bab ix hukum

14
Bab IX HUKUM

Upload: lacy

Post on 06-Jan-2016

83 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Bab IX HUKUM. A. Pengantar. B. Pandangan Kristen. Hukum. c. Hubungan hukum dengan perintah Tuhan. D. Tanggung jawab umat kristen terhadap hukum dan perintah Allah. Apa itu HUKUM ??. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Bab  IX HUKUM

Bab IXHUKUM

Page 2: Bab  IX HUKUM

Hukum

A. Pengantar

D. Tanggung jawab umat kristen

terhadap hukum dan perintah Allah

c. Hubungan hukum dengan perintah

Tuhan

B. Pandangan Kristen

Page 3: Bab  IX HUKUM

Apa itu HUKUM ??

Hukum adalah kaidah atau norma kehidupan bersama yang bertujuan

untuk melindungi kepentingan bersama.

Dalam kepentingan bersama itu telah tercakup kepentingan pribadi…

Berkaitan dengan

HAM Hukum Taurat

Page 4: Bab  IX HUKUM

Apa itu HAM (Hak Asasi Manusia) ??

Adalah suatu hak yang diperoleh

manusia sejak dia dilahirkan

Hak ini bukan pemberian dan bukan pula hasil perjuangan seseorang. Setiap orang

harus memperolehnya dan menghormatinya dan tidak ada orang yang berhak untuk

menghilangkannya…

Page 5: Bab  IX HUKUM

Hukum Taurat • Dasa titah ini terdapat dalam kitab Keluaran 20 dan Ulangan 5 (10 Hukum Allah)

adalah semua perintah Tuhan dalam Perjanjian Lama (Titah), yang umumnya juga dianggap sebagai ringkasan dan sari pati segala perintah Tuhan (Matius 23:37-40). Yesus menjawab, “Cintailah Tuhan Allahmu dengan sepenuh hatimu, dengan segenap jiwamu, dan dengan seluruh akalmu. Itulah perintah yang utama dan terpenting. cintailah sesamamu seperti engkau mencintai dirimu sendiri. (seluruh hukum agama yang diberikan oleh Musa dan ajaran para nabi berdasarkan pada kedua perintah itu). Inilah perintah yang kedua.

Apa fungsi hukum

tersebut ??

Hukum diciptakan untuk melindungi kepentingan dan mengatur

bagaimana manusia memenuhi kepentingannya itu..

GOAL Manusia dapat hidup tentram..

Page 6: Bab  IX HUKUM

Nilai-nilai Alkitab dan Hukum

Alkiab berbicara “Hanya Allah yang baik” (Markus 10:18).“Mengapa engkau mengatakan Aku baik ?” tanya Yesus. “Tidak ada yang baik selain Allah sendiri.

Hanya Dia yang dapat menjadi pusat dan sumber dari segala yang baik. Karena itu, segala hukum yang bertujuan untuk menghasilkan kebaikan bagi manusia haruslahmengacu kepada kehendak Tuhan, yang memang menghendaki yang terbaik bagi semua orang.

Page 7: Bab  IX HUKUM

A. Pengantar

Kepentingan yang ada pada setiap manusiaterkadang dpt menimbulkan pertentangan,membuat kepetingan manusia itu selalu terancam bahaya, baik bahaya yang datang dari dalam maupun yang datamg dari luar.Misalnya : pencurian, perusakan, penculikan, pembunuhan dan perzinahan.Sehingga memerlukan perlindungan untukkepentingan masing-masing.

Roscoe Pound “Hukum sebagai sekumpulan penuntun

yangberwibawa atau dasar-dasar ketetapan

yangdikembangkan dan ditetapkan oleh suatu teknik yang berwenang atas latar belakang cita-cita tentang ketertiban masyarakat

dan hukum yang sudah diterima.

Pada dasarnya hukum adalah perlindungan kepentingan manusia yang berbentuk kaidah atau norma.

Setiap manusia pasti mempunyai kepentingan baik yang bersifat individual maupun kolektif.

Kepentingan manusia berupa :• Harta kekayaan• Keluarga• Nama baik golongannya

Page 8: Bab  IX HUKUM

B. Pandangan Kristen Tentang Hukum

Hukum Tuhan diantaranya :

Amanat kebudayaan Hukum Taurat Hukum Kasih

Page 9: Bab  IX HUKUM

Amanat Kebudayaan

Manusia berdosa dan diperbaharui Hal yang menyebabkan manusia jatuh adalah karena

ia ingin Menjadi seperti Allah. Sejak saat itu manusia tidak hanya taat kepada Tuhan tetapi juga padakehendaknya sendiri atau pengaruh-pengaruh lain.

Kelemahan karena dosa ini manusia membutuhkan Juruselamat untuk membebaskannya dari kuasa dosa,dengan demikian manusia dibaharui dan dipulihkan.

Page 10: Bab  IX HUKUM

Hukum Tuhan (Taurat)

Hukum Tuhan ( Taurat )Berperan sebagai penolongyang membimbing. Olehsebab itu orang kristenmembutuhkan hukum,aturan, pedoman atau

kaidahdalam kehidupannya. Bukanuntuk membebaskan daridosa, tetapi untukmelaksanakan

kehendakNya.

• Tuhan Yesus datang untuk menggenapi Hukum Taurat bukan untuk meniadakannya (Mat 5:17) “Janganlah menganggap bahwa aku datang untuk menghapuskan hukum Musadan ajaran nabi-nabi. Aku datang bukan untuk menghapuskannya, tetapi untuk mewujudkan arti yang sesungguhnya.

• Galatia 3:13 Tetapi Yesus membebaskan kita dari kutukan hukum agama. Ia melakukan itu dengan membiarkan diriNya terkutuk karena kita. Sebab didalam Alkitab tertulis, “Terkutuklah orang yang matidigantung ditiang kayu.”

Page 11: Bab  IX HUKUM

Hukum Kasih (ringkasan kesepuluh Firman)Matius 23:37-40, Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.22:38 Itulah hukum yang terutama dan yang pertama22:39 Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu ialah : Kasihilan sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.

Kasih terhadap Tuhan Allah

Mengasihi Allah dengan total

dengan segala keberadaan kita,

bukan hanya melaksanakan hukum

hukum Allah tetapi membangun

Hubungan yang hidup (eksitensial)

dengan Tuhan. Kasih terungkap

dalam ketaatan sehari-hari,melakukan perintah-

perintahNya.

Kasih terhadap sesama manusia

Kasih ditetapkan oleh Allah

untuk menjalin hubungan yang

indah dengan sesama.

Page 12: Bab  IX HUKUM

C. Hubungan Hukum dengan Perintah Tuhan

Perintah Tuhan :

Ialah sesuatu yang harus dijalankan dan ditaati oleh seluruh umat manusia

Hukum (negara)

Harus dijalankan dan ditaati oleh seluruh warganya. Dibuat oleh suatu lembaga perundang-undangan dalam negara dan disahkan oleh suatu pemerintahan dan hukum ini dapat diubah sewaktu-waktu.

Kesimpulan :

Baik Taurat (Perintah Tuhan) maupun hukum negara sama-sama mempunyai sanksi bagi yang melanggarnya

Page 13: Bab  IX HUKUM

D. Tanggung Jawab Umat Kristen terhadap Hukum dan Perintah Allah

• Dari sudut pandang hukum (negara), kita turut bertanggung jawab untuk terciptanya hukum-hukum yang adil dan benar dibumi Indonesia ini.

• Perintah Allah – umat kristen dalam hubungannya dengan sesama manusia dan Tuhan Allah harus menjalankan apa yang tertulis dalam Hukum Tuhan Allah, tidak dapat ditawar-tawar lagi karena hukum Tuhan Allah bersifat tetap dan selama-lamanya.

Page 14: Bab  IX HUKUM

TERIMA KASIHTUHAN YESUS MEMBERKATI