bahan tayang akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (akip) dan pengukuran kinerja

56
1 Maryanto

Upload: miles

Post on 30-Jan-2016

249 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN PENGUKURAN KINERJA. DIKLATPIM TINGKAT III. Maryanto. TUJUAN PEMBELAJARAN A. TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

1

Maryanto

Page 2: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

2

TUJUAN PEMBELAJARAN

A. TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM

Setelah mengikuti pembelajaran, peserta diharapkan mengerti, memahami, dan mampu: mengimplementasikan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) sesuai dengan lingkup kewenangannya. dan Pengukuran Kinerja Instansi Pemerintah,

Page 3: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

3

B. TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS

Setelah mengikuti pembelajaran peserta diharapkan mampu:

1. Menyusun dan menjelaskan proses penyusunan rencana stratejik.

2. Menyusun dan menjelaskan proses penyusunan rencana kinerja.

3. Melakukan dan menjelaskan proses pengukuran dan evaluasi kinerja.

4. Menyusun dan menilai LAKIP

5. Menyusun laporan keuangan dan kinerja

Page 4: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

4

POKOK BAHASAN: 1.Pengertian-pengertian2.SAKIP3.RKT4.Penetapan kinerja5.Pengukuran kinerja dan penyusunan LAKIP6.Balanced Scorecard

Page 5: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

POKOK BAHASAN 1

PENGERTIAN-PENGERTIAN

5

Page 6: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

6

Pengertian Akuntabilitas

Jawaban atas pertanyaan

Penelasan

Page 7: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Pengertian Akuntabilitas

Modul LAN

Akuntabilitas merupakan kewajiban dari individu-individu penguasa yang dipercaya mengelola sumber-sumber daya publik untuk mempertanggungjawabkan berbagai hal menyangkut fiskal, manajerial dan program.

7

Page 8: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Inpres no 7 tahun 1999

Akuntabilitas kinerja adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan / kegagalan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai tujuan-tujuan dan sasaran-sasaran yang telah ditetapkan melalui alat pertanggungwaban secara periodik.

8

Page 9: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Pengertian Kinerja Instansi Pemerintah

Kinerja instansi pemerintah adalah gambaran mengenai pencapaian sasaran ataupun tujuan instansi pemerintah sebagai penjabaran dari visi, misi dan strategi instansi yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan-kegiatan sesuai dengan program dan kebijakan yang ditetapkan.

9

Page 10: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Pengertian Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP)

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan melalui sistem pertenggungjawaban secara periodik

10

Page 11: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Pengertian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP)

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah pada pokoknya adalah instrumen yang digunakan instansi pemerintah dalam memenuhi kewajiban untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi organisasi, terdiri dari berbagai komponen yang merupakan satu kesatuan, yaitu perencanaan stratejik, perencanaan kinerja, pengukuran kinerja, dan pelaporan kinerja.

11

Page 12: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Pengertian Perencanaan Stratejik

Perencanaan Stratejik merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun secara sistematis dan berkesinambungan dengan memperhitungkan potensi, peluang, dan kendala yang ada atau yang mungkin timbul.

12

Page 13: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Pengertian Perencanaan Kinerja

Perencanaan kinerja merupakan proses penetapan kegiatan tahunan dan indikator kinerja berdasarkan program, kebijakan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam rencana stratejik.

13

Page 14: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

POKOK BAHASAN 2

SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP)

14

Page 15: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

SISTEM AKIP

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah adalah instrumen pertanggungjawaban yang pada pokoknya terdiri dari berbagai indikator dan mekanisme kegiatan pengukuran, penilaian, dan pelaporan kinerja secara menyeluruh dan terpadu untuk memenuhi kewajiban suatu instansi pemerintah dalam mempertanggungjawabkan keberhasilan / kegagalan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, serta misi organisasi.

15

Page 16: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Sub Sistem pada sistem lama (Kep. Ka. LAN No.589/IX/6/Y/99)

Sub Sistem pada Sistem baru (Kep. Ka. LAN No. 239/IX/6/8/2003)

Keterangan

1.Perencanaan Stratejik (Renstra)

2.-------

3.-------

4.LAKIP

1.Perencanaan Stratejik (Renstra)

2.Rencana Kerja Tahunan (RKT)

3.Penetapan Kinerja (PK)*

4.LAKIP

Formulir disempurnakan

Sistem lama tidak ada

Sistem lama tidak ada

Formulir disempurnakan

(INSTRUMEN / SAKIP)

*) SE MENPAN No. SE/31/M.PAN/12/2004 tgl 13 Des 2004.16

Page 17: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

Rencana Strategis (INPRES NO 7/ 99)

Adalah suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 1 sampai dengan 5 tahun dengan memperhitungkan potensi, peluang, dan kendala yang ada atau mungkin timbul.

17

Page 18: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

VISI (Inpres no 7 / 1999)

1.Cara Pandang jauh ke depan ke mana suatu instansi harus dibawa agar dapat eksis, antisipatif dan inovatif.

2.Merupakan suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan oleh instansi pemerintah.

18

Page 19: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Proses penyusunan visi (hal 7)

VISI PRIBADISTAKE-

HOLDERS

VISI KELOMPOK

VISI ORGANISASI

VISI ORGANISASI

VISI PENDIRI ORG.

(FOUNDER)

19

Page 20: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Visi Kementerian Keuangan

Menjadi Pengelola Keuangan dan Kekayaan Negara yang Dipercaya dan Akuntabel untuk Mewujudkan Indonesia Sejahtera, Demokratis, dan Berkeadilan.

20

Page 21: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

MISI

1. Inpres no 7 tahun 1999: Misi adalah suatu yang harus dilaksanakan oleh instansi pemerintah agar tujuan organisasi dapat terlaksana dan berhasil dengan baik.

2.Modul : Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh instansi pemerintah, sebagai penjabaran visi yang telah ditetapkan

21

Page 22: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

MISI KEMENTERIAN KEUANGAN(4 misi)

1.Misi Fiskal 2.Misi Kekayaan Negara3.Misi Pasar Modal dan Lembaga Keuangan4.Misi Penguatan Kembagaan

22

Page 23: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

1. Misi Fiskal

Mengembangkan kebijakan fiskal yang sehat, berkelanjutan, hati-hati (prudent), dan Bertanggung Jawab

2. Misi Kekayaan Negara

Mewujudkan pengelolaan kekayaan negara yang optimal sesuai dengan asas fungsional, kepastian hukum, transparan, efisien, dan bertanggung jawab

23

Page 24: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

3. Misi Pasar Modal dan Lembaga Keuangan

Mewujudkan industri pasar modal dan lembaga keuangan non bank sebagai penggerak dan penguat perekonomian nasional yang tangguh dan berdaya saing global

24

Page 25: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

4. Misi Penguatan kelembagaan

i.Membangun dan mengembangkan organisasi berlandaskan administrasi publik sesuai dengan tuntutan masyarakat.

ii.Membangun dan mengembangkan SDM yang amanah, profesional, berintegritas tinggi dan bertanggung jawab

iii. Membangun dan mengembangkan teknologi informasi keuangan yang modern dan terintegrasi serta sarana dan prasarana strategis lainnya

25

Page 26: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

TUJUAN (Inpres 7/ 99)

1.Merupakan penjabaran / implementasi dari pernyataan misi

2.Sesuatu (apa) yang akan dicapai atau dihasilkan pada jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun

TUJUAN, DISUSUN BERDASARKAN MISI DAN FKK

26

Page 27: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

ENAM TEMA TUJUAN STRATEGISKEMENTERIAN KEUANGAN

(RENSTRA 2010 – 2014)

1.Tujuan dalam Tema Pendapatan Negara:

Meningkatkan dan mengamankan pendapatan negara dengan mempertimbangkan perkembangan dan keadilan masyarakat

27

Page 28: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

2. Tujuan dalam Tema Belanja Negara :

Meningkatkan efektivitas dan efisiensipengelolaan belanja negara untuk mendukung penyelenggaraan tugas K/L dan pelaksanaan desentralisasi fiskal

3. Tujuan dalam tema Pembiayaan APBN

Mewujudkan kapasitas pembiayaan yang mampu memberikan daya dukung bagi kesinambungan fiskal

28

Page 29: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

4. Tujuan dalam Tema Perbendaharaan Negara

Pengelolaan perbendaharaan negara yang profesional dan akuntabel serta mengedepankan kepuasan stakeholders atas kinerja perbendaharaan negara

5. Tujuan dalam Tema Kekayaan Negara

Mewujudkan pengelolaan kekayaan negara yang optimal serta menjadikan nilai kekayaan negara sebagai acuan dalam berbagai keperluan.

29

Page 30: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

6. Tujuan dalam Tema Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Non Bank

Membangun otoritas pasar modal dan lembaga keuangan yang amanah dan profesional, yang mampu mewujudkan industri pasar modal dan lembaga keuangan non bank sebagai penggerak perekonomian nasional yang tangguh dan berdaya saing global.

30

Page 31: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

SASARAN

Sasaran (Inpres 7 / 99)

adalah penjabaran dari tujuan, yaitu sesuatu yang akan dicapai / dihasilkan oleh suatu instansi dalam jangka waktu tahunan,semesteran, triwulanan, dan bulanan

.

31

Page 32: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

SASARAN STRATEGIS KEMEN . KEU

1.Sasaran Strategis dalam tema pendapatan negara:

a. tingkat pendapatan yang optimal,b.Tingkat kepercayaan stakeholders yg tinggic.Tingktat Kepatuhan wajib pjak, kepabeanan, dan cukai.

2.Sasaran strategis dalam tema belanja negara

3.Sasaran Strategis dalam tema pembiayaan APBN

32

Page 33: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

4. Sasaran strategis dalam tema perbendaharaan negara

5. Sasaran strategis dalam tema kekayaan negara

6. Sasaran strategis dalam tema psar modal dan lembaga keuangan non bank

7. Sasaran strategis pembelajaran dan pertumbuhan dalam menunjang pencapaian tujuan strategi 6 tema pokok.

33

Page 34: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

POKOK BAHASAN 3

PERENCANAAN KINERJA /RENCANA KINERJA TAHUNAN (R K T)

34

Page 35: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Perencanaan Kinerja (Kep Ketua LAN 239/IX/6/8/2003):

Merupakan proses penetapan kegiatan tahunan da indikator kinerja berdasarkan program,kebijakan dan sasaran yang telah ditetapkan dalan rencana stratejik.

Hasil dari proses tersebut adalah Rencana Kinerja Tahunan (RKT).

35

Page 36: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

RKT

1.Sasaran : Uraian, Indikator, Target.

2.Program

3.Kegiatan: Uraian, Indikator kinerja (input, output, outcome, benefit, impact), satuan, target

4.Keterangan.

36

Page 37: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Indikator Kinerja:

1.Merupakan petunjuk pencapaian tingkat kinerja.

2.Merupakan sarana monitoring dan evaluasi kinerja.

37

Page 38: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Pengelompokkan indikator kinerja:

1. Indikator masukan / input, segala sesuatu yang digunakan dalam melaksanakan (proses) kegiatan untuk menghasilkan keluaran.

2. Indikator proses / process, adalah berbagai aktivitas yang menunjukkan upaya yang dilakukan dalam rangka mengelola masukan menjadi keluaran. Indikator proses tidak dipergunakan dalam sistem AKIP dan hanya dipergunakan pada saat evaluasi kinerja.

38

Page 39: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

3. Indikator keluaran / output, adalah sesuatu yang diharapkan langsung dapat diperoleh / dicapai dari suatu kegiatan.

4. Indikator hasil / outcome adalah hasil nyata yang diperoleh dari keluaran. Merupakan berfungsinya keluaran.

5. Indikator manfaat / benefit adalah manfaat keluaran bagi pemangku kepentingan

6. Indikator dampak / impact adalah pengaruh (negatif/positif) yang ditimbulkan oleh manfaat.

39

Page 40: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

POKOK BAHASAN 4 PENETAPAN KINERJA

SE - MENPAN, SE/31/M.PAM/12/2004Tgl 13 Desember 2004

40

Page 41: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

PENGERTIAN PENETAPAN KINERJA

Penetapan Kinerja merupakan ikhtisar kinerja dari rencana kinerja tahunan yang akan dicapai dan disepakati antara pihak yang menerima amanah / pengemban tugas dan penanggung jawab kinerja dengan pihak yang memberikan amanah/tugas dan tanggung jawab kinerja.

41

Page 42: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Surat Men. Keu No: S-256/MK.1/2004.

a. Unit eselon II ( di pusat dan daerah) menyampaikan Penetapan Kinerja kepada pimpinan unit eselon I paling lambat tanggal15 Februari. Dimulai tahun 2005.

b. Unit eselon I menyampaikan Penetapan Kinerja kepada Men. Keu. Paling lambat tanggal 28 Februari. Dimulai tahun 2005.

42

Page 43: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

POKOK BAHASAN 5 PENGUKURAN KINERJA DAN

PENYUSUNAN LAKIP

43

Page 44: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Pengukuran Kinerja.

Merupakan kegiatan membandingkan antara target (yang telah disajikan dalam PK) dengan realisasi pada akhir tahun.

Kinerja yang diukur:

1.Kinerja kegiatan, dengan formulir Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK ).

2.Kinerja sasaran, dengan formulir Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS )

44

Page 45: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

SISTEMATIKA LAKIP

Sampul depanPengantarRingkasan Eksekutif

Daftar Isi

I PENDAHULUAN Latar Belakang Tugas pokok dan fungsi instansi Analisis perkembangan stratejik

II. RENCANA STRATEJIKIII. RENCANA KINERJAIV. AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas Kinerja Akuntabilitas Keuangan

V. PENUTUPLAMPIRAN-LAMPIRAN

45

Page 46: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

POKOK BAHASAN 6

BALANCED SCORECARD ( BSC)

46

Page 47: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

47

Page 48: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

48

Page 49: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

49

Page 50: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

50

Page 51: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Reduced Cost Increased Sales

Customer Satisf

Product Quality

Waste Reduction

Training

FINANCIAL

CUSTOMER

INTERNAL PROCESS

LEARNING & GROWTH 51

Page 52: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

1. Keuangan: ROI, EVA2. Pelanggan: kepuasan, loyalitas,

pasar, dan poresi saham3. Proses internal: kualitas, waktu

respon, biaya, & pengenalan produk baru

4. Pembelajaran & Pertumbuhan: kepuasan karyawan, & ketersediaan informasi

CONTOH PENGUKURAN GENERIK PERSPEKTIF

52

Page 53: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Corporate BSC

BSC of strategic Business unit 1

BSC of strategicbusiness unit 2

BSC of shared Service unit

53

Page 54: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Proses - Centric

Proses produktifDan

Cost efektif

SDM yg produktifDan berkomitment

Produk dan jasa yg Menghasilkan valueTerbaik bg kustomer

Financial return ygBerlipat ganda danBerjangka panjang

Internal Focus Eksternal Fokus

People Centric

Perspektif Proses internal /bisnis

PerspektifPembelajaranDanPertumbuhan

Perspektif Customer

PerspektifKeuangan

KESEIMBANGAN ANTARA SASARAN STRATEGIS

54

Page 55: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

Peta Strategi Kemenkeu

APLIKASI KONSEP BALANCED SCORECARD DI KEMEN. KEU.

55

Page 56: BAHAN TAYANG AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) DAN  PENGUKURAN KINERJA

56

SELAMAT BELAJARDAN TERIMA KASIH