggi diluar batas daya beli masyarakat

#konsumen$. Pen6ual tidak diperbolehkan menetapkan harga diatas harga maksimum

tersebut. :ontoh penetapan harga maksimum di Indonesia antara lain harga obat-

obatan diapotek, harga 99(, dan tari!! angkutan atau transportasi seperti tiket bus

kota, tari! kereta api dan tari! taksi per kilometer. *eperti halnya penetapan harga

minimum, penetapan harga maksimum 6uga mendorong ter6adinya pasar gelap.

7dapun proses Penetapan @arga (aksimum #+eiling pri+e$ dapat di lihat dalam kurva

%.2 sebagai berikut <

3. b. $nter%ensi Pemerinta! secara Tidak Langsung 1& '. Penetapan Paak

Kebi6akan penetapan pa6ak dilakukan oleh pemerintah dengan cara mengenakan pa6ak

yang berbeda-beda untuk berbagai komoditas. (isalnya untuk melindungi produsen

dalam negeri, pemerintah dapat meningkatkan tari! pa6ak yang tinggi untuk barang

impor. @al tersebut menyebabkan konsumen membeli produk dalam dalam negeriyang harganya relati! lebih murah.

7dapun proses penetapan pa6ak dapat di lihat sebagai berikut <

4. Pemberian Subsidi

Pemerintah dapat melakukan intervensi atau campur tangan dalam pembentukan

harga pasar yaitu melalui pemberian subsidi. *ubsidi biasanya diberikan pemerintah

kepada perusahaan-perusahaan penghasil barang kebutuhan pokok. *ubsidi 6uga

diberikan kepada perusahaan yang baru berkembang untuk menekan biaya produksi

supaya mampu bersaing terhadap produk-produk impor. Kebi6akan ini ditempuh

pemerintah dalam upaya pengendalian harga untuk melindungi produsen maupun

konsumen sekaligus untuk menekan la6u in!lasi.

7dapun proses dari pemberian subsidi dapat di lihat sebagai berikut <

o Masa&a!-Masa&a! ang i!adapi Pemerinta! di #idangEkonomi

Permasalahan ekonomi tidak hanya meliputi masalah-masalah mikro seperti kekakuan

harga, monopoli, dan eksternalitas yang memerlukan intervensi pemerintah.Permasalahan ekonomi 6uga ter6adi dalam lingkup ekonomi makro yang memerlukan

kebi6akan pemerintah. Dinegara-negara sedang berkembang, pada umumnya terdapat

tiga masalah besar pembangunan ekonomi. Ketiga masalah tersebut berkaitan dengan

kemiskinan, kesen6angan ekonomi, dan pengangguran yang terus meningkat.

Permasalahan ekonomi makro Indonesia dalam membangun negara sebenarnya tidak

hanya sebatas itu. In!lasi yang tidak terkendali, ketergantungan terhadap impor dan

utang luar negeri merupakan masalah pemerintah dalam bidang ekonomi makro.

7dapun pen6elasannya yaitu sebagai berikut <

1. /asala% Kemiskinan


12/27

Kemiskinan merupakan suatu keadaan ketidakmampuan yang bersi!at ekonomi

#ekonomi lemah$ 6adi dimana seseorang tidak dapat memenuhi kebutuhan pokok

#kebutuhan primer$ karena pendapatannya rendah. Kemiskinan ter6adi karena

beberapa !aktor. Karena rendahnya pendapatan yang menyebabkan rendahnya daya

beli. *elain itu karena rendahnya pendidikan masyarakat sehingga masyarakat tidak

mendapatkan hidup yang layak.

Entuk mengatasi kemiskinan yaitu dengan cara membatu masayarakat pemerintah

melakukan program Program Inpres Desa ertinggalJ atau ID, pemberian kredit

untuk para petani dan pengasuh kecil berupa Kredit Esaha KecilJ atau KEK, Kredit

(odal Ker6a Permanen #K(KP$, Program Kaasan erpadu #PK$, Program

Aerakan Frang ua 7suh #A-F7$, askin, 9antuan "angsung unai #9"$, serta

program-program lainnya.

Kemiskinan merupakan masalah utama yang dihadapi pemerintah. (emang sudah

men6adi tanggung 6aab pemerintah untuk mengatasinya. amun kita semua 6uga

haruslah ikut serta dalam upaya pengentasan kemiskinan karena kita merupakanmahluk sosial yang beragama. Dimulai dari upaya kecil dan nantinya akan melakukan

perubahan besar.

*olusi atas masalah kemiskinan yang dapat kita upayakan yaitu dengan dimulai dari

diri sendiri, mulai detik ini, dan hingga akhir nanti. (aksudnya kalian sebagai pela6ar,

bela6arlah dengan tekun untuk masa depan diri kalian sendiri serta nantinya akan

berkembang potensi positi! kalian untuk berguna bagi masyarakat. :ontohnya, 6ika

kalian bela6ar dengan tekun maka kalian membentuk diri sebagai pribadi yang

intelektual serta berakhlak mulia. Potensi positi! tersebut dapat digunakan untuk

memperoleh peker6aan yang layak sehingga pendapatan yang kalian dapatkan akan

membuat kalian 6auh dari kemiskinan dan pendapatan tersebut dapat kalian sisihkan

untuk membantu sesama seperti membagikan sembako atau kebutuhan-kebutuhan

lainnya, berpartisipasi akti! dalam kegiatan sosial, dan lain-lain.

2. (asalah Keterbelakangan

Keterbelakangan merupakan suatu keadaan yang kurang baik 6ika dibandingkan

dengan keadaan lingkungan lainnya. Keterbelakangan dalam hal ini maksudnya

adalah ketertinggalan dengan negara lain di lihat dari berbagai aspek serta berbagai

bidang.

Dilihat dari penguasaan Ilmu Pengetahuan dan eknologi #IP)K$, Indonesia masih

dikategorikan sebagai negara sedang berkembang. :iri lain dari negara sedang

berkembang adalah rendahnya tingkat pendapatan dan pemerataannya, rendahnya

tingkat kema6uan dan pelayanan !asilitas umumpublik, rendahnya tingkat disiplin

masyarakat, rendahnya tingkat keterampilan penduduk, rendahnya tingkat pendidikan

!ormal, kurangnya modal, dan rendahnya produktivitas tenaga ker6a, serta lemahnya

tingkat mana6emen usaha.

Entuk mengatasi masalah keterbelakangan tersebut, pemerintah berupaya

meningkatkan kualitas *D( dengan melakukan program pendidikan seperti a6ib

bela6ar tahun dan mengadakan pelatihan-pelatihan seperti 9alai "atihan Ker6a


13/27

#9"K$. *elain itu, melakukan pertukaran tenaga ahli, melakukan trans!er teknologi

dari negara-negara ma6u.

(asalah keterbelakangan merupakan masalah yang harus kita atasi bersama. Karena

kita merupakan sub6ek atau obe6ek dari permasalahan ini. Epaya yang dapat kita

lakukan adalah dengan memiliki semangat ingin ma6u sehingga kita memiliki hasratuntuk bela6ar dan bela6ar terus. egara kita belum dikategorikan sebagai negara ma6u.

Kita sebagai masyarakatnya haruslah membantu pemerintah untuk menge6ar

ketertinggalan dari segala bidang dengan negara lain. Epaya yang dapat dilakukan

adalah dengan meningkatkan IP)K karena merupakan kunci untuk mengatasi

masalah keterbelakangan. Apa yang dapat kalian lakukan untuk mengatasi

keterbelakangan ? Kalian harus bela6ar dengan tekun. 'ika kalian pintar maka kalian

dapat melakukan sesuatu yang berguna seperti mengikuti olympiade mata pela6aran

atau kegiatan-kegiatan lainnya yang akan mengangkat nama negara dimata dunia.

*elain itu, kalian semestinya men6aga pembangunan seperti !asilitas publik yang telah

dilakukan pemerintah. 'angan sampai merusaknya karena 6ika rusak maka akan

membutuhkan biaya untuk memperbaikinya. *elain itu, pembangunan yang dilakukan pemerintah semestinya dipergunakan dengan baik 6angan sampai diabaikan karena

pembangunan tersebut dibangun dengan menggunakan biaya yang tidak sedikit.

:ontohnya seperti kebiasaan membuang sampah sembarangan, tindakan anarki

seperti kerusuhan, korupsi, mutu pendidikan rendah karena banyak peserta didik yang

kurang memenuhi standar nilai, pelanggaran lalu lintas, dan lain-lain sehingga akan

banyak hal yang dirugikan dan membutuhkan biaya untuk mengatasinya. 'adi kita

sebagai arga negara yang baik semestinya membantu pemerintah supaya men6adi

negara ma6u dengan men6adi arga negara yang tidak men6adi beban atau merugikan

negara serta men6adi arga negara yang produktik sehingga dapat berguna bagi

bangsa.

3. (asalah Pengangguran dan Keterbatasan Kesempatan Ker6a

Pengangguran merupakan suatu kondisi kurang produkti! atau pasi! sehingga kurang

mampu menghasilkan sesuatu. *edangkan keterbatasan kesempatan ker6a merupakan

suatu keadaan kekurangan peluang untuk mendapatkan peker6aan karena tidak dapat

masuk dalam kuota atau peker6aan yang tersedia.

(asalah pengangguran dan keterbatasan kesempatan Ker6a saling berhubungan satu

sama lainnya. (asalah pengangguran timbul karena adanya ketimpangan antara

6umlah kesempatan ker6a yang tersedia. @al ini ter6adi karena Indonesia sedangmengalami masa transisi perubahan stuktur ekonomi dari negara agraris men6adi

negara industri.

Entuk mengatasi masalah tersebut maka solusinya adalah dengan melaksanakan

program pelatihan bagi tenaga ker6a sehingga tenaga ker6a memiliki keahlian yang

sesuai dengan lapangan yang tersedia, pembukaan investasi-investasi baru, melakukan

program padat karya, serta memberikan penyuluhan dan in!ormasi yang cepat

mengenai lapangan peker6aan.

*upaya kita tidak men6adi pengangguran karena kurangnya kesempatan ker6a maka

kita dapat berupaya secara akti! sehingga men6adi produkti! yang pada akhirnya kitatidak ketergantungan pada peker6aan yang telah tersedia. "ebih baik kita menciptakan


14/27

peker6aan yakni berirausaha dari pada kita ketergantungan pada peker6aan yang

belum pasti kita akan dapatkan. Kalaupun kita tidak dapat menciptakan peker6aan

maka kita harus bersiap untuk bersaing dengan para pencari peker6a baik dari dalam

negeri maupun luar negeri. Entuk itu, kalian semestinya meman!aatkan kegiatan

bela6ar dengan baik untuk memupuk ilmu pengetahuan serta kepribadian yang baik

supya kita memiliki kompetensi atau kemampuan untuk bersaing dalam mendapatkan peker6aan. Dalam mendapatkan peker6aan, yang perlu diperhatikan bukan nilai dari

pendidikan !ormal #sekolah,kuliah$ dan non-!ormal #kursus ketrampilan,kepribadian,

serta pengalaman$ sa6a yang di6adikan bahan pertimbangan utama namun penerapan

atau aplikasi dari ilmu pengetahuan yang dimiliki. 7rtinya percuma 6ika nilai tinggi di

i6aCah tetapi setelah diu6i kembali tidak dapat membuktikannya. (aka kalian disaat

u6ian 6anganlah membiasakan mencontek atau beker6a sama supaya mendapatkan nilai

yang tinggi.

4. (asalah Kekurangan (odal

(asalah kekurangan modal adalah salah satu ciri penting bagi setiap negara yangmemulai proses pembangunan. Kekurangan modal tidak hanya mengahambat

kecepatan pembangunan ekonomi yang dapat dilaksanakan tetapi dapat menyebabkan

kesulitan negara tersebut untuk lepas dari kemiskinan.

Pemerintah banyak melakukan program-program bantuan modal salah satunya yakni

PP( (7DII. *elain pemerintah, badan usaha 6uga membantu dalam masalah

kekurangan modal seperti bank, koperasi, 9E( seperti P" dan lain-lain.

Entuk mengatasi masalah tersebut yaitu dengan melakukan program-program yang

meningkatan kualitas *D( atau peningkatan investasi men6adi lebih produkti!.

Kekurangan modal dapat diatasi secara bi6ak dengan tidak memin6am kepada retenir.

"ebih baik memin6am kepada koperasi karena koperasi 6asa yang dikenakan bersi!at

menurun dan kita akan mendapatkan *isa @asil Esaha #*@E$. Kalaupun dirasa tidak

akan mampu mengembalikan pin6aman maka semestinya kita ber!ikir kreati! dengan

meman!aatkan sumber daya yang ada.

%. (asalah Pemerataan Pendapatan

Pemerataan pendapatan bukan berarti pendapatan masyarakat harus sama. Pemerataan

pendapat supaya keadaan masyarakat semakin membaik bukan semakinrendah.

Pemerataan Pendapatan merupkan upaya untuk membantu masyarakat yangekonominya rendah supaya tidak 6auh terpo6ok. 7rtinya untuk menghindari dari

adanya gap atau batas antara yang kaya dan yang miskin. 'adi supaya yang kaya

semakin kaya yang miskin semakin miskin.

Ketidakmerataan pendapatan ter6adi karena sebagian besar pembangunan Indonesia

terkonsentrasi hanya dikota-kota besar sa6a. Fleh sebabitulah supaya pendapatan

masyarakat merata, perlu perhatian pemerintah yang didukung oleh masyarakat untuk

bersama meningkatkan pelayanan kualitas publik, meningkatkan kualitas *D( dan

*D7 supaya dapat mengatasi ketidakmerataan pendapatan. Penerapan pa6ak bagi

masyarakat yang berpenghasilan tinggi lebih dicermati lagi untuk subsidi silang bagi

masyarakat yang ekonominya masih rendah.


15/27

7pa yang dapat kalian lakukan untuk membantu pemerintah dalam masalah ini =

kalian semestinya memiliki sikap tenggang rasa 6angan sombong. (aksudnya 6ika

kalian memiliki reCeki lebih, berbagilah dengan lainnya. 'angan kalian sombong

dengan harta yang dimiliki karena akan mengakibatkan kecemburuan sosial. Kita

semestinya membantu sesama baik dengan uang, tenaga, dan pikiran supaya dapat

meningkatkan pendapatannya #tara! hidupnya$

2. In:asi

In!lasi atau kenaikan harga umum secara terus-menerus dianggap berbahaya karena

dapat menyebabkan dampak negti! seperti menurunkan tingkat kese6ahteraan rakyat,

memburuknya distribusi pendapatan, dan mengganggu stabilitas ekonomi.

8aktor-!aktor yang menyebabkan ter6adinya in!lasi adalah sebagai berikut <

a. ingkat pengeluaran agregat yang melebihi kemampuan perusahaan untuk

menghasilkan barang dan 6asa

b. untutan kenaikan upah dari peker6a.

c. Kenaikan harga barang impor

d. Penambahan penaaran uang dengan cara mencetak uang baru

e. Kekacauan politik dan ekonomi seperti yang pernah ter6adi di Indonesia tahun

1;. 7kibatnya angka in!lasi mencapai %;,%&.

Entuk mengatasi masalah in!lasi salah satu caranya yakni dengan operasi pasar untuk

menin6au harga supaya harga tidak terlalu tinggi dipasaran, memberikan subsidi untuk

membantu masyarakat yang ekonominya masih rendah, dan menurunkan pa6ak untuk

meringankan beban produsen dan konsumen.

3. Ketergantungan ter%adap Impor dan tang uar egeri

ingkat ketergantungan yang tinggi dari pemerintah dan sektor sasta terhadap impor

dan utang luar negeri merupakan masalah pembangunan. Impor yang tinggi 6elas akan

mengurangi cadangan devisa negara. 'ika cadangan devisa berkurang, stabilitas

ekonomi nasional akan lemah. Etang luar negeri merupakan suatu masalah serius pemerintah. 'ika suatu negara memiliki utang luar negeri masalah yang muncul adalah

menyangkut beban utang. *emestinya pemerintah berupaya meningkatkan

pertumbuhan ekspor supaya cadangan devisa #pendapatan negara$ men6adi bertambah

serta mengurangi kebiasaan utang. "ebih baik meman!aatkan sumber daya yang ada

secara kreati! tidak tergantung pada bantuan dari pihak luar.

Entuk mengatasi masalah-masalah di bidang ekonomi, pemerintah menggunakan

kebi6akan-kebi6akan tertentu. *ecara garis besar, terdapat tiga kebi6akan pemerintah

dalam bidang ekonomi makro. Kebi6akan tersebut adalah sebagai berikut <

o Kebijakan =iskal


16/27

Kebi6akan !iskal berhubungan erat dengan kegiatan pemerintah sebagai pelaku sektor

publik. Kebi6akan !iskal dalam penerimaan pemerintah dianggap sebagai suatu cara

untuk mengatur mobilisasi dana domestik, dengan instrumen utamanya perpa6akan.

Dinegara sedang berkembang seperti Indonesia, kebi6akan moneter dan kebi6akan luar

negeri belum ber6alan seperti yang diharapkan. Dengan demikian, peranan kebi6akan

!iskal dalam bidang perekonomian men6adi semakin penting.

Kebi6akan 8iskal adalah kebi6akan ekonomi yang digunakan pemerintah untuk

mengendalikan atau mengarahkan perekonomian pada saat kondisi yang lebih baik.

:aranya yaitu mengatur penerimaan dan pengeluaran pemerintah.

Instrumen utama kebi6akan !iskal adalah pa6ak #$ dan pengeluaran pemerintah #A$.

Kebi6akan !iskal pemerintah dapat bersi!at ekspansi! maupun kontrakti!. Kebi6akan

yang bersi!at ekspansi! dilakukan pada saat perekonomian sedang menghadapi

masalah pengangguran yang tinggi. indakan yang dilakukan pemerintah adalah

dengan memperbesar pengeluaran pemerintah #misalnya menambah subsidi kepada

rakyat kecil$ atau mengurangi tingkat pa6ak. 7dapun kebi6akan !iskal kontrakti!adalah bentuk kebi6akan !iskal yang dilakukan pada saat perekonomian mencapai

kesempatan ker6a penuh atau menghadapi in!lasi. indakan yang dilakukan adalah

mengurangi pengeluaran pemerintah atau memperbesar tingkat pa6ak.

o Kebijakan /oneter

Kebi6akan moneter adalah kebi6akan ekonomi yang digunakan 9ank Indonesia

sebagai otoritas moneter, untuk mengendalikan atau mengarahkan perekonomian pada

kondisi yang lebih baik atau diinginkan dengan mengatur 6umlah uang yang beredar

#'E9$ dan tingkat suku bunga. Kebi6akan moneter tu6uan utamanya adalah

mengendalikan 6umlah uang yang beredar #'E9$.

Kebi6akan moneter mempunyai tu6uan yang sama dengan kebi6akan ekonomi

pemerintah lainnya. Perbedaannya terletak pada instrumen kebi6akannya. 'ika dalam

kebi6akan !iskal pemerintah mengendalikan penerimaan dan pengeluaran pemerintah

maka dalam kebi6akan moneter 9ank *entral #9ank Indonesia$ mengendalikan 6umlah

uang yang bersedar #'E9$.

(elalui kebi6akan moneter, 9ank *entarl dapat mempertahankan, menambah, atau

mengurangi 'E9 untuk memacu pertumbuhan ekonomi sekaligus mempertahankan

kestabilan harga-harga. 9erbeda dengan kebi6akan !iskal, kebi6akan moneter memilikiselisih aktu #time lag $ yang relati! lebih singkat dalam hal pelaksanaannya. @al ini

ter6adi karena 9ank *entral tidak memerlukan iCin dari DP dan kabinet untuk

melaksanakan kebi6akan-kebi6akan untuk mengatasi masalah yang sedang dihadapi

dalam perekonomian.

Kebi6akan moneter memiliki tiga instrumen, yaitu operasi pasar terbuka #open market

operation$, kebi6akan tingkat suku bunga #dis+ount rate poli+y$ dan rasio cadangan

a6ib #reser/e re0uirement ratio$. 7dapun pen6elasannya sebagai berikut <

1. Fperasi pasar terbuka # open market operation $


17/27

?aitu kebi6akan pemerintah mengendalikan 6umlah uang yang bredar dengan cara

men6ual atau membeli surat-surat berharga milik pemerintah. Di Indonesia operasi

pasar terbuka dilakukan dengan men6ual atau membeli *erti!ikat 9ank Indonesia

#*9I$ dan *urat 9erharga Pasar Eang #*P9E$.

1. =asilitas iskonto ) iscount Rate *

*alah satu !asilitasnya yaitu adanya tingkat bunga diskonto yang maksudnya adalah

tingkat bunga yang ditetapkan pemerintah atas bank-bank umun yang memin6am ke

bank sentral.

'ika pemerintah ingin menambah 6umlah uang yang beredar, maka pemerintah

melakukan suatu cara yaitu menurunkan tingkat bunga pen6aman #tingkat diskonto$.

Dengan tingkat bunga pin6aman yang lebih murah, maka keinginan bank-bank untuk

memin6am uang dari bank sentral men6adi lebih besar, sehingga 6umlah uang yang

beredar bertambah dan sebaliknya.

$% Rasio &adangan 'ajib ( Reser)e Re*"irement Ratio +

Penetapan ratio cadangan a6ib 6uga dapat mengubah 6umlah uang yang beredar. 'ka

rasio cadangan a6ib diperbesar, maka kemampuan bank memberikan kredit akan

lebih kecil dibandingkan sebelumnya.

*elain ketiga instrumen yang bersi!at kuantitati! tersebut, pemerintah dapat

melakukan himbauan moral #moral suasion$. (isalnya untuk mengendalikan 6umlah

uang beredar #'E9$ di masyarakat, 9ank Indonesia melalui Aubernur 9ank Indonesia

memberi saran supaya perbankan mengurangi pemberian kredit ke masyarakat atau ke

sektor-sektor tersebut.

Kebi6akan moneter dapat bersi!at ekspansi! maupun kontrakti!. Kebi6akan moneter

ekspansi! dilakukan pemerintah 6ika ingin menambah 6umlah uang beredar di

masyarakat atau yang lebih dikenal kebi6akan uang longgar #easy money poli+y$.

*ebaliknya, 6ika pemerintah ingin mengurangi 6umlah uang beredar di masyarakat,

kebi6akan moneter yang ditempuh adalah kebi6akan moneter kontrakti! atau yang

lebih dikenal kebi6akan uang ketat #tight money poli+y$. *elain itu dalam

melaksanakan kebi6akan moneter, 9ank *entral dapat menggunakan tiga instrumen,

yaitu operasi pasar terbuka #open market operation$, kebi6akan tingkat suku bunga

#dis+ount rate poli+y$ dan rasio cadangan a6ib #reser/e re0uirement ratio$.

o Kebijakan #erdagangan uar egeri

Kebi6akan Perdagangan "uar egeri merupakan salah satu bagian kebi6akan ekonomi

makro. Kebi6akan Perdagangan "uar egeri adalah peraturan yang dibuat oleh

pemerintah yang mempengaruhi struktur atau komposisi dan arah transaksi

perdagangan serta pembayaran internasional. Karena merupakan salah satu bagian

dari kebi6akan ekonomi makro maka kebi6akan perdagangan internasional beker6a

sama dengan baik dengan kebi6akan !iskal dan kebi6akan moneter.

u6uan dari kebi6akan perdagangan luar negeri yaitu sebagai berikut


18/27

L (elindungi kepentingan nasional dari pengaruh negati! yang berasal dari luar

negeri seperti dampak in!lasi di luar negeri terhadap in!lasi di dalam negeri melalui

impor atau e!ek resesi ekonomi dunia #krisis global$ pertumbuhan ekspor Indonesia.

L (elindungi industri nasional dari persaingan barang-barang impor.

L (en6aga keseimbangan neraca pembayaran sekaligus men6amin persediaan

valuta asing #valas$ yang cukup, terutama untuk kebutuhan impor dan pembayaran

cicilan serta bunga utang luar negeri.

L (en6aga tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan stabil.

L (eningkatkan kesempatan ker6a.

Kebi6akan perdagangan luar negeri terbagi men6adi dua macam, yaitu <

L Kebi6akan Pengembangan atau Promosi )kspor

u6uan Kebi6akan Pengembangan atau Promosi )kspor adalah untuk mendukung dan

meningkatkan pertumbuhan ekspor. u6uan kebi6akan ini dapat dicapai dengan

berbagai kebi6akan, antara lain kebi6akan perpa6akan dalam berbagai bentuk, misalnya

pembebasan atau keringanan pa6ak ekspor dan penyediaan !asilitas khusus kredit

perbankan bagi eksportir.

L Kebi6akan Proteksi atau Kebi6akan Impor

Kebi6akan Proteksi atau Kebi6akan Impor bertu6uan untuk melindungi industry didalam negeri dari persaingan barang-barang impor. Kebi6akan proteksi dapat

diterapkan dengan berbagai instrumen, baik yang berbentuk tari! maupun non tari!.

Proteksi-proteksi yang dilakukan dengan tidak menggunakan tari! disebut non1tariff

barriers. @ambatan yang termasuk ke dalam hambatan non-tari!, antara lain kuota,

subsidi, diskriminasi harga, larangan impor, premi, dan dumping .

Pada intinya, masalah-masalah dalam bidang ekonomi yang dihadapi pemerintah

bukan hanya tanggung 6aab pemerintah sa6a, tetapi kita sebagai arga negara yang

baik semestinya ikut membantu dalam mengatasinya. 9anyak cara yang dapat

diupayakan dimulai dengan melakukan program-program serta kebi6akan-kebi6akan.

@al tersebut tidak akan ber6alan dengan baik tanpa ker6a sama masyarakatnya. Entukitu, masyarakat semsetinya sudah dapat memposisikan dirinya untuk membantu

supaya pembangunan yang dilakukan pemerintah tersebut ber6alan dengan baik

dengan cara tidak men6adi beban atau kendala bagi pemerintah.

KE#$JAKA/ PEMER$/TA( $ #$A/0 EKO/OM$

22&70 4ndriyant Bagas o omments

Kirimkan Ini leat ;mail Blog!%is? Berbagi ke !itter Berbagi ke =aebook

http://andriyant06.blogspot.co.id/2013/10/kebijakan-pemerintah-di-bidang-ekonomi.htmlhttp://andriyant06.blogspot.co.id/2013/10/kebijakan-pemerintah-di-bidang-ekonomi.html#comment-formhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=2482334896953877654&postID=1131526497289661174&target=emailhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=2482334896953877654&postID=1131526497289661174&target=bloghttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=2482334896953877654&postID=1131526497289661174&target=twitterhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=2482334896953877654&postID=1131526497289661174&target=facebookhttp://andriyant06.blogspot.co.id/2013/10/kebijakan-pemerintah-di-bidang-ekonomi.htmlhttp://andriyant06.blogspot.co.id/2013/10/kebijakan-pemerintah-di-bidang-ekonomi.html#comment-formhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=2482334896953877654&postID=1131526497289661174&target=emailhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=2482334896953877654&postID=1131526497289661174&target=bloghttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=2482334896953877654&postID=1131526497289661174&target=twitterhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=2482334896953877654&postID=1131526497289661174&target=facebook


19/27

A. Pengertian Ekonomi secara ba!asa, isti&a!, dan Pau& A.

Samue&son

$. Pengertian Ekonomi secara ba!asa

Seara ba%asa ekonomi berasal dari ba%asa yunani, yaknioikos yang berarti aturan dan nomos yang berarti ruma% tangga&'engan demikian seara seder%ana ekonomi memiliki arti sebagaiaturan yang mengatur keuangan ruma% tangga& Sedangkan searaistila% ekonomi berarti segala upaya yang dilakukan manusia agarkebutu%annya terapai&

$$. Pengetian Ekonomi secara isti&a!

Seara istila% ekonomi berarti segala upaya yang dilakukanmanusia agar kebutu%annya terapai&

$$$. Pengertian Ekonomi menurut Pau& A. Samue&son

;konomi merupakan ara5ara yang dilakukan ole% manusiadan kelompoknya untuk meman8aatkan sumber5sumber yang

terbatas untuk memperole% berbagai komoditi danmendistribusikannya untuk dikonsumsi ole% masyarakat&

Bila membiarakan tentang ekonomi, seara otomatis kita juga akan membiarakan mengenai ilmu ekonomi dimana ilmu

ekonomi merupakan sebua% ilmu kajian yang memba%sa danmemperlajari tentang ekonomi itu sendiri& Seara umum, ilmu

ekonomi dibagi menjadi 2& yaitu ilmu ekonomi makro dan ilmuekonomi mikro&

Ilmu ekonomi makro mempelajari perilaku ekonomi sebagaikeseluru%an tentang ke%idupan ekonomi dan ilmu ekonomi mikrolebi% mem8okuskan pada keputusan5keputusan indi6idu baik sektorruma% tangga maupun perusa%aan dalam mengalokasina sumber

daya untuk memenu%i kebutu%an %idupnya&

#. Tiga ana&isis da&am mempe&aari ekonomi

'alam mempelajari ekonomi, kita akan menemukan beberapaanalisis didalamnya, antara lain 9


20/27

1& Ekonomi deskripti1 merupakan analisis ekonomi yangmenggambarkan keadaan sebenarnya (sesuai 8akta) dalam

perekonomian& /isalnya krisis moneter yang terjadi pada ta%un

1@@A di Iondonesia& #erlu juga kita keta%ui, ba%a mengeta%ui

kenyataan dalam perekonomian belumla% ukup untuk mempelajari

ilmu ekonomi& ang terpenting adala% menyusun kenyataan yang

ada seara sistematis dan membuat gambaran umum tentang

kegiatan suati perekonomian beserta komponen5komponennya&

2& Ekonomi terapan merupakan sala% satu abang ilmu ekonomiyang menelaa% tentang kebijakan yang perlu dilaksanakan untuk

mengatasi permasala%an5permasala%an yang timbul dalam

perekonomian&

3& Teori Ekonomi adala% pandangan5pandangan yangmenggambarkan si8at %ubungan yang sebenarnya+ nyata dalam

kegiatan ekonomi dan ramalan peristia yang akan terjadi apabila

suatu keadan yang mempengaru%inya mengalami peruba%an& !eori

ekonomi dibagi menjadi dua yaitu teori ekonomi mikro dan teori

ekonomi makro.

. Pengertian ekonomi mikro dan makro

$. Pengertian Ekonomi Mikro

Seara seder%ana ekonomi mikro berarti ilmu ekonomi keil

karena mikro berasal dari ba%asa inggris yang berarti keil& ;konomi

mikro adala% abang dari ilmu ekonomi yang seara k%usus

memba%as perilaku indi6idu dan perusa%aan yang di%adapkan padaketerbatasan sumber daya& ;konomi mikro lebi% memba%as

kegiatan ekonomi dari perspekti8 indi6idual, seperti indi6idu sebagai

seorang konsumen, indi6idu dalam meman8aatkan 8aktor58aktor

produksi, dan indi6idu sebagai seorang produsen&

$$. Pengertian Ekonomi Makro

;konomi makro adala% abang dari ilmu ekonomi yangmempelajari keseluru%an ekonomi dalam bentuk jumla% barang dan


21/27

jasa yang diproduksi, total pendapatan yang di%asilkan, tingkat

pemngangguran, serta sio8at5si8at umum %arga barang& ;konomi

mikro lebi% digunakan untuk menganalisis masala% masala% yang

lebi% general, seperrti analisis tentang kebijakan pemerinta%

mengenai stabilitas %arga, pengangguran, pertumbu%an ekonomi,dan sebagainya&

. Seara! &a!irna teori i&mu Ekonomi mikro dan makro

$. Ekonomi Mikro

!eori ekonomi mikro mula5mula dikembangkan ole% a%li5a%li

ekonomi klasik pada abad ke51A dan 1@, seperti 4dam Smit%, 'a6id$iardo, yang selanjutnya dikembangkan ole% /ars%all dan #igou&ntuk menyusun teorinya, a%li5a%li ekonomi klasik (mikro)mendasarkan pada anggapan5anggapan dasar tertentu, antara lain9

a& Setiap subjek ekonomi selalu bertindak ekonomis rasional, yaitupara konsumen selalu berusa%a untuk menapai kepuasan maksimaldari setiap barang dan jasa yang dikonsumsi, sedangkan produsenselalu berusa%a untuk memperole% keuntungan yang maksimalC

b& Setiap subjek ekonomi mempunyai in8ormasi yang lengkap atassegala sesuatu yang terjadi di pasarC

& !ingkat mobilitas tinggi se%ingga para a%li ekonomi dapat segeramenyesuaikan diri dengan peruba%an5peruba%an yang terjadi dipasar&

Berdasarkan anggapan5anggapan di atas para a%li ekonomiklasik berkeyakinan ba%a kegiatan ekonomi akan berkembangseara e>sien, pertumbu%an ekonomi akan semakin meningkat, dankesempatan kerja penu% akan terapai (ull employment )& ;konomimikro menganalisa kegiatan5kegiatan dan permasala%an ekonomidari unit5unit ekonomi indi6idual&

$$. Ekonomi Makro

Kela%iran teori ekonomi makro ditandai dengan terbitnya bukuyang berjudul The General Theory o Employment, Interest and


22/27

Money pada ta%un 1@3 yang ditulis ole% J& /& Keynes a%li ekonomini6ersitas ambridge, Inggris& 'an juga buku itu dipandangsebagai tonggak yang sangat penting dalam sejara% pemikiranekonomi barat&

Buku itu menyajikan teori yang menunjukkan ba%apengangguran dapat terjadi dan ba%kan untuk jangka aktu yangtidak terbatas& 4k%irnya, banyak a%li ekonomi yang menerimapendapat Keynes, dan kelompok ini disebut KeynesianEconomist yang sampai sekarang diterima sebagai teori yang benardan dipraktekkan di banyak negara&

E. Perbedaan Ekonomi mikro dan makro

#erbedaan ekonomi mikro dan ekonomi makro

i&i!at

dari

Ekonomi Mikro Ekonomi Makro

(arga

*arga iala% nilai dari suatu

komoditas (barang

tertentu saja)

*arga adala% nilai dari

komoditas seara

agregat (keseluru%an)

2nit

ana&isis

#emba%asan tentang


indi6idual& onto%nya

permintaan dan dan

penaaran, perilaku

konsumen, perilaku

produsen, pasar,

penerimaan, biaya dan

laba atau rugi perusa%aan

#emba%asan tentang

kegiatan ekonomiseara

keseluru%an& onto%nya

pendapatan nasional,

pertumbuA%an ekonomi,

in:asi, pengangguran,

in6estasi dan kebijakan

ekonomi&

Tuuan

ana&isis

ebi% mem8okuskan pada

analisis tentang ara

mengalokasikan sumber

daya agar dapat diapai

kombinasi yang tepat&

ebi% mem8okuskan

pada analisis tentang

pengaru% kegiatan

ekonomi ter%adap

perekonomian seara

keseluru%an


23/27

". Permasa&a!an ang di!adapi pemerinta! di bidang Ekonomi

mikro dan makro

$. Permasa&a!an di #idang Ekonomi Mikro

1& /asala% %arga dasar dan %arga tertinggi

!ujuan penentuan %arga dasar (=loor #rie) adala% untuk

melindungi produsen& /isalkan pada saat musim panen, maka %arga

beras menjadi turun se%ingga para petani mengalami kerugian&

ntuk mengatasi masala% tersebut, pemerinta% menentukan %argadasar beras untuk membantu para petani& Sedangakan tujuan

penentuan %arga tertinggi untuk melindungi konsumen& #emerinta%

perlu menetapkan %arga tertinggi untuk melindungi konsumen&

2& /eningkatkan permintaan beras

Dagal panen menyebabkan penaaran beras berkurang

se%ingga %arga beras naik& ntuk mengatasinya pemerinta%melakukan impor beras untuk menamba% jumla% penaaran berasse%ingga %arga bisa stabil&

3& Kenaikan %arga Ba%an Bakar /inyak (BB/)

'engan naiknya %arga BB/ para pengusa%a angkutan akanmenaikan tari8 angkutannya, se%ingga masyarakatla% yangdirugikan, maka pemerinta% bersama pengusa%a angkutanmelakukan penyesuaian tari8 umum&

-& /asala% monopoli


24/27

#raktik monopoli mengakibatkan penguasaan pasar ter%adapbarang jasa tertentu, se%ingga merugikan masayarakat,mempersempit peluang usa%a, maka pemerinta% membuatperaturan, yaitu omor 7 !a%un 1@@@ tentang larangan praktikmonopoli dan persaingan usa%a tidak se%at&

7& /asala% distribusi

Jalur distribusi yang panjang akan mengakibatkan %argabarang ma%al, maka pemerinta% dan sasta memperpendek jalurdistribusi&

$$. Permasa&a!an di #idang Ekonomi Makro

;konomi makro, yang merupakan sala% satu abang ilmu,

ekonomi makro dapat membantu memea%kan permasala%ankebijakan ekonomi seara makro& #ermasala%an kebijakan ekonomimakro menakup masala%5masala% yang berkaitan denganpengelolaan dan pengendalian perekonomian seara umum& !ugaspengendalian ekonomi makro adala% mengusa%akan agarperekonomian dapat bekerja dan tumbu% seara seimbang,ter%indar dari keadaan5keadaan yang dapat mengganggukeseimbangan umum tersebut& 4da tiga masala% ekonomi makro

jangka pendek yang %arus diatasi setiap saat&

Ketiga masala% yang dimaksud adala% sebagai berikut 9

'. Masa&a! in3asi

In:asi merupakan sala% satu masala% ekonomi yang banyak

dialami ole% %ampir semua negara& ang dimaksud dengan in:asi

adala% suatu keadaan keenderungan kenaikan %arga5%arga seara

umum dan terus5menerus& Ele% sebab itu, kondisi semaam itu

dianggap sebagai masala% dan tidak diperlukan kebijakan k%usus

untuk mengatasinya& Falaupun tidak seara otomatis menurunkan

standar %idup, in:asi tetap merupakan masala%, karena dapat

mengakibatkan redistribusi pendapatan di antara anggota

masyarakat, dapat menyebabkan penurunan e>siensi ekonomi, dan

dapat menyebabkan peruba%an output dan kesempatan kerja dalam

masyarakat&


25/27

+. Masa&a! pengangguran

#engangguran terjadi karena jumla% tenaga kerja atau

angkatan kerja melebi%i tingkat kesempatan kerja yang tersedia&

Berdasarkan tingkat pengangguran, dapat diketa%ui apaka%perekonomian berada pada tingkat kesempatan kerja penu% (8ull

employment) atau tidak& Seara teoretis perekonomian dianggap

menapai tingkat kesempatan kerja penu% apabila tenaga kerja

yang tersedia seluru%nya digunakan& 'i negara kita upaya untuk

menekan tingkat pengangguran dilakukan melalui pengendalian

tingkat pertumbu%an penduduk& #rogram keluarga berenana

merupakan sala% satu alternati8 untuk menekan laju pertumbu%an

penduduk& *al ini disebabkan pembangunan ekonomi tidak

mempunyai arti jika dibarengi dengan tingkat pertumbu%anpenduduk yang terlalu tinggi&

4. Masa&a! ketimpangan da&am neraca pembaaran

eraa pembayaran adala% neraa yang memuat ik%tisar dari

segala transaksi yang terjadi antara penduduk suatu negara dan

penduduk negara lain selama jangka aktu tertentu, dan biasanya

satu ta%un& !ransaksi5transaksi yang terdapat dalam neraapembayaran menyangkut barang5barang dan jasa, dalam bentuk

ekspor atau impor, transaksi >nansial, seperti pemberian atau

penerimaan kredit kepada atau dari negara lain, penanaman modal

di luar negeri dan transaksi5transaksi yang bersi8at unilateral,

seperti pembayaran trans8er dari orang5orang yang tinggal di luar

negeri& Ketidakseimbangan dalam neraa pembayaran suatu negara

dapat dikatakan merupakan masala% apabila ketidakseimbangan

tersebut ukup besar& Jika kenyataan itu terjadi, diperlukan kebijakan

pemerinta% untuk mengatasinya& 'alam jangka panjang

permasala%an ekonomi makro menyangkut persoalan pertumbu%an

di bidang ekonomi& /asala% ini pada dasarnya menyangkut

bagaimana mengatur perekonomian agar terdapat keserasian

antara pertumbu%an penduduk, pertamba%an kapasitas produksi,

dan tersedianya dana untuk in6estasi&


26/27

0. Kebiakan pemerinta! untuk mengatasi permasa&a!an

Ekonomi mikro dan makro

Berikut adala% beberapa kebijakan yang dapat dilakukan ole%

pemerinta% guna mengatasi berbagai permasala%an ekonomi di

bidang makro 9

1& Kebijakan =iskal

Kebijakan >skal merupakan kebijakan yang ditempu%

pemerinta% dalam perpajakan dan pengeluaran pemerinta%+

anggaran untuk memengaru%i pengeluaran agregat& onto%nya

pengenaan pajak peng%asilan dan pengenaan ukai rokok&

2& Kebijakan /oneter

Kebijakan moneter merupakan kebijakan yang ditempu%

pemerinta%+ bank sentral dalam penaaran uang dan kebijakan

suku bunga untuk memengaru%i pengeluaran agregat& onto%nya

pemerinta% menerapkan jumla% uang yang beredar di masyarakat

dan peningkatan suku bunga bank&

3& Kebijakan segi penaaran

Kebijakan segi penaaran adala% kebijakan pemerinta% yang

bertujuan untuk meningkatkan e>siensi perusa%aan, se%ingga

barang dan jasa yang ditaarkan lebi% banyak dan lebi% mura%&

onto%nya pemerinta% memberikan bantuan subsidi kepada

pengusa%a keil menenga%&

-& Kebijakan ;nergi

Kebijakan energi adala% kebijakan dalam menggunakan energi

see>sien dan seoptimal mungkin yang didalamnya terdapat usa%a

peng%ematan energi& /isalnya kebijakan kon8ersi minyak tana% ke


27/27

gas #D guna peng%ematan penggunaan ba%an bakar minyak ole%

masyarakat&

7& Kebijakan #enetapan *arga

Kebijakan penetapan %arga adala% kebijakan dalam

menentukan %arga5%arga pada tingkat tertentu pada komoditas

yang menguasai %ajat %idup orang banyak& onto%nya penetapan

tari8 dasar listrik ole% pemerinta%&

& Kebijakan eraa #embayaran

/erupakan kebijakan yang digunakan untuk memantau

keadaan neraa pembayaran guna memengaru%i nilai tukar&

onto%nya larangan impor atau kuota produk tertentu dilakukan

guna melindungi para pengusa%a lokal dari serbuan produk asing&

Jika dipandang dari sudut ekonomi mikro, sebagai berikut 9

1& Kebijakan %arga terenda% (=loor #rie) yaitu dengan menetapkan%arga tertentu yang lebi% tinggi dibanding %arga pasar& !ujuannya 9

melindungi kepentingan produsen&

2& Kebijakan %arga tertinggi (eiling #rie) yaitu dengan menetapkan

%arga tertentu yang lebi% renda% dari %arga pasar& !ujuannya 9

melindungi kepentingan konsumen&

berita kebijakan

Documents