bab viii

24
MOTIVASI TUJUAN PEMBELAJARAN MATERI SOAL - SOAL KESIMPULAN REFLEKSI PENUTUP TAHAP PENGIKHTISARAN SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA BAB VIII KELAS XI IPS SMA

Upload: clive

Post on 20-Jan-2016

65 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

KELAS XI IPS SMA. MOTIVASI. TUJUAN PEMBELAJARAN. BAB VIII. MATERI. SOAL - SOAL. TAHAP PENGIKHTISARAN SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA. KESIMPULAN. REFLEKSI. PENUTUP. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: BAB VIII

MOTIVASI

TUJUAN PEMBELAJARAN

MATERI

SOAL - SOAL

KESIMPULAN

REFLEKSI

PENUTUP

TAHAP PENGIKHTISAR

AN SIKLUS AKUNTANSI

PERUSAHAAN JASA

BAB VIII

KELAS XI IPS SMA

Page 2: BAB VIII

"Dan barang siapa yang bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barang siapa yang tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha

Kaya lagi Maha Terpuji." (QS. Luqman: 12)

Page 3: BAB VIII

TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Siswa dapat menganalisis tentang jurnal penyesuaian

2. Siswa dapat menyusun neraca lajur

Page 4: BAB VIII

JURNAL PENYESUAIA

N

Saldo-saldo di dalam neraca saldo yang memerlukan jurnal penyesuaian antara lain dapat diuraikan sebagai berikut :

5. Persekot Biaya atau Beban Dibayar di Muka

6. Kerugian Piutang

7. Penyusutan (Depresiasi)

Page 5: BAB VIII

Persekot Biaya atau beban biaya dibayar dimuka

Beban dibayar di muka artinya beban yang sudah dibayar, tetapi beban tersebut merupakan beban untuk masa yang akan datang.Penyusunan jurnal penyesuaian untuk beban dibayar di muka dapat dilakukan melalui dua metode.

Page 6: BAB VIII

a. Beban dibayar di muka yang dicatat sebagai harta atau aktiva.jumlah yang disesuaikan sebesar jumlah yang sudah terlampaui atau sudah kadaluarsa/sudah menjadi beban. Jurnal penyesuaian :

b. Beban dibayar di muka yang dicatat sebagai beban. Jumlah yang disesuaikan sebesar jumlah yang belum terlampaui atau belum kadaluarsa/belum menjadi beban.

Beban...... xxx

.......Dibayar dimuka

xxx

.....Dibayar dimuka xxx

Beban...... xxx

Page 7: BAB VIII

Kerugian piutang artinya taksiran kerugian yang timbul karena adanya seluruh atau sebagian dari jumlah piutang yang mungkin tidak dapat ditagih. Jurnal penyesuaiannya adalah:

Beban kerugian piutang dagang

xxxx

cad.kerugian pitang dgg

xxxx

Page 8: BAB VIII

Penyusutan (Depresiasi)Penyusutan artinya penyusutan aktiva tetap yang harus dibebankan pada setiap akhir periode atau akhir tahun. Jurnal penyesuaiannya adalah:

Beban penyusutan.... xxx

akm.penyusutan... xxx

Page 9: BAB VIII

Neraca lajur atau kertas kerja adalah suatu kertas berkolom-kolom atau berlajur-lajur yang direncanakan secara khusus untuk menghimpun semua data akuntansi yang dibutuhkan pada saat perusahaan akan menyusun laporan keuangan secara sistematis.

NERACA LAJUR (WORKSHEET)

Page 10: BAB VIII

Tujuan penyusunan neraca lajur di antaranya sebagai berikut :

1. Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan.

2. Untuk menggolongkan dan meringkas informasi dari neraca saldo dan data

penyesuaian, sehingga merupakan persiapan sebelum disusun laporan keuangan yang formal.

3. Untuk mempermudah menemukan kesalahan yang mungkin dilakukan

dalam membuat jurnal penyesuaian.

Page 11: BAB VIII

Bentuk neraca lajur yang lazim digunakan dalam praktik suatu perusahaan adalah bentuk neraca lajur 10 kolom, yang tampak seperti berikut.NAMA PERUSAHAAN

KERTAS KERJAPER............

NO

Nama Perkiraan

Neraca Saldo

Ayat Penyesuaian

Neraca Saldo di Sesuaikan

Laba/ Rugi Neraca

D K D K D K D K D K

Page 12: BAB VIII

1. Memasukkan saldo-saldo yang terdapat dalam rekening buku besar ke dalam kolom Neraca Saldo (NS) pada formulir neraca lajur, di mana jumlah debit dengan jumlah kredit harus sama.

2. Membuat jurnal penyesuaian dengan menganalisis data dan memasukkan ke dalam neraca lajur kolom Ayat Penyesuaian (AP).

3. Menjumlahkan atau mencari selisih antara kolom Neraca Saldo dengan kolom Ayat Penyesuaian, dan mengisi kolom Neraca Saldo setelah Disesuaikan (NSD).

Adapun prosedur penyusunan neraca lajur adalah sebagai berikut:

Page 13: BAB VIII

4. Memindahkan jumlah-jumlah di dalam kolom Neraca Saldo setelah Disesuaikan ke dalam kolom Laba/Rugi dan kolom Neraca.

a) Untuk rekening riil atau neraca yakni rekening Harta, Utang, dan Modal, harus dipindahkan ke

dalam neraca lajur kolom Neraca. b) Untuk rekening nominal atau laba rugi yakni

rekening Pendapatan dan Beban, harus dipindahkan ke dalam neraca lajur kolom Laba/rugi.

5. Menjumlahkan kolom laba rugi dan neraca. Seandainya kolom laba rugi lebih besar sebelah kredit, berarti laba, maka jumlah laba dipindahkan ke kolom neraca sebelah kredit. Sebaliknya, jika jumlah dalam kolom laba rugi lebih besar sebelah debit berarti rugi, maka jumlah rugi dipindahkan ke kolom neraca sebelah debit.

Page 14: BAB VIII

1. Berikut ini manfaat pembuatan neraca saldo, kecuali ….

b. mencocokkan jumlah sisa seluruh akun buku beserta sisi debit dan sisi kredit dengan neraca saldo

a. tempat pencatatan awal dari sebuah transaksi

c. mempermudah pengikhtisaran catatan transaksi untuk menyusun laporan keuangan

d. menentukan kekeliruan yang mungkin terjadi dalam periode pencatatan

e. menentukan ketelitian dalam pen-catatan dalam jurnal akun buku besar

Page 15: BAB VIII

2. Rekening berikut ini yang tidak memerlukan penyesuaian pada akhir periode adalah ….

a. Piutang pendapatan

b. kas

c. Pendapatan diterima dimuka

d. Biaya diterima dimuka

e. depresiasi

Page 16: BAB VIII

Sewa dibayar di muka Rp 360.000,00. Sewa tersebut dibayar tanggal 1 Oktober, untuk sewa selama satu tahun, maka jurnal penyesuaian per 31 Desember adalah ….

a. Sewa dibyr di muka Rp360.000,00Kas Rp360.000,00

b. Sewa di byr di muka Rp270.000,00Beban sewa Rp270.000,00

c. Beban sewa Rp270.000,00Sewa dibyr di muka Rp270.000,00

e. Beban sewa Rp90.000,00Sewa dibyr di muka Rp90.000,00

d. Sewa dibyr di muka Rp90.000,00Beban sewa Rp90.000,00

Page 17: BAB VIII

4. Jika kolom laba/rugi dalam neraca lajur debit berjumlah Rp 750.000,00 dan kredit berjumlah Rp 2.250.000,00, berarti perusahaan mengalami …

b. memperoleh laba Rp1.500.000,00

a. rugi Rp1.500.000,00

e. defisit Rp1.500.000,00

d. penurunan modal Rp1.500.000,00

c. kenaikan modal Rp1.500.000,00

Page 18: BAB VIII

5. Akun berikut yang dicatat ke dalam neraca saldo sebelah debit adalah …..

a. kas, piutang dagang, utang dagang,dan perlengkapan

c. piutang dagang, perlengkapan,akumulasi penyusutan, dan beban gaji

b. kas, piutang dagang, perlengkapan,dan prive

d. utang dagang, modal pemilik,akumulasi penyusutan, danpendapatan

e. piutang dagang, utang dagang, beban gaji, dan beban listrik

Page 19: BAB VIII

KASUS• Sewa diterima di muka dalam neraca saldo

menunjukkankredit sebesar Rp1.200.000,00. Sewa tersebut adalah untuk masa 1 Mei 2005 sampai dengan 1 Mei 2006.

• Asuransi dibayar di muka sebelum Jurnal penyesuaian sebesar Rp900.000,00. Pada akhir tahun 2006 ternyata yang telah menjadi beban sebesar Rp600.000,00.

• Piutang dagang dalam neraca saldo per 31 Desember 2005 menunjukkan jumlah sebesar Rp10.000.000,00. Ditaksir mungkin yang tidak tertagih sebesar Rp100.000,00.

• Gedung dengan harga perolehan sebesar Rp50.000.000,00 disusutkan setiap tahun sebesar 5% dari harga perolehan.

Page 20: BAB VIII

1. Sewa diterima di muka Rp 800.000,00Pendapatan sewa Rp 800.000,00

2. Beban asuransi Rp. 600.000,00Asuransi dibayar di muka Rp 600.000,00

3. Beban kerugian piutang dgg Rp 100.000,00Cad. kerugian piutang dgg Rp 100.000,00

4. Beban penyusutan gedung Rp 2.500.000,00Akum. penyusutan gdg Rp 2.500.000,00

Jawaban

Page 21: BAB VIII

KESIMPULAN1. Neraca saldo adalah laporan tentang saldo-saldo semua perkiraan

yang terdapat pada buku besar.2. Jurnal penyesuaian (adjustment journal) adalah penyesuaian tentang

catatan atau fakta yang sebenarnya pada akhir periode.3. Tujuan dari penyusunan jurnal penyesuaian antara lain adalah:

a) agar setiap perkiraan riil, khususnya perkiraan harta dan utang pada akhir periode menunjukkan jumlah yang sebenarnya.

b) agar setiap perkiraan nominal, yaitu perkiraan pendapatan dan beban pada akhir periode menunjukkan besarnya pendapatan dan beban yang harus diakui

4. Neraca lajur atau kertas kerja adalah suatu kertas berkolom-kolom atau berlajur-lajuryang direncanakan secara khusus untuk menghimpun semua data akuntansi yangdibutuhkan pada saat perusahaan akan menyusun laporan keuangan secara sistematis

Page 22: BAB VIII

Setelah mempelajari materi ini, manfaat dari pembelajaran kita adalah dalam suatu perusahaan adanya suatu pembukuan neraca sisa, sistemjurnal penyesuaian dan neraca lajur.untuk mengetahui keuangan perusahaan tersebut. Dalam perusahaan jasa mengetahui siklus pengikhtisarannya.

REFLEKSI

Page 23: BAB VIII

•Mempelajari laporan keuangan perusahaan jasa dan meringkasnya

USAHA TINDAKLANJUT

Page 24: BAB VIII