bahan rapat high level meeting tpid provinsi jawa tengah...
TRANSCRIPT
Bahan Rapat
High Level Meeting TPID Provinsi Jawa Tengah
28 Januari 2015
DINAS PERKEBUNAN PROVINSI
JAWA TENGAH
DINBUN
VISI 2013 – 2018
MENJADI INSTITUSI TERDEPAN DALAM MEWUJUDKAN PERKEBUNAN YANG
BERDAYA SAING TINGGI DAN BERKELANJUTAN
MISI1. Mewujudkan Sumber Daya Perkebunan yang Berkualitas dan
mendukung Ketersediaan Bahan Baku Industri berbasisPerkebunan, untuk memperkuat Perekonomian Daerah dan Ekspor.
2. Mewujudkan Sistem Kelembagaan Petani yang Mandiri danBerkelanjutan.
3. Mengembangkan Kawasan Sentra Produksi Perkebunan sebagaiBasis Penyerapan Tenaga Kerja.
4. Meningkatkan Kualitas Hasil Perkebunan Yang Berdaya SaingUntuk Meningkatkan Pendapatan Petani dan kesehteraanmasyarakat.
A. Tanaman Semusim1. Tebu2. Tembakau3. Kapas4. Wijen
C. Tanaman Rempah Penyegar1. Kopi2. Teh3. Kakao4. Cengkeh5. Lada
B. Tanaman Tahunan1. Kelapa2. Karet3. Jambu Mete4. Kapuk5. Aren6. Casiavera
D. Kelompok Atsiri1. Nilam2. Sereh Wangi3. Kenanga4. Daun Cengkeh
Sebagai bahan bakuindustri
Langsung untukkonsumsi masyarakat
Kelapa, mete, lada, gulakristal putih, gula kelapa
Karet, kelapa, kakao, kopi, teh, tebu, kapas,
atsiri, tembakau
KOMODITAS PERKEBUNAN
- Pasar di tingkat petani- Pasar di tingkat pengepul
Pasar di tingkat konsumen (pasar tradisional/ swalayan)
1. Diperlukan untuk penyebaran informasi harga di tingkat petani/pengepul ke berbagai pelaku usaha perkebunan, sebagai salah satu pertimbangan keputusan petani/produsen untuk menjual hasil produksi.
2. Diperlukan untuk pertimbangan kebijakan pemerintah terkait dengan pengendalian inflasi dan kebijakan perekonomian lainnya.
INFORMASI HARGA PASAR
Perlu data harga pasar update & valid Per Bulan
Dari Petugas Informasi Pasar
(Provinsi/Kabupaten)
6
TA 2014 :APBD : SK No. 821.2/197/2014 tanggal 30 Januari 2014 (15 Kab/Kota)
Kota Smg, Kota Surakarta, Kab. Smg, Boyolali, Pekalongan, Batang, Brebes, Temanggung, Wonosobo, Kebumen, Banyumas, Banjarnegara, Purbalingga, Kudus, Blora.
APBN : SK No. 821.2/200/2014 tanggal 30 Januari 2014 (3 Kab : Wonogiri, Cilacap, Jepara)
TA 2015 :APBD : 15 Kab/KotaAPBN : 4 Kab (Wonogiri, Cilacap, Jepara, Brebes)(sedang proses pengusulan personil dari Kab)
PETUGAS INFORMASI PASAR PROVINSI/KABUPATEN
Kegiatan PIP Kabupaten dan Provinsi :1. Mengumpulkan data harga pasar komoditas
perkebunan di tk petani, pedagang pengumpul dan pasar tradisional di Kab/Kota
2. Mengolah dan mengirimkan data ke Disbun Prov Jateng dan Ditjen PPHP Kementan RI
3. Menyusun lap akhir informasi harga pasar
Sekaligus sebagai
input bagi TPID Prov
Jateng
NO Komoditas Mutu/Produk SatuanHarga Rata-2
Des 2014
1 Gula Kristal Putih Curah kg 10.000
2 Kelapa Besar butir 5.500
Sedang butir 5.000
Kecil butir 4.500
3 Gula kelapa cetak kg 10.000
kristal kg 17.000
4 Kopi Arabika (wose) I (satu) kg 45.000
5 Kopi Robusta (wose) I (satu) kg 18.000
6 Aren Kolang-kaling kg 7.900
Gula cetak kg 13.000
7 Lada Hitam kg 120.000
Putih kg 155.000
8 Kakao Non Fermentasi kg 22.000
9 Karet Sheet Kering kg 45.000
Lump mangkok kg 8.000
10 Kemiri kupas kg 28.000
11 Bunga cengkeh kering kg 170.000
12 Atsiri nilam kg 630.000
cengkeh kg
HARGA KOMODITAS PERKEBUNAN
(DI PASAR PENGEPUL /TRADISIONAL)
Lanjutan
HARGA KOMODITAS PERKEBUNAN
(DI PASAR PENGEPUL /TRADISIONAL)
NO Komoditas Mutu/Produk SatuanHarga Rata-2
Des 2014
13 Teh Daun basah kg 1.500
Kering (hitam) Kg 25.000
Kering (hijau) kg 23.500
14 Mete Gelondong kg 7.000
kupas kg 80.000
15 Kapas Serat A kg 4.500
Serat B kg 2.000
16 Wijen baik kg 21.000
17 Pala Gelondong kg 180.000
Kulit kg 110.000
18 Panili kering kg 275.000
19 Kapok serat kg 16.000
20 Tembakau A kg 27.500
B kg 42.500
C kg 55.000
D kg 70.000
HARGA LELANG GULA TEBU PETANI DI JAWA TENGAHBULAN MEI s/d SEPTEMBER 2014
No Pabrik Gula
Mei Juni
KuHarga Jual
Ku Harga Jual
1 Jatibarang - - 6.386,58 8.516
2 Pangka - - 3.471,04 -
3 Sumberharjo - - - -
4 Sragi - - 9.133,78 8.516
5 Rendeng - - 25.294,61 8.485
6 Mojo - - 6.717,75 -
7 Tasikmadu - - 7.229,10 -
8 Gondang Baru - - 2.462,26 -
9 Trangkil - - 33.000,00 8.520
10 Pakisbaru - - 9.736,60 -
Jumlah - 103.431,72
HARGA LELANG GULA TEBU PETANI DI JAWA TENGAHBULAN MEI s/d SEPTEMBER 2014
No Pabrik Gula
Juli Agustus September
KuHarga Jual
KuHarga Jual
KuHarga Jual
1 Jatibarang 9.664,65 - 9.464,00 8.400 10.994,88 8.500
2 Pangka - - 14.040,21 8.500 15.576,30 8.500
3 Sumberharjo - - 15.360,06 8.500 6.469,15 -
4 Sragi 14.221,21 8.400 16.019,39 8.200 4.547,16 8.500
5 Rendeng 15.528,05 8.300 25.590,78 8.200 14.540,51 8.150
6 Mojo 10.949,15 8.500 21.036,14 8.500 13.372,27 -
7 Tasikmadu - - 28.710,53 8.500 17.576,61 -
8 Gondang Baru 1.474,86 8.500 4.220,02 8.500 5.285,78 -
9 Trangkil 16.100,00 8.500 72.000,00 8.500 - -
10 Pakisbaru - - 37.619,56 8.500 - -
Jumlah 67.937,92 244.060,69 88.362,66
Lanjutan
11
1. Harga komoditas perkebunan di tingkat produsen/pedagang pengepul pada tahun 2014 relatif stabil harganya, kecuali tebu (gula) dan atsiri nilam.
2. Harga jual gula di tingkat produsen/petani tebu masih rendah (sekitar Rp 8.150 per kg, di bawah HPP). Namun harga jual di tingkat konsumen (pasar eceran) relatif stabil , sekitar Rp 11.500 – 12.500 per kg , sehingga tidak menjadi pemicu inflasi. Dalam hal ini terjadi disparitas harga sekitar Rp 3.350 - Rp 4.350,- per kg, yang menjadi keuntungan pedagang besar.
3. Sedangkan harga atsiri nilam berfluktuatif meningkat, pada bulan Juni sekitar Rp 300.000,- per kg, menjadi Rp 650.000,-per kg pada bulan Desember 2014 – Januari 2015.
KESIMPULAN
12