bahasa dan sastra

32
BAHASA DAN SASTRA BAHASA DAN SASTRA INDONESIA INDONESIA SMA/MA Kelas X SMA/MA Kelas X

Upload: yamka

Post on 05-Jan-2016

104 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

BAHASA DAN SASTRA. INDONESIA. SMA/MA Kelas X. PELAJARAN 1. Memberikan Tanggapan Secara Arif. MATERI. Menanggapi informasi dari berita Menemukan ide pokok dengan cepat Menulis paragraf eksposisi Menulis puisi lama. Menanggapi Informasi dari Berita. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: BAHASA DAN SASTRA

BAHASA DAN BAHASA DAN SASTRASASTRA

BAHASA DAN BAHASA DAN SASTRASASTRA

INDONESIAINDONESIASMA/MA Kelas XSMA/MA Kelas X

Page 2: BAHASA DAN SASTRA

PELAJARAN 1PELAJARAN 1PELAJARAN 1PELAJARAN 1Memberikan Memberikan

Tanggapan Secara Tanggapan Secara ArifArif

Page 3: BAHASA DAN SASTRA

MATERIA. Menanggapi informasi dari berita

B. Menemukan ide pokok dengan cepat

C. Menulis paragraf eksposisi

D. Menulis puisi lama

Page 4: BAHASA DAN SASTRA

A. Menanggapi Informasi dari Berita

1. Menuliskan pokok informasi dari berita yang didengarkan

2. Mencatat pokok-pokok informasi tentang laporan perjalanan yang diperdengarkan

3. Menilai kemampuan menuliskan pokok-pokok informasi yang didengarkan

4. Mengamati contoh tanggapan5. Menilai kemampuan memberikan

tanggapan

Page 5: BAHASA DAN SASTRA

1. Menuliskan Pokok Informasi dari

Berita yang Didengarkan

• Berita adalah laporan mengenai suatu kejadian atau peristiwa yang hangat dan aktual.

• Berita yang disampaikan berkerangka pada pokok-pokok informasi

Page 6: BAHASA DAN SASTRA

Pokok-pokok informasi :• Who: siapa yang menjadi bahan berita• What: apa yang terjadi• Where: di mana peristiwa itu terjadi• When: kapan peristiwa itu berlangsung• Why: mengapa hal itu terjadi• How: bagaimana jalannya peristiwa itu

Page 7: BAHASA DAN SASTRA

2. Mencatat Pokok-Pokok Informasi tentang Laporan Perjalanan yang

Diperdengarkan

ASPEK YANG DISIMAK

Rute Perjalanan•Dari mana, kemana, dan pukul berapa berangkat?

Tujuan perjalanan•Apa tujuan perjalanan?

Suasana perjalanan•Bagaimana suasana dalam perjalanan?

Objek yang dikujungi•Objek apa saja yang dikunjungi?•Bagaimana keadaan atau suasana objek yang dikunjungi?

Kesan-kesan terhadap objek•Bagaimana kesan terhadap objek yang dikunjungi?

Page 8: BAHASA DAN SASTRA

3. Menilai Kemampuan Menuliskan Pokok-Pokok

Informasi yang Didengarkan

No. Kriteria Penilaian

1 Kesesuaian isi (Apakah pokok isi informasiyang kamu tulis sesuai dengan isi informasi yang kamu dengarkan?)

2 Kelengkapan isi (apakah pokok informasi yang kamu catat sesuai dengan isi informasi yang kamu dengarkan?)

Page 9: BAHASA DAN SASTRA

4. Mengamati Contoh Tanggapan

1. Tanggapan adalah respons seseorang terhadap suatu fakta atau informasi

2. Tanggapan merupakan respons dari sudut pandang pribadi dan sikap seseorang

3. Tanggapan dapat berupa kritik atau komentar

4. Tanggapan adalah bentuk kepedulian atau perhatian seseorang terhadap sesuatu yang ditanggapi

Page 10: BAHASA DAN SASTRA

5. Tanggapan yang baik biasanya diawali dengan menyajikan fakta tentang aspek yang ingin ditanggapi, mengemukakan tanggapan terhadap aspek tersebut, dan memberikan alasan atau bukti yang mendukung pernyataannya

6. Tanggapan ada yang bersifat positif juga ada yang bersifat negatif

7. Tanggapan harus disampaikan dengan memerhatikan etika sopan santun

Page 11: BAHASA DAN SASTRA

5. Menilai Kemampuan Memberikan Tanggapan

No. Deskripsi

1 Apakah aspek yang ditanggapi jelas?

2Apakah tanggapan disertai dengan alasan atau bukti pendukung?

3 Apakah bahasa yang digunakan sopan?

4Apakah tanggapan disampaikan secara lancar?

5Apakah tanggapan disampaikan dengan intonasi yang sesuai?

Page 12: BAHASA DAN SASTRA

B. Menemukan Ide Pokok dengan Cepat

1. Menemukan ide pokok paragraf2. Mengenali kalimat topik3. Mengenali kalimat penjelas4. Menghitung kecepatan membaca

Page 13: BAHASA DAN SASTRA

1. Menemukan Ide Pokok Paragraf

• Ide pokok atau gagasan pokok adalah pemikiran pokok sebagai tumpuan atau acuan untuk pemikiran berikutnya.

• Gagasan pokok biasanya bersifat umum dan diperjelas dengan gagasan penjelas.

Page 14: BAHASA DAN SASTRA

Contoh Paragraf• Media massa juga memiliki peran positif

dalam mempromosikan demokrasi dan antidiskriminasi. Peristiwa Tianamen di China tak akan diketahui dunia tanpa kehadiran kamera televisi. Pemberontakan mahasiswa dan kaum intelektual China ini tersebar di seluruh dunia, ditonton juga oleh rakyat China melalui layar televisi, sehingga menumbuhkan gerakan keterbukaan dan iklim demokrasi hingga sekarang. Demikian juga praktik apartheid (diskriminasi rasial) di Afrika Selatan mungkin tak akan berakhir tanpa desakan internasional, yang memperoleh informasinya dari media massa. Tidak dapat dipungkiri, betapa besar peran media massa dalam mempromosikan demokrasi dan antidiskriminsasi.

Page 15: BAHASA DAN SASTRA

• Paragraf di atas diawali dengan satu kalimat yang merupakan topik paragraf, disebut KALIMAT TOPIK

• Dalam kalimat topik, kamu dapat menemukan IDE POKOK paragraf

• Kalimat topik yang masih umum diperjelas keterangannya pada kalimat-kalimat berikutnya, yang disebut KALIMAT PENJELAS

• Paragraf diakhiri dengan kesimpulan yang disebut KALIMAT KESIMPULAN

Page 16: BAHASA DAN SASTRA

2. Mengenali Kalimat Topik

• Kalimat topik adalah kalimat yang sangat penting dalam paragraf karena dari kalimat topik itulah dapat diketahui gagasan pokok atau ide pokok paragraf

• Setiap kalimat topik yang baik memuat dua aspek penting, yaitu TOPIK dan IDE PENGONTROL.

• Topik adalah pokok persoalan yang dikemukakan dalam paragraf.

• Sedangkan ide pengontrol adalah aspek yang membatasi pembahasan terhadap topik, mengarahkan fokus pembahasan terhadap topik

Page 17: BAHASA DAN SASTRA

3. Mengenali Kalimat Penjelas

Contoh paragraf:Media massa juga memiliki peran positif dalam mempromosikan demokrasi dan antidiskriminasi. Peristiwa Tianamen di China tak akan diketahui dunia tanpa kehadiran kamera televisi. Pemberontakan mahasiswa dan kaum intelektual China ini tersebar di seluruh dunia, ditonton juga oleh rakyat China melalui layar televisi, sehingga menumbuhkan gerakan keterbukaan dan iklim demokrasi hingga sekarang. Demikian juga praktik apartheid (diskriminasi rasial) di Afrika Selatan mungkin tak akan berakhir tanpa desakan internasional, yang memperoleh informasinya dari media massa.

Page 18: BAHASA DAN SASTRA

• Paragraf tersebut terdiri atas satu kalimat topik dan dijelaskan oleh tiga kalimat penjelas yang semuanya menjelaskan kalimat topik.

• Kalimat penjelas berupa contoh-contoh konkrit yang mendukung kalimat topik

Page 19: BAHASA DAN SASTRA

• Jika digambarkan dalam peta konsep, paragraf di atas adalah sebagai berikut.

Peran media massa dalam

mempromosikan demokrasi dan

antidiskriminasi

Peristiwa Tianamen yang disiarkan melalui TV

Menumbuhkan iklim demokrasi di China

Berakhirnya antidiskrinasi di Afrika, akibat peran media massa.

Page 20: BAHASA DAN SASTRA

4. Menghitung Kecepatan Membaca

Rumus kecepatan membaca (KM):KM=J/Wm

Keterangan:KM : kecepatan membacaJ : jumlah kata yang dibacaWm : waktu tempuh baca dalam menit

Contoh:Ari dapat membaca sebanyak 1.000 kata dalam waktu 4 menit. Berarti kecepatan membaca Ari adalah:1.000/4= 250 kpm (kata per menit)

Perlu diketahui bahwa seorang siswa SMA dituntut minimal memiliki 250 kpm

Page 21: BAHASA DAN SASTRA

C. Menulis Paragraf Eksposisi

1. Mengenali ciri paragraf eksposisi2. Menulis paragraf eksposisi3. Menilai kemampuan menulis paragraf

eksposisi4. Mengidentifikasi penanda kepaduan

(koherensi) paragraf5. Menyunting wacana eksposisi

Page 22: BAHASA DAN SASTRA

1. Mengenali Ciri Paragraf Eksposisi

1. Paragraf eksposisi biasanya digunakan untuk menulis karya ilmiah.

2. Paragraf eksposisi bertujuan menjelaskan sesuatu kepada pembaca.

3. Paragraf ekposisi biasanya menjelaskan:• definisi tentang sesuatu• kandungan suatu zat/makanan• fungsi suatu benda, alat,atau zat• bagian-bagian dari suatu alat• cara kerja suatu alat/zat• proses terjadinya sesuatu, dan lain-lain.

Page 23: BAHASA DAN SASTRA

2. Menulis Paragraf Eksposisi

CONTOHKalimat Topik• Perpustakaan memberi banyak manfaat

bagi siswa.Peta isi• menumbuhkan minat baca• menyediakan beragam informasi• memperlancara siswa dalam

menyelesaikan tugas sekolah• memperoleh jawaban atas rasa

keingintahuan siswa

Page 24: BAHASA DAN SASTRA

Paragraf:

• Perpustakaan memberikan banyak manfaat bagi siswa. Dengan mengakrabi perpustakaan, minat baca siswa akan tumbuh dengan pesat. Selain itu, perpustakaan menyediakan beragam sumber informasi yang dapat memperkaya wawasan dan cara berpikir siswa. Perpustakaan juga dapat memperlancar siswa dalam menyelesaikan tugas sekolah. Dengan memanfaatkan perpustaakaan secara baik, membantu siswa untuk memperoleh jawaban dari semua rasa keingintahuan siswa.

Page 25: BAHASA DAN SASTRA

3. Menilai Kemampuan Menulis Paragraf

EksposisiNo. Aspek Deskripsi

1 Ketepatan jenis paragraf

Apakah berupa paragraf eksposisi, yaitu paragraf yang bertujuan menjelaskan sesuatu?

2 Kelengkapan isi paragraf?

Apakah paragraf memuat satu ide pokok dan beberapa ide penjelas?

3 Keterpaduan paragraf

Apakah antara kalimat satu dengan kalimat berikutnya berkaitan ditandai oleh penggunaan piranti kohesi secara tepat?

4 Kesalahan struktur kalimat

Apakah tidak ada kesalahan struktur kalimat?

5 Ketepatan penulisan ejaan dan tanda baca

Apakah tidak ada kesalahan dalam penulisan ejaan dan tanda baca?

Page 26: BAHASA DAN SASTRA

4. Mengidentifikasi Penanda Kepaduan (Koherensi)

Paragraf

• Koherensi adalah kepaduan/kekompakan hubungan antara kalimat satu dengan kalimat berikutnya dalam sebuah paragraf.

• Kepaduan dalam paragraf eksposisi ditandai oleh penggunaan tanda hubung/piranti kohesi secara eksplisit.

• Piranti kohesi dapat berupa: 1) pengulangan kata atau frase kunci pada kalimat sebelumnya, 2) penggunaan kata ganti (orang: dia, ia, mereka, -nya; milik: beliau, mereka; penunjuk: ini, itu); 3)penggunaan kata hubung: pertama, kedua; untuk itu, oleh karena itu; jadi, sebaliknya; demikian juga, dll.

Page 27: BAHASA DAN SASTRA

5. Menyunting Wacana Eksposisi

No. Aspek Deskripsi

1Ketepatan jenis wacana

Apakah berupa wacana eksposisi, yaitu wacana yang bertujuan menjelaskan sesuatu?

2 Organisasi Wacana

Apakah wacana memuat satu paragraf pendahuluan?Apakah wacana memuat beberapa paragraf tentang isi wacana?Apakah wacana dilengkapi dengan satu paragraf penutup?

3 Keterpaduan wacana Apakah antara paragraf satu dengan paragraf berikutnya berkaitan ditandai oleh keterkaitan isi?

4Kesalahan struktur kalimat

Apakah tidak ada kesalahan struktur kalimat?

5Ketepatan penulisan ejaan dan tanda baca

Apakah tidak ada kesalahan dalam penulisan ejaan dan tanda baca?

Page 28: BAHASA DAN SASTRA

D. Menulis Puisi Lama

1. Menemukan karakteristik pantun, syair, dan gurindam

2. Menilai penulisan pantun, syair, dan gurindam

Page 29: BAHASA DAN SASTRA

1. Menemukan Karakteristik Pantun, Syair, dan gurindam

1. Pantun

• Ciri-ciri pantun:Tiap-tiap bait terdiri atas empat barisTiap baris terdiri atas 8 s.d. 12 suku kataBaris pertama dan kedua berupa sampiran,Baris ketiga dan keempat berupa isi,Bersajak: a-b-a-b

• Jenis pantun:Pantun nasihat,Pantun jenaka

• Contoh Pantun:Dari Yogja pergi ke MalangNaik bus melewati BatuUntuk apa Bapak/Ibu datangBenarkah untuk menuntut ilmu

Page 30: BAHASA DAN SASTRA

2. Syair• Ciri-ciri syair:

Tiap-tiap bait terdiri atas empat barisTiap-tiap baris terdiri atas 8 hingga 14 suku kataBersajak: a-a-a-aKeempat baris dalam setiap bait syair merupakan isi, tidak terdapat sampiran, seperti pantun.

• Contoh syair:Inilah gerangan suatu madahMengarangkan syair terlalu mudahMembetuli jalan tempat berpindahDi sanalah i’tikad diperbetuli sudah

Page 31: BAHASA DAN SASTRA

3. GurindamGurindam adalah sastra lama yang berasal dari India (yang berarti perhiasan atau bunga).

• Ciri-ciri Gurindam:tiap bait terdiri atas dua baris ;tiap baris terdiri atas 8 sampai dengan 12 suku kata.baris pertama merupakan sampiran dan baris kedua adalah isinya ;pola persajakannya a-agurindam biasanya berisi nasihat dan pendidikan moral ; dan isi gurindam merupakan sebab-akibat.

• Contoh Gurindam:Orang malas jatuh sengsaraOrang rajin banyak saudara

Page 32: BAHASA DAN SASTRA

2. Menilai Penulisan Pantun, Syair, dan

Gurindam

• Setiap siswa harus menilai karya sastra milik temannya dengan memperhatikan:

• kesesuaian dengan syarat dari pantun, syair, dan gurindam,

• kemenarikan isi pantun, syair, dan gurindam, dan

• ketepatan penulisan ejaan.