bab iv penyajian data dan analisis a. obyek penelitian 1

36

BAB IV

PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS

A. Obyek Penelitian

1. Letak Gedung

Letak sekolah Sekolah dasar Negeri Glagahwero 01 terletak di dusun

krajan Desa Glagahwero Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember. Kondisi

geografisnya termasuk daratan yang letaknya kurang lebih 1 kilometer dari pusat

kota ke arah selatan. Sedangkan sekolah dasar negeri Glagahwero 01 berdekatan

dengan SDN Glagahwero 02, SD nasional, kantor camat, kantor kepala desa dan

stadion olah raga yang masing masing berjarak sekitar 100 s/d 500 meter dari

SDN Glagahwero 01.

2. Profil SD Negeri I Glagah Wero Kalisat Jember

Nama Sekolah : SDN. Glagahwero 01

NSS : 10 10 524 10013

NPSN : 20 524781

Alamat : Jl. Diponogoro No.90

Desa / Kelurahan : Glagahwero

Kecamatan : Kalisat

Kabupaten : Jember

Telepon : 0331 7790449 /085236633307

Kode Pos : 68193

Status Sekolah : Negeri

37

Status Akreditasi : A

Tahun Berdiri : 1928

Tahun Beroperasi : 1929

Nama Kepala Sekolah : Mohlis,S.Pd NIP.19640513 198504 1 002

Luas Tanah : 2.520 m

Luas Bangunan : 654,5 m

Tanah bermain siswa : 441 m

Nomer Rekening Bank : 0032965458

Nama Bank : Bank Jatim

Atas Nama : (Mohlis dan Tritin Nurhayati )

Atas Nama : SDN. Glagawero 01( Bendara Bos)

Kepala Sekolah

MOHLIS

3. Visi, Misi, Tujuan, Tantangan dan Target SD Negeri I Glagah Wero

Kalisat Jember

Visi : Terwujudnya generasi yang beriman dan bertqwa yang kuat, berbudi

pekerti luhur dengan prestasi unggul.

Misi :

1. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.

2. Menciptakan sumber daya manusia yang aktif, kreatif , dan innovatif.

38

3. Membudayakan membaca, menulis dan berhitung.

4. Membudayakan hidup bersih dan sehat.

5. Menciptakan lingkungan sekolah yang harmonis.

Tujuan :

1. Mempersiapkan siswa yang bertaqwa Kepada Tuhan Esa dan berakhlak

mulia.

2. Terwujudnya proses pembelajaran yang kreatif, efektif dan

menyenangkan dengan media dan inovasi yang terus menerus.

3. Mempersiapkan siswa agar menjadi manusia yang berkepribadian,

cerdas, berkualitas dan berprestasi.

4. Terwujudnya lingkungan sekolah yang sehat dengan tingkat kepedulian

warga sekolah terhadap lingkungan yang semakin tinggi.

5. Terwujudnya lingkungan sekolah yang kondusif.

Tantangan :

Beberapa hal yang menjadi tantangan bagi pekembangan SD Negeri Glagah

Wero 01 adalah :

1. Tenaga guru kelas masih kurang 2 orang.

2. Kurangnya sarana dan prasarana, baik berupa alat pelajaran maupun

sarana pendukung belajar di rumah.

3. Bahan ajar siswa masih banyak kekurangan.

39

Target :

1. Meningkatkan jumlah siswa sesuai dengan standart ideal.

2. Menyadaarkan masyarakat agar peduli terhadap pendidikan.

3. Meningkatkan proses belajar mengajar.

4. Melengkapi bahan ajar bagi siswa.

5. Berusaha melengkapi sarana dan prasarana yang masih kurang.

6. Meningkatkan prestasi siswa di bidang akademik maupun non akademik

.

Bagan 1.

4. Struktur Organisasi SDN I Glagah Wero Kalisat Jember.

KEPALA SEKOLAH

KOMITE

SEKOLAH

KURIKULUM

KESISWAAN

HUMAS

KEPEGAWAIAN

SARPRA

BENDAHARA

PENDIDIK

&

TENAGA KEPENDIDIKAN

TATA USAHA

40

5. Observasi dan Analisis Keadaan Sekolah :

a. Keadaan Tenaga Pengajar

Keadaan personal yanng ada di Sekolah Dasar Negeri Glagah wero

01 adalah sebagai berikut :

1. Guru Mapel 3 orang GT Kepala sekolah 1 orang.

2. Guru kelas / PNS 10 orang.

3. Guru Sukwan 3 Orang.

4. Guru PAI 1 orang.

5. Guru penjaskes 2 orang [ 1 PNS , 1 Guru Tidak Tetap ].

6. Guru Tetap.

7. Tenaga perpustakaan / Tata Usaha 1 orang.

8. Penjaga sekolah 2 orang / sukwan.

b. Data Siswa SDN I Glagah Wero Kalisat Jember

Masalah keadaan murid tidak terlepas dari peranan guru selama

dalam mengadakan pendekatan dengan masyarakat di sekitar sekolah.

Kegiatan kunjungan rumah/home visit selalu di laksanakan oleh semua

potensi yang ada di sekolah / kepala sekolah, guru dan penjaga. Namun

demikian karena jumlah masyarakat di dusun krajan memang cukup padat

sehingga berpengaruh terhadap jumlah siswa. Namun karena SD Negeri

Glagahwero 01 adalah SD induk, maka masalah murid baru tidak menjadi

hambatan. Adapun jumlah siswa untuk tahun 2015 / 2016 adalah sebagai

berikut :

41

Tabel 2.

Data siswa SDN 1 Glagah Wero Kalisat

Kelas I A

No Nama Jenis

Kelamin

1. AHMAD ROSIDI L

2. AHMAD SYEFI L

3. AISYAH AULIA AZZAHRA P

4. ALFARISI WAHID RAMADAN L

5. AMR HASAN ZAKY L

6. AVERIL YUDRISTA GUNAWAN L

7. EZAR RISQI MAULANA L

8. FAIRUZ THIFALI MAHSA L

9. FAROHAH ISTIANAH P

10. HABI L

11. HALISATUL HASANAH P

12. LAYLI NUR INDAH SARI P

13. MOCH AZRIL IDZLINIZAD L

14. MOCH SAIFUL RIZAL L

15. MOCHAMAD ASRAFF FUNAS L

16. MOCHAMMAD NAFIS SULTON MUNAWAROH L

17. MOHAMAD IQBAL SANUSI L

18. MOHAMMAD AGEL AZIZY L

19. MUHAMMAD FAIZ FIRJATULLAH L

20. MUHAMMAD TOHRI RAMADHANI L

21. NORA AMELIA RAMADANI P

22. RANIA RIFA NAJWA AMIN P

23. ROIHAN KHOIRUL UMAM AL – GHOZALI L

24. SITI SYAZLINDA QURROTUL AINI P

25. TRI DINAH ZAHRATUS SITA NUR AINI P

26. YULIANASARI P

27. ZHAFRAN SULUNG ABQARY L

42

Data siswa SDN Glagah Wero Kalisat

Kelas I B

No Nama Jenis

Kelamin

1. ARSIEL RAHMAT ERDIAN HIDAYAH L

2. ARSIEL RAHMAT ERDIAN HDAYAH P

3. BARIZATUL INAYAH FAVDIANKA L

4. CAMELIA NUR JAMILA P

5. DESI NURAINI P

6. DIFA NOVITA SARI P

7. FIFI NOVITA SARI P

8. GUSTI MAULANA ISHAQ L

9. INSIYAH P

10. INTAN NURFADILAH P

11. M. RISKI ANUGRAH L

12. MOCH AKBAR PURNOMO L

13. MOHAMAD FIRMAN KURNIAWAN L

14. MOHAMMAD RIANGGA PUTRA L

15. MUHAMMAD ADITYA L

16. MUHAMMAD ALI IMRON L

17. MUHAMMAD RIFAL HAZIBULLAH L

18. MUHAMMAD ROSI L

19. RADIKA L

20. RAHMAT FERDIANSYAH DWI SAKSONO L

21. SERLITA P

22. VITA AMELIATUS SHOLEHAH P

23. WAHYU RISKI DIO WOBOWO L

24. WUANDARI P

43


Kelas 2 A

No Nama Jenis

Kelamin

1. AISIATUL MUNAWAROH P

2. BAGAS ADI NUGRAHA L

3. DWI SINTA CAMELIA P

4. IRAWATI NELA NUR JANNAH P

5. KARISA PUTRI P

6. M. FERDI DERMAWAN L

7. MIFATHUL JANNAH P

8. MOCH. YAFI RISQULLAH KHOSY IMAROF L

9. MOCHAMAD DIMAS ARDIAN SYACH L

10. MOHAMAD HERUT L

11. MUHAMAD FIA NUR FERDIANSYAH L

12. MUHAMMAD AFRAN IZZUDIN L

13. MUHAMMAD TAUFIQ ROHMAN L

14. MUHAMMAD TAUFIQ ROHMAN L

15. NEYSIL DWI ERMITA P

16. SAFIROTUL MAULIDIN P

17. SALWA ADILAH ISMANTO P

18. SINTA AYU ANGGRAENI P

19. SITI NURHALIZA P

20. SOFYAN TANTOWI L

44


Kelas 2 B

No Nama Jenis

Kelamin

1. AHMAD DENIS AFANDI L

2. ANINDA TRIANITA HADI P

3. ANITA P

4. ARINA SHINTA NABILA P

5. DEA SITA PRASETIO P

6. DESI P

7. ERLINDA ARMILIA HADI P

8. FAREL ARDIANSYAH L

9. FIRDATUL HASANAH P

10. LAILATUL QOMARIAH P

11. M. FAHRUS SHOLEH L

12. MUHAMMAD SAMSUL ARIFIN L

13. MUHAMMAD VIO KAMIL ASULTON L

14. NOVAN DWI FEBRIANSYAH L

15. REFIANSYAH ANDRE SAPUTRA L

16. RISKA WULAN HIDAYAH P

17. ROMADANI L

18. SALWATUL AIS P

19. SEPTIA PUTRI RAMADHANI P

20. SITI SAFINATUL KHOIRIYAH P

21. SOFIA AGUSTIN P

22. TONI IRAWAN L

23. VANESYA PUTRI ECA NINGTIAS P

24. WIDIA NURUL FADILAH P

45


Kelas 3 A

No Nama Jenis

kelamin

1. ACHMAD ABIL FIDAQ L

2. ACHMAD MIFATHUR ROZAK L

3. ACHMAD ROBITH ISSYA MUDDIN L

4. APID L

5. BAGAS BIMANTARA L

6. DIVA WULANDARI P

7. ELOK BELLA APRILIA P

8. FITRIA MEGA WULANDARI P

9. HALIMATUR ROSIDAH P

10. HOLIYATUL MAULIYA P

11. IFTAH KHOIRIYAH P

12. IRMA HOSMATUL LAILI P

13. KHUSNUL AZIZAH L

14. LUKI YEZET M. L

15. MOCH. ROYHAN SEPTIAN PRATAMA L

16. MOHAMMAD ALVIN FIRDAUS P

17. MOHAMMAD ANDIKA PRATAMA L

18. MUHAMMAD BAYU IRAWAN L

19. MUHAMMAD CHOIRUL UMAM L

20. MUHAMMAD FARHAN L

21. MUHAMMAD FEDRIK ALFAS FIRMANSYAH L

22. MUHAMMAD FIKRI AGUS L

23. MUHAMMAD IHSAN SAMSUL ARIFIN L

24. MUHAMMAD ROHID SARIF HUSEN L

25. NIA RAMADHANI P

26. NOVEL ANDHITA DWI NAFISAH L

27. NUR SAFRIDA QORI IMAMI P

28. RIANG AVELIANI P

29. RUDIFATUL ARIFIN L

30. SHAZADA NABEL AQILAMUHFIT L

31. SITI AISIYAH P

32. SITI LUTFIATUL HASANAH P

33. SITI MUSRIFAH P

34. SITI MUTMAINAH P

35. SITI NUR HIDAYAH P

36. SITI NUR APRILIA P

37. SITI ROHMAH P

38. VERDANA ALIM SAPUTRA L

46


Kelas 3 B

No Nama Jenis

Kelamin

1. ABIDAH JANUARIKA BELVA FITRIYAH P

2. ABU DAUD ALBARNAZI L

3. AHMAD ROSYIDI L

4. AKHMAD ALFAN L

5. ANDI ABDUS SALAM L

6. ANGGUN SAGITA FITRI P

7. ARIS PURWANTO L

8. BINTA TSANIYATAN NABILA P

9. BINTANG NUR AINI P

10. CAHAYA ROHMATUN NI’MAH P

11. DEWI SINTA P

12. DIAH ZAHROTUL JANNAH AZZAHRO P

13. FIRMAN HARDIANSYAH L

14. HAMDIH RIAN HAKIM L

15. IFA RUSDIANA P

16. KEVIN SEPTIAN L

17. LAILATUL JAMILA P

18. M. SAIYO ZAMAN MULYA L

19. MOCH. FARHAN SAYYADI L

20. MOHAMMAD DAVA ILHAM SEPTIAWAN L

21. MUHAMMAD QUDZI RIAN HIDAYAH L

22. MUHAMMAD SUPANDI L

23. NABILAH ULIFATUL JANNAH P

24. OTATA AL JAMALAH L

25. SITI FARDELA P

26. SITI MARYATUL MAHBUBATUL K. P

27. SITI NOVA AULIA P

28. SITI RHODATUL JANNAH P

29. SITI ROHMA P

30. SITTI SAVINATUL VAIZAH P

31. SUCI CENDIKIA ILMI MAKRIFATIN P

32. SUKRIYA P

33. YUNA EKA PRATIWI P

47


Kelas 4 A

No Nama Jenis

Kelamin

1. AHMAD FATIR W. D. DANU H. L

2. DINI APRILIA P

3. DWI PUTRA YISIF H. P. L

4. FAIZATUL BADRIYAH P

5. FEBI IRAWAN L

6. FIFIN NURHAYANI P

7. FITRA RENOFETIA P

8. INDAH AYU CITRA P

9. INDI HIDAYAH P

10. M. ALIF FIRDAUS L

11. MOH. HERU KURNIAWAN L

12. MOH. MOHTAR L

13. MOHAMMAD DANI FIRDAUS L

14. NANDA ADITYA S. D. AL YUSUFI L

15. NISWATUL MAGFIROH P

16. NOVA ZAHRA TRI ADISTYA P

17. NURITA LAILATUL SYARIFAH P

18. PUTRA SUGIARTO L

19. SALSABILLAH A. MANNANI R. P

20. PUTRA SUGIARTO L

21. VEBY TRI NUR AZIZAH P

22. WASILATUS SAADAH P

23. ZAHIRA WILDA D. A P

48


Kelas 4 B

No Nama Jenis

Kelamin

1. ALFAN HOLILI L

2. ANDRE PUWANDIANTO L

3. EKA FIAN PRANATA L

4. FIRDA YULIANA P

5. FIRMANSYAH HIDAYATULLAH L

6. HUSNUL KHOTIMAH P

7. M. ABDUL GAHFUR GHAZALI L

8. M. ARIYAN L

9. M. FADLI L

10. M. SALIM YOLADO L

11. MOHAMMAD URSIL L

12. NALA KUMALA P

13. NATASHA P

14. NUR AISYAH P

15. RENDRA ALFA SAFARA L

16. RISQOH NURUL FATIMAH DEVIANTY P

17. SELA WAHYU AGUSTINA P

18. SITI FATUL MUNAWAROH P

19. SITI MULIANA P

20. SITI NABILAH NIRMALA P

21. ULFA AMALIYAH P

49


Kelas 5 A

No Nama Jenis

Kelamin

1. AHMAD ZAIMAL L

2. ALFI HIDAYANTI P

3. ANDHILA YOGA AGUSTINO L

4. DWI NADELIA MAYZIYROH P

5. EKA WULANDARI P

6. ELOK PUTRI DWI APRILIA P

7. FIRDA NUR FITRIA P

8. JASMINE INDAH MARETANTI ARMA P

9. MOCH. MEI SANDI L

10. MOCH. NUR ALIFURROHMAN L

11. MOCH. RIZALDO L

12. MOHAMMAD ALWARIS L

13. MOHAMMAD DANANG KURNIAWAN L

14. MUHAMMAD DANANG KUERNIAWAN L

15. MUHAMMAD ILZAMUL KHOIR L

16. NABILA SYAHIRO P

17. NADLIFATUL INAYAH P

18. NAFILA NUR AINI P

19. NOFI PERMATASARI P

20. RISKA A K P

21. SITI NAFISATUS ZAHRO P

22. UBAI DILLAH L

23. UMMI KULTSUM NUR AZIZAH P

24. WARDATUL FIRDAUZIAH P

50


Kelas 5 B

No Nama Jenis

Kelamin

1. ABDUR RACHMAN WAHID L

2. AHMAD FARIDI L

3. AHMAD HAFIDI ALDIANO L

4. AHMAD ,AURUDI L

5. ANANDA MUTIARA DWI ARI P

6. ANISATUL IMANIA P

7. GALIH ADI NAGARA L

8. GULAM SAUKUNI L

9. HENGKI PRAYUDI L

10. KENIS FARADISA P

11. M. SYARIF HIDATULLAH L

12. MABDIATUS SULFA P

13. MOHAMAD ADI SANTOSO L

14. MOHAMMAD LUTFI L

15. MUHAMMAD SAMSUL ARIFIN L

16. PUTRI P

17. RATU PANDUWINATA P

18. SAHRUL GUNAWAN L

19. SITI NUR AZIZAH P

20. SITI NUR JANUAR ALIFI P

21. SITTI MIKTAHUR ROHMAH P

22. SUSI SUSANTI P

51

Data siswa SDN Glagah Wero Kalisat

Kelas 6 A

No Nama Jenis

Kelamin

1. AINUR IRMA PRIYADI P

2. ALEXANDER L

3. DANUAR NOVAL BINTANG L

4. DESSY QURRAOTUL AINIE P

5. DITA AYU SAFIRA P

6. DWI PRASETYO ANDRIASMORO L

7. EVI WIDIA NINGRUM P

8. MOCHAMAD PUTRA PRAYOGA L

9. MUHAMMAD ALFAN L

10. MUHAMMAD SIBLI MUHLISI L

11. MUHAMMAD SULTON L

12. NIRWAN PILKA PUTRA L

13. PUTRA TRITAMA RUDIYANTO L

14. PUTRI AYU PUSPITASARI P

15. RENDI CAHYO TRISTANTO L

16. REZA MAULANA IBRAHIM L

17. RINI MARDHOTILLAH ZAMIL PUTRI P

18. ROKI BAHTIAR HANDI L

19. SAKINAH P

20. SEPTIYANA P

21. SERLI MAULINA P

22. SHAFIRA WULANDARI P

23. SITI KHOTIJAH P

24. TANIA TUSTITYA PERDANI P

25. TANIATULAIS MAISAROH P

26. UZI HANDAWATI P

27. VALENDA AYUSTI P

28. WARDATUS SHOLEHAH P

52


Kelas 6 B

No Nama Jenis

Kelamin

1. ADI ZAENOLLA L

2. AHMAD DWI AFANDI L

3. FAHRI AFANDI L

4. FARIS AULUMUDIN L

5. FIKRI MAULANA ISHAK L

6. GUNAWAN L

7. ILHAM L

8. ILYATUL HASANAH L

9. KADEK IBNU RAMADHAN P

10. M. AFRISAL MAULANA L

11. M. RIDWAN L

12. MOCH. ROIS L

13. MOH. ALFIAN L

14. MOHAMMAD DENDI L

15. MOHAMMAD RIZKI L

16. RAFIDA P

17. RITA SUGIARTO P

18. ROBIATUL MUFLIHAH L

19. SAIFUL BAHRI L

20. SAMSUL ARIFIN L

21. SANTI P

22. SINTA NOVIA P

23. SITI AISYAH P

6. Fasilitas SDN I Glagah Wero.

Bangunan gedung terdiri dari 6 unit dengan 12 ruang belajar [ 1 Ruang

Kelas Inklusi ] dan 1 ruang kepala sekolah , 1 ruang tamu , 1 ruang guru.Rumah

dinas guru 3 unit. Bangku untuk 2 murid 147 buah. Bangku untuk 3 murid 3

buah. Almari buku 12 buah . Meja dan kursi guru 12 /12 buah . Kursi tamu 2 stel.

Komputer 1 unit . Laptop 1 unit.

53

B. Penyajian Data dan Analisis

Penyajian data merupakan deskripsi dari hasil penelitian dengan mengacu

pada rumusan masalah dan kerangka teori serta data-data yang terdapat dalam

obyek penelitian, berdasarkan hasil observasi, wawancara dan dokumentasi di

lokasi penelitian. Maka hasil penelitian ini akan disajikan secara lengkap setelah

dilakukan analisis data dengan melalui metode deskriptif kualitatif dengan

menggunakan klasifikasi data antara lain reduksi data, penyajian data dan

penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian ini, maka akan diuraikan data-

data tentang Penerapan Metode Iqro’ Dalam Meningkatkan Kemampuan Baca Al

Qur’an Siswa Sekolah Dasar Negeri I Glagah Wero kecamatan Kalisat Jember

Tahun Pelajaran 2015/2016.

1. Penerapan Metode Iqro’ Dalam Meningkatkan Kemampuan Baca Al

Qur”an Siswa Sekolah Dasar Negeri I Glagah Wero kecamatan Kalisat

Jember Tahun Pelajaran 2015/2016.

Dalam melaksanakan pembelajaran baca al Qur’an guru menerapkan

metode Iqro’ dengan langkah-langkah sebagai berikut:

i. Ath Thoriqah bil Muhaakah yaitu guru memberikan contoh bacaan yang benar

kemudian siswa menirukan bacaan tersebut. Selanjutnya siwa diminta untuk

mengulang bacaan yang dicontohkan oleh guru. Jika ada kesalahan dalam

membacanya guru cukup menegur siswa bahwa bacaan dalam membacanya

tersebut salah. Guru mendiamkan atau mengatakan lanjut jika bacaan siswa

benar.

54

ii. Thoriqah bil Musyaafahah yaitu siswa melihat gerak-gerik bibir guru dan

sebaliknya dalam mengajarkan melafalkan mahrojul huruf guru memberikan

contoh kepada siswa melafalkan mahrojul huruf yang benar agar tidak terjadi

kesalahan dalam melafalkan mahroj. Demikian pula dengan siswa yakni

memperhatikan dan melihat bibir guru dalam melafalkan mahroj kemudian

siswa menirukan melafalkan sesuai dengan yang dicontohkan oleh guru.

iii. Ath thoriqah bis Sual Limaqoo Shidit Ta’limi

Dengan cara guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan dan siswa

menjawab atau guru menunjuk bagian huruf-huruf tertentu dan siswa

membacanya. Untuk melatih kebiasaan dan kepekaan siswa, guru memberikan

latihan-latihan kepada siswa satu per satu secara rutin.

Hal tersebut sesuai dengan hasil wawancara Wawancara dengan Ibu

Nur Hayani ketika menjawab pertanyaan bagaimana penerapan metode Iqro’

dalam meningkatkan kemampuan membaca al Qur’an siswa SD N I Glagah

Wero? Beliau menjawab:

“ Pembelajaran ini secara umum bertujuan agar siswa dapat membaca huruf-huruf

hijaiyah dan secara khusus dapat melafalkan bunyi makhroj dengan benar dan

dapat membaca al Qur’an sesuai dengan kaidah tajwid. Oleh karena itu saya

memberikan buku Iqro’ kepada siswa. Sesuai dengan petunjuk buku pada intinya

saya mengenalkan huruf hijaiyah serta memberikan pelajaran tajwid kepada

mereka sampai mereka mampu membacanya”.1

1 Ibu Nurhayani, wawancara, SD Negeri Glagah Wero Kalisat Jember 24-10-2015.

55

Dalam hal ini sesuai dengan hasil observasi peneliti ketika mengikuti

proses pembelajaran baca al Qur’an di dalam kelas Bahwa proses pembelajaran

dilaksanakan dengan langkah langkah mulai dari persiapan pembelajaran yaitu

diawali dengan doa kemudian siswa menyimak buku iqro’ masing masing.

Selanjutnya guru memberikan contoh bacaan yang benar dan siswa menirukan

yang dicontohkan guru.2

Hal ini juga sesuai dengan yang disampaikan siswa kelas 3 B ( Ahmad

Rosyidi ) ketika menjawab pertanyaan “ Bagaimana cara bu guru dalam mengajar

melafalkan huruf dan mahroj huruf ? Ia mejawab: “ bu guru memberikan contoh

bacaan, kemudian saya dan teman teman yang lain menirukan bacaan yang

dicontohkan bu guru “.3

2. Penerapan Metode Iqro’ dalam meningkatkan kemampuan melafalkan

huruf dan melafalkan mahrojul huruf siswa Sekolah Dasar Negeri I

Glagah Wero Kalisat Jember Tahun Pelajaran 2015/2016.

Dalam menerapkan metode Iqro’ dalam kemampuan melafalkan huruf

dan mahrojul huruf hijaiyah ada beberapa tahap-tahap pembelajaran yang

dilakukan oleh peneliti yakni :

a. guru mepersiapkan materi pembelajaran (buku Iqro’) sesuai dengan

jenjang kelas.

b. Siswa menyiapkan materi (buku Iqro’).

2 Observasi Proses Pembelajaran di dalam kelas 3 B ,9 Nopember 2015.

3 Ahmad Rosyidi, wawancara, SDN I Glagah Wero Kalisat Jember,9 Nopember 2015.

56

c. Pembelajaran dilakukan dengan cara klasikal. Dalam menerapkan cara

klasikan ini semua siswa diminta untuk konsentrasi karena harus

memperhatikan guru ketika memberikan pelajaran.

d. Untuk meningkatkan kemampuan melafalkan huruf yaitu dengan cara

At-Thoriqoh bil Musyafahah yaitu guru memberikan contoh bunyi

huruf hijaiyah tanpa diejakan kepada siswa. Kemudian siswa menirukan

melafalkan bunyi at siswa melakukan huruf yang dicontohkan guru.

Pada saat siswa melakukan kesalahan dalam melafalkan huruf guru

memberikan teguran. Dalam hal ini guru menunjuk salah satu siswa

untuk melafalkan bunyi huruf seperti yang dicontohkan guru.

Sementara siswa yang lain mendengarkan bunyi huruf yang dilafalkan

temannya.

e. Pada akhir pembelajaran guru meminta semua siswa untuk melafalkan

bunyi huruf secara bersama-sama. Demikian juga untuk meningkatkan

melafalkan mahrojul huruf guru memberikan contoh melafalkan

mahroj. Sementara itu siswa melihat gerak gerik bibir guru dalam

melafalkan mahroj. Kemudian siswa menirukan malafalkan mahroj

sesuai dengan yang dicontohkan guru. Agar tidak terjadi kesalahan

dalam melafalkan, guru menunjuk salah satu siswa untuk menirukan

melafalkan mahroj sementara yang lain melihat bibir temannya yang

melafalkan. Kemudian diakhiri dengan melafalkan mahroj secara

bersama-sama.

57

Wawancara dengan Ibu Nur Hayani ketika menjawab pertanyaan bagaimana

Penerapan Metode Iqro’ dalam meningkatkan kemampuan melafalkan huruf dan

melafalkan mahrojul huruf hijaiyah? Beliau menjawab:

“Untuk meningkatkan kemampuan melafalkan huruf dan melafalkan

mahrojul huruf saya memberikan contoh bunyi huruf hijaiyah kepada siswa

dengan melafalkan sambil siswa melihat huruf hijaiyah pada buku Iqro’ mereka

masing-masing. Awalnya saya mengajar dengan cara klasikal. Dalam

pembelajaran klasikal saya mengulang 3 kali kadang lebih. Kemudian saya

mengajar mereka satu per satu agar masing-masing siswa mampu menangkap

pelajaran dengan baik”.4

Tabel 2 ; Tempat mahrojul huruf

1. Halqiah (tenggorokan)

Makhrajnya di tenggorokan bagian (hamzah) � (’Ha) ه

dalam (bawah)

Makhrajnya di tenggorokan bagian (’ha) ح (Ain‘) ع

tengah

Makhrajnya di tenggorokan bagian luar (’Kha) خ (gain) غ

(atas)

2. Lahawiyah (Tekak)

Makhrajnya di pangkal lidah dekat tenggorokan, sejajar (Qaf) ق

4 Ibid

58

dengan langit-langit lunak

Makhrajnya di pangkal lidah, sejajar dengan langit-langit (Kaf) ك

lunak, sedikit di bawah makhraj Qaf

3. Metode Iqro’ dalam meningkatkan kemampuan membaca al Qur’an

sesuai kaidah tajwid siswa Sekolah Dasar Negeri I Glagah Wero

kecamatan Kalisat Jember Tahun Pelajaran 2015/2016.

Untuk meningkatkan kemampuan membaca al Qur’an sesuai kaidah tajwid

guru memberikan contoh bacaan kepada siswa dengan cara bacaan langsung

A-BA-TA dan seterusnya dengan suara pendek-pendek. Kemudian guru

memberikan penjelasan kepada siwa untuk membedakan dengan jelas antara

masing-masing huruf. Bila sudah lancar dan benar boleh dinaikkan pada

tingkat selanjutnya. Dalam mempraktikkan bacaan tidak dianjurkan membaca

sering panjang-panjang kerena berfikir dan dianjurkan membacanya putus-

putus saja. Guru juga mengenalkan nama huruf alif dalam berbagai bentuk.

Setelah guru mengajarkan bab panjang pendek siswa harus bisa membedakan

mana bacaan panjang dan bacaan pendek karena disiplin panjang dan pendek

adalah mutlak dan pasti. Dalam membaca pelan-pelan diperkenankan asalkan

bacaan panjang dan pendek betul. Dalam mengajarkan bab qolqolah guru

memberikan contoh kemudian siswa membaca huruf qolqolah harus

terdengar qolqolahnya. Pada kesempatan atau pertemuan yang lain guru

mengenalkan tanda waqof sehingga siswa mengetahui kapan harus berhenti,

kapan boleh terus dan sebagainya. Setiap selsesai mengajarkan bab guru

59

menunjuk salah satu siswa secara bergantian kemudian membaca bersamaan.

Setelah itu guru mengevalusai bacaan siswa. Siswa yang belum benar

bacaannya diharuskan mengulang bacaan-bacaan yang belum benar. Setelah

guru menyatakan lulus, siswa diperbolehkan melanjutkan materi pada tingkat

yang lebih tinggi hingga lulus.

Wawancara dengan Ibu Nur Hayani ketika menjawab pertanyaan bagaimana

Penerapan Metode Iqro’ dalam meningkatkan kemampuan membaca al

Qur’an sesuai kaidah tajwid? Beliau menjawab:

“ Agar siswa mampu membaca sesuai dengan kaidah tajwid saya memberikan

contoh dulu kemudian siswa menirukan. Tajwid ini meliputi panjang pendek

bacaan, tanda berhenti atau waqaf. Pada bacaan mana siswa harus membaca

panjang dan pada bacaan mana siswa harus membaca pendek. Hal ini juga

berlaku pada tanda baca. Tanda mana yang siswa boleh berhenti, terus, harus

berhenti dan seterusnya”.5

C. Pembahasan Temuan

1. Penerapan Metode Iqro’ Dalam Meningkatkan Kemampuan Baca Al

Qur”an Siswa Sekolah Dasar Negeri I Glagah Wero kecamatan Kalisat

Jember Tahun Pelajaran 2015/2016.

Kemampuan setiap siswa tidaklah sama maksudnya, ada yang cepat

menangkap pelajaran dan mudah menirukan contoh guru, ada siswa yang

memiliki kemampuan sedang dan menangkap penjelasan serta menirukan

5 Ibid.

60

contoh guru, dan ada pula siswa yang lambat dalam menangkap dan

menirukan guru.

Dari pengamatan yang peneliti lakukan bahwasanya sebelum

melakukan pembelajaran baca al Qur’an, guru menyiapkan materi serta teknik

pembelajaran yang menyenangkan agar siswa tidak merasa bosan pada saat

proses belajar mengajar berlangsung, dan juga beliau menggunakan metode

demonstrasi dalam penyampaian materinya.

Ada beberapa teknik pembelajaran baca al Qur’an yang mana guru

dituntut mampu memberikan bimbingan, melakukan pendekatan memahami

dan mengamati perilaku serta memotivasi. Dengan menggunakan teknik guru

akan leluasa memberikan perhatian yang maksimal terhadap setiap aktivitas

siswa.

Proses pembelajaran sebagai aktifitas pendidikan secara formal paling tidak

selalu melibatkan guru dan peserta didik. Keduanya saling berinteraksi aktif

dan komunikatif dalam mencapai sebuah tujuan pembelajaran. Sebagai guru,

diantara kemampuan dasar yang harus dimiliki adalah dapat mengoptimalkan

kemampuan perencanaan dan melaksanakan proses pembelajaran. Sementara

peserta didik juga harus dapat merespon secara aktif apa yang telah diberikan

oleh guru.6

Menciptakan pengajaran dan pelatihan yang sesuai dengan tujuan untuk

meningkatkan kemampuan baca al Qur’an dibutuhkan kemampuan yang baik

6Sukarno, Metodologi pembelajaran pendidikan agama Islam,(Surabaya : elkaf,2012 ),165.

61

pada seorang guru seperti halnya pribadi seorang guru yang dapat dicontoh

oleh siswanya.

2. Penerapan Metode Iqro’ dalam meningkatkan kemampuan melafalkan

huruf dan melafalkan mahrojul huruf hijaiyah siswa Sekolah Dasar

Negeri I Glagah Wero Kalisat Jember Tahun Pelajaran 2015/2016.

Target dari pembelajaran baca al Qur’an dengan metode Iqro’ adalah

siswa mampu membaca al Qur’an dengan baik. Pada proses belajar mengajar

seorang guru harus dapat memahami kondisi siswanya, supaya proses

pembelajaran dapat berlangsung secara lancar dan optimal. Tentu ada

beberapa hal yang menjadi catatan bahwa ada beberapa siswa yang memang

butuh perhatian serius terkait dengan kemampuan melafalkan huruf dan

mahrojul huruf. Sehingga dengan realitas di lapangan yang seperti ini perlu

adanya penilaian yang sangat teliti dalam menyaring siswanya agar menjalani

proses suatu kegiatan akan berjalan dengan baik, sehingga perlu penilaian

yang sangat ketat dan penuh pertimbangan untuk perbaikan di depannya. harus

Dalam pembelajaran dengan metode Iqro’ tidak diperbolehkan memberikan

peluang kepada siswa untuk menguasai setengah-setengah kemampuan. Yang

dimaksud adalah siswa tidak sekedar mengenal huruf saja tetapi harus sesuai

dengan target yang diharapkan oleh pengarang buku. Karena bagaimanapun

juga keberhasilan dalam kemampuan membaca al Qur’an akan berdampak

posistif bagi siswa itu sendiri kelak di kemudian hari. Seperti yang

disampaikan Ibu Nur Hayani bahwa dalam melafalkan huruf dan melafalkan

62

mahrojul huruf siswa harus mampu mempraktikkan dengan baik sehingga

perlu berlatih secara berulang-ulang agar lancar.

3. Metode Iqro’ dalam meningkatkan kemampuan membaca al Qur’an

sesuai kaidah tajwid siswa Sekolah Dasar Negeri I Glagah Wero

kecamatan Kalisat Jember Tahun Pelajaran 2015/2016.

Dalam pembelajaran baca al Qur’an utamanya dalam mengenalkan tajwid

memerlukan perhatian serta kesabaran yang cukup. Hal ini karena

mengajarkan tajwid tidak semudah mengenalkan huruf hijaiyah. Siswa harus

benar-benar memiliki perhatian yang khusus (konsentrasi) dalam

memperhatikan penjelasan maupun cocntoh yang diberikan oleh guru. Seperti

halnya yang disampaikan seorang siswa bahwa terkadang dia mudah

menerima, terkadang sulit menerima dan tergantung pada materi yang

disampaikan.

Setelah siswa menerima materi dengan metode Iqro’ serta dengan

menerapkan langkah-langkah pemebelajaran yang telah dirancang sebelumnya

ssebagaian besar siswa mampu membaca al Qur’an dengan baik walaupun

dengan pelan-pelan.

bab iv penyajian data dan analisis a. obyek penelitian 1

Documents