Petunjuk:

Tiap guru diminta melakukan esksperimen berikut dan menuliskan hasilnya pada LAPORAN.

LEMBARAN KERJA ( LK )

Dalam bab ini dimuat lembaran kerja untuk pedoman praktikum. Pada lembaran kerja dibuat konsep, alat, bahan, cara kerja, gambar, pertanyaan dan kesimpulan. Pertanyaan – pertanyaan mengarahkan untuk pemecahan konsep agar lebih jelas.

SASARAN BELAJAR

Setelah mengerjakan praktek dengan pedoman lembaran kerja diharapkan guru-guru peserta pelatihan DBE-2 Pengantar Sains dapat :

1. MEMBUKTIKAN KONSEP AIR2. MEMBUKTIKAN KONSEP UDARA3. MEMBUKTIKAN KONSEP GAYA4. MEMBUKTIKAN KONSEP PANAS5. MEMBUKTIKAN KONSEP BUNYI

1

AIR

I. KONSEP

Air adalah senyawa kimia yang terdiri dari gas hidrogen dan oksigen yang saling berkaitan membentuk H2O. Air sangat berguna dalam kehidupan karena mempunyai sifat.

1. Dapat melarutkan kotoran dan zat makanan 2. Permukaan selalu diam keadaan rata sehingga dapat dibuat ukuran3. Dapat mengalir dari cel;ah yang kecil atau gejala kapaliritas4. Air yang bergerak mempunyai energi kinetic5. Air dapat berubah bentuk menjadi padat dan gas

II. TUJUANSetelah melakukan percobaan berikut diharapkan siswa dapat

1. Membuktikan bahwa permukaan air selalu rata walaupun tempatnya dimiringkan

2. Bentuknya menyerupai tempatnya berada3. Membuktikan bahwa air selalu mengalir dari tempat tinggi ke tempat

rendah4. Membuktikan air dapat mengair dari celah kecil ( kapilaritas)5. Permukaan air selalu rata, walaupun posisi tempat berubah6. Membuktikan bahwa air menempati ruangan7. Membuktikan air mempunyai massa8. Membuktikan bila benda dimsukkan kedalam air akan terapung, melayang

dan tenggelam9. Membuktikan bahwa air sebagai pelarut benda padat

III. ALAT DAN BAHAN1. Wadah serbaguna 12. Piring Neraca dan gantungan2. Erlemeyer 13. Anak Timbangan3. Gelas Kimia 14. Anak Kubu Timbangan4. Kubus kayu dan Alumunium 15. Lengan Neraca Setimbang5. Selang Plastik 16. Kota Anak Tombang6. Pemanas spritus 17. Air7. Jembatan pembakar 18. Tissu8. Pipa kapiler 19. Metanol9. Corong 20. Korek Api, Selang Plastik10. Batang penunjuk muai 21. Gula, Garam dan Pasir11. Tiang neraca 22. Blau / Gincu

2

IV. PROSEDUR PERCOBAAN

Percobaan 1- Masukan air kedalam gelas kimia 200 ml, ukur

tingginya = ……………………..cm- Alas bagian sudut pinggir gelas kimia dengan

kubus kayu.- Amati permukaan air (……………….)- Buktikan dengan m engukur tinggi air dari segala

sisi dengan batang pengukur muai.- Percobaan ini membuktikan

………………………………………

Percobaan 2- Isi air dalam gelas kimia 100 ml - Perhatikan bentuk air di dalam wadahnya - Pindahkan air ke dalam erlenmeyer, seterusnya

kedalam kotak anak timbangan, apa yang dapat diamati ?

- Percobaan ini membuktikan …………………………..

Percobaan 3- Isi erlenmeyer dengan air 2/3 - Masukkan selang plastik kedalam mulut - Sedot dengan pompa plastik diujung selang yang

lain hingga air keluar - Tampung dengan gelas kimia- Biarkan air m endekati penuh - Setelah penuh tinggikan tempat gelas kimia,

ternyata air mengalir ke …………………..- Percobaan ini membuktikan

………………………

Percobaan 4- Masukkan air ke dalam gelas kimia 200 ml- Masukkan gincu kotak ke dalam gelas - Perhatikan apa yang terjadi ?- Ambil pipa kapiler aduk sampai rata, biarkan

pipa kapiler berdiri tegak, lihat permukaan air dalam pipa kapiler ternyata ………………

- Masukkan ujung tissu ke dalam gelas kimia hingga menyentuh air, biarkan 10 menit, apa yang terjadi ?

3

- Percobaan ini membuktikan ………………………

Percobaan 5- Ambil air berwarna, sedot dengan pompa plastik

lalu masukkan kedalam selang plastik kira - kira 2/3.

- Lipat selang plastik posisi melengkung, perhatikan permukaan air kedua ujung selang.

- Ukur tinggi kedua permukaan air dalam selang dengan batang penunjuk muai, apa yang diamati ?

- Permukaan air pada kedua ujung selang ………………………

- Angkat salah satu ujung selang, lihat permukaan air, ternyata ……………..

- Percobaan ini membuktikan ……………………….

Percobaan 6- Isi air dalam gelas kimia sampai penuh,

masukkan kubus alumanium ke dalam gelas kimia, ternyata air ………………………

- Percobaan ini membuktikan ……………………….

Percobaan 7- Rakitkan neraca plastik - Masukan air ke dalam salah satu piring neraca

dengan menggunakan pompa plastik dipiring yang lain letakkan anak timbangan

- Amati apa yang terjadi- Percobaan ini membuktikan

…………………………….

Percobaan 8- Isi air dalam gelas kimia 250 ml - Masukkan kubus kayu ke dalamnya - Ternyata kubus kayu ………………………- Bari pemberat mor yang diikat dengan benar

sehingga posisi kubus kayu berada dipertengahan

4

gelas. Peristiwa ini disebut……………………………….

- Tambah lagi pemberat hingga posisi kubus kayu berada didasar gelas.

- Peritiwa ini disebut ……………………………………………..

V. DARI PERCOBAAN DIATAS DAPAT DIAMBIL KESIMPULAN SEBAGAI BERIKUT.1. ……………………………………………………………………………………2. ……………………………………………………………………………………3. ……………………………………………………………………………………4. ……………………………………………………………………………………5. ……………………………………………………………………………………6. ……………………………………………………………………………………7. ……………………………………………………………………………………

5

UDARAI. KONSEP

Udara adalah kumpulan dari beberapa gas, uap air. Udara dapat bergerak bila ada perbedaan tekanan, ,di dalam udara terdapat oksigen yang merupakan gas yang dapat menyalaan api. Udara bila dipanaskan akan memuai sehingga tekanannya bertambah. Udara selalu mengisi tempat yang kosong

II. TUJUAN Setelah melakukan kegiatan ini siwa dapat :

1. Membuktikan bahwa udara itu ada.2. Membuktikan bila udara di panaskan akan memuai dan mempunyai tekanan3. Membuktikan udara yang bergerak memepunyai tekanan4. Membuktikan udara menempati ruang yang kosong 5. Membuktikan udara mempunyai tekanan yang besar 6. Membuktikan bahwa di dalam udara ada gas pembakaran 7. Membuktikan membuktikan bahwa udara mempunyai udara

III. ALAT DAN TUJUAN

1. Neraca plastik 10. Gelas Minum2. Gantungan hampa udara 11. Erlenmeyer3. Cermin 12. Selang Plastik 4. Gelas Ukur 13. Lilin Besar5. Wadah Serbaguna 14. Benang6. Pembakar Spirtus 15. Balon7. Jembatan Pembakaran 16. Kartu Karton8. Corong Plastik 17. Methanol9. Jarum 18. Korek Api

IV. PROSEDUR PERCOBAAN

Percobaan 1- Ambil kartu plastik tranparan/kartu- Kipaskan ketubuh kita ……………………...- Percobaan ini membuktikan ……………..………………………………..

Percobaan 2- Ambil sebuah balon - Tiupkan balon sampai besar, awas jangan sampai pecah - Coba lepaskan balon kerah kita - Apa yang terjadi ?- Ternyata balon ……………………………...- Percobaan ini membuktikan ………………..

6

Percobaan 3- Ambil gantungan hampa udara dan cermin atau

kaca biasa - Tekanlah gantungan hampa udara pada cermin

atau kaca- Apa yang terjadi ?- Ternyata gantungan hampa udara

akan…………………………………………- Percobaan ini membuktikan ………………..

……………………………. Percobaan 4- Ambil sebuah gelas minum atau Erlenmeyer - Isilah gelas atau Erlenmeyer dengan air

mendekati penuh .- Tutuplah mulut gelas atau Erlenmeyer denan

kertas karton tebal. - pegang kertas karton dengan telapak tangan, lalu

balikkan gelas ke bawah - Lepaskan tangan anda, apa yang terjadi ?- Ternyata kertas karton ……………………- Arahkan mulut gelas ke kiri dan kekanan, ternyat

kertas karton ……………………….- Percobaan ini membuktikan ………………..

Percobaan 5- Ambil gelas kimia isi air 250 ml.- Rebuslah air menggunkan pemanas spiritus dan

jembatan pembakar sampai mendidih- Ambil Erlenmeyer lalu tutup mulut tabung

dengan pangkal balon (ingat balon tidak boleh bocor)

- Letakkan Erlenmeyer didalam wadah serbaguna- Setelah air mendidih, masukkan ke dalam wadah

serba guna - perhatikan apa yang terjadi pada balon ? ternyata

balon ………………………………………………

- Percobaan ini membutikan ……………………………………………

Percobaan 6- Rakitlah neraca plastik seperti pada gambar - Hembuslah dua balon yang sama besar - Gantunglah kedua balon pada lengan neraca,

balon jangan sampai meyentuh lengan neraca.- Tusuklah salah satu balon pada bagian atas (dekat

ikatannya)- Biarkan beberapa saat

7

- Ternyata balon yan ditusuk akan ……………dan…………………..…………

- Percobaan ini membuktikan ……………………………………

Percobaan 7.- Nyalakan lilin letakkan diatas kertas karton lalu

tutup dengan erlenmmmmayer, apa yang terjadi ? Lilin…………......................

………………………………………………………………………………….- Nyalakan lilin , letakkan dalam wadah

berguna,isi air diwadah, lalu tutu dengan erlenmmmayer, apa yang terjadi lilin.................................................................

- Amati kedua perobaan ini yang ana lebih epat lilinnya mati . mmengapa ?..................................................................

- Lilin mati karena……………………………- Air dalam gelas naik karena………………..- Lilin dapat menyala bila dalam udara

terdapat…………………………………..

V. KESIMPULAN1. …………………………………………………………2. …………………………………………………………3. …………………………………………………………4. …………………………………………………………5. …………………………………………………………6. …………………………………………………………7. …………………………………………………………8. …………………………………………………………

8

GAYA DAN PESAWAT SEDERHANA

I KONSEP.Gaya adalah sesuatu yang abstrak ( tidak dapat dilihat oleh panca indra ) gaya mempunyai efek terhadap benda yaitu dapat merubah bentuk benda. Gaya menyebabkan benda bergerak dari kedudukan semula. Gaya ada dua macam gaya tarik dan gaya dorong.

II. TUJUAN

Setelah melakukan kegiatan ini diharapkan siswa dapat :1. Membuktikan bahwa gaya itu ada.2. Membuktikan pengaruh gaya terhadap benda.3. Membuktikan bahwa pesawat sederhana tuas, kontrol, bidang miring dan roda

poros dapat memperkecil usaha.4. Mengukur besarnya gaya dengan menggunakan dynamometer sederhana.

III. ALAT DAN BAHAN.

1. Neraca pegas 7. Kerete mini, katrol tunggal.2. Kubus Aluminium 8. Benang bola.3. Tiang neraca. 9.Tutup kotak biru KIT ( sebagai bidang

miring)4. Lengan neraca beralur. 10. Jembatan pembakar dan mur baut.5. Duduk neraca beralur. 11. Duduk batang muai.6. Tutup kotak resonansi.

IV. PROSEDUR PERCOBAAN.Gambar percobaan

9

Percobaan 1.- Ambilah kubus Aluminium gantungkan

pada neraca pegas, ternyata…………. Skala- Rakitlah tuas ( lengan neraca beralur dan

duduk ) letakkan pada lengan neraca.- Gantungkan lengan kubus aluminium

pada salah satu ujung lengan tuas yang dalam keadaan seimbang, sedang ujung lengan yang dipasang dynamometer yang ditimpa dengan tangan.

- Setelah siap tariklah neraca pegas hingga kubus aluminium terangkat dalam keadaan seimbang.

- Angka pada neraca pegas =………skala.- Bila diangkat langsung = …………skala.- Terdapat selisih = ……………….. skala.

`

10

Percobaan 2.- Ukur gaya berat kubus Aluminium ternyata

= ………………………………………… skala

- Rakitkan katrol tunggal pada tiangnya ( duduk muai jembatan pembakar dan mur baut ).

- Gantungkan kubus aluminium dengan benang bola dan pasang pada control.

- Tariklah ujung benang dengan neraca pegas secara perlahan dan perhatikan skala pada dynamometer yaitu ………………………… .……………………………………………..

- Dari kedua keadaan diatas terdapat selisih angka diangkat langsung dengan memakai katrol yaitu : ………………….. skala …………..skala = …………… skala

Percobaa 3.- Ulangi percobaan dua dengan katrol ganda.

Diperoleh hasil sbb :a. Tampa katrol ………………….. skalab. Pakai katrol ganda ……………... skalac. Selisih ………………………….. skala

- Lakukan dengan satu katrol tunggal tetap dan satu lagi katrol tunggal bergerak, diperoleh hasil :a. Tanpa pakai katrol ………………. Skalab. Pakai dua katrol yaitu tetap dan bergerak =

………………. Skalac. Selisih = ………………………. skala

Percobaan 4.- Ukur kubus Aluminium pakai neraca pegas =

…………………………………………… skala- Letakkab kabus Aluminium diatas kereta

mini, pasang tali lalu tarik dengan neraca pegas = ...………………………………………….. skala

- Selisih skala pada dua keadaan diatas : …………………………………………….. skala

V. KESIMPULAN.

Dari empat percobaan diatas coba anda ambil kesimpulan :1. ( Percobaan 1 ) : …………………………………………2. ( Percobaan 2 ) : …………………………………………3. ( Percobaan 3 ) : …………………………………………4. ( Percobaan 4 ) : …………………………………………5. ( Percobaan 5 ) : …………………………………………

11

Percobaan 5.- Ukur berat tutup kotak resonansi dan dua

buah kereta mini dengan neraca pegas (ternyata = …. .………………………………………. skala

- Letakkan kedua kereta mini pada tutup kotak resonansi lalu pasang benang bola untuk tempat menarik.

- Tarik tutup kotak resonansi dengan memasang kereta mini dibawahnya (ternyata = …………. ……………………………………… skala

- Tarik tutup kotak resonansi melalui bidang miring tampa roda ternyata skala neraca pegas = ……………………………………………..

- Ulangi menarik tutup kotak resonansi dengan menggunakan roda kereta mini melalui bidang miring, ternyata skala pada neraca pegas = …… …………………………………………..

PANAS

I. KONSEPPanas adalah salah satu bentuk energi. Panas dapat merubah wujud (bentuk) benda.

Panas sangat berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari. Panas dapat merambat melalui zat padat (konduksi), melalui udara (radiasi) dan melalui air (konveksi).

II. TUJUAN

Setelah melakukan kegiatan ini peserta pelatihan diharapkan dapat :1. Membuktikan bahwa panas dapat merubah wujud suatu benda 2. Membuktikan bahwa panas adalah satu bentuk energi3. Membuktikan bahwa panas dapat merambat melalui zat padat (logam), zat cair dan

udara4. mengukur perubahan suhu suatu benda akibat pengaruh panas 5. membuktikan bahwa panas dapat menyebabkan benda memuai

III. ALAT DAN BAHAN.

2. Jembatan pembakar 13. Busur penunjuk muai dan dudukannya 3. Tabung reaksi 14. Termometer 4. Penjepit tabung reaksi 15. Lilin5.Pembakar spiritus 16. Methanol6. Gelas spiritus 17. Potongan kertas7. Pipa Kapiler. 18. Air8. Batang muai (besi, tembaga, aluminium )9. Penunjuk batang muai10. Duduk batang muai11. Mur baut batang muai

V. PROSEDUR PERCOBAAN.

12

Percobaan 1.

- Nyalakan lampu spiritus - Dekatkan lilin ke panas lampu - Ternyata lilin …………………….- Percobaan ini membuktiklan bahwa

panas ……………………………………

13

Percobaan 2.- Nyalakan lampu spiritus- Ambil batang besi, aluminium dan tembaga.- Pada ujung batang ditancapkan lilin 2.5 cm- Bakarlah secara serentak ketiga batang muai

logam tersebut- Amati lilin mana yang lebih dahulu terjatuh.- Peristiwa ini disebabkan

………………………..

Percobaan 3.

- Nyalakan lampu spiritus - Panaskan air dalam tabung reaksi ½ nya

sampai mendidih - Setelah mendidih , perhatikan apa yang

terjadi ?- Air berubah menjadi

………………………..- Yang disebut peristiwa

Percobaan 4.

- Masukkan air 100 ml kedalam gelas kimia

- Panaskan sampai mendidih - Letakkan thermometer diatas gelas

kimia jangan sampai menyentuh gelas dan air.

- Perhatikan skala pada thermometer ternyata ……………………………………………

Percobaan 5.- Masukkan air kedalam gelas kimia 150

cm- Letakkan gelas kimia diatas jembatan

pembakar yang diberi alas kasa asbes.- Panaskan air dengan lampu spiritus- Masukkan kertas potongan kecil 10

lembar kedalam air.- Perhatikan apa yang erjadi

………………….- Potongan kertas akan

……………………….

V. KESIMPULAN PERCOBAAN.1. ………………………………………………………………………………….2. ………………………………………………………………………………….3. ………………………………………………………………………………….4. ………………………………………………………………………………….5. ………………………………………………………………………………….6. ………………………………………………………………………………….

14

Percobaan 7.- Masukkan air kedalam erlenmayer

sampai penuh- Masukkan pipa kapiler pada lubang

sumbat karet yang kecil sedangkan lubang yang besar masukkan thermometer.

- Panaskan air dengan menggunakan jembatan pembakar dan lampu spiritus

- Setelah beberapa saat perhatikan apa yang terjadi pada thermometer dan pipa kapiler.

- Melalui pipa kapiler air ………………………

- Pipa kapiler ini disebabkan oleh ……………

- Thermometer menunjukkan ………………0C

- Keluarnya air dari pipa kapiler

Percobaan 6- Ambil jembatan pembakar , pasang

dudukan batang muai dengan mur baut.- Aturlah posisi busur dan dudukannya

hingga letaknya sedemikian dapat disentuh batang muai

- Pasanglah pertama batang muai besi- Lalu panaskan dengan lampu spiritus- Catat waktu dsn pertambahan panjang

pada jarum busur- Ulangi untuk batang aluminium dan

tembaga dan catat waktu dan pertambahannya.

- Besi kenaikannya ………………………..

- Alumunium kenaikannya ………………….

BUNYII. KONSEP

Bunyi dihasilkan dari benda yang bergetar. Semua benda yang menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi, bunyi dapat merambat melalui cairan dan gas. Kuat lemahnya bunyi di tentukan oleh simpang getar.

II. TUJUAN

Setelah melakukan percobaan berikut diharapkan siswa dapat :1. Membuktikan bahwa bunyi dihasilkan oleh benda yang bergerak.2. Membuktikan bahwa bunyi dapat merambat melalui benda padat,cair, dan gas.3. Membuktikan bahwa tinggi rendahnya bunyi dipengaruhi oleh frekwensi.

III. ALAT DAN BAHAN

1. Garpu tala. 8. Tabung pendengar.2. Kotak resonansi. 9. Corong.3. Batang pengatur nada. 10. Benang bola.4. Pengatur tinggi rendahnya bunyi. 11. Batang muai besi.5. Tabung reaksi. 12. Batang penunjuk muai.6. Gelas kimia. 13. Air.7. Dawai,senar,benang atom.

IV. PROSEDUR PERCOBAAN

15

Percobaan 1.- Ambil gelas kimia.- Pukul dengan batang muai besi- Apa yang

terdengar…………………………..- Setelah dipukul, coba anda rasa dengan

tangan, pinggiran gelas kimia secara perlahan, ternyata terdapat ……………………………………..

- Sentuhan batang muai besi dengan gelas kimia menghasilkan …………………………………

- Bunyi merambat ketelinga kita melalui medium

16

Percobaan 2.- Ambil kotak resonansi, batang pengatur muai

dan pengatur tinggi rendah bunyi, secara dawai.- Rakitlah alat tersebut sehingga membentuk

gitar - Setelah senar dipasang, coba anda gunakan

batang pengatur nada agar senar lebih tenang.- Petiklah senar denan tangan maka akan

terdengar.- Geser pengatur tinggi rendah bunyi arah ke

pangkal, lalu petik senar.- Ternyata bunyi semakin

…………………………..- Petik senar lebih jauh lagi, maka akan

semakin………………………………………..- Kuatkan bunyi karena

Percobaan 3.- Ambil 3 buah tabung reaksi.- Yang pertama isi dengan air 1/3- Yang kedua isi dengan air ½ nya- Yang ketiga di isi 2/3- Tiuplah satu-persatu ketiga tabung reaksi sama

kuatnya - Ternyata ketiga bunyi yang dihasilkan ketiga

tabung reaksi …………………………………………….

- Urutan bunyi terkuat sbb :a. pertama pada ………………………………..b. kedua pada …………………………………..c. ketiga pada …………………………………..

- Percobaan ini membuktikan.

Percobaan 4.- Ambil batang penunjuk muai dan batang muai

besi.- Sentulah batang penunjuk muai dengan batang

muai besi pada jarak 40 cm.- Ternyata bunyi

……………………………………..- Dekatkan batang penunjuk muai dengan

telinga lalu sentuh seperti langkah kedua.- Ternyata bunyi

……………………………………- Hal ini membuktikan bunyi lebih cepat

merambat melalui ………………………………..

V. KESIMPULAN PERCOBAAN.

1. …………………………………………………………………..2. …………………………………………………………………..3. …………………………………………………………………..4. …………………………………………………………………..5. …………………………………………………………………..6. …………………………………………………………………..7. …………………………………………………………………..8. …………………………………………………………………..

17

Percobaan 5.

- Ambil benang bol sepanjang 5 cm- Pada ujung yang satu dipasang tabung

pendengar / corong.- Pada ujung yang lain dipasang tabung

pendengar / corong.- Tarik tali sampai tegang lalu satu orang

berbicara melalui corong dan yang lain mendengar melalui corong.

- Ternyata suara ………………………….. ……………………………………………

- Hal ini membuktikan ……………………. ……………………………………………

Percobaan 6.

- Ambil gelas kimia, isi air 2/3 nya.- Pukul gelas secara perlahan.- Coba anda dekatkan telinga kemulut gelas

apa yang terjadi- Ternyata

…………………………………………. …………………………………………………….

- Percobaan ini membuktikan

18