bab iv tinjauan umum uptd dikpora banjarsari 4.1 … · melaksanakan pemantauan dan evaluasi taman...
TRANSCRIPT
-
39
BAB IV
TINJAUAN UMUM UPTD DIKPORA BANJARSARI
4.1 Mengenai UPTD Dikpora Banjarsari
4.1.1 Sejarah UPTD Dikpora
Tidak diketahui secara pasti kapan berdirinya UPTD Dikpora
Banjarsari, Surakarta ini. Namun dari beberapa sumber yang ada,
bahwa UPTD Dikpora Kecamatan Banjarsari ini dibangun setelah
adanya UPTD Dikpora Kota Surakarta. Terdapat 500 sekolah yang
ada di Kecamatan Banjarsari yang memerlukan pengawasan dari
pemerintah, sehingga dibangunlah UPTD Dikpora Banjarsari yang
berfungsi untuk mengawasi tiap – tiap sekolah yang ada di Kecamatan
Banjarsari, lalu menyusun rencana Dikpora sesuai dengan rencana
strategis Dinas UPTD Dikpora Kota Surakarta.
4.1.2 Visi
Adapun visi dari UPTD Dikpora Banjarsari adalah sebagai
berikut :
“Terwujudnya masyarakat Banjarsari yang beriman, bertaqwa, cerdas,
sehat, berprestasi dan berbudaya.”
4.1.3 Misi
Ada 5 Misi dari UPTD Dikpora Banjarsari yaitu :
1. Mewujudkan masyarakat Banjarsari yang beriman, bertaqwa dan
berakhlaq mulia.
-
40
2. Menigkatkan kualitas sumber daya manusia yang cerdas, kreatif,
inovatif dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Mewujudkan masyarakat yang gemar berolahraga, memiliki
kesegaran jasmani dan menghasilkan bibit olahragawan yang
berprestasi.
4. Mewujudkan generasi muda yang tangguh, terampil dan
produktif.
5. Mewujudkan kehidupan sosial budaya yang berkepribadian,
berbudaya tahan dan mampu memfilter budaya asing.
4.1.4 Alamat UPTD Dikpora Banjarsari
Lokasi UPTD Dinas Pemuda dan Olah Raga yang beralamat di Jl.
RM. Said No. 40, Banjarsari, Surakarta Telp. (0271) 638927.
4.1.5 Struktur Organisasi
Struktur Organisasi UPTD kota Surakarta memiliki direktori mewakili 5
kecamatan di Surakarta, UPTD Dikpora Kecamtan Serengan, UPTD
Dikpora Kecamatan Jebres. UPTD Dikpora Kecamatan Laweyan, UPTD
Dikpora Kecamatan Pasar Kliwon, dan UPTD Dikpora Kecamatan
Banjarsari.
-
41
Struktur Organisasi UPTD Dikpora
Gambar 4.1 Struktur Organisasi
KET :
B = Jumlah Pegawai Yang Ada
K = Jumlah Kebutuhan Pegawai
Jumlah pegawai yang ada 8, tetapi yang 1 tidak produktif
UPTD DIKPORA KOTA SURAKARTA
UPTD DIKPORA KECAMATAN BANJARSARI
UPTD DIKPORA
KECAMATAN LAWEYAN
UPTD DIKPORA KECAMATAN JEBRES
UPTD DIKPORA KECAMATAN PASAR KLIWON
UPTD DIKPORA
KECAMATAN SERENGAN
PENILIK PAUD/PLS (III/B-S1)
KEPALA UPTD (IV/A-S1)
PENGAWAS TK/SD/SLB (III/8-S1)
KA. SUBAG. TU (III/B-S1)
JABATAN
Bend. Peng. Pembantu / Bend. KAS
Pemb. Bend. Gaji
Pengelola Kepegawaian
Pengelola Barang
Bagian Umum
Operator Komputer
Caraka
B0
K
1
1
1 1
1 1
2 2
1 2
1 3
1 1
-
42
4.1.6 Tugas dan Fungsi
1. Kepala UPT Pendidikan Pemuda dan Olahraga
Tugas Kepala UPTD yaitu sebagai berikut :
a. Menyusun rencana kerja UPT Pendidikan Pemuda dan
Olahraga berdasarkan rencana strategis Dinas.
b. Memberi petunjuk, arahan dan mendistribusikan tugas
kepada bawahan.
c. Mempelajari, menelaah peraturan perundang-undangan,
keputusan, petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis
program kegiatan Dinas sesuai dengan bidang tugas.
d. Melaksanakan pengolahan ketatausahaan Pendidikan,
Pemuda dan Olahraga.
e. Menyusun kebijakan teknis penyelenggaraan UPT
Pendidikan, Pemuda dan Olahraga.
f. Melaksanakan monitoring, evqaluasi dan pelaporan untuk
pengendalian pelaksanaan rencana strategis dan rencana kerja
UPT Pendidikan, Pemuda dan Olahraga.
g. Melaksanakan evaluasi analisis hasil kerja keras guna
pengembangan rencana strategis dan rencana kerja UPT
Pendidikan, Pemuda dan Olahraga.
h. Melaksanakan pendataan tenaga pendidik dan kependidikan
di wilayah kecamatan.
-
43
i. Melaksanakan pembinaan dan pengembangan Sekolah Dasr
dan/atau Madrasah Ibtidaiyah, Sekolah Dasar Luar Biasa,
Anak usia Dini (Taman kanak-kanak) di wilayah kecamatan.
j. Melaksanakan fasilitasi pengelolaan Taman kanak-kanak,
Sekolah dasar dan/atau Madrasah Ibtidaiyah, Sekolah Dasar
Luar Biasa, organisasiPemuda dan keolahragaan di wilayah
kecamatan.
k. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi Taman kanak-kanak,
Sekolah dasar dan/atau Madrasah Ibtidaiyah, Sekolah Dasar
Luar Biasa, organisasiPemuda dan keolahragaan di wilayah
kecamatan.
l. Melaksanakan penyusunan penyusunan indikator dan
pengukuran kinerja penyelenggaraan UPT Pendidikan
Pemuda dan Olahraga.
m. Menyusun laporan hasil pelaksanaan rencana strategis,
rencana kerja, LAKIP, LKPJ LPPD dan EKPPD UPT
Pendidikan Pemuda dan Olahraga.
n. Melaksanakan sosialisasi di bidang pendidikan dan non
pendidikan.
o. Memeriksa dan menilai hasil kerja bawahan secara periodik.
p. Memberi usul dan saran kepada atasan.
q. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai
pertanggungjawaban pelaksanaan tugas.
r. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan.
-
44
s. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan.
2. Kepala Tata Usaha
Tugas Subbag Tata usaha UPT Pendidikan Pemuda dan Olahraga
mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perencanaan,
kepegawaian, keuangan, ketatausahaan, rumah tangga, evaluasi
dan pelaporan.
a. Menyusun rencana kerja UPT Pendidikan Pemuda dan
Olahraga berdasarkan rencana strategis Dinas.
b. Memberi petunjuk, arahan dan mendistribusikan tugas
kepada bawahan.
c. Mempelajari, menelaah peraturan perundang-undangan,
keputusan, petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis
program kegiatan Dinas sesuai dengan bidang tugas.
d. Melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis
penyelenggaraan UPT Pendidikan, Pemuda dan Olahraga.
e. Menghimpun, mengolah menyajikan data dan informasi
untuk menyusun rencana strategis, rencana kerja dan
penetapan kinerja UPT Pendidikan, Pemuda dan Olahraga.
f. Menyiapkan bahan monitoring, evaluasi dan pelaporan untuk
pengendalian pelaksanaan rencana strategis dan rencana kerja
UPT Pendidikan, Pemuda dan Olahraga.
g. Menyiapkan bahan evaluasi dan analisis hasil kerja guna
pengembangan rencana strategis dan rencana kerja UPT
Pendidikan, Pemuda dan Olahraga.
-
45
h. Menyiapkan bahan hasil pelaksanaan rencana strategis,
rencana kerja, LAKIP, LKPJ LPPD dan EKPPD UPT
Pendidikan Pemuda dan Olahraga.
i. Menyiapkan bahan hasil penyusunan rencana anggaran dalam
bentuk Rencana Kerja Anggaran (RKA) sesuai dengan
rencana strategis dan rencana kerja dinas.
j. Melakukan pengawasan laporan administrasi keuangan
bendahara.
k. Menyiapkan bahan usulan perubahan anggaran.
l. Menyiapkan bahan perhitungan anggaran.
m. Melakukan administrasi pembukuan, pertanggungjawaban
dan laporan keuangan.
n. Mengelola administrasi surat menyurat, peralatan dan
perlngkapan kantor, rumah tangga, dokumentasi dan
informasi hukum, kearsipan dan perpustakaan.
o. Melakukan pengadaan dan pemeliharaan perlengkapan
kantor.
p. Menyiapkan bahan penyusunan rencana kebutuhan pegawai.
q. Menyiapkan bahan usulan yang meliputi pengangkatan,
kenaikan pangkat, perpindahan, pemberhentian, pension,
kenaikan gaji berkala dan tunjangan.
r. Mengelola data dan dokumentasi pegawai.
-
46
s. Merencanakan dan mengusulakan kebutuhan jenis
pendidikan dan pelatihan, calon peserta pendidikan dan
pelatihan serta calon peserta ujian dinas pegawai.
t. Mengusulkan permohonan ijin dan tugas belajar.
u. Menyusun Daftar Urut Kenpangkatan (DUK).
v. Menyiapkan bahan permohonan cuti, dan mengusulkan
permohonan kartu pegawai, kartu istri/suami, kartu tabungan
asuransi pension, kartu asuransi kesehatan dan tabungan
perumahan (BAPERTARUM).
w. Menyiapkan bahan daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan
(DP3) pegawai dan laporan Pajak-pajak Pribadi (LP2P).
x. Menyiapkan bahan laporan perkawinan, ijin perkawinan dan
perceraian.
y. Menyiapkan bahan usulan pemberian tanda
penghargaan/tanda jasa dan sanksi.
z. Mengelola presensi dan daftar hadir pegawai.
aa. Memeriksa dan menilai hasil kerja bawahan secara periodik.
bb. Memberikan usul dan saran kepada atasan dalam rangka
kelancaran pelaksanaan tugas.
cc. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai
pertanggungjawaban pelaksanaan tugas.
dd. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan.
3. Pengawas Sekolah
a. Menyusun program pengawasan sekolah.
-
47
b. Menilai hasil belajar/bimbingan siswa dan kemampuan guru.
c. Mengumpulkan dan mengolah data sumber daya pendidikan,
proses belajar mengajar/bimbingan dan lingkungan sekolah.
d. Menganalisis hasil belajar/bimbingan siswa, guru dan sumber
daya pendidikan.
e. Melaksanakan pembinaan kepada guru dan tenaga lainnya di
sekolah.
f. Menyusun laporan dan evaluasi hasil pengawasan.
g. Melaksanakan pembinaan lainnya di sekolah selain proses
belajar mengajar/bimbingan siswa.
h. Melaksanakan evaluasi hasil pengawasan dari seluruh
sekolah yang ada.
i. Melaksanakan kegiatan karya tulis/karya ilmiah dalam
bidang pendidikan sekolah.
j. Menyusun pedoman pelaksanaan pengawasan sekolah.
k. Menyusun petunjuk teknis pelaksanaan pengawasan sekolah
l. Menciptakan Karya seni
m. Menemukan teknologi tepat guna.
n. Melaksanakan kegiatan pendukung pengawasan sekolah.
o. Melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat
4. Penilik Pendidikan Anak Usia Dini
a. Menyusun rencana kegiatan tahunan penilik.
b. Mengendalikan termasuk membimbing pelaksanaan
kurikulum PAUD yang meliputi jenis, metode, penyajian dan
-
48
penggunaan alat bantu pengajaran agar berlangsung sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
c. Mengendalikan termasuk membimbing tenaga kependidikan
pendidik PAUD.
d. Mengendalikan termasuk membimbing pengaduan
penggunaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana
pendidikan PAUD.
e. Mengendalikan termasuk membimbing hubungan kerjasama
dengan organisasi/lembaga/badan yang bergerak di bidang
Anak Usia Dini dengan instansi pemerintah dan masyarakat
antara lain pemerintah daerah (kelurahan, kecamatan) dan
organisasi lembaga wanita.
f. Menilai hasil pelaksanaan kurikulum Pendidikan Anak Usia
Dini.
g. Menilai pemanfaatan sarana dan prasarana Pendidikan Anak
Usia Dini.
h. Menilai efisiensi dan efektivitas hasil kegiatan Pendidikan
Anak Usia Dini.
i. Mengendalikan menilai kegiatan Pendidikan Anak Usia Dini.
j. Mendorong terbentuknya dan membina kelompok bermain,
TPA dan SPS.
k. Mendata anak usia dini yang belum terlayani pendidikan di
tiap kelurahan.
-
49
l. Menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada
keplaka kantor Dinas dikpora Kecamatan dengan tembusan
lengkap lampirannya kepada kasi Dikmas Kota Surakarta.
5. Bagian/Urursan Umum
Beberapa tugas bagian umum adalah sebagai berikut :
a. Menerima dan mengagendakan surat masuk dan keluar dan
undangan
b. Mengagendakan kegiatan kepala cabang, tertulis dipapan
kegiatan.
c. Mengarsipkan surat masuk dan surat keluar
d. Membuat dan sekaligus menyelesaikan konsep surat dinas
dan undangan
e. Mengirimkan/mengantarkan surat yang berkaitan dengan
dinas (suratedaran, undangan, buku ekspedisi, pengantar
surat)
f. Pemberian stempel, nomor surat, dan legalisir surat-surat
penting
g. Menyiapkan absensi pegawai, mengingatkan yang belum
absen, dan melaporkan absen ke kepala Dinas
h. Mengantarkan usulan-usulan yang berkaitan dengan kenaikan
pangkat, kenaikan gaji berkala ke kepala Terkait
i. Menerima dan mengecek data laporan bulanan TK dan SD
j. Merekap data laporan bulanan TK dan SD
k. Mendata jumlah murid TK dan SD
-
50
l. Mendata pembagian Gugus TK dan SD
m. Menerima melayani dan menyelesaikan kebutuhan tamu
urusan dinas.
n. Membantu penyelesaian DP 3 para Kepala Sekolah dan Guru.
o. Membantu/melaksanakan tugas-tugas yang diberikan
langsung sesuai kemampuan.
6. Bagian/Urusan kepegawaian
a. Penyelesaian buku induk pegawai negeri sipil
b. Penyelesaian buku penjagaan kenaikan pangkat PNS
c. Penyelesaian buku penjagaan kenaikan gaji berkala dan
realisasinya.
d. Melaporkan keadaan PNS Struktural dan fungsional
e. Menyusun data Riel pegawai
f. Mengusulkan pegawai untuk mendapatkan Karis, Karsu,
Karpeg
g. Mengusulkan pegawai yang mengajukan kenaikan pangkat
dan gaji berkala
h. Mengusulkan pegawai yang mengajukan kenaikan pangkat
dan gaji berkala
i. Mengusulkan dan mengarsipkan pegawai yang mengajukan
usul CPNS
-
51
4.1.7 Daftar Pengawas dan Karyawan
Tabel 4.1 Daftar Karyawan UPTD Dikpora Banjarsari
NO NAMA NIP GOL JABATAN
1 2 3 4 5
1 Drs. SUDARTO 19620316 198201
1 006 IV/a Ka. UPTD
2 Drs. SYAEFUDIN ZUHRI,
MM
19650311 200604
1 003 III/c
Ka. Subbag
Tata Usaha
3 Drs. SUWARNO, M.Pd 19550410 197512
1 008 IV a
Pengawas
TK/SD
4 HJ. SITI FAIDHATUN,
S.Pd, MM
19570728 197701
2 002 IV a
Pengawas
TK/SD
5 SUNARSO, S.Pd 19620606 198201
1 009 IV/a
Pengawas
TK/SD
6 ESTER YULIANTI, S.Pd,
MH
19570705 197701
2 009 IV c
Pengawas
TK/SD
7 Drs. SUJARWO 19611025 198201
1 007 IV a
Pengawas
TK/SD
8 Drs. MULYANTO, M.Pd 19600305 197911
1 002 IV a
Pengawas
TK/SD
9 Drs. A. ANDANG W.B,
M.Pd
19641016 198405
1 002 IV b
Pengawas
TK/SD
10 Dra. TRI WINARNI, M.Pd 19630321 198304
2 006 IV a
Pengawas
TK/SD
11 Drs. BINTORO, MM 19580102 198201
1 005 IV a
Pengawas
TK/SD
12 HARTOYO, S.Pd, M.Pd 19600801 197911
1 004 IV a
Pengawas
TK/SD
13 Drs. ERNADI APRIANTO,
MM
19600421 197911
1 002 IV a
Pengawas
TK/SD
14 Dra. PUJI HASTUTI, M.Pd 19620430 198012
2 002 IV a
Pengawas
TK/SD
15 WAGIMIN, S.Pd 19580106 197911
1 003 IV a
Pengawas
TK/SD
16
ENIE
JATMIKANINGTYASTUTI
, S.Pd, M.Pd
19571202 197701
2 002 IV a
Pengawas
TK/SD
17 SUWARNO, S.Pd, MM 19631111 198304
1 005 IV b
Pengawas
TK/SD
18 YUNI WARTONO, S.Ag,
MM
19580803 198405
1 002 IV/b
Pengawas
TK/SD
-
52
NO NAMA NIP GOL JABATAN
1 2 3 4 5
19 Dra. YUNITA PARMIATI,
M.Pd
19620617 198201
2 007 IV/a
Pengawas
TK/SD
20 Dra. AGUSTIEN TB, M.Pd 19590809 197802
2 006 IV/a
Pengadminis
trasi (Cuti
Sakit)
21 SRI WAHYOENI
PUJIASTUTI, B.Sc
19600614 198803
2 003 III/c
Pengelola
Kepegawaia
n
22 SRI PRIHARTINI
HANDAYANI, SE
19640410 198602
2 004 III/c
Penilik
PAUD
23 TITIK PURWANI 19590424 198503
2 010 III/b
Pembantu
Bendahara
Pengeluaran
Pembantu
24 DANIK DWI LESTARI, SE 19780202 200801
2 017 III/b
Bendahara
Pengeluaran
Pembantu
25 WIRANTO 19650618 198603
1 013 II/c
Pengurus
Barang
26 SRI SURAMTO 19600701 198901
1 001 II/c
Penyimpan
Barang
27 KASPAN - - Honorer K2
28 SURANINGSIH - - Honorer K2
29 ANDY INDRIYATI, SE - - Tenaga
Kontrak
30 SUYADI, A.Md - - Tenaga
Kontrak
31 S. FACHRUDIN, S.Kom - - Tenaga
Kontrak
32 YOGI ICHWAN NAURI,
S.Kom - -
Tenaga
Kontrak
33 GUNARTO, A.Md - - Tenaga
Kontrak
34 ZAKARIA NUR AINI,
A.Md - -
Tenaga
Kontrak
35 NUR ARIFIN, A.Md - - Tenaga
Kontrak
-
53
4.2 Sistem Jaringan UPTD Dikpora Banjarsari
UPTD Dikpora Banjarsari menggunakan topologi jaringan star.
Topologi Star atau disebut Topologi Bintang merupakan bentuk topologi
jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau
pengguna(wiki) dimana terdapat sebuah komputer (ataupun perangkat
jaringan komputer beruba hub atau switch) yang menjadi pusat daris emua
komputer yang terhubung kedalamnya(Putu Agus:2014).
Sebagian PC Kantor tersebut masih tersambung berpencar dengan
sumbernya. Berikut gambar simulasi topologi jaringan di UPTD Dikpora
Banjarsari :
Gambar 4.2 Topologi Jaringan UPTD Dikpora Banjarsari
KET :
: Sambugan Koneksi Internet dari telepon RJ11
: Sambungan LAN, dengan kabel LAN
: Sambungan WLAN(Wireless LAN)
: Internet
: Modem TP-LINK ADSL dari Telkom Speedy,
memiliki 4 port RJ45 untuk sambungan LAN
: Laptop / PC
-
54
Konfigurasi Acces Point pada UPTD Dikpora Banjarsari
Gambar 4.3 Konfigurasi Acess Point TP-LINK ADSL
Ket : IP Addres menggunakan alamat IP otomatis, berbasis DHCP (Dynamic
Host Configuration Protocol)
-
55
4.3 Sistem kinerja Jaringan di UPTD Banjarsari
Internet pada Instansi pemerintah digunakan untuk menghubungkan
keperluan penduduk, bisnis, dan kegiatan proses transaksi bisnis
pemerintahan pusat dan daerah melalui sistem otomatis. UPTD Dikpora
Banjarsari Sebelumnya menggunakan Internet dari telkom Speedy up to
2mb untuk download, 345kb utk upload. Namun saat ini sudah di upgrade
dari kabel tembaga ke kabel FO(Fiber Optik). Jalur koneksi yang digunakan
sekarang adalah kabel FO, yang meningkatkan bandwidth, kecepatan, dan
meringkas beberapa kabel telepon bahkan TV Internet.
Proses pengiriman data meliputi data pegawai, data seluruh sekolah di
kecamatan banjarsari, dan data pengawas sekolah. Internet pada UPTD
Dikpora berfungsi utama dalam pelaporan dan pemantauan dari UPTD
Dikpora pusat yaitu UPTD Dikpora Kota Surakarta.
Paket data yang berjalan berdasarkan Gambar 4.2 koneksi internet
datang dari jalur telepon, masuk ke modem access point lalu di sebarkan
secara langsung ke setiap komputer dengan switch lalu melewati kabel LAN
port RJ45 dan wifi yang dipancarkan langsung dari modem access point TP-
LINK ADSL yang di berikan oleh telkom.
4.4 Sistem Perhitungan Jaringan
1. Menghitung Delay
Seperti yang dijelaskan pada Bab II, Delay adalah waktu tunda saat
paket yang diakibatkan oleh proses transmisi dari satu titik menuju
titik lain yang menjadi tujuannya. Delay diperoleh dari selisih
-
56
waktu kirim antara satu paket TCP dengan paket lainnya yang
direpresentasikan dalam satuan seconds(detik).
Langkah – langkah Menghitung delay yaitu :
1. Buka Aplikasi Wireshark
Gambar 4.4 Aplikasi Wireshark
2. Memulai Capture paket yanga da pada jaringan, pilih menu
capture → Interface.
3. Berikutnya akan muncul menu pilihan Interface yang akan
digunakan, sesuaikan dengan jaringan mana yang aktif. Pada
kasus ini, jaringan yang aktif adalah jaringan wifi (WLAN)
sehingga memilih Interface “Wireless Network Connection”
seperti gambar di bawah ini.
Gambar 4.5 Capture Interface pada Aplikasi Wireshark
-
57
4. Setelah klik start pada salah satu Interface yang dipilih maka
akan muncul tampilan capture Wireshark dalam keadaan kosong
seperti gambar di bawah ini :
Gambar 4.6 Tampilan Wireshark yang masih kosong
5. Lalu mulai lah browsing website mana saja yang akan di
kunjungi, dalam kasus ini, penulis melakukan penelitian selama
5 jam.
Gambar 4.7 Melakukan Browsing
6. Setelah Browsing dirasa cukup, buka kembali Wireshark, maka
paket – paket hasil browsing akan terekam pada Wireshark.
-
58
Gambar 4.8 Record pada Wireshark
7. Pada kolom filter, ketikkan filter HTTP, karena yang diukur
adalah delay saat browsing.
Gambar 4.9 Pemfilteran pada Wireshark
8. Setelah pemfilteran, klik tanda + pada Frame yang ada di kolom
bawah peng-capturan
Gambar 4.10 Melihat Frame Record Wireshark
-
59
Perhatikan Time Delta from previous displayed page, itu adalah
jeda waktu yang diperlukan untuk memunculkan sebuah paket,
yang berarti adalah delay per paket, angka tersebut didapatkan
berdasarkan rumus delay. Rumus Untuk menghitung nilai delay
adalah :
𝐷𝑒𝑙𝑎𝑦 = waktu paket diterima – waktu paket dikirimkan
Perhitungannya berdasarkan dari paket sebelumnya, paket
parameter nomor 172. Time since reference or first frame,
adalah tenggang waktu paket diterima atau waktu paket di
kirimkan tergantung jumlah paket yang ada.
Gambar 4.11 Perbandingan record 173 dan 172
Delay = waktu paket diterima – waktu paket dikirimkan
Delay = 18,637087000 – 18,128058000
Delay = 0,50902900 s,
Jadi, nilai delay pada paket 173 adalah 0,50902900s atau 509,02
dalam ms.
9. Menghitung rata-rata delay dari semua record yang ada. convert
ke file .csv melalui Wireshark, lalu buka pada aplikasi Microsoft
-
60
Excel, untuk menentukan rata-rata nilai delay dari semua paket
tersebut.
10. Rumus yang digunakan adalah Average, yaitu mencari rata –
rata dari Time delta from previous displayed frame
𝐷𝑒𝑙𝑎𝑦 =𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐷𝑒𝑙𝑎𝑦
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑃𝑎𝑘𝑒𝑡 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝐷𝑖𝑡𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎
11. Aplikasi Wireshark akan merekam (me-record) aktifitas delay
yang terjadi saat browsing. Protokol TCP dan UDP akan di
tampilkan delay tiap masing-masing paket. Setelah itu dari total
paket, menghitung nilai rata-rata dari setiap delay rata-rata
paket.
Perhatikan pada Time delta from previousdisplayed frame, yang
berfungsi menghitung delay per packet yang dikirimkan dan
diterima. Contohnya seperti Gambar di bawah ini :
Gambar 4.12 Melihat kolom Time Delta
Setelah mendapatkan record dan delay tiap paket tersebut,
convert ke file .csv melalui Wireshark, lalu buka pada aplikasi
Microsoft Excel, untuk menentukan rata-rata nilai delay dari
semua paket tersebut.
-
61
Gambar 4.13 Total Delay dengan Microsoft Excel
Rumus yang digunakan adalah Average, yaitu mencari rata –
rata dari Time delta from previous displayed frame. Pada gambar
di atas dijelaskan bahwa delay dari seluruh record yang
berjumlah 603804 packet yang dikirim dan paket yang diterima
adalah 1,71528052s. Jika di convert ke dalam satuan milisecond
maka totalnya adalah 17152,8052 milisecond, cocokan dengan
tabel Standarisasi ITU-T Delay dan TISPAN(TIPHON and
SPAN):
Tabel 4. 2 Tabel pengukuran kualitas Delay(www.etsi.org/tispan)
Maka, nilai delay 17152,8052 tersebut termasuk dalam kategori
buruk.
2. Menghitung Throughput
Kecepatan rata-rata data yang diterima oleh suatu suatu node dalam
selang waktu pengamatan tertentu, kecepatan rata – rata tersebut di
hitung lalu didapatkan throughput. Throughput merupakan
Kualitas Nilai Delay
Sangat Bagus 0-150 ms
Bagus 150-250 ms
Sedang 250-400ms
Buruk >400ms
-
62
bandwidth aktual saat itu juga dimana kita sedang melakukan
koneksi. Satuan yang dimilikinya sama dengan bandwidth yaitu
bps. Rumus Untuk menghitung nilai Throughput adalah :
𝑇𝑟𝑜𝑢𝑔𝑝𝑢𝑡 =𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑘𝑖𝑟𝑖𝑚
𝑊𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑃𝑒𝑛𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑡𝑎
Pada aplikasi Wireshark akan terlihat protocol yang sedang bekerja
selama proses percakapan berlangsung dan untuk mendapatkan nilai
throughputnya kita harus stop dahulu proses capture aplikasi
wireshak kemudian pilih statistic kemudian pilih summary maka
akan muncul gambar dibawah ini :
Gambar 4.14 Wireshark Summary
pada gambar diatas terlihat nilai dari Throughput yang didapatkan
adalah 0,428 Mbit/sec, maka jika kita kembali hitung dengan
menggunakan rumus Throughput :
𝑇𝑟𝑜𝑢𝑔𝑝𝑢𝑡 =𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑘𝑖𝑟𝑖𝑚
𝑊𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑃𝑒𝑛𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑡𝑎
𝑇𝑟𝑜𝑢𝑔𝑝𝑢𝑡 =465602021(𝐵𝑦𝑡𝑒𝑠)
8695,328(𝐵𝑒𝑡𝑤𝑒𝑒𝑛 𝑓𝑖𝑟𝑠𝑡 𝑎𝑛𝑑 𝑙𝑎𝑠𝑡 𝑝𝑎𝑐𝑘𝑒𝑡)
= 53546,229(dalam bytes/sec)
=0,428 (dalam Mbit/sec)
-
63
Pengujian tersebut baru pengujian 1 kali, pada 1 hari. Pengajuian
dilakukan lagi 5 kali setelah itu pada hari yang beda namun tetap pada jam
kerja yang sama.
Pengujian Kedua
Gambar 4.15 Total Delay Pengujian kedua
Delay Pengujian kedua = 3637,958878 milisecond
Gambar
4.16 Throughput Pengujian kedua
Throughput Pengujian kedua = 0,542 (Mbit/sec)
-
64
Pengujian ketiga
Gambar 4.17 Pengujian ketiga
Delay Pengujian ketiga = 962,474122 milisecond
Gambar 4.18 Pengujian ketiga; Wireshark summary
Throughput pengujian ke tiga = 0,409 (Mbit/sec)
-
65
Pengujian keempat
Gambar 4.19 Pengujian keempat
Delay Pengujian keempat = 2600,171253 milisecond
Gambar 4.20 Pengujian keempat; Wireshark summary
Throughput pengujian keempat = 0,427 (Mbit/sec)
-
66
Pengujian kelima
Gambar 4.21 Pengujian kelima
Delay Pengujian kelima = 1700,989104 milisecond
Gambar 4.22 Pengujian kelima; Wireshark summary
Throughput pengujian kelima = 0,460 (Mbit/sec)
-
67
Dari 5 pengujian di atas maka :
Tabel 4. 3 Hasil pengujian
No. Hari Delay(ms) Throughput(Mbit/s)
1 Senin 17152,8052 0,428
2 Selasa 3637,958878 0,542
3 Rabu 962,474122 0,409
4 Kamis 2600,171253 0,427
5 Jumat 1700,989104 0,460
Mencocokan hasil pengujian dengan tabel delay
Tabel 4. 4 Tabel Pengukuran kualitas Delay(http://www.etsi.org/tispan)
Semua nilai delay yang didapatkan dari pengujian selama 5 hari lalu
dibandingkan dengan tabel standarisasi ITU-T Delay dan TISPAN(TIPHON
and SPAN), bernilai Buruk karena semua nilai delay tersebut berjumlah di
atas 400milisecond.
Throughput belum bisa dikatakan maksimal, karena Throughput selain
dipengaruhi oleh kondisi jaringan yang ada, juga dipengaruhi oleh website
yang dibuka, seiring perkembangan jaman, website terus di upgrade dan
ditambah fitur – fitur dalam website yang semakin banyak dan menambah
kapasitas website tersebut. Maka secara tidak langsung akan mempengaruhi
kecepatan internet dari Throughput tersebut. Pengujian diatas Throughput
tersebsar adalah 0,542 Mbps, hanya setengah dari kecepatan seluruh koneksi
Kualitas Nilai Delay
Sangat Bagus 0-150 ms
Bagus 150-250 ms
Sedang 250-400ms
Buruk >400ms
http://www.etsi.org/tispan
-
68
internet yang ada, yaitu 1Mbps. Sehingga penggunaan internet menjadi
kurang maksimal.