bahan kulit

21
PERILAKU JAJAN, ASUPAN ZAT BESI, DAN KAITANNYA DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA ANAK USIA 9-12 TAHUN DI SDN 13 PAGI CAWANG TAHUN 2015 Disusun Oleh: Ni Komang Ayu Febi Wiradiani 1261050005 Dosen Pembimbing: dr. Ance Adriani, MS., SpOK., MS,. SpGK

Upload: franchristta

Post on 14-Jul-2016

12 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

dta base

TRANSCRIPT

Page 1: bahan kulit

PERILAKU JAJAN, ASUPAN ZAT BESI, DAN KAITANNYA DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA ANAK USIA 9-12 TAHUN DI SDN 13

PAGI CAWANG TAHUN 2015Disusun Oleh:

Ni Komang Ayu Febi Wiradiani1261050005

Dosen Pembimbing:dr. Ance Adriani, MS., SpOK., MS,. SpGK

Page 2: bahan kulit

Latar Belakang

Anemia merupakan masalah utama kesehatan masyarakat di seluruh dunia

Hasil SKRT Depkes RI 2011 menyatakan 17,6% anak sekolah dasar terkena anemia

Anemia yang paling umum ditemukan pada masyarakat indonesia adalah anemia defisiensi besi

Asupan makanan anak dipengaruhi ole persediaan makanan rumah tangga dan jajanan sekolah

Page 3: bahan kulit

Tujuan Penulisan

Kaitan perilaku jajan, asupan zat besi, dan kadar hemoglobin

UmumPrevalensi kadar hemoglobin

Perilaku jajan

Kecukupan asupan zat besi dan vitamin C

Khusus

Page 4: bahan kulit

Tinjauan PustakaKarakteristik dan Kebutuhan Nutrisi Anak Usia 9-12 Tahun

Karakteristik: Pertumbuhan dan perkembangan anak secara pesat

Kebutuhan nutrisi (intake sehari-hari)•Karbohidrat•Protein•Kalsium•Essential FA•Zat Besi

Page 5: bahan kulit

Mengapa anak-anak SD tingkat atas (9-12 tahun) membeli jajanan sekolah ?

1. Tidak lagi diawasi orang tua

2. Aktivitas meningkat

3. Pengaruh teman sebaya

5. Ketersediaan jajanan yang beragam

4. Tidak sarapan

Page 6: bahan kulit

Peran Zat Besi dalam Pembentukan Hemoglobin

Page 7: bahan kulit

Klasifikasi Derajat Defisiensi Besi

Deplesi Cadangan Besi

Eritropoiesis Defisiensi Besi

Anemia Defisiensi Besi

Page 8: bahan kulit

Kadar Hemoglobin sebagai Salah Satu Indikator ADB

Page 9: bahan kulit

Sumber dan Kecukupan Zat Besi

1. Sumber besi heme (protein hewani) 3. Pendorong absorbsi (Vit.C)

2. Sumber besi non-heme (protein nabati) 4.Penghambat absorbsi (tanin)

Page 10: bahan kulit

Metodologi Penelitian

Cross sectional

18 – 20 Agustus 2015 SDN 13 Pagi Cawang, Jakarta

Timur

Jenis Penelitian

Obsevasional analitik

Pendekatan

Tempat & Waktu Penelitian

Page 11: bahan kulit

Sampel Penelitian

Pemilihan sampel

Populasi= 103 siswa

Simple random

sampling

Sampel= 78 siswa

Kriteria Inklusi• Mendapat izin dari orang tua• Mengembalikan kuesioner• Bersedia menjalani pemeriksaan Hb

Kriteria Eksklusi• Tidak mendapatkan izin orang tua• Tidak bersedia menjalani pemeriksaan Hb

Page 12: bahan kulit

Alur PenelitianPopulasi

(Anak SD usia 9-12 tahun) = 130 anak

78 sampel

Simple random sampling

1. Perilaku jajan anak (kuesioner),2. Asupan besi dan vit.C (food frequency questionare)

Kadar Hemoglobin (GCUHb strip test)

Input Data

Analisis Data (Spss 16)

Page 13: bahan kulit

Hasil Analisis Data UnivariatDistribusi Siswa Berdasarkan Perilaku Jajan

Distribusi kecukupan intake zat besi

Page 14: bahan kulit

Distribusi kecukupan intake vitamin C Distribusi Responden Berdasarkan Kadar Hemoglobin

Page 15: bahan kulit

Hasil Analisis Data BivariatTabel distribusi perilaku jajan dan kaitannya dengan hemoglobin

Page 16: bahan kulit

Tabel distribusi intake zat besi dan kaitannya dengan kadar hemoglobin

Page 17: bahan kulit

Tabel distribusi vitamin C dan kaitannya dengan kadar hemoglobin

Page 18: bahan kulit

Kesimpulan

Perilaku jajan baik sebesar 69,2%, perilaku jajan

tidak baik 30,8%

Prevalensi kadar Hb rendah sebesar 38,5 % (kasus

sedang)

Rata-rata kecukupan intake zat besi dan vitamin C masih

dibawah angka AKG Depkes RI 2013

Terdapat hubungan signifikan antara perilaku jajan dengan

kadar hemoglobin (Asymp.Sig 0,00<0,05)

Terdapat hubungan signifikan antara asupan zat besi (Fe,

vitamin C) dengan kadar hemoglobin

(Asymp.Sig 0,00<0,05)

Page 19: bahan kulit

Saran

Diharapkan adanya program edukasi rutin yang diberikan kepada pihak sekolah, orang tua, dan anak SD di sekitar kampus FK UKI

Dapat melanjutkan penelitian ini guna mewujudkan anak Indonesia yang sehat dan cerdas

Membantu meningkatkan kesehatan siswa SDN 13 Pagi Cawang, melalui pemantauan jajanan sekolah

Page 20: bahan kulit

Gambar suasana penelitian

Page 21: bahan kulit

TERIMA KASIH