bab12 modul12
TRANSCRIPT
Modul 12–Membuat Laporan Master Dan Cetakan TransaksiHalaman 1 dari 13
PG163 - Pemrograman Visual 3 – 3 SKS
MODUL – 12
Praktikum Membuat Laporan Master Dan Cetakan Transaksi
I. Tujuan Praktikum
Tujuan dari praktikum ini adalah Agar mahasiswa mengerti dan dapat menjelaskan bagaimana
cara serta membuat laporan/cetakan transaksi menggunakan Crystal Report.
II. Bahan & Alat
Adapun Bahan dan alat yang digunakan adalah berupa PC/Laptop dengan perangkat lunak :
Sistem Operasi : Windows XP atau yang lebih tinggi baik 32 bit maupun 64 bit.
Mysql Server (Dapat juga menggunakan XAMPP)
Driver ODBC untuk Mysql (MyODBC)
Editor untuk Mysql Server (SQLYoug, Heidi SQL, phpMyAdmin, Mysql Front)
Visual Studio 2008
III. Metode yang digunakan
Untuk melaksanakan praktikum ini, ada baiknya semua bahan dan alat sudah siap serta
praktikum sebelumnya sudah selesai dikerjakan. Dengan mengikuti bahan praktikum yang
ada dan pada akhirnya latihan membuat mandiri pada project yang lainnya.
IV. Landasan Teori
Crystal Reports merupakan salah satu paket program yang digunakan untuk membuat,
menganalisa, dan menterjemahkan informasi yang terkandung dalam database ke dalam
berbagai jenis laporan. Crsystal Report dirancang untuk membuat laporan yang dapat
digunakan dengan barbagai bahasa pemrograman berbasis Windows, seperti Visual Basic,
Visual C/C++, Visual Interdev, dan Borland Delphi.
Beberapa kelebihan yang dimiliki program Crystal Report, antara lain:
1. Pembuatan laporan dengan Crystal Report tidak terlalu rumit dan tidak banyak
melibatkan kode program
2. Program Crystal Report banyak digunakan karena mudah terintegrasi dengan bahasa
pemrograman lain.
3. Fasilitas impor hasil laporan yang mendukung format-format paket program lain,
seperti Microsoft Office, Adobe Acrobat Reader, HTML, dan sebagainya.
Modul 12–Membuat Laporan Master Dan Cetakan TransaksiHalaman 2 dari 13
PG163 - Pemrograman Visual 3 – 3 SKS
A. Model Implementasi Sumber Data
Dalam membuat suatu laporan, data merupakan komponen yang sangat vital dan mutlak
disediakan. Umumnya data-data tersebut disimpan dalam sebuah database. Terdapat dua model
untuk mengambil data yang ada di database guna ditampilkan pada laporan yaitu:
1. Pull Mode
Pada model ini proses yang terjadi adalah driver akan melakukan koneksi ke database dan
menarik data yang ada di dalam database tersebut sesuai dengan permintaan. Dengan model
ini, di antara koneksi dalam database dengan perintah SQL akan menghasilkan data yang
ditangani oleh Crystal Report. Umumnya model ini digunakan pada laporan yang
pengambilan datanya berasal dari sebuah database, di mana koneksinya tidak mengalami
perubahan atau tidak memerlukan pengkodean.
2. Push Mode
Model ini justru kebalikan dari Pull Mode di mana pada Push Mode koneksi ke database
digunakan untuk mengambil data dan mengisikan data tersebut ke dalam Dataset. Data yang
berada dalam Dataset selanjutnya ditampilkan pada laporan. Push Mode merupakan model
yang lebih fleksibel daripada Pull Mode, karena perubahan koneksi ke database dapat
dilakukan melalui kode-kode program. Dengan metode ini memungkinkan untuk
membangun koneksi yang terbagi (sharing) ke dalam aplikasi dan membagi data
sebelumnya Crystal Report menerimanya.
membangun koneksi yang terbagi (sharing) ke dalam aplikasi dan membagi data
sebelumnya Crystal Report menerimanya.
V. Bahan Praktikum
1. Persiapan
Sebelum memulai pengetikkan program pastikan terlebih dahulu hal-hal di bawah ini
sudah ada:
CRYSTAL
REPORTS
CRYSTAL REPORTS
DATASET ADO.NET DATABASE
DATABASE
Modul 12–Membuat Laporan Master Dan Cetakan TransaksiHalaman 3 dari 13
PG163 - Pemrograman Visual 3 – 3 SKS
a. Database yang dibuat pada Modul 1 sudah ada pada Server MySQL. Dapat
diperiksa pada MySQL-Front
b. DSN yang dibuat pada Modul 4 sudah ada pada ODBC (Control Panel)
c. Semua Form Inputan, Baik Master Maupun Transaksi sudah selesai.
2. Membuat Laporan Menggunakan Crystal Report
a. Menambahkan Item Baru (Crystal Report) Pada Project.
Pada Desain View di Solution Explorer, Klik Kanan Pada Project lalu pilih AddNew
Item.
Akan muncul Window baru, pada window baru tersebut pilih Bagian Report dilanjutkan
dengan Memilih Crystal Report. Beri Nama Report Tersebut. (Studi Kasus:
CR_CETAK_SPH).
Modul 12–Membuat Laporan Master Dan Cetakan TransaksiHalaman 4 dari 13
PG163 - Pemrograman Visual 3 – 3 SKS
b. Memilih jenis Report.
Setelah tombol Add pada langkah a dilakukan, jendela berikutnya yang akan muncul
adalah sebagai berikut:
Penjelasan Poin-poin:
1. Using the report wizard digunakan untuk membuat report dengan
panduan/bantuan dari Crystal Reprort.
Modul 12–Membuat Laporan Master Dan Cetakan TransaksiHalaman 5 dari 13
PG163 - Pemrograman Visual 3 – 3 SKS
2. Pilihan Standar Pada choose an Expert digunakan untuk memilih model
tampilan crystal Report. Pilih Standard.
3. Klik Tombol OK.
c. Membuat/Mengkoneksikan Crystal Report dengan Basis Data.
Setelah langkah b, akan muncul tampilan layar pemilihan Koneksi Crysatal Report
dengan Basis Data:
Untuk Mengkoneksikan Basis Data dengan Crystal Report, langkah-langkahnya adalah
Sebagai Berikut:
Pilih Create New Connection
Pilih ODBC(RD), apabila baru pertama kali mengkoneksikan basis data dengan
crysatal report akan tampil Jendela Baru untuk memilih Sumber Datanya (DSN)
yang sudah pernah dibuat pada praktikum sebelumnya(ditunjukkan dengan
nomor 3 dan 4 pada gambar).
Klik tombol Next untuk melanjutkan Proses.
d. Verifikasi Koneksi Crystal Report dengan Basis Data.
Pada Tahap ini akan ditanyakan (diminta untuk menginputkan User ID dan Password
yang akan digunakan untuk koneksi ke basis Data), pada Tahap ini, user id dan
Password TIDAK USAH DIISI (BIARKAN KOSONG)
Lanjutkan dengan klik tombol Finish.
Modul 12–Membuat Laporan Master Dan Cetakan TransaksiHalaman 6 dari 13
PG163 - Pemrograman Visual 3 – 3 SKS
Sampai Dengan proses ini, Crystal Report dengan Basis Data berhasil terkoneksi, tahap
selanjutnya adalah memilih sumber data yang akan ditampilkan pada Report.
Ditunjukkan dengan adanya nama DSN pada bagian Bawah ODBC
e. Pemiliahan Sumber Data yang akan ditampilkan Pada Crysatal Report.
Modul 12–Membuat Laporan Master Dan Cetakan TransaksiHalaman 7 dari 13
PG163 - Pemrograman Visual 3 – 3 SKS
Perhatikan Gambar Sebelumnya (yang terasir berwarna Merah), pada bagian tersebut
adalah sumber data yang dapat ditampilkan pada crystal report, dapat berupa tabel
ataupun view. Pada studi kasus kali ini, hanya terdapat 9 tabel.
Yang perlu diperhatikan adalah, LETAKKAN TABEL-TABEL YANG DIPERLUKAN
SAJA PADA BAGIAN SELECTED TABEL,
Pada Studi kasus kali ini, dikarenakan untuk menghasilkan Cetakan Surat Penawaran
harga barang dibutuhkan tabel {customer,sph,ada,barang}, maka cukup tabel-tabel
tersebutlah yang diletakkan/diikutsertakan pada bagian selected tables. Seperti gambar
dibawah ini.
Catatan: Pastikan hanya tabel yang dibutuhkan saja yang diletakkan pada pos selected
tables.
f. Link antar tabel yang dipilih
Perbedaan Pada praktikum sebelumnya yakni pada praktikum sebelumnya sumber data
untuk membuat report hanya terdiri dari 1(satu) tabel saja, (SEHINGGA TIDAK
PERLU LINK), sedangkan untuk studi Kasus yang sumber datanya LEBIH DARI
1(SATU) maka diperlukan link antar tabel. Pastikan Bahwa link antar tabelnya sudah
benar sesuai dengan rancangan pada praktikum 1 (pembuatan Database). Link untuk
studi kasus kali ini seperti gambar dibawah ini.
Modul 12–Membuat Laporan Master Dan Cetakan TransaksiHalaman 8 dari 13
PG163 - Pemrograman Visual 3 – 3 SKS
Setelah proses ini selesai (tombol next) di klik, maka langkah-langkah selanjutnya akan
sama dengan praktikum sebelumnya (pemilihan kolom, desain report, main report
preview)
g. Pemilihan Kolom-kolom yang hendak ditampilkan pada CR
Setelah langkah e selesai (tombol next di klik), lanjutkan dengan memilih kolom-kolom
apa saja yang hendak ditampilkan ke dalam report, jika dilihat pada gambar dibawah
ini, pada bagian available fields (Kolom kiri), merupakan kolom-kolom yang tersedia
dan siap untuk ditampilkan ke dalam report (siap diletakkan pada bagian fields to
display(Kolom kanan)),
Atur sedemikian rupa agar tampilan reportnya seperti gambar dibawah ini dengan
memilih salah satu/seluruh item pada kolom kiri pindahkan ke kolom kanan dengan
mengklik tombol tanda panah kecil kiri (>).
Modul 12–Membuat Laporan Master Dan Cetakan TransaksiHalaman 9 dari 13
PG163 - Pemrograman Visual 3 – 3 SKS
Setelah tombol next di klik, akan muncul step berikutnya yang meminta untuk memilih
grouping area, dikarenakan pada studi kasus kali ini belum memerlukan grouping data,
maka sampai dengan step ini, dapat memilih/klik tombol FINISH.
h. Desain Tampilan Report pada Crystal Report.
Apabila langkah f telah dilakukan dengan benar, maka pada dasarnya proses pembuatan
report menggunakan crystal Report telah berhasil, hanya saja dikarenakan yang
dilakukan menggunakan wizard, maka tampilah/hasil desain dari report yang hendak
dibuat masih berdasarkan tampilan crystal report yang sediakan.
i. Desain Cetak SPH
Modul 12–Membuat Laporan Master Dan Cetakan TransaksiHalaman 10 dari
13
PG163 - Pemrograman Visual 3 – 3 SKS
Berdasarkan desain pada langkah h, ubah sedemikian rupa agar tampilan desain cetak
SPH menjadi seperti gambar dibawah ini.
LABEL Keterangan
Desain menggunakan Text Box
Desain dengan mengambil Fields
j. Menambahkan Formula
Perhatikan Desain pada langkah i sebelumnya, terdapat kolom jumlah penawaran dan
harga tawar, namun belum terdapat berapa subtotal dari data tersebut. Menambahkan
subtotal pada crystal report dapat menggunakan fasilitas Formula Fields yang terdapat
pada Database Fields.
Klik Kanan Pada Formula Fields, klik New akan muncul window baru untuk
menentukan nama formula tersebut. (studi kasus : SUBTOTAL) lanjutkan dengan klik
use editor.
Modul 12–Membuat Laporan Master Dan Cetakan TransaksiHalaman 11 dari
13
PG163 - Pemrograman Visual 3 – 3 SKS
Isi dari formula dari subtotal adalah perkalian antara Jumlah Tawar dikali dengan Harga
Tawar.
Untuk nomor 1 {ada.HargaTawar} dan {ada.JmlTawar} tidak perlu di ketik cukup
double clik pada bagian nomor 2 (dapat dari Report Fields ataupun dari database fields)
namun tanda asterisk (*) tetap diketik manual.
Langkah berikutnya adalah nomor 3, lakukan check apakah langkah nomor 1 sudah
benar atau belum, bila sudah terdapat pesan “No Error Found”, maka rumus untuk
formula tersebut secara listing program sudah benar.
Lanjutkan dengan proses nomor 4, dapat memilih save and close (menyimpan rumus
formula dilanjutkan dengan menutup jendela), atau klik tombol save jika hanya ingin
menyimpan rumus, namun belum keluar dari jendela.
Perubahan yang terjadi pada main report.
Modul 12–Membuat Laporan Master Dan Cetakan TransaksiHalaman 12 dari
13
PG163 - Pemrograman Visual 3 – 3 SKS
k. Lengkapi Desain Report.
Tambahkan Formulan SUBTOTAL yang sudah dibuat sebelumnya ke dalam
report(main Report) dengan cara mendrag formula tersebut ke dalam bagian main
report. agar tampilannya seperti berikut:
Catatan : sampai dengan pada posisi ini, report telah berhasil dibuat, hanya saja masihh
belum bisa ditampilkan/dirun pada project. Proses menjalankan / run/ menampilkan /
memanggil report akan ada pada praktikum selanjutnya.
l. Simpan project VIS3_NIM (VIS03_0244500132) untuk digunakan pada modul
selanjutnya.
Modul 12–Membuat Laporan Master Dan Cetakan TransaksiHalaman 13 dari
13
PG163 - Pemrograman Visual 3 – 3 SKS
VI. Latihan :
1. Input data pada Entry Penawaran Harga Barang (Sebanyak-banyaknya).
2. Lakukan hal yang serupa(Buat Report) untuk menampilkan/Mencetak
a. Surat Pesanan (PO) Sumber Data : Customer, SPH, PO, Isi, Barang
b. Surat Jalan (SJ) Sumber Data : Customer, SPH, PO, SJ, Kirim, Barang
c. Kwitansi Sumber Tabel Customer, SPH, PO, Isi, Kwitansi, Barang
3. Masih berdasarkan Project mandiri yang dibuat pada modul-modul sebelumnya,
Lakukan Proses yang sama untuk Pembuatan Cetakan Transaksi dari Studi Kasus
masing-masing.
4. Hasil Pembuatan/penambahan/penyesuaian diperlihatkan pada praktikum berikutnya.