banyak sediaan

3
Banyak sediaan –utamanya pada kosmetik dan sediaan dermatologi— yang ditujukan untuk pemakaian melalui kulit karena berbagai alasan. Sediaan tersebut misalnya lotio, salep, kirim, suspense, emulsi, dan lain-lain. Meskipun pada umumnya dimaksudkan untuk pengobatan penyakit kulit dan kalaupun ditujukan agar obat menembus permukaan kulit dihindari permeasi kie sirkulasisistemik tentu ada beberapa pengecualian, akan tetapi jika obat telah berhasil menembus epidermis, akan tetap ada kemungkinan obat tersebut menembus sirkulasi sistemik. Adanya obat yang sampai ke sirkulasi sistemik dapat dibuktikan dengan pemeriksaan kadar obat dalam darah atau dalam urin. Tetapi untungnya, biasanya kadar obat yang “tidak sengaja” menembus sirkulasi sistemik berjumlah kecil sehingga efeknya tidak dirasakan oleh pasien(Anonim, 2010). Proses masuknya suatu zat dari luar kulit melintasi lapisan – lapisan kulit menuju posisi di bawah kulit hingga menembus pembuluh darah disebut absorbsi perkutan. Absorbsi transdermal terjadi melalui proses difusi yang lambat yang ditentukan oleh gradient konsentrasi obat darikonsentrasi tinggi (pada sediaan yang diaplikasikan) menuju konsntrasi rendah di kulit. Obat dapat mempenetrasi kulit utuh melalui dinding folikel rambut, kelenjar minyak, atau kelenjar lemak. Dapat pula melalui celah antar sel dari epidermis dan inilah cara yang paling dominan untuk penetrasi obat melalui kulit dibandingkan penetrasi melalui folikel rambut, kelenjar minyak, maupun kelenjar lemak. Hal ini terkait perbandingan luas permukaan diantara keempatnya.Sebenarnya, kulit yang rusak pun (robek, iritasi, pecah –pecah, dll) dapat terpenetrasi oleh obat. Bahkan penetrasinya lebih banyak dari pada kulit normal. Hal ini karena kulit rusak telah kehilangan sebagian lapisan pelindungnya. Meski demikian, penetrasi melalui kulit yang rusak tidak dianjurkan karena absorbs obat menjadi sulit untuk diprediksi(Anonim, 2010). Cara Merawat Kulit Tumit Kaki Yang Rusak , Pecah -Pecah 24th August 2013 Cara Merawat Kulit Tumit Kaki yang Rusak , Pecah -Pecah Kondisi kaki, terutama pada bagian tumit, yang melakukan banyak aktivitas sangat berpotensi untuk menimbulkan

Upload: david-lloyd

Post on 25-Nov-2015

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Banyak sediaan utamanya pada kosmetik dan sediaan dermatologi yang ditujukan untuk pemakaian melalui kulit karena berbagai alasan. Sediaan tersebut misalnya lotio, salep, kirim, suspense, emulsi, dan lain-lain. Meskipun pada umumnya dimaksudkan untuk pengobatan penyakit kulit dan kalaupun ditujukan agar obat menembus permukaan kulit dihindari permeasi kie sirkulasisistemik tentu ada beberapa pengecualian, akan tetapi jika obat telah berhasil menembus epidermis, akan tetap ada kemungkinan obat tersebut menembus sirkulasi sistemik. Adanya obat yang sampai ke sirkulasi sistemik dapat dibuktikan dengan pemeriksaan kadar obat dalam darah atau dalam urin. Tetapi untungnya, biasanya kadar obat yang tidak sengaja menembus sirkulasi sistemik berjumlah kecil sehingga efeknya tidak dirasakan oleh pasien(Anonim, 2010).Proses masuknya suatu zat dari luar kulit melintasi lapisan lapisan kulit menuju posisi di bawah kulit hingga menembus pembuluh darah disebut absorbsi perkutan. Absorbsi transdermal terjadi melalui proses difusi yang lambat yang ditentukan oleh gradient konsentrasi obat darikonsentrasi tinggi (pada sediaan yang diaplikasikan) menuju konsntrasi rendah di kulit. Obat dapat mempenetrasi kulit utuh melalui dinding folikel rambut, kelenjar minyak, atau kelenjar lemak. Dapat pula melalui celah antar sel dari epidermis dan inilah cara yang paling dominan untuk penetrasi obat melalui kulit dibandingkan penetrasi melalui folikel rambut, kelenjar minyak, maupun kelenjar lemak. Hal ini terkait perbandingan luas permukaan diantara keempatnya.Sebenarnya, kulit yang rusak pun (robek, iritasi, pecah pecah, dll) dapat terpenetrasi oleh obat. Bahkan penetrasinya lebih banyak dari pada kulit normal. Hal ini karena kulit rusak telah kehilangan sebagian lapisan pelindungnya. Meski demikian, penetrasi melalui kulit yang rusak tidak dianjurkan karena absorbs obat menjadi sulit untuk diprediksi(Anonim, 2010).Cara Merawat Kulit Tumit Kaki Yang Rusak , Pecah -Pecah24th August 2013

Cara Merawat Kulit Tumit Kaki yang Rusak , Pecah -Pecah

Kondisi kaki, terutama pada bagian tumit, yang melakukan banyak aktivitas sangat berpotensi untuk menimbulkan kelelahan. Kulit kaki yang sering bersentuhan dengan berbagai jenis alas kaki dan kondisi ruangan tempat beraktivitas dapat berubah tekstur kulit menjadi kering, kasar, kusam dan pecah pecah. Keadaan ini jelas akan mengganggu penampilan dan menimbulkan rasa tidak nyaman. Jika terus menerus dibiarkan akan menyebabkan luka dan rasa sakit pada telapak kaki.

Kaki kering dan pecah pecah dapat dicegah dengan menggunakan alas kaki yang bertekstur tidak kasar dan cocok dengan kulit kaki. Aktivitas di ruangan dingin dapat diminimalkan dan secara periodik dioleskan krim pelembab untuk kaki.

Sebab lain kaki kering dan pecah pecah , bisa terdapat pada pembersih yang kita gunakan misalnya kontraksi dari deterjen yang tidak bisa di terima oleh kulit / tumit kaki kita , kelembapan kulit akan hilang dalam jumlah besar karna kandungan dari deterjen tersebut.

Sebab dari Usia seseorang juga mempengaruhi usia kulit yang tidak lagi sesegar dan secerah saat usia dini , penurunan kualitas ini juga merupakan faktor faktor dalam pecah nya kulit tumit kaki , hal ini harus segera disikapi dengan menggunakan krim krim untuk melembabkan kulit tumit kaki.

Perawatan tumit kaki sebenarnya cukup sederhana :1. Kebersihan kaki harus dijaga.

2. Kurangi kontraksi kulit kaki dengan benda- benda yang menurut anda kulit kaki / tumit kaki anda tidak dapat menahannya.

3. Gunakan alas kaki yang nyaman untuk kulit , tidak kasar / gunanakan media yang kiranya tidak menggundang kontraksi keras terhadap kulit.

4. Menjaga kelembapan tumit kaki , gunakan pelembab krim yang nyaman , dan cocok untuk kulit anda , tentukan krim yang nyaman ,dan tidak memberikan efek samping dari penggunaan tersebut.

5. Banyak minum Air putih , Air putih mencegah tubuh kita dari dehidrasi , sehingga apabila asupan air minum yang kita konsumsi cukup untuk tubuh kita , maka kulit akan terjaga kelembapanya , kulit tidak kekurangan oksigen , dan tidak kering.

6. Bila kulit kaki termasuk jenis kulit yang mudah kering, dapat digunakan kaos kaki selama beraktivitas.

Kandungan yang dapat membantu perawatan tumit kaki yang rusak , pecah pecah dan kering :1.Portulaca ExtractPortulaca memiliki efek anti inflamasi yang dapat mengurangi rasa lelah pada kaki dan mengurangi pecah pecah pada tumit dan telapak kaki.

2.Alpha TocopherolVitamin E berfungsi untuk memberi nutrisi kulit, melembabkan dan mengurangi warna kusam kaki yang kering dan pecah pecah.

3.Jojoba OilKandungan Jojoba Oil sebagai moisturizer, melembabkan, menghaluskan dan dapat melembutkan tekstur kaki yang kasar.

LITERATUR1. Anonymous, 1995,Medical Herb Index in Indonesia2ndEdition, PT Eisai, Indonesia.

2. Dalimarta Setiawan, 2003, Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 3, Puspa warna, Jakarta.hal 108